Tag: Iriana joko widodo

  • Lebaran di Solo, Jokowi Tak Open House, Ingin Nikmati Waktu Bersama Anak Cucu – Halaman all

    Lebaran di Solo, Jokowi Tak Open House, Ingin Nikmati Waktu Bersama Anak Cucu – Halaman all

    Jokowi menikmati Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah atau Hari Lebaran di rumah, Solo. Tak ada open house karena ingin kumpul bersama anak cucu.

    Tayang: Senin, 31 Maret 2025 10:51 WIB

    TribunSolo.com/Andreas Chris Febrianto

    LEBARAN 2025 – Presiden ke-7 RI Jokowi saat melaksanakan Salat Idulfitri di Graha Saba Buana, dekat kediaman Sumber, Solo, Jawa Tengah, Senin (31/3/2025). Jokowi melaksanakan salat Id bersama sang istri, Iriana Jokowi dan mengenakan baju koko serta gamis warna senada yakni putih tulang. Jokowi menikmati Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah atau Hari Lebaran di rumahnya di Solo. Tak ada open house karena ingin kumpul bersama anak cucu. 

    TRIBUNNEWS.COM, SOLO – Joko Widodo (Jokowi) memilih merayakan Lebaran di Solo, Jawa Tengah.

    Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga tak menggelar open house pada Lebaran hari pertama kali ini, Senin (31/3/2025).

    “Nggak ada (open house),” lanjut dia saat ditemui usai mengikuti salat Idulfitri di halaman Gedung Serbaguna Graha Saba Buana yang berada di jalan Letjen Suprapto, Kelurahan Sumber Kota Solo, Senin (31/3/2025) pagi.

    Rupanya Jokowi memilih untuk menikmati hari Lebaran di kediamannya sembari menunggu kedatangan anak dan cucunya.

    “Ya paling (bersama) anak cucu,” kata dia.

    Disinggung apakah menyiapkan makanan spesial untuk anak dan cucu di rumah pada hari pertama Lebaran tahun ini, Jokowi mengaku tak menyiapkan hal tersebut.

    “Nggak ada (makanan spesial),” pungkasnya.

    Jokowi juga tak lupa mengucapkan selamat hari Raya Idulfitri.

    Sebagai informasi, sesaat setelah ibadah salat Ied selesai digelar, Jokowi mencuri perhatian ratusan masyarakat yang juga mengikuti ibadah di sana.

    Tak sedikit masyarakat yang rela antre untuk bisa bersalaman maupun berswafoto dengan Jokowi.

    “Saya dan bu Jokowi mengucapkan selamat hari raya Idulfitri 1446 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin kepada semuanya,” ungkap Jokowi sembari berjalan menuju mobilnya.

     

    Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Tak Gelar Open House di Solo, Jokowi Sebut Mau Nikmati Lebaran 2025 Bersama Anak Cucu, 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Jokowi dan Iriana Salat Idulfitri di Graha Saba Buana Gedung Milik Keluarganya

    Jokowi dan Iriana Salat Idulfitri di Graha Saba Buana Gedung Milik Keluarganya

    loading…

    Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) ibadah salat Idulfitri 1446 Hijriah di gedung serba guna milik keluarganya yakni Graha Saba Buana. Foto/Istimewa

    SOLO – Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) ibadah salat Idulfitri 1446 Hijriah di gedung serba guna milik keluarganya yakni Graha Saba Buana, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Senin (31/3/2025) pagi. Lokasi gedung Graha Saba Buana yang terletak di Jalan Letjen Suprapto berada tak jauh dari kediaman Jokowi, hanya berjarak sekitar 750 meter.

    Dari pantauan di lokasi, Jokowi datang bersama sang istri Iriana Jokowi. Dengan memakai pakaian serasi dengan sang istri yakni putih tulang, celana hitam dan peci warna hitam, Jokowi beranjak dari kediamannya sekitar pukul 05.58 WIB.

    Meski terhitung dekat, Jokowi dan Iriana memilih menggunakan mobil pribadi untuk menuju lokasi salat id. Jokowi dan Iriana sampai di lokasi sekitar pukul 06.00 WIB dan langsung disambut oleh panitia salat id.

    Jokowi menempati saf pertama tepatnya di belakang Imam yang memimpin Salat yakni Mufti Adin. Sejumlah tokoh juga memilih untuk mengikuti ibadah salat Idulfitri di lokasi yang sama.

    Antara lain mantan pembalap F1 asal Solo Rio Haryanto dan pensiunan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota (Pemkot) Solo Ahyani, Ketua BPC HIPMI Kota Solo yang baru yakni Wahyu Adi Wibowo.

    (rca)

  • Shalat Idul Fitri di Solo, Jokowi: Mohon Maaf Lahir dan Batin Kepada Semuanya
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        31 Maret 2025

    Shalat Idul Fitri di Solo, Jokowi: Mohon Maaf Lahir dan Batin Kepada Semuanya Regional 31 Maret 2025

    Shalat Idul Fitri di Solo, Jokowi: Mohon Maaf Lahir dan Batin Kepada Semuanya
    Tim Redaksi
    SOLO, KOMPAS.com –
     
    Jokowi
    melakukan
    shalat Idul Fitri
    1446 Hijriah di Halaman Graha Saba Buana, Jalan Letjen Suprapto, Kota
    Solo
    , Jawa Tengah (Jateng), pada Senin (31/03/2025).
    Pantauan di lokasi, Jokowi dan Iriana keluar dari rumah yang terletak di Jalan Kutai Utara, sekitar pukul 05.57 WIB.
    Kemudian mereka langsung menumpangi mobil alphard warna hitam berpelat B 1568 AZC. Kurang lebih perjalan sekitar 3 menit, Jokowi dan Iriana tiba di Graha Saba Buana.
    Keduanya nampak serasi dengan pakian muslim berwarna putih. Kemudian langsung melaksanakan shalat Idul Fitri sekitar pukul 06.15 WIB.
    “Pertama-tama saya dan Ibu Jokowi mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin kepada semuanya,” kata Presiden ke-7 Jokowi, setelah shalat Idul Fitri.
    Ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ini mengaku, setelah shalat Idul Fitri, dia akan berkumpul bersama keluarga.
    “Enggak ada
    open house
    , (kumpul keluarga) Iya paling anak cucu,” katanya.
    Dikatanyakannya, dirinya tidak akan bertolak ke Jakarta, untuk memenuhi undangan Presiden Prabowo yang melaksanakan open house di Istana Kepresidenan Jakarta.
    “Enggak, di Solo. Selamat Lebaran ya,” jelasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bantah Tuduhan Pemalsuan, UGM Tegaskan Keaslian Ijazah Jokowi

    Bantah Tuduhan Pemalsuan, UGM Tegaskan Keaslian Ijazah Jokowi

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menegaskan bahwa ijazah dan skripsi Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah asli. Hal ini sebagai respons atas tuduhan yang dilontarkan oleh mantan dosen Universitas Mataram, Rismon Hasiholan Sianipar.

    Rismon meragukan keaslian dokumen tersebut dengan alasan penggunaan font Times New Roman pada sampul skripsi dan lembar pengesahan, yang menurutnya belum tersedia di era 1980-an hingga 1990-an. Pernyataan ini memicu perdebatan di media sosial, di mana sebagian pihak menerima klaim tersebut, sementara sebagian lainnya masih mempertanyakannya.

    Dekan Fakultas Kehutanan UGM Sigit Sunarta menyesalkan tuduhan yang dianggap menyesatkan tersebut, terlebih karena Rismon sendiri merupakan alumni UGM.

    “Kita sangat menyesalkan informasi menyesatkan yang disampaikan oleh seorang dosen yang seharusnya bisa mencerahkan dan mendidik masyarakat dengan informasi yang bermanfaat,” kata Sigit, Jumat (21/3).

    Menanggapi isu penggunaan font Times New Roman, Sigit menjelaskan bahwa di tahun 1980-an hingga 1990-an, mahasiswa UGM sudah umum menggunakan font tersebut atau jenis huruf yang serupa, terutama untuk mencetak sampul dan lembar pengesahan di tempat percetakan sekitar kampus.

    “Fakta adanya mesin percetakan di Sanur dan Prima juga seharusnya diketahui yang bersangkutan karena yang bersangkutan juga kuliah di UGM,” tegasnya.

    Ia juga menegaskan bahwa seluruh isi skripsi Joko Widodo yang setebal 91 halaman diketik menggunakan mesin ketik, sementara sampul dan lembar pengesahan dicetak di percetakan, sebagaimana praktik umum mahasiswa pada saat itu.

    Ketua Senat Fakultas Kehutanan UGM San Afri Awang turut membantah tuduhan tersebut dan berbagi pengalamannya.

    “Saya masih ingat waktu saya buat cover (skripsi), lari ke Prima. Di zaman itu sudah ada tempat cetak sampul yang terkenal, Prima dan Sanur,” katanya.

    Ia juga menyebut bahwa jasa pengetikan menggunakan komputer IBM PC sudah tersedia di sekitar UGM pada masa itu.

    Terkait nomor seri ijazah yang disebut berbeda dari format standar, Sigit menegaskan bahwa pada saat itu, Fakultas Kehutanan UGM memiliki kebijakan sendiri dalam sistem penomoran ijazah.

    “Nomor tersebut berdasarkan urutan nomor induk mahasiswa yang diluluskan dan ditambahkan FKT, singkatan dari nama fakultas,” jelasnya.

    Frono Siwo, teman seangkatan Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM, membenarkan bahwa format ijazah mereka sama, termasuk tanda tangan Rektor Prof. T Jacob dan Dekan Prof. Soenardi Prawirohatmodjo.

    “Ijazah saya bisa dibandingkan dengan ijazahnya Pak Jokowi. Semua sama kecuali nomor kelulusan,” ujarnya.

    Frono juga mengenang sosok Jokowi sebagai mahasiswa yang pendiam, tetapi humoris saat berkumpul dengan teman-temannya.

    “Pak Jokowi orangnya pendiam, tapi kalau ngobrol selalu kocak, apa yang jadi pembicaraan selalu mengundang tawa,” kenangnya.

    Selain itu, ia membenarkan bahwa Jokowi hobi mendaki gunung dan sempat bekerja bersamanya di PT Kertas Kraft Aceh (Persero) setelah lulus. Namun, mantan gubernur Jakarta itu hanya bekerja dua tahun karena istrinya, Iriana Jokowi, tidak betah tinggal di tengah hutan pinus di Aceh Tengah.

    Guru Besar Hukum Pidana UGM, Marcus Priyo Gunarto, menilai tuduhan terhadap Jokowi harus didukung bukti hukum yang jelas.

    Marcus menekankan bahwa dokumen akademik mantan wali kota Solo itu memiliki banyak data pendukung di Fakultas Kehutanan UGM, termasuk catatan kuliah, ujian, dan yudisium.

    “Yang bersangkutan pernah wisuda dan ada berita acara yang menunjukkan peristiwa tersebut, maka ijazah memang pernah ada,” katanya.

    Ia juga tegas menolak tuduhan bahwa UGM melindungi Jokowi dalam kasus ini.

    Dengan berbagai bukti yang ada, UGM menegaskan bahwa tuduhan pemalsuan ijazah dan skripsi Jokowi tidak berdasar dan menyesatkan.

  • Mantan PM Malaysia Mahathir kagumi keberhasilan Indonesia dalam ketahanan pangan

    Mantan PM Malaysia Mahathir kagumi keberhasilan Indonesia dalam ketahanan pangan

    Foto: Agung Santoso/Radio Elshinta

    Mantan PM Malaysia Mahathir kagumi keberhasilan Indonesia dalam ketahanan pangan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 27 Februari 2025 – 23:49 WIB

    Elshinta.com – Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, mengungkapkan kekagumannya terhadap Indonesia yang berhasil mencukupi kebutuhan pangan bagi penduduknya yang mencapai hampir 300 juta orang. 

    Hal ini disampaikannya usai bertemu dengan mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), di kediaman Jokowi di kawasan Sumber, Banjarsari, Kota Solo, Rabu (26/2).  

    “Saya kagum walaupun jumlah penduduk di Indonesia begitu ramai, tapi soal makanan masih cukup. Ini satu kejayaan yang boleh dibanggakan,” ujar Mahathir, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Agung Santoso.

    Mahathir menegaskan bahwa pertemuan tersebut tidak membahas politik. “Tidak ada. Tidak ada bincang politik,” tegasnya saat menjawab pertanyaan wartawan. Namun, ia menyoroti pentingnya meningkatkan kerja sama dagang antara Malaysia dan Indonesia. 

    Menurutnya, produk-produk Indonesia seharusnya lebih banyak diimpor ke Malaysia, mengingat selama ini Malaysia lebih sering mengimpor dari negara lain.  

    “Dagangan Malaysia dengan Indonesia tidak secemerlang seperti dengan negara-negara lain,” ucap Mahathir. 

    Ia menambahkan, kerja sama yang lebih baik akan memudahkan kedua negara dalam menentukan produk yang perlu diimpor maupun diekspor.  

    Pertemuan ini merupakan kali pertama Mahathir bertemu dengan Jokowi di Solo, meski sebelumnya ia sudah dua kali mengunjungi kota tersebut. 
    Kunjungan pertamanya ke Solo adalah untuk melawat Presiden kedua RI, Soeharto, saat wafat. “Dan saya datang lagi kali ini untuk berziarah ke makamnya,” ungkap Mahathir.  

    Dalam kunjungannya kali ini, Mahathir didampingi putrinya, Marini. Kedatangan mereka disambut oleh Iriana Jokowi, yang turut menyiapkan jamuan makan siang dan hiburan musik keroncong selama pertemuan berlangsung.  

    Sementara itu, Jokowi menegaskan bahwa pertemuan ini murni bersifat silaturahmi. “Saya kira hubungan seperti itu, hubungan pribadi seperti itu, yang terus ingin kita bangun untuk kepentingan yang lebih baik,” kata Jokowi usai pertemuan.  

    Ia juga mengungkapkan bahwa Mahathir memberikan apresiasi kepada Indonesia atas keberhasilan dalam ketahanan pangan. 

    Namun, Jokowi menekankan bahwa potensi kerja sama antara Malaysia dan Indonesia merupakan urusan pemerintah yang sedang menjabat.  

    “Ini mantan dengan mantan, jangan dihubungkan dengan pemerintah. Sekali lagi, saya sudah tidak di pemerintahan,” tegas Jokowi.  

    Setelah pertemuan, Jokowi dan Mahathir berkeliling Kota Solo sebelum akhirnya menuju Bandara Adi Soemarmo.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Kunjungi Solo, Mahathir Mohamad Dijamu Jokowi di Kediamannya

    Kunjungi Solo, Mahathir Mohamad Dijamu Jokowi di Kediamannya

    Solo, Beritasatu.com– Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad dijamu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) di kediamannya di Jalan Kutai Nomor 1 Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025).

    Pantauan Beritasatu.com di lapangan, rombongan Mahathir Mohamad tiba di kediaman Jokowi sekitar pukul 11.50 WIB. Politikus senior Malaysia itu tampak satu mobil dengan Jokowi yang memang menjemputnya di Bandara Adi Soemarmo. Setiba di kediaman tampak rombongan disambut Iriana Jokowi yang tampil anggun mengenakan kebaya berwarna coklat dipadu dengan bawahan jarik. 

    Mahathir bersama rombongan langsung masuk ke kediaman Jokowi. Mereka sempat berbincang-bincang sebentar di ruang tamu sebelum akhirnya Jokowi, Iriana, Mahathir dan putri sulungnya, Marina Mahathir berpindah ke ruang makan untuk menyantap hidangan makan siang. 

    Keempatnya tampak akrab berbicara sembari menyantap sejumlah hidangan yang disajikan satu per satu, di antaranya makanan pembuka berupa onde-onde dan sosis solo. 

    Pertemuan kenegaraan terakhir Mahathir dengan Jokowi diketahui terjadi pada 2019 lalu saat keduanya masih menjadi perdana menteri dan presiden. Pertemuan tersebut merupakan kunjungan balasan yang dilakukan Mahathir pada 2018. 

  • Chef Arnold Masak 100 Porsi Nasi Goreng di Kediaman Jokowi

    Chef Arnold Masak 100 Porsi Nasi Goreng di Kediaman Jokowi

    Solo, Beritasatu.com– Koki selebritas Arnold Poernomo memberikan kejutan bagi warga yang mengunjungi kediaman Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), di Jalan Kutai Utara No. 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (8/2/2025).

    Pria yang akrab disapa chef Arnold ini membawa gerobak khusus untuk memasak 100 porsi nasi goreng. Nasi goreng tersebut kemudian dibagikan secara gratis kepada warga yang antre untuk bertemu dan berfoto dengan Presiden Jokowi.

    Pantauan Beritasatu.com di lokasi, Chef Arnold datang dengan gerobak merah lengkap dengan kompor, wajan, nasi putih sebakul, dan beragam bumbu. Di depan kediaman Jokowi, tepatnya di halaman rumah yang terletak di dekat gerobaknya, ia mulai memasak nasi goreng dalam jumlah besar.

    Antusiasme warga yang berada di sekitar kediaman Jokowi pun sangat terlihat. Mereka langsung mendekat untuk menyaksikan aksi Chef Arnold yang sedang memasak nasi goreng. 

    Begitu nasi goreng matang, makanan tersebut dimasukkan ke dalam mangkuk kertas dan dilengkapi dengan telur mata sapi serta sayur lalap. Warga pun dipersilakan untuk mengambil dan menikmati hidangan tersebut secara cuma-cuma.

    Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) melihat chef Arnold memasak nasi goreng di depan kediamannya Kota Solo, Sabtu, 8 Februari 2025. – (Beritasatu.com/Wijayanti Putri)

    Selama proses memasak, Jokowi sempat menyapa chef Arnold dan melihat secara langsung proses pembuatan nasi goreng. Mereka berbincang sejenak sebelum mantan wali kota Solo itu melayani permintaan warga untuk berfoto bersama. Setelah itu, Jokowi kembali masuk ke dalam kediaman.

    Tak lama setelah itu, chef Arnold masuk ke dalam rumah bersama istrinya, Tiffany Soetanto, dan kedua putranya, Arthur Miles Poernomo dan Timonthee Ocean Poernomo. Keluarga kecil tersebut keluar dari kediaman setelah sekitar 25 menit.

    Chef Arnold mengungkapkan, Jokowi dan Iriana menyukai nasi goreng yang ia masak secara khusus di kediaman kakek dari Jan Ethes itu. 

    “Kata bapak enak. Masakan yang dikirim ke bapak sama dengan yang dimasak di gerobak. Pakai bumbu brand baru kita yang rasa cabai merah,” ujar Chef Arnold.

    Mengenai kedatangannya ke kediaman Jokowi, chef Arnold mengungkapkan ia sudah mendapatkan izin sebelumnya. Juru masak asal Surabaya, Jawa Timur itu merasa tertarik untuk datang ke Solo lantaran selalu melihat antrean warga yang ingin bertemu dengan Jokowi.

    “Saya lihat di media sosial banyak yang antre setiap hari di sini. Jadi, saya izin kepada bapak, boleh enggak bagi-bagi nasi goreng di sini sambil memperkenalkan brand baru. Kata bapak, ‘silakan’. Jadi hari ini saya datang dan masak. Ada sekitar 100-150 porsi, dan ini sudah hampir habis,” jelasnya.

    Chef Arnold juga menyatakan, kegiatan ini bukan yang terakhir kalinya. Ia berencana untuk memasak lebih banyak porsi nasi goreng di kediaman Jokowi. 

    “Nanti kita akan siapkan lagi lebih banyak, 1.000 porsi nasi goreng. Hari ini baru 100 porsi, percobaan dahulu. Saya juga sudah izin kepada bapak Jokowi, nanti saat buka puasa, kita akan masak nasi goreng kambing di sini,” ujar chef Arnold.

  • Ditangkap Hari Ini, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol Pernah Kunjungi Indonesia Dua Kali
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        15 Januari 2025

    Ditangkap Hari Ini, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol Pernah Kunjungi Indonesia Dua Kali Nasional 15 Januari 2025

    Ditangkap Hari Ini, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol Pernah Kunjungi Indonesia Dua Kali
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sejumlah kontroversi yang dibuat Presiden Korea Selatan (Korsel)
    Yoon Suk Yeol
    membuatnya ditangkap pada Rabu (15/1/2025).
    Penangkapan ini mengakhiri kebuntuan selama berminggu-minggu atas upaya penangkapan Presiden Yoon yang dimakzulkan.
    Penangkapan Yoon itu juga menjadi sejarah di Korea Selatan karena ia menjadi presiden pertama yang ditahan selama masa jabatannya.
    Ia diketahui mendapat tuduhan pemberontakan usai menetapkan darurat militer di Korea Selatan.
    Kala itu, beberapa titik kota krusial dijaga ketat oleh militer, sementara demonstrasi dari masyarakat terus berdatangan tak kunjung padam.
    Kini, Yoon berpotensi mendapat hukuman mati atau penjara seumur hidup jika dia terbukti bersalah atas upaya pemberontakan.
    Selain itu, Yoon juga beberapa kali menghindar ketika para penyidik berusaha menangkapnya dari kediamannya.
    Bahkan, anggota Dinas Keamanan Presiden (PSS) juga berusaha melakukan barikade agar penyidik tidak bisa masuk ke kediaman Presiden Yoon.
    Yoon sebelumnya berhasil menggagalkan upaya penangkapan pertama pada 3 Januari.
    Yoon Suk Yeol menjadi presiden Korsel sejak 10 Mei 2022 hingga 14 Desember 2024.
    Sepanjang menjabat sebagai Presiden Korsel, Yoon tercatat dua kali mengunjungi Indonesia untuk sejumlah kegiatan.
    Kunjungan pertama Yoon terjadi pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, Indonesia, pada 2022.
    Sebelum menghadiri G20, Presiden RI saat itu, Joko Widodo, lebih dulu mengunjunginya di Seoul, Korea Selatan, di tahun yang sama.
    Pada kesempatan itu, Yoon menyatakan bakal hadir dalam KTT G20 di Bali.
    “Pemerintah Korsel memberikan dukungan penuh kepada Indonesia sebagai Presidensi G20. Saya sangat menantikan November tahun ini untuk menghadiri KTT G20 di Bali,” ujar Presiden Yoon dilansir dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (28/7/2022).
    Kunjungan perdana Presiden Yoon ke Indonesia lantas terjadi dalam momen KTT G20, didampingi sang istri, Kim Keon Hee.
    Kedatangan Yoon ke Indonesia sudah menarik perhatian sejak tiba di Bandara Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali, pada Minggu (13/11/2022), karena mobil yang dipilihnya.
    Keduanya dijemput tidak menggunakan Genesis G80 yang notabene merupakan mobil buatan Korea Selatan.
    Yoon dan istri malah terlihat menaiki Mercedes-Benz S600 Guard.
    Hal ini lantaran pihak Korea Selatan kemungkinan besar lebih mementingkan keamanan, sehingga yang dipilih adalah mobil mewah tersebut.
    S600 Guard telah mendapatkan sertifikat VR10, yakni sertifikasi tingkat perlindungan tertinggi untuk kendaraan non-militer.
    Pada momen itu, Yoon bersama Presiden ke-7 Joko Widodo menghadiri pertemuan dengan para pengusaha Republik Korea di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Senin (14/11/2022).
    Kedua Presiden itu terlebih dahulu berfoto bersama dengan para pengusaha Korea dan pengusaha Indonesia sebelum acara dimulai.
    Selepas itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid membacakan daftar sejumlah nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang telah disepakati baik oleh pemerintah maupun para pengusaha kedua negara.
    Presiden Yoon mengaku senang bisa berkunjung ke Indonesia dan bertemu Presiden Jokowi.
    “Senang bertemu dengan Presiden kembali, saya sudah bertemu tiga kali. Hari ini, saya mengunjungi beberapa tempat acara dan bisa merasakan banyak upaya dilakukan, terutama oleh Presiden Jokowi untuk mempersiapkan acara ini (G20),” ujar Presiden Yoon sebagaimana dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden, Senin.
    Pertemuan kedua antara Yoon dan Jokowi terjadi dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-24 ASEAN-Korea Selatan di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (6/9/2023).
    Pertemuan tersebut membahas sejumlah kerja sama, terutama di sektor ekonomi baru atau emerging economy, seperti teknologi finansial, ekonomi digital, dan ekosistem perusahaan rintisan.
    Mereka juga mengangkat isu yang terkait dengan Semenanjung Korea, terutama peluncuran rudal dan program nuklir yang bertentangan dengan hukum internasional dan mengancam keamanan kawasan.
    Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi kala itu menyebut, Korsel mengumumkan kontribusi 30 juta dollar AS untuk peningkatan kapasitas di bidang
    artificial intelligence
    dan 16 juta dollar AS untuk implementasi AOIP (ASEAN Outlook on the Indo-Pacific).
    “Dalam pertemuan diangkat juga pentingnya melakukan upgrade ASEAN-ROK FTA (free trade agreement),” ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam keterangannya.
    Kemudian, keduanya kembali bertemu di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (8/9/2023).
    Dalam kunjungan ke istana, Presiden Yoon Suk Yeol didampingi Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon Hee.
    Presiden Suk Yeol dan Ibu Negara Keon Hee tiba di Istana Merdeka sekitar pukul 08.32 WIB dan langsung disambut Presiden Jokowi bersama Ibu Iriana.
    Keduanya melakukan pertemuan bilateral dengan membahas kerja sama di berbagai bidang.
    Dalam momen itu, Yoon menyatakan minat untuk investasi mobil listrik dengan Indonesia. “Korea akan mengembangkan dan mengajak tim kami ke Indonesia demi visi Indonesia emas 2045. Untuk itu kami akan melakukan kerja sama di bidang industri masa yang akan datang yaitu mobil listrik,” ujar Presiden Suk Yeol.
    Dia menjelaskan, Indonesia merupakan negara yang penting di ASEAN.
    Salah satunya, karena Indonesia sangat mementingkan kebebasan dan perdamaian serta hukum yang luar biasa.
    “Jadi menurut Korea sangat cocok kerja sama dengan Korea, kami jadi ingin bekerja sama lebih jauh. Jadi saya berharap sekali, saya ingin solidaritas di kawasan ASEAN dengan Korea bisa terus berjalan,” tegas Presiden Suk Yeol.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sebut Nama Iriana Jokowi, Connie Bakrie Singgung Kartu Truf yang Dimiliki Eks Gubernur Lemhanas AW

    Sebut Nama Iriana Jokowi, Connie Bakrie Singgung Kartu Truf yang Dimiliki Eks Gubernur Lemhanas AW

  • OCCRP Cari Jokowi, Dokter Tifa: Jangan Cengengesan Mulu!

    OCCRP Cari Jokowi, Dokter Tifa: Jangan Cengengesan Mulu!

    Tifa seakan menantang dan memberi peringatan pada Jokowi, dengan menekankan bahwa masa depan yang penuh ketidakpastian tengah menanti.

    “Bingung deh, bingung pasti,” kuncinya.

    Sebelumnya, Guru Besar Hubungan Internasional Universitas Negeri Saint Petersburg, Rusia, Connie Rahakundini Bakrie, memberikan bocoran terkait “bom waktu” yang pernah ia singgung sebelumnya.

    Dalam keterangannya, Connie menyinggung seseorang bernama Mulyono dan mengklaim memiliki sejumlah dokumen penting yang sudah dinotariskan di Rusia.

    “Supaya Si Mulyono itu dengar, dia musti dengar, jadi orang itu coba lihat gurunya dulu itu siapa? Belajar yang baik-baik gitu. Bukan jadi anak durhaka,” ujar Connie dikutip dari unggahan akun X @nak_Negeri (1/1/2025).

    Connie juga meminta perhatian Ibu Negara, Iriana Jokowi. Ia mengisyaratkan bahwa informasi yang ia miliki bukanlah hal sepele dan menyangkut hal besar yang berhubungan dengan negara.

    “Bu Iriana BDW jangan tenang-tenang ibu. Kata ibu Iriana, kalau tidak penting dan tidak menyangkut negara, tidak mungkin diberikan ke saya,” sebutnya.

    Ia mengungkapkan bahwa dokumen-dokumen tersebut berasal dari berbagai sumber, termasuk seseorang bernama Andi dan pihak kepolisian, yang hingga kini belum diungkap ke publik.

    “Menyangkut Mulyono sedikit banyak, pasti. Karena semua data dokumen, apa itu, ada di saya yang sudah dinotariskan di Rusia,” Connie menuturkan.

    Connie memberikan sinyal bahwa ia siap membuka data tersebut jika situasinya mendesak.

    “Ada dari mas Andi belum dibuka, ada dari Kepolisian yang belum dibuka. Kita ini mau buka-bukaan atau ancur-ancuran. Ini yang kita mau?,” tandasnya.