Tag: Imam Sudjarwo

  • ATVSI Gelar FGD Bahas Regulasi Platform Digital – Page 3

    ATVSI Gelar FGD Bahas Regulasi Platform Digital – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI) menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Regulasi Platform Digital”, Rabu, 16 Juli 2025, di Tower SCTV, Jakarta. FGD ini digelar untuk menampung berbagai masukan dalam rangka penyusunan revisi Undang-Undang Penyiaran Nomor 32 Tahun 2002, yang dinilai sudah tidak lagi relevan dengan perkembangan teknologi saat ini.

    Ketua Umum ATVSI, Imam Sudjarwo, mengatakan bahwa kehadiran media digital dalam beberapa tahun terakhir berkembang sangat masif dan mulai menggantikan peran media konvensional.

    “Obyek materi dan penempatannya di undang-undang penyiaran. Kenapa? Karena kita dapat merasakan beberapa tahun terakhir ini hadirnya media baru yaitu platform digital kita merasakan sangat majunya besar dan sangat masif. Menyentuh berbagai aspek kehidupan dan berbagai lapis masyarakat,” ujar Imam dalam sambutannya.

    Imam menambahkan kemunculan ini tentu saja ada dampak positif dan dampak negatif. Termasuk juga berdampak pada media konvensional yang kita rasakan sampai dengan saat ini.

    Ada tiga faktor utama yang menyebabkan krisis di industri media konvensional saat ini, yakni lemahnya ekonomi yang menekan belanja iklan, penetrasi masif platform digital yang mencapai 30-40 persen, serta regulasi penyiaran yang sudah usang dan tak lagi menjawab tantangan zaman.

    UU Nomor 32 Tahun 2002, menurutnya, telah berusia 23 tahun dan belum juga direvisi meski pembahasannya sudah dimulai sejak 2011.

     

     

  • ATVSI Apresiasi Upaya Pemerintah Perkuat Perlindungan Anak di Ruang Digital – Page 3

    ATVSI Apresiasi Upaya Pemerintah Perkuat Perlindungan Anak di Ruang Digital – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintahan Presiden Subianto akan memperkuat perlindungan anak Indonesia di ruang digital.

    Diungkapkan oleh Menkomdigi Meutya Hafid, aturan ini merupakan upaya perlindungan dari pemerintah terhadap anak-anak, mengingat maraknya konten negatif di internet meliputi judi online, pornografi, perundungan online, hingga kekerasan seksual.

    Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI) pun memberikan dukungan dan apresiasi atas disusunnya aturan untuk melindungi anak-anak di dunia maya.

    Ketua Umum ATVSI Imam Sudjarwo mengatakan, “Perlindungan masyarakat termasuk anak-anak dari dampak negatif dari materi yang disiarkan melalui berbagai platform media termasuk digital, memang sudah seharusnya.”

    Menurutnya, para pelaku industri televisi pun terikat dengan aturan yang sangat ketat mengenai konten yang disiarkan.

    “Kami di televisi, soal konten yang disiarkan diatur sangat ketat. Bila tidak sesuai dengan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) maupun peraturan perundangan di bidang penyiaran dan yang terkait, sudah pasti kami akan mendapat teguran ataupun sanksi dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI),” ujar Imam Sudjarwo, dikutip dari keterangan ATVSI, Minggu (2/2/2025).

    Ketua Umum Asosiasi Televisi Swasta Indonesia atau ATVSI, Imam Sudjarwo melantik pengurus ATVSI periode 2023-2026. ATVSI menargetkan bisa meningkatkan kerjasama tv swasta dan menyukseskan Pemilu damai dengan menyajikan tayangan yang informatif dan ed…

  • Ketua Komisi Komunikasi Publik ATVSI Fifi Aleyda Yahya Dilantik Jadi Dirjen Komdigi – Page 3

    Ketua Komisi Komunikasi Publik ATVSI Fifi Aleyda Yahya Dilantik Jadi Dirjen Komdigi – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ketua Komisi Komunikasi Publik ATVSI (Asosiasi Televisi Swasta Indonesia) Fifi Aleyda Yahya telah resmi dilantik sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komdigi.

    Ia dilantik bersama jajaran pejabat Kementerian Komdigi lainnya, termasuk staf ahli dan staf khusus di Lapangan Anantakupa, kantor Kementerian Komdigi, Senin (13/1/2025).

    Turut hadir dalam pelantikan tersebut, ada Ketua Umum ATVSI Imam Sudjarwo dan Sekretasi Jenderal ATVSI Gilang Iskandar. Imam pun memberikan ucapan selamat atas pelantikan Fifi Aleyda Yahya tersebut.

    “Atas nama ATVSI saya mengucapkan selamat kepada Ibu Fifi, sekaligus mendoakan agar sukses dan berhasil dalam tugasnya sebagai Dirjen Komunikasi Publik dan Media Komdigi,” tutur Imam seperti dikutip dari keterangan resmi, Senin (13/1/2025).

    Ia juga mengucapkan terima kasih atas kontribusi Fifi Aleyda Yahya selama menjadi pengurus ATVSI.

    “Dan, kami harapkan hubungan dan kerja sama yang baik ini akan terus berlanjut di masa yang akan datang,” tuturya menutup pernyataan.

    Sebagai Dirjen Komunikasi Publik dan Media Komdigi, Fifi akan menangani urusan komunikasi publik dan relasi dengan media agar program Komdigi dan pemerintah bisa terdiseminasi dengan baik kepada masyarakat.

    Selain Fifi, Menkomdigi juga melantik sejumlah nama-nama lama di lingkungan Kementerian Komdigi, seperti Ismail, Mira Tayyiba, serta Wayan Toni Supriyanto.

    Lebih lengkapnya, berikut daftar Dirjen Komdigi yang baru dilantik Menkomdigi Meutya Hafid.

    Sekretaris Jenderal: Ismail⁠
    Dirjen Teknologi Pemerintah Digital: Mira Tayyiba
    ⁠Dirjen Infrastruktur Digital: Wayan Toni Supriyanto⁠
    Dirjen Pengawasan Ruang Digital: Alexander Subur⁠
    Dirjen Komunikasi Publik dan Media: Fifi Aleyda Yahya⁠
    Dirjen Ekosistem Digital: Edwin Hidayat Abdullah
    ⁠Insprektur Jenderal: Arief Tri Hardiyanto

  • Tiket Proliga 2025 Pekan Pertama Tersedia di PLN Mobile

    Tiket Proliga 2025 Pekan Pertama Tersedia di PLN Mobile

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT PLN (Persero) mulai menjual tiket PLN Mobile Proliga 2025 yang dihelat pada 3 Januari hingga 11 Mei 2025. Seluruh tiket pertandingan tersedia dan dapat dibeli melalui PLN Mobile.

    Tahun ini, Proliga memasuki edisi ke-23 sejak pertama kali diselenggarakan pada 2002. Turnamen ini akan menyapa pecinta voli di berbagai kota besar, termasuk Semarang, Gresik, Malang, Surabaya, Bandung, Pontianak, Palembang, Kediri, Solo, hingga Yogyakarta.

    Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), Imam Sudjarwo menjelaskan, bahwa PLN Mobile Proliga 2025 adalah ajang bergengsi dan merupakan kasta tertinggi kompetisi bola voli di Tanah Air. Dia optimistis PLN Mobile Proliga 2025 akan menjadi tontonan menarik bagi seluruh penggemar bola voli di Indonesia.

    “Tim-tim yang ada, baik tim putri maupun tim putra, tersebar pemain-pemain terbaik dari Indonesia maupun dari mancanegara, sehingga akan terjadi persaingan ketat. Oleh sebab itu, saya minta kepada seluruh klub, tunjukkan permainan terbaik, jaga sportivitas, tunjukkan kualitas yang baik, yang menghibur dan memberikan suatu tontonan yang menarik bagi penggemar perbolavolian di Tanah Air,” ujar Imam dikutip Minggu (5/1/2025).

    Sementara itu, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN menghadirkan kemudahan bagi para penggemar voli untuk mendapatkan tiket pertandingan resmi melalui aplikasi PLN Mobile. Dengan aplikasi ini, proses pembelian tiket menjadi lebih cepat, aman, dan praktis.

    “Kami memahami antusiasme masyarakat terhadap gelaran PLN Mobile Proliga 2025, terbukti dengan penuhnya venue GOR Jatidiri Semarang oleh penonton di hari pertama. Oleh karena itu, untuk memudahkan masyarakat, kami memastikan pembelian tiket dapat dilakukan dengan mudah, cepat, dan transparan melalui aplikasi PLN Mobile. Cukup dengan genggaman tangan, para penggemar bisa mengamankan tiket untuk menyaksikan aksi tim-tim bola voli terbaik Indonesia di lapangan,” ujar Darmawan. 

    Foto: Dok: PLN
    PLN Pro Liga

    Berikut langkah-langkah pembelian tiket PLN Mobile Proliga 2025 di Aplikasi PLN Mobile

    1. Buka Aplikasi PLN Mobile dan klik banner “PLN Mobile Proliga 2025”

    2. Pilih jenis tiket yang diinginkan (Reguler/VIP)

    3. Lengkapi data diri (NIK, Nama, Nomor HP, E-mail). Satu NIK dapat membeli hingga maksimal 4 tiket, lalu klik “Beli Tiket Sekarang”

    4. Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi

    5. Setelah pembayaran berhasil, tiket berupa QR Code akan dikirim melalui WhatsApp dan e-mail

    6. Tunjukkan QR Code saat menukarkan tiket dengan gelang pada hari acara

    Pada gelaran tahun ini, PLN Mobile Proliga diikuti oleh lima tim putra dan tujuh tim putri. Tim putra meliputi Jakarta Bhayangkara Presisi, Jakarta LavAni Livin Transmedia, Palembang Bank Sumsel Babel, Jakarta Garuda Jaya, dan Surabaya Samator.

    Sementara itu, tim putri meliputi Jakarta Electric PLN, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Enduro, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Bandung bjb Tandamata, Jakarta Livin Mandiri, dan Yogya Falcons. 

    (bul/bul)