Tag: Hindia

  • Gaspol Hari Ini: Baskara Hindia dan Keresahan Tentang Indonesia

    Gaspol Hari Ini: Baskara Hindia dan Keresahan Tentang Indonesia

    Gaspol Hari Ini: Baskara Hindia dan Keresahan Tentang Indonesia
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Musisi
    Baskara Putria, yang lebih dikenal dengan nama Hindia, menyampaikan keprihatinannya mengenai kondisi Indonesia saat ini.
    Dalam album terbarunya, Baskara mengangkat kisah para
    aktivis 1998
    yang hilang dan tak kunjung kembali, serta menceritakan pengalaman Maria Sumarsih, seorang ibu yang kehilangan anaknya akibat penembakan saat kerusuhan 1998.
    Ia berharap melalui karya ini, masyarakat dapat lebih memahami sejarah kelam yang pernah dialami bangsa.
    Di sisi lain, Baskara juga menyoroti tantangan yang dihadapi oleh para
    musisi
    di Indonesia.
    Menurutnya, kondisi yang dialami para
    pekerja seni
    saat ini jauh dari ideal.
    Banyak fasilitas yang tidak tersedia dan pengaturan hak cipta yang masih belum optimal untuk mensejahterakan para pekerja seni.
    Meskipun menghadapi berbagai kesulitan, Baskara menegaskan bahwa ia tidak akan menyerah.
    Ia berkomitmen untuk terus berjuang dan menyuarakan kritik demi mendorong perbaikan dari pemerintah.
    Ia menyayangkan sikap aparat yang melakukan pembungkaman terhadap Band Sukatani.
    Hal ini menjadi preseden buruk bagi demokrasi Indonesia dan membatasi ruang gerak musisi dalam memberikan masukan kepada pemerintah.
    Untuk mendengarkan lebih lanjut mengenai pandangan dan proses kreatif Baskara, simak dalam program Gaspol! yang tayang di YouTube Kompas.com malam ini, Kamis (3/4/2025).

    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Malaysia Tunda Pencarian Terakhir Pesawat MH370 yang Hilang Sejak 2014

    Malaysia Tunda Pencarian Terakhir Pesawat MH370 yang Hilang Sejak 2014

    Kuala Lumpur

    Pencarian terakhir untuk penerbangan Malaysia Airlines MH370 telah ditangguhkan. Pencarian ditangguhkan hingga akhir tahun nanti.

    “Mereka telah menghentikan operasi untuk sementara waktu, mereka akan melanjutkan pencarian pada akhir tahun ini,” kata Menteri Transportasi Malaysia, Anthony Loke, dalam rekaman suara seperti dilansir AFP, Kamis (3/4/2025).

    “Saat ini, bukan musimnya,” sambung Loke dalam rekaman yang dibuat selama acara di Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Rabu (2/4).

    Boeing 777 yang membawa 239 orang itu menghilang dari radar pada 8 Maret 2014 saat dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing. Pencarian MH370 telah menjadi yang terbesar dalam sejarah penerbangan, namun pesawat itu belum ditemukan.

    Komentar Loke muncul sekitar sebulan usai pihak berwenang mengatakan pencarian MH370 telah dilanjutkan lagi. Pencarian awal yang dipimpin Australia mencakup 120.000 kilometer persegi di Samudra Hindia selama 3 tahun, tetapi hampir tidak menemukan jejak pesawat selain beberapa serpihan.

    Perusahaan eksplorasi maritim Ocean Infinity, yang berpusat di Inggris dan Amerika Serikat, juga telah memimpin pencarian yang gagal pada tahun 2018. Mereka setuju untuk meluncurkan pencarian baru tahun ini.

    “Apakah akan ditemukan atau tidak akan tergantung pada pencarian, tidak ada yang bisa mengantisipasi,” kata Loke.

    Hilangnya pesawat tersebut telah lama menjadi subjek berbagai teori, mulai dari yang masuk akal hingga yang aneh, termasuk bahwa pilot kawakan Zaharie Ahmad Shah telah bertindak sendiri. Laporan akhir mengenai tragedi tersebut yang dirilis pada 2018 menunjukkan adanya kegagalan oleh kontrol lalu lintas udara dan mengatakan arah pesawat diubah secara manual.

    Dalam laporan setebal 495 halaman, para penyelidik menyatakan masih belum mengetahui mengapa pesawat tersebut menghilang dan menolak untuk mengesampingkan kemungkinan bahwa orang selain pilot telah mengalihkan pesawat. Dua pertiga penumpang adalah warga negara China, sementara yang lainnya berasal dari Malaysia, Indonesia, Australia, dan tempat lain.

    Kerabat penumpang yang hilang dalam penerbangan tersebut terus menuntut jawaban dari pihak berwenang Malaysia. Anggota keluarga penumpang asal China berkumpul di Beijing di luar kantor pemerintah dan kedutaan besar Malaysia bulan lalu pada peringatan 11 tahun hilangnya pesawat tersebut.

    “Kembalikan orang-orang yang kami cintai!” teriak mereka.

    Lihat juga Video saat ‘Malaysia Akan Lanjutkan Pencarian Pesawat MH370’:

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Berikut Daftar 160 Negara dan Wilayah yang Kena Tarif Baru Trump, termasuk Indonesia – Halaman all

    Berikut Daftar 160 Negara dan Wilayah yang Kena Tarif Baru Trump, termasuk Indonesia – Halaman all

    Donald Trump mengumumkan tarif baru 10 persen untuk semua impor ke AS dan bea masuk yang lebih tinggi pada puluhan negara lain

    Tayang: Kamis, 3 April 2025 12:41 WIB

    YouTube The White House

    TARIF BARU AS – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan tarif baru 10 persen untuk semua impor ke AS dan bea masuk yang lebih tinggi pada puluhan negara lain, termasuk beberapa mitra dagang terbesar AS. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan tarif baru 10 persen untuk semua impor ke AS dan bea masuk yang lebih tinggi pada puluhan negara lain, termasuk beberapa mitra dagang terbesar AS.

    Trump memberlakukan ‘Tarif Timbal Balik’ terhadap sejumlah negara, termasuk Indonesia. Presiden mengatakan AS akan menggunakan uang yang dihasilkan dari tarif untuk “mengurangi pajak dan membayar utang nasional kami.”

    “Ini adalah deklarasi kemerdekaan ekonomi kami,” ujar Trump saat mengumumkan langkah-langkah baru tersebut.

    Trump kemudian mengangkat bagan besar berjudul ‘Tarif Timbal Balik’. Kolom pertama adalah daftar negara. Kemudian, kolom kedua merupakan besaran tarif yang dikenakan suatu negara terhadap barang-barang dari AS. Kemudian, kolom ketiga berisi tarif balasan yang dikenai AS terhadap negara itu.

    Berikut daftar 160 negara dan wilayah yang dikenakan tarif oleh AS:

    1. China: 34 persen
    2. Uni Eropa:20%
    3. Vietnam: 46%
    4. Taiwan: 32%
    5. Jepang: 24%
    6. India: 26%
    7. Korea Selatan: 25%
    8. Thailand: 36%
    9. Swiss: 31%
    10. Indonesia: 32%
    11. Malaysia: 24%
    12. Komboja: 49%
    13. Inggris: 10%
    14. Afrika Selatan: 30%
    15. Brasil: 10%
    16. Bangladesh: 37%
    17. Singapura: 10%
    18. Israel: 17%
    19. Filipina: 17%
    20. Chile: 10%
    21. Australia: 10%
    22. Pakistan: 29%
    23. Turki: 10%
    24. Sri Langka: 44%
    25. Kolombia: 10%
    26. Peru: 10%
    27. Nikaragua: 18%
    28. Norwegia: 15%
    29. Kosta Rika: 10%
    30. Jordan: 20%
    31. Republik Dominika: 10%
    32. Uni Emirat Arab: 10%
    33. Selandia Baru: 10%
    34. Argentina: 10%
    35. Ekuador: 10%
    36. Guatemala: 10%
    37. Honduras: 10%
    38. Madagaskar: 47%
    39. Myanmar: 44%
    40. Tunisia: 28%
    41. Kazakhstan: 27%
    42. Serbia: 37%
    43. Mesir: 10%
    44. Arab Saudi: 10%
    45. El Savador: 10%
    46. Pantai Gading: 21%
    47. Laos: 48%
    48. Botswana: 37%
    49. Trinidad dan Tabago: 10%
    50. Maroko: 10%
    51. Algeria: 30%
    52. Oman: 10%
    53. Uruguay: 10%
    54. Bahamas: 10%
    55. Lesotho: 50%
    56. Ukraina: 10%
    57.Bahrain: 10%
    58. Qatar: 10%
    59. Mauritius: 40%
    60. Fiji: 32%
    61. Islandia: 10%
    62. Kenya: 10%
    63. Liechtenstein: 37%
    64. Guyana: 38%
    65. Haiti: 10%
    66. Bosnia-Herzegovina: 35%
    67. Nigeria: 14%
    68. Namibia: 21%
    69. Brunei: 24%
    70. Bolivia:  10%
    71. Panama: 10%
    72. Venezuela: 15%
    73. Makedonia Utara: 33%
    74. Ethiopia: 10%
    75. Ghana: 10%
    76. Moldova: 31%
    77. Angola: 32%
    78. Republik Demokratik Kongo: 11%
    79. Jamaika: 10%
    80. Mozambik: 16%
    81. Paraguay: 10%
    82. Zambia: 17%
    83. Lebanon: 10%
    84. Tanzania: 10%
    85. Irak: 39%
    86. Georgia: 10%
    87. Senegal: 10%
    88. Azerbaijan: 10%
    89. Kamerun: 11%
    90. Uganda: 10%
    91. Albania: 10%
    92. Armenia: 10%
    93. Nepal: 10%
    94. Sint Maarten: 10%
    95. Kepulauan Falkland: 41%
    96. Gabon: 10%
    97. Kuwait: 10%
    98. Togo: 10%
    99. Suriname: 10%
    100. Belize: 10%
    101. Papua Nugini: 10%
    102. Malawi: 19%
    103. Liberia: 10%
    104. British Virgin Islands: 10%
    105. Afganistan: 10%
    106. Zimbabwe: 18%
    107. Benin: 10%
    108. Barbados: 10%
    109. Monako: 0%
    110. Suriah: 41%
    111. Uzbekistan: 10%
    112. Republik Kongo: 10%
    113. Jibuti: 10%
    114. Polinesia Prancis: 10%
    115. Kepulauan Cayman: 10%
    116. Kosovo: 10%
    117. Curaçao: 10%
    118. Vanuatu: 22%
    119. Rwanda: 10%
    120. Sierra Leone: 10%
    121. Mongolia: 10%
    122. San Marino: 10%
    123. Antigua dan Barbuda: 10%
    124. Bermuda: 10%
    125. Eswatini: 10%
    126. Kepulauan Marshall: 10%
    127. Saint Pierre dan Miquelon: 50%
    128. Saint Kitts dan Nevis: 10%
    129. Turkmenistan: 10%
    130. Grenada: 10%
    131. Sudan: 10%
    132. Kepulauan Turks dan Caicos: 10%
    133. Aruba: 10%
    134. Montenegro: 10%
    135. Saint Helena: 10%
    136. Kirgistan: 10%
    137. Yaman: 10%
    138. Saint Vincent and Grenadines: 10%
    139. Niger: 10%
    140. Saint Lucia: 10%
    141. Nauru: 30%
    142. Guinea Khatulistiwa: 13%
    143. Iran: 10%
    144. Libya: 31%
    145. Samoa: 10%
    146. Guinea: 10%
    147. Timor Leste: 10%
    148. Monstserrat: 10%
    149. Chad: 13%
    150. Mali: 10%
    151. Sao Tome dan Príncipe: 10%
    152. Pulau Norfolk: 29%
    153. Gibraltar: 10%
    154. Tuvalu: 10%
    155. Teritori Inggris di Samudra Hindia: 10%
    156. Tokelau: 10%
    157. Guinea-Bissau: 10%
    158. Svalbard dan Jan Mayen: 10%
    159. Pulau Heard dan Kepulauan McDonald: 10%
    160. Réunion: 37%

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Tarif Trump Sasar Semua Tempat, Bahkan Pulau yang Cuma Dihuni Penguin

    Tarif Trump Sasar Semua Tempat, Bahkan Pulau yang Cuma Dihuni Penguin

    Washington

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah mengumumkan kebijakan baru yang mengenakan tarif impor barang berbagai negara. Tarif Trump itu bahkan menyasar pulau terpencil yang tidak berpenghuni.

    Dilansir AFP, Kamis (3/4/2025), sudut-sudut paling terpencil di dunia juga tidak dapat bersembunyi dari serangan tarif global Trump yang diumumkan Rabu (2/4) waktu setempat. Salah satu yang terkena tarif itu ialah Kepulauan Heard dan McDonald yang tak berpenghuni manusia.

    Wilayah Australia di Samudra Hindia sub-Antartika itu dikenai tarif 10 persen atas semua ekspornya ke AS. Padahal, kepulauan es itu tidak memiliki penduduk sama sekali, selain banyak anjing laut, penguin, dan berbagai jenis burung.

    Rangkaian titik laut di seluruh dunia, termasuk Kepulauan Cocos (Keeling) Australia dan Komoro di lepas pantai Afrika, juga dikenai tarif baru sebesar 10 persen.

    Pencantuman lain yang menarik perhatian dalam daftar tarif adalah Myanmar yang baru saja dihantam gempa magnitudo (M) 7,7 yang menewaskan hampir 3.000 orang. Kini, ekspornya Myanmar ke AS akan menghadapi pungutan baru sebesar 44 persen.

    Kepulauan Falkland milik Inggris yang berpenduduk 3.200 orang dan sekitar satu juta penguin juga mendapat hukuman khusus. Wilayah Atlantik Selatan yang sebagian besar terkenal karena perang tahun 1982 yang diperjuangkan Inggris untuk mengusir invasi Argentina dihantam tarif sebesar 41 persen atas ekspor dari wilayah itu ke AS.

    Sementara, Argentina sebagai calon penguasa Kepulauan Falkland hanya menghadapi tarif baru sebesar 10 persen. Menurut Kamar Dagang Kepulauan Falkland, wilayah tersebut berada di peringkat 173 di dunia dalam hal ekspor global dengan hanya USD 306 juta produk yang diekspor pada tahun 2019, termasuk USD 255 juta dalam ekspor moluska dan USD 30 juta ikan beku.

    “Ini adalah deklarasi kemerdekaan ekonomi kami,” kata Trump saat mengumumkan langkah-langkah baru tersebut seperti dilansir BBC.

    Dia mengatakan uang yang dihasilkan dari tarif baru itu akan digunakan untuk mengurangi pajak warga AS dan membayar utang AS. Trump juga menunjukkan bagan berjudul ‘Tarif Timbal Balik’ yang memiliki tiga kolom.

    Kolom pertama adalah daftar negara, kolom kedua merupakan besaran tarif yang dikenakan suatu negara terhadap barang-barang dari AS dan kolom ketiga berisi tarif balasan yang dikenai AS terhadap negara tersebut.

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran

    Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran

    logo BMKG

    Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 06:15 WIB

    Elshinta.com – Hujan berintensitas ringan hingga yang disertai petir diprakirakan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengguyur sebagian besar kota di Indonesia pada H+3 Lebaran Idul Fitri 2025, Rabu, sehingga semua pihak diminta mewaspadai potensi cuaca ekstrem yang dapat menyertainya.

    Prakirawati BMKG Clara Dea dalam siaran daring yang diikuti di Jakarta, Rabu, menjabarkan potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diprakirakan mengguyur Padang, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Banda Aceh, Bengkulu, Serang, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Pontianak, Gorontalo, Kendari, Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayawijaya, dan Jayapura. Hujan berintensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam diprediksi akan mengguyur Kota Medan, Bandung, Semarang, Denpasar, Mataram, Kupang, Banjarmasin, Makassar, Palu, dan Manado.

    Hujan deras disertai petir dengan curah hujan lebih dari 5,0 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Palembang, Jambi, Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Palangka Raya, Samarinda, Tanjung Selor, Mamuju, Manokwari, dan Merauke. Prakirawati BMKG secara rinci memaparkan bahwa meratanya hujan yang juga berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem tersebut dipicu oleh sejumlah dinamika atmosfer di dalam kawasan ataupun sekitar wilayah Indonesia.

    BMKG mendapati keberadaan sirkulasi siklonik di Samudera Hindia barat daya Banten. Kemudian juga memanjang di Sumatera Utara – Bengkulu, pesisir selatan Jawa Barat – Jawa Timur, perairan Selatan NTT – Laut Timur, pesisir utara Kalimantan – Sulawesi Utara, Laut Banda-Papua Tengah.

    Dalam hal ini konvergensi angin juga dideteksi berada dari Laut China Selatan, Teluk Thailand, Samudera Hindia selatan Banten, Laut Arafuru, dan juga di Samudera Pasifik utara Papua Barat.

    Sumber : Antara

  • Trump Ancam Bom Iran, Pesawat Tempur Siluman B-2 AS Digeser ke Pangkalan Diego Garcia

    Trump Ancam Bom Iran, Pesawat Tempur Siluman B-2 AS Digeser ke Pangkalan Diego Garcia

    JAKARTA – Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth memastikan pihaknya memperkuat kemampuan militer AS di Timur Tengah dengan lebih banyak pesawat tempur.

    Penguatan militer dilakukan usai Presiden AS Donald Trump mengancam mengebom Iran jika negosiasi nuklir mandek.

    Pernyataan singkat Pentagon tidak menyebutkan secara spesifik pesawat mana yang dikerahkan atau ke mana tepatnya pesawat itu dikirim.

    Namun, sebanyak enam pesawat pengebom B-2 telah dipindahkan dalam sepekan terakhir ini ke pangkalan militer AS-Inggris di pulau Diego Garcia di Samudra Hindia, menurut pejabat AS yang berbicara dengan syarat anonim.

    Para ahli mengatakan hal itu menempatkan B-2, yang memiliki teknologi siluman dan diperlengkapi untuk membawa bom dan senjata nuklir AS yang paling berat, pada posisi yang ideal untuk beroperasi di Timur Tengah.

    “Jika Iran atau proksinya mengancam personel dan kepentingan Amerika di kawasan tersebut, Amerika Serikat akan mengambil tindakan tegas untuk membela rakyat kami,” kata juru bicara Pentagon Sean Parnell dilansir Reuters, Rabu, 2 April.

    Komando Strategis militer AS menolak untuk mengatakan berapa banyak B-2 yang telah mencapai Diego Garcia dan menyatakan mereka tidak mengomentari latihan atau operasi yang melibatkan B-2.

    Sudah ada kekuatan senjata yang cukup besar di Timur Tengah dan militer AS akan segera memiliki dua kapal induk di wilayah tersebut.

    Presiden AS Donald Trump mengancam Iran pada Minggu dengan pemboman dan tarif sekunder jika Teheran tidak mencapai kesepakatan dengan Washington mengenai program nuklirnya.

    Meskipun pembom B-2 telah digunakan untuk menyerang target Houthi yang terkubur di Yaman, sebagian besar ahli mengatakan penggunaan pembom siluman itu berlebihan di sana dan targetnya tidak terkubur begitu dalam.

    Namun, B-2 dilengkapi untuk membawa bom paling ampuh milik Amerika — GBU-57 Massive Ordnance Penetrator seberat 30.000 pon. Itulah senjata yang menurut para ahli dapat digunakan untuk menyerang program nuklir Iran.

    Hanya ada 20 pesawat pengebom B-2 dalam inventaris Angkatan Udara sehingga biasanya jarang digunakan.

    Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan pada Senin, AS akan menerima pukulan keras jika Trump menindaklanjuti ancamannya.

    Panglima Dirgantara Garda Revolusi Amirali Hajizadeh mengancam pasukan AS di Timur Tengah, dengan menyebutkan pangkalan-pangkalan Amerika di Timur Tengah.

    “Mereka berada di rumah kaca dan tidak boleh melempar batu,” kata dia.

    Seorang pejabat mengatakan kepada Reuters, militer AS juga memindahkan beberapa kemampuan pertahanan udara dari Asia ke Timur Tengah.

    Dalam masa jabatannya 2017-2021, Trump menarik AS dari kesepakatan tahun 2015 antara Iran dan negara-negara besar dunia yang memberlakukan batasan ketat pada aktivitas nuklir Teheran yang disengketakan dengan imbalan keringanan sanksi. Trump juga memberlakukan kembali sanksi AS yang luas.

  • Ilmuwan Ungkap Mutasi Massal Ikan di Palung Terdalam Dunia

    Ilmuwan Ungkap Mutasi Massal Ikan di Palung Terdalam Dunia

    Jakarta

    Ikan yang bertahan hidup di lingkungan laut dalam ekstrem mengembangkan mutasi genetik yang sama, walau mereka berevolusi secara terpisah dan pada waktu yang berbeda.

    Dikutip detikINET dari Live Science, ilmuwan juga menemukan bahan kimia industri pada ikan dan area Palung Mariana, palung terdalam dunia. Itu berarti polutan buatan manusia dapat mencapai beberapa lingkungan terdalam Bumi.

    Ikan laut dalam mengembangkan adaptasi unik untuk bertahan di tekanan ekstrem, suhu rendah, dan kegelapan hampir total. Spesies beradaptasi melalui struktur rangka unik, ritme sirkadian yang berubah, dan penglihatan sangat peka terhadap cahaya redup atau bergantung indra non visual.

    Dalam studi baru yang diterbitkan di jurnal Cell, peneliti menganalisis DNA 11 ikan, termasuk ikan siput, belut cusk, dan ikan kadal yang hidup di zona hadal atau wilayah dengan kedalaman sekitar 6.000 meter dan di bawahnya.

    Mereka menggunakan kapal selam berawak dan kendaraan remote untuk mengumpulkan sampel dari sekitar 1.200 hingga 7.700 m di bawah permukaan air, di Palung Mariana di Pasifik dan palung lainnya di Samudra Hindia.

    Peneliti mengungkap 8 garis keturunan spesies ikan yang diteliti memasuki laut di waktu berbeda. Paling awal kemungkinan pada periode Cretaceous awal (sekitar 145 juta tahun lalu), sementara yang lain di era Paleogen (66 juta hingga 23 juta tahun lalu), dan beberapa spesies di periode Neogen (23 juta hingga 2,6 juta tahun lalu).

    Meski garis waktunya berbeda, semua ikan yang hidup di bawah 3.000 m menunjukkan jenis mutasi yang sama pada gen Rtf1, yang mengendalikan bagaimana DNA dikodekan dan diekspresikan. Mutasi ini terjadi setidaknya sembilan kali di seluruh garis keturunan ikan laut dalam.

    Artinya semua ikan ini mengembangkan mutasi massal yang sama secara terpisah, sebagai akibat dari lingkungan laut dalam yang sama dan bukan sebagai hasil dari nenek moyang evolusi yang sama. Itu menunjukkan seberapa kuat kondisi laut dalam membentuk biologi spesies.

    “Studi ini menunjukkan ikan laut dalam, meski berasal dari cabang pohon kehidupan sangat berbeda, mengembangkan adaptasi genetik serupa untuk bertahan di lingkungan keras di laut dalam, dingin, gelap, dan bertekanan tinggi,” kata Ricardo Betancur, ahli di University of California San Diego.

    Ekspedisi tersebut juga mengungkap adanya polutan buatan manusia di Palung Mariana dan Palung Filipina. Para ilmuwan menemukan poliklorinasi bifenil (PCB), bahan kimia berbahaya dalam peralatan dan perkakas listrik hingga dilarang tahun 1970-an, mencemari jaringan hati ikan siput hadal.

    Konsentrasi tinggi PCB dan polibrominasi difenil eter (PBDE), bahan kimia penghambat api yang digunakan dalam produk konsumen hingga tidak lagi populer awal 2000-an, juga ditemukan di inti sedimen yang diambil dari kedalaman lebih dari 10.000 m di Palung Mariana.

    (fyk/fyk)

  • Penumpang Coba Buka Paksa Pintu, Pesawat Jetstar Balik Lagi ke Bali

    Penumpang Coba Buka Paksa Pintu, Pesawat Jetstar Balik Lagi ke Bali

    Jakarta

    Pesawat Jetstar yang membawa 200 orang dari Bali, Indonesia menuju Melbourne, Australia berbalik arah. Pesawat balik lagi ke Bali lantaran seorang penumpang mencoba membuka paksa pintu saat pesawat mengudara di atas Samudra Hindia.

    Insiden tersebut terjadi pada Senin (31/3/2025) malam. Disebutkan jika penumpang tersebut juga bersikap kasar kepada kru pesawat.

    “Kami memiliki pesawat yang kembali ke Denpasar (bandara Bali) tadi malam setelah seorang penumpang yang mengganggu mencoba membuka salah satu pintu pesawat dan bersikap kasar kepada kru kami,” kata Jetstar dalam keterangannya dilansir CNN, Selasa (1/4/2025).

    Penumpang tersebut dikeluarkan dari pesawat oleh otoritas setempat di Bali.
    Dalam video yang beredar di media sosial, Pilot sempat memberikan peringatan melalui pengeras suara sebelu penumpang wanita di bagian belakang pesawat itu akhirnya berhasil mengangkat gagang pintu.

    Data dari situs pelacakan penerbangan Flightradar24 menunjukkan bahwa pesawat itu berputar balik di atas Samudra Hindia sekitar satu jam setelah penerbangan. Jetstar tidak mentoleril perbuatan penumpang pesawat tersebut.

    “Keselamatan dan kesejahteraan pelanggan dan awak kami adalah prioritas utama kami dan kami berterima kasih kepada mereka atas cara mereka menanggapi situasi tersebut,” ujar Jetstar.

    “Perilaku yang tidak dapat diterima seperti ini tidak akan pernah ditoleransi dalam penerbangan kami,” lanjutnya.

    Saksikan Live DetikPagi:

    (dek/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Penumpang Mau Buka Pintu di Udara, Pesawat Jetstar Putar Balik ke Bali

    Penumpang Mau Buka Pintu di Udara, Pesawat Jetstar Putar Balik ke Bali

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pesawat Jetstar, yang membawa lebih dari 200 penumpang dari Bali menuju Melbourne, Australia, terpaksa kembali ke Bandara Internasional Ngurah Rai setelah seorang penumpang mencoba membuka pintu pesawat saat melintasi Samudra Hindia.

    Insiden ini terjadi pada Senin (31/3/2025) malam dan dikonfirmasi dalam pernyataan resmi dari pihak maskapai pada Selasa (1/4/2025).

    “Kami mengalami gangguan dalam penerbangan menuju Melbourne pada malam kemarin setelah seorang penumpang berperilaku tidak terkendali dan mencoba membuka salah satu pintu pesawat. Ia juga bersikap kasar terhadap kru kami,” ujar Jetstar dalam pernyataan resminya, dilansir CNN International.

    Maskapai menambahkan bahwa setelah pesawat mendarat kembali di Denpasar, penumpang tersebut langsung diamankan oleh pihak berwenang setempat.

    Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan seorang perempuan di bagian belakang pesawat berhasil mengangkat pegangan pintu sebelum alarm peringatan berbunyi. Hal ini segera mengundang respons cepat dari awak kabin.

    Berdasarkan data dari situs pelacak penerbangan Flightradar24, pesawat tersebut berputar balik di atas Samudra Hindia sekitar satu jam setelah lepas landas dari Denpasar.

    Meskipun Jetstar tidak memerinci jumlah pasti penumpang dan awak kabin di dalam pesawat, mereka menegaskan bahwa keselamatan dan kesejahteraan penumpang serta kru adalah prioritas utama mereka.

    “Kami sangat berterima kasih atas respons cepat kru dan penumpang dalam menghadapi situasi ini. Perilaku seperti ini tidak dapat ditoleransi dalam penerbangan kami,” lanjut pernyataan dari Jetstar.

    Insiden penumpang berperilaku tidak terkendali bukanlah hal baru dalam dunia penerbangan. Beberapa kasus sebelumnya melibatkan penumpang yang membuka pintu darurat, meluncur turun melalui perosotan evakuasi, menyerang dan menggigit awak kabin, serta melakukan tindakan kekerasan lainnya yang memaksa pesawat untuk mengubah rute penerbangan.

    Otoritas penerbangan telah memperketat regulasi dan menindak tegas pelanggar. Tahun lalu, seorang penumpang menghadapi tuntutan di pengadilan federal setelah membuka pintu pesawat di tengah penerbangan dan melukai seorang pramugari dalam penerbangan American Airlines dari Milwaukee ke Dallas.

    Dalam insiden tersebut, penumpang lain akhirnya membantu menahan pelaku dengan menempelkan lakban ke tubuhnya.

    Pada 2023, seorang pria yang membuka pintu darurat pesawat Asiana Airlines sesaat sebelum mendarat mengaku kepada polisi bahwa ia merasa sesak dan ingin segera keluar dari pesawat. Insiden itu mendorong pihak maskapai untuk menghentikan penjualan kursi dekat pintu darurat pada pesawat Airbus A321 mereka.

     

    (luc/luc)

  • Inilah 5 Daerah Penghasil Talenta Sepak Bola Indonesia

    Inilah 5 Daerah Penghasil Talenta Sepak Bola Indonesia

    Liputan6.com, Yogyakarta – Sepak bola Indonesia terus menunjukkan perkembangannya dengan munculnya pemain muda berbakat di berbagai level kompetisi. Dari akademi sepakbola hingga kompetisi internasional, pemain-pemain Indonesia mulai menunjukkan kualitas yang patut diperhitungkan.

    Talenta muda seperti Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, dan Hokky Caraka telah menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki potensi untuk bersaing di kancah sepak bola Asia. Mengutip dari berbagai sumber, berikut lima daerah penghasil talenta sepakbola Indonesia:

    1. Maluku

    Nama-nama seperti Rochy Putiray, Ricardo Salampessy, Elly Idris, Abduh Lestaluhu, Ramdani Lestaluhu, dan Zulham Zamrun punya dua kesamaan. Mereka semua pemain sepak bola berbakat, dan mereka semua berasal dari Maluku.

    Provinsi ini telah lama dikenal sebagai penghasil pemain-pemain berkualitas yang berhasil menembus level nasional bahkan internasional. Bahkan, ada satu desa di Maluku yang dijuluki Kampung Sepak Bola karena konsisten melahirkan bakat-bakat baru, yaitu Desa Tulehu.

    2. Papua

    Indonesia patut berbangga memiliki Papua sebagai salah satu penyumbang utama pemain sepak bola berkualitas. Nama-nama seperti Boaz Solossa, Patrich Wanggai, Titus Bonai, Elie Aiboy, Erol Iba, Cristian Warobay, hingga Jack Komboy telah membuktikan bahwa tanah Papua melahirkan pemain-pemain berbakat.

    Berbeda dengan Maluku yang baru memiliki wakil di Liga 1 belakangan ini, Papua telah lama konsisten memiliki perwakilan di kasta tertinggi persepakbolaan nasional. Kekuatan sepak bola Papua tidak lepas dari tradisi bermain bola yang telah mengakar kuat di masyarakat.

    Anak-anak Papua tumbuh dengan sepak bola sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mereka mengembangkan teknik dasar yang baik secara alami melalui permainan di lapangan-lapangan sederhana.

    3. Sulawesi Selatan

    Sulawesi Selatan memiliki akar sepak bola yang sangat dalam. Hal ini dibuktikan dengan eksistensi PSM Makassar yang telah berdiri sejak era kolonial tahun 1915.

    Warisan sepak bola ini melahirkan generasi demi generasi pemain berkualitas. Dari legenda seperti Ramang yang dijuluki si kuda terbang di era perserikatan 1950-an, hingga Maulwi Saelan yang juga ikon sepak bola nasional.

    Era modern menyaksikan kelahiran bintang-bintang seperti Hamka Hamzah, Syamsidar, Zulkifli Syukur, dan Isnan Ali yang mengharumkan nama daerah di kancah nasional. Kini, Asnawi Mangkualam Bahar menjadi kebanggaan baru sebagai pemain Indonesia pertama yang berlaga di liga profesional Korea Selatan.

    4. Jawa Timur

    Jawa Timur memiliki tempat khusus dalam sejarah sepak bola Indonesia. Fakta menarik mencatat bahwa kapten tim Hindia Belanda di Piala Dunia 1938, Achmad Nawir, berasal dari provinsi ini.

    Tradisi melahirkan pemain berkualitas ini terus berlanjut dari masa ke masa, dengan sederet nama seperti Widodo C. Putro (legenda Persebaya), Budi Sudarsono (pemain nasional era 2000-an), hingga Hendro Kartiko (kiper andalan timnas).

    Di era modern, Jawa Timur tetap konsisten menghasilkan talenta kelas atas. Andik Vermansyah menjadi salah satu pemain paling teknis di masanya, Evan Dimas sempat menjadi tulang punggung timnas U-23, sementara Hariono dikenal sebagai gelandang bertahan yang tangguh.

    5. Jawa Barat

    Jawa Barat telah lama membuktikan diri sebagai salah satu pusat sepak bola terpenting di Indonesia. Hal ini ditandai dengan kesuksesan Persib Bandung sebagai juara Liga Indonesia 1995 dengan skuad penuh pemain lokal Jabar.

    Provinsi ini secara konsisten melahirkan pemain-pemain bintang seperti Adjat Sudrajat (bek tangguh era 90-an), Robby Darwis (gelandang kreatif), Djajang Nurdjaman (striker legendaris), hingga generasi berikutnya seperti Eka Ramdani dan Atep yang menjadi andalan timnas.

    Salah satu daerah yang terkenal sebagai penghasil bakat sepak bola di Jabar adalah Cikajang. Kecamatan di Garut ini telah melahirkan pemain-pemain berkualitas seperti Adeng Hudaya (kiper Persib era 80-an), Yandi Sofyan (bek Persib), dan Zaenal Arif (gelandang).

    Penulis: Ade Yofi Faidzun