Tag: Herwan Antoni

  • Kemendiktisaintek Usul Tambahan Anggaran Rp5,9 Triliun untuk Beasiswa hingga Sekolah Garuda – Page 3

    Kemendiktisaintek Usul Tambahan Anggaran Rp5,9 Triliun untuk Beasiswa hingga Sekolah Garuda – Page 3

    Guna menyukseskan rencana dan memastikan pembangunan sekolah Garuda Baru sesuai tujuan, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie turun langsung meninjau calon lokasi lahan sekolah Garuda Baru di Bengkulu. Diketahui, Bengkulu memiliki lima lokasi calon lahan yang akan digunakan untuk sekolah Garuda Baru.

    Adapun lima lokasi calon lahan yang akan dijadikan sekolah Garuda Baru di Bengkulu tepatnya Kabupaten Rejang Lebong, di antara Desa Mojorejo, Kecamatan Selupu Rejang. Selain itu lokasi empat lokasi lainnya berada di Desa Air Bening, Desa Tebat Tenong Luar dan dua di Desa Dataran Tapus, Kecamatan Bermani Ulu Raya.

    Bertolak dari Kota Bengkulu menuju Kabupaten Rejang Lebong, Stella Christie didampingi Pj Sekda Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, Bupati Rejang Lebong HM Fikri Thobari, Wakil Bupati Rejang Lebong, Hendri, mendatangi lima lahan calon lokasi pembangunan sekolah Garuda Baru. Butuh waktu perjalanan darat sekitar tiga jam, akhirnya Stella menginjakan kakinya di lokasi yang berada di Desa Mojorejo, Kecamatan Selupu, Rejang Lebong.

    Stella yang tampak mengenakan topi, terkesima saat berada di lokasi lahan Desa Mojorejo. Lokasi tersebut berada di atas bukit bersentuhan langsung dengan Danau Mas. Disuguhkan pemandangan alam yang cantik, Stella memperhatikan setiap sudut lahan yang akan dijadikan lokasi sekolah Garuda Baru.

  • Pohon Kelapa Gantikan Beton Cegah Abrasi di Pantai Panjang Bengkulu

    Pohon Kelapa Gantikan Beton Cegah Abrasi di Pantai Panjang Bengkulu

    Liputan6.com, Jakarta Pesisir Pantai Panjang Kota Bengkulu sepanjang 7 kilometer yang berhadapan langsung dengan Samudera Indonesia, merupakan wilayah yang sangat rawan pengikisan oleh air laut atau abrasi. Meskipun sudah dibentengi dengan beton penahan gelombang atau break water, tetap saja laju abrasi sulit dibendung.

    Kondisi ini menggugah pemerintah Kota Bengkulu untuk membuat gerakan menanam 10.000 pohon kelapa secara serentak yang mereka sebut dengan istilah Gempala.

    “Tidak hanya berfungsi melindungi daratan saja, akan banyak manfaat yang bisa diambil masyarakat jika nanti plribuan pohon yang kita tanam ini sudah menghasilkan,” kata Wali Kota Dedy Wahyudi di Bengkulu, Senin (18/8).

    Lokasi penanaman di tepian samudera Indonesia khususnya Pantai Panjang Kota Bengkulu, tempat ombak menyapa pasir tanpa henti, 10.000 pohon kelapa yang ditanam merupakan jejak harapan baru bagi masyarakat Bengkulu.

    Isharani (53) warga Kelurahan Lempuing yang sehari hari berjualan di kawasan wisata Pantai Panjang mengatakan, gerakan ini merupakan slah satu daya tarik dan pemicu para wisatawan untuk datang ke kawasan ini.

    “Para kreator digital kami harap bisa mempublish konten menarik dengan tagline 10k kelapa Pantai Panjang, pasti keren,” ujar Isharani yang akrab disapa Ujang Bogel tersebut.

    Gerakan menanam 10.000 pohon kelapa yang digagasa Dedy Wahyudi ini ternyata didukung penuh pemerintah Provinsi Bengkulu. Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mewakili Gubernur Helmi Hasan langsung hadir dengan membawa ribuan ASN bersama bibit kelapa siap tanam.

    “Ini adalah harapan sekaligus komitmen seluruh masyarakat Bengkulu untuk menjadikan Bengkulu hijau dan tangguh dalam menghadapi perubahan iklim,” ujar Herwan Antoni.

    Pantai Panjang merupakan kawasan strategis sekaligus rentan terhadap abrasi. Karena itu, penanaman pohon kelapa dinilai tepat untuk menjaga kestabilan ekosistem pesisir.

    Usai penanaman, acara dilanjutkan dengan penyerahan piagam dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) yang diberikan langsung oleh Direktur Operasional MURI, Jusuf Ngadri, dalam kategori penanaman kelapa terbanyak di pantai.

    Herwan berharap gerakan ini dapat berlanjut dan menjadi budaya masyarakat dalam menjaga lingkungan. Dia juga menekankan pentingnya penataan kawasan Pantai Panjang agar lebih indah, bersih, dan nyaman bagi masyarakat maupun wisatawan.

    “Dengan gerakan ini, kita berharap kesadaran masyarakat Bengkulu untuk peduli lingkungan semakin meningkat, sehingga kelestarian alam tetap terjaga,” pungkasnya.

  • Pelindo sebut pekan ketiga Juni alur Pelabuhan Bengkulu sudah terbuka

    Pelindo sebut pekan ketiga Juni alur Pelabuhan Bengkulu sudah terbuka

    Tim ahli pengerukan menyampaikan setidaknya di minggu ketiga pengerukan sudah berhasil (alur kembali terbuka)

    Bengkulu (ANTARA) – PT Pelindo menyebutkan bahwa pada pekan ketiga Juni 2025 alur Pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu sudah terbuka dan pelabuhan dapat beroperasi kembali secara normal untuk transportasi orang dan barang.

    “Tim ahli pengerukan menyampaikan setidaknya di minggu ketiga pengerukan sudah berhasil (alur kembali terbuka). Tentunya ini yang perlu kita sampaikan, (terwujud) apabila cuaca kondisi bagus dan kondisi alat baik, pengerukan selalu berjalan mulus, serta tidak ada satu isu kerusakan peralatan apapun,” kata General Manager PT Pelindo Regional 2 Pelabuhan Bengkulu S. Joko di Bengkulu, Minggu.

    Menurut dia, pengerukan sudah dimulai sejak 7 Juni 2025 menggunakan kapal keruk berkapasitas besar CSD Costa Fortuna 3 dan kapal AHT Costa Fortuna 5.

    Kedua kapal itu didatangkan oleh PT Pelindo berdasarkan penugasan dari Kementerian Perhubungan.

    “Harapan kami kegiatan pengerukan ini bisa lancar dan diharapkan bisa lebih cepat dari target yang direncanakan,” kata dia.

    Joko menjelaskan pengerukan dilakukan secara bertahap. Target awal adalah mencapai kedalaman 6,5 meter, yang kemudian baru dilanjutkan hingga 12 meter.

    Setelah itu, kata dia, kapal-kapal besar nantinya dapat langsung bersandar di pelabuhan tanpa perlu melakukan transhipment (alih muat) seperti kondisi belakangan harus labuh luar di Pelabuhan Pulau Baai.

    Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni menyatakan progres pengerukan menjadi informasi menggembirakan.

    Aur sudah mulai terbuka pada hari ketiga pengerukan, dan progres normalisasi alur berjalan lancar.

    “Kami berharap pengerukan berjalan lancar sehingga aktivitas pelabuhan dan masyarakat Bengkulu bisa kembali normal,” kata Herwan Antoni.

    Pewarta: Boyke Ledy Watra
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pertamina Patra Niaga Terus Pastikan Penyaluran BBM di Bengkulu

    Pertamina Patra Niaga Terus Pastikan Penyaluran BBM di Bengkulu

    Bengkulu: Dalam upaya memastikan kelancaran distribusi dan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada masyarakat, Pertamina Patra Niaga melalui Sales Area Retail Bengkulu melakukan kegiatan monitoring langsung ke sejumlah lembaga penyalur BBM di wilayah Bengkulu.
     
    Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa penyaluran BBM berjalan dengan lancar, sesuai prosedur, dan tidak terjadi penumpukan kendaraan saat pembelian BBM di SPBU. Monitoring dilakukan terhadap ketersediaan stok, kelancaran pengiriman, serta kesiapan layanan SPBU dalam melayani kebutuhan masyarakat.
     
    Sales Area Manager Retail Bengkulu, Mochammad Farid Akbar, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi sangat penting mengingat wilayah Bengkulu saat ini menghadapi tantangan logistik akibat pendangkalan alur laut di Pelabuhan Pulau Baai. Dalam kondisi tersebut, pengawasan terhadap kelancaran dan efektivitas distribusi menjadi prioritas utama agar masyarakat tidak terdampak kekurangan suplai BBM.

    “Kami terus memantau kondisi lapangan guna memastikan proses distribusi berjalan optimal dan tidak ada kendala berarti, terutama dalam menjaga agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di lembaga penyalur,” ujarnya.
     
    Pada kesempatan yang sama, PJ.Sekda Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan bahwa kondisi di SPBU saat ini antrian sudah kondusif dan normal lancar.
     
    “Satgas ini juga akan mengawasi mulai dari pengiriman hingga distribusinya kepada masyarakat,” ungkapnya.
     
    Pertamina memonitoring beberapa SPBU diantaranya SPBU km 6,5 24.382.20, SPBU Padang Jati 24.382.02, SPBU Panorama 24.382.05, SPBU KM 8 24.382.04, dan SPBU Pagar Dewa 24.382.19.
     
    Dari hasil pantauan, SPBU masih dalam kondisi melayani masyarakat meski terjadi antrean di waktu-waktu tertentu, terutama pada jam sibuk. Pengelola SPBU juga menyampaikan bahwa pasokan BBM tetap masuk secara bertahap melalui jalur darat dari Fuel Terminal terdekat.
     
    Salah satu konsumen, Dedi, yang berprofesi sebagai ojek online, mengapresiasi upaya Pertamina yang telah dilakukan. 
     
    “Alhamdulillah, saat ini antrean sudah mulai terurai tidak seperti sebelumnya. Kami paham kondisinya sedang tidak baik, tapi Pertamina terus berusaha agar kami tetap bisa kerja. Semoga distribusinya makin lancar dan permasalahan pendangkalan ini cepat teratasi,” ujarnya.
     
    Pertamina Patra Niaga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas kesabaran dan pengertian yang ditunjukkan dalam menghadapi kondisi ini. Seluruh upaya percepatan distribusi tengah dilakukan. Pertamina juga berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat dan memastikan kebutuhan energi tetap terpenuhi.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (MMI)

  • Presiden Prabowo singgah di Bengkulu sebelum bertolak ke Malaysia

    Presiden Prabowo singgah di Bengkulu sebelum bertolak ke Malaysia

    Bengkulu (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto singgah di Provinsi Bengkulu pada Minggu siang 6 April 2025, sebelum bertolak kunjungan ke luar negeri, Malaysia.

    “Presiden Prabowo akan menumpangi Pesawat Kepresidenan RI-1 yang dijadwalkan lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada pukul 14.00 WIB, dengan estimasi waktu tempuh sekitar 55 menit,” kata Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni dalam rapat persiapan kedatangan Presiden Prabowo Subianto di Bengkulu, Minggu.

    Menyambut kedatangan Presiden Prabowo, kata dia, seluruh persiapan telah dimatangkan, terutama terkait aspek keamanan, ketersediaan tim kesehatan, serta dukungan teknis lainnya.

    Dalam rapat finalisasi persiapan kedatangan Presiden Republik Indonesia, Minggu siang (6/4) itu, dipastikan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan tiba di Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu, pada pukul 14.55 WIB.

    Rapat gabungan tersebut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni, Komandan Korem 041/Garuda Emas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen, perwakilan Polda Bengkulu, Kabinda, pihak Bandara Fatmawati Soekarno, serta seluruh unsur terkait lainnya.

    Kunjungan Presiden ke Bengkulu ini hanya berlangsung singkat sebelum melanjutkan penerbangan ke Kuala Lumpur, Malaysia.

    Sebelumnya diberitakan, Presiden RI Prabowo Subianto akan bertolak ke Malaysia dengan agenda pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim.

    Presiden diagendakan akan melakukan kunjungan sehari bertemu PM Malaysia Anwar Ibrahim dan akan langsung kembali ke Jakarta setelah kunjungan. Pertemuan tersebut dalam rangka silaturahmi suasana Idul Fitri.

    Pewarta: Boyke Ledy Watra
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025