Tag: Heru Budi Hartono

  • Jokowi dan Ridwan Kamil Absen Kick Off Menyongsong 5 Abad Jakarta di Balai Kota

    Jokowi dan Ridwan Kamil Absen Kick Off Menyongsong 5 Abad Jakarta di Balai Kota

    loading…

    Mantan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil tidak menghadiri Kick Off Menyongsong 5 Abad Jakarta di Balai Kota, Selasa (31/12/2024). FOTO/REFI SANDI

    JAKARTA – Mantan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) dan Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil tidak menghadiri Kick Off Menyongsong 5 Abad Jakarta di Balai Kota, Selasa (31/12/2024). Kick off dibalut dalam acara Bentang Harapan ‘JakAsa’ sekaligus menyambut Tahun Baru 2025.

    Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi menjelaskan, seluruh Gubernur, Wakil Gubernur, dan kontestan Pilkada Jakarta 2024 diundang dalam acara tersebut. Tokoh yang tidak hadir sedang berada di luar kota, termasuk Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta periode 2022-2024, Heru Budi Hartono.

    “Semua kita undang, kebetulan Pak Jokowi merayakan Tahun Baru bersama keluarga di Solo dan menitipkan salam kepada Gubernur dan Wakil Gubernur. Kemudian kita dapat kabar dari Pak Pj Gubernur Heru Budi beliau saat ini sedang di Yogyakarta, sehingga menitipkan salam untuk seluruh Gubernur dan Wakil Gubernur,” kata Teguh usai acara.

    “(Ridwan Kamil) Beliau sedang di luar kota. Tapi, diundang, semuanya diundang,” tambahnya.

    Hadir dalam acara Bentang Harapan JakAsa Gubernur Jakarta periode 1997-2007, Sutiyoso; Gubernur Jakarta periode 2007-2012, Fauzi Bowo alias Foke; Gubernur Jakarta periode 2014-2016, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok; Plt. Gubernur Jakarta, Djarot Saiful Hidayat dan Soni Sumarsono; Gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan hingga pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih periode 2025-2030, Pramono Anung-Rano Karno.

    (abd)

  • Setelah 38 Tahun, Warga Kebon Kosong Akhirnya Terhubung Jaringan Air Bersih
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 Desember 2024

    Setelah 38 Tahun, Warga Kebon Kosong Akhirnya Terhubung Jaringan Air Bersih Megapolitan 21 Desember 2024

    Setelah 38 Tahun, Warga Kebon Kosong Akhirnya Terhubung Jaringan Air Bersih
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PAM Jaya telah menyelesaikan pemasangan pipa air bersih untuk sebagian warga di area RW 04 hingga RW 09, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat.
    Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, mengatakan bahwa
    warga Kebon Kosong
    sebelumnya kesulitan mengakses air bersih selama 38 tahun atau lebih dari tiga dekade.
    “Ini penantian (warga) selama 38 tahun untuk layanan air minum perpipaan buat warga Kebon Kosong. Masuk tiga dekade,” kata Arief dalam keterangannya kepada
    Kompas.com
    , Sabtu (21/12/2024).
    Pemasangan pipa jaringan sudah dimulai pada September 2023, dengan 20 rumah yang airnya telah mengalir.
    “Untuk yang lainnya masih terus akan dikerjakan secara bertahap dan ditargetkan selesai di tahun 2024,” ujarnya.
    “Kami juga membangun reservoir air dengan kapasitas 200 meter kubik di wilayah itu agar memaksimalkan suplai air sampai ke rumah warga,” ujarnya Arief.
    Proyek ini merupakan bagian dari upaya Pemprov Jakarta untuk meningkatkan akses air bersih bagi seluruh warganya, terutama di daerah yang belum terjangkau.
    Namun, Arief tak memungkiri bahwa sejumlah kendala serta tantangan terus dihadapinya demi mencapai target layanan air bersih 100 persen pada 2030.
    “Kami masuk, melobi Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) untuk memberikan izin menyalurkan air perpipaan,” ucap Arief.
    Pada 2023, Penjabat Gubernur Jakarta saat itu, Heru Budi Hartono, sempat meninjau wilayah Kebon Kosong, Jakarta Pusat, untuk memantau pemasangan
    instalasi air bersih
    .
    “Dari warga yang menyampaikan ini ya, sudah 38 tahun belum mendapatkan sambungan air (bersih) PAM,” ujar Heru Budi kepada wartawan, Jumat (24/12/2023).
    Dalam kesempatan yang sama, Ketua RW 04 Kelurahan Kebon Kosong, Sardjono, mengungkapkan bahwa warga di wilayahnya telah menghadapi kesulitan air bersih sejak sebelum tahun 1992.
    Selama itu, untuk kebutuhan minum dan memasak, warga terpaksa membeli air dari pedagang keliling yang beroperasi di wilayahnya.
    “Kalau untuk minum kami beli di gerobak. Kalau mandi, air tanah masih bisa,” ujar Sardjono.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Heru Budi Hartono Ditunjuk Jadi Komisaris Utama PT MRT Jakarta – Page 3

    Heru Budi Hartono Ditunjuk Jadi Komisaris Utama PT MRT Jakarta – Page 3

    Adapun susunan lengkap jajaran dewan komisaris beserta direksi MRT Jakarta adalah sebagai berikut:

    Komisaris Utama: Heru Budi Hartono

    Komisaris:

    Dodik Wijanarko;
    Deni Surjantoro;
    Jujun Endah Wahjuningrum; dan
    Bambang Kristiyono

    Direktur Utama: Tuhiyat

    Direktur Operasi dan Pemeliharaan: Mega Tarigan

    Direktur Konstruksi: Weni Maulina

    Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi: Roy Rahendra

    Direktur Pengembangan Bisnis: Farchad H Mahfud

  • Ini Alasan Heru Budi Diangkat jadi Komisaris Utama MRT Jakarta

    Ini Alasan Heru Budi Diangkat jadi Komisaris Utama MRT Jakarta

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemegang saham PT MRT Jakarta (Persero) menunjuk Heru Budi Hartono sebagai komisaris utama. Penunjukkan ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Oktober 2024.

    Corporate Secretary MRT Jakarta Ahmad Pratomo mengatakan, penunjukkan Heru Budi sebagai Komisaris Utama PT MRT Jakarta sesuai dengan Keputusan KPPS PT MRT Jakarta pada Oktober 2024. 

    “Penunjukan tersebut dilakukan pemegang saham sebagai langkah-langkah penyegaran jajaran komisaris dan melengkapi posisi Dewan Komisaris PT MRT Jakarta,” kata Tomo kepada Bisnis, Minggu (1/12/2024). 

    Tomo juga mengatakan, penunjukan Heru Budi tersebut juga untuk mendukung pembangunan MRT Jakarta tahap berikutnya. 

    Berdasarkan laman resmi MRT Jakarta, Heru Budi Hartono menjabat sebagai komisaris utama MRT Jakarta efektif sejak November 2024. 

    Selain menjabat sebagai komut MRT, Heru Budi saat ini juga mengemban tugas sebagai  staf khusus menteri sekretaris negara (mensesneg).

    Adapun PT Mass Rapid Transit Jakarta (PT MRT Jakarta) berdiri pada 17 Juni 2008, berbentuk badan hukum perseroan terbatas dengan mayoritas saham dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. 

    Struktur kepemilikan saham yaitu Pemprov DKI Jakarta sebesar 99,98% dan PD Pasar Jaya menggenggam sebesar 0,02%.

  • Profil Heru Budi, Eks Pj Gubernur DKI yang jadi Komisaris Utama MRT Jakarta

    Profil Heru Budi, Eks Pj Gubernur DKI yang jadi Komisaris Utama MRT Jakarta

    Bisnis.com, JAKARTA – Heru Budi Hartono, mantan Pj. Gubernur DKI Jakarta didapuk sebagai komisaris utama PT MRT Jakarta (Perseroda). 

    Berdasarkan laman resmi MRT Jakarta, Heru Budi Hartono menjabat sebagai komisaris utama MRT Jakarta sejak November 2024. 

    Selain menjabat sebagai komut MRT, Heru Budi saat ini juga mengemban tugas sebagai staf khusus menteri sekretaris negara (mensesneg).

    Pria yang lahir 59 tahun lalu ini memulai karirnya sebagai sebagai komisaris utama PT Delta Jakarta Tbk. (DLTA) pada 2014 hingga 2016. 

    Pada 2015, dia dipercaya menjadi kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta pada masa pemerintahan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, posisi yang diembannya hingga tahun 2017. 

    Pada periode yang sama, ia juga menjabat sebagai komisaris PT Bank DKI dari 2015 hingga 2018. 

    Kariernya semakin meroket ketika ia diangkat menjadi kepala sekretariat presiden (kasetpres) pada Juli 2017, posisi strategis yang dipegangnya hingga November 2024 untuk mendukung tugas Presiden Joko Widodo. 

    Selain itu, Heru juga menjabat sebagai komisaris PT Bank Tabungan Negara (BTN) dari tahun 2019 hingga 2022. 

    Pada 2022, Heru ditunjuk sebagai penjabat (Pj) gubernur DKI Jakarta, memimpin ibu kota selama masa transisi hingga 2024 dan kini menjabat sebagai komut MRT Jakarta. 

    Berikut susunan terbaru komisaris dan direksi MRT Jakarta:

    Komisaris

    Komisaris Utama    : Heru Budi Hartono

    Komisaris              : Dodik Wijanarko 

    Komisaris              : Deni Surjantoro

    Komisaris              : Jujun Endah Wahjuningrum 

    Komisaris              : Bambang Kristiyono

    Direksi

    Direktur Utama                                            : Tuhiyat

    Direktur Operasi dan Pemeliharaan                : Mega Tarigan

    Direktur Konstruksi                                      : Weni Maulina

    Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi : Roy Rahendra 

    Direktur Pengembangan Bisnis                       : Farchad H. Mahfud

  • Prabowo Putuskan Upah Minimum Naik 6,5%, Simak Besaran UMP Jakarta 2025 – Page 3

    Prabowo Putuskan Upah Minimum Naik 6,5%, Simak Besaran UMP Jakarta 2025 – Page 3

    Menengok setahun lalu, Upah Minimum Provinsi atau UMP Jakarta 2024 resmi naik menjadi Rp5.067.381. UMP 2023 naik 165.583 dari UMP 2023 sebesar Rp 4.901.798.

    “Jadi rupiahnya dari Rp 4,9 juta jadi Rp 5.067.381 (UMP 2024),” kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Selasa (21/11/2023).

    Dalam sidang Dewan Pengupahan, Pemprov DKI merekomendasikan UMP 2024 sebesar Rp5.067.381. Nominal ini bertambah Rp165.583 atau 3,378 persen dari UMP 2023 sebesar Rp4.901.798.

    Adapun Sidang Dewan Pengupahan yang diselenggarakan pada Jumat 17 November 2023 lalu di Balai Kota DKI Jakarta sempat berjalan alot. Anggota Dewan Pengupahan dari unsur pengusaha tak sependapat dengan unsur buruh dalam merumuskan besaran UMP.

    Heru mengatakan, pihaknya menggunakan alfa sebesar 0,3 sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2023.

    “Dewan pengupahan mewakili pengusaha kemampuan mereka alfanya 0,2. Permohonan serikat pekerja tentunya lebih dari itu,” ujar Heru.

    “Maka Pemda DKI menetapkan alfa tertinggi 0,3 sesuai dengan PP nomor 51 tahun 2023. Pemda DKI tidak bisa melewati peraturan pemerintah yang sudah ditetapkan, yaitu alfanya maksimum 0,3,” sambungnya.

  • Heru Budi Ditunjuk sebagai Komisaris Utama MRT Jakarta

    Heru Budi Ditunjuk sebagai Komisaris Utama MRT Jakarta

    Heru Budi Ditunjuk sebagai Komisaris Utama MRT Jakarta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Mantan Pj Gubernur Jakarta
    Heru Budi
    Hartono ditunjuk sebagai Komisaris Utama (komut) PT
    MRT
    Jakarta.
    Penunjukkan Heru Budi dilakukan lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT MRT Jakarta pada bulan Oktober lalu.
    “Penunjukkan Heru Budi Hartono sebagai Komisaris Utama PT MRT Jakarta sesuai dengan keputusan para pemegang saham (KPPS) PT MRT Jakarta pada bulan Oktober 2024,” kata Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Nasruddin Djoko saat dihubungi, Sabtu (30/11/2024).
    Nasruddin menyebut, penunjukkan Heru Budi sebagai Komisaris Utama PT MRT Jakarta merupakan bentuk penyegaran jajaran komisaris perusahaan tersebut.
    Dengan ditunjuknya Heru Budi sebagai komut PT MRT Jakarta, lengkap sudah jajaran Dewan Komisaris perusahaan tersebut.
    “Penunjukkan tersebut merupakan langkah-langkah penuegaran jajaran komisaris dan melengkapi posisi Dewan Komisaris PT MRT Jakarta untuk mendukung pembangunan MRT Jakarta tahap berikutnya,” tambah dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Isu Politik Terkini: Heru Budi Jadi Staf Khusus Mensesneg hingga Pesan Anies ke Pramono-Rano

    Isu Politik Terkini: Heru Budi Jadi Staf Khusus Mensesneg hingga Pesan Anies ke Pramono-Rano

    Jakarta, Beritasatu.com – Berbagai isu politik terkini Beritasatu.com sepanjang Jumat (28/11/2024) dimulai dari pelantikan Heru Budi sebagai staf khusus mensesneg hingga pesan Anies Baswedan ke Pramono-Rano yang mengeklaim memenangi Pilkada Jakarta satu putaran.

    Tidak ketinggalan juga berita terkait Pilkada Jakarta dan ucapan selamat dari mantan presiden Joko Widodo kepada sang menantu, Bobby Nasution yang disebut memenangi Pilgub Sumatera Utara (Sumut).

    Berikut lima isu politik terkini:

    1. Heru Budi Dilantik Jadi Staf Khusus Mensesneg
    Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi melantik mantan penjabat gubernur Jakarta Heru Budi Hartono menjadi staf khusus Kementerian Sekretaris Negara pada Jumat (29/11/2024). Posisi Heru Budi sebagai kepala staf kepresidenan digantikan Mayjen TNI Ariyo Windutomo

    Prasetyo menuturkan pergeseran posisi merupakan bagian dari penyegaran jabatan di lingkungan istana.

    “Secara spesifik namanya staf khusus ya, kami akan terus berdiskusi. Namun, tentu dengan pengalaman beliau di kasetpres mendampingi Pak Jokowi, sebagai penjabat gubernur Jakarta, kami akan membutuhkan beliau terus mengabdi di Kemensetneg,” ujar Prasetyo Hadi di kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (29/11/2024). 

    2. Pramono-Rano Menang Satu Putaran, Tim Pemenangan Kawal Rekapitulasi Suara di Tingkat Kecamatan
    Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno, meraih kemenangan dalam satu putaran pada PilkadaJakarta 2024. Berdasarkan hasil real count formulir C yang dirilis oleh KPU DKI, pasangan ini memperoleh 2.183.577 suara atau 50,07 persen.

    Ketua tim pemenangan, Lies Hartono atau Cak Lontong, mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil ini. 

    “Kami bersyukur atas pencapaian ini. Berdasarkan hasil perhitungan KPU melalui formulir C, pasangan Pramono-Rano telah meraih lebih dari 50%, sehingga Pilgub Jakarta 2024 berlangsung dalam satu putaran,” ujarnya dalam konferensi pers, Jumat (29/11/2024).

  • Jabatan Baru Heru Budi Hartono: Staf Khusus Mensesneg Prasetyo Hadi

    Jabatan Baru Heru Budi Hartono: Staf Khusus Mensesneg Prasetyo Hadi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Heru Budi Hartono mendapat penugasan baru selepas tidak menjabat lagi sebagai Kepala Sekretariat Presiden. Hal itu disampaikan Heru ketika ditemui di kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Jumat (29/11/2024).

    “Stafsus Mensesneg,” kata Heru kepada wartawan.

    Namun demikian, dia masih belum mengetahui tugas apa yang akan dijalankan. Semua tergantung kepada keputusan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.

    Prasetyo menjelaskan penugasan untuk Heru masih dalam pembicaraan. Diskusi internal akan dilakukan.

    “Tapi dari pengalaman beliau, tentu kekhususannya tidak hanya satu bidang,” ujar Prasetyo.

    Diketahui Heru menjabat sebagai kasetpres sejak era Presiden Joko Widodo. Dia juga mengemban tugas sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Kini posisi Kepala Sekretariat Presiden diisi oleh Mayjen Ariyo Windutomo.

    “Dengan pengalaman beliau di kasetpres, pengalaman beliau mendampingi bapak presiden Jokowi, dengan pengalaman beliau sebagai Pj gubernur, ilmunya sangat banyak. Kita masih membutuhkan beliau untuk terus mengabdi di Kementerian Sekretariat Negara,” kata Prasetyo terkait sosok Heru.

    Berikut Daftar Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kemensetneg :

    1. Drs. Setya Utama, M.Si. Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara;

    2. Mayjen TNI Ariyo Windutomo, M.Si.(Han). Sekretaris Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    3. Mayjen TNI Kosasih, S.E. Sekretaris Militer Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    4. Dr. Yuli Harsono, S.H., LL.M. Sekretaris Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    5. Rika Kiswardani, S.IP., M.Pol.Adm. Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana, Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    6. Mohamad Yusuf Permana, S.E. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    7. Dyah Kusumastuti, S.H., LL.M. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Perekonomian, Pariwisata, dan Transformasi Digital, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    8. Prof. Dr. Dadan Wildan, M.Hum. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Peningkatan Kesejahteraan dan Pembangunan Sumber Daya Manusia, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    9. Dr. Al Muktabar, M.Sc. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintah dan Pemerataan Pembangunan, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    10. Sapto Harjono Wahjoe Sedjati, S.Sos., M.A. Deputi Bidang Administrasi, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    11. Purnomo Sucipto, S.H., LL.M. Deputi Bidang Politik, Hukum, Keamanan, dan Hak Asasi Manusia, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    12. Satya Bhakti Parikesit, S.H., M.M., LL.M. Deputi Bidang Perekonomian, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    13. Mailani Amperawan, S.E., M.Si. Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Kebudayaan, dan Pemberdayaan Masyarakat, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    14. Dyah Pancaningrum, S.H., M.T.Dev. Deputi Bidang Pangan, Infrastruktur, dan Pembangunan Kewilayahan, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    15. Kardwiyana Ukar, S.H., LL.M. Deputi Bidang Persidangan Kabinet, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    16. Dr. Thanon Aria Dewangga, S.IP., M.Si. Deputi Bidang Administrasi, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    17. Lydia Silvanna Djaman, S.H., LL.M. Deputi Bidang Perundang-undangan dan Administrasi Hukum, Kementerian Sekretariat Negara;

    18. Bey Triadi Machmudin, S.E., M.T. Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, Kementerian Sekretariat Negara;

    19. Nanik Purwanti, S.H., M.Pol.Adm. Deputi Bidang Administrasi Aparatur, Kementerian Sekretariat Negara;

    20. Dr. Ir. Gogor Oko Nurharyoko, M.Sc. Kepala Badan Teknologi, Data, dan Informasi, Kementerian Sekretariat Negara;

    21. Dr. Fadlansyah Lubis, S.H., LL.M. Staf Ahli Bidang Politik, Pertahanan, dan Keamanan, Kementerian Sekretariat Negara;

    22. Ratih Mayangsari, S.E., M.Si. Staf Ahli Bidang Ekonomi, Kemaritiman, Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan, Kementerian Sekretariat Negara;

    23. M. Rokib, S.H., M.H. Staf Ahli Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Pemerintahan, Kementerian Sekretariat Negara;

    24. Nandang Haris, S.IP., M.P.P. Staf Ahli Bidang Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Sekretariat Negara;

    25. Sari Harjanti S.IP., M.Si. Staf Ahli Bidang Komunikasi Politik dan Kehumasan, Kementerian Sekretariat Negara.

    (miq/miq)

  • Sosok Mayjen TNI Ariyo Windutomo, Kasetpres Kepercayaan Prabowo Pengganti Heru Budi

    Sosok Mayjen TNI Ariyo Windutomo, Kasetpres Kepercayaan Prabowo Pengganti Heru Budi

    Jakarta, Beritasatu.com – Mayjen TNI Ariyo Windutomo dilantik sebagai kepala sekretariat presiden (kasetpres) dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Ariyo resmi menggantikan Heru Budi Hartono. 

    Mayjen TNI Ariyo Windutomo dilantik menjadi kasetpres oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Gedung Krida Bhakti, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (29/11/2024).

    Mayjen Ariyo Windutomo sebelumnya menjabat sebagai kepala satuan pengawas (Kasatwas) Universitas Pertahanan (Unhan). 

    Aryo dipromosi menjadi kasetpres berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1332/X/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia pada 31 Oktober 2024.

    Mayjen TNI Ariyo Windutomo merupakan abituren Akademi Militer (Akmil) 1996. Aryo bertugas di Kementerian Pertahanan (Kemhan). 

    Ia pernah menjabat sebagai kepala bagian kepegawaian Kemhan, lalu diangkat menjadi kepala biro umum Sekretariat Jenderal, sebelum ditugaskan sebagai kasatwas Unhan.

    Mensesneg Prasetyo Hadi mengatakan Mayjen TNI Ariyo Windutomo dipercaya oleh Presiden Prabowo Subianto menjadi kasetpres karena dinilai layak mengemban amanah tersebut. Aryo sudah bertugas membantu Prabowo sejak di Kemhan.

    “Saya kira apa pun itu, beliau (Prabowo) pasti memilih yang terbaik yang beliau paham betul track record-nya. Mayjen Ariyo itu memang sudah sepantasnya di situ dan kami yakin beliau bisa menjalankan tugas sebaiknya,” kata Prasetyo.

    Sementara itu Heru Budi Hartono sekarang diangkat menjadi staf khusus mensesneg dan jabatan kasetpres diserahkan ke Mayjen TNI Ariyo Windutomo.