Tag: Hansi Flick

  • Ujian Berat untuk Blaugrana di Baladios

    Ujian Berat untuk Blaugrana di Baladios

    JAKARTA – Barcelona akan berusaha meraih kemenangan beruntun di La Liga ketika bertandang ke markas Celta Vigo, Estadio Baladios  pada Minggu 9 November malam waktu setempat. Laga ini menjadi ujian penting bagi tim asuhan Hansi Flick, yang saat ini duduk di peringkat kedua klasemen sementara dengan selisih lima poin dari pemuncak klasemen, Real Madrid.

    Sementara itu, Celta Vigo tampil solid musim ini dan menempati posisi ke-12 dengan 13 poin dari 11 pertandingan — catatan yang membuat mereka sulit dikalahkan meski terlalu sering bermain imbang.

    Dari 11 laga yang sudah dijalani, Celta Vigo baru kalah dua kali — hanya Real Madrid dan Atletico Madrid yang mencatat kekalahan lebih sedikit. Namun, tujuh hasil imbang membuat tim berjuluk Sky Blues tertahan di papan tengah.

    Skuad asuhan Claudio Giraldez sedang dalam performa impresif, dengan lima kemenangan beruntun di semua kompetisi dan tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhir. Rangkaian hasil positif itu mencakup dua kemenangan di La Liga, tiga kemenangan di fase liga Liga Europa, serta kemenangan 2-0 atas Puerto de Vega di Copa del Rey.

    Dengan modal tersebut, Celta akan tampil penuh percaya diri, apalagi mereka menghadapi tim Barcelona yang masih bermasalah di lini pertahanan.

    Barcelona Masih Rapuh di Belakang

    Barcelona dikenal tajam di lini depan, apalagi setelah Raphinha mendekati kebugaran penuh, namun di sisi lain, pertahanan mereka belum stabil. Dari 11 pertandingan La Liga, Blaugrana sudah kebobolan 13 gol, dan terakhir kali mereka bermain imbang 3-3 melawan Club Brugge di Liga Champions, sebuah hasil yang menyoroti kelemahan lini belakang mereka.

    Tim asuhan Flick mengoleksi delapan kemenangan, satu imbang, dan dua kekalahan di liga, mengumpulkan 25 poin sejauh ini. Jika Real Madrid menang atas Rayo Vallecano, jarak bisa melebar menjadi delapan poin — membuat laga ini menjadi krusial bagi Barcelona untuk menjaga asa juara.

    Meski kehilangan konsistensi belakangan ini (dua kekalahan dari empat laga terakhir di La Liga), kemenangan 3-1 atas Elche pekan lalu memberi sedikit kepercayaan diri. Dalam empat pertemuan terakhir melawan Celta, Barcelona menang tiga kali, termasuk kemenangan dramatis 4-3 pada April lalu. Namun, laga terakhir di Vigo berakhir imbang 2-2, dan Celta pernah mengalahkan Barcelona 2-1 di kandang pada musim 2022–23.

    Celta Vigo kehilangan Williot Swedberg dan Javi Rueda karena cedera, sementara Hugo Alvarez dan Ionut Andrei Radu juga dipastikan absen. Dengan absennya Radu akibat cedera tangan, posisi kiper utama kemungkinan kembali diisi Ivan Villar, yang tampil dalam dua dari tiga laga terakhir Celta.

    Meski Pablo Duran mencetak dua gol saat melawan Dinamo Zagreb di Liga Europa, ia diperkirakan akan duduk di bangku cadangan agar Borja Iglesias bisa kembali menjadi ujung tombak utama.

    Dari kubu Barcelona, daftar cedera masih panjang: Gavi (lutut), Marc-Andre ter Stegen (punggung), Raphinha dan Pedri (hamstring) belum bisa dimainkan. Sementara itu, Joan Garcia dan Andreas Christensen sudah mulai pulih dan berpeluang masuk skuad.

    Eric Garcia diragukan tampil setelah mengalami cedera hidung saat melawan Brugge, sehingga Pau Cubarsi kemungkinan kembali menempati posisi bek tengah. Di lini depan, Robert Lewandowski dan Dani Olmo sudah pulih namun besar kemungkinan akan mulai dari bangku cadangan.

    Celta dalam performa terbaik dan bisa menjadi ancaman serius bagi Barcelona. Namun, dengan kebutuhan mutlak untuk menang dan kualitas serangan yang masih tajam, Blaugrana diprediksi akan meraih kemenangan tipis di laga sulit ini — dengan Lamine Yamal berpotensi menjadi pembeda.

    Perkiraan Susunan Pemain

    Celta Vigo (3-4-3):
    Villar; Rodriguez, Starfelt, Alonso; Mingueza, Beltran, Moriba, Carreira; Jutgla, Iglesias, Zaragoza

    Barcelona (4-2-3-1):
    Szczesny; Kounde, Araujo, Cubarsi, Balde; Casado, De Jong; Yamal, Fermin, Rashford; Torres

    Prediksi Skor

    Celta Vigo 2–3 Barcelona

  • Barcelona Nyaris Kalah bila Gol Brugge Tidak Dianulir

    Barcelona Nyaris Kalah bila Gol Brugge Tidak Dianulir

    JAKARTA – Barcelona harus berjuang keras demi terhindar dari kekalahan sebelum bermain imbang 3-3 melawan Club Brugge di pertandingan penyisihan Liga Champions di Stadion Jan Breydel, Kamis, 6 November 2025 dini hari WIB. Gol yang menentukan kemenangan Brugge dianulir sehingga Barca bisa meraih poin di kandang lawan.

    Barca nyaris dipermalukan tim medioker saat melakoni pertandingan tandang di Liga Champions. Baik Brugge dan Barca saling berbalas gol sampai akhirnya Romeo Vermant mencetak gol di injury time. Beruntung wasit menyelamatkan Barca dari kekalahan.

    Setelah meninjau insiden itu lewat VAR, wasit secara meyakinkan menganulir gol itu. Barca pun bisa membawa pulang satu poin meski klub LaLiga Spanyol ini masih tertahan di zona playoff.

    Ya, hasil imbang untuk kali pertama di kompetisi Eropa itu menjadikan Barca berada di peringkat 11 dengan poin tujuh. Sementara, Brugge berada di posisi 22 dengan memiliki poin empat. Kedua tim masih berjuang untuk lolos ke babak berikutnya lewat jalur playoff bila gagal masuk delapan besar.

    Di pertandingan itu, Barca sudah langsung mendapat tekanan dari tuan rumah. Bahkan pertandingan baru berjalan enam menit, Brugge sudah mengejutkan tim asuhan Hansi Flick.

    Striker Nicolo Tresoldi sukses membobol gawang Barca lewat sebuah serangan balik saat Carlos Forbs menerima bola panjang. Pemain berusia 21 ini sempat mengontrol bola dan bisa lolos dari jebakan offside untuk masuk ke kotak penalti. Forbs kemudian melepaskan umpan silang pendek kepada Tresoldi yang mengonversinya menjadi gol.

    Brugge unggul 1-0 dan mereka kembali bermain agresif mengimbangi Barca. Namun keunggulan Brugge tak bertahan lama. Hanya berselang dua menit, Barca sudah bisa menyamakan skor saat Ferran Torres mencetak gol lewat sepakan dari jarak dekat.

    Pertandingan kian menarik setelah kedua Tim bermain imbang 1-1. Barca harus bekerja keras membendung serangan Brugge. Apalagi tuan rumah menunjukkan fighting spirit yang tinggi.

    Terbukti, mereka kembali unggul di menit 17. Kali ini, Forbs yang sukses menaklukkan kiper Wojciech Szczesny. Skenario gol pun kembali tercipta lewat sebuah serangan balik.   

    Dalam posisi tertinggal 2-1, Barca mencoba meningkatkan tekanan. Mereka berupaya kembali menyamakan skor.

    Bek Jules Kounde nyaris menyamakan skor bila tendangannya tidak membentur tiang gawang di menit 27. Selanjutnya Torres berpeluang mencetak brace menjelang akhir babak pertama. Namun sepakan jarak dekat dia masih gagal.

    Di babak kedua, Barca mengambil inisiatif menyerang. Hanya saja, Barca sempat dikejutkan aksi bek Joaquin Seys yang tiba-tiba berhasil menerobos kotak penalti demi menuntaskan serangan balik. Beruntung Szczesny kembali melakukan penyelamatan gemilang.

    Selanjutnya, Barca yang membangun serangan. Usaha mereka membuahkan hasil saat Lamine Yanal menunjukkan aksi individu yang brilian untuk menyamakan skor menjadi 2-2 di menit 61.

    Menit sebelumnya defender Eric Garcia nyaris mencetak gol bagi Barca. Namun tendangan jarak jauh dia melampung tipis di atas mistar gawang.

    Dalam posisi imbang, Barca sesungguhnya berusaha konsisten menjaga perfoma dengan permainan ofensif. Namun sektor belakang justru menjadi titik lemah dan mereka kembali gagal mengantisipasi serangan balik Brugge.

    Terbukti, Forbs akhirnya membobol gawang Barca di menit 63. Gol tercipta setelah Forbs yang menerima bola dari sebuah serangan balik kemudian melepaskan tendangan melambung yang gagal dijangkau Szczesny.

    Barca menolak menyerah. Mereka bermain terbuka demi mengejar ketinggalan sampai akhirnya Yamal melepaskan umpan silang ke kotak penalti lawan.

    Seys berusaha membuang bola tersebut. Apesnya, sundulan dia mengakibatkan bola meluncur ke gawang sendiri. Gol bunuh diri Seys di menit 71 menjadikan skor kembali imbang 3-3.

    Saat pertandingan diperkirakan imbang, Vermant berhasil memanfaatkan blunder Szczesny di injury time. Bola memang masuk ke gawang, tetapi wasit memilih meninjau insiden itu.

    Hasilnya, kiper Polandia itu yang justru dilanggar Vermant saat berusaha mengamankan gawang. Skor 3-3 pun tak berubah dan bertahan hingga akhir laga.

  • Kalahkan Barcelona di El Clasico, Real Madrid Kukuh di Puncak Klasemen

    Kalahkan Barcelona di El Clasico, Real Madrid Kukuh di Puncak Klasemen

    JAKARTA – Real Madrid tampil sebagai pemenang El Clasico. Dalam big match yang mempertemukan dua tim teratas di La Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu, 26 Oktober 2025 malam WIB, Madrid menaklukkan rival bebuyutan Barcelona 2-1.

    El Clasico dengan tensi yang tetap tinggi. Setelah berakhirnya era Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, big match Madrid melawan Barca tetap tidak kalah menarik dan berlangsung sengit.

    Laga itu juga menjadi perebutan posisi puncak. Madrid yang bertengger di puncak klasemen hanya unggul dua poin atas Barca. Bila Barca yang menang, maka mereka bakal menggeser Madrid dan merebut kembali takhta klasemen.

    Namun Madrid yang mengakhiri laga besar ini dengan kemenangan lewat gol-gol dari Kylian Mbappe dan Jude Bellingham. Sedangkan gol dari Barca yang sempat menyamakan kedudukan dihasilkan Fermin Lopez.

    Kemenangan ini mengukuhkan posisi Madrid di puncak dengan mengantungi poin 27. Unggul lima poin dengan Barca yang berada di peringkat dua.

    Keberhasilan mengalahkan rivalnya dalam duel yang panas dan diakhiri ketegangan yang memaksa polisi turun tangan juga menjadikan Los Merengues mematahkan rekor empat kekalahan beruntun.

    Sebelumnya, saat ditangani Carlo Ancelotti pada empat laga terakhir, Madrid selalu kalah. Termasuk dibantai Barca 4-0 di kandang sendiri. Begitu pula di Piala Super Spanyol atau Supercopa de Espana, Barca menghancurkan Madrid 5-2.

    Saat Madrid berganti pelatih, mereka akhirnya menghentikan rekor buruk tersebut. Xabi Alonso yang juga mantan pemain Madrid membawa Dani Carvajal dkk meraih kemenangan dalam debutnya di El Clasico sebagai pelatih.

    “Saya senang dengan penampilan para pemain. Mereka memang butuh keyakinan kuat untuk memenangkan sebuah laga besar,” kata Alonso yang menepis kemungkinan memenangi titel liga setelah menaklukkan Barca.

    “Kami tahu ini masih Oktober. Masih terlalu dini untuk sebuah kompetisi dan kami masih harus bekerja keras. Tetapi kami ingin semua dalam kondisi sangat bagus seperti saat ini. Kami masih butuh banyak hal dari apa yang sudah diraih di pertandingan ini,” ucapnya.

    Dalam duel di hadapan suporter yang memenuhi stadion karena tiket terjual habis, kedua tim sudah saling serang sejak menit-menit awal. Madrid sempat mendapat hadiah penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan Lamine Yamal saat laga baru berjalan lima menit.

    Namun setelah meninjau insiden itu lewat VAR, wasit Cesar Soto membatalkan keputusan penalti. Pemain depan Madrid Vinicius Junior lebih dulu melakukan pelanggaran terhadap Yamal.

    Meski gagal mendapat penalti, namun Madrid tak kehilangan fokus. Mereka kembali memeragakan sepak bola ofensif untuk memberi tekanan terhadap pertahanan Blaugrana. Hasilnya, Mbappe berhasil membobol gawang lawan di menit 12.

    Namun keunggulan 1-0 itu batal. Wasit kembali meninjaunya lewat VAR dan hasilnya Mbappe dalam posisi offside sebelum mencetak gol. Kembali gagal mencetak gol tak membuat pemain Madrid frustrasi. Mereka tetap fokus sehingga mampu mendominasi pertandingan.

    Bahkan ball possession mereka sempat menyentuh 75% yang menunjukkan pemain asuhan Hansi Flick jarang menguasai bola. Hanya saja serangan beruntun Madrid masih saja gagal.

    Kiper Wojciech Szczesny menunjukkan performa mengesankan dan berkali-kali melakukan penyelamatan gemilang. Beberapa peluang Mbappe selalu bisa dimentahkan kiper veteran Polandia ini.

    Selanjutnya, Szczesny juga menggagalkan peluang bek Dean Huijsen yang kembali bermain setelah pulih dari cedera dan sepakan jarak dekat Vinicius Jr.

    Madrid akhirnya memecah kebuntuan saat Mbappe membobol gawang Barca di menit 22. Dirinya menyambut assist ciamik dari Bellingham dan melakukan solo run untuk menaklukkan Szczesny.

    Hanya keunggulan 1-0 Madrid tak bertahan lama. Kesalahan yang dilakukan pemain muda Madrid Arda Guler yang kehilangan bola menjadikan Barca bisa berbalik melakukan serangan. Bola yang diterima Marcus Rashford pun kemudian diberikan kepada Fermin Lopez untuk dikonversi menjadi gol di menit 38.

    Pertandingan kian memanas setelah skor imbang 1-1. Madrid kembali melakukan tekanan dan akhirnya bisa unggul menjelang akhir babak pertama. Kali ini Bellingham yang membawa Madrid unggul 2-1 di menit 43.

    Gol berawal dari aksi Vinicius Jr yang menembus pertahanan Barca dan menunjukkan aksi dengan melewati Frenkie De Jong dan bek Jule Kounde. Pemain timnas Brasil ini kemudian melepaskan umpan silang kepada kompatriotnya Eder Militao dan menyundul bola yang mengarah pada Bellingham.

    Tanpa kesulitan, Bellingham menuntaskan peluang itu. Skor 2-1 itu bertahan hingga babak pertama usai.

    Di babak kedua, Madrid tetap bermain menyerang. Bahkan tuan rumah berpeluang memperbesar keunggulan saat mendapat hadiah penalti  menyusul handball Eric Garcia. Hanya saja, eksekusi penalti Mbappe bisa diblok kiper Szczesny.

    Szczesny juga kembali menggagalkan sejumlah peluang dari Madrid. Hanya saja, Barca juga gagal menambah gol untuk menyamakan kedudukan.

    Saat memasuki injury time, pemain Barca yang sudah frustrasi kehilangan Pedri yang mendapat kartu merah. Skor 2-1 untuk Madrid bertahan hingga laga usai.

    De Jong menuturkan Barca sesungguhnya berpeluang mengejar ketinggalan di babak kedua. Namun mereka gagal memanfaatkan peluang mencetak gol.

    “Di babak pertama, kami tidak cukup bagus dalam penguasaan bola. Ini yang menjadikan serangan mereka begitu membahayakan,” kata De Jong.

    “Di babak kedua, kami sesungguhnya bisa mengontrol pertandingan, tetapi kami kesulitan menciptakan peluang-peluang berbahaya,” ucapnya.

  • Permainan Babak Pertama Melawan Sevilla Buka Kelemahan Barcelona

    Permainan Babak Pertama Melawan Sevilla Buka Kelemahan Barcelona

    JAKARTA – Gelandang Barcelona, Pedri, menyebut babak pertama melawan Sevilla di Raman Sanchez-Pizjuan, pada Minggu, 5 Okober 2025, sangat mengerikan.

    Pada laga itu, Blaugrana kalah telak 1-4, yang merupakan kekalahan pertama mereka di La Liga musim ini.

    Penalti dari pemain veteran Alexis Sanchez melawan mantan timnya dan gol dari Isaac Romero membantu Sevilla unggul dua gol dalam 37 menit. Marcus Rashford kemudian memperkecil ketertinggalan dengan tendangan voli tepat sebelum jeda.

    Robert Lewandowski gagal mengeksekusi penalti di babak kedua untuk menyamakan kedudukan, sebelum gol-gol pada menit-menit akhir dari Jose Angel Carmona dan Akor Adams memberikan dua kekalahan beruntun bagi Barcelona untuk pertama kalinya sejak Desember 2024 setelah kekalahan pada tengah pekan kemarin melawan Paris Saint-Germain di Liga Champions.

    “Babak pertama sangat mengerikan. Saya rasa kami (pernah) tidak bermain seburuk hari ini. Kami harus jujur ​​pada diri sendiri dan kritis terhadap diri sendiri.”

    “Tidak ada intensitas atau kualitas penguasaan bola di babak pertama. Kami tidak tahu bagaimana cara menembus tekanan mereka. Kami tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan bola.”

    “Kami harus meningkatkan banyak hal. Pelatih (Hansi Flick) dan kami, para pemain, bekerja keras untuk meningkatkan performa mereka setelah jeda agar hal ini tidak terjadi lagi,” ujar Pedri kepada Barca One setelah pertandingan.

    Kekalahan ini membuat Barcelona, yang bermain tanpa Lamine Yamal dan Raphinha di Sevilla, turun ke posisi kedua klasemen La Liga, di belakang Real Madrid yang mengalahkan Villarreal pada Sabtu, 4 Oktober 2025.

    Meskipun menderita kekalahan kedua di semua ajang dalam sepekan, Flick menolak untuk terlalu pesimis, malah memuji reaksi tim di babak kedua.

    Selain kegagalan Lewandowski dari titik penalti, pemain pengganti Roony Bardghji juga menyia-nyiakan dua peluang emas. Sementara sundulan Eric García berhasil ditepis dari tendangan sudut.

    “Babak pertama tidak berjalan baik bagi kami. Mereka bermain satu lawan satu melawan kami. Mereka sangat agresif sehingga kami tidak punya solusi untuk menyelesaikannya.”

    “Sungguh tidak bagus. Namun, di babak kedua, reaksinya bagus. Saya sangat mengapresiasi apa yang kami lakukan, bagaimana kami bermain, dan sungguh menyenangkan melihatnya,” ujar Hansi Flick dalam konferensi pers.

    Selain Yamal dan Raphinha, Blaugrana juga kehilangan Marc-Andre ter Stegen, Joan Garcia, Gavi, dan Fermin Lopez saat melawan Sevilla.

    Jeda internasional memberi mereka kesempatan untuk mengembalikan kebugaran beberapa pemain, dengan Flick menjanjikan reaksi ketika mereka kembali beraksi di La Liga melawan Girona pada 18 Oktober 2025.

    “Yang terpenting ialah reaksi dan emosi–juga di ruang ganti–yang saya lihat. Penting bagi kami untuk mempertahankannya.”

    “Ketika kami memulai lagi setelah jeda, kami akan berjuang. Kami akan berjuang untuk setiap gelar, untuk Liga Champions, Copa (del Rey), Supercopa, dan tentu saja La Liga. Inilah yang kami inginkan.”

    “Saya pikir kami tim yang bagus. Para pemain akan kembali, jadi kami akan terus berjuang. Ini positif dan kami bekerja keras. Inilah yang harus kami lakukan,” tutur Flick.

  • Barcelona Ingin Harga Rendah untuk Transfer Permanen Rashford, tapi Manchester United Menolak

    Barcelona Ingin Harga Rendah untuk Transfer Permanen Rashford, tapi Manchester United Menolak

    JAKARTA – Marcus Rashford bisa jadi menjadi pusat perhatian antara Manchester United dan Barcelona setelah menghidupkan kembali kariernya bersama raksasa La Liga tersebut.

    Melansir Daily Star, Barcelona berharap dapat mempermanenkan Marcus Rashford dengan harga murah 26 juta pound (sekitar Rp 585 miliar).

    Namun, kabar ini bisa memicu persaingan antara Barcelona dan Manchester United, yang menghargai striker Inggris tersebut mendekati 35 juta pound (sekitar Rp787,5 miliar).

    Rashford bergabung raksasa Catalan itu dengan status pinjaman selama satu musim, menyusul perselisihannya dengan para petinggi Manchester United.

    Dia menghabiskan paruh kedua musim lalu dengan status pinjaman bersama Aston Villa, sebelum akhirnya pindah ke Camp Nou.

    Ia mengawali musim dengan impresif bersama klub Spanyol tersebut, membantu mereka mencatatkan awal musim yang tak terkalahkan.

    Rashford telah tampil enam kali dan mencetak gol pertamanya dengan dua gol yang memukau dalam kemenangan Liga Champions pekan lalu atas Newcastle United.

    Tidak ada klausul penarikan dalam perjanjian pinjaman antara Mancheser United dan Barcelona, yang berarti klub induknya tidak dapat merekrut kembali Rashford musim ini.

    Blaugrana memiliki opsi untuk mengontrak pemain berusia 27 tahun itu secara permanen musim panas mendatang.

    Namun, Barcelona ingin mencapai kesepakatan bersama Manchester United dengan harga yang lebih rendah.

    Rashford dikabarkan telah beradaptasi dengan baik di Barcelona. Jika situasinya terus berjalan baik, ia akan bertekad untuk tetap di sana.

    Meski begitu, sang bintang dicadangkan untuk pertandingan melawan Getafe pada Senin, 22 September 2025 WIB, setelah dilaporkan membuat marah Manajer Hansi Flick karena datang terlambat ke rapat tim sebelum latihan.

    Sementara itu, salah satu pemilik Manchester United, Sir Jim Ratcliffe, tidak akan mau menjual Rashford dengan harga murah. Dia tahu semakin baik performa Rashford di Barcelona, ​​semakin tinggi nilainya.

    Ada juga prospek sang penyerang akan meraih kesuksesan bersama Inggris di Piala Dunia 2026 musim panas mendatang, asalkan ia masuk dalam skuad Thomas Tuchel.

    Sejak bergabung Barcelona, Rashford kembali masuk dalam rencana jangka panjang Tuchel.

    Rashford memiliki kontrak dengan Manchester United senilai 300.000 pound per minggu, yang berlaku hingga 2028.

    Diyakini bahwa ia tidak berniat kembali ke klub kota kelahirannya, setelah membuat keputusan sulit untuk melanjutkan kariernya di tempat lain.

    Bahkan jika Barcelona dan Manchester United tidak dapat menyetujui biaya permanen untuknya musim panas mendatang, Rashford akan tetap mencari klub alternatif selain The Red Devils.

  • Rashford Terlambat Datang Dua Menit Jelang Laga Lawan Getafe, Pos Starter Melayang

    Rashford Terlambat Datang Dua Menit Jelang Laga Lawan Getafe, Pos Starter Melayang

    JAKARTA – Marcus Rashford hanya terlambat dua menit untuk pertemuan yang membuatnya kehilangan tempat di starter Barcelona melawan Getafe pada Senin, 22 September 2025, dini hari WIB.

    Pemain 27 tahun itu diharapkan menjadi starter setelah mencetak dua gol dalam kemenangan tengah pekan atas Newcastle United di Liga Champions. Namun, dia kemudian dicadangkan di La Liga karena masalah indisipliner.

    Para pemain Barcelona sudah dijadwalkan hadir pada hari pertandingan melawan Getafe pukul 09.30 pagi waktu setempat sebelum pertemuan dan sesi aktivasi pukul 11.00 pagi.

    Melansir ESPN, Rashford masuk pukul 09.32 pagi. Alhasil, Manajer Hansi Flick langsung menerapkan aturan tegas yang mengharuskan penyerang asal Inggris tersebut memulai pertandingan dai bangku cadangan. Flick akhirnya menurunkan Raphinha, Ferran Torres, dan Robert Lewandowski di lini serang.

    Pelatih asal Jerman itu memiliki kebijakan tanpa toleransi terhadap keterlambatan, dengan para pemain sering kali tidak dimasukkan ke dalam starter karena datang sedikit terlambat ke latihan atau pertemuan.

    Raphinha dicadangkan akhir pekan lalu melawan Valencia karena alasan yang sama dengan Rashford, yaitu terlambat datang ke sesi latihan.

    Jules Kounde dan kiper Inaki Pena, yang kini bermain di Elche, termasuk di antara pemain lain yang pernah melanggar aturan Flick sebelumnya.

    Rashford masuk saat jeda dan tampil impresif di babak kedua, memberikan assist untuk gol ketiga yang dicetak Dani Olmo dalam kemenangan 3-0 atas Getafe, setelah dua gol Torres di babak pertama.

    Ia mulai menemukan performa terbaiknya di Barcelona setelah bergabung dari Manchester United dengan status pinjaman selama satu musim pada musim panas.

    Setelah gagal mencetak gol dalam empat penampilan pertamanya, tiga penampilan terakhirnya menghasilkan dua gol dan dua assist.

    Sementara itu, Barcelona akan kembali beraksi pada Jumat, 26 September 2025, ketika mereka bertandang ke Real Oviedo untuk mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di La Liga musim ini.

    Belum terang apakah hukuman untuk Rashford akan berlanjut atau tidak.

  • Langkah Awal Blaugrana Pertahankan Gelar

    Langkah Awal Blaugrana Pertahankan Gelar

    JAKARTA – Barcelona akan memulai perjalanan mempertahankan gelar La Liga mereka pada Sabtu malam 16 Agustus dengan bertandang ke Estadi Mallorca Son Moix menghadapi tuan rumah Mallorca di pekan perdana musim 2025/26.

    Pasukan Hansi Flick tampil sebagai tim terbaik Spanyol musim lalu dengan meraih tiga trofi: La Liga, Copa del Rey, dan Supercopa de España. Musim ini, Blaugrana kembali difavoritkan sebagai kandidat juara utama. Sementara itu, Mallorca yang musim lalu finis di peringkat ke-10 dengan 48 poin, menargetkan lolos ke kompetisi Eropa.

    Mallorca asuhan Jagoba Arrasate mencatat 13 kemenangan, 9 imbang, dan 16 kekalahan musim lalu. Mereka kini berambisi lebih tinggi setelah mendatangkan beberapa pemain penting, termasuk Pablo Torre dari Barcelona, Lucas Bergstrom, serta Mateo Joseph.

    Dalam enam laga pramusim, Mallorca meraih tiga kemenangan, termasuk dua kemenangan beruntun atas Poblense dan Hamburger SV. Namun, catatan pertemuan mereka dengan Barcelona sangat buruk—kalah dalam 14 dari 15 laga terakhir La Liga melawan raksasa Katalan, dengan kemenangan terakhir terjadi pada 2009.

    Kondisi Barcelona

    Barcelona mendapat keuntungan karena absen di Piala Dunia Antarklub 2025, sehingga punya waktu istirahat lebih panjang sebelum melakoni empat laga uji coba. Hasilnya sempurna: empat kemenangan, termasuk pesta 5-0 melawan Como di Joan Gamper Trophy.

    Di bursa transfer, Barcelona memperkuat skuad dengan mendatangkan Marcus Rashford, Joan Garcia, dan Roony Bardghji. Meski begitu, ada beberapa kendala registrasi pemain baru yang masih menunggu penyelesaian administratif, meski diyakini akan tuntas sebelum laga.

    Musim lalu, Barcelona mencetak lebih dari 100 gol di La Liga. Lamine Yamal, yang baru berusia 18 tahun, kembali diharapkan menjadi motor serangan utama setelah tampil sensasional di musim sebelumnya.

    Mallorca kemungkinan tidak diperkuat Samu Costa akibat cedera. Namun, pemain baru Pablo Torre berpeluang besar melakoni debut melawan mantan klubnya. Vedat Muriqi akan menjadi andalan di lini depan, didukung Sergi Darder dan Takuma Asano.

    Di pihak Barcelona, Marc-André ter Stegen masih absen karena cedera punggung jangka panjang. Dani Olmo dan Robert Lewandowski diragukan tampil. Joan Garcia diprioritaskan untuk registrasi dan berpeluang debut sebagai kiper utama, sementara Ferran Torres dan Fermin Lopez diprediksi mengisi lini serang.

    Mallorca punya kualitas untuk menyulitkan Barcelona dan kemungkinan bisa mencetak gol. Namun, dengan materi pemain lebih superior, Barca diperkirakan tetap terlalu tangguh bagi tuan rumah.

    Prediksi Susunan Pemain
    Mallorca (4-2-3-1): Roman; Morey, Raillo, Valjent, Mojica; Morlanes, Mascarell; Asano, Darder, Torre; Muriqi.

    Barcelona (4-2-3-1): Garcia; Kounde, Araujo, Cubarsi, Balde; Pedri, De Jong; Yamal, Fermin, Raphinha; Torres.

    Prediksi: Mallorca 1-3 Barcelona

  • Tolak Monaco, Ter Stegen Tetap Ingin Hengkang dari Barcelona

    Tolak Monaco, Ter Stegen Tetap Ingin Hengkang dari Barcelona

    JAKARTA – Kiper Marc-Andre ter Stegen menolak tawaran dari Monaco. Meski demikian Ter Stegen tetap ingin hengkang dari Barcelona karena tak lagi menjadi pilihan pertama.

    Ter Stegen, kiper yang tak tergantikan di Barca, akhirnya bakal lengser. Pelatih Hansi Flick tak lagi menjadikan kapten Barca ini sebagai kiper utama.

    Sinyal tersingkirnya kiper nomor satu Jerman ini sudah terlihat saat dirinya tetap tak dimainkan setelah pulih dari cedera yang membuat Ter Stegen beristirahat lama.

    Kiper veteran Wojciech Szczesny yang didatangkan untuk menggantikan posisi Ter Stegen tetap menjadi pilihan pertama.

    Saat masa kontraknya segera berakhir, Barca justru berniat memperpanjang kontrak Szczesny hingga 2027. Selanjutnya, Barca mendatangkan kiper Espanyol Joan Garcia.

    Pembelian Joan Garcia menunjukkan bila Ter Stegen harus siap menjadi kiper kedua. Pasalnya Joan Garcia yang menjadi pilihan pertama.

    Szczesny sendiri tak masalah bila dirinya menjadi pelapis Joan Garcia. Ini yang menjadikan Barca bakal melepas Ter Stegen karena sudah mendapatkan penggantinya

    Lagipula, gaji tinggi kiper berusia 33 ini yang membuat raksasa La Liga Spanyol itu berharap bisa menjual dia. Namun bila memilih bertahan, menurut Sports Mole, dia akan berbagi tugas dengan Szczesny. Itu pun bila Ter Stegen bersedia gajinya dipangkas Blaugrana.

    Kiper yang sudah memenangi La Liga enam kali dan sekali juara Liga Champions ini sesungguhnya bukan tanpa peminat. Paling tidak, Manchester United sangat berminat merekrut Ter Stegen untuk menggantikan Andre Onana.

    Selain MU ada Chelsea dan Manchester City yang memburu Ter Stegen. Hanya semua klub Premier League Inggris pun mengajukan penawaran resmi kepada Barca.

    Sebaliknya, Monaco yang menunjukkan ketertarikan dan mengajukan penawaran. Namun klub Ligue 1 Perancis ini hanya ingin meminjam Ter Stegen.

    Meski memberi peluang menjadikan Ter Stegen sebagai kiper pertama dan tampil di Liga Champions, namun eks kiper Borussia Monchengladbach ini kurang tertarik dengan tawaran dari Monaco. Dia juga ingin membahas masa depannya dengan Flick sebelum memutuskan untuk hengkang.

  • Barcelona Pilih Marcus Rashord Ketimbang Luis Diaz

    Barcelona Pilih Marcus Rashord Ketimbang Luis Diaz

    JAKARTA – Barcelona kemungkinan memilih pemain sayap Manchester United Marcus Rashford meski Luis Diaz, pemain sayap Liverpool, menjadi target pembelian.

    Luis Diaz sesungguhnya menjadi pilihan pertama Barca yang ingin menambah daya gedor. Bahkan Barca sudah disebut-sebut melakukan pendekatan dengan Liverpool untuk pembelian Diaz.

    Hanya Diaz bakal bersaing dengan Rashford yang juga menjadi target raksasa La Liga Spanyol itu. Keduanya sama-sama bermain di sayap kiri. Mereka juga bisa bermain sebagai centre forward seperti yang menjadi harapan Barca.

    Pelatih Hansi Flick berharap mendapatkan pemain sayap yang juga bisa diposisikan sebagai ‘false nine’. Ini membuka peluang Fick memiliki banyak opsi untuk lini depan.

    Rashford, semula, hendak dipermanenkan Aston Villa. Terutama setelah pemain berusia 27 ini menunjukkan performa ciamik selama masa peminjaman sehingga Villa siap membelinya dengan harga 40 juta poundsterling.

    Hanya saja Villa gagal ke Liga Champions. Ironisnya kegagalan itu lebih disebabkan kekalahan 2-0 Villa saat menyambangi markas MU di laga terakhir kompetisi Premier League Inggris.

    Kekalahan yang di luar perkiraan karena MU baru saja gagal di final Liga Europa. Mereka juga sudah mengamankan posisi meski berada di papan bawah.

    Artinya, MU sudah tak punya motivasi apa pun saat bermain di Old Trafford. Namun pasukan Ruben Amorim tetap bermain dengan totalitas tinggi untuk mengalahkan Villa.

    Kekalahan itu menjadikan The Villans terlempar dari lima besar. Mereka akhirnya menduduki peringkat enam dan berkompetisi di Liga Europa.

    Gagal bermain di kasta tertinggi Eropa menjadikan Villa mengubah kebijakan transfer pemain, salah satunya membeli Rashford. Buntutnya, sang pemain pun kembali ke MU yang sudah merencanakan melepasnya.

    Situasi itu yang kemudian dimanfaatkan Barca untuk memboyong Rashford. Terutama bila Barca gagal mendatangkan Diaz. Meski menjadi target utama, namun Blaugrana keberatan dengan harga yang dipatok Liverpool.

    Ya, Liverpool hanya bersedia melepas pemain tim nasional Kolombia ini dengan harga 80 juta euro. Bahkan juara Liga Premier ini kemungkinan hanya akan menurunkan harga menjadi 70 juta euro atau 1,2 triliun rupiah saja. Meski sudah diturunkan, namun harga itu dinilai masih terlalu mahal bagi Barca.

    Deco Bertemu Agen Rashford 

    Ini yang menjadikan Barca akhirnya beralih pada Rashford. Menurut SPORT yang dikutip Teamtalk, Direktur Olahraga Barca Deco sudah melakukan pertemuan dengan agen Rashford.

    Dari pertemuan itu, Rashford menyatakan kesediaan bergabung dengan Barca. Dirinya pun tak keberatan gajinya bakal lebih rendah dari yang diterimanya di MU, yaitu sebesar 325 ribu poundsterling atau sekira 7,1 miliar rupiah setiap pekan.

    Barca juga sesungguhnya tak keberatan dengan harga 40 juta poundsterling atau 879 miliar rupiah yang diajukan MU untuk transfer Rashford. Pasalnya harga itu lebih rendah dari Diaz.

    Persoalannya, Barca menyiapkan skenario yang berbeda dengan harapan MU. Juara La Liga ini merencanakan meminjam Rashford selama satu musim. Selanjutnya, mereka akan mempermanenkan pemain tersebut.

    Skenario itu jelas tak memberi manfaat bagi The Red Devils yang butuh pemasukan setelah gagal tampil di Liga Champions musim depan. Pasalnya MU butuh dana yang cukup besar untuk merombak skuad menghadapi kompetisi musim depan.

    Kepindahan Rashford ke Barca pun terancam gagal karena tidak ada titik temu dari kedua klub. MU menolak opsi peminjaman karena target pemasukan menjadi tertunda.

  • Kehadiran Pedri Lebih Penting ketimbang Trisula Penyerang Barcelona

    Kehadiran Pedri Lebih Penting ketimbang Trisula Penyerang Barcelona

    JAKARTA – Mantan pemain Real Madrid, Toni Kroos, mengatakan Pedri adalah gelandang terbaik di dunia dan lebih penting bagi Barcelona ketimbang Lamine Yamal, Robert Lewandowski, dan Raphinha.

    Yamal, Lewandowski, dan Raphinha telah mengumpulkan 86 gol di semua ajang musim ini sehingga membuat Blaugrana tetap berpeluang meraih tiga gelar menjelang minggu-minggu terakhir musim ini.

    Namun, Kroos, yang pensiun musim panas lalu, yakin Pedri adalah kunci kesuksesan Barcelona di bawah asuhan Hansi Flick musim ini.

    “Bagi saya, pemain seperti Pedri lebih penting daripada Lamine Yamal, Raphinha, atau Lewandowski.”

    “Mereka (trisula penyerang) mungkin akan menentukan hasil pertandingan, tetapi untuk melakukan itu, Pedri saat ini adalah pemain terbaik di dunia di posisinya.”

    “Dia adalah pemain yang akan Anda rindukan saat dia tidak bermain, siapa pun lawan Anda. Dia tidak hanya mencetak gol atau memberikan assist, dia menawarkan solusi,” kata Kroos dalam podcast miliknya, Einfach mal Luppen.

    Pemain 22 tahun itu tampaknya telah pulih dari masalah cedera yang menimpanya dalam beberapa musim terakhir. Dia telah tampil sebanyak 54 kali musim ini, mencetak enam gol dan membuat tujuh assist.

    Barcelona akan kembali mengandalkannya pada Rabu, 7 Mei 2025, dini hari WIB, saat mereka bertandang ke markas Inter Milan pada leg kedua semifinal Liga Champions setelah bermain imbang 3-3 di Olympic Lluis Companys tengah minggu lalu.

    “Saya telah mengamati apa yang dilakukan Pedri musim ini. Di Liga Champions, dia lebih baik dari lawan-lawannya di setiap pertandingan.”

    “Di La Liga, perbedaan (antara dia dan lawan-lawannya) juga lebih ekstrem. Jika Anda kehilangan pemain seperti dia, Anda akan menyadarinya. Dia yang terbaik.”

    “Dia salah satu dari sedikit gelandang di posisinya yang memiliki kemampuan untuk melewati pemain lawan saat tidak ada ruang.”

    “Pemain seperti Pedri membantu Anda di setiap area permainan,” tutur Kroos lagi.

    Setelah Inter Milan, Barcelona menghadapi laga El Clasico yang berpotensi menentukan gelar melawan Real Madrid pada Minggu, 11 Mei 2025.

    Klub Catalan itu akan menghadapi Los Blancos dengan keunggulan empat poin di puncak klasemen La Liga.

    Kroos ingat betapa sulitnya menghentikan Pedri saat dia masih bermain di pertandingan tersebut.

    “Saya mengalaminya sendiri, khususnya sekali. Dia mengalahkan kami (Real Madrid) di kandang.”

    “Sekali atau dua kali saya pikir saya bisa mengalahkannya karena dia tidak terlihat begitu cepat, tetapi dia menggiring bola dengan sangat baik.”

    “Saya bahkan tidak bisa menghentikannya dengan pelanggaran. Dia tidak seperti Messi, yang kecepatan geraknya bisa Anda lihat.”

    “Pedri tidak tampak begitu cepat, tetapi sebenarnya dia cepat,” ujar Kroos.