Tag: Fauzi

  • Serah Terima Jabatan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno, Anies Baswedan Ikut Menghadiri

    Serah Terima Jabatan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno, Anies Baswedan Ikut Menghadiri

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno dijadwalkan langsung menghadiri serah terima jabatan dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta, Kamis besok.

    Karena itu, begitu usai dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara besok, Pramono Anung-Rano Karno akan langsung ke Balai Kota DKI Jakarta.

    Plt Sekwan DPRD DKI Jakarta Augustinus mengatakan, sejumlah mantan Gubernur DKI Jakarta telah diundang untuk menghadiri paripurna perdana Gubernur dan Wakil Gubernur 2025–2030. Mulai dari Sutiyoso, Fauzi Bowo, Basuki Tjahaja Purnama, Djarot Saiful Hidayat, hingga Anies Baswedan.

    “Ini (undangan) baru kami share. Cuman kemungkinan Pak Anies yang akan hadir,” ujar Augustinus, Rabu (19/2).

    Pria yang akrab disapa Aga itu mengatakan, usai paripurna, Pramono-Rano akan kembali ke Balai Kota DKI Jakarta untuk Pesta Rakyat dan rapat pimpinan (rapim).

    “Jadi setelah paripurna memang pak Gubernur akan menuju lagi ke Balai Kota. Karena akan diadakan Rapim untuk seluruh kepala SKPD di Graha Ali Sadikin,” terangnya.

    Perayaan pasca pelantikan memang sengaja dibikin tidak begitu lama. Pasalnya, Pramono harus mempersiapkan diri untuk mengikuti retreat selama seminggu di Akademi Militer atau Akmil Magelang, Jawa Tengah.

    “Cukup padat, karena memang pak Gubernur kan persiapan untuk menuju Magelang ya, retreat ya tanggal 21–28 Februari,” lanjutnya.

    Diketahui, Pramono Anung dan Rano Karno akan dilantik di Istana Negara Jakarta pada Kamis (20/2) pagi. Total terdapat 481 kepala daerah yang akan dilantik langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. (fajar)

  • Sosok Maidi, Dulu Kepala Sekolah Kini Dilantik Jadi Wali Kota Madiun, Pendidikan sampai S3

    Sosok Maidi, Dulu Kepala Sekolah Kini Dilantik Jadi Wali Kota Madiun, Pendidikan sampai S3

    TRIBUNJATIM.COM – Pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Maidi – Bagus Panuntun, akan dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan, Kamis (20/2/2025).

    Mereka berhasil memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Madiun, berdasarkan pada rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara KPU, Rabu (4/12/2024).

    Mereka berhasil menghasilkan 65.583 suara atau 56 persen.

    Kemenangan ini membuat Maidi menjadi kepala daerah selama dua periode.

    Sebelum mau di dunia politik, Maidi merupakan seorang kepala sekolah.

    Seperti apa sosok Maidi?

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    Sosok Maidi

    Maidi lahir di Magetan, Jawa Timur pada tanggal 12 Mei 1961. 

    Dia menghabiskan masa kecil dan remajanya di Magetan dan Madiun. 

    Pendidikan Sekolah Dasar ditamatkan di SD SD Ngancar tahun 1974. 

    Kemudian dia melanjutkan ke SMP Negeri Plaosan hingga lulus tahun 1977. 

    Saat SMA, dia memilih bersekolah di Madiun, yakni di SMA Negeri 3 Madiun dan lulus tahun 1981. 

    Lalu, gelar sarjana hingga doktor diraihnya di sejumlah universitas. 

    S1 IKIP Surabaya, Sarjana Pendidikan Geografi 1985 (Drs)

    S1 UNMER Madiun, Sarjana Ilmu Hukum 1996 (S.H)

    S2 Universitas Satyagama Jakarta, Magister Manajemen 1999 (M.M)

    S2 Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Magister Teknologi Pendidikan 2002 (M.Pd)

    S3 Universitas Terbuka Surabaya, Doktor Administrasi Publik 2020 (Dr)

    Sebelum berkarir di politik, Maidi adalah seorang pendidik. 

    Suami Yuni Sulistyowati ini merintis karir pertama sebagai Guru Geografi di SMAN 1 Madiun sepanjang tahun1989-2002. 

    Kemudian, dia diangkat menjadi Kepala SMAN 2 Madiun pada tahun 2002. 

    Karir Maidi semakin menanjak hingga dia dipilih sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Madiun tahun 2006. 

    Kemudian, Maidi yang pernah tercatat sebagai pengurus PGRI SUrabaya periode 2005-2005 dan Korpri Surabaya periode 2009-2018 ini diangkat menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Madiun periode 2009- Februari 2018. 

    Pada Pilkada Madiun tahun 2019, Maidi yang berpasangan dengan Inda Raya Ayu MIko Saputri akhirnya terpilih sebagai Walikota Madiun periode 2019-2024. 

    Harta Kekayaan Maidi

    Berdasarkan LHKPN tahun 2023, Maidi mempunyai total Harta Kekayaan Rp. 16.697.398.673.

    Total Harta Kekayaan itu sebagian besar disumbangkan oleh aset berupa tanah dan bangunan.

    Selain di Madiun, Maidi juga mempunya aset di Ngawi hingga Magetan.

    Maidi juga mempunyai Harta Bergerak lainnya sebesar Rp 95 Juta.

    Ia juga melaporkan punya Kas dan setara Kas mencapai Rp. 3 Miliar.

    Namun demikian, Maidi masih tercatat punya utang sebesar Rp. 2,9 Miliar.

    TANAH DAN BANGUNAN Rp. 15.824.000.000

    1. Tanah dan Bangunan Seluas 140 m2/126 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 235.000.000

    2. Tanah Seluas 481 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 1.200.000.000

    3. Tanah dan Bangunan Seluas 280 m2/54 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 450.000.000

    4. Tanah dan Bangunan Seluas 546 m2/401 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 845.000.000

    5. Tanah dan Bangunan Seluas 872 m2/600 m2 di KAB / KOTA MADIUN, WARISAN Rp. 2.500.000.000

    6. Tanah dan Bangunan Seluas 346 m2/82 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 350.000.000

    7. Tanah dan Bangunan Seluas 104 m2/60 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 145.000.000

    8. Tanah dan Bangunan Seluas 696 m2/600 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 2.300.000.000

    9. Tanah dan Bangunan Seluas 472 m2/600 m2 di KAB / KOTA MADIUN, WARISAN Rp. 1.875.000.000

    10. Tanah dan Bangunan Seluas 665 m2/240 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000

    11. Tanah dan Bangunan Seluas 2000 m2/2250 m2 di KAB / KOTA MAGETAN, HASIL SENDIRI Rp. 2.250.000.000

    12. Tanah dan Bangunan Seluas 1140 m2/900 m2 di KAB / KOTA NGAWI, HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000.000

    13. Tanah dan Bangunan Seluas 608 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000

    14. Tanah Seluas 49 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , HASIL SENDIRI Rp. 75.000.000

    15. Tanah dan Bangunan Seluas 190 m2/150 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000

    16. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/80 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , HASIL SENDIRI Rp. 70.000.000

    17. Tanah dan Bangunan Seluas 349 m2/423 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , HASIL SENDIRI Rp. 590.000.000

    18. Tanah Seluas 364 m2 di KAB / KOTA KOTA MADIUN , HASIL SENDIRI Rp. 89.000.000

    ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 620.000.000

    1. MOTOR, TOSSA TSZ200-2 Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp. 12.000.000

    2. MOTOR, HONDA C 70 Tahun 1980, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000 3. MOBIL, NISSAN GRAND LIVINA XV AT Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp. 110.000.000

    3. MOBIL, MITSUBISHI MOBIL PENUMPANG Tahun 2008, HASIL SENDIRI Rp. 65.000.000

    4. MOBIL, TOYOTA KIJANG INNOVA Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp. 190.000.000

    5. MOBIL, HONDA CR-V Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 240.000.000

    HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 95.825.000

    SURAT BERHARGA Rp. —-

    KAS DAN SETARA KAS Rp. 3.098.066.630

    HARTA LAINNYA Rp. —-

    Sub Total Rp. 19.637.891.630

    HUTANG Rp. 3.864.567.073

    TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp. 15.773.324.557.

    Daftar kepala daerah Jawa Timur yang akan dilantik Presiden Prabowo

    Berikut daftar lengkap 37 kepala daerah Jawa Timur yang akan dilantik Prabowo pada Kamis ;

    1. Provinsi Jawa Timur
    Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak 
    2.  Kabupaten Pacitan
    Indrata Nur Bayuaji-Gagarin Sumrambah
    3. Kabupaten Trenggalek
    Mochamad Nur Arifin-Syah Muhamad Nata Negara
    4. Kabupaten Blitar
    Rijanto-Beky Herdihansah
    5. Kabupaten Kediri
    Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa
    6. Kabupaten Lumajang
    Indah Amperawati-Yudha Adji Kusuma
    7. Kabupaten Jember
    Muhammad Fawait-Djoko Susanto
    8. Kabupaten Situbondo
    Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah
    9. Kabupaten Probolinggo
    Mohammad Haris-Fahmi AHZ
    10. Kabupaten Pasuruan
    Mochamad Rusdi Sutejo-Shobih Asrori
    11. Kabupaten Sidoarjo
    Subandi-Mimik Idayana
    12. Kabupaten Mojokerto
    Muhammad Albarraa-Muhammad Rizal Oktavian
    13. Kabupaten Jombang
    Warsubi-Salmanuddin
    14. Kabupaten Madiun
    Hari Wuryanto-Purnomo Hadi
    15. Kabupaten Ngawi
    Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko
    16. Kabupaten Bojonegoro
    Setyo Wahono-Nurul Azizah
    17. Kabupaten Tuban
    Aditya Halindra Faridzky-Joko Sarwono
    18. Kota Kediri
    Vinanda Prameswati-Qowimuddin
    19. Kota Pasuruan
    Adi Wibowo-Mokhamad Nawawi
    20. Kota Mojokerto
    Ika Puspitasari-Rachman Sidharta Arisandi 
    21. Kota Madiun
    Maidi-Bagus Panuntun
    22. Kota Surabaya
    Eri Cahyadi-Armuji
    23. Kota Batu
    Nurochman-Heli Suyanto
    24. Kabupaten Ponorogo
    Sugiri Suncoko-Lisdyarita
    25. Kabupaten Tulungagung
    Gatut Sunu Wibowo-Ahmad Baharudin
    26. Kabupaten Malang
    Sanusi-Lathifah Shohib
    27. Kabupaten Banyuwangi
    Ipuk Fiestiandani Azwar Anas-Mujiono
    28. Kabupaten Bondowoso
    Abd Hamid Wahid-As’ad Yahya Syafi’i
    29. Kabupaten Nganjuk
    Marhaen Djumadi-Trihandy Cahyo Saputro
    30. Kabupaten Lamongan
    Yuhronur Efendi-Dirham Akbar Aksara
    31. Kabupaten Gresik
    Fandi Akhmad Yani-Asluchul Alif
    32. Kabupaten Bangkalan
    Lukman Hakim-Moch Fauzan Ja’far
    33. Kabupaten Sampang
    Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz
    34. Kabupaten Sumenep
    Ahmad Fauzi Wongsojudo-KH Imam Hasyim
    35. Kota Blitar
    Syauqul Muhibbin-Elim Tyu Samba
    36. Kota Malang
    Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin
    37. Kota Probolinggo
    dr Aminuddin-Ina Dwi Lestari

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

  • Identitas Korban Tewas dalam Insiden Amblesnya Toko Kelontong di Kota Malang

    Identitas Korban Tewas dalam Insiden Amblesnya Toko Kelontong di Kota Malang

    Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

    TRIBUNJATIM.COM, MALANG – Satu orang tewas dalam peristiwa toko kelontong ambles di Jalan Sudanco Supriadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang, atau tepatnya berada di sebelah ruko Mie Gacoan Sukun Malang, Rabu (19/2/2025) sore.

    Dalam peristiwa itu, toko berikut korban di dalamnya hanyut terbawa derasnya arus saluran air.

    Ketua RT setempat, Rohim menuturkan, saat kejadian itu terjadi, terdapat dua orang berada di dalam toko.

    “Di dalam toko, ada dua orang laki-laki. Yang satunya selamat, tapi kondisinya syok dan pingsan, sedangkan satunya lagi hanyut,” jelasnya.

    Dirinya menjelaskan, korban yang hanyut itu telah ditemukan dalam kondisi meninggal.

    “Sudah ketemu di aliran sungai di wilayah Kebonsari Sukun, atau tepatnya berjarak sekitar 3 kilometer dari toko yang ambles tersebut,” terangnya.

    Diketahui, identitas korban yang meninggal tersebut bernama Moh Qoit (22) asal Pamekasan Madura.

    Sedangkan untuk korban yang selamat, bernama Muhammad Rizal Fauzi.

    Usai ditemukan, jenazah korban segera dievakuasi dan dibawa ke Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA) Malang.

    Sementara itu, dari pantauan TribunJatim.com di lokasi sekitar pukul 20.40 WIB, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang telah mengevakuasi sebagian barang-barang yang ada di toko ambles tersebut.

    Termasuk, melakukan pemasangan garis pengaman di sekitar area lokasi toko ambles.

    Seperti diberitakan sebelumnya, toko kelontong yang terletak di Jalan Raya Sudanco Supriadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang, atau tepatnya berada di sebelah ruko Mie Gacoan Sukun mendadak ambles dan hanyut terbawa derasnya arus saluran air pada Rabu (19/2/2025) sekitar pukul 16.15 WIB.

    Sebelum kejadian itu terjadi atau tepatnya saat pagi hari, toko tersebut menunjukkan beberapa tanda-tanda. Yaitu sekitar pukul 08.00 WIB, fondasi toko sudah terlihat sedikit ambles.

    Diketahui juga, bangunan toko itu ternyata berdiri di atas saluran air.

    Dengan perincian, di atas saluran air itu berdiri 3 bangunan sekaligus.

    Di mana dua bangunan dalam kondisi kosong, sedangkan satu bangunan difungsikan sebagai toko kelontong.

  • Gelar Aksi di Depan Mabes Polri, Massa FPN Bawa Sejumlah Aspirasi dan Tuntutan – Halaman all

    Gelar Aksi di Depan Mabes Polri, Massa FPN Bawa Sejumlah Aspirasi dan Tuntutan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kelompok massa tergabung dalam Forum Pemuda Nusantara (FPN) menggelar aksi damai bela NKRI tolak isu-isu reformasi terhadap Presiden yang sah, di depan Polda Metro Jaya dan Mabes Polri, Jakarta, Rabu (19/2/2025).

    “Isu Reformasi dan turun kejalan merupakan gerakan inkonstitusional dan memperkeruh suasana di Jakarta. Banyaknya penumpang gelap terhadap isu reformasi tersebut dapat mengganggu ketenangan masyarakat Jakarta, khususnya menjelang Bulan Ramadhan 1446 H,” kata Koordinator Aksi, Fauzi.

    Lebih lanjut, mereka juga menyerukan agar pihak Kepolisian segera menangkap kritikus berinisial FA dan kroni-kroninya yang telah membuat provokasi soal Reformasi terhadap Pemerintah di ruang publik.

    “FA jangan memprovokasi TNI Polri dan ASN untuk membangkang terhadap Pemerintah. Karena TNI Polri dan ASN adalah bekerja melayani rakyat dan tidak bisa kau suruh suruh untuk membangkang dan revolusi terhadap Pemerintah,” katanya.

    Selain itu, kata dia, pihaknya juga mendesak Kapolri dan Kabareskrim segera tindak lanjuti Laporan Polisi yang pernah menyeret nama FA tahun 2022.

    “FA selaku mantan aktivis 98 diduga banyak melakukan pencemaran nama baik di antaranya terhadap Ketua PBNU, fitnah ke Menteri BUMN Erick Thohir, dll. FA kerap membuat kegaduhan di Republik ini,” ucapnya.

    Fahzi juga mengajak semua anak bangsa agar terus bersinergi menjaga keutuhan bangsa dan mencegah terjadinya perpecahan. “Serta menciptakan situasi yang aman, damai dan sejuk bagi NKRI yang kita cintai terlebih menjelang Bulan Ramadan 1446 H,” ujarnya.

    Dia melanjutkan bahwa isu Revolusi terhadap Pemerintah Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang dihembuskan oleh saudara FA mantan aktivis 98 itu merupakan bentuk provokasi.

    Dia menilai hal tersebut sangat berbahaya dan merupakan sudah masuk kategori mengancam keutuhan NKRI.

    “Isu reformasi terhadap Pemerintah yang digaungkan oleh beberapa kelompok pembuat gaduh itu adalah inkonstitusional dan berpotensi menjadi permufakatan jahat yang mengarah ke tindakan makar,” ujarnya.

     

     

  • Warga Kohod Syukuran usai Kades Arsin Jadi Tersangka: Alhamdulillah, Kampung Kami Sudah Bersih – Halaman all

    Warga Kohod Syukuran usai Kades Arsin Jadi Tersangka: Alhamdulillah, Kampung Kami Sudah Bersih – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Bareskrim Polri resmi menetapkan Kepala Desa (Kades) Kohod, Arsin, sebagai tersangka dalam kasus pemalsuan dokumen Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan Sertifikat Hak Milik (SHM) kasus pagar laut di Tangerang, Banten.

    Menyikapi penetapan tersangka Kades Arsin, warga Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang membuat ‘perayaan’, Selasa (18/2/2025).

    Mereka menyalakan kembang api di Kampung Alar Jiban, lokasi terdekat ke lahan pagar laut.

    “Alhamdulillah, kampung kami sudah bersih, lurah zalim ketangkap,” kata seorang warga sambil menyalakan kembang api, Selasa.

    Ketua Laksar Jiban, kelompok yang membentuk Gerakan Tangkap Arsin, Aman Rizal, mengungkap alasan dinyalakannya kembang api.

    Aman menuturkan, warga menyalakan kembang api secara spontan.

    Hal itu sebagai bentuk ungkapan syukur warga lantaran Arsin ditetapkan sebagai tersangka.

    “Iya, warga yang menyalakan,” katanya kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa malam.

    Aman mengatakan, warga juga mengapresiasi Bareskrim Polri yang telah bekerja profesional dan menetapkan Arsin sebagai tersangka.

    Warga Kohod pun berharap Arsin dan Sekretaris Desa Ujang Karta ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka.

    “Saya minta segera ditahan, dikhawatirkan kabur dan menghilangkan barang bukti,” tandasnya.

    Selain Arsin, Bareskrim Polri juga menetapkan tiga orang lainnya sebagai tersangka.

    Tiga orang tersebut yakni, Sekretaris Desa Kohod, Ujang Karta, serta dua penerima kuasa dari Desa Kohod, SP dan CE.

    Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro, menjelaskan keempat tersangka secara bersama-sama memalsukan surat-surat.

    “Di mana diduga keempatnya telah bersama-sama membuat dan menggunakan surat palsu berupa girik,” katanya di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa.

    Adapun surat yang dimaksud berupa surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah, surat pernyataan tidak sengketa, surat keterangan tanah, surat keterangan kesaksian serta surat kuasa pengurusan permohonan sertifikat dari warga Desa Kohod.

    “Dan dokumen lain yang dibuat oleh Kades dan Sekdes Kohod sejak Desember 2023 sampai dengan November 2024,” ungkapnya.

    Djuhandani mengatakan, tersangka membuat seolah-olah pemohon mengajukan permohonan melalui jasa surveyor ke Kantor Pertanahan Kabupaten Tangerang.

    “Dimana seolah-olah oleh pemohon untuk mengajukan permohonan pengukuran melalui KJSB Raden Muhammad Lukman Fauzi Parikesit dan permohonan hak Kantor Pertanahan Kabupaten Tangerang hingga terbitlah 260 SHM atas nama warga Kohod,” tuturnya.

    Ia juga menyebut, Arsin mendapat bantuan dari sejumlah oknum di Kementerian dan lembaga.

    “Arsin mendapat bantuan dari beberapa oknum di Kementerian dan Lembaga hingga diterbitkan bukti kepemilikan hak berupa SHGB dan SHM di atas perairan laut Desa Kohod,” tambahnya.

    (Tribunnews.com/Nanda Lusiana/Abdi Ryanda Shakti, Kompas.com/Acep Nazmudin)

  • KPK Kembali Panggil Mbak Ita Setelah Mangkir Sakit, Bakal Langsung Ditahan? – Page 3

    KPK Kembali Panggil Mbak Ita Setelah Mangkir Sakit, Bakal Langsung Ditahan? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memanggil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (HGR) alias Mbak Ita untuk menjalani pemeriksaan hari ini, Rabu (19/2/2025). Selain Mbak Ita, KPK juga memanggil suaminya Alwin Basri (AB) untuk diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan korupsi di Pemkot Semarang.

    ”Benar, tersagka HG dan AB dipanggil sebagai tersangka hari ini,” kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto saat dikonfirmasi, Rabu (19/2/2025).

    Mbak Ita dan suaminya bakal diperiksa di Gedung Merah Putih KPK setelah beberapa kali mangkir. Hanya saja Tessa tidak merinci apakah dua politikus PDIP itu telah mengkonfirmasi hadir atau tidak pada panggilan hari ini.

    Selain itu, Tessa juga tidak menyebutkan apakah setelah pemeriksaan nanti, Mbak Ita dan suami akan langsung ditahan.

    Pada jadwal pemeriksaan sebelumnya, Mbak Ita mangkir dari panggilan KPK dengan alasan tengah dirawat di rumah sakit di Semarang. Namun di waktu yang sama juga muncul video yang memperlihatkan Mbak Ita tengah menghadiri acara pernikahan.

    Alasan Sakit tapi Hadiri Pesta Pernikahan

    Video Mbak Ita menghadir resepsi pernikahan diunggah di akun pribadinya @mbakitasmg.Terlihat dalam video tersebut Wali Kota Semarang itu tampak segar bugar sambil memakai batik merah berpadu warna hijau dan mengenakan kerudung merah.

    Dia juga telihat masih bisa berjalan normal tanpa bantuan. Dalam video, Mbak Ita tampak semringah, dan berkali-kali menebar senyum kepada tamu undangan sambil bersalaman. Mbak Ita juga menyempatkan diri berfoto bersama dengan kedua mempelai.

    “Hari Minggu diisi dengan do’a dan kebahagiaan untuk pengantin. Selamat menempuh hidup baru untuk mbak Nissa dan mas Fauzi,” tulis caption Mbak Ita dalam akun instagramnnya, Selasa (18/2/2025).

     

  • Karyawan BUMN Pembiayaan Mikro Terima Penghargaan Plesir ke Hongkong Usai Bantu Nasabah Berjualan – Halaman all

    Karyawan BUMN Pembiayaan Mikro Terima Penghargaan Plesir ke Hongkong Usai Bantu Nasabah Berjualan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali memberikan apresiasi kepada insan terbaiknya melalui program reward perjalanan ke Hongkong.

    Acara pelepasan para penerima reward ini digelar di Ballroom Menara PNM​ Senin (17/2/2025) yang dihadiri oleh direksi dan karyawan PNM se-Indonesia yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam memberdayakan ekonomi kerakyatan.

    Salah satu sosok inspiratif dalam acara ini adalah Resa Fauzi, Kepala Unit Mekaar (KUM) PNM Cabang Bandung,  Jawa Barat.

    Keberhasilannya mendapatkan reward ini tidak lepas dari komitmennya dalam membantu nasabah PNM sejak masih menjadi Account Officer (AO).

    Resa menceritakan bagaimana ia turut menjualkan keripik singkong produksi nasabahnya.

    Upaya kecil ini ternyata berdampak besar, membantu nasabah meningkatkan omzet sekaligus membangun hubungan yang lebih erat.

    Sebagai bentuk apresiasi, para nasabah pun merekomendasikan lebih banyak orang untuk bergabung dengan PNM Mekaar, memperkuat ekosistem ekonomi ultra mikro yang berkelanjutan.

    “Saya percaya bahwa bekerja dengan hati dan keikhlasan akan membawa hasil yang luar biasa. Ketika saya membantu nasabah dalam pemasaran produknya, saya tidak hanya membantu mereka berkembang, tetapi juga mengembangkan diri saya sendiri. Ini adalah perjalanan yang penuh makna,” ujar Resa.

    Pada kesempatan tersebut​ Direktur Perencanaan Strategis dan Keuangan PNM, Triswahyu Herlina, menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan PNM yang telah bekerja keras untuk memberikan manfaat bagi nasabah PNM.

    “Yakinlah, teman-teman mendapatkan reward ini berkat doa keluarga, doa teman-teman sekalian, serta doa para nasabah yang telah kita bantu untuk berdaya,” ujar Herlina.

    “Keberhasilan ini bukan hanya milik individu, tetapi juga keberhasilan kita bersama dalam membangun ekonomi kerakyatan yang lebih kuat,” tambahnya.

    PNM terus berkomitmen untuk memberdayakan perempuan prasejahtera melalui program Mekaar​ serta mendorong karyawannya untuk tidak hanya menjadi pendamping, tetapi juga mitra pertumbuhan bagi para nasabah.

    Dengan adanya kolaborasi erat antara karyawan dan nasabah, diharapkan PNM semakin memperluas dampaknya dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Indonesia.

    Melalui program reward ini, PNM berharap dapat menginspirasi lebih banyak karyawan untuk terus berkontribusi dalam membangun ekosistem usaha mikro yang tangguh.

    Semangat gotong royong dan keberpihakan kepada ekonomi kerakyatan akan terus menjadi fokus perjuangan PNM dalam mendampingi para pengusaha ultra mikro agar lebih maju dan mandiri.

     

  • Bareskrim Ungkap Peran Kades Kohod Cs di Kasus Pagar Laut Tangerang

    Bareskrim Ungkap Peran Kades Kohod Cs di Kasus Pagar Laut Tangerang

    Bisnis.com, JAKARTA — Bareskrim Polri mengungkap modus Kepala Desa Kohod Arsin Cs dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen pagar laut Tangerang.

    Direktur Tindak Pidana Umum alias Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan keempatnya diduga telah bekerja sama membuat dan menggunakan surat palsu sebelum menerbitkan surat kepemilikan tanah di Tangerang.

    Surat itu berupa penguasaan bidang tanah, surat pernyataan tidak sengketa, surat keterangan tanah, surat keterangan kesaksian hingga surat pengurusan permohonan periode Desember 2023- November 2024.

    “Surat kuasa pengurusan permohonan sertifikat dari warga desa kohod, dan dokumen lain yang dibuat oleh kades dan sekdes kohod sejak Desember 2023 sampai dengan November 2024,” ujarnya di Bareskrim, Kamis (18/2/2025).

    Dia menambahkan, sejumlah surat itu digunakan untuk mengajukan surat kepemilikan sebanyak 263 surat kepemilikan tanah atas nama warga Kohod.

    “Di mana seolah-olah pemohon untuk mengajukan permohonan pengukuran melalui KJSB Raden Muhammad Lukman Fauzi Parikesit dan permohonan hak kantor pertanahan Kabupaten Tangerang hingga terbitlah 260-an SHM atas nama warga Kohod,” tambahnya.

    Di lain sisi, Djuhandhani mengatakan bahwa saat ini Bareskrim tengah melengkapi penyidikan usai menetapkan Arsin Cs sebagai tersangka.

    “Kemudian penyidik akan segera melengkapi administrasi penyidikan dan melakukan langkah-langkah penyidikan lebih lanjut,” pungkasnya. 

  • Mendes Yandri Percepat Wujudkan Ketahanan Pangan Desa dan Makan Bergizi Gratis

    Mendes Yandri Percepat Wujudkan Ketahanan Pangan Desa dan Makan Bergizi Gratis

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mempercepat pembangunan desa guna menyukseskan program ketahanan pangan dan makan bergizi gratis (MBG). Langkah itu dilakukan bersinergi dengan berbagai lembaga dan kementerian serta kalangan perbankan.

    Yandri menyebut kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Tentara Nasional Indonesia (TNI), untuk memperkuat pembangunan di tingkat desa. Melalui kerja sama ini, Babinsa yang tersebar di seluruh desa akan berperan dalam memastikan program pembangunan berjalan optimal, terutama dalam bidang ketahanan pangan.

    “Kita tahu bahwa Babinsa ada di setiap desa, dan selama ini mereka telah berperan besar dalam program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD). Dengan MoU ini, kita akan memperkuat kerja sama untuk mendukung ketahanan pangan, di mana minimal 20% dana desa dialokasikan untuk sektor ini,” katanya di Kantor Kementerian Desa PDT Jakarta, Senin (17/2/2025).

    Kemendes juga jalin kerja sama dengan Badan Gizi Nasional dalam rangka mendukung program makan bergizi gratis yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto. 

    Program ini akan melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk menyediakan bahan baku makanan, hingga dapat meningkatkan perekonomian desa sekaligus memenuhi kebutuhan gizi masyarakat.

    “Kami akan mengoptimalkan desa-desa tematik, di mana ada desa yang khusus memproduksi telur, daging ayam, sayuran, cabai, ikan, dan lain-lain. Ini akan mendukung rantai pasokan program makan siang bergizi,” papar mantan wakil ketua MPR ini.

    Selain itu, Kementerian Desa juga menjalin kerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup untuk menciptakan desa bebas sampah melalui program “No Residu”. Program ini bertujuan untuk mengelola sampah desa dengan lebih baik agar tidak menjadi sumber masalah lingkungan, terutama saat musim hujan dan kemarau.

    Kemendes juga menggandeng Kementerian Ekonomi Kreatif untuk mengembangkan potensi ekonomi kreatif di desa. Untuk memastikan Dana Desa tidak disalahgunakan, Kemendes juga kerja sama dengan PPATK, Kejaksaan Agung dan Kepolisian RI. Tujuan utamanya agar pengelolaan Dana Desa transparan dan akuntabel.

    Mendes Yandri juga menandatangani kerjasama dengan menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Menurutnya, karena kita tahu juga persoalan perempuan dan anak banyak di desa.

    “Kami akan bersama-sama membuka ruang bersama ibu dan anak. Di kantor-kantor desa ada pusat-pusat pengaduan sehingga kekerasan terhadap anak dan perempuan , bisa kita tekan sedemikian rupa dan ujungnya kita ingin desa-desa itu menjadi ramah terhadap ibu dan anak,” ungkap Yandri.

    Ke depan, Kementerian Desa akan terus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan pembangunan desa berjalan sesuai visi pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan di Indonesia.

    “Seluruh kerja sama ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mewujudkan Asta Cita keenam Presiden Prabowo, yaitu membangun Indonesia dari desa,” kata Mendes Yandri.

    Hadir dalam MoU ini Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer, Menteri PPPA Arifah Choiri Fauzi, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya dan Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana. Selain itu juga perwakilan dari perbankan dan kampus.

  • Bantu Nasabah Berjualan Wujud Nyata Layanan PNM

    Bantu Nasabah Berjualan Wujud Nyata Layanan PNM

    PIKIRAN RAKYAT – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali memberikan apresiasi kepada insan terbaiknya melalui program reward perjalanan ke Hongkong.

    Acara pelepasan para penerima reward ini digelar di Ballroom Menara PNM pada Senin (17/2), dihadiri oleh direksi dan karyawan PNM se-Indonesia yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam memberdayakan ekonomi kerakyatan.

    Salah satu sosok inspiratif dalam acara ini adalah Resa Fauzi, Kepala Unit Mekaar (KUM) PNM Cabang Bandung. Keberhasilannya mendapatkan reward ini tidak lepas dari komitmennya dalam membantu nasabah PNM sejak masih menjadi Account Officer (AO).

    Pelepasan para penerima reward digelar di Ballroom Menara PNM pada Senin (17/2)

    Resa menceritakan bagaimana ia turut menjualkan keripik singkong produksi nasabahnya. Upaya kecil ini ternyata berdampak besar, membantu nasabah meningkatkan omzet sekaligus membangun hubungan yang lebih erat.

    Sebagai bentuk apresiasi, para nasabah pun merekomendasikan lebih banyak orang untuk bergabung dengan PNM Mekaar, memperkuat ekosistem ekonomi ultra mikro yang berkelanjutan.

    “Saya percaya bahwa bekerja dengan hati dan keikhlasan akan membawa hasil yang luar biasa. Ketika saya membantu nasabah dalam pemasaran produknya, saya tidak hanya membantu mereka berkembang, tetapi juga mengembangkan diri saya sendiri. Ini adalah perjalanan yang penuh makna,” ungkap Resa.

    Pada kesempatan tersebut, Direktur Perencanaan Strategis dan Keuangan PNM, Triswahyu Herlina, menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan PNM yang telah bekerja keras untuk memberikan manfaat bagi nasabah PNM.

    “Yakinlah, teman-teman mendapatkan reward ini berkat doa keluarga, doa teman-teman sekalian, serta doa para nasabah yang telah kita bantu untuk berdaya. Keberhasilan ini bukan hanya milik individu, tetapi juga keberhasilan kita bersama dalam membangun ekonomi kerakyatan yang lebih kuat,” ujar Herlina.

    PNM terus berkomitmen untuk memberdayakan perempuan prasejahtera melalui program Mekaar, serta mendorong karyawannya untuk tidak hanya menjadi pendamping, tetapi juga mitra pertumbuhan bagi para nasabah.

    Dengan adanya kolaborasi erat antara karyawan dan nasabah, diharapkan PNM semakin memperluas dampaknya dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Indonesia.

    Melalui program reward ini, PNM berharap dapat menginspirasi lebih banyak karyawan untuk terus berkontribusi dalam membangun ekosistem usaha mikro yang tangguh.

    Semangat gotong royong dan keberpihakan kepada ekonomi kerakyatan akan terus menjadi fokus perjuangan PNM dalam mendampingi para pengusaha ultra mikro agar lebih maju dan mandiri.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News