Tag: Fauzi

  • IDI: Ibu Hamil Boleh Puasa Asal Tak Ada Keluhan – Halaman all

    IDI: Ibu Hamil Boleh Puasa Asal Tak Ada Keluhan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dr. Ulul Albab, menegaskan bahwa ibu hamil diperbolehkan berpuasa selama tidak mengalami keluhan kesehatan.

    Hal ini dikatakan dalam acara Kampanye “Buka Jalan Kebaikan” & Ngabuburgigs bersama Promag di kawasan Depok, Jawa Barat, Senin (10/2/2025).

    “Ibu hamil boleh berpuasa selama dia tidak ada keluhan. Jadi memang kalau dalam agama diperbolehkan tidak berpuasa. Tapi bukan berarti kami kemudian melarang ibu hamil berpuasa, tidak,” ujar Ulul Albab.

    Menurutnya, keluhan yang biasanya menjadi alasan ibu hamil tidak diperbolehkan berpuasa terjadi pada awal kehamilan.

    “Biasanya keluhan yang kita tidak perbolehkan ibu hamil berpuasa itu pada ibu hamil pada awal kehamilan,” ungkapnya.

    Ulul menjelaskan bahwa pada awal kehamilan, ibu hamil sering mengalami mual muntah yang disebut premesis gravidarum.

    Ini yang kemudian akan mengganggu jalannya ibadah puasa bagi ibu hamil.

    “Kalau seandainya dia mual muntahnya berlebihan, kemudian ada keluhan sampai pusing, lemes, dan sebagainya,” ujarnya.

    Jika kondisi tersebut terjadi, Ulul menyarankan agar ibu hamil tidak berpuasa.

    “Biasanya kita anjurkan untuk tidak berpuasa,” tambahnya.

    Namun demikian jika ibu hamil tetap ingin berpuasa, dokter harus memastikan bahwa kondisi ibu dan bayi dalam keadaan sehat.

    “Jadi memang dipastikan dulu dan dapat rekomendasi dari dokternya bahwa dia memang diperbolehkan untuk berpuasa pada saat itu,” jelasnya.

    Terkait konsumsi makanan saat berbuka dan sahur, Ulul menyarankan pola makan yang lebih sering dengan porsi kecil.

    “Sebenarnya sama dengan orang kebanyakan. Dan prinsipnya itu kalau ibu hamil kita sarankan small frequent feeding. Jadi makannya sedikit tapi sering. Jadi dia ngemil, itu lebih bagus,” tegasnya.

    Ia juga mengingatkan agar ibu hamil tidak langsung makan dalam jumlah besar saat berbuka.

    “Makanya dibanding ketika dia langsung tiba-tiba langsung kemudian berpuka, yang banyak itu tidak seperti itu,” tutupnya.

  • Daftar Nama 4 Korban Banjir dan Tanah Longsor di Sukabumi yang Masih Dalam Pencarian – Halaman all

    Daftar Nama 4 Korban Banjir dan Tanah Longsor di Sukabumi yang Masih Dalam Pencarian – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – BNPB terus melakukan penanggulangan banjir dan tanah longsor yang  terjadi di Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, pada Kamis (6/3/2025).

    Berdasarkan data yang dihimpun hingga Minggu (9/3/2025) bencana tersebut menyebabkan 5 warga meninggal dunia dan 4 warga dinyatakan hilang.

    Selain itu enam warga diantaranya di laporkan luka-luka.

    “Tercatat sebanyak 12 desa di 9 kecamatan terdampak banjir dan 30 desa di 22 kecamatan terdampak tanah longsor,” ujar Kapusdatin BNPB Abdul Muhari.

    Ia mengatakan peristiwa tersebut juga menyebabkan 1.424 KK atau 4.500 warga terdampak dan 83 KK atau 246 warga diantaranya dilaporkan mengungsi.

    Daftar nama korban yang dinyatakan meninggal dunia :
    1.      Eneng Sabiti (P/40th)
    2.      Siti Nurul Awlia (P/8th)
    3.      Nendi Saputra (P/7th)
    4.      Ooy (L/69th)
    5.      Yayar (L/70th)

    Daftar nama korban yang masih dalam pencarian:
    1.      Drajat (L/60th)
    2.      Siti Maryam (P/35th)
    3.      Ahyar Fauzi (L/9th)
    4.      Mondi (L/9th)

    Adapun kerugian materil tercatat, sebanyak 150 unit rumah Rusak Ringan (RR), 110 unit rumah Rusak Sedang (RS), 95 unit rumah Rusak Berat (RB), 3 unit jembatan RS, 3 unit jembatan RB, 1 sarana Kesehatan RS, dan 27 titik jalan terdampak serta 16 titik jembatan lainya juga ikut terdampak.

    Sebagai langkah percepatan penanganan bencana di Kabupaten Sukabumi, Dinas PUPR telah menurunkan alat berat.

    “Adapun kebutuhan mendesak seperti makanan siap saji, air mineral, selimut, matras, alat kebersihan dan hygiene kit masih dibutuhan para pengungsi terutama yang sedang mengungsi secara mandiri,” katanya.

    Ia mengatakan kondisi mutakhir banjir dinyatakan telah surut total. Kondisi terkini terkait bencana tanah longsor, berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan lintas sektor, Pemerintah Kabupaten Sukabumi menetapkan tiga kecamatan yang masih dalam masa tanggap darurat antara lain, Kecamatan Plabuhan Ratu, Kecamatan Simpenan, dan Kecamatan Lengkong.

    “Sejalan dengan keputusan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sukabumi melakukan aktivasi tiga posko darurat, yang pertama Pos Utama yang terletak di Pendopo Kabupaten Sukabumi, yang kedua Pos Lapangan yang terletak Pelabuhan Ratu, dan yang ketiga Pos Logistik yang terletak di Kantor BPBD Kabupaten Sukabumi,” pungkasnya.

  • Sering Kena Bully Netizen, Aurel Hermansyah Jadi Takut Hamil Lagi

    Sering Kena Bully Netizen, Aurel Hermansyah Jadi Takut Hamil Lagi

    Jakarta, Beritasatu.com – Perundungan atau bullying yang kerap diterima Aurel Hermansyah selama kehamilannya, membuat istri Atta Halilintar tersebut mengaku trauma dan takut untuk hamil lagi.

    Aurel mengatakan, netizen yang berkomentar tentang fisiknya ketika dirinya sedang hamil membuat dirinya merasa heran dengan tindakan tersebut. Menurutnya, perubahan fisik yang terjadi pada ibu hamil adalah hal wajar.

    “Jujur, komentar orang tentang fisik saya saat hamil itu bikin saya berpikir, kenapa saya di-bully saat sedang hamil? Karena menurut saya, kata-kata yang dilontarkan netizen itu sangat menyakitkan. Apa salah saya?” kata di Kuningan, Jakarta Selatan belum lama ini.

    Aurel mengakui, perundungan yang diterimanya saat hamil sangat mengganggu psikologisnya. Namun, anak sulung Krisdayanti tersebut tetap berusaha tegar agar bayi yang ada di dalam kandungnya dapat lahir dengan selamat.

    “Karena perundungan itu, rasanya saya enggak mau hamil lagi. Trauma,” jelas Aurel Hermansyah.

    Sementara itu, ustaz Hilman Fauzi yang mendengar keluh kesah Aurel menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk tidak melakukan perundungan, terutama terhadap wanita hamil.

    Untuk Aurel, ustaz Hilman juga berpesan agar lebih fokus kepada orang-orang yang mencintainya guna menjaga kesehatan mentalnya.

    “Fokuslah pada orang-orang yang mencintaimu, karena kita tidak mungkin bisa menyenangkan semua orang. Jika ingin sehat secara mental, bahagiakan dirimu dengan orang-orang yang mencintaimu, dan abaikan mereka yang menyakitimu. Ingatlah, sebagai manusia, kita tidak akan bisa menyenangkan semua orang,” pesan ustaz Hilman Fauzi kepada Aurel Hermansyah.

  • 6 Tuntutan Aksi Buruh di Pabrik Sritex Mulai 10 Maret: PHK Ilegal hingga Masalah Hak – Halaman all

    6 Tuntutan Aksi Buruh di Pabrik Sritex Mulai 10 Maret: PHK Ilegal hingga Masalah Hak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak enam tuntutan akan disampaikan buruh pada saat melakukan aksi unjuk rasa di depan pabrik Sritex di Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Senin (10/3/2025) hingga Sabtu (15/3/2025).

    Di antara tuntutan tersebut, yaitu terkait PHK Ilegal dan hak buruh.

    Presiden KSPI dan Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, mengatakan aksi unjuk rasa itu dilakukan menuntut kejelasan nilai pesangon dan THR serta dipekerjakannya kembali buruh PT Sritex.

    “Partai Buruh dan KSPI Jawa Tengah akan melakukan aksi unjuk rasa solidaritas selama 5 (lima) hari di depan pabrik Sritex Sukoharjo, Jawa Tengah,” ujarnya dalam keterangan yang diterima, pada Minggu (9/3/2025).

    Adapun enam tuntutan tersebut, yaitu:

    Tidak ada kejelasan nilai pesangon dan THR yang dibayarkan untuk buruh serta waktu pembayarannya yang gelap.

    PHK buruh Sritex tidak sah atau ilegal karena tidak ada kesepakatan tertulis bipartit dan tidak ada anjuran tertulis dari pemerintah (Menaker) mengenai hak-hak yang didapat oleh buruh yang ter-PHK.

    Menuntut kejelasan upah dan status hubungan kerja buruh Sritex yang akan dipekerjakan kembali oleh investor baru.

    Ada dugaan milyaran rupiah uang koperasi milik karyawan Sritex dipinjam oleh oknum pimpinan perusahaan untuk kepentingan yang tidak jelas dan informasinya sampai saat ini belum dikembalikan.

    Ada temuan dari KSPI Jawa Tengah dari hasil komunikasi dengan Kepala Deputi BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Tengah bahwa lebih dari 1.200-an buruh Sritex berpotensi tidak mendapatkan jaminan kehilangan pekerjaan (JKP) dengan alasan sudah mengundurkan diri, padahal JKP adalah hak buruh yang ter-PHK dengan alasan apa pun.

    Patut diduga dari temuan Posko Orange Partai Buruh dan KSPI Jawa Tengah bahwa pembayaran iuran JHT tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.

    Sementara itu, Ketua KSPI Jawa Tengah Aulia Hakim, mengatakan bentuk aksi tersebut meliputi orasi di depan pabrik oleh gabungan buruh Jawa Tengah, mendirikan tenda posko pengaduan.

    “Dan advokasi PHK buruh Sritex (lokasi di depan pabrik PT Sritex), pembagian takjil, pembagian selebaran tentang PHK buruh Sritex yang tidak sah atau ilegal karena tidak ada anjuran tertulis yang dibuat oleh pemerintah (Menaker), dan bentuk aksi lainnya,” ujarnya.

    Buruh Dirikan Posko

    Dia menjelaskan posko pengaduan atau advokasi ini dinamakan Posko Orange, yang juga menampung pengaduan buruh dari perusahaan lainnya yang tidak dibayar THR oleh perusahaannya.

    Posko Orange ini didirikan di depan Pabrik Sritex Sukoharjo dan juga di Semarang, selain itu posko pengaduan ini juga didirikan di Jakarta, tepatnya di Kantor Pusat KSPI. Adapun aksi di Sukoharjo, Jawa Tengah dipimpin oleh Koordinator Aksi, Makbullah Fauzi yang biasa disapa si Buya.

    Selain aksi di Sukoharjo, Partai Buruh dan KSPI Provinsi DKI Jakarta juga melakukan aksi di Kantor Kemnaker pada hari Selasa tanggal 11 Maret 2025. Tuntutan yang disuarakan dalam aksi buruh di Kemenaker adalah:

    PHK Buruh Sritex Tidak Sah Dan Ilegal

    Menaker Harus Membuat Perjanjian Tertulis Untuk Buruh Sritex

    Cabut Permendag Nomor 8 Tahun 2023

    Stop Badai PHK – Selamatkan Industri Indonesia

    Bayarkan THR Ojol

    “Kami mengundang seluruh rekan-rekan media untuk meliput kedua aksi tersebut di dua lokasi yang berbeda, yaitu aksi tanggal 10 s.d 15 Maret 2025 di depan Pabrik Sritex Sukoharjo, Jawa Tengah mulai jam 08.00 s.d 17.00 dan aksi tanggal 11 Maret 2025 di Kantor Kemnaker RI Jakarta mulai jam 10.00 WIB,” tambahnya.

  • Polda Metro Bongkar Pabrik Rumahan Tembakau Sintetis, 2 Orang Ditangkap – Page 3

    Polda Metro Bongkar Pabrik Rumahan Tembakau Sintetis, 2 Orang Ditangkap – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Polisi menggerebek rumah di kawasan Depok yang dijadikan pabrik rumahan industri tembakau sintetis. Dua orang ditangkap, sementara dalangnya masih diburu.

    Penggerebekan dilakukan Unit 5 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya pada Kamis, 6 Maret 2025 sekira pukul 15.00 WIB di Perumahan Sukatani Permai, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, Kota Depok.

    “Tim Unit 5 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil mengungkap jaringan peredaran dan peracik narkotika jenis tembakau sintetis yang beroperasi di sebuah rumah di kawasan Depok,” kata Kanit 5 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKP Rian Fauzi dalam keterangannya, Jumat (7/3/2025).

    Fauzi menerangkan, kasus ini terungkap setelah menindaklanjuti laporan dari warga terkait aktivitas mencurigakan di tempat tersebut. Tim yang dipimpin Kanit 5 Subdit 1 Direktorat Narkoba Polda Metro langsung bergerak.

    Hasilnya, dua tersangka berhasil diringkus. Dari pemeriksaan awal, MR berperan sebagai peracik tembakau sintetis, sedangkan EI bertugas sebagai penjual.

    “Setelah dilakukan penggeledahan, petugas menemukan narkotika jenis tembakau sintetis di kamar salah satu tersangka, MR,” ujar dia.

     

  • Buram Penerimaan Pajak di Tengah Masalah Coretax, APBN KiTa Tak Kunjung Rilis

    Buram Penerimaan Pajak di Tengah Masalah Coretax, APBN KiTa Tak Kunjung Rilis

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati belum mau merilis data penerimaan perpajakan Januari 2025. Buramnya data realisasi pajak itu beriringan dengan masalah implementasi sistem inti administrasi perpajakan alias Coretax.

    Data penerimaan perpajakan dirilis secara bulanan dalam dokumen APBN KiTa. Masalahnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tidak menggelar konferensi pers APBN Kita pada bulan lalu; dokumen APBN Kita edisi Februari 2025, yang berisi realisasi APBN per Januari 2025, juga belum diunggah di situs resmi Kemenkeu.

    Akibatnya, masyarakat tidak bisa mengecek besaran uangnya yang dipungut pemerintah selama Januari 2025, juga penggunaan uang rakyat beserta perkembangan utang dan pembiayaan pada awal tahun. Tidak jelas alasan ketidaktransparanan otoritas fiskal tersebut.

    Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kemenkeu Deni Surjantoro hanya menyatakan jadwal kementerian pimpinan Sri Mulyani Indrawati itu masih sangat padat.

    “Kita masih atur jadwal yang sangat padat. Tunggu saja ya,” ujar Deni kepada Bisnis, belum lama ini.

    Bisnis juga coba meminta langsung data realisasi perpajakan selama Januari 2025 ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kemenkeu. Hanya saja, Ditjen Pajak memilih untuk tidak menyampaikannya, melainkan menunggu momen konferensi pers yang dipimpin langsung bendahara negara, Sri Mulyani.

    “Terkait realisasi penerimaan pajak per Januari 2025, mohon menunggu pelaksanaan konferensi pers APBN KiTa,” kata Direktur P2Humas Ditjen Pajak Dwi Astuti kepada Bisnis, Selasa (6/3/2024).

    Begitu juga Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu, Bisnis sudah coba meminta data realisasi penerimaan bea dan cukai tetapi tidak ada jawaban.

    Wakil Ketua Komisi XI DPR Fauzi Amro juga mengaku belum menerima laporan penerimaan perpajakan per Januari 2025 dari mitra kerjanya, Kemenkeu. Apalagi, sambungnya, rapat kerja untuk membahas rasio pajak yang sempat dijadwalkan pada Senin (3/3/2025) batal terselenggara.

    “Menterinya belum siap. Persoalan teknis saja,” kata Fauzi kepada Bisnis, Kamis (6/3/2025), menjelaskan alasan pembatalan rapat kerja antara Komisi XI DPR dengan Kemenkeu.

    Seorang sumber Bisnis di kalangan Kemenkeu mengungkapkan tidak terselenggaranya konferensi pers dan belum diunggahnya dokumen APBN Kita berkaitan dengan realisasi penerimaan negara yang turun cukup drastis selama Januari 2025 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Sebagai perbandingan, penerimaan negara pada Januari 2024 mencapai Rp215,4 triliun. Mayoritas atau Rp172,2 triliun di antaranya berasal dari penerimaan perpajakan.

    Sumber Bisnis itu mengungkapkan penerimaan negara “meleset Rp70 triliun” pada Januari 2025. Ketika dikonfirmasi kepada Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara usai acara CNBC Economic Outlook 2025 pekan lalu terkait melesetnya penerimaan negara tersebut, tak ada jawaban yang diterima.

    Kondisi tersebut diduga terkait dengan gangguan Coretax. Memang, banyak kalangan yang menyoroti potensi berkurangnya penerimaan negara akibat permasalahan implementasi Coretax usai diluncurkan pada 1 Januari 2025.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto misalnya, yang berkunjung ke Kantor Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan pada Senin (3/2/2025) pagi. Dia ingin memastikan bahwa penerimaan perpajakan tidak terganggu karena tidak terganggu eror Coretax.

    Bahkan, Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengaku sudah meminta Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan audit terhadap Coretax.

    Manajer Riset Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) Fajry Akbar menjelaskan bahwa permasalahan implementasi Coretax memang berpotensi membuat penerimaan perpajakan menjadi tertunda. Oleh sebab itu, sangat mungkin penerimaan perpajakan menjadi tidak sesuai harapan karena eror Coretax selama awal tahun ini.

    “Masalahnya kan wajib pajak mau setor tapi ada kesulitan,” ujar Fajry kepada Bisnis, Rabu (5/2/2025).

  • Pakar sebut caleg perlu berasal dari daerah konstituennya

    Pakar sebut caleg perlu berasal dari daerah konstituennya

    Mestinya ini menjadi terobosan bagi demokrasi kita, dan itu harus dipertimbangkan oleh MK.

    Jakarta (ANTARA) – Guru Besar Ilmu Politik Universitas Andalas (Unand) Asrinaldi mengatakan bahwa calon anggota legislatif (caleg) perlu berasal dari daerah konstituennya.

    “Saya setuju bahwa konsep perwakilan politik itu tidak sekadar mewakili partai politik, tetapi daerah pemilihan, ya tentu caleg dari daerah pemilihan (dapil) itu menjadi harus dipenuhi dulu,” kata Prof. Asrinaldi saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Kamis.

    Profesor Asrinaldi menyampaikan pernyataan tersebut ketika menanggapi Perkara Mahkamah Konstitusi Nomor 7/PUU-XXIII/2025 yang mempersoalkan Pasal 240 ayat (1) huruf c Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu).

    Pasal 240 ayat (1) huruf c UU Pemilu berbunyi: “Bakal calon anggota DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota adalah warga negara Indonesia dan harus memenuhi persyaratan: c. bertempat tinggal di wilayah NKRI.”

    Menurut dia, bila caleg yang diusung partai politik berasal dari luar daerah pemilihan, maka berpotensi tidak mengetahui kebutuhan konstituennya.

    Oleh sebab itu, dia memandang perlu Perkara Nomor 7/PUU-XXIII/2025 dipertimbangkan oleh MK.

    “Mestinya ini menjadi terobosan bagi demokrasi kita, dan itu harus dipertimbangkan oleh MK,” ujarnya.

    Ia menjelaskan bahwa MK perlu mempertimbangkan karena saat ini makna berdemokrasi dengan sistem perwakilan sudah tidak berjalan dengan semestinya karena partai politik mendistribusikan kadernya yang bukan berasal dari daerah pemilihan sebagai caleg di sana.

    Perkara MK Nomor 7/PUU-XXIII/2025 dimohonkan oleh Aliansi Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Stikubank Semarang.

    Aliansi tersebut terdiri atas delapan mahasiswa, yakni Ahmad Syarif Hidayaatuullah, Arief Nugraha Prasetyo, Samuel Raj, Alvin Fauzi Khaq, Aura Pangeran Java, Akhilla Mahendra Putra, Arya Ashfihani, dan Isnan Surya Anggara.

    Dalam permohonannya, para pemohon menyoroti minimnya putra daerah mewakili dapil tempat mereka dicalonkan. Mereka menyebutkan bahwa sebanyak 1.294 caleg pada Pemilu DPR 2024 tidak memiliki kedekatan dengan dapil karena mayoritas berasal dari DKI Jakarta dan sekitarnya.

    Sementara itu, dari total 9.917 orang dalam daftar calon tetap (DCT) yang disahkan KPU, sebanyak 5.701 caleg (57,5 persen) di antaranya tinggal di luar dapilnya, sedangkan 3.605 caleg (36,4 persen) dari total DCT tinggal di luar dapil dan tidak lahir di kabupaten/kota di dapilnya.

    Di sisi lain, caleg yang tidak berdomisili, tidak lahir, serta tidak pernah sekolah di wilayah dapil, baik tingkat SMA maupun perguruan tinggi, berjumlah 1.294 caleg atau 13 persen dari total jumlah caleg.

    Menurut mereka, dinamika politik Indonesia cenderung menjadikan kader yang berada di sekitar dewan pimpinan pusat menjadi caleg. Hal itu dinilai mempersulit kader daerah yang telah konsisten berpolitik untuk membangun daerah mereka.

    Oleh sebab itu, para pemohon meminta kepada MK agar pasal tersebut dimaknai menjadi: “Bakal calon anggota DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota adalah warga negara Indonesia asli dan harus memenuhi persyaratan: c. Bertempat tinggal di daerah pemilihan tempat mencalonkan diri sekurang-kurangnya 5 tahun sebelum penetapan calon dan dibuktikan dengan KTP.”

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tecno AI Glasses Series Curi Perhatian di MWC 2025

    Tecno AI Glasses Series Curi Perhatian di MWC 2025

    Barcelona

    Tecno turut memboyong perangkat kacamata pintar AI Glasses Series di perhelatan teknologi akbar Mobile World Congress (MWC) 2025 di Barcelona, Spanyol. Kacamata pintar ini terdiri dari AI Glasses dan AI Glasses Pro.

    AI Glasses Series memiliki beberapa fitur seperti kamera, speaker, dan kecerdasan buatan. Baik AI Glasses dan Glasses Pro dibekali kamera 50MP dengan sensor OV50D berdimensi 1/2,88″ dan bukaan f/2.4.

    Kemampuan kameranya diklaim memiliki kejernihan dan ketajaman yang baik. Hal itu ditunjang oleh prosesor AstraSight yang telah memiliki kemampuan AI dengan arsitektur 6nm. Berkat image prosesor ini, AI Glasses bisa menangkap gambar dengan jelas, dan minim noise.

    Tecno membekali AI Glasses Series dengan baterai 250mAh yang diklaim bisa digunakan selama 11 jam untuk mendengarkan musik dan 8 jam untuk berbagai penggunaan.

    Tecno bahkan bisa menghubungkan foto hasil tangkapan layarnya ke perangkat Tecno lainnya seperti smartphone dan laptop. Pengguna bahkan bisa secara langsung mengunggah foto ke media sosial langsung dari AI Glasses.

    AI Glasses Foto: dok. Moch Prima Fauzi/detikcom

    Material lensanya terbuat dari resin waveguard. Material ini dikatakan 61% lebih tipis, dan 37,5% lebih ringan. Adapun tingkat kecerahannya hingga 1.500 nits.

    Kehadiran AI di AI Glasses dan AI Glasses Pro dapat membantu pengguna dalam mengenali berbagai objek seperti bangunan, patung, atau nama jalan. Saking cerdasnya, kacamata ini juga bisa menjadi penunjuk jalan serta informasi kebugaran seperti menghitung jarak tempuh, dan memperkirakan waktu sampai.

    AI Glasses Foto: dok. Moch Prima Fauzi/detikcom

    Meski frame terasa tebal, namun kacamata ini tergolong ringan saat digunakan. Bobot AI Glasses hanya 45g sedangkan AI Glasses Pro 37g.

    Tak sabar ingin memilikinya? Tunggu dulu, karena Tecno belum mengungkap ketersediaan dan harganya.

    (prf/afr)

  • Keluarga Vadel Badjideh Tertawa Nikita Mirzani Masuk Sel, Umar Acungkan Ibu Jari: Ya Bagus

    Keluarga Vadel Badjideh Tertawa Nikita Mirzani Masuk Sel, Umar Acungkan Ibu Jari: Ya Bagus

    TRIBUNJATIM.COM – Penahanan Nikita Mirzani di Polda Metro Jaya, jadi sorotan. 

    Ibunda Laura Meizani Mawardi alias Lolly ini ditahan Selasa (4/3/2025), atas kasus pemerasan, pengancaman, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Penahanan tersebut buntut laporan Reza Gladys.

    Mengetahui Nikita Mirzani ditahan, keluarga Vadel Badjideh tertawa. 

    Sebab sebelumnya, Nikita Mirzani jebloskan Vadel Badjideh ke penjara karena atas dugaan persetubuhan anak di bawah umur dan aborsi.

    Korban Vadel Badjideh adalah Lolly, putri Nikita Mirzani.  

    Ditanya soal penahanan Nikita Mirzani, kakak Vadel Badjideh, Bintang Badjideh dan ayah Vadel Badjideh, Umar Badjideh tertawa. 

    “Waduh, itu urusan dia,” kata Bintang sambil tertawa ketika ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (4/3/2025).

    Di sisi lain, Umar Badjideh berkata bahwa langkah kepolisian benar dengan menahan Nikita Mirzani, pun dirinya juga tertawa ketika ditanya hal tersebut. Bahkan Umar Badjideh juga mengucap kalimat sarkastik.

    “Ya kan kemarin nyuruh Vadel dateng, sekarang dia juga dateng, ya berarti bagus,” ujar Umar sambil mengacungkan ibu jarinya.

    Akan tetapi penahanan Nikita Mirzani tersebut tidak membuat tenang keluarga Vadel Badjideh.

    “Sama aja sih. Nggak ada rasa yang kayak plong gitu, nggak juga,” ucap Bintang.

    “Sama aja. Mau dia di dalem, mau di luar, sama aja. Kalau Vadel keluar, baru plong gue,” timpal Umar Badjideh.

    Pun berita penahanan Nikita Mirzani tidak disampaikan kepada Vadel Badjideh. Pihak keluarga hanya mau berfokus kepada kasus yang menjerat Vadel saja.

    “Nggak, dia nggak tahu. Bener-bener kita fokus aja ke Vadel, biar mentalnya lebih kuat lagi,” tandas Bintang.

    Kini nasib Nikita Mirzani dan Vadel Badjideh seolah berimbang dengan sama-sama menjadi tahanan.

    NIKITA MIRZANI DITAHAN – Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya resmi menahan Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra, atas kasus dugaan pemerasan, pengancaman, serta tindak pidana pencucian uang (TPPU), Selasa (4/3/2025). (Kompas.com/Baharudin Al Farisi)

    Razman Arif Nasution sempat berbincang dengan Vadel saat menjenguk kliennya di penjara pada Senin (24/2/2025).

    Dalam obrolannya, Razman sempat membahas soal Lolly yang diduga sudah memiliki kekasih baru.

    Dikatakan Razman, Vadel kecewa terhadap Lolly dan berniat melupakan putri Nikita itu.

    “Saya bilang, saya memang melihat sepertinya dia punya pacar baru.

    Terus (Vadel tanya) ‘boleh nggak om saya lihat?’. Saya nggak pegang HP-nya dan saya kira udah lah kamu lupakan aja,” ujar Razman kepada Vadel saat itu, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (25/2/2025).

    Razman mengungkapkan, Vadel sudah tidak mau mengingat soal Lolly.

    Vadel mengaku pada Razman, bahwa dirinya sudah kecewa dengan Lolly lantaran merasa dikhianati.

    MODUS VADEL BADJIDEH – Vadel Badjideh dihadirkan ke publik usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan persetubuhan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (14/2/2025). Polisi mengungkap modus Vadel Badjideh melakukan dugaan asusila ke putri Nikita Mirzani, Lolly. (Tribunnews.com/ Fauzi Nur Alamsyah)

    “‘Udah om, saya nggak mau ingat itu lagi, karena memang yang saya rasakan sekarang benar-benar merasa dikhianati gimana sih om’. Gitu perasaan dia,” kata Razman menirukan ucapan Vadel.

    Bahkan, Vadel masih belum percaya tentang apa yang menimpa dirinya.

    Pasalnya, kondisi Vadel sekarang berbanding terbalik dengan apa yang ia bayangkan.

    “Dan dia sampai sekarang masih belum percaya.”

    “Masih belum percaya bahwa apa yang terjadi ini begitu bertolak belakang dengan apa yang dia pikirkan,” beber Razman.

    Senada dengan Vadel, rupanya Razman juga memendam kekecewaan terhadap Lolly.

    “Saya juga bilang, saya juga sebenarnya kalau ditanya kecewa juga dengan Lolly.”

    “Kenapa Lolly diawal begitu konsisten begitu fighter, belakangan malah berubah keterangan sehingga akhirnya Vadel ditahan,” pungkasnya. 

    Sebagian artikel ini telah tayang di grid.id 

    Berita Seleb lainnya

  • Penampakan Tecno Camon 40 yang Menghentak MWC 2025 Barcelona

    Penampakan Tecno Camon 40 yang Menghentak MWC 2025 Barcelona

    FotoINET

    Moch Prima Fauzi – detikInet

    Rabu, 05 Mar 2025 11:45 WIB

    Barcelona – Tecno Camon 40 4G dirilis secara global di gelaran MWC 2025 di Barcelona, Spanyol. Tecno memberikan penyegaran dan sejumlah peningkatan pada sektor kameranya.