Tag: Eva Chairunisa

  • Cetak Sejarah Baru, Whoosh Layani 10 Juta Penumpang – Page 3

    Cetak Sejarah Baru, Whoosh Layani 10 Juta Penumpang – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat pencapaian penting dalam sejarah transportasi Indonesia pada 25 Juni 2025, yaitu melayani 10 juta penumpang melalui layanan Kereta Cepat Whoosh.

    Perseroan mencatat, sejak beroperasi secara komersial pada 17 Oktober 2023 hingga 25 Juni 2025, KCIC telah melayani sebanyak 10.014.707 penumpang melalui 29.786 perjalanan Whoosh yang dioperasikan dengan aman dan selamat.

    General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengungkapkan bahwa capaian ini menandai tonggak sejarah baru dalam perkeretaapian nasional.

    “Capaian 10 juta penumpang ini bukan sekadar angka, tetapi simbol nyata kemajuan bangsa dalam menghadirkan moda transportasi modern, ramah lingkungan, dan berstandar tinggi. Ini adalah bukti bahwa Indonesia mampu mewujudkan transformasi besar di sektor transportasi untuk meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat,” ujar Eva dalam keterangan resmi di Jakarta, dikutip Kamis (26/6/2025).

    “Pencapaian ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat terhadap layanan Kereta Cepat Whoosh. Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat kepada Whoosh sebagai moda transportasi masa depan,” tuturnya.

    Lebih lanjut, Eva mengungkapkan, capaian ini ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemegang saham, hingga seluruh mitra yang terlibat dalam pembangunan dan pengoperasian Whoosh.

    Integrasi Antar-Moda

    Eva mengakui, capaian 10 juta penumpang Whoosh juga turut didukung oleh integrasi moda transportasi pengumpan seperti kereta feeder, LRT Jabodebek, layanan bus, hingga taksi.

    Selain itu, perjalanan panjang pembangunan Whoosh juga menjadi bagian dari proses transfer teknologi dan pengetahuan dari tenaga profesional kepada SDM Indonesia.

    “Kini, seluruh operasional Kereta Cepat Whoosh telah sepenuhnya dijalankan oleh SDM Indonesia, mencerminkan kemajuan signifikan dalam penguasaan teknologi tinggi di sektor transportasi nasional,” beber Eva.

     

  • Rombongan Retret Kepala Daerah Pakai Whoosh ke IPDN Jatinangor

    Rombongan Retret Kepala Daerah Pakai Whoosh ke IPDN Jatinangor

    Bisnis.com, JAKARTA – Para kepala daerah yang mengikuti kegiatan retret nasional di Kampus IPDN Jatinangor memilih menggunakan layanan Kereta Cepat Whoosh sebagai moda transportasi. 

    Perjalanan rombongan yang terdiri dari 84 kepala daerah ini dilakukan pada Minggu, (22/6/2025) dari Stasiun Halim, Jakarta menuju Stasiun Tegalluar Summarecon, Jawa Barat. 

    Rombongan diberangkatkan menggunakan Whoosh G1017 pukul 10.00 WIB dan tiba di Tegalluar pada pukul 10.47 WIB.

    Setibanya di stasiun, rombongan langsung melanjutkan perjalanan menuju Kampus IPDN Jatinangor untuk mengikuti rangkaian kegiatan retret yang akan berlangsung hingga 26 Juni 2025.

    General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan bahwa pemanfaatan Whoosh dalam perjalanan rombongan menunjukkan bagaimana layanan transportasi cepat, efisien, dan nyaman dapat mendukung kegiatan strategis pemerintahan secara optimal.

    “Pemanfaatan Whoosh dalam agenda strategis pemerintah ini menjadi bukti nyata bahwa Whoosh tidak hanya mendukung mobilitas masyarakat umum, tetapi juga dapat diandalkan untuk kebutuhan perjalanan rombongan agenda resmi negara,” katanya melalui keterangan pers.

    Eva menjelaskan bahwa perjalanan dari Jakarta ke Bandung yang biasanya memakan waktu berjam-jam, kini dapat ditempuh dalam waktu kurang dari satu jam dengan Whoosh.

    Dukungan Whoosh dalam kegiatan seperti retret menjadi cerminan dari peran KCIC dalam mendukung transformasi sistem transportasi nasional. 

    Dengan hadirnya Whoosh, konektivitas antarwilayah dan pusat pendidikan semakin terbuka dan memperkuat ekosistem mobilitas yang modern dan berkelanjutan.

    Pemilihan Whoosh sebagai moda transportasi, tambah Eva, menjadi bentuk pengakuan nyata atas keandalan layanan kereta cepat sebagai moda transportasi masa kini. 

    “Kecepatan, ketepatan waktu, kenyamanan, serta aksesibilitas yang baik menjadikan Whoosh sebagai pilihan terpercaya tidak hanya untuk masyarakat umum, tetapi juga dalam mendukung agenda-agenda strategis pemerintahan di tingkat nasional.” Tutup Eva.

  • Tiket Whoosh Diskon hingga 50 Persen Selama Libur Sekolah, Simak Ketentuannya

    Tiket Whoosh Diskon hingga 50 Persen Selama Libur Sekolah, Simak Ketentuannya

    JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menghadirkan program tarif promo tiket kereta cepat Whoosh dengan potongan harga hingga 50 persen.

    Diskon tarif ini berlaku khusus untuk periode libur sekolah bulan Juni hingga Juli 2025.

    General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan tarif promo ini berlaku untuk seluruh rute yang dijalankan Whoosh.

    “Selama libur sekolah ini, KCIC juga menghadirkan diskon hingga 50 persen untuk tiket Whoosh di seluruh rute,” tutur Eva dalam keterangan resmu, Jumat, 13 Juni.

    Sementara itu, Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan bahwa langkah ini merupakan wujud kontribusi KAI Group dalam mendukung kebijakan pemerintah mendorong mobilitas masyarakat, memperkuat pariwisata domestik.

    “Serta menggerakkan pertumbuhan ekonomi melalui transportasi publik yang cepat, aman, dan ramah lingkungan,” katanya.

    Apalagi, sambung Anne, libur sekolah menjadi salah satu momentum strategis dalam pergerakan masyarakat.

    “Melalui beragam skema tarif promo di Whoosh, KAI Group berupaya memperluas aksesibilitas masyarakat terhadap transportasi modern berstandar global,” ujar Anne.

    Empat Skema Tarif Promo Whoosh Selama Libur Sekolah

    1. Diskon Rombongan Hingga 20 persen

    Melalui KCIC, KAI Group menghadirkan diskon 20 persen bagi pemesanan rombongan minimal 20 orang di kelas Premium Economy.

    Program ini ideal untuk kegiatan wisata sekolah, komunitas, maupun keluarga besar. Pemesanan dapat dilakukan melalui WhatsApp Rombongan KCIC di 0813-4000-2920, maksimal lima hari sebelum keberangkatan.

    2. Diskon Hingga 43 persen dengan Frequent Whoosher Card (FWC)

    Frequent Whoosher Card memberikan keleluasaan tarif flat sebesar Rp200.000 per perjalanan di kelas Premium Economy, lebih hemat hingga 43 persen dibandingkan tarif maksimal high season.

    FWC tersedia dalam paket Gold (10 kali perjalanan dalam 60 hari) dan Silver (6 kaliperjalanan dalam 30 hari), yang dapat dibeli di seluruh loket Stasiun Whoosh.

    3. Diskon Edukasi Hingga 50 persen melalui Program Whoosh Edutrip

    Melalui program Whoosh Edutrip, KAI Group menawarkan potongan harga hingga 50 persen bagi rombongan siswa SD hingga SMA dengan minimal 20 peserta, mendorong pembelajaran luar kelas yang edukatif sekaligus menyenangkan selama libur sekolah. Pemesanan dilakukan melalui WhatsApp 0813-4000-2920.

    4. Tarif Fleksibel Mulai Rp225.000 untuk Jakarta–Bandung

    KCIC menerapkan skema dynamic pricing di Premium Economy, memberikan fleksibilitas tarif mulai dari Rp225.000. Tarif disesuaikan secara dinamis berdasarkan waktu pemesanan, tingkat okupansi, serta hari keberangkatan, memberikan keleluasaan masyarakat dalam merencanakan perjalanan selama masa libur.

  • 60.000 Tiket Terjual, KCIC Sediakan Parkir Inap di Stasiun Whoosh
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        7 Juni 2025

    60.000 Tiket Terjual, KCIC Sediakan Parkir Inap di Stasiun Whoosh Bandung 7 Juni 2025

    60.000 Tiket Terjual, KCIC Sediakan Parkir Inap di Stasiun Whoosh
    Tim Redaksi
    KARAWANG, KOMPAS.com – 
    PT KCIC menghadirkan layanan parkir inap di stasiun-stasiun
    Whoosh
    untuk mengakomodasi kebutuhan penumpang yang meningkat selama libur Idul Adha.
    Fasilitas ini memungkinkan penumpang meninggalkan kendaraan pribadi dengan aman dan nyaman selama melakukan perjalanan.
    Selama libur panjang Idul Adha ini, lebih dari 60.000 tiket telah terjual.
    General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, untuk keberakatan pada Sabtu (7/6/2025),
    tiket Whoosh
    yang telah terjual sampai dengan pukul 10.00 WIB mencapai sekitar 9.000 tiket.
    Mayoritas penumpang berasal dari arah Jakarta menuju Bandung.
    Ini menunjukkan tren pergerakan masyarakat yang mulai memanfaatkan momen libur untuk berwisata ke wilayah Bandung dan sekitarnya.
    “Mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang selama libur panjang ini, KCIC telah menyiapkan fasilitas parkir yang memadai di setiap stasiun untuk menunjang kenyamanan dan kelancaran mobilitas penumpang,” ujar Eva dalam keterangan tertulis yang Kompas.com, Sabtu (7/6/2025).
    Dengan fasilitas ini, penumpang dapat meninggalkan kendaraan pribadi di stasiun dan melakukan perjalanan pulang-pergi dalam satu hari maupun parkir inap selama masa libur panjang kali ini.
    KCIC, kata Eva, menyediakan ratusan area parkir di seluruh
    stasiun Whoosh
    yang dikelola secara profesional dan dijaga oleh petugas khusus.
    Tujuannya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.
    Selain kapasitas yang memadai untuk kendaraan roda dua dan empat, tambah Eva, setiap stasiun juga dilengkapi dengan fasilitas parkir khusus bagi penumpang disabilitas.
    “Fasilitas ini dirancang untuk memberikan aksesibilitas dan kemudahan selama proses perjalanan,” kata Eva.
    Eva mengungkapkan, selama ini banyak penumpang yang memanfaatkan fasilitas parkir di stasiun Whoosh untuk melakukan perjalanan pulang-pergi atau one day trip.
    Penumpang biasanya berangkat dari Bandung atau Jakarta pada pagi hari. Mereka menitipkan kendaraan pribadinya di area parkir stasiun, lalu seharian di kota tujuan sebelum kembali dengan jadwal malam.
    “Dengan tersedianya fasilitas parkir yang aman dan nyaman di seluruh stasiun Whoosh, kami berharap masyarakat dapat lebih leluasa merencanakan perjalanan selama libur panjang ini tanpa khawatir soal kendaraan pribadi yang ditinggalkan,” kata Eva.
    Berikut detail kapasitas dan tarif parkir untuk stasiun Whoosh:
    Stasiun Halim:
    Stasiun Karawang:
    Stasiun Tegalluar Summarecon:
    Adapun untuk
    Stasiun Whoosh
    Padalarang saat ini tersedia layanan drop off dan parkir sejenak bagi penumpang yang hendak naik atau turun dari kereta cepat.
    Bagi penumpang yang ingin melakukan parkir inap atau menitipkan kendaraannya dalam jangka waktu lebih lama, disarankan untuk memanfaatkan area parkir di Stasiun KAI Padalarang yang letaknya berada di samping Stasiun Whoosh Padalarang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 60.000 Tiket Whoosh Terjual pada Libur Idualadha 2025

    60.000 Tiket Whoosh Terjual pada Libur Idualadha 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Sebanyak 60.000 tiket kereta cepat Whoosh terjual selama masa libur panjang Iduladha 1446 Hijriah. Angka ini diperkirakan terus bertambah seiring penjualan yang masih berlangsung hingga akhir periode libur.

    General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyampaikan untuk keberakatan hari ini,  tiket Whoosh yang telah terjual sampai dengan pukul 10.00 WIB mencapai sekitar 9.000 tiket. 

    Mayoritas penumpang berasal dari arah Jakarta menuju Bandung, menunjukkan tren pergerakan masyarakat yang mulai memanfaatkan momen libur untuk berwisata ke wilayah Bandung dan sekitarnya.

    “Mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang selama libur panjang ini, KCIC telah menyiapkan fasilitas parkir yang memadai di setiap stasiun untuk menunjang kenyamanan dan kelancaran mobilitas penumpang. Dengan fasilitas ini, penumpang dapat meninggalkan kendaraan pribadi di stasiun dan melakukan perjalanan pulang-pergi dalam satu hari maupun parkir inap selama masa libur panjang kali ini,” ujar Eva, Sabtu (7/6/2025).

    KCIC menyediakan ratusan area parkir di seluruh stasiun Whoosh yang dikelola secara profesional dan dijaga oleh petugas khusus guna memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang. 

    Selain kapasitas yang memadai untuk kendaraan roda dua dan empat, setiap stasiun juga dilengkapi dengan fasilitas parkir khusus bagi penumpang disabilitas, yang dirancang untuk memberikan aksesibilitas dan kemudahan selama proses perjalanan.

    Berikut Kapasitas dan Tarif Parkir untuk Stasiun Whoosh:

    Stasiun Halim:

    – 630 lot parkir mobil (Rp 5.000 jam pertama, Rp 4.000 jam berikutnya)

    – 330 lot parkir motor (Rp 3.000 jam pertama, Rp 2.000 jam berikutnya)

    – Langganan: mobil Rp 500.000 per bulan, motor Rp 200.000 per bulan.

    Stasiun Karawang:

    – 162 lot parkir mobil (Rp 5.000 jam pertama, Rp 4.000 jam berikutnya)

    – 82 lot parkir motor (Rp 3.000 jam pertama, Rp 2.000 jam berikutnya).

    Stasiun Tegalluar Summarecon:

    – 95 lot parkir mobil (Rp 3.000 per jam, maksimal Rp 30.000 per hari)

    – 230 lot parkir motor (Rp 1.500 per jam, maksimal Rp 15.000 per hari).

    Adapun untuk Stasiun Whoosh Padalarang saat ini tersedia layanan drop off dan parkir sejenak bagi penumpang yang hendak naik atau turun dari kereta cepat. 

    Bagi penumpang yang ingin melakukan parkir inap atau menitipkan kendaraannya dalam jangka waktu lebih lama, disarankan untuk memanfaatkan area parkir di Stasiun KAI Padalarang yang letaknya berada di samping Stasiun Whoosh Padalarang.

    Eva menjelaskan selama ini banyak penumpang yang memanfaatkan fasilitas parkir di stasiun Whoosh untuk melakukan perjalanan pulang-pergi atau one day trip. 

    Penumpang biasanya berangkat dari Bandung atau Jakarta pada pagi hari, menitipkan kendaraan pribadinya di area parkir stasiun, lalu menikmati perjalanan seharian di kota tujuan sebelum kembali dengan jadwal malam. 

    “Dengan tersedianya fasilitas parkir yang aman dan nyaman di seluruh stasiun Whoosh, kami berharap masyarakat dapat lebih leluasa merencanakan perjalanan selama libur panjang ini tanpa khawatir soal kendaraan pribadi yang ditinggalkan,” tutup Eva.

  • LRT Jabodebek & Kereta Cepat Diserbu Warga Selama Libur Panjang

    LRT Jabodebek & Kereta Cepat Diserbu Warga Selama Libur Panjang

    Jakarta

    Pengguna LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Whoosh selama libur panjang Kenaikan Yesus Kristus pada 29 Mei hingga 1 Juni 2025 membludak.

    Penumpang LRT Jabodebek selama periode libur panjang tersebut mencapai 181.000 orang. Menurut Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi mengatakan secara rata-rata harian, jumlah penumpang mencapai 45.250 pengguna per hari.

    Puncak jumlah pengguna terjadi pada Jumat, 30 Mei 2025, yang mencapai 53.707 orang, diikuti oleh Sabtu, 31 Mei dengan 46.281 orang, Kamis, 29 Mei sebanyak 41.329 orang, dan Minggu, 1 Juni sebanyak 39.683 orang.

    “Terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang terus memilih LRT Jabodebek untuk berbagai kebutuhan mobilitas. Komitmen kami adalah terus menghadirkan layanan yang aman, nyaman, dan dapat diandalkan terutama saat momen-momen spesial seperti libur panjang ini,” ujar Purnomosidi dalam keterangannya, Senin (2/6/2025).

    Terdapat tiga stasiun yang melayani pengguna terbanyak selama periode tersebut, pertama Stasiun Dukuh Atas BNI dengan jumlah 32.880 pengguna tap in dan 34.179 pengguna tap out.

    Kedua Stasiun Harjamukti dengan 21.828 pengguna tap in dan 22.332 pengguna tap out. Ketiga, Stasiun Cikoko dengan 16.699 pengguna tap in dan 15.752 pengguna tap out.

    “Jumlah tersebut mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat yang memilih LRT Jabodebek sebagai sarana mobilitas selama libur panjang, baik untuk keperluan rekreasi maupun perjalanan menuju kawasan strategis di Jabodebek,” tuturnya.

    Selama empat hari masa libur, LRT Jabodebek mengoperasikan 1.080 perjalanan guna memastikan kelancaran dan kenyamanan seluruh pengguna.

    LRT Jabodebek juga tetap menerapkan tarif yang bersahabat selama akhir pekan, yakni mulai dari Rp 5.000 hingga maksimal Rp 10.000. Kebijakan ini disebut menjadikan LRT Jabodebek menjadi salah satu pilihan transportasi yang ekonomis dan efisien.

    Kereta Cepat Whoosh

    Penumpang Kereta Cepat Whoosh mencapai 97 ribu orang selama periode libur panjang Kenaikan Yesus Kristus 28 Mei hingga 1 Juni 2025.

    Secara rata-rata, selama periode ini Whoosh melayani 19 hingga 20 ribu penumpang per hari, meningkat sekitar 15% dibandingkan hari biasa yang berada di kisaran 16 hingga 18 ribu penumpang per hari. Volume penumpang tertinggi tercatat pada Kamis, 29 Mei 2025, dengan 20.669 penumpang dalam satu hari.

    General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyampaikan bahwa capaian tersebut mencerminkan pertumbuhan kepercayaan masyarakat terhadap layanan Kereta Cepat Whoosh, terutama dalam momen perjalanan masif seperti libur panjang.

    “Selama periode long weekend ini, tren keberangkatan dan kedatangan penumpang dari seluruh stasiun menunjukkan lonjakan signifikan, dengan pola mobilitas yang padat dari dan menuju Jakarta maupun Bandung. Hal ini membuktikan bahwa Whoosh kini menjadi bagian penting dalam pilihan perjalanan masyarakat,” ujar Eva.

    Selama periode libur panjang, Stasiun Halim menjadi stasiun terpadat dengan total pergerakan penumpang naik dan turun mencapai sekitar 92 ribu penumpang. Disusul Stasiun Padalarang dengan 71 ribu penumpang, Stasiun Tegalluar Summarecon sekitar 24 ribu penumpang, dan Stasiun Karawang sebanyak 7 ribu penumpang.

    Pada Senin pagi, 2 Juni 2025, arus penumpang dari Bandung menuju Jakarta masih menunjukkan kepadatan. Fleksibilitas waktu tempuh Whoosh menjadi pilihan banyak penumpang yang ingin optimal memanfaatkan waktu bersama keluarga sebelum kembali beraktivitas.

    (ada/hns)

  • Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, 97 Ribu Penumpang Gunakan Kereta Cepat Whoosh

    Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, 97 Ribu Penumpang Gunakan Kereta Cepat Whoosh

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Libur panjang akhir pekan dalam rangka peringatan Kenaikan Yesus Kristus menjadi momentum masyarakat untuk bepergian dengan moda transportasi cepat dan nyaman. Tingginya antusiasme penumpang kembali terlihat pada layanan Kereta Cepat Whoosh, dengan total volume penumpang mencapai 97 ribu orang selama periode 28 Mei hingga 1 Juni 2025.

    Secara rata-rata, selama periode ini Whoosh melayani 19 hingga 20 ribu penumpang per hari, meningkat sekitar 15% dibandingkan hari biasa yang berada di kisaran 16 hingga 18 ribu penumpang per hari. Volume penumpang tertinggi tercatat pada Kamis, 29 Mei 2025, dengan 20.669 penumpang dalam satu hari.

    General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyampaikan bahwa capaian tersebut mencerminkan pertumbuhan kepercayaan masyarakat terhadap layanan Kereta Cepat Whoosh, terutama dalam momen perjalanan masif seperti libur panjang.

    “Selama periode long weekend ini, tren keberangkatan dan kedatangan penumpang dari seluruh stasiun menunjukkan lonjakan signifikan, dengan pola mobilitas yang padat dari dan menuju Jakarta maupun Bandung. Hal ini membuktikan bahwa Whoosh kini menjadi bagian penting dalam pilihan perjalanan masyarakat,” ujar Eva.

    Selama periode libur panjang, Stasiun Halim menjadi stasiun terpadat dengan total pergerakan penumpang naik dan turun mencapai sekitar 92 ribu penumpang. Disusul Stasiun Padalarang dengan 71 ribu penumpang, Stasiun Tegalluar Summarecon sekitar 24 ribu penumpang, dan Stasiun Karawang sebanyak 7 ribu penumpang.

  • Hari Ini Puncak Arus Balik Libur Panjang, Masih Ada Tiket ke Jakarta hingga Malam
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Juni 2025

    Hari Ini Puncak Arus Balik Libur Panjang, Masih Ada Tiket ke Jakarta hingga Malam Megapolitan 1 Juni 2025

    Hari Ini Puncak Arus Balik Libur Panjang, Masih Ada Tiket ke Jakarta hingga Malam
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) melaporkan
    puncak arus balik
    pada layanan
    Whoosh
    di libur panjang Kenaikan Yesus Kristus terjadi pada Minggu (1/6/2025).
    Selama periode libur sejak 29 Mei 2025, lebih dari 85.000 tiket Whoosh telah terjual, dengan rata-rata harian mencapai 19.000-20.000 penumpang per hari.
    General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, jumlah tiket yang telah terjual telah menembus 12.000 hingga pukul 10.00 WIB untuk keberangkatan 1 Juni 2025.
    Jumlahnya masih terus bertambah seiring dengan penjualan yang masih berlangsung hingga keberangkatan terakhir dari Tegalluar Summarecon pukul 21.05 WIB, Padalarang 21.23 WIB, dan Halim 21.25 WIB.
    Jam keberangkatan favorit dari Bandung menuju Jakarta pada hari ini berada di rentang pukul 10.00-18.00 WIB.
    Pada jam-jam tersebut, tingkat keterisian tempat duduk telah melampaui 90 persen. Sementara itu, jadwal lainnya juga menunjukkan angka okupansi tinggi dengan tingkat keterisian di atas 70 persen.
    Eva mengimbau masyarakat untuk segera memesan tiket agar mendapatkan kepastian tempat duduk saat tiba di stasiun.
    KCIC juga mengimbau seluruh penumpang untuk hadir di stasiun setidaknya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan untuk memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan.
    Pintu keberangkatan akan ditutup lima menit sebelum jadwal berangkat, sehingga penumpang yang datang terlambat tidak dapat mengikuti perjalanan.
    Untuk mempermudah perjalanan menuju dan dari Stasiun Whoosh, pengguna dapat memanfaatkan layanan KA Feeder dari Stasiun Bandung dan Cimahi yang terintegrasi langsung dengan jadwal dan keberangkatan Whoosh dari Stasiun Padalarang.
    Layanan ini dihadirkan untuk memberikan kemudahan bagi penumpang dalam mengakses Whoosh secara tepat waktu dan nyaman, tanpa perlu khawatir terkait konektivitas antarmoda.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • PT KCIC: Puncak arus balik libur panjang whoosh terjadi hari ini

    PT KCIC: Puncak arus balik libur panjang whoosh terjadi hari ini

    ANTARA – PT KCIC mencatat pada hari ini, Minggu (1/6) menjadi puncak arus balik pada layanan Whoosh di libur panjang Kenaikan Yesus Kristus. General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyampaikan, jumlah tiket yang telah terjual telah menembus angka 12 ribu tiket. (Azhfar Muhammad Robbani/Yovita Amalia/Hilary Pasulu)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 75 Ribu Tiket Terjual! Siap-Siap Arus Balik Padat di Kereta Cepat Whoosh

    75 Ribu Tiket Terjual! Siap-Siap Arus Balik Padat di Kereta Cepat Whoosh

    Jakarta

    PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat selama periode libur panjang ini, terdapat lebih dari 75 ribu tiket Whoosh telah terjual dengan rata-rata penumpang mencapai 20 ribu orang per hari.

    Terkait dengan itu, KCIC mengimbau masyarakat yang akan kembali ke Jakarta pada Minggu, 1 Juni 2025 untuk merencanakan perjalanan dengan memanfaatkan intermoda yang tersedia di seluruh stasiun Whoosh untuk memperlancar mobilitas dari dan menuju stasiun.

    “Kami mengimbau penumpang yang akan kembali ke Jakarta pada Minggu dan Senin untuk merencanakan waktu keberangkatan dengan matang, termasuk memilih KA (kereta api) Feeder dari Stasiun Bandung maupun Cimahi yang jadwalnya sudah terintegrasi ke stasiun Whoosh Padalarang. Hal ini penting untuk memastikan perjalanan berjalan tepat waktu, terutama di hari puncak arus balik,” ujar General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, dalam keterangannya pada Sabtu (31/5/2025).

    Berikut daftar layanan intermoda dan aksesibilitas dari dan menuju stasiun Whoosh:

    A. Intermoda dan Aksesibilitas Stasiun Halim
    – LRT Jabodebek (Jatimulya – Dukuh Atas BNI)
    * Transjakarta (Halim – Cawang 7W)
    * Damri (Halim – Tokyo Riverside Apartment PIK 2)
    * Damri (Halim – Bandara Soekarno-Hatta)
    * T-Shuttle (Halim – Halim Perdanakusuma)
    * Taksi online dan konvensional
    * Jalan DI Panjaitan
    * Tol Jakarta-Cikampek KM 1+842

    B. Intermoda dan Aksesibilitas Stasiun Karawang
    * Shuttle gratis (Karawang – The Grand Outlet)
    * Taksi online dan konvensional
    * Jalan Akses Trans Heksa Karawang
    * Jalan Badami – Jalan Pasar Jati – Jalan Raya Pangkalan
    * Tol Jakarta-Cikampek KM 47 (Karawang Barat)

    C. Intermoda dan Aksesibilitas Stasiun Padalarang
    * KA Feeder Kereta Cepat (Padalarang – Cimahi – Bandung)
    * Commuter Line Garut (Purwakarta – Garut)
    * Commuter Line Bandung Raya (Purwakarta – Cicalengka)
    * Metro Jabar Trans (Kota Baru Parahyangan – Alun-alun Bandung)
    * Shuttle gratis (Padalarang – Mason Pine Hotel)
    * Shuttle gratis (Padalarang – Dusun Bambu)
    * Taksi online dan konvensional
    *Intermodatasiun atau Jalan Cihaliwung
    * Tol Padaleunyi KM 121 (Padalarang Timur)

    D. Intermoda dan Aksesibilitas Stasiun Tegalluar Summarecon
    – Damri (Tegalluar Summarecon – Bandung)
    * Damri (Tegalluar Summarecon – Jatinangor)
    * Bus gratis (Tegalluar Summarecon – Summarecon Mall Bandung)
    * Shuttle gratis (Tegalluar Summarecon – Jatinangor Golf)
    * Taksi online dan konvensional
    * ⁠Jembatan Cibiru Hilir (akses dari Gedebage)
    * Tol Padaleunyi KM 149 (Gedebage)

    Guna mendukung kelancaran arus balik, lebih dari 50 petugas tambahan juga disiagakan di berbagai titik layanan untuk membantu penumpang, termasuk memberikan panduan arah menuju transportasi lanjutan yang terintegrasi.

    KCIC juga mengingatkan masyarakat untuk memanfaatkan kanal pembelian tiket secara online melalui aplikasi Whoosh, website ticket.kcic.co.id, serta mitra resmi seperti Access by KAI, Livin’ by Mandiri, BRImo, Wondr by BNI, Tiket.com, dan Traveloka. Pembelian melalui aplikasi Whoosh juga memberikan kemudahan fitur reschedule dan refund secara online.

    “Kami mengimbau seluruh penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun dan memanfaatkan layanan intermoda yang tersedia. Perjalanan yang terencana akan memberikan pengalaman naik Whoosh yang lebih lancar dan menyenangkan, terutama di masa arus balik esok,” tutup Eva.

    (fdl/fdl)