Tag: Erling Haaland

  • Real Madrid Tak Lakukan Pemecatan, Xabi Alonso Yakin Bisa Lewati Krisis

    Real Madrid Tak Lakukan Pemecatan, Xabi Alonso Yakin Bisa Lewati Krisis

    JAKARTA – Rumor pemecatan pelatih Xabi Alonso mencuat setelah kekalahan Real Madrid di Liga Champions. Namun petinggi klub memastikan tidak ada pemecatan pelatih dan Alonso tetap yakin Madrid bakal melewati krisis.

    Madrid berada di titik terendah setelah menelan kekalahan kedua secara berturut-turut di kandang sendiri di Stadion Santiago Bernabeu. Setelah dipermalukan Celta Vigo 2-0 di kompetisi LaLiga Spanyol, Madrid dipaksa menyerah Manchester City dengan skor 2-1 di Liga Champions.

    Dalam laga yang digelar pada Kamis, 11 Desember 2025 dini hari WIB, Madrid sesungguhnya melakukan start bagus meski kehilangan banyak pemain yang mengalami cedera. Bahkan Kylian Mbappe masih dipaksakan duduk di bench meski akhirnya tidak dimainkan Alonso.

    Meski demikian Madrid sempat unggul lebih dulu melalui Rodrygo. Namun Man City mampu bangkit dengan cepat. Setelah gol Nico O’Reilly yang menyamakan skor, Man City akhirnya memetik kemenangan lewat penalti Erling Haaland.   

    Kekalahan lawan Man City menjadikan Alonso berada dalam tekanan. Meski Madrid masih bertahan di delapan besar dan berpeluang lolos secara otomatis ke babak knockout Liga Champions, namun hasil buruk pada dua laga home jelas menjadi catatan bagi Alonso. Pasalnya mereka hanya dua kali menang dari tujuh pertandingan terakhir.

    Hanya saja, petinggi klub ternyata masih menaruh kepercayaan kepada Alonso. Rumor pemecatan pun langsung lenyap setelah Madrid tetap memberi kesempatan kepada eks pemainnya itu untuk melakukan pembenahan agar kapal tidak karam.

    Kekalahan di Liga Champions pun masih dimaklumi karena Los Merengues tak bisa tampil dengan kekuatan penuh. Selain Mbappe yang hanya duduk di bench, Madrid kehilangan deretan pemain belakang, Dani Carvajal, Trent Alexander-Arnold, Dean Huijsen, David Alaba dan Ferland Mendy. Gelandang Eduardo Camavinga juga belum bisa dimainkan.

    Kehilangan banyak bek memaksa Alonso menarik kapten Federico Valverde bermain sebagai bek kanan. Begitu pula bek veteran Antonio Rudiger terpaksa menjadi starter.

    Bek berusia 32 ini belum lama pulih dari cedera dan baru lima kali bermain musim ini. Dengan performa yang belum layak bermain di level tertinggi, Rudiger kesulitan mengimbangi kecepatan Haaland. Buntutnya, dia terpaksa mengganjal laju Haaland yang berujung penalti.

    “Pertandingan sesungguhnya berjalan ketat dan masing-masing tim sama-sama mendominasi. Mereka bisa memanfaatkan peluang dari sepak pojok maupun penalti. Tetapi pemain tetap tak menyerah dan terus berusaha hingga napas terakhir. Saya memberi apresiasi kepada pemain. Hanya hasil akhir memang tidak sesuai dengan harapan,” kata Alonso seperti dikutip UEFA.

    “Kami harus belajar dari kekalahan ini. Kami harus tetap percaya diri, bekerja keras dan yakin situasi sulit ini segera berakhir. Target kami jelas, yaitu lebih konsisten di berbagai kompetisi yang dijalani. Ini adalah Liga Champions dan kami harus menaikkan level kami,” ujar eks pelatih Bayer Leverkusen ini.

    “Di pertandingan ini kami sesungguhnya sudah mencetak gol, menciptakan peluang dan bekerja keras hingga menit terakhir. Ini yang harus ditingkatkan,” ucapnya.

    Alonso pun memahami sikap suporter yang kecewa dengan hasil pertandingan Madrid. Kekecewaan mereka diungkapkan dengan memberikan suitan dan mencemooh tim di akhir pertandingan. Suitan di akhir pertandingan menjadi sinyal kekecewaan suporter.

    “Kami memahami mengapa mereka bersuit. Kami harus bisa menerimanya karena tuntutan yang memang sangat tinggi,” ujar Alonso.

    “Kami ingin segera membalikkan keadaan dengan membenahi mental dan fisik pemain. Saya juga berharap mereka yang cedera segera sembuh. Kompetisi juga masih panjang,” katanya.

    Kekalahan dari Man City menjadikan Madrid turun ke peringkat tujuh dengan poin 12. Posisi Los Blancos masih aman di delapan besar.

    Sementara di LaLiga, Madrid masih tertahan di peringkat dua setelah memiliki poin 36. Mereka terpaut empat poin dengan Barcelona yang bertengger di puncak.

  • Hasil Liga Champions Malam Tadi: Madrid Tumbang dari City dan Arsenal Kokoh Dipuncak

    Hasil Liga Champions Malam Tadi: Madrid Tumbang dari City dan Arsenal Kokoh Dipuncak

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Laga Matchday keenam fase Liga ajang Liga Champions Eropa sudah semua laganya pada Kamis (11/12/2025) dini hari.

    Laga-laga yang berlangsung di hari kedua matchday keenam berjalan seru dan mengeluarkan hasil yang mengejutkan.

    Diantaranya ada Raja kompetisi, Real Madrid yang harus tumbang di kandang sendiri dari Manchester City.

    Dan wakil Inggris, Arsenal yang terus nyaman dan kokoh di posisi puncak klasemen usai meraih kemenangan.

    Madrid unggul lebih dulu via gol Rodrygo. Man City membalikkan keadaan lewat gol Nico O’Reilly dan Erling Haaland, sekaligus memastikan kemenangan 2-1 atas Los Blancos.

    Di pertandingan lainnya, ada Arsenal yang meraih kemenangan meyakinkan 0-3 di kandang wakil Belgia, Club Brugge. Tiga gol The Gunners diciptakan oleh Brace Noni Madueke dan Gabriel Martinelli.

    Wakil Italia, Juventus juga memetik kemenangan saat menghadapi Pafos di Allianz Stadium. Si Nyonya Tua menang 2-0 berkat gol Weston McKennie dan Jonathan David.

    Hasil mengejutkan didapat juara Liga Italia Napoli kala bertemu Benfica. Partenopei dihajar pasukan Jose Mourinho 2-0 di Estadio da Luz.

    Dan sang juara bertahan, PSG harus puas bermain imbang saat berhadapan dengan wakil Spanyol, Atletico Bilbao.

    Berikut Hasil Liga Champions, Kamis (11/12/2025)

    Villarreal 2-3 FC Copenhagen
    Qarabag 2-4 Ajax Amsterdam
    Bayer Leverkusen 2-2 Newcastle United
    Real Madrid 1-2 Manchester City
    Benfica 2-0 Napoli
    Club Brugge 0-3 Arsenal
    Athletic Bilbao 0-0 Paris Saint-Germain
    Juventus 2-0 Pafos
    Borussia Dortmund 2-2 Bodo/Glimt.

  • Menanti Kekalahan ke-300 the Black Cats

    Menanti Kekalahan ke-300 the Black Cats

    JAKARTA – Manchester City kembali ke Etihad Stadium pada Sabtu 6 Desember dengan misi memperbaiki reputasi pertahanan yang sempat bocor pekan ini, ketika Sunderland datang membawa momentum kecil namun percaya diri besar.

    Ini pertemuan pertama kedua klub sejak 2017—masa ketika Sergio Aguero dan Leroy Sane masih jadi motor serangan City dan Sunderland belum terbiasa hidup naik-turun divisi.

    City baru saja melewati dua pertandingan yang terasa seperti rollercoaster liar: melepaskan keunggulan dua gol sebelum unggul tipis atas Leeds, lalu hampir menayangkan ulang bencana itu di Craven Cottage ketika Fulham membalas dari 1-5 menjadi 4-5. Josko Gvardiol—yang mungkin tak menyangka dirinya akan viral karena sapuan garis gawang—menjadi penutup drama tujuh gol babak kedua.

    Pep Guardiola tak menutupi kerisauannya: satu kesalahan bisa membuat perburuan Arsenal di puncak klasemen buyar. The Gunners berpotensi menggeser jarak menjadi delapan poin lebih jauh sebelum City kickoff.

    Di atas kertas, City punya modal besar. Mereka sudah memenangkan 24 dari 26 laga terakhir melawan tim promosi dan jadi tim paling produktif di kandang musim ini. Tapi statistik itu baru terasa aman jika lini belakang berhenti main kucing-kucingan.

    Sunderland datang bukan sebagai penonton. Mereka pulang dari Anfield dengan satu poin setelah Nodi Mukiele sial tercatat sebagai pencetak gol bunuh diri, namun permainan kolektif mereka mengesankan. Tiga hari sebelumnya mereka membalikkan ketertinggalan dua gol untuk mengalahkan Bournemouth 3-2.

    Regis Le Bris merayakan ulang tahunnya ke-50 di Manchester. Tidak ada ekspektasi kado dari Guardiola, tapi pelatih Prancis itu meyakinkan skuadnya bahwa mereka bisa bertarung melawan klub mana pun setelah adaptasi cepat di kasta tertinggi.

    Untuk sejarah, Sunderland sudah kalah 299 kali di Premier League. Jika City menang sesuai prediksi mayoritas, rekor ke-300 datang di Etihad.

    City masih tanpa Rodri dan Mateo Kovacic. Nico Gonzalez kemungkinan tetap menjadi jangkar tengah meski sempat ditarik lebih cepat di laga melawan Fulham. Guardiola bisa merotasi lini belakang menjelang lawatan ke Madrid di Liga Champions—nama-nama seperti John Stones, Nathan Ake, atau Rico Lewis bisa masuk.

    Phil Foden dalam performa menyala, sementara Erling Haaland baru memecahkan rekor gol tercepat ke-100 di Premier League. Kombinasi keduanya tetap prioritas.

    Di kubu Sunderland, daftar cedera panjang tak berubah: Habib Diarra absen lama, sementara Dennis Cirkin, Leo Hjelde, dan Aji Alese masih meraba-raba kebugaran. Sistem tiga bek yang membuat Liverpool repot diperkirakan kembali digunakan, dengan Chemsdine Talbi dan Enzo Le Fée menjaga alur serangan.

    Sunderland cukup tangguh untuk mencuri satu gol dari lini belakang City yang lagi sering kehilangan konsentrasi. Namun City di Etihad adalah spesies lain—lebih intens, lebih efisien, dan biasanya kejam dalam mengunci kemenangan. Margin tipis terasa paling logis.

    Perkiraan line-up

    Manchester City (4-2-3-1)
    Donnarumma; Khusanov, Stones, Gvardiol, O’Reilly; Gonzalez, Reijnders; Cherki, Foden, Doku; Haaland.

    Sunderland (5-2-3)
    Roefs; Hume, Mukiele, Ballard, Alderete, Reinildo; Xhaka, Sadiki; Talbi, Isidor, Le Fée.

    Prediksi skor: Manchester City 2–1 Sunderland

  • Mobil Rp 2,5 Miliar Erling Haaland Buat Dipakai Harian

    Mobil Rp 2,5 Miliar Erling Haaland Buat Dipakai Harian

    Jakarta

    Baru-baru ini, bomber Manchester City asal Norwegia, Erling Haaland membagikan kesehariannya sebagai pemain bola di Eropa. Menariknya, dari seluruh rutinitas yang dijalaninya, ada momen dia ke mana-mana naik mobil harian seharga Rp 2 miliaran!

    Disitat dari video yang dibagikan laman Autoevolution, Selasa (28/10), Erling Haaland terlihat mengendarai mobil Audi saat pergi ke lapangan atau sekadar membeli bahan-bahan makanan di toko.

    Sepintas, kendaraan tersebut seperti Audi Q7 atau Q8, namun setelah diamati baik-baik, mobil itu merupakan Audi S8 generasi terbaru. Bahkan, sejumlah warganet di kolom komentar unggahan juga membenarkan modelnya.

    Untuk urusan kendaraan, Haaland memang lebih mengutamakan kualitas ketimbang kuantitas. Kini, selain Audi S8, dia diketahui hanya punya Lamborgini Huracan Sterrato. Mobil itu juga kerap dikemudikannya menuju stadion atau lapangan latihan.

    Audi S8 milik Haaland punya kelir biru muda khas Manchester City. Kendaraan tersebut merupakan generasi terbaru yang perkiraan harganya mencapai US$ 155 ribu atau Rp 2,5 miliaran. Nominal itu sangat tinggi untuk ukuran mobil harian.

    Meski sedan, Audi S8 punya ukuran cukup bongsor. Dimensi panjangnya 5.190 mm, lebar 1.945 mm, tinggi 1.470 mm dan jarak sumbu roda 3.000 mm. Ukuran tersebut cocok untuk Haaland yang punya tinggi badan hingga 195 cm.

    Soal performa, tak main-main. Kendaraan itu disematkan mesin V8 Twin-Turbocharged TFSI dengan kapasitas 4.0 liter yang mampu menghasilkan tenaga 563 dk dan torsi 800 Nm. Pembekalan tersebut disalurkan ke roda melalui transmisi otomatis 8-percepatan Tiptronic dan sistem penggerak Quattro All-Wheel Drive.

    Kecepatan maksimumnya 250 km/jam dengan limit elektronik. Sementara untuk melesat dari nol ke 100 km/jam hanya memerlukan waktu 3,8 detik. Keren sekali, bukan?

    (sfn/dry)

  • Standar Ganda Global dan Kemungkinan Pupusnya Harapan Indonesia Tuan Rumah Olimpiade

    Standar Ganda Global dan Kemungkinan Pupusnya Harapan Indonesia Tuan Rumah Olimpiade

    JAKARTA – Mimpi Indonesia menjadi tuan rumah kompetisi besar olahraga, seperti Olimpiade, dibelenggu keputusan Komite Olimpiade Internasional (IOC).

    Komite Olimpiade Internasional mendesak federasi olahraga global untuk berhenti menyelenggarakan acara di Indonesia. Seruan ini diambil setelah Indonesia membatalkan visa atlet asal Israel yang seharusnya berlaga di World Artistic Gymnastics Championship di Jakarta. Namun sikap Indonesia, yang diperkuat putusan Pengadilan Arbitrase Internasional, dikecam IOC.

    IOC tidak dapat menemukan solusi atas keputusan tersebut, yang menurut Federasi Senam Israel (IGF) telah menciptakan preseden berbahaya.

    Menanggapi hal ini, dewan eksekutif IOC mengadakan pertemuan dan memutuskan untuk “mengakhiri segala bentuk dialog” dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mengenai penyelenggaraan Olimpiade, Olimpiade Remaja, atau konferensi lainnya di masa mendatang.

    Kantor pusat Komite Olimpiade Internasional (IOC) di Lausanne, Swiss. (ANTARA/REUTERS/Denis Balibouse)

    Larangan ini tetap akan berlaku sampai pemerintah Indonesia memberikan jaminan mengizinkan akses masuk bagi semua peserta, tanpa memandang kewarganegaraan. Selain itu, IOC akan merekomendasikan kepada semua federasi internasional untuk tidak menyelenggarakan ajang atau pertemuan olahraga internasional apa pun di Indonesia.

    Gejolak Dunia

    Keputusan pemerintah Indonesia membatalkan visa bagi para atlet Israel adalah sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Gaza. Tentara Israel dianggap melakukan genosida di Gaza sejak 7 Oktober 2023.

    Ini sebenarnya bukan pertama kali Indonesia menolak kedatangan atlet Israel. Pada 2023, penolakan terhadap tim Israel terjadi menjelang Piala Dunia U-20, di mana Indonesia menjadi tuan rumah untuk pertama kalinya.

    Kontroversi tersebut memaksa Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

    Sejak pecah perang Isreal-Hamas dua tahun lalu, keikutsertaan Israel di ajang olahraga menjadi kontroversi. Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez berharap Israel dicoret dalam seluruh kompetisi olahraga internasional.

    Sementara itu, menjelang pertandingan Kualifikasi Grup I Piala Dunia 2026, striker Norwegia Erling Haaland juga menyatakan dukungannya terhadap Palestina, sekaligus mengecam tindakan Israel. Dalam laga tersebut, Haaland mengemas hat-trick untuk memenangkan Norwegia 5-0 sekaligus menggagalkan keikutsertaan Israel di Piala Dunia.

    Tim Nasional Rusia mendapat skors dari FIFA akibat invasi negara tersebut terhadap Ukraina pada Februari 2022. Akibatnya, Timnas Rusia absen di Piala Dunia 2022 dan 2026, serta Euro 2024. (ANTARA/AFP/OLGA MALTSEVA)

    Presiden Federasi Sepakbola Norwegia Lise Klaveness mengatakan, Israel seharusnya diskors dari kompetisi internasional. Jika Rusia diskors oleh IOC akibat invasi ke Ukraina, Israel yang melakukan genosida di Gaza juga perlu diperlakukan sama. Sebab, kehadiran Israel pasti memicu kontroversi dan gejolak.

    Apa yang dilakukan IOC, dengan seolah membela Israel, mengingatkan publik terhadap apa yang dialami Rusia. Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, Timnas Rusia dilarang berkompetisi di ajang resmi UEFA dan FIFA. Akibatnya, mereka absen di Piala Dunia 2022 dan 2026, serta Euro 2024.

    Skorsing ini juga berlaku untuk klub Rusia, yang dilarang main di Liga Champions, Liga Europa, dan Conference League. Roman Abramovich, pemilik Chelsea berpaspor Rusia, juga diusir dari tanah Inggris.

    Berkaca pada pengalaman tersebut, IOC dituding membuat standar ganda dalam Kejuaraan Dunia Senam Artistik. Para atlet Rusia, seperti pesenam Angelina Melnikova, harus bermain dengan status sebagai atlet netral individu (AIN), karena tak bisa berlomba atas negaranya akibat skorsing dari IOC.

    Mimpi Tuan Rumah Kandas

    Indonesia memiliki mimpi besar menjadi tuan rumah Olimpiade 2036. Namun sebelum itu, KOI akan lebih dulu mencari batu loncatan dengan mengajukan diri sebagai tua rumah Olimpiade Remaja 2030.

    Gelaran Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 sedianya menjadi ajang pembuktian bahwa Indonesia layak menjadi tuan rumah ajang internasional, termasuk Olimpiade Remaja dan Olimpiade.

    Namun, gejolak yang terjadi sebelum Kejuaraan Dunia, ditambah keputusan IOC, membuat kans Indonesia untuk itu tertutup.

    Menanggapi pengumuman IOC, Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir mengatakan, pemerintah Indonesia memahami sepenuhnya bahwa keputusan menolak kedatangan delegasi senam Israel akan memiliki konsekuensi.

    “Indonesia akan terus berperan aktif dalam berbagai ajang olahraga di tingkat Asia Tenggara, Asia, dan dunia, agar olahraga Indonesia dapat menjadi duta dan cerminan kejayaan bangsa di mata dunia,” ucap Erick Thohir.

    Pria yang juga menjabat Ketua PSSI ini menegaskan, keputusan IOC tidak akan berpengaruh pada aktivitas atlet Indonesia di ajang-ajang internasional. Karena, tidak ada poin yang melarang Indonesia ikut serta dalam ajang internasional.

    Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir menyampaikan keterangan pers terkait tanggapan Pemerintah Indonesia terhadap pernyataan Komite Olimpiade Internasional (IOC) di Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (24/10/2025). (ANTARA /Dhemas Reviyanto/nz/pri)

    Menjadi tuan rumah sebuah ajang olahraga bukan sekadar memberi gengsi dan kebanggaan. Kejuaraan Dunia Senam Artistik, misalnya, menjadi pendorong perkembangan senam di Tanah Air. Tak hanya menyosialisasikan senam, Kejuaraan Dunia juga menjadi tempat debut para pesenam muda Indonesia seperti Alarice Prakoso dan Salsabilla Hadi.

    Sementara itu, Erick menegaskan tetap akan mengupayakan diskusi dan lobi-lobi. Menurutnya, apa yang diputuskan IOC bukan sesuatu yang tidak bisa dibicarakan atau didiskusikan.

  • Akankah Dembele dan Yamal Masih Favorit?

    Akankah Dembele dan Yamal Masih Favorit?

    JAKARTA – Penghargaan Ballon d’Or (Bola Emas), yang diselenggarakan bersama oleh Majalah France Football dan UEFA, merupakan salah satu penghargaan individu paling bergengsi di dunia sepak bola.

    Dimulai pada 1956, penghargaan ini diputuskan oleh para jurnalis untuk memilih pemain terbaik Eropa tahun sebelumnya.

    Pada 1995, penghargaan diperluas mencakup semua pemain yang bermain di Eropa. Akhirnya pada 2007 diperluas lagi untuk semua pemain di seluruh dunia.

    Selama enam tahun antara 2010-2015, penghargaan ini diberikan bersama FIFA, sebelum kemitraan tersebut berakhir. FIFA kemudian kembali ke penghargaan tahunan mereka yang terpisah.

    Versi Ballon d’Or saat ini memberikan penghargaan untuk pencapaian selama satu musim sepak bola dan bukan satu tahun kalender, dengan pemungutan suara dilakukan oleh juri jurnalis internasional (satu per negara).

    Lionel Messi telah memenangi Ballon d’Or terbanyak dengan delapan trofi, diikuti oleh Cristiano Ronaldo (lima).

    Edisi 2025 akan menjadi edisi ke-69 penghargaan ini dan akan memberikan pengakuan atas pencapaian para pemain dari 1 Agustus 2024 hingga 13 Juli 2025 (yang merupakan final Piala Dunia Antarklub 2025) untuk kategori putra serta 1 Agustus 2024 hingga 2 Agustus 2025 (yang merupakan final Copa America Femenina 2025) untuk kategori putri.

    Malam penghargaan akan dihelat di Theatre du Chatelet, Paris, Perancis, pada Senin, 22 September 2025, pukul 20.00 waktu setempat atau 02.00 WIB.

    Ballon d’Or 2025 Pria

    Ousmane Dembele (PSG dan Perancis)

    Gianluigi Donnarumma (PSG dan Italia)

    Jude Bellingham (Real Madrid dan Inggris)

    Desire Doue (PSG dan Prancis)

    Denzel Dumfries (Inter Milan dan Belanda)

    Serhou Guirassy (Borussia Dortmund dan Guinea)

    Erling Haaland (Manchester City dan Norwegia)

    Viktor Gyokeres (Arsenal dan Swedia)

    Achraf Hakimi (PSG dan Maroko)

    Harry Kane (Bayern Minchen dan Inggris)

    Khvicha Kvaratskhelia (Napoli, PSG, dan Georgia)

    Robert Lewandowski (Barcelona dan Polandia)

    Alexis Mac Allister (Liverpool dan Argentina)

    Lautaro Martinez (Inter Milan dan Argentina)

    Scott McTominay (Napoli dan Skotlandia)

    Kylian Mbappe (Real Madrid dan Perancis)

    Nuno Mendes (PSG dan Portugal)

    Joao Neves (PSG dan Portugal)

    Pedri (Barcelona dan Spanyol)

    Cole Palmer (Chelsea dan Inggris)

    Michael Olise (Bayern München dan Prancis)

    Raphinha (Barcelona dan Brasil)

    Declan Rice (Arsenal dan Inggris)

    Fabian Ruiz (PSG dan Spanyol)

    Lamine Yamal (Barcelona dan Spanyol)

    Florian Wirtz (Liverpool dan Jerman)

    Vitinha (PSG dan Portugal)

    Vinicius Junior (Real Madrid dan Brasil)

    Virgil van Dijk (Liverpool dan Belanda)

    Mohamed Salah (Liverpool dan Mesir)

    Ballon d’Or Wanita 2025

    Lucy Bronze (Chelsea dan Inggris)

    Barbra Banda (Orlando Pride dan Zambia)

    Aitana Bonmati (Barcelona dan Spanyol)

    Sandy Baltimore (Chelsea dan Perancis)

    Mariona Caldentey (Arsenal dan Spanyol)

    Klara Buhl (Bayern Munchen dan Jerman)

    Sofia Cantore (Washington Spirit dan Italia)

    Steph Catley (Arsenal dan Australia)

    Melchie Daelle Dumornay (OL Lyonnes dan Haiti)

    Temwa Chawinga (Kansas City Current dan Malawi)

    Emily Fox (Arsenal dan Amerika Serikat)

    Cristiana Girelli (Juventus dan Italia)

    Esther Gonzalez (Gotham FC dan Spanyol)

    Caroline Graham Hansen (FC Barcelona dan Norwegia)

    Patri Guijarro (FC Barcelona dan Spanyol)

    Amanda Gutierres (Palmeiras dan Brasil)

    Hannah Hampton (Chelsea dan Inggris)

    Pernille Harder (Bayern Munchen dan Denmark)

    Lindsey Heaps (OL Lyon dan Amerika Serikat)

    Chloe Kelly (Manchester City, Arsenal, dan Inggris)

    Marta (Orlando Pride dan Brasil)

    Frida Leonhardsen Maanum (Arsenal dan Norwegia)

    Ewa Pajor (FC Barcelona dan Polandia)

    Clara Mateo (Paris FC dan Perancis)

    Alessia Russo (Arsenal dan Inggris)

    Claudia Pina (FC Barcelona dan Spanyol)

    Alexia Putellas (FC Barcelona dan Spanyol)

    Johanna Rytting Kaneryd (Chelsea dan Swedia)

    Caroline Weir (Real Madrid dan Skotlandia)

    Leah Williamson (Arsenal dan Inggris)

    Penghargaan Lain

    Kopa Tropihes Pria dan Wanita

    Dinamai berdasarkan pemain sepak bola Perancis, Raymond Kopa, diberikan kepada pemain muda terbaik (U-21).

    Putra

    Pau Cubarsi (Barcelona dan Spanyol)

    Ayyoub Bouaddi (Lille dan Perancis)

    Desire Doue (PSG dan Perancis)

    Estevao (Palmeiras, Chelsea, dan Brasil)

    Dean Huijsen (Bournemouth, Real Madrid, dan Spanyol)

    Myles Lewis-Skelly (Arsenal dan Inggris)

    Rodrigo Mora (Porto dan Portugal)

    Joao Neves (PSG dan Portugal)

    Lamine Yamal (Barcelona dan Spanyol)

    Kenan Yildiz (Juventus dan Turki)

    Putri

    Michelle Agyemang (Brighton & Hove Albion dan Inggris)

    Linda Caicedo (Real Madrid dan Kolombia)

    Wieke Kaptein (Chelsea dan Belanda)

    Claudia Martinez (Club Olimpia dan Paraguay)

    Vicky Lopez (Barcelona dan Spanyol)

    Yashin Trophies Pria dan Wanita

    Dinamai berdasarkan kiper Uni Soviet, Lev Yashin, diberikan kepada kiper terbaik.

    Pria

    Alisson Becker (Liverpool dan Brasil)

    Yassine Bounou (Al Hilal dan Maroko)

    Lucas Chevalier (Lille, PSG dan Perancis)

    Thibaut Courtois (Real Madrid dan Spanyol)

    Gianluigi Donnarumma (PSG, Manchester City, dan Italia)

    Emiliano Martinez (Aston Villa dan Argentina)

    Jan Oblak (Atletico Madrid dan Slovenia)

    David Raya (Arsenal dan Spanyol)

    Matz Sels (Nottingham Forest dan Belgia)

    Yann Sommer (Inter Milan dan Swiss)

    Putri

    Ann-Katrin Berger (Gotham FC dan Jerman)

    Cata Coll (Barcelona dan Spanyol)

    Hannah Hampton (Chelsea dan Inggris)

    Chiamaka Nnadozie (Paris FC, Brighton, dan Nigeria)

    Daphne van Domselaar (Arsenal dan Belanda)

    Dinamai berdasarkan nama penyerang Jerman, Gerd Muller, diberikan kepada pencetak gol terbanyak dari musim sebelumnya.

    Dinamai berdasarkan nama pesepakbola Brasil, Dr. Socrates, diberikan atas karya kemanusiaan terbaik yang dilakukan oleh seorang pesepak bola. Penghargaan ini dipersembahkan atas kerja sama dengan ‘Peace and Sport’.

    Klub Pria dan Wanita Terbaik Tahun Ini

    Pria

    Barcelona

    Botafogo

    Chelsea

    Liverpool

    Paris Saint-Germain

    Wanita

    Arsenal

    Barcelona

    Chelsea

    OL Lyonnes

    Orlando Pride

    Pelatih Pria dan Wanita Terbaik Tahun Ini

    Pria

    Antonio Conte

    Luis Enrique

    Hansi Flick

    Enzo Maresca

    Arne Slot

    Wanita

    Sonia Bompastor

    Arthur Elias

    Justine Madugu

    Renee Slegers

    Sarina Wiegman

  • Manchester United Kalah Lawan Man City di Derby, Ini Jawaban Ruben Amorim

    Manchester United Kalah Lawan Man City di Derby, Ini Jawaban Ruben Amorim

    JAKARTA – Manchester United menuai hasil buruk di Manchester Derby. Menyambangi markas rival satu kota, Manchester City, dalam laga Premier League Inggris di Stadion Etihad, Minggu, 14 September 2025 malam WIB, MU kalah cukup telak 3-0. Manajer Ruben Amorim memberi jawaban meyakinkan soal strateginya meski membuat MU terpuruk.

    Pandit sepak bola yang juga eks pemain Liverpool Jamie Carragher memberi alasan mengapa Amorim sulit dipecat MU. Jawabannya, pesona Amorim saat menjawab dengan penuh keyakinan setiap pertanyaan media. Jawaban Amorim begitu tangkas sehingga menjadi pesona manajer asal Portugal itu.

    “Selain itu, dia memang tampan,” kata Carragher. Terdengar jawaban dengan sedikit bercanda memang. Namun benar adanya bila Amorim mampu menghadirkan pesona meski dirinya mendapat tekanan.

    Ya, Amorim sudah disebut-sebut bakal menjadi manajer yang paling cepat diberhentikan setelah hasil buruk MU di awal kompetisi. Kekalahan di Etihad dalam derby menambah catatan buruk Amorim selama menangani Red Devils. Musim ini, MU sudah kalah tiga kali di berbagai kompetisi.

    Ironisnya, MU merupakan tim elite yang absen di kompetisi Eropa. Ini seharusnya menjadikan pemain lebih bugar saat mengarungi kompetisi domestik. Kenyataannya, kualitas pemain MU memang sudah kategori medioker sehingga menyulitkan tim bersaing dengan tim-tim papan atas Premier League.

    Amorim pun hanya menang delapan kali sejak dirinya bergabung dengan MU menggantikan Erik ten Hag. Pencapaian buruk MU menjadikan strategi Amorim dipertanyakan. Sebelumnya, Amorim berkilah pemain masih butuh waktu menyesuaikan diri dengan strategi yang dimainkannya.

    Namun setelah memasuki musim baru, strategi Amorim dengan memainkan tiga bek masih belum memberi hasil memuaskan. Meski demikian, Amorim dengan sangat meyakinkan menjelaskan dirinya tidak akan mengubah strategi.

    “Saya bisa memahami dan saya menerima masukan itu [soal kemungkinan perubahan strategi]. Tetapi bukan berarti itu yang kemudian diterapkan di Manchester United,” ucap Amorim.

    “Banyak hal yang membuat strategi Anda tidak berjalan seperti yang diharapkan. Tetapi saya tetap menerima masukan itu,” ujarnya.

    “Yang jelas saya tidak akan berubah. Saat saya ingin mengubah filosofi bermain, saya akan melakukannya. Bila tidak, berarti Anda harus mengganti pemain Anda. Saya tetap mempertahankan cara bermain saya sampai akhirnya semua berubah seperti yang saya inginkan,” kata Amorim lagi.

    Strategi Amorim Gagal

    Di pertandingan itu strategi Amorim gagal memberi hasil karena Man City lebih mendominasi. Apalagi The Citiyzens memiliki kedalaman skuad ketimbang MU.

    Alhasil, Man City sudah bisa unggul saat Phil Foden membobol gawang Altay Bayindir di menit 18. Sundulannya yang menyambut umpan silang Jeremy Doku membawa Man City unggul 1-0. Ini menjadi gol pertama Foden di musim ini.

    Hanya setelah gol Foden, Man City mengalami kesulitan menghadapi pertahanan MU. Tim asuhan Pep Guardiola pun mengakhiri babak pertama dengan keunggulan satu gol.

    Di babak kedua, penampilan Man City jauh lebih baik ketimbang MU yang jarang menguasai bola. Pertandingan baru  memasuki menit 53, striker Erling Haaland sudah memperbesar keunggulan Man City. Lagi-lagi, Doku yang berperan dengan memberi assist kepada penyerang timnas Norwegia ini.

    Haaland kemudian memantapkan keunggulan Man City setelah mencetak gol kedua di menit 68. Menerima bola dari Bernardo Silva, dirinya pun berhadapan satu lawan satu dengan Bayindir. Tanpa kesulitan dia menaklukkan kiper Turki ini yang mengubah skor menjadi 3-0.

    Keunggulan tiga gol itu bertahan hingga laga usai. Kemenangan tersebut menjadikan Man City melewati posisi MU di klasemen sementara. Kini, Man City menduduki peringkat delapan dengan poin delapan. Sedangkan MU kembali ke habitat di posisi bawah. Dengan mengantungi poin empat, MU berada di peringkat 14.

  • The Seagulls Ingin Bangkit, The Citizens Siap Balas Dendam

    The Seagulls Ingin Bangkit, The Citizens Siap Balas Dendam

    JAKARTA – Duel menarik akan tersaji di Amex Stadium akhir pekan ini saat Brighton & Hove Albion menjamu juara bertahan Manchester City dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu 31 Agustus. Kedua tim sama-sama berusaha bangkit setelah menelan kekalahan pada pekan sebelumnya, di mana The Seagulls tumbang di markas baru Everton, sementara The Citizens harus menelan pil pahit di kandang sendiri setelah dikalahkan Tottenham Hotspur.

    Manchester City kembali dibuat frustrasi oleh “kutukan Tottenham”. Setelah sebelumnya tampil garang dengan menghancurkan Wolverhampton Wanderers 4-0 di pekan perdana, tim asuhan Pep Guardiola justru kehilangan arah saat Spurs bertandang ke Etihad Stadium. Gol Brennan Johnson lewat serangan balik cepat dan blunder fatal kiper James Trafford yang berujung gol Joao Palhinha membuat City harus menyerah 0-2.

    Kekalahan tersebut terasa menyakitkan karena juga disertai cedera yang dialami rekrutan anyar, Rayan Ait-Nouri, di babak pertama. Hasil itu memutus rekor tak terkalahkan 11 laga City di Liga Inggris, sekaligus membuat rival-rival seperti Arsenal dan Liverpool meraih keunggulan tiga poin di awal persaingan gelar.

    Namun, catatan tandang City cukup meyakinkan. Dalam lima laga terakhir di Premier League jauh dari Etihad, mereka tak pernah kalah dan bahkan selalu menjaga gawang tetap bersih. Kini, mereka berpeluang menorehkan sejarah dengan meraih clean sheet dalam enam laga tandang beruntun untuk pertama kalinya.

    Sementara itu, Brighton asuhan Fabian Hürzeler mengalami start yang mengecewakan. Setelah hanya mampu bermain imbang dramatis kontra Fulham di pekan pembuka, mereka dipaksa pulang dengan tangan hampa dari Hill Dickinson Stadium, markas baru Everton. Gol Iliman Ndiaye dan James Garner, keduanya berkat assist Jack Grealish yang dipinjamkan City, membuat Brighton harus menelan kekalahan 0-2.

    Meski demikian, The Seagulls menemukan sedikit kepercayaan diri di Piala Liga Inggris tengah pekan. Mereka berpesta gol dengan menghancurkan Oxford United 6-0, di mana Stefanos Tzimas mencetak dua gol. Brighton juga punya modal bagus menghadapi City, setelah musim lalu berhasil mencuri empat poin dari enam yang tersedia melawan tim asuhan Guardiola.

    Menariknya, bila Hürzeler mampu menghindari kekalahan kali ini, ia akan menjadi pelatih kedua setelah Ronald Koeman yang menghadapi Guardiola tiga kali tanpa sekali pun kalah.

    Di kubu Manchester City, kabar baik datang dari Rayan Ait-Nouri yang meski sempat cedera lawan Spurs, dipastikan siap tampil setelah masuk skuad timnas Aljazair untuk jeda internasional. Namun, City masih akan kehilangan Josko Gvardiol dan Savinho karena cedera, sementara Mateo Kovacic (betis) dan Kalvin Phillips (Achilles) juga belum tersedia.

    James Trafford kemungkinan besar tetap dipercaya di bawah mistar meski melakukan blunder pekan lalu. Laga ini juga menjadi istimewa bagi Erling Haaland, yang siap mencatat penampilan ke-100 di Premier League.

    Dari kubu Brighton, mereka tidak mendapat masalah baru usai melawan Everton dan Oxford. Namun, Georginio Rutter diragukan tampil karena masalah kebugaran. Adam Webster, Solly March, dan Julio Enciso masih absen karena cedera lutut. Enciso sendiri batal pindah ke Strasbourg – yang sempat membuka jalan ke Chelsea – akibat masalah kebugarannya.

    Carlos Baleba, yang sempat dikaitkan dengan Manchester United, diyakini tetap bertahan hingga bursa transfer ditutup dan kemungkinan besar akan kembali ke starting XI.

    Brighton bisa berharap atmosfer kandang di Amex Stadium memberi dorongan ekstra setelah penampilan buruk di Merseyside. Dengan kembalinya sejumlah pemain utama, tim asuhan Hürzeler diyakini mampu memberikan perlawanan dan mencetak gol.

    Namun, kualitas lini serang Manchester City yang dipimpin Haaland hampir pasti kembali tajam setelah mandul pekan lalu. Guardiola tentu tidak ingin timnya tertinggal lebih jauh dari rival perebut gelar. Catatan clean sheet tandang yang luar biasa juga menambah rasa percaya diri City.

    Perkiraan Susunan Pemain

    Brighton & Hove Albion (4-2-3-1):
    Verbruggen; Wieffer, Dunk, Van Hecke, De Cuyper; Baleba, Ayari; Minteh, O’Riley, Mitoma; Welbeck

    Manchester City (4-1-4-1):
    Trafford; Lewis, Stones, Dias, O’Reilly; Rodri; Cherki, Silva, Reijnders, Marmoush; Haaland

    Prediksi skor: Brighton & Hove Albion 1-3 Manchester City.

  • Juara di Piala Dunia Antarklub Tak Hapus Kegagalan Man City

    Juara di Piala Dunia Antarklub Tak Hapus Kegagalan Man City

    JAKARTA – Juara Piala Dunia Antarklub 2025 tak menghapus kekecewaan Manchester City yang gagal meraih trofi apa pun di musim 2024/2025.

    Man City gagal memperpanjang rekor juara Premier League Inggris untuk kelima kalinya secara berturut-turut.

    Musim ini, trofi juara menjadi milik Liverpool yang menyamai rekor juara Manchester United. Kedua tim sama-sama memenangi Liga Premier paling banyak, yaitu 20 kali.

    Sementara, Man City hanya menempati peringkat tiga di klasemen akhir. Bahkan mereka nyaris absen berlaga di Liga Champions musim ini bila terlempar dari lima besar.

    Di musim 2024/2025, Premier League mendapat jatah lima slot di Liga Champions ditambah Tottenham Hotspur yang berstatus juara Liga Europa.

    Man City tidak hanya gagal di kompetisi domestik tetapi juga di Liga Champions. Mereka sudah tersingkir di babak playoff menuju 16 besar. Real Madrid yang menggagalkan ambisi The Cityzens untuk melangkah lebih jauh di kompetisi Eropa.

    “Saya selalu katakan bila musim itu memang sangat buruk,” kata manajer Pep Guardiola menyebut kegagalan Man City.

    “Bahkan bila memenangkan kompetisi ini [Piala Dunia Antarklub] tidak akan mengubah pemikiran itu bahwa kami memang gagal musim ini. Namun kami tetap berusaha bertahan sampai lama di ajang ini,” ujarnya.

    Guardiola sendiri pernah memenangi Piala Dunia Antarklub empat kali. Termasuk membawa Man City memenangi trofi itu pada 2023.

    Hanya saat itu, Piala Dunia Antarklub masih mempertemukan juara-juara di benua masing-masing. Kini turnamen itu sudah berubah yang diikuti 32 tim dan digelar setiap empat tahun sekali.

    Man City sendiri berada di Grup G bersama Juventus, klub Maroko Wydad Casablanca dan klub Liga Pro Arab Saudi Al-Ain. Pada laga pertama, Man City menang 2-0 atas Al-Ain.

    Selanjutnya, Erling Haaland dkk bertemu Wydad yang menentukan langkah ke ke 16 besar, Senin, 23 Juli 2025 pagi WIB. Bila menang, Man City memastikan lolos ke babak knockout.

    “Saya ingin melakukan yang terbaik. Saya ingin menikmati setiap momen di turnamen yang kini digelar setiap empat tahun sekali. Saya juga berharap kami bisa lolos ke babak selanjutnya,” ucap Guardiola.

  • Manchester City Pantau Diogo Costa sebagai Calon Pengganti Ederson

    Manchester City Pantau Diogo Costa sebagai Calon Pengganti Ederson

    JAKARTA – Manchester City tengah memantau sejumlah kiper menjelang bursa transfer musim panas, termasuk Diogo Costa dari FC Porto di tengah ketidakpastian baru seputar masa depan Ederson.

    Ederson hampir pindah ke Liga Pro Arab Saudi musim panas lalu. Ada harapan bahwa pemain asal Brasil itu akan mendapat lebih banyak tawaran di akhir musim ini.

    ESPN melaporkan bahwa Ederson tertarik menjajaki kemungkinan pindah ke Liga Pro Arab Saudi musim panas ini.

    Manchester City pun akhirnya sudah mencari opsi untuk menggantikan pemain berusia 31 tahun itu, yang telah menjadi pilihan utama di Stadion Etihad sejak tiba dari Benfica pada 2017.

    Sementara pemain nomor 1 Portugal, Diogo Costa, adalah salah satu nama yang masuk dalam incaran.

    Para pencari bakat juga memantau ketat kiper Espanyol, Joan Garcia, yang dikaitkan dengan Arsenal musim panas lalu. Pemain berusia 23 tahun itu memiliki klausul pelepasan sebesar 25 juta euro.

    Sejatinya, Ederson memiliki kontrak di Manchester City hingga 2026, klub bersedia menyetujui kepergiannya jika mahar sesuai.

    Pemain pengganti Stefan Ortega juga terikat kontrak selama satu tahun lagi dan telah dikaitkan dengan kepindahan ke Bayer Leverkusen.

    Sementara itu, Pep Guardiola merasa terpacu oleh kembalinya Erling Haaland ke pelatihan.

    Striker tersebut belum bermain sejak kemenangan 2-1 atas Bournemouth di Piala FA pada 30 Maret 2025.

    Haaland kemungkinan tidak akan siap untuk kunjungan Wolverhampton Wanderers ke Etihad pada Sabtu, 3 Mei 2025, dini hari WIB, tetapi ada harapan ia dapat kembali bermain sebelum akhir musim.

    Manchester City juga akan menghadapi Crystal Palace di final Piala FA pada 17 Mei sebelum laga terakhir Liga Inggris melawan Fulham pada 25 Mei 2025.

    Guardiola dan skuadnya akan berangkat ke Florida menjelang Piala Dunia Antarklub 2025 pada 12 Juni 2025.

    Pertandingan pertama mereka di fase grup melawan klub Maroko Wydad AC akan diadakan pada 18 Juni 2025 di Philadelphia.