Tag: Enea Bastianini

  • Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025, Bezzecchi Melesat

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025, Bezzecchi Melesat

    Jakarta

    Klasemen pebalap usai MotoGP Inggris 2025 bisa Anda simak di sini. Marco Bezzecchi yang menjuarai MotoGP Inggris 2025 berhasil melesat naik tiga tingkat di klasemen sementara MotoGP 2025. Sementara Fabio Quartararo yang gagal finis di Sirkuit Silverstone harus turun satu tangga di papan klasemen.

    Perlahan namun pasti, pebalap Aprilia Racing mulai menunjukkan tajinya sebagai penantang Ducati. Buktinya, pebalap andalan mereka Marco Bezzecchi sukses menjuarai balapan di tanah Britania akhir pekan lalu. Padahal Bezzecchi start balapan dari posisi yang kurang nyaman, yakni dari urutan ke-11.

    Dengan skill memadai, ditunjang motor balap yang mumpuni, Bezzecchi berhasil menuntaskan 19 lap MotoGP Inggris 2025, dengan catatan waktu 38 menit 16,037 detik. Bezz unggul 4,088 detik dari Johann Zarco yang menyegel tempat kedua dan lebih baik 5,929 detik dari Marc Marquez yang susah payah meraih podium ketiga.

    Tambahan 25 poin di balapan utama bikin posisi Bezzecchi melesat ke urutan ketujuh dengan koleksi sementara 69 poin. Kemudian Marquez nyaman di puncak dengan 196 poin, unggul 24 poin dari adiknya, Alex Marquez di urutan kedua dengan 172 poin.

    Zarco yang finis ketiga pun sukses mengerek posisinya naik satu tangga di klasemen ke urutan lima dengan koleksi sementara 97 poin. Lalu Francesco Bagnaia yang gagal finis karena crash di Inggris harus tertahan di urutan ketiga dengan koleksi 124 poin.

    Pebalap andalan Yamaha, Fabio Quartararo, harus turun satu peringkat ke urutan kedelapan. Quartararo gagal finis di Sirkuit Silverstone usai motornya mengalami kendala pada bagian komponen ride height device. Padahal saat itu El Diablo sedang memimpin balapan dengan keunggulan waktu 5 detik dari Bezzecchi.

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025

    1. = Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25) 196
    2. = Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24) 172 (-24)
    3. = Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25) 124 (-72)
    4. = Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24) 98 (-98)
    5. ^1 Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V) 97 (-99)
    6. ˅1 Fabio di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25) 88 (-108)
    7. ^3 Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25) 69 (-127)
    8. ˅1 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 59 (-137)
    9. = Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16) 58 (-138)
    10. ˅2 Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)* 56 (-140)
    11. ^1 Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 45 (-151)
    12. ˅1 Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* 43 (-153)
    13. = Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V) 38 (-158)
    14. = Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) 34 (-162)
    15. = Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 31 (-165)
    16. ^1 Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1) 29 (-167)
    17. ˅1 Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1) 26 (-170)
    18. = Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25) 19 (-177)
    19. = Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V) 18 (-178)
    20. = Takaaki Nakagami JPN Honda Test Rider (RC213V) 10 (-186)
    21. = Lorenzo Savadori ITA Aprilia Factory (RS-GP25) 8 (-188)
    22. = Augusto Fernandez SPA Pramac Yamaha (YZR-M1) 3 (-193)
    23. = Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1) 2 (-194)

    (lua/dry)

  • Alex Marquez Pecah Telor, Kakaknya Malah Kendor

    Alex Marquez Pecah Telor, Kakaknya Malah Kendor

    Jakarta

    Seri kelima MotoGP 2025 penuh drama panas! Marc Marquez jatuh di awal, Fabio Quartararo tampil dominan, dan duel seru antara Alex Marquez vs Pecco Bagnaia mewarnai jalannya balapan.

    Seperti apa keseruannya? Simak ulasan serta hasil lengkap MotoGP Spanyol 2025 berikut ini!

    Di atas aspal Sirkuit Jerez yang membara dengan suhu mencapai 45,5 derajat Celsius, pertarungan sengit langsung terjadi. Quartararo, yang start dari pole position, memanfaatkan momentumnya meski masih dihantui bayang-bayang crash di Sprint Race kemarin.

    Di belakangnya, Marc Marquez, Pecco Bagnaia, dan Alex Marquez mengintai ketat, siap merebut posisi terdepan demi memperkuat peluang di klasemen MotoGP 2025.

    Begitu lampu merah padam, deru knalpot langsung membelah udara. Quartararo melesat mengamankan hole shot, sementara Pecco Bagnaia memulai balapan dengan ciamik. Marc Marquez, meski start-nya kurang sempurna, masih mampu menempel di posisi ketiga.

    Beberapa tikungan pertama, formasi lima besar langsung terbentuk. Quartararo melesat di depan, dibuntuti Pecco, Marc, Alex, dan pebalap muda Fermin Aldeguer yang tampil menggigit.

    Ketegangan meledak di lap pertama. Marc tampil agresif, mencoba mencuri posisi Pecco. Aksi senggol-senggolan dan salip-menyalip pun tak terhindarkan. Di akhir lap, Marc sukses merebut posisi kedua.

    Tapi keunggulan itu tak bertahan lama. Saat jaraknya sudah 2,5 detik dari Pecco, Marc kehilangan grip saat menikung kiri dan terjatuh! Sejak itu, sorotan dan benang merah drama berpindah ke pertarungan sengit antara Quartararo, Pecco, dan Alex Marquez.

    Tak lama setelah crash Marc, Alex Marquez langsung menggila. Dengan manuver agresif, ia mencuri posisi kedua dari Pecco Bagnaia yang terlihat bermain aman dengan kombinasi ban medium-medium.

    Sempat juga ada kejutan dari Fermin Aldeguer. Pebalap muda ini tampil berani di awal lomba, tapi sayang hanya bertahan enam lap. Di tikungan keenam Jerez yang terkenal angker, Aldeguer kehilangan kendali dan terjatuh.

    Memasuki lap ke-11, drama kembali pecah. Tepat di depan Grand Stand Marc Marquez, Alex sukses menyalip Quartararo dan langsung melejit di posisi terdepan, bahkan membangun gap lebih dari satu detik.

    Di pertengahan balapan, susunan lima besar berubah drastis. Alex Marquez memimpin, diikuti Quartararo, Pecco Bagnaia, dan Maverick Vinales yang secara diam-diam merangsek ke posisi empat. Sementara di urutan kelima, ada Fabio Di Giannantonio yang juga tampil konsisten.

    Posisi ternyata tak banyak berubah di akhir balap. MotoGP Spanyol menjadi saksi akan banyak hal. Utamanya soal Alex Marquez yang berhasil pecah telor dan berdiri di podium satu sepanjang MotoGP musim ini.

    Di sisi lain, cerita perjuangan Quartararo juga patut diapresiasi. Dengan Yamaha M1, Yamaha berhasil kembali naik podium setelah lama puasa.

    Menarik juga melihat perjuangan Pecco Bagnaia yang mencari posisi terbaiknya, meski sempat diunggulkan di awal lomba. Ah iya, meski sempat crash, Marc nyatanya berhasil menyelesaikan balap di urutan ke-12.

    Hasil MotoGP Spanyol 2025

    1. Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    2. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
    3. Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25)
    4. Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    5. Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25)
    6. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)
    7. Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16)
    8. Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    9. Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    10. Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V)
    11. Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)
    12. Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25)
    13. Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1)
    14. Aleix Espargaro SPA Honda Test Team (RC213V)
    15. Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25)
    16. Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    17. Augusto Fernandez SPA Pramac Yamaha (YZR-M1)
    18. Lorenzo Savadori ITA Aprilia Factory (RS-GP25)
    19. Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)

    DNF
    Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24)
    Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)
    Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1)

    (mhg/rgr)

  • Kata Marc Marquez Balapan Pakai Sayap Copot Usai Ditabrak Alex

    Kata Marc Marquez Balapan Pakai Sayap Copot Usai Ditabrak Alex

    Jakarta

    Marc Marquez mengalami insiden dengan adiknya, Alex Marquez. Imbas tabrakan itu sayap motor belakang Marc copot. Meski begitu, The Baby Alien bisa lanjut balapan dan memenangkan seri MotoGP Qatar 2025.

    Marc yang start dari posisi depan sempat lepas dari posisi pertama lantaran disalip Franco Morbidelli. Tepat selepas tikungan pertama, motor Marc ditabrak Alex, walhasil ada komponen belakang motor yang lepas.

    Meski bagian buntut motor yang berfungsi sebagai perangkat aerodinamika dengan bentuk seperti sayap itu hilang, Marquez tetap tampil kompetitif. Dia masih bisa bertarung dengan Maverick Vinales hingga Franco Morbidelli.

    Marquez mengatakan hilangnya rear wing itu tidak menggangu stabilitas motor. Dia masih bisa mengatur motor sesuai keinginannya.

    “Meskipun sayapnya hilang, saya tidak merasakan adanya perubahan perilaku pada motor saya,” kata Marquez dalam keterangan resminya dikutip Senin (14/4/2025).

    Marc mengatakan senggolan yang terjadi selepas start bisa saja membahayakan keduanya. Namun kali ini Marc mengakui kesalahannya.

    “Bersenggolan di tikungan pertama dengan Alex lebih merupakan kesalahan saya daripada dia,” ucap Marquez.

    Dengan kemenangan Marquez ini, Ducati menguasai Sirkuit Lusail usai memenangi enam dari tujuh balapan terakhir di sana, termasuk tiga edisi terakhir melalui Enea Bastianini (2022), Di Giannantonio (2023), dan Bagnaia (2024).

    Hasil ini mengukuhkan posisi Marc di puncak klasemen MotoGP 2025 dengan 123 poin, unggul 17 angka dari Alex di urutan kedua. Alex sendiri harus puas finis keenam karena senggolan dan mendapat hukuman penalti.

    Márquez kini memimpin klasemen kejuaraan dengan 123 poin, dengan Bagnaia berada di urutan ketiga dan tertinggal 26 poin. Ducati Lenovo Team masih berada di puncak klasemen tim (220 poin), dengan Ducati memimpin klasemen pabrikan (148 poin).

    “Marc memiliki kemampuan balapan yang sangat cerdas: dia sedikit mengatur situasi dan ketika saatnya tiba untuk mulai menekan, dia mencatatkan dua waktu putaran tercepat secara berurutan, dengan cara yang cukup bersih, jadi saya yakin dia menunjukkan bahwa dia sedikit lebih kuat,” kata Luigi Dall’Igna, Ducati Corse General Manager.

    (riar/din)

  • Aura Alien Marc Marquez Muncul Lagi

    Aura Alien Marc Marquez Muncul Lagi

    Jakarta

    Jack Miller merasakan Marc Marquez seperti lahir kembali. Menurut Miller, julukan Baby Alien itu masih pantas disandang oleh Marc Marquez.

    Marc Marquez pernah berada dalam posisi titik nadir. Dia mengalami musim paceklik juara. Plus diganggu cedera tulang, gegar otak, hingga gangguan diplopia yang berkepanjangan.

    Marc Marquez mulai bangkit di Gresini Racing musim lalu. Rider berusia 32 tahun itu mulai mengakhiri musim dengan finis ketiga di klasemen MotoGP 2024.

    Musim ini era kelahiran kembali Marc Marquez dirasakan oleh pebalap MotoGP, Jack Miller. Marquez berhasil debut sempurna bersama pabrikan Ducati. Dia menang dalam dua seri sekaligus saat balapan utama dan sprint race.

    Namun dalam laga balapan sebelumnya Marc Marquez gagal melanjutkan tren kemenangan 100 persen setelah gagal finis di MotoGP AS, akhir pekan lalu. Pebalap Ducati pabrikan itu jatuh di putaran sembilan di saat melaju dengan keunggulan dua detik dari Francesco Bagnaia, di belakangnya.

    Marc Marquez masuk ke dunia MotoGP sebagai pebalap yang dianggap datang dari luar bumi alias alien. Konon, julukan The Baby Alien itu gara-gara Marquez tampil impresif pada usianya yang masih muda.

    Kebersamaan Marquez dan Honda menorehkan tinta emas dan rekor fantastis. Pantas saja dijuluki The Baby Alien, dia pernah jadi pebalap termuda yang memenangkan gelar juara dunia kelas MotoGP secara berturut-turut pada usia 21 tahun 237 hari di musim 2014.

    Pebalap kelahiran Lleida ini terus menorehkan rekor-rekor bersama Repsol Honda. Dia enam kali juara bersama Repsol Honda pada musim 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019.

    “Saya merasakan auranya. Saat kita mendarat di Thailand dan (Marquez) mengambil piagam, naik paddock, saya melihat auranya, itu seperti dejavu, itu reainkarnasi,” kata Miller dikutio dari GPone, Kamis (10/4/2025).

    “Dia bekerja keras, lihatlah penampilannya tahun ini. Dia mengubah tubuhnya, dia seperti kuda pacu yang siap berkompetisi.”

    “Itu adalah sesuatu yang dia rasakan sendiri, dia menemukan perasaan itu, dan mempraktikkannya. Dia itu alien, orang yang mendorong sampai motornya jatuh. Selama bertahun-tahun dia memaksa tangannya, tetapi itu tidak berhasil. Sekarang dia kembali balapan dengan nyaman,” tambah Miller.

    Marc Marquez akan mencoba melakukan penebusan di seri keempat di Qatar kurang dari dua pekan lagi. Ducati menguasai Sirkuit Lusail usai memenangi lima dari enam balapan terakhir di sana, termasuk tiga edisi terakhir melalui Enea Bastianini (2022), Di Giannantonio (2023), dan Bagnaia (2024).

    (riar/rgr)

  • Marquez Kembali Berjaya, Bagnaia ke Mana?

    Marquez Kembali Berjaya, Bagnaia ke Mana?

    Jakarta

    Balapan malam di Qatar berubah jadi panggung ‘comeback’ Marc Marquez. Buktinya, ia kembali mendominasi balap usai crash di balapan terakhirnya. Di sisi lain, Bagnaia justru tercecer dan nyaris tak terdengar namanya sepanjang balapan.

    Sprint race MotoGP Qatar 2025 digelar Minggu (13/4) dini hari WIB di Sirkuit Internasional Lusail, dan jadi panggung keempat beruntun bagi Marc untuk naik podium teratas.

    Start dari pole position, yang juga keempat kalinya musim ini, Marc langsung tancap gas. Sempat disalip oleh adiknya, Alex, di tikungan terakhir lap pertama, tapi tak butuh waktu lama buat Marc membalas.

    Setelah itu? Tak ada yang bisa mendekat. Marquez melaju mulus hingga finis dengan gap 1,5 detik dari Alex yang membela tim Gresini. Duet Marc-Alex di podium MotoGP sudah mulai jadi rutinitas balapan musim ini.

    Lantas pertarungan sengit selalu terjadi untuk merebut podium terakhir. Kali ini, duel sengit terjadi antara Franco Morbidelli, Fabio Quartararo, dan rookie bersinar di Qatar, Fermin Aldeguer.

    Namun Morbidelli, pebalap ‘Timnas’ Pertamina Enduro VR46, yang keluar sebagai pemenang duel dan melengkapi podium all-Ducati. Sementara Quartararo, yang sempat tampil agresif, justru melebar di tikungan terakhir dan harus puas disalip Aldeguer untuk posisi empat.

    Lalu ke mana Francesco Bagnaia? Juara di COTA pekan lalu itu seperti hilang arah di Qatar. Crash saat kualifikasi bikin Bagnaia harus start dari P11, dan sepanjang balapan, ia lebih banyak berkutat di luar 10 besar. Pecco akhirnya hanya finis di posisi kedelapan, jauh dari performa dominannya pekan lalu.

    Strategi ban juga jadi cerita tersendiri. Mayoritas pebalap memilih ban medium depan-belakang, seperti tahun lalu. Tapi ada juga yang gambling pakai ban soft di belakang, seperti Maverick Vinales, Johann Zarco, dan Alex Rins. Sayangnya, eksperimen itu berujung gagal karena ban cepat aus dan ritme balap mereka drop.

    Satu momen menarik lainnya datang dari Jorge Martin. Juara dunia bertahan itu baru comeback usai absen tiga seri akibat cedera pergelangan tangan kiri. Meski ini debutnya bareng Aprilia, Martin sempat menyalip Bagnaia di awal lomba. Sayangnya, fisik belum sepenuhnya pulih dan Martin harus puas finis di P16.

    Hasil Sprint Race MotoGP Qatar 2025

    1 Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25) 20m 38.304s
    2 Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24) +1.577s
    3 Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24) +3.988s
    4 Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)* +4.369s
    5 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) +4.593s
    6 Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25) +5.099s
    7 Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* +10.199s
    8 Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25) +10.334s
    9 Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25) +11.300s
    10 Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16) +12.554s
    11 Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16) +13.676s
    12 Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1) +14.273s
    13 Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16) +14.408s
    14 Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) +15.459s
    15 Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V) +15.587s
    16 Jorge Martin SPA Aprilia Racing (RS-GP25) +15.775s
    17 Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25) +16.317s
    18 Augusto Fernandez SPA Pramac Yamaha (YZR-M1) +17.922s
    19 Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1) +20.274s
    20 Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)* +31.106s

    DNF
    Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)

    (mhg/rgr)

  • Klasemen MotoGP Usai Balapan di Amerika, Marc Marquez Dikudeta Adiknya!

    Klasemen MotoGP Usai Balapan di Amerika, Marc Marquez Dikudeta Adiknya!

    Jakarta

    Gagal finisnya Marc Marquez di MotoGP Amerika, akhir pekan kemarin, membuat konstelasi kejuaraan mulai berubah. Bahkan, pebalap berjuluk The Baby Alien tersebut saat ini tak lagi memimpin klasemen sementara!

    Sebagai pengingat, Marc Marquez sebenarnya berhasil memetik 12 poin melalui Sprint Race MotoGP Amerika. Namun, saat balapan inti atau race, dia jatuh saat memimpin perlombaan. Sementara di lain sisi, Francesco Bagnaia dan Alex Marquez sebagai kompetitornya mampu finis terdepan.

    Marc Marquez yang memimpin klasemen sejak seri pertama, harus ikhlas posisinya dikudeta adiknya sendiri, Alex Marquez. Kini, pebalap Ducati asal Spanyol tersebut turun ke posisi kedua dengan selisih satu poin dari pemuncak klasemen sementara.

    Klasemen MotoGP 2025. Foto: Steve Wobser/Getty Images

    Sementara Bagnaia yang tampil sempurna di MotoGP Amerika masih tetap menghuni posisi ketiga. Namun, saat ini selisihnya dengan peringkat pertama hanya 12 poin!

    Secara umum, pebalap dari tim pabrikan Eropa masih mendominasi posisi 10 besar klasemen sementara. Bahkan, hanya Luca Marini satu-satunya pebalap non-Jepang yang menempati barisan tersebut.

    Berikut Klasemen MotoGP 2025

    1. Alex Marquez – 87 poin

    2. Marc Marquez – 86 poin

    3. Francesco Bagnaia 75 poin

    4. Franco Morbidelli – 55 poin

    5. Fabio Di Giannantonio – 44 poin

    6. Johann Zarco – 25 poin

    7. Ai Ogura (rookie) – 25 poin

    8. Marco Bezzecchi – 24 poin

    9. Luca Marini – 20 poin

    10. Brad Binder – 19 poin

    11. Jack Miller – 19 poin

    12. Fabio Quartararo – 16 poin

    13. Enea Bastianini – 16 poin

    14. Pedro Acosta – 16 poin

    15. Joan Mir – 10 poin

    16. Alex Rins – 10 poin

    17. Maverick Vinales – 6 poin

    18. Raul Fernandez – 5 poin

    19. Fermin Aldeguer (rookie) – 3 poin

    20. Miguel Oliveira – 2 poin.

    (sfn/sfn)

  • ‘Provokasi’ Marquez yang Bikin Start MotoGP AS Kacau dan Ditunda

    ‘Provokasi’ Marquez yang Bikin Start MotoGP AS Kacau dan Ditunda

    Jakarta

    Gegara Marc Marquez tiba-tiba lari meninggalkan motornya di atas starting line up, start balapan MotoGP AS sempat ditunda.

    Kehebohan terjadi jelang dilangsungkannya MotoGP AS, Senin (31/3) dinihari WIB tadi. Saat itu seluruh pebalap sudah nangkring di atas motornya membentuk barisan start, tinggal menunggu detik-detik terakhir untuk menjalani warp up lap.

    Marquez, yang berada di posisi paling depan, tiba-tiba saja lari dan meninggalkan motornya begitu saja. Dia terbirit-birit menuju pit lane dan terus berlari menuju garasi tim Ducati.

    Looking back at this moment 👀 @marcmarquez93 wasn’t sat on the bike and decided to bolt back to the pits #AmericasGP 🇺🇸 pic.twitter.com/1SxFj03R5u

    — MotoGP™🏁 (@MotoGP) March 30, 2025

    Diketahui kemudian, Marquez ternyata ingin mengganti motor. Dari awalnya motor yang disematkan ban basah, dia ingin mengganti dengan ban kering.

    Kondisi lintasan sirkuit ketika itu memang tricky. Hujan sempat turun beberapa menit sebelumnya. Kondisi itu membuat yyaris seluruh pebalap memakai ban basah. Menurut catatan The Race, cuma tiga rider yang memakai ban slick, yakni Brad Binder (KTM), Enea Bastianini (Tech3 KTM), dan Ai Ogura (Trackhouse Aprilia).

    Kaburnya Marquez dari atas starting grid memicu banyak rider lain melakukan tindakan serupa. Banyak pebalap tergopoh-gopoh berlari ke garasinya masing-masing untuk mengganti motor dengan ban slick.

    Para pebalap yang kabur ke garasi dan ganti motor lantas terlihat akan melakukan start dari pit. Namun karena jumlah rider yang meninggalkan starting grid lebih dari 10, direktur balapan akhirnya memutuskan untuk menunda start. Red flag dikibarkan.

    Untuk diketahui, MotoGP memang punya aturan untuk menunda start jika ‘ada lebih dari 10 pebalap’ melakukan start dari pit lane. Aturan ini dibuat menyusul insiden kekacauan MotoGP Argentina 2018.

    Maverick completely bikeless on the grid, riders lined up on the pitlane and RED FLAG! 🔴#AmericasGP 🇺🇸 pic.twitter.com/S69NN0usB9

    — MotoGP™🏁 (@MotoGP) March 30, 2025

    “Saya tahu aturannya (itu). Juga saya tahu bagaimana melakukannya, dan tahu bagaimana untuk tetap berada dalam batasan setiap saat,” ucap Marquez usai balapan pada MotoGP.com.

    “Saya bertanya pada (Marco) Rigamonti kepala mekanik saya tujuh menit sebelum start, apakah motor kedua sudah siap. Dia bilang ‘siap’.”

    “Lalu saya bilang padanya kalau saya mungkin akan meninggalkan grid. Kenapa? Karena ketika saya memprediksikan ketika saya lari ke pit, saya melihat kalau pemggunaan ban basah sudah bukan lagi strategi yang tepat,” lanjut rider 32 tahun asal Spanyol itu.

    Marquez rupanya juga sudah memperkirakan kalau aksinya itu akan memprovokasi rider lain untuk mengambil langkah serupa. Dia juga sudah yakin sejak awal kalau start akan ditunda.

    “Saya juga memprediksikan ketika saya akan pergi, lebih dari 10 pebalap akan mengikuti saya dan mereka akan menghentikan balapan. Dan itulah yang terjadi,” tuntas pemilik enam gelar juara dunia kelas premier itu.

    Marquez sepertinya memang sudah memikirkan dengan matang rencana untuk mengganti motor dan kemudian membuat start ditunda. Itu terlihat jelas lantaran dia tak duduk di atas motornya jelang warm up lap, dan malah berdiri di depan Desmosedici GP25 miliknya. Padahal di saat bersamaan nyaris semua rider sudah nangkring di atas tunggangannya masing-masing.

    Strategi Marquez untuk ‘menunda’ start demi mendapat ban slick terbukti berhasil. Namun pada akhirnya keberuntungan tak berpihak ke dia. Marquez crash di lap sembilan dan tidak meraih poin. Kemenangan menjadi milik Francesco Bagnaia.

    Hasil MotoGP AS 2025

    Francesco BagnaiaAlex MarquezFabio Di GiannantonioFranco MorbidelliJack MillerMarco BezzecchiEnea BastianiniLuca MariniAi OguraFabio QuartararoAlex RinsRaul FernandezAugusto FernandezMaverick VinalesLorenzo SalvadoriSomkiat ChantraJohann Zarco

    (din/din)

  • Start Kacau, Marquez Crash, Bagnaia Juara

    Start Kacau, Marquez Crash, Bagnaia Juara

    Jakarta

    Dominasi Marc Marquez di MotoGP 2025 terhenti dinihari tadi. Dalam gelaran MotoGP Amerika Serikat, Marquez mengalami crash, kemenangan direbut Francesco Bagnaia dalam balapan yang diawali dengan kekacauan.

    Start Kacau dan Red Flag

    Balapan di Circuit of the Americas, Senin (31/3) dinihari WIB, dimulai dengan kekacauan saat banyak pebalap meninggalkan motornya hanya beberapa saat sebelum warm up lap. ‘Diprovokasi’ oleh Marquez yang kabur dari atas sirkuit lalu berlari ke garasi timnya, setidaknya lebih dari 10 pebalap kemudian melakukan hal yang sama.

    Many riders, including @marcmarquez93 are running back to the pitlane! 🤯#AmericasGP 🇺🇸 pic.twitter.com/XuSZ7Stgn5

    — MotoGP™🏁 (@MotoGP) March 30, 2025

    Insiden ini terjadi dipicu kondisi trek lintasan yang diguyur hujan sebelumnya, dan balapan dinyatakan sebagai ‘wet race’. Dari seluruh pebalap yang sudah siap berada di grid untuk menjalani warm up ketika itu, cuma tiga rider tetap memakai ban slick yakni Brad Binder (KTM), Enea Bastianini (Tech3 KTM), dan Ai Ogura (Trackhouse Aprilia).

    Marquez lantas sepertinya menyadari kalau dia melakukan keputusan yang salah menggunakan ban basah. Maka sesaat sebelum warm up lap dimulai, dia langsung meninggalkan motornya dan berlari ke pit lane untuk mengganti tunggangan dengan ban slick.

    Aksi Marquez kabur ke pit lane ini lantas diikuti banyak rider lain. Lantaran banyak pebalap yang meninggalkan startling line dan ‘memilih’ start dari pitlane, race director lantas memutuskan mengibarkan red flag. Start ditunda.

    Looking back at this moment 👀 @marcmarquez93 wasn’t sat on the bike and decided to bolt back to the pits #AmericasGP 🇺🇸 pic.twitter.com/1SxFj03R5u

    — MotoGP™🏁 (@MotoGP) March 30, 2025

    Balapan Dimulai, Marquez Start Terdepan

    Setelah tertunda sekitar 10 menit balapan akhirnya dimulai dengan starting grid awal: Marquez di posisi paling depan. Pada start kedua ini seluruh pebalap memakai ban slick, dan kondisi trek sudah sesuai untuk pilihan ban ini.

    Marquez menjalani start dengan gemilang untuk langsung memimpin balapan. Di lap perdana dia mencatatkan waktu 2 menit dan 03 detik.

    Rider asal Spanyol itu makin menjauhkan jarak dengan rider lain di belakangnya, sampai lebih dari dua detik saat lap akan memasuki setengah total balapan.

    Namun tiba-tiba saja pemilik 6 gelar juara dunia di kelas teratas itu mengalami crash pada lap sembilan. Dia jatuh ketika melewati tikungan 4 dan lantas tercecer ke urutan 18.

    Jatuhnya Marquez membuat Bagnaia langsung memimpin balapan. Saat race berusia 12 putaran, jarak Bagnaia dengan Alex Marquez di urutan dua sudah dua detik lebih.

    Satu lap berselang, Marc Marquez memutuskan menyerah. Setelah bangkit usai crash, Marquez akhirnya pasrah harus menyudahi balapan lebih cepat.

    Ketika balapan akhirnya selesai digelar 19 putaran, Bagnaia sukses mempertahankan posisi terdepan. Ini menjadi kemenangan pertama dia di MotoGP 2025.

    Alex Marquez lagi-lagi harus puas berada di posisi dua. Sementara rider yang finis di urutan tiga adalah Fabio Di Giannantonio.

    Hasil MotoGP AS 2025

    Francesco BagnaiaAlex MarquezFabio Di GiannantonioFranco MorbidelliJack MillerMarco BezzecchiEnea BastianiniLuca MariniAi OguraFabio QuartararoAlex RinsRaul FernandezAugusto FernandezMaverick VinalesLorenzo SalvadoriSomkiat ChantraJohann Zarco

    (din/din)

  • Marquez Bersaudara Tak Terbendung di Amerika!

    Marquez Bersaudara Tak Terbendung di Amerika!

    Jakarta

    Marquez bersaudara kembali naik podium tertinggi sesi Sprint Race MotoGP 2025. Kali ini, Circuit of The Americas yang menjadi saksi mantapnya performa mereka di balap 10 lap tersebut.

    Kemenangan Marc dan Alex Marquez ini sejatinya bukan dengan jalan yang mulus. Meski mereka tak terbendung, lap pertama berjalan cukup panas dengan perlawanan sengit dari sang juara ketiga, Francesco ‘Pecco’ Bagnaia.

    Bagnaia melesat dari P6 dan merebut posisi terdepan di tikungan pertama, tapi Marc Marquez segera membalas di tikungan kedua. Duel ketat berlanjut hingga tikungan ketujuh, di mana Marc Marquez kembali memimpin.

    Duel sengit Marc Marquez dan Pecco ini sempat hampir membuat mereka menyelesaikan balap lebih dulu. Tepatnya pada tikungan 17, pebalap satu tim ini bersenggolan saat hendak menikung ke kanan. Marquez sempat kehilangan kendali akan motornya, namun tak sampai terjatuh.

    Puncaknya di penghujung lap pertama, tepatnya di tikungan 19-20, Marc berhasil mengamankan posisi terdepan usai menyalip Pecco dan Alex Marquez. Sejak penghujung lap pertama bahkan hasil Sprint Race MotoGP Amerika Serikat 2025 ini sudah tercatat.

    Yang menarik dalam Sprint Race dini hari tadi adalah aksi pebalap Yamaha, Fabio Quarataro. Pebalap asal Perancis ini seakan ‘kesetanan’ sejak start. Ia berhasil menusuk barisan terdepan padahal start dari urutan ke-11.

    Quartararo bahkan sempat mencolek-colek Pecco untuk mendapatkan tempat di podium. Namun angin segar ini hanya berlangsung di lap-lap awal. Akhirnya Fabio Quartararo harus takluk disalip duo pebalap ‘timnas’ Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli, yang menempati urutan empat-lima.

    Tak hanya Quartararo, Luca Marini juga bisa dibilang tampil cukup baik di Sprint Race dini hari tadi. Pebalap Honda HRC Castrol ini mampu menyelesaikan balap di urutan kedelapan dan membawa pulang dua poin dari Sprint Race MotoGP Amerika Serikat.

    Sprint Race MotoGP Amerika Serikat 2025 juga jadi ajang pebalap muda Pedro Acosta dan Ai Ogura. Acosta dengan motor KTM RC16-nya dapat menyelesaikan balap di urutan ketujuh sementara Ai Ogura dari tim Trackhouse Aprilia finis di urutan kesembilan.

    Dengan duel sengit di sesi Sprint, balapan utama di Austin yang akan berlangsung pada Senin (31/3/25) dini hari nanti dipastikan bakal lebih seru. Akankah Marquez bersaudara kembali menggila di tanah Amerika?

    Hasil Sprint Race MotoGP Amerika Serikat 2025

    1 Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25) 20m 29.509s
    2 Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24) +0.795s
    3 Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25) +1.918s
    4 Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25) +8.536s
    5 Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24) +9.685s
    6 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) +10.676s
    7 Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16) +12.049s
    8 Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V) +13.588s
    9 Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* +13.752s
    10 Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25) +14.584s
    11 Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)* +14.754s
    12 Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) +14.908s
    13 Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16) +16.009s
    14 Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1) +16.182s
    15 Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1) +18.181s
    16 Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V) +18.625s
    17 Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25) +21.666s
    18 Augusto Fernandez SPA Pramac Yamaha (YZR-M1) +29.061s
    19 Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)* +33.622s
    20 Lorenzo Savadori ITA Aprilia Factory (RS-GP25) +37.989s

    DNF
    Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)

    Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)

    (mhg/rgr)

  • Sambut MotoGP Amerika 2025, Marquez: Sirkuitnya Sangat Saya Kuasai

    Sambut MotoGP Amerika 2025, Marquez: Sirkuitnya Sangat Saya Kuasai

    Jakarta

    Marc Marquez sangat antusias menyambut gelaran MotoGP Amerika 2025 yang bakal digelar akhir pekan ini. Marquez mengatakan bahwa sirkuit ini cukup sulit karena sangat menuntut fisik, juga cara mengemudi. Meski begitu, Marquez percaya diri balapan di COTA (Circuit of the Americas), Austin, Texas. Sebab dia sangat menguasai sirkuit ini.

    “Kami tiba di Austin setelah dua akhir pekan yang sempurna. COTA adalah sirkuit yang sangat saya kuasai dan di mana saya selalu melaju cepat, bahkan tahun lalu saat saya menangani sirkuit ini pertama kali dengan Ducati,” buka Marquez dikutip dari Motosan.

    MotoGP Amerika Foto: Getty Images/Christian Pondella

    “Ini adalah sirkuit yang menuntut fisik, sekaligus menuntut cara mengemudi. Jadi, kami harus tetap fokus, menghindari kesalahan, memperhatikan detail, juga bekerja keras dengan seluruh tim agar tetap kompetitif,” sambung rider asal Spanyol.

    Bagi yang belum tahu, COTA telah menggelar balap MotoGP sejak 2013 lalu, di mana tahun 2020 sempat absen lantaran pandemi Covid-19. Sepanjang perjalanan, tim Ducati hanya mampu juara satu kali di sirkuit ini, yakni pada 2022 melalui pebalap Enea Bastianini.

    Sementara Marquez merupakan raja di COTA dengan 7 kemenangan di mana 6 di antaranya diraih secara beruntun. Marquez meraihnya bersama tim Repsol Honda. Nah, pada musim ini, tentunya Marquez dijagokan bisa berjaya lagi di sirkuit ini. Apalagi Marquez mengendarai motor Ducati Desmosedici dengan dukungan tim pabrikan.

    Rangkaian balap MotoGP Amerika 2025 bisa disaksikan mulai Jumat (28/3) dengan sesi latihan bebas pertama. Kemudian pada Sabtu (29/3) dilanjutkan dengan latihan bebas kedua dan juga sesi kualifikasi pertama dan kedua MotoGP.

    Selanjutnya pada Minggu (30/3) hingga Senin (31/3) dini hari, diselenggarakan kualifikasi pertama dan kedua kelas Moto3 dan Moto2, juga sprint race MotoGP, dilanjut balap Moto3, Moto3, dan dipungkasi dengan race utama MotoGP.

    Tayangan MotoGP Amerika 2025 bisa disaksikan melalui kanal televisi Trans7. Selain itu, Anda juga bisa menyaksikannya melalui aplikasi berbayar seperti SPOTV dan Vision+.

    (lua/dry)