Tag: Emmanuel Macron

  • Prabowo Sambut Emmanuel Macron di Yogyakarta International Airport

    Prabowo Sambut Emmanuel Macron di Yogyakarta International Airport

    Bisnis.com, WATES – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tiba di Yogyakarta International Airport (YIA), Kulon Progo, pada Kamis pagi (28/5/2025) untuk menyambut kedatangan Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam kunjungan kenegaraannya.

    Menurut pantauan Bisnis di lokasi, Presiden Ke-8 RI itu mendarat di bandara sekitar pukul 09.43 WIB.

    Dia tampak mengenakan kemeja putih dan topi biru, didampingi oleh Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.

    Turut hadir pula putra Presiden, Didit Hediprasetyo yang mengenakan jaket tim nasional Indonesia berwarna hitam, serta tokoh spiritual Bhante Dhirapunno.

    Setibanya di bandara, Presiden Prabowo langsung menuju kendaraan taktis “Maung” buatan dalam negeri yang disiapkan sebagai kendaraan resmi, sebelum kemudian masuk ke ruang VVIP Bandara untuk menunggu kedatangan Presiden Macron.

    Sementara itu, Macron tiba di Bandar Udara pada pukul 10.29 WIB dengan mengenakan jas berwarna biru tua.

    Nantinya, Prabowo bersama Macron dijadwalkan mengunjungi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, hari ini, Kamis (29/5/2025).

    Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian agenda diplomatik Macron selama kunjungannya ke Indonesia.

    Kedua pemimpin negara dijadwalkan tiba di kawasan Borobudur untuk meninjau langsung salah satu warisan budaya dunia tersebut.

  • Bukan sebab Kunjungan Presiden Perancis, Macet Jakarta Disebut karena Lonjakan Kendaraan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        29 Mei 2025

    Bukan sebab Kunjungan Presiden Perancis, Macet Jakarta Disebut karena Lonjakan Kendaraan Megapolitan 29 Mei 2025

    Bukan sebab Kunjungan Presiden Perancis, Macet Jakarta Disebut karena Lonjakan Kendaraan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Tingginya volume kendaraan di sejumlah jalan Jakarta pada Rabu (28/5/2025) sore hingga malam disebut menjadi penyebab utama macet horor.
    Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin mengatakan, terdapat peningkatan volume kendaraan secara bersamaan di beberapa ruas jalan Jakarta.
    “Penyebab macet yang utama, yang pertama adalah peningkatan volume kendaraan pada ruas-ruas jalan tertentu yang akhirnya berdampak memang pada kepadatan beberapa ruas jalan,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Kamis (29/5/2025).
    Menurut Komarudin, titik yang mengalami peningkatan volume kendaraan paling signifikan adalah kawasan SCBD dan Jalan Jenderal Sudirman.
    Kendaraan yang masuk dari Jalan Jenderal Sudirman atau Bundaran HI menuju SCBD disebut terkunci pergerakannya.
    Hal itu menyebabkan arus lalu lintas dari sejumlah titik lain, seperti Cawang, tidak dapat bergerak.
    “Jalan Sudirman itu dampak dari situasi di kawasan SCBD yang kemarin sampai dengan sampai
    stuck
    ,” sebutnya.
    Kemacetan juga terjadi di kawasan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, hingga Pasar Minggu.
    Peningkatan volume kendaraan juga terlihat di jalan tol dari arah Slipi menuju Cawang. Kendaraan besar seperti truk yang sudah masuk ke tol juga menambah kepadatan lalu lintas.
    Selain itu, jam pulang kantor menuju akhir pekan juga disebut menjadi salah satu penyebab meningkatnya jumlah kendaraan.
    “Ini bersamaan dengan aktivitas masyarakat keluar kantor,” kata Komarudin.
    Komarudin pun membantah macet parah Jakarta imbas pengalihan arus lalu lintas untuk pengamanan kunjungan kenegaraan Presiden Perancis, Emmanuel Macron.
    “Saya memastikan, karena kami di lapangan semuanya, bahwa hal itu bukan disebabkan faktor dari perjalanan kenegaraan,” katanya.
    Komarudin menyebutkan, mobil yang ditumpangi Macron pun ikut terjebak dalam kemacetan saat bertolak dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ke Jalan TB Simatupang atau ASEAN.
    “Bahkan beliau juga tidak bisa diberikan prioritas penuh sebagaimana lazimnya tamu-tamu negara yang baik,” tambahnya.
    Selain Macron, Ibu Negara Perancis Brigitte Macron yang secara terpisah berkunjung ke Museum Nasional juga terhambat kemacetan.
    Sebelumnya diberitakan,
    macet Jakarta
    mulai terjadi sejak Rabu sore dan kian memburuk menjelang malam. Akses dari Jalan Gatot Subroto ke Sudirman sempat dialihkan ke arah Slipi.
    Jalan baru dibuka kembali sekitar pukul 18.50 WIB setelah iring-iringan Presiden Macron melintasi kawasan tersebut.
    Kepadatan juga terjadi di Jalan Basuki Rahmat (Basura), Jakarta Timur.
    Arus dari Basura ke underpass DI Panjaitan menuju Tebet nyaris lumpuh, dengan kendaraan hanya mampu merayap sekitar 5 kilometer per jam. Arah sebaliknya terlihat lebih lancar.
    Sementara, di Jalan MT Haryono, antrean kendaraan dari Simpang Susun Cawang menuju Stasiun Cawang mengular hingga sepanjang 1,1 kilometer.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Momen Macron dan Istri Tengok Kucing Prabowo, Bobby Kertanegara
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        29 Mei 2025

    Momen Macron dan Istri Tengok Kucing Prabowo, Bobby Kertanegara Nasional 29 Mei 2025

    Momen Macron dan Istri Tengok Kucing Prabowo, Bobby Kertanegara
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Presiden PErancis
    Emmanuel Macron
    dan istri, Brigitte Macron, sempat dipertemukan dengan kucing peliharaan Presiden
    Prabowo Subianto
    ,
    Bobby Kertanegara
    .
    Momen ini terjadi pada acara jamuan santap malam yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/5/2025) malam kemarin.
    Berdasarkan foto yang dirilis Sekretariat Presiden, Bobby dibawa ke lokasi jamuan santap malam menggunakan 
    stroller
    berwarna coklat.
    Dalam foto tersebut, Bobby dikelilingi oleh Prabowo, Macron dan istri, serta anak Prabowo, Didit Hediprasetyo.
    Macron dan istri pun terlihat gemas ketika melihat Bobby Kertanegara yang dibawa pakai stroller di Istana itu.
    Ini bukan kali pertama Prabowo mengenalkan Bobby ke tamu-tamunya.
    Sebelumnya, Bobby sempat dipertemukan dengan pendiri Microsoft, Bill Gates, di Istana Merdeka pada Rabu (7/5/2025) lalu.
    Kemudian, Bobby juga dipertemukan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis (15/5/2025).
    Saat bertemu Bobby, Bill Gates dan Albanese masing-masing memberikan hadiah boneka paus dan syal warna merah.
    Adapun pertemuan Prabowo dan Macron saling menegaskan komitmen kuat antarnegara dalam jamuan santap malam kenegaraan tersebut.
    Prabowo menyampaikan rasa hormat dan kebanggaannya dapat menerima Macron di Jakarta.
    Ia menekankan bahwa hubungan Indonesia dan Prancis terus berkembang di berbagai sektor, dari pertahanan hingga kebudayaan, dan menjadi semakin kokoh seiring waktu.
    “Sekali lagi adalah kehormatan besar bagi kami untuk menyambut, menerima Presiden Republik Prancis dengan Ibu beserta seluruh delegasi hari ini melaksanakan kunjungan kenegaraan di Indonesia,” ujar Prabowo.
    Menanggapi sambutan hangat tersebut, Macron menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas penerimaan yang luar biasa.
    Dia turut menyampaikan bahwa meskipun jarak memisahkan kedua negara, Prancis dan Indonesia memiliki kedekatan yang ditopang oleh sejarah dan kebudayaan.
    “Ini sungguh suatu kehormatan yang luar biasa bagi istri saya dan diri saya disambut dalam kunjungan kenegaraan ini oleh Bapak. Meskipun 12 ribu kilometer memisahkan kedua ibu kota metropolitan kita, kita tetap terhubung oleh angin sejarah dan napas takdir bersama kita,” kata Macron.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo dan Macron Kunjungi Akmil Magelang, Ini Agenda Lengkapnya

    Prabowo dan Macron Kunjungi Akmil Magelang, Ini Agenda Lengkapnya

    Magelang, Beritasatu.com – Prabowo Subianto bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron dijadwalkan meninjau langsung kegiatan pendidikan dan latihan militer di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Kamis (29/5/2025) siang.

    Kunjungan ini menjadi momen penting dalam memperkuat kerja sama strategis antara Indonesia dan Prancis, khususnya di bidang pertahanan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) militer.

    “Saya juga mengundang Presiden Macron untuk bersama-sama meninjau pendidikan dan latihan kita di Akademi Militer di Magelang,” ujar Prabowo dalam pernyataan bersama di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5/2025).

    Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen kedua negara dalam melanjutkan kerja sama pertahanan, termasuk peningkatan kapasitas dan kompetensi militer Indonesia melalui pendidikan.

    “Kita juga akan meneruskan kerja sama pertahanan yang meliputi peningkatan kapasitas SDM kita,” tegas Prabowo.

    Berdasarkan informasi dari pihak Akmil Magelang, setibanya di lokasi, rombongan presiden akan disambut dengan upacara kehormatan dan iring-iringan pasukan berkuda.

    Presiden Prabowo dan Presiden Macron akan melanjutkan perjalanan menuju Graha Utama Akmil dengan menggunakan kendaraan taktis Maung, disambut secara meriah oleh lebih dari 1.000 pelajar SD dan SMP yang berjajar di sepanjang jalan masuk Akmil.

    Di Lapangan Pancasila, kedua kepala negara akan menyaksikan pertunjukan spesial dari Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) serta parade dan defile Taruna Akademi Militer, yang menampilkan kedisiplinan dan semangat para calon perwira TNI.

    Selanjutnya, Presiden Prabowo dan Presiden Macron akan mengunjungi Laboratorium Bahasa Kelas A, salah satu fasilitas unggulan Akmil. Fasilitas ini dimanfaatkan Taruna dan personel TNI untuk memperdalam penguasaan bahasa asing, termasuk bahasa Prancis yang relevan dengan penggunaan alat utama sistem senjata (alutsista) buatan Prancis.

    Rangkaian kunjungan akan ditutup dengan makan siang bersama Taruna di ruang makan Husein, sebagai bentuk kedekatan simbolis antara pemimpin negara dan generasi muda militer Indonesia. Seusai makan siang, rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Candi Borobudur melalui gerbang utama Kesatrian Akmil.

  • Bukan sebab Kunjungan Presiden Perancis, Macet Jakarta Disebut karena Lonjakan Kendaraan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        29 Mei 2025

    Saking Macetnya Jakarta, Dwi Bisa Selesaikan Editing Video di Mobil Megapolitan 29 Mei 2025

    Saking Macetnya Jakarta, Dwi Bisa Selesaikan Editing Video di Mobil
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Warga bernama Dwi Prabudi (31) turut terjebak macet horor Jakarta pada Rabu (28/5/2025) petang. 
    Bahkan, saking macetnya, Dwi yang berkendara di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan, sempat membuat konten video. Hingga Dwi selesai mengedit video, kemacetan belum juga terurai. 
    “Momen paling
    absurd
    itu, saya sampai ngonten dan bahkan bisa selesai ngedit selama macet tadi malam. Biasanya saya ngedit di rumah atau di kafe, ini malah di mobil sambil kaki kanan
    standby
    di pedal rem,” ujar Dwi kepada
    Kompas.com
    , Kamis (29/5/2025).
    Dwi berkendara naik mobil dari kawasan Senayan menuju Semanggi. Perjalanan yang biasanya ditempuh hanya dalam 10 menit, malam itu molor hingga 45 menit.
    Karena dikejar
    deadline
    , mau tidak mau, Dwi menuntaskan editing video di tengah kemacetan panjang.
    “Karena ngedit bisa pakai
    handphone,
    jadi dimanfaatinlah itu waktu. Karena kalau nungguin macet terurai lama, yang ada
    kagak
    bakal kelar itu kerjaan. Udah ditungguin juga,” ungkap dia.
    Dwi bilang, laju kendaraannya saat itu hanya sekitar 10 km/jam. Bahkan, di beberapa titik, kendaraan nyaris tidak bergerak sama sekali.
    Jalanan Jakarta pun riuh dengan suara klakson, lampu rem merah menyala di mana-mana.
    “Sebenernya dari pagi udah
    feeling
     enggak enak karena jalanan udah mulai padat. Tapi enggak nyangka bakal separah itu,” kata Dwi.
    Dwi mengaku sempat mencari tahu penyebab utama kemacetan malam itu. Sejumlah sumber menyebutkan bahwa pengalihan arus lalu lintas imbas kunjungan Presiden Perancis Emmanuel Macron.
    “Emang salah momen sih. Lagi menjelang
    long weekend
    , eh ada kunjungan tamu negara yang bikin tol ditutup. Itu sih yang bikin parah banget semalam,” ungkapnya.
    Ia pun berharap pemerintah bisa memberikan informasi lebih awal jika akan melakukan pengalihan arus besar-besaran. 
    “Biar masyarakat bisa siap, mungkin cari rute alternatif atau bahkan kerja dari rumah. Dan juga, tolong dong perbanyak akses transportasi umum dari pinggiran ke pusat kota biar volume kendaraan nggak segila ini,” pungkas Dwi.
    Sebelumnya diberitakan,
    macet Jakarta
    mulai terjadi sejak Rabu sore dan kian memburuk menjelang malam. Akses dari Jalan Gatot Subroto ke Sudirman sempat dialihkan ke arah Slipi.
    Jalan baru dibuka kembali sekitar pukul 18.50 WIB setelah iring-iringan Presiden Macron melintasi kawasan tersebut.
    Kepadatan juga terjadi di Jalan Basuki Rahmat (Basura), Jakarta Timur. Arus dari Basura ke underpass DI Panjaitan menuju Tebet nyaris lumpuh, dengan kendaraan hanya mampu merayap sekitar 5 kilometer per jam. Arah sebaliknya terlihat lebih lancar.
    Sementara, di Jalan MT Haryono, antrean kendaraan dari Simpang Susun Cawang menuju Stasiun Cawang mengular hingga sepanjang 1,1 kilometer.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ceria di Balik Jamuan Makan Malam Prabowo kepada Presiden Macron

    Ceria di Balik Jamuan Makan Malam Prabowo kepada Presiden Macron

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto, menggelar jamuan santap malam kenegaraan sebagai bentuk penghormatan atas kunjungan kenegaraan Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, dan Ibu Negara Brigitte Macron di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/5/2025) malam.

    Menurut pantauan, acara yang dikemas secara meriah dan sarat budaya ini menjadi simbol keakraban hubungan dua negara yang semakin erat.

    Presiden Ke-8 RI itu menyambut langsung kehadiran Presiden Macron dan Ibu Brigitte di beranda depan Istana Negara.

    Ketiganya kemudian bersama-sama menuju Ruang Jamuan Kenegaraan, melewati pasukan jajar kehormatan, sambutan meriah tarian Kipas Ajer, serta deretan anak-anak berpakaian adat.

    Memasuki selasar Istana Negara, rombongan disambut kembali oleh Tarian Gaba Gaba yang enerjik, menambah semarak suasana malam itu. Di Ruang Jamuan Kenegaraan, Prabowo membuka acara dengan sambutan hangat. Presiden Macron pun membalas dengan sambutan penuh penghargaan dan optimisme terhadap masa depan hubungan Indonesia–Prancis.

    “Hubungan antara Prancis dan Indonesia sudah cukup lama dan meningkat terus sampai hari ini kita menyaksikan bersama bahwa hubungan antara kedua negara kita maju di hampir semua bidang,” ujar Prabowo.

    Sebelum santap malam kenegaraan dimulai, para tamu diajak untuk menyaksikan video cinematic yang menampilkan sejumlah pertemuan antara Prabowo dan Macron.

    Tampak Prabowo dan Macron telah melakukan beberapa pertemuan sebelum kunjungan kenegaraan kali ini, salah satunya adalah saat keduanya menghadiri KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil, pada November lalu.

    Rangkaian santap malam kenegaraan pun dimulai dengan disajikannya hidangan khas Indonesia dengan cita rasa istimewa, mulai dari Sari Laut Jimbaran, Soto Banjar, Daging Sapi Maranggi, hingga kopi dan coklat.

    Santap malam tersebut juga diiringi beragam pertunjukan seni budaya yang mencerminkan perpaduan keindahan Nusantara dan Prancis.

    Penampilan pertama dibuka dengan Tari Piring, dilanjutkan dengan pertunjukan musik bertema Paris oleh duet Alfred dan Aimee Saras. Mereka membawakan lagu-lagu seperti C’est Si Bon, Les Feuilles Mortes, hingga Wonderful World.

    Sorak tepuk tangan pun menggema saat Tari Kecak dipentaskan dengan penuh semangat. Penampilan puncak malam itu ditutup oleh penyanyi Anggun C. Sasmi bersama Purwacaraka Orchestra yang membawakan lagu-lagu ikonik seperti Je Ne Regrette Rien, Mimpi, serta lagu daerah O Ulate dan Poco-Poco yang mengajak para tamu untuk turut bersuka cita.

  • Sambutan hangat Prabowo ke Macron dan Sederet Kesepakatan RI-Prancis

    Sambutan hangat Prabowo ke Macron dan Sederet Kesepakatan RI-Prancis

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden Republik Prancis Emmanuel Macron,saling menegaskan komitmen kuat antarnegara dalam jamuan santap malam kenegaraan yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (28/5/2025) malam.

    Acara ini menjadi salah satu momen penting dalam kunjungan kenegaraan Presiden Macron dan Ibu Negara Brigitte Macron ke Indonesia.

    Dalam sambutannya, Prabowo menyampaikan rasa hormat dan kebanggaannya dapat menerima Macron di Jakarta. Dia menekankan bahwa hubungan Indonesia dan Prancis terus berkembang di berbagai sektor, dari pertahanan hingga kebudayaan, dan menjadi semakin kokoh seiring waktu.

    “Sekali lagi adalah kehormatan besar bagi kami untuk menyambut, menerima Presiden Republik Perancis dengan Ibu beserta seluruh delegasi hari ini melaksanakan kunjungan kenegaraan di Indonesia,” ujar Prabowo di hadapan para tamu negara.

    Prabowo menambahkan bahwa pembicaraan bilateral yang digelar sebelumnya berlangsung intensif dan produktif. Presiden Ke-8 RI itu pun menyampaikan rasa terima kasih atas undangan resmi dari Presiden Macron untuk menghadiri Hari Bastille pada 14 Juli mendatang di Paris.

    “Kami merasa terhormat dan kami siap mengirim kontingen tentara kita ikut serta dalam parade di Paris,” ungkapnya.

    Pujian dari Macron 

    Menanggapi sambutan hangat tersebut, Presiden Macron menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas penerimaan yang luar biasa.

    Dia menyampaikan bahwa meskipun jarak memisahkan kedua negara, Prancis dan Indonesia memiliki kedekatan yang ditopang oleh sejarah dan kebudayaan.

    “Ini sungguh suatu kehormatan yang luar biasa bagi istri saya dan diri saya disambut dalam kunjungan kenegaraan ini oleh Bapak. Meskipun 12.000 kilometer memisahkan kedua ibu kota metropolitan kita, kita tetap terhubung oleh angin sejarah dan nafas takdir bersama kita,” ujar Macron.

    Presiden Macron turut mengutip pengaruh budaya Indonesia terhadap tokoh-tokoh besar Prancis, seperti penyair Arthur Rimbaud dan komponis Claude Debussy.

    Dia juga menyampaikan kekagumannya terhadap filosofi hidup Indonesia. “Sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit,” ucapnya dalam bahasa Indonesia, disambut kagum para hadirin.

    Dalam konteks kerja sama pertahanan dan kebudayaan, Presiden Macron menegaskan bahwa kedua negara sama-sama menjunjung tinggi nilai independensi. Presiden Macron pun secara resmi mengundang Presiden Prabowo sebagai tamu kehormatan di Hari Bastille.

    “Saya ingin Bapak menjadi tamu kehormatan untuk tanggal 14 Juli mendatang ini, agar Angkatan Bersenjata turut serta dalam pawai yang akan dilaksanakan,” tuturnya.

    Melaui semangat persahabatan yang kuat, kedua pemimpin negara menegaskan kembali komitmen mereka untuk membawa hubungan Indonesia–Prancis ke tingkat yang lebih tinggi, dalam semangat saling menghormati, berdaulat, dan saling menginspirasi.

    “Bersama-sama kita akan berhasil,” ucap Presiden Macron menutup pidatonya kembali dalam bahasa Indonesia, menandai malam penuh makna di Indonesia.

    Kerja Sama Indonesia-Prancis

    Adapun Prabowo dan Macron secara resmi menyepakati 17 bentuk kerja sama strategis yang mencakup berbagai sektor, mulai dari pertahanan hingga energi terbarukan.

    Empat deklarasi bersama menjadi fondasi utama hubungan jangka panjang Indonesia-Prancis, termasuk “Joint Vision 2050” untuk pengembangan kemitraan strategis, strategi kebudayaan bilateral, komitmen terhadap solusi dua negara untuk Palestina, dan pernyataan bersama kedua kepala negara.

    Selain deklarasi, terdapat 11 kesepakatan kerja sama (deliverables signing) yang ditandatangani di hadapan Presiden. Sepuluh di antaranya adalah kesepakatan antar-pemerintah (G-to-G). Pertama, kesepakatan Kerja Sama di bidang Peningkatan Kapasitas Diplomatik yang ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan French Minister Delegate for Francophonie and International Partnership Thani Mohamed Soilihi.

    Kedua, kesepakatan Kerja Sama di bidang Pertukaran dan Pelindungan Bersama atas Informasi Rahasia dan Dilindungi dalam bidang Pertahanan (MPCIA) yang ditandatangani oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan French Minister of Armed Forces Sébastien Lecornu. Ketiga, pernyataan Kehendak Kerja Sama Pertahanan Strategis yang ditandatangani oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan French Minister of Armed Forces Sébastien Lecornu.

    Keempat, kesepakatan Kerja Sama di bidang Pertanian yang ditandatangani oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan French Minister of the Economy, Finance and Industrial and Digital Sovereignty Éric Roger Pierre Lombard.

    Kelima, kesepakatan Kerja Sama di Mineral Kritis dan Metal yang ditandatangani oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dan French Minister of the Economy, Finance and Industrial and Digital Sovereignty Éric Roger Pierre Lombard.

    Keenam, kesepakatan Kerja Sama di Bidang Kehutanan Berkelanjutan yang ditandatangani oleh Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan French Minister of the Economy, Finance and Industrial and Digital Sovereignty Éric Roger Pierre Lombard. Ketujuh, Kesepakatan Kerja Sama di Bidang Ekonomi Kreatif yang ditandatangani oleh

    Selain antara Prabowo dan Macron, 4 penandatanganan kerja sama  dilakukan antara Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Teuku Riefky Harsya dan French Minister of Culture Rachida Dati. Keempat kesepakatan itu antara lain: 

    Kedelapan, kesepakatan Kerja Sama di Bidang Kebudayaan yang ditandatangani oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan French Minister of Culture Rachida Dati. Kesembilan, kesepakatan Kerja Sama di Bidang Pengelolaan Risiko Bencana yang ditandatangani oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto dan French Minister Delegate for Francophonie and International Partnership Thani Mohamed Soilihi.

    Kesepakatan Kerja Sama di Bidang Transportasi yang ditandatangani oleh:

    Signatories: Minister for Transportation (ID)

    Minister Delegate for Francophonie and International Partnership (FR)

    Kesepakatan P-to-P (1 deliverable)

    11. Kesepakatan Kerja Sama di Bidang Pengembangan Ekosistem Olahraga Kuda yang ditandatangani oleh Pengurus Pusat Persatuan Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi), The French Horse and Riding Institute (IFCE), French Equestrian Federation (FFE), France Galop The Association for Training and Social Action of Racing Stables (AFASEC) dan Filiere Cheval

    Selain itu, kerja sama diperluas pada 5 bidang. Kerja sama itu bersifat G2B dan B2B.

    1. Kesepakatan kerja sama antara Badan Gizi Nasional (BGN dan Danone untuk mendukung upaya peningkatan gizi nasional untuk membangun generasi yang sehat dan maju.

    2. Kesepakatan kerja sama antara Danantara, Indonesia Investment Authority (INA) dan Eramet terkait kerja sama mineral kritis untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik dan hilirisasi nikel.

    3. Investasi Bersama antara PT. RGE Indonesia dan TotalEnergies: terkait pengembangan proyek pembangkit listrik tenaga surya dan penyimpanan energi baterai guna mendukung transisi energi.

    4. Investasi antar PT Citra Bonang dan Lesaffre terkait perluasan fasilitas produksi ragi guna memperkuat rantai pasok dalam rangka mendukung prioritas ketahanan pangan.

    5. Kesepakatan kerja sama antara PT SMI, PT PLN, dan HDF mengenai pengembangan proyek hidrogen hijau di Indonesia Timur untuk mendorong energi bersih termasuk melalui dukungan pembiayaan di sektor ketenagalistrikan.

    Satu kesepakatan lainnya merupakan kerja sama antar masyarakat (P-to-P), yakni pengembangan ekosistem olahraga kuda yang melibatkan asosiasi dari kedua negara, seperti PORDASI dari Indonesia dan sejumlah institusi berkuda terkemuka dari Prancis.

    Terakhir, diumumkan pula satu kerja sama antar bank sentral, yaitu antara Bank Indonesia dan Banque de France, sebagai bagian dari penguatan kerja sama keuangan kedua negara.

    Langkah ini mencerminkan komitmen kuat Indonesia dan Prancis dalam memperdalam hubungan bilateral dan menghadapi tantangan global bersama melalui kemitraan yang inklusif dan berorientasi masa

  • Polisi Bantah Jakarta Macet Parah karena Kunjungan Presiden Perancis
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        29 Mei 2025

    Polisi Bantah Jakarta Macet Parah karena Kunjungan Presiden Perancis Megapolitan 29 Mei 2025

    Polisi Bantah Jakarta Macet Parah karena Kunjungan Presiden Perancis
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com 
    – Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin membantah macet parah yang terjadi di Jakarta pada Rabu (28/5/2025) malam imbas pengalihan arus lalu lintas untuk pengamanan kunjungan kenegaraan Presiden Perancis, Emmanuel Macron.
    “Saya memastikan, karena kami di lapangan semuanya, bahwa hal itu bukan disebabkan faktor dari perjalanan kenegaraan,” katanya saat dikonfirmasi
    Kompas.com
    , Kamis (29/5/2025).
    Komarudin menyebutkan, mobil yang ditumpangi Macron pun ikut terjebak dalam kemacetan saat bertolak dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ke Jalan TB Simatupang atau ASEAN.
    “Bahkan beliau juga tidak bisa diberikan prioritas penuh sebagaimana lazimnya tamu-tamu negara yang baik,” tambahnya.
    Selain Macron, Ibu Negara Perancis Brigitte Macron yang secara terpisah berkunjung ke Museum Nasional juga terhambat kemacetan.
    Menurut Komarudin, macet parah terjadi karena peningkatan volume kendaraan yang signifikan pada jam pulang kerja.
    Selain itu, libur panjang juga disebut menjadi salah satu penyebab meningkatnya jumlah kendaraan. 
    “Penyebab macet yang utama, yang pertama adalah peningkatan volume kendaraan pada ruas-ruas jalan tertentu yang akhirnya berdampak memang pada kepadatan beberapa ruas jalan,” ungkapnya.
    Wadirlantas Polda Metro Jaya Argo Wahyudin sebelumnya juga menyebutkan bahwa masyarakat banyak yang memilih pulang lebih awal untuk menyambut libur panjang (
    long weekend
    ).
    Selain itu, penyempitan di beberapa ruas jalan juga disebut berimbas terhadap kepadatan arus lalu lintas selama beberapa waktu.
    Terhambatnya pergerakan kendaraan secara bersamaan itulah yang disebut menyebabkan kemacetan parah.
    Sebelumnya diberitakan,
    macet Jakarta
    mulai terjadi sejak Rabu sore dan kian memburuk menjelang malam. Akses dari Jalan Gatot Subroto ke Sudirman sempat dialihkan ke arah Slipi.
    Jalan baru dibuka kembali sekitar pukul 18.50 WIB setelah iring-iringan Presiden Macron melintasi kawasan tersebut.
    Kepadatan juga terjadi di Jalan Basuki Rahmat (Basura), Jakarta Timur.
    Arus dari Basura ke
    underpass
    DI Panjaitan menuju Tebet nyaris lumpuh, dengan kendaraan hanya mampu merayap sekitar 5 kilometer per jam. Arah sebaliknya terlihat lebih lancar.
    Sementara, di Jalan MT Haryono, antrean kendaraan dari Simpang Susun Cawang menuju Stasiun Cawang mengular hingga sepanjang 1,1 kilometer.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bukan sebab Kunjungan Presiden Perancis, Macet Jakarta Disebut karena Lonjakan Kendaraan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        29 Mei 2025

    Jakarta Macet Parah Rabu Petang, Warga: Biasanya 10 Menit Jadi Berjam-jam Megapolitan 29 Mei 2025

    Jakarta Macet Parah Rabu Petang, Warga: Biasanya 10 Menit Jadi Berjam-jam
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
     – Kemacetan parah melumpuhkan sejumlah ruas jalan di Jakarta pada Rabu (28/5/2025) petang. Salah satu warga yang terjebak dalam situasi tersebut yakni Dwi Prabudi (31).
    Dwi menyebut, kemacetan Jakarta kemarin malam adalah salah satu yang paling buruk yang pernah ia alami. 
    “Satu kata buat macet tadi malam, kacau!” ucap Dwi kepada
    Kompas.com
    , Kamis (29/5/2025).
    Dwi mengatakan, perjalanan pulangnya dari kawasan Senayan menuju Sampoerna Strategic Square di Semanggi, Jakarta Selatan, biasanya hanya memakan waktu 10 menit naik mobil.
    Namun, Rabu petang, perjalannya yang kurang dari 5 kilometer itu menjadi 45 menit.
    “Normalnya 10 menit, dan kalau macet normal 15-20 menit doang. Kalau semalam itu kacau banget berjam-jam,” kata dia.
    Menurut Dwi, laju kendaraannya nyaris tak bergerak. Ia bahkan harus terus-menerus menginjak rem karena kendaraanya hanya melaju sekitar 10 km per jam.
    “Sebenarnya dari pagi
    feeling
    udah enggak enak karena sampai setidak bergerak itu. Kejadian pas di puncak kemacetan itu campur aduk sih, kesel iya, lucu juga iya,” lanjut dia.
    Alih-alih hanya duduk kesal, Dwi mencoba mengalihkan perhatiannya dengan membuat konten video selama terjebak di tengah kemacetan.
    Tak disangka, dari proses perekaman hingga pengeditan video selesai, ia belum juga tiba di tujuan dan masih terjebak macet.
    “Kacau. Saya sampai ngonten dan bahkan bisa selesai ngedit selama macet tadi malam,” ungkap Dwi.
    Namun, Dwi tak bisa berbuat banyak. Untuk meredam emosi yang mulai memuncak, ia memilih mendengarkan musik dengan genre yang menenangkan.
    “Hal kecil yang bikin tetap waras tentunya adalah mendengarkan musik. Kalau bisa genrenya juga
    slow
    , kayak jazz atau keroncong biar tetap adem. Kalo rock bisa cepat emosi nanti, soalnya udah enggak bisa sabar lagi,” kata dia.
    Dwi juga sempat mencari tahu penyebab macet horror Jakarta pada Rabu malam. 
    Dari informasi yang ia dapat, salah satu faktor utama kemacetan adalah pengalihan arus lalu lintas untuk pengamanan kunjungan kenegaraan Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
    Kondisi itu diperparah oleh meningkatnya volume kendaraan menjelang libur panjang.
    “Emang salah situasi sih. Mana menuju
    long weekend
    , eh pemerintah malah nutup tol utk tamu negara. Itu sih yang bikin
    kecot
    (ricuh) tadi malem,” kata dia.
    Ia pun berharap pemerintah lebih transparan dan sistematis dalam menginformasikan pengalihan arus lalu lintas agar masyarakat bisa mempersiapkan diri dan tidak jadi korban kemacetan mendadak.
    “Tolong buat pemerintah, kalau mau bikin peraturan yang random lagi, diinfo dari jauh hari, biar ada simulasi buat ngatasi kemacetan. Dan tolong perbanyak akses transportasi umum dari daerah ke pusat kota biar enggak makin banyak volume kendaraan,” ungkap Dwi.
    Sebelumnya diberitakan,
    macet Jakarta
    mulai terjadi sejak Rabu sore dan kian memburuk menjelang malam. Akses dari Jalan Gatot Subroto ke Sudirman sempat dialihkan ke arah Slipi.
    Jalan baru dibuka kembali sekitar pukul 18.50 WIB setelah iring-iringan Presiden Macron melintasi kawasan tersebut.
    Kepadatan juga terjadi di Jalan Basuki Rahmat (Basura), Jakarta Timur. Arus dari Basura ke underpass DI Panjaitan menuju Tebet nyaris lumpuh, dengan kendaraan hanya mampu merayap sekitar 5 kilometer per jam. Arah sebaliknya terlihat lebih lancar.
    Sementara, di Jalan MT Haryono, antrean kendaraan dari Simpang Susun Cawang menuju Stasiun Cawang mengular hingga sepanjang 1,1 kilometer.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Danantara Gandeng Lembaga Keuangan Prancis Perkuat Kerja Sama Ekonomi

    Danantara Gandeng Lembaga Keuangan Prancis Perkuat Kerja Sama Ekonomi

    Jakarta, Beritasatu.com – Danantara Indonesia melakukan kerja sama strategis dengan Credit Agricole Corporate and Investment Bank (Credit Agricole CIB) membentuk kerangka untuk mempercepat investasi dan pembangunan berkelanjutan di berbagai sektor prioritas di Indonesia.

    Penandatanganan kerja sama dilakukan dalam rangkaian Indonesia-France Business Forum yang diselenggarakan bersamaan dengan kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Indonesia, pada Rabu (28/5/2025).

    Chief Investment Officer (CIO) Danantara Indonesia, Pandu Sjahrir mengungkapkan kesepakatan sejalan komitmen bersama untuk memobilisasi modal dan keahlian dalam mendukung transformasi ekonomi jangka panjang Indonesia.

    MoU ini menetapkan kerangka kolaborasi untuk mengidentifikasi, merancang, dan membiayai investasi yang selaras dengan mandat Danantara Indonesia dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

    Pandu melanjutkan, kedua pihak sepakat untuk mengeksplorasi peluang investasi di sektor-sektor strategis yang menjadi prioritas Pemerintah Indonesia.

    “Kolaborasi dengan Credit Agricole CIB juga menghadirkan kesamaan visi dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif,” papar Pandu Sjahrir dalam keterangannya, Kamis (29/5/2025).

    Dalam kemitraan strategis ini, Danantara Indonesia dan Credit Agricole CIB akan membentuk kelompok kerja bersama untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi potensi kolaborasi.

    “MoU ini mencerminkan komitmen Danantara Indonesia untuk memperluas kemitraan global dan membuka akses pendanaan yang dapat mempercepat transformasi ekonomi Indonesia,” pungkas Pandu Sjahrir.