Tag: Elon Musk

  • Gokil! Elon Musk Jadi Konglomerat Pertama Berharta di Atas Rp 6.378 Triliun

    Gokil! Elon Musk Jadi Konglomerat Pertama Berharta di Atas Rp 6.378 Triliun

    Jakarta

    Bos Tesla Elon Musk, berhasil menjadi miliarder pertama yang memiliki harta di atas US$ 400 miliar atau setara dengan Rp 6.378,8 triliun (asumsi kurs Rp 15.947/dolar AS). Sebagian besar harta kekayaan ini ia dapat setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden AS berikutnya.

    Berdasarkan laporan Bloomberg Billionaires Index, Kamis (12/12/2024), Elon Musk diperkirakan memiliki kekayaan bersih senilai US$ 447 miliar atau Rp 7.128,3 triliun. Jumlah tersebut tercatat masih lebih besar dari total kekayaan Jeff Bezos dan Bill Gates jika digabungkan.

    Saat ini Jeff Bezos yang berada di posisi kedua sebagai orang terkaya di dunia ditaksir memiliki kekayaan senilai US$ 249 miliar atau Rp 3.970,8 triliun. Sedangkan Bill Gates yang saat ini berada di posisi ke-7 di dunia memiliki harta senilai US$ 165 miliar atau Rp 2.631,25 triliun.

    Melansir dari Daily Mail, harta kekayaan Elon Musk tercatat mengalami peningkatan yang sangat pesat dalam beberapa minggu terakhir setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS.

    Selama kampanye Pilpres AS kemarin, pemilik media sosial X tersebut merupakan sponsor politik utama Trump dan banyak menggaet miliarder lain untuk turut mendukung Partai Republik. Berkat itu dirinya dinilai akan memiliki pengaruh yang cukup besar ketika Trump resmi menjabat pada Januari 2025 nanti.

    Bahkan saat ini bos Tesla itu sudah diberikan posisi yang cukup strategis di pemerintah yakni Departemen Efisiensi Pemerintah (Department of Government Efficiency/Doge) yang bertugas untuk membantu pemerintah melakukan berbagai perubahan yang menguntungkan.

    Berkat berbagai hal inilah banyak investor berani menaruh modalnya di perusahaan milik Musk. Termasuk salah satunya Tesla yang nilai sahamnya telah melonjak sekitar 65% sejak Trump terpilih.

    Tidak hanya Tesla, investor lain tercatat telah setuju untuk membeli saham SpaceX senilai US$ 1,25 miliar atau Rp 19,93 triliun. Pembelian saham ini membuat nilai valuasi perusahaan perusahaan roket dan satelit milik Elon Musk ini naik menjadi US$ 350 miliar atau Rp 5.581,45 triliun.

    “Lonjakan kekayaannya itu merupakan perubahan haluan yang luar biasa bagi Musk, yang kekayaannya sempat turun di angka US$ 137 miliar dua tahun lalu,” pungkas Daily Mail.

    (kil/kil)

  • Rekor! Kekayaan Elon Musk Tembus 400 Miliar Dollar

    Rekor! Kekayaan Elon Musk Tembus 400 Miliar Dollar

    Bisnis.com, JAKARTA – Kekayaan Elon Musk per Kamis, 12 Desember 2024 dilaporkan sudah tembus 400 miliar dollar atau setara Rp6.377 Triliun.

    Dilansir dari Gulf News, Elon Musk mengalami peningkatan kekayaan yang sangat pesat sejak kemenangan Presiden terpilih Donald Trump bulan lalu.

    Kini, ia menjadi orang pertama yang mencapai kekayaan bersih $400 miliar, tonggak sejarah terbaru bagi individu terkaya di dunia.

    Salah satu hal yang menbuat kekayaan Elon Musk bertambah yakni penjualan saham orang dalam SpaceX miliknya yang meningkatkan kekayaan bersih Musk sekitar $50 miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index.

    Saham Tesla Inc. juga melonjak ke titik tertinggi sepanjang masa pada hari Rabu, 11 Desember 2024 kemarin dan mendorong kekayaan Musk menjadi $447 miliar.

    Lonjakan kekayaan Musk dalam satu hari sebesar $62,8 miliar merupakan yang terbesar yang pernah tercatat.

    Ini sekaligus membantu mendorong kekayaan gabungan dari 500 orang terkaya di dunia di atas $10 triliun, juga untuk pertama kalinya, menurut indeks tersebut.

    Kekayaan bersih kelompok tersebut serupa dengan gabungan produk domestik bruto Jerman, Jepang, dan Australia tahun lalu, menurut data yang dikumpulkan oleh Bank Dunia.

    Musk sendiri telah menambah sekitar $218 miliar ke kekayaan bersihnya sejak awal tahun 2024, lebih banyak daripada anggota grup lainnya.

    Saham Tesla, yang merupakan bagian terbesar dari kekayaan Musk, telah naik 71% tahun ini dan ditutup pada hari Rabu di angka $424,77, rekor tertinggi pertama sejak tahun 2021.

    Sementara itu, nilai perusahaan rintisan kecerdasan buatannya, xAI, telah meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi $50 miliar sejak terakhir kali mengumpulkan uang pada bulan Mei.

    Wall Street Journal melaporkan pada bulan November bahwa kemenangan Trump membantu mendorong minat baru.

  • Warga China Ditangkap Usai Terbangkan Drone di Atas Pangkalan Militer AS

    Warga China Ditangkap Usai Terbangkan Drone di Atas Pangkalan Militer AS

    California

    Seorang warga negara China telah didakwa menerbangkan pesawat nirawak atau drone di atas Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Vandenberg di California, Amerika Serikat (AS). Departemen Kehakiman AS mengatakan pria tersebut diduga telah merekam fasilitas militer tersebut.

    Dilansir AFP, Kamis (12/12/2024), Yinpiao Zhou (39) ditangkap saat ia bersiap untuk menaiki pesawat ke China dari San Francisco.

    “Terdakwa ini diduga menerbangkan pesawat nirawak di atas pangkalan militer dan mengambil foto tata letak pangkalan, yang melanggar hukum,” kata Jaksa Amerika Serikat Martin Estrada.

    “Keamanan negara kita adalah yang terpenting dan kantor saya akan terus mempromosikan keselamatan personel dan fasilitas militer negara kita,” imbuhnya.

    Dokumen dakwaan menyebutkan sistem deteksi di Vandenberg melacak sebuah drone saat terbang sekitar 1,6 kilometer di atas fasilitas tersebut pada akhir November.

    Personel keamanan di pangkalan tersebut, yang merupakan lokasi peluncuran misi luar angkasa — termasuk roket SpaceX Falcon 9 milik Elon Musk — serta uji coba rudal, melacak drone tersebut ke taman umum terdekat tempat mereka diduga menemukan Zhou dengan perangkat yang disembunyikan di jaketnya.

    Agen yang memperoleh surat perintah penggeledahan memeriksa drone tersebut, yang berisi foto udara pangkalan tersebut.

    Zhou tidak mengajukan pembelaan saat ia muncul di pengadilan San Francisco pada Selasa (10/12) dengan dakwaan gagal mendaftarkan pesawat yang tidak menyediakan transportasi dan pelanggaran wilayah udara pertahanan nasional.

    Ia diperkirakan akan muncul di Pengadilan Distrik AS di Los Angeles dalam beberapa minggu mendatang. Zhou masih dalam tahanan sambil menunggu banding oleh jaksa penuntut terhadap keputusan pengadilan untuk membebaskannya dengan jaminan.

    Peristiwa ini terjadi kurang dari dua tahun setelah insiden keamanan nasional yang secara dramatis meningkatkan ketegangan antara Washington dan Beijing.

    Pada awal tahun 2023, Amerika Serikat menemukan dan melacak apa yang disebutnya balon mata-mata saat terbang tinggi di atas instalasi militer AS yang sensitif, menembak jatuh balon tersebut, dan mengambil muatan elektroniknya yang besar.

    Insiden tersebut memicu kekhawatiran bahwa China tengah membocorkan informasi intelijen penting. Sementara Beijing mengatakan bahwa balon itu adalah pesawat udara sipil yang terhempas keluar jalur.

    (lir/lir)

  • Starlink Laku Keras, Begini Kondisinya di Indonesia

    Starlink Laku Keras, Begini Kondisinya di Indonesia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Cakupan internet berbasis satelit, Starlink, kian meluas. Di Indonesia, layanan milik Elon Musk tersebut sudah tersedia sejak Mei 2024.

    Dalam laman resminya, ada beberapa wilayah yang akan digarap Starlink pada 2025 mendatang. Antara lain beberapa negara di Timur Tengah, Afrika, Amerika Selatan, dan Asia Tenggara.

    Saat ini tercatat SpaceX memiliki sekitar 6.000 satelit Starlink yang aktif di orbit rendah Bumi (LEO). Musk mengatakan saat ini Starlink menguasai 2/3 satelit aktif di Bumi.

    Ke depan, SpaceX berencana meluncurkan 42.000 satelit untuk merampungkan konstelasi Starlink. Satelit itu diklaim mampu menyediakan internet berkecepatan tinggi dan konektivitas ponsel di berbagai penjuru dunia.

    Dalam laporan Cloudflare Radar Year in Review 2024, pertumbuhan trafik internet dari Starlink dikatakan mencapai 3,3 kali lipat. Grafiknya menunjukkan pertumbuhan signifikan dari awal Januari hingga Desember 2024.

    “Starlink milik SpaceX terus menjadi pemimpin dalam layanan internet berbasis satelit yang membawa konektivitas ke area-area yang belum terjangkau infrastruktur telekomunikasi,” kata laporan tersebut, dikutip Rabu (11/12/2024).

    Ada beberapa wilayah yang mencatat pertumbuhan trafik internet dari Starlink paling banyak. Antara lain Zimbabwe yang baru menyediakan konektivitas Starlink pada 7 September lalu.

    Selain itu, Malawi yang dialiri internet Starlink sejak Juli 2023 sudah mencatat pertumbuhan trafik 38 kali lipat. Di Georgia, Starlink yang tersedia sejak 1 November 2023 sudah menunjukkan pertumbuhan trafik internet hingga 100 kali lipat di 2024.

    Terakhir yang paling signifikan adalah Paraguay yang mengumumkan ketersediaan Starlink sejak 21 Desember 2023. Sepanjang tahun, pertumbuhan trafik internet Starlink di negara tersebut mencapai 900 kali lipat.

    Di Indonesia sendiri, laporan Cloudflare menunjukkan trafik internet dari Starlink belum signifikan. Puncak trafik Starlink justru terlihat jelang ketersediaan resminya di Indonesia, ketika masih dalam tahap uji coba.

    Foto: Cloudflare
    Trafik internet Starlink di Indonesia 2024

    Secara umum, Starlink menyasar wilayah-wilayah yang sulit dijangkau jaringan internet dengan infrastruktur tradisional. Di Indonesia, pemerintah juga menganjurkan Starlink untuk melayani wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), bukan di kota-kota besar seperti Jakarta.

    Selain itu, Starlink juga berfungsi untuk mengalirkan konektivitas dalam kondisi darurat bencana dan perang. Pasalnya, infrastruktur jaringan telekomunikasi biasanya ambruk dalam situasi-situasi tersebut.

    Starlink juga menyediakan konektivitas penerbangan antar-pesawat, konektivitas pelayaran, serta kereta. Untuk akses portabel, konsumen dengan mudah berlangganan ‘Starlink Mini’.

    Terbaru, Starlink juga mengumumkan kemampuan untuk terhubung langsung ke ponsel atau ‘direct-to-cell’.

    Layanan itu akan mulai berfungsi untuk kemampuan teks pada akhir 2024, serta diperluas untuk fungsi lainnya mulai 2025 mendatang. Namun, di Indonesia pemerintah menegaskan izin Starlink tidak mencakup kapabilitas ‘direct-to-cell’.

    (fab/fab)

  • Elon Musk Tukang Bohong, Korbannya Sampai Meninggal

    Elon Musk Tukang Bohong, Korbannya Sampai Meninggal

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tesla dan Elon Musk dituduh berbohong terkait teknologi ‘Autopilot’ pada unit mobilnya. Dampaknya fatal karena merenggut nyawa pengemudi yang mengalami kecelakaan 2023 silam.

    Keluarga korban menuntut Tesla atas insiden tersebut. Mereka mengklaim Tesla telah melakukan penipuan melalui teknologi Autopilot-nya. Teknologi tersebut memungkinkan mobil berjalan dengan sistem pengemudi otomatis sebagian.

    Pengemudi Tesla yang meninggal bernama Genesis Giovanni Mendoza-Martinez. Ia menabrak truk pemadam kebakaran yang sedang terparkir ketika menggunakan sistem Autopilot Tesla Model S di Walnut Creek, California, Amerika Serikat (AS).

    Saudara lelakinya, Caleb, yang merupakan penumpang kala itu, mengalami luka parah.

    Keluarga Mendoza menuntut Tesla pada Oktober lalu di Contra Costa County. Belakangan Tesla memindahkan persidangan dari pengadilan negara bagian ke pengadilan federal di Distrik Utara California.

    The Independent pertama kali melaporkan pemindahan pengadilan tersebut. Gugatan biasanya mengalami tekanan untuk pembuktian lebih tinggi atas klaim penipuan di pengadilan tingkat federal.

    Pengacara Mendoza menuduh Tesla dan Musk telah membesar-besarkan klaim soal kecanggihan sistem Autopilot selama bertahun-tahun. Dengan begitu, banyak orang antusias untuk menjajal sistem Autopilot Tesla dan meningkatkan profit perusahaan.

    Tuduhan itu disertai bukti tweet, blog perusahaan, dan pernyataan Musk dalam laporan kinerja perusahaan dan wawancara ke media.

    Pengacara Tesla mengatakan kelalaian korban merupakan penyebab tabrakan terjadi. Ia juga mengatakan materi promosi Tesla tak menjadi faktor substantif dalam insiden tersebut.

    Tesla tidak menanggapi permintaan komentar untuk kasus ini. Pengacara yang mewakili keluarga Mendoza juga menolak permintaan wawancara ke kliennya.

    Setidaknya ada 15 kasus aktif yang fokus terhadap kecelakaan Tesla yang melibatkan sistem Autopilot atau FSD (Full Self-Driving) milik perusahaan. Tiga di antaranya sudah berpindah ke pengadilan federal.

    FSD merupakan versi premium dari sistem Autopilot Tesla. Jika Autopilot merupakan opsi standar pada mobil Tesla, maka FSD membutuhkan biaya langganan premium dari konsumen.

    Kasus tabrakan Mendoza-Martinez juga menjadi cikal-bakal penyelidikan sistem Autopilot Tesla yang digelar Lembaga Keamanan Lalu Lintas Nasional AS (NHTSA) pada Agustus 2021. Sebagai bagian penyelidikan tersebut, Tesla telah membuat perubahan pada sistemnya, termasuk melakukan pembaruan software otomatis atau over-the-air (OTA).

    NHTSA juga telah membuka penyelidikan kedua yang masih berjalan. Tujuannya untuk mengevaluasi apakah penarikan (recall) unit mobil Tesla untuk mengatasi masalah pada sistem Autopilot-nya efektif atau tidak.

    NHTSA telah memberikan peringatan kepada Tesla terkait postingan di media sosialnya. NHTSA mengatakan materi promosi Tesla bisa membuat orang mengira mobilnya benar-benar bisa dikemudikan tanpa awak.

    Departemen Kendaraan Bermotor California juga telah menutut Tesla atas tuduhan sistem Autopilot dan FSD dengan klaim kesalahan dalam materi periklanan.

    Di saat bersamaan, Musk tetap mengumbar janji ke investor bahwa mobil-mobil Tesla akan sepenuhnya otomatis tanpa perlu pengemudi manusia. Janji ini sudah digaungkan sejak 2014 dan terus diumbar dalam berbagai kesempatan.

    (fab/fab)

  • Warga RI Sudah Candu Parah, Asing Beberkan Buktinya

    Warga RI Sudah Candu Parah, Asing Beberkan Buktinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Internet sudah menjadi kebutuhan sehari-hari bagi manusia modern dalam mengakses informasi. Trafik internet pun terus meningkat dari tahun-ke-tahun.

    Secara global, trafik internet tumbuh 17,2% sepanjang 2024, menurut laporan dari firma jaringan pengiriman konten (CDN) dan keamanan web asal California, Cloudflare.

    Secara khusus di Indonesia, pertumbuhan trafik internet mencapai 32,4% atau di atas rata-rata global. Kendati demikian, Indonesia masih kalah dengan pertumbuhan trafik internet di Guinea, Afrika Barat, yang mencapai 350% atau tertinggi sedunia.

    Secara rata-rata kecepatan internet di Indonesia untuk download menurut Cloudflare berkisar di 35Mbps, sementara latensinya 41ms.

    Adapun akses internet paling banyak dilakukan lewat perangkat mobile seperti HP dan tablet yang mencapai 60,5%. Akses via desktop hanya 39,5%.

    Di perangkat mobile, Android masih mendominasi akses internet masyarakat Indonesia dengan pangsa pasar 91,3%. Sementara itu, iOS hanya meraup 8,7%, dikutip dari laporan resmi Cloudflare Radar Year in Review, Rabu (11/12/2024).

    Secara global, pertumbuhan trafik internet turut disokong layanan berbasis satelit Starlink milik Elon Musk. Layanan tersebut juga sudah mulai tersedia di Indonesia sejak beberapa bulan lalu.

    Menurut Cloudflare, trafik internet global dari Starlink tumbuh 3,3 kali lipat sepanjang 2024. Umumnya, pertumbuhan trafik internet Starlink yang signifikan bisa dilihat di beberapa negara seperti Zimbabwe, Malawi, Paraguay, dan Georgia. Indonesia belum menyumbang trafik internet yang signifikan untuk layanan di bawah SpaceX tersebut.

    (fab/fab)

  • Seperti Indonesia, Italia bakal Uji Starlink untuk Gulirkan Internet Cepat ke Wilayah Terpencil – Page 3

    Seperti Indonesia, Italia bakal Uji Starlink untuk Gulirkan Internet Cepat ke Wilayah Terpencil – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Italia berencana untuk memulai pengujian Starlink pada Januari mendatang. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan internet berkecepatan tinggi di negara Eropa tersebut.

    Dikatakan oleh dua orang sumber yang tak disebutkan namanya, penggunaan Starlink milik Elon Musk dinilai menjadi solusi yang paling layak untuk meningkatkan kualitas internet kecepatan tinggi di Italia.

    Mengutip Reuters, Rabu (11/12/2024), pengujian tersebut merupakan bagian dari proyek percontohan. Hasilnya diharapkan bisa dirasakan paling cepat Maret mendatang dan akan terbuka untuk beberapa perusahaan internet satelit, termasuk Starlink.

    Pengujian ini bertujuan untuk memverifikasi apakah standar yang dipersyaratkan oleh rencana internet Italia bisa dipenuhi oleh kombinasi koneksi satelit dan fiber.

    Sekadar informasi, perusahaan serat optik yang didukung negara, Open Fiber, dan pesaingnya, FiberCop, telah menggelar kaber sepanjang sepertiga dari 3,4 juta bangunan yang ditargetkan terkoneksi fiber di Italia.

    Nilai investasi untuk penggelaran kabel fiber itu sebesar 3,4 Miliar Euro dan direncanakan selesai sekitar Juni 2026.

    Risiko keterlambatan sebagian terkait dengan kesulitan dalam menghubungkan sekitar 450 ribu bangunan yang tersebar di permukiman kecil di wilayah luar (yang sulit dijangkau) yang lebih padat penduduknya.

    Starlink, perusahaan internet berbasis satelit milik Elon Musk, kini memiliki 6.700 satelit aktif yang mengorbit Bumi (Low Earth Orbit). Starlink menyediakan jaringan pita lebar latensi rendah pada empat juta pelanggan di seluruh dunia, dan 55.000 pelanggan di antaranya ada di Italia.

    CEO SpaceX, Elon Musk telah memberikan pembaharuan mengenai peluncuran layanan internet satelit Spacelink miliknya. Ia mengumumkan bahwa konektivitas layanan tersebut akan diluncurkan secara global.

  • Pentagon Berubah Total Gara-gara Elon Musk

    Pentagon Berubah Total Gara-gara Elon Musk

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden AS terpilih Donald Trump mendorong efisiensi pada pemerintahannya. Elon Musk bersama dengan Vivek Ramaswamu ditunjuk sebagai pemimpin untuk badan yang disebut Department of Government Efficiency (DOGE).

    Musk telah mengindikasikan bahwa anggaran dan prioritas Departemen Pertahanan atau Pentagon akan menjadi target rencana efisiensinya. Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa Pentagon akan dirombak habis-habisan.

    Menurut beberapa eksekutif perusahaan di AS, Elon Musk kemungkinan akan membuat lebih banyak proyek gabungan antara kontraktor pertahanan kelas kakap dengan firma lebih kecil di sektor kecerdasan buatan (AI) dan drone.

    Hal ini memicu keresahan bagi kontraktor besar seperti Boeing, Northrop Grumman, Lockheed Martin, dan General Dynamics.

    Firma teknologi militer seperti Palantir yang bergerak di sektor software AI dan Anduril yang memproduksi drone menyambut gembira inisiatif Musk. Mereka berupaya mengambil sedikit ceruk yang telah dikuasai perusahaan-perusahaan besar selama beberapa dekade.

    Dalam Reagan National Defense Forum yang digelar di California dan menghadirkan para eksekutif korporasi, pemimpin militer AS, dan pemangku kebijakan, mereka mengatakan firma-firma kecil akan mengambil peran lebih besar di sektor pertahanan berkat peran baru Musk di pemerintahan Trump.

    Musk dan beberapa firma kecil sudah satu suara mengkritisi program-program pertahanan dengan anggaran jumbo seperti jet tempur F-35 dari Lockheed Martin. Musk juga merekomendasikan produksi massal untuk drone, rudal, dan kapal selam berbasis AI yang lebih murah.

    Hal tersebut bisa diwujudkan melalui kemitraan antara kontraktor-kontraktor pertahanan besar dengan firma teknologi baru. Beberapa eksekutif industri teknologi mengatakan beberapa firma kecil sudah memiliki hubungan yang dekat dengan perusahaan milik Musk seperti SpaceX dan Tesla.

    Namun, jumlah uang yang tersedia untuk perusahaan pertahanan baru mungkin terbatas, yakni kurang dari 20% anggaran Pentagon untuk membeli persenjataan.

    Secara historis, hanya sekitar 1% yang digunakan untuk pembelian program baru seperti yang ditawarkan oleh pendatang baru di pasar ini, menurut Tara Murphy Dougherty, CEO perusahaan perangkat lunak akuisisi pertahanan Govini.

    (fab/fab)

  • Terbongkar Elon Musk Keluar Uang Sebanyak Ini Menangkan Trump

    Terbongkar Elon Musk Keluar Uang Sebanyak Ini Menangkan Trump

    Jakarta, CNBC Indonesia – Miliarder Elon Musk mengeluarkan cukup banyak uang untuk mendanai Donald Trump saat menjadi calon presiden Amerika (AS) dalam pemilu tahun ini. Terungkap bos media sosial X itu memberikan US$242,6 juta (Rp 3,8 triliun).

    Jumlah itu membuatnya menjadi penyumbang terbesar dibandingkan dengan tokoh lain yang ikut mendukung Trump.

    Selain Musk, ada pula nama Marc Andreessen sebagai salah satu penyumbang Trump. Jumlahnya tak sebanyak Musk, ‘hanya’ US$5,5 juta (Rp 87,2 miliar) yang keluar dari kantong pendiri perusahaan modal ventura Andreessen Horowitz itu.

    Adapula Jan Koum yang merupakan pendiri WhatsApp memberikan US$5,1 juta (Rp 80,9 miliar). Presiden terpilih AS itu diketahui mengantongi US$273 juta (Rp 4,3 triliun) dari sumbangan saat pemilihan lalu, dikutip dari The Guardian, Senin (9/12/2024).

    Pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) lalu menimbulkan sebuah fenomena baru. Banyak tokoh teknologi yang ikut menyumbang untuk salah satu calon dengan jumlah yang mencapai triliunan rupiah.

    Kamala Harris, penantang Trump dalam pemilu lalu, mendapatkan total US$120,9 juta (Rp 1,9 triliun)yang juga banyak berasal dari tokoh teknologi. Salah satunya dari pendiri Facebook, Dustin Moskovitz senilai US$51,1 juta (Rp 810 miliar).

    Pendiri Linkedin Reid Hoffman dan Chairman Ripple Chris Larsen juga masuk dalam daftar penyumbang Harris. Masing-masing mengeluarkan US$17 juta (Rp 269,6 miliar) serta US$11,7 juta (Rp 185,5 miliar).

    Namun angka-angka itu belum semuanya. Karena tidak semuanya terungkap ke publik.

    Hanya pengajuan FEC yang bisa menggambarkan sumbangan dari perusahaan teknologi ke calon presiden. Sementara itu The Guardian mencatat akuntansi sumbangan politik AS tidak transparan membuat banyak pihak yang tidak ketahuan saat mememberikan sumbangan politiknya.

    The Guardian juga menjelaskan ada beberapa cara seseorang menyumbangkan uangnya untuk kampanye. Salah satunya memberikannya secara langsung dengan batasan US$3.300 (Rp 52,3 juta) per kandidat.

    Bisa juga melalui komite aksi politik. Ini untuk membantu membayar staf, acara hingga iklan.

    Terakhir adalah dengan memberikan pada Super Pac. Berkat putusan Mahkamah Agung tahun 2010, ini mempermudah pemberian sumbangan dari industri maupun individu untuk kampanye politik tanpa ketahuan publik dan tidak transparan.

    Mereka bisa memberikan sumbangan tanpa batas ke Super Pac. Namun tidak bisa menyumbangkan secara langsung, melainkan dibelanjakan lewat iklan politik bagi kandidat pilihan.

    Inilah sebabnya Musk dan tokoh teknologi lain bisa memberikan banyak uang kepada Trump dan Harris dalam pemilihan lalu.

    (fab/fab)

  • Elon Musk Peringatkan Singapura Bisa Punah, Ini Buktinya

    Elon Musk Peringatkan Singapura Bisa Punah, Ini Buktinya

    Singapura

    Elon Musk memberikan peringatan besar bagi Singapura, bahwa negara tetangga itu terancam punah. Nakhoda Tesla dan SpaceX itu memang perhatian pada turunnya angka kelahiran di berbagai negara.

    Jadi, Total Fertility Rate (TFR) Singapura menurun ke titik terendah sepanjang sejarah yaitu 0,97 tahun lalu, penurunan pertama di bawah 1,0. Krisis fertilitas tidak terbatas di Singapura karena tren serupa terlihat di Korea Selatan, Jepang, Hong Kong, China, dan juga India.

    Singapura mengukur TFR sebagai jumlah rata-rata anak yang diharapkan dimiliki seorang wanita dalam hidupnya. Data resmi mengungkap TFR di sana skornya 0,97 tahun 2023, turun dari 1,04 tahun 2022, jauh di bawah angka penggantian 2,1 yang dibutuhkan untuk stabilitas populasi.

    “Pertumbuhan populasi penduduk yang melambat dan penuaan populasi kita akan menyebabkan kendala tenaga kerja dalam jangka menengah,” sebut Kementerian Tenaga Kerja Singapura yang dikutip detikINET dari First Post.

    “Pada saat yang sama, kami perlu tetap terbuka terhadap pekerja asing dan investasi asing langsung untuk terus menghasilkan peluang kerja yang baik bagi warga Singapura,” tambah mereka.

    PBB memproyeksi 24% populasi Singapura akan jadi warga senior pada tahun 2030, menempatkan negara itu pada jalur menjadi “masyarakat super-tua” mirip dengan Jepang. Tingkat kelahiran Singapura termasuk terendah di dunia, dengan Korea Selatan melaporkan TFR lebih rendah lagi yaitu 0,72 pada tahun 2023.

    Singapura menghadapi tantangan demografis ganda dari tingkat kesuburan yang menurun dan populasi menua. Menanggapi postingan yang membahas ‘krisis bayi’ di Singapura dan kemungkinan peran robotika dalam mengatasinya, Elon Musk menulis di X: “Singapura (dan banyak negara lain) akan punah.”

    Apa penyebabnya? Indranee Rajah, Second Minister for Finance, menyebut pandemi Covid-19 mengganggu rencana pernikahan dan jadi orang tua bagi banyak pasangan. “Yang lain menyebut kekhawatiran biaya finansial membesarkan anak, tekanan jadi orang tua yang baik, atau kesulitan mengelola pekerjaan dan komitmen keluarga,” paparnya.

    Indranee juga menyebut pergeseran prioritas, dengan kaum muda makin memandang pernikahan dan menjadi orang tua sebagai tujuan hidup kurang penting. Ia memperingatkan bahwa implikasi dari penurunan TFR serius, misalnya lebih banyak pasangan sekarang bertanggung jawab untuk merawat orang tua yang menua.

    “Dengan lebih sedikit kelahiran, kita akan menghadapi penyusutan tenaga kerja. Akan makin sulit mempertahankan dinamisme kita, menarik bisnis global, dan menciptakan peluang bagi generasi berikutnya,” katanya. Indranee membandingkannya dengan Korea Selatan dan Italia, di mana tren serupa memicu perlambatan ekonomi, penurunan upah, dan tantangan demografi.

    Data pemerintah menunjukkan bahwa lebih banyak wanita berusia 25-34 tahun memilih untuk tetap melajang. Lebih jauh, tingkat kesuburan perkawinan di antara wanita berusia 20-an telah menurun, berkontribusi terhadap 32% dari keseluruhan penurunan TFR.

    (fyk/rns)