Tag: Dyah Roro Esti Widya Putri

  • Wamendag bertemu PM Selandia Baru, bicarakan peningkatan perdagangan

    Wamendag bertemu PM Selandia Baru, bicarakan peningkatan perdagangan

    Kolaborasi yang lebih erat diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi kedua negara

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia Dyah Roro Esti Widya Putri bertemu Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon dengan agenda pembahasan peningkatan perdagangan kedua negara.

    Dalam pertemuan bilateral yang berlangsung di Wellington, Selandia Baru, Selasa (1/7/2025) tersebut, Wamendag Roro menekankan pentingnya kerja sama jangka panjang antara Indonesia dan Selandia Baru, tidak hanya dalam perdagangan dan investasi, tetapi juga dalam bidang pendidikan, inovasi dan diplomasi budaya.

    “Kunjungan kami ke sini diharapkan mampu meningkatkan hubungan bilateral kedua negara melalui komitmen bersama untuk memajukan kerja sama regional yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Pada kesempatan tersebut, Wamendag Roro juga menerima penghargaan Prime Minister’s Fellowship for ASEAN dari Pemerintah Selandia Baru.

    Penghargaan diberikan secara langsung oleh PM Luxon kepada sejumlah tokoh sebagai bentuk apresiasi terhadap kepemimpinan di wilayah ASEAN.

    Wamendag Roro menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diterimanya.

    “Ini merupakan penghargaan juga terhadap upaya Indonesia dalam memperkuat hubungan kawasan, perdagangan inklusif, dan pembangunan berkelanjutan di Asia Tenggara,” sebut Roro Esti.

    Wamendag melanjutkan pada 2024, total perdagangan kedua negara mencapai 1,9 miliar dolar AS.

    Menurut dia, melalui Indonesia-New Zealand Comprehensive Partnership Plan of Action (PoA) 2025-2029 diharapkan perdagangan kedua negara dapat mencapai 3,6 miliar dolar AS pada 2029.

    Ekspor Indonesia tercatat tumbuh 15 persen menjadi 680 juta dolar AS, sementara impor dari Selandia Baru meningkat 8,97 persen menjadi 1,24 miliar dolar AS, sehingga ada defisit bagi RI sebesar 555 juta dolar AS.

    Selandia Baru tercatat sebagai mitra dagang ke-36 untuk ekspor dan ke-27 sebagai sumber impor bagi Indonesia.

    Dalam pertemuan tersebut, tambah Roro, Indonesia menegaskan kembali komitmennya untuk menyelesaikan proses ratifikasi Protokol Kedua AANZFTA pada kuartal ketiga 2025.

    Protokol ini akan memberikan manfaat konkret terutama bagi program “UMKM Bisa Ekspor” yang menjadi prioritas nasional.

    Lebih lanjut, Wamendag Roro juga menyoroti potensi besar untuk ekspor khususnya di sektor industri kreatif yang menjunjung tinggi sustainability hingga teknologi energi terbarukan.

    Roro Esti juga menyampaikan perkembangan proses aksesi Indonesia ke perjanjian perdagangan CPTPP (Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership).

    Indonesia berharap dapat membentuk Accession Working Group (AWG) bersama negara-negara anggota CPTPP, dengan dukungan penuh dari Selandia Baru sebagai negara penyimpan (depository country).

    Selain itu, Indonesia menegaskan kembali komitmennya untuk menyelesaikan proses aksesi ke Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) pada 2027.

    Pada Juni 2025, Indonesia telah menyerahkan Initial Memorandum dalam pertemuan Menteri OECD di Paris.

    “Kolaborasi yang lebih erat diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi kedua negara serta memperkuat posisi Indonesia di rantai nilai global,” sebut Wamendag Roro.

    Pewarta: Kelik Dewanto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Wamendag Ungkap Cara UMKM Go Global

    Wamendag Ungkap Cara UMKM Go Global

    Jakarta

    Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti menyampaikan harapannya bagaimana produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) go global. Menurutnya, sejumlah cara UMKM dapat berkembang dengan meningkatkan kualitas produk dan penguatan branding.

    Hal ini disampaikan saat menerima penghargaan Kartini Awards 2025 pada kategori Excellent Woman Leader in Local Business Development atau Pemimpin Wanita yang Unggul Dalam Pengembangan Bisnis Lokal.

    “Terima kasih untuk Kartini Award, saya jadi terinspirasi untuk terus maju. Sebagai perempuan saya merasa sekarang kita diberikan kesempatan yang terbuka untuk mengembangkan diri kita terutama di lokal bisnis. Saya ingin produk lokal dan UMKM go global, dengan kepemimpinan perempuan,” ujar Roro dalam acara Penghargaan Kartini Award 2025 di Jakarta, Kamis (26/6/2025).

    Penghargaan tersebut diberikan atas bukti nyata kontribusi yang diberikan Roro sebagai Wakil Menteri Perdagangan yang berhasil mengembangkan bisnis lokal di Indonesia.

    Lewat aksi dan kontribusinya, Roro berhasil mendorong para pelaku UMKM untuk dapat meningkatkan kualitas produk dan penguatan branding sehingga para pelaku dapat bersaing di pasar internasional.

    Ia turut mengupayakan para pelaku UMKM mendapatkan program yang telah disediakan oleh Kementerian Perdagangan, dengan begitu para pelaku UMKM telah secara matang dapat bersaing di kancah global.

    Para perempuan penerima penghargaan berhasil menjadi inspirasi kepada banyak perempuan Indonesia. Mereka menjadi contoh nyata bahwa perempuan Indonesia bisa maju dan menjadi pemimpin bangsa.

    RA Kartini Award 2025 merupakan ajang penghargaan yang digelar untuk memberikan motivasi kepada generasi muda dalam mengejar impian mereka. Tidak hanya memberikan penghargaan kepada wanita yang berprestasi di bidang seni, tetapi juga kepada wanita inspiratif yang sukses di bidang pemerintahan, ekonomi dan bisnis, pendidikan, teknologi, sosial budaya, dan lainnya.

    (ada/ara)

  • Ternyata RI Defisit Dagang ke Australia, Mendag Jagokan Ekspor Halal

    Ternyata RI Defisit Dagang ke Australia, Mendag Jagokan Ekspor Halal

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah terus mendorong pertumbuhan ekspor produk halal Indonesia ke pasar global, khususnya Australia. Salah satu langkah terbarunya adalah menjalin kemitraan dengan lembaga sertifikasi halal Australia, yakni Global Australia Halal Certification (GAHC).

    Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan, total nilai ekspor Indonesia ke Australia saat ini mencapai US$ 4,9 miliar atau sekitar Rp79,39 triliun (asumsi kurs Rp16.200/US$), sementara ekspor produk halal pada tahun 2024 menyumbang sebesar US$ 634,5 juta atau sekitar Rp10,28 triliun.

    “Nilai total perdagangan Indonesia dengan Australia US$ 15,39 miliar. Memang kita defisit ya dengan Australia,” kata Budi dalam acara penandatanganan perjanjian kerja sama antara Ditjen PEN Kemendag dan GAHC di kantor Kemendag, Jakarta, Kamis (26/6/2025).

    Kendati porsinya masih kecil, ekspor produk halal Indonesia menunjukkan tren positif. Dalam lima tahun terakhir, pertumbuhannya rata-rata mencapai 8,06% per tahun. Bahkan pada periode Januari-Maret 2025, ekspor produk halal RI ke Australia tercatat sebesar US$ 156,81 juta atau sekitar Rp2,5 triliun, naik 13,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Potensi Pasar Besar

    Tak hanya ke Australia, pengiriman produk halal Indonesia ke pasar global juga tergolong signifikan. Pada tahun 2024, nilai ekspor untuk kategori makanan dan minuman halal tercatat sebesar US$ 41,9. Disusul oleh sektor fesyen halal sebesar US$ 8,28 miliar, produk farmasi US$ 0,73 miliar, dan kosmetik halal US$ 0,43 miliar.

    Budi juga menyoroti potensi besar pasar Australia dalam hal produk halal. Berdasarkan data, negara tersebut mengimpor produk halal dari berbagai belahan dunia dengan total nilai mencapai US$ 8,13 miliar pada tahun 2024. Sementara secara global, permintaan akan produk halal menyentuh angka US$ 1,3 triliun, angka ini tumbuh sekitar 8,31% dalam lima tahun terakhir.

    “Ini impor produk halal artinya pasarnya besar. Sementara kita ekspor secara keseluruhan kita ke Australia itu US$ 4,9 miliar. Sebenarnya masih kecil, sekian persennya itu berarti baru produk halal. Sementara pasarnya atau impor dia (Australia) ke dunia itu US$ 8,13 miliar, jadi cukup besar. Jadi kalau kita bisa masuk ke Australia untuk pasar di sektor halal saya kira sangat bagus,” ujarnya.

    Guna memperluas akses pasar tersebut, Kemendag menjalin kolaborasi dengan diaspora Indonesia di Australia melalui nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) bersama Global Australia Halal Certification (GAHC). Langkah ini dinilai strategis dalam menjembatani pelaku usaha halal Indonesia, khususnya UMKM, agar bisa bersaing di pasar Australia.

    Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur Global Australia Halal Certification (GAHC) Asroni menjelaskan, populasi Muslim di Australia saat ini mencapai sekitar 3,2% dari total penduduk. Angka ini diperkirakan akan terus meningkat hingga lebih dari 5% pada tahun 2030 mendatang, seiring dengan naiknya permintaan terhadap produk-produk halal seperti makanan, minuman, kosmetik, dan produk wellness.

    “Namun kita juga menyadari bahwa setiap pasar mempunyai regulasi preferensi konsumen dan standar halal yang berbeda-beda. Di sinilah pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan lembaga sertifikasi lokal seperti GAHC (Global Australia Halal Certification) untuk menjembatani kebutuhan tersebut,” ujar Asroni.

    GAHC, katanya, berkomitmen mendukung pelaku UMKM halal asal Indonesia agar bisa naik kelas dan menembus pasar internasional. Dukungan ini mencakup bantuan sertifikasi halal gratis bagi sekitar 1.000 produk UMKM, pelatihan daring, kurasi produk, penyesuaian label dan kemasan sesuai standar Australia.

    “Melalui kerjasama ini, kami GAHC (Global Australia Halal Certification) siap memberikan bantuan kepada UMKM sertifikasi halal Australia, sekitar 1.000 sertifikasi halal yang kami berikan secara gratis. Kemudian menjadikan program bimbingan dan pelatihan secara online jika diperlukan. Juga membantu dalam kurasi produk penyesuaian label dan kemasan yang sesuai dengan standar Australia yang ada,” katanya.

    “Kami percaya, jika didampingi dengan baik, UMKM Indonesia bisa menjadi dutal halal di mata dunia,” pungkas Asroni.

    Foto: Menteri Perdagangan, Budi Santoso bersama Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kemendag dengan Global Australian Halal Certification (GAHC) di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (26 Juni). (Dok; Kemendag)
    Menteri Perdagangan, Budi Santoso bersama Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kemendag dengan Global Australian Halal Certification (GAHC) di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (26 Juni). (Dok; Kemendag)

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Prabowo Kunjungi Sarinah Bareng Titiek Soeharto dan Didit, Cek Sepatu-Kain

    Prabowo Kunjungi Sarinah Bareng Titiek Soeharto dan Didit, Cek Sepatu-Kain

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto sempat berkunjung ke Mall Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (24/6) siang. Prabowo tampak didampingi putranya Didit Hediprasetyo dan Titiek Soeharto.

    Momen Prabowo berkunjung ke Mal Sarinah itu dibagikan di akun Instagram @prabowo, Rabu (25/6/2025) dini hari tadi. Ada beberapa foto yang diunggah Prabowo.

    Dari foto-foto tersebut, Prabowo tampak melihat toko sepatu, kain, hingga buku. Prabowo juga sempat melihat-lihat lukisan yang ada di Mal tersebut.

    Presiden Prabowo Subianto saat mengunjungi Sarinah bersama Titiek Soeharto dan Didit Hediprasetyo (Foto: Instagram pribadi Presiden Prabowo)

    Momen Prabowo berkunjung ke Sarinah ini juga diunggah di akun TikTok Wamen Perdagangan RI @sahabat.dyahroroesti. Wamendag Dyah Roro Esti juga terlihat mendampingi kunjungan Prabowo ke Mal Sarinah.

    Dalam video tersebut, terlihat momen lucu saat Prabowo melihat-lihat kain. Prabowo melontarkan candaan yang mengundang gelak tawa.

    “Bawa uang nggak kita?” tanya Prabowo sambil tertawa.

    Prabowo Kunjungi Sarinah Bareng Titiek Soeharto dan Didit (Foto: Instagram pribadi Presiden Prabowo)

    Di akhir video, Prabowo sempat menyapa warga di Mal Sarinah. Prabowo tampak bersalaman dan mengobrol sesaat dengan warga.

    Warga di lokasi terlihat antusias melihat Prabowo. Mayoritas mereka mengeluarkan telepon selulernya untuk mengabadikan momen itu.

    (eva/yld)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Wamendag Indonesia perlu lebih mempromosikan komoditas hijau

    Wamendag Indonesia perlu lebih mempromosikan komoditas hijau

    Isu ini menjadi perhatian publik, kalau dari konteks perdagangan berarti bagaimana kita bisa mendorong dan mempromosikan ekonomi hingga memajukan ekonomi hijau

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti menyebut Indonesia harus terus menggali dan mempromosikan komoditas hijau karena saat ini pasar global mulai beralih ke perdagangan yang ramah lingkungan atau berkelanjutan.

    Menurutnya, saat ini masyarakat sudah memiliki kesadaran terhadap pertumbuhan ekonomi hijau. Dalam konteks perdagangan ini, Pemerintah harus bisa menggali bagaimana komoditas hijau ini bisa berkembang.

    “Isu ini menjadi perhatian publik, kalau dari konteks perdagangan berarti bagaimana kita bisa mendorong dan mempromosikan ekonomi hingga memajukan ekonomi hijau,” ujar Roro dalam acara Laporan Perdagangan dan Investasi Berkelanjutan Indonesia 2025 di kantor CSIS, Jakarta, Jumat.

    Roro menyampaikan pemerintah telah berkomitmen bahwa Indonesia akan nol emisi karbon atau net zero emissions pada 2060. Hal ini juga sudah disepakati oleh lintas sektor dan bersama-sama didorong percepatannya.

    Dari sisi perdagangan sendiri, terdapat perjanjian-perjanjian dagang yang mengedepankan komoditas ramah lingkungan, mulai dari hulu hingga ke hilirnya.

    “Saya ingin mendorong agar kemudian awareness ini kita gali lagi dan kami di pemerintah juga berkomitmen untuk bekerja sama dalam mencari solusi terbaik,” kata Roro.

    Ia juga menyampaikan, saat ini negara-negara di dunia menghadapi berbagai tantangan ekonomi yang sama. Menurutnya, Indonesia terus berupaya untuk memperbaiki hubungan dagang dengan negara-negara lain, khususnya Amerika Serikat dan Uni Eropa.

    Menurutnya, hubungan bilateral antarnegara semakin dikuatkan dengan kolaborasi dan kerja sama.

    Selain itu, pemerintah khususnya Kementerian Perdagangan terus membaca perubahan kebiasaan konsumsi Indonesia. Sebab, pertumbuhan ekonomi Indonesia sebagian besar didorong oleh sektor konsumsi.

    “Bagaimana ke depannya kita bisa semakin, bagaimana kita bisa memperkuat kebiasaan masyarakat ini yang ternyata juga menjadi bagian dari pendorong atau penggerak lokomotif dari pertumbuhan ekonomi nasional,” imbuhnya.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Nama-nama Wamen yang Rangkap Jabatan sebagai Komisaris BUMN di Era Prabowo

    Nama-nama Wamen yang Rangkap Jabatan sebagai Komisaris BUMN di Era Prabowo

    Bisnis.com, JAKARTA – Di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, fenomena rangkap jabatan wakil menteri kembali menjadi sorotan publik.

    Sebanyak 25 dari total 56 Wakil Menteri (wamen) Kabinet Merah Putih tercatat merangkap posisi sebagai komisaris di berbagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun anak perusahaannya.

    Praktik ini memunculkan diskursus mengenai efektivitas kerja pemerintahan dan potensi konflik kepentingan di tengah tuntutan transparansi dan akuntabilitas publik. 

    Saat ini, dua penunjukan terbaru yang mendapat sorotan adalah Sudaryono yang merupakan Wakil Menteri Pertanian dan diangkat sebagai Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia (Persero).

    Selain itu, Immanuel Ebenezer Gerungan yang merupakan Wakil Menteri Ketenagakerjaan, juga dipercaya sebagai Komisaris PT Pupuk Indonesia (Persero).

    Keduanya menjadi bagian dari jajaran wakil menteri yang memegang jabatan strategis di lingkup korporasi negara atau perusahaan pelat merah.

    Berikut penjabaran lengkap 25 wakil menteri atau wamen Kabinet Prabowo Subianto yang merangkap jabatan komisaris BUMN.

    25 Wamen Kabinet Prabowo Subianto jadi Komisaris BUMN

    Sektor Pertanian, Energi, dan Kelautan

    Wakil Menteri Pertanian Sudaryono  – Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia
    Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung – Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
    Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Didit Herdiawan Ashaf – Komisaris Utama PT Perikanan Indonesia
    Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan Taufanto – Komisaris Utama PT Dahana

     

    Sektor Teknologi dan Telekomunikasi 

    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo – Komisaris Utama PT Telkom Indonesia
    Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Ossy Dermawan – Komisaris PT Telkom Indonesia
    Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim – Komisaris PT Telkom Indonesia
    Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono – Komisaris Utama PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel)
    Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria – Komisaris Telkomsel
    Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Ratu Isyana Bagoes Oka – Komisaris PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel)
    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria – Komisaris Utama PT Indosat Tbk

     

    Sektor Perhubungan dan Infrastruktur

    Wakil Menteri Perhubungan Suntana – Komisaris Utama PT Pelindo
    Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti – Komisaris Utama PT Brantas Abipraya
    Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro – Komisaris Utama PT Jasa Marga
    Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah – Komisaris PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

     

    Sektor Keuangan dan Perbankan

    Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara – Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
    Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Aminuddin Ma’ruf – Komisaris PT PLN (Persero)
    Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo – Komisaris Utama PT BRI

     

    Sektor Kesehatan dan Sosial 

    Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono – Komisaris PT Pertamina Bina Medika
    Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Christina Aryani – Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
    Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan – Komisaris PT Pupuk Indonesia (Persero)

     

    Sektor Budaya dan UMKM

    Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha – Komisaris PT Garuda Maintenance Facility (GMF)
    Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Helvy Yuni Moraza – Komisaris PT BRI

     

    Investasi dan Perdagangan

    Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri – Komisaris Utama PT Sarinah
    Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinator Penanaman Modal Todotua Pasaribu – Wakil Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).

  • Daftar Wakil Menteri yang Jadi Komisaris BUMN

    Daftar Wakil Menteri yang Jadi Komisaris BUMN

    Jakarta – Sejumlah wakil menteri di Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menjabat sebagai komisaris di BUMN dan anak usahanya. Terbaru, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono ditetapkan sebagai Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) dan Wakil Menteri Ketenagekerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan sebagai Komisaris Pupuk Indonesia.

    Diketahui, terdapat 56 wakil menteri di pemerintahan Prabowo. Tercatat, setidaknya ada 25 wakil menteri yang menjadi komisaris BUMN. Berikut daftarnya:

    1. Wakil Menteri Pertanian Sudaryono – Komisaris Utama PT Pupuk Indonesia (Persero)
    2. Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan – Komisaris PT Pupuk Indonesia (Persero)
    3. Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha – Komisaris PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk
    4. Wakil Menteri Komdigi Angga Raka Prabowo – Komisaris Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
    5. Wakil Menteri ATR/BPN Ossy Dermawan – Komisaris PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
    6. Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim – Komisaris PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
    7. Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah – Komisaris PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
    8. Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara – Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
    9. Wakil Menteri BUMN Aminuddin Ma’ruf – Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
    10. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo – Komisaris Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
    11. Wakil Menteri UMKM Helvy Yuni Moraza – Komisaris PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
    12. Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti – Komisaris Utama PT Brantas Abipraya (Persero)
    13. Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung – Komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
    14. Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Didit Herdiawan Ashaf – Komisaris Utama PT Perikanan Indonesia (Persero)
    15. Wakil Menteri Perhubungan Suntana – Komisaris Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
    16. Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono – Komisaris PT Pertamina Bina Medika
    17. Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan Taufanto – Komisaris Utama PT Dahana
    18. Wakil Menteri P2MI/Wakil Kepala BP2MI Christina Aryani – Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
    19. Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono – Komisaris Utama PT Telekomunikasi Seluler
    20. Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Ahmad Riza Patria – Komisaris PT Telekomunikasi Seluler
    21. Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri – Komisaris Utama PT Sarinah
    22. Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinator Penanaman Modal Todotua Pasaribu – Wakil Komisaris Utama PT Pertamina (Persero)
    23. Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Ratu Isyana Bagoes Oka – Komisaris PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk
    24. Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro – Komisaris Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk
    25. Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria – Komisaris Utama PT Indosat Tbk

    (acd/acd)

  • UMKM RI Unjuk Gigi di Jepang, Produk Lokal Tembus Panggung Dunia

    UMKM RI Unjuk Gigi di Jepang, Produk Lokal Tembus Panggung Dunia

    Jakarta

    Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti membawa belasan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ke Exhibition Paviliun Indonesia, pada ajang World Expo Osaka 2025, Jepang. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari misi dagang Indonesia ke Jepang.

    Roro mengatakan produk yang dibawa oleh setidaknya 15 pelaku usaha telah memenuhi nilai-nilai berkelanjutan sesuai dengan tema besar dari World Expo Osaka. Hal ini sampaikan saat memaparkan produk UMKM RI di World Expo Osaka 2025 di Jepang, Kamis (12/6/2025).

    “Sejalan dengan tema besar Expo 2025 Osaka yang berfokus pada masa depan berkelanjutan, sampel produk yang kami hadirkan di sini merupakan bagian dari lini produk berkelanjutan untuk sektor bahan bangunan, sektor makanan dan minuman (mamin), serta sektor fesyen,” kata Roro, dikutip Sabtu (14/6/2025).

    Roro berharap pada kesempatan ini, para pengunjung dari manca negara dapat mengenal lebih dekat produk Indonesia dan menjadikan ajang ini sebagai networking dalam menjalin hubungan yang berkelanjutan di masa mendatang.

    “Kami berharap kesempatan ini akan membantu pengunjung Paviliun Indonesia mengenal lebih dekat produk-produk Indonesia tersebut dan mendorong peluang bagi pelaku usaha Jepang untuk membangun hubungan yang saling menguntungkan dengan pelaku usaha Indonesia ke depannya,”jelasnya.

    Selain mendampingi untuk mempromosikan produk, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan memiliki program untuk meningkatkan ekspor UMKM. Program itu yang juga dilakukan di Jepang yakni penjajakan bisnis dengan mempertemukan UMKM dengan buyer langsung.

    “Kami dari Kementerian Perdagangan sebelumnya turut memberikan memfasilitasi para pelaku usaha untuk mengikuti forum bisnis dan penjajakan bisnis (one-on-one business matching) pada 11 Juni kemarin,” terangnya.

    Diketahui, kegiatan Exhibition Paviliun Indonesia World Expo Osaka 2025 dilakukan selama dua kali. Hari pertama yang dilaksanakan pada 12 Juni 2025 peserta melakukan presentasi produk dari sektor bahan bangunan dan mamin yang berkelanjutan. Sementara pada 13 Juni 2025, presentasi dilakukan oleh peserta dari sektor fesyen.

    (fdl/fdl)

  • Wamendag Roro Ajak Investor Jepang Jajaki Kemitraan dengan Produsen Sarang Burung Walet Indonesia

    Wamendag Roro Ajak Investor Jepang Jajaki Kemitraan dengan Produsen Sarang Burung Walet Indonesia

    JAKARTA – Wakil Menteri Perdagangan RI Dyah Roro Esti Widya Putri mengajak investor dan distributor Jepang untuk menjajaki kemitraan jangka panjang dengan produsen sarang burung walet Indonesia.

    Hal tersebut diungkapkan Roro dalam acara temu wicara bersama Echo Nusantara yang diselenggarakan di Osaka, Jepang.

    “Ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk terlibat langsung dengan pengekspor unggulan kami dan merasakan kekayaan keanekaragaman hayati Indonesia yang luar biasa. Kami percaya bahwa kekayaan alam ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi perjalanan kesehatan Jepang,” katanya dalam keterangan resmi, Jumat, 13 Juni.

    Roro bilang Indonesia merupakan produsen sarang burung walet terbesar di dunia. Dengan lebih dari 90 persen produksi global berasal dari Indonesia, produk burung walet Indonesia menawarkan sumber daya berlimpah dengan kualitas premium yang telah lama diapresiasi di seluruh Asia karena manfaat kesehatannya yang luar biasa.

    Apalagi dalam beberapa tahun terakhir, sambung Roro, terjadi pergeseran signifikan ke arah solusi kesehatan alami di seluruh dunia yang meningkatkan popularitas minuman sarang burung, khususnya di Jepang.

    “Pasar Jepang mengutamakan kemurnian bahan, fungsional, dan memiliki apresiasi budaya terhadap tradisi kesehatan alami. Hal ini menjadikan Jepang sebagai mitra ideal bagi Indonesia dalam mengembangkan minuman kesehatan berbasis sarang burung yang memenuhi standar kualitas, keamanan, dan inovasi tertinggi,” jelas Roro.

    Roro menerangkan, sarang burung walet merupakan sektor unik bernilai tinggi dengan potensi pertumbuhan yang signifikan.

    Sarang burung walet Indonesia dikenal karena kandungan gizinya yang tinggi, keterlacakan, keberlanjutan, serta metode pengolahannya yang autentik dan mencakup pemanenan etis dan produksi higienis tersertifikasi.

    “Pemerintah Indonesia bersama para pemangku kepentingan terus berupaya meningkatkan standar dan sistem keterlacakan guna memastikan kualitas premium yang mematuhi peraturan impor Jepang yang ketat,” ucapnya.

    Karena itu, Roro berharap kedua pihak dalam hal ini investor maupun distributor Jepang dengan produsen Indonesia diharapkan dapat mendorong inisiatif pengembangan produk bersama yang disesuaikan dengan selera dan preferensi kesehatan masyarakat Jepang.

    “Selain itu, para investor dan distributor Jepang diharapkan dapat berkolaborasi dengan produsen Indonesia dalam penelitian, desain kemasan, dan strategi pemasaran yang menarik bagi konsumen Jepang,” tururnya.

  • Wamendag ajak pelaku usaha Jepang kolaborasi hadapi tantangan global

    Wamendag ajak pelaku usaha Jepang kolaborasi hadapi tantangan global

    Di tingkat nasional, Indonesia tengah berupaya meningkatkan transparansi, memastikan kepastian regulasi, diversifikasi pasar

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI Dyah Roro Esti mengajak para pelaku usaha Jepang untuk berkolaborasi dalam menghadapi berbagai tantangan perdagangan global yang ada saat ini.

    Pada pertemuan dengan Japan Indonesia Association (JAPINDA) di Tokyo, Jepang, Senin (9/6), Roro menjelaskan, Indonesia tetap berkomitmen terhadap sistem perdagangan global yang berbasis aturan.

    Dalam menyikapi kondisi perdagangan saat ini, Indonesia akan mengedepankan upaya dialog yang konstruktif dengan berbagai pihak.

    “Di tingkat nasional, Indonesia tengah berupaya meningkatkan transparansi, memastikan kepastian regulasi, diversifikasi pasar, dan ketahanan pasar domestik. Kami mengundang para pelaku bisnis Jepang untuk bekerja sama dalam menghadapi situasi yang penuh tantangan ini,” ujar Roro dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa.

    Roro mengatakan JAPINDA telah terbukti menjadi mitra penting dalam mendorong perdagangan dan investasi Indonesia.

    Ia menyampaikan hal sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto bahwa kebijakan perdagangan Indonesia menekankan pada peningkatan kerja sama internasional, diversifikasi pasar, deregulasi kebijakan perdagangan, dan penguatan cadangan devisa.

    “Kami mengajak JAPINDA untuk terus membina kerja sama sektoral dalam pembangunan ekonomi dengan fokus pada otomotif, energi, pertanian, kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur,” jelasnya.

    Sementara itu, Senior Executive Director of JAPINDA Norio Yamazaki menambahkan, JAPINDA akan terus berkomitmen meningkatkan hubungan persahabatan dan program pertukaran antara Jepang dan Indonesia.

    Asosiasi yang didirikan pada 1958 ini, lanjutnya, memiliki berbagai macam program, seperti seminar, publikasi bulanan seputar Indonesia, kursus bahasa Indonesia, dan kunjungan delegasi antarkedua negara.

    “Berbagai kegiatan tersebut diharapkan akan meningkatkan hubungan Indonesia dan Jepang di
    berbagai bidang, tidak hanya di sektor ekonomi, tetapi juga di berbagai sektor penting lainnya. Dengan begitu, hal tersebut akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat di kedua negara,” kata Norio.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025