Tag: Dony Tri Pamungkas

  • Indonesia U-23 Takluk 0-3 dari Mali U-23

    Indonesia U-23 Takluk 0-3 dari Mali U-23

    JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 menelan kekalahan dari Mali U-23 dengan skor 0-3 dalam laga uji coba di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Sabtu, 15 November 2025, malam WIB.

    Pertahanan rapuh di awal laga dan mandulnya penyelesaian akhir menjadi faktor utama kekalahan skuad Garuda Muda.

    Mali langsung tampil agresif sejak menit pertama dan membuka keunggulan pada menit kelima. Selou Doucoure mencetak gol pembuka lewat sundulan setelah memanfaatkan situasi sepak pojok.

    Indonesia U-23 sempat balik mengancam setelah tertinggal 0-1. Sejumlah upaya dari Dony Tri, Mauro Zijlstra, Rahmat Arjuna, Ivar Jenner, dan Rafael Struick membuat pertahanan Mali keteteran. Namun, usaha tersebut masih gagal berbuah gol penyeimbang.

    Saat Indonesia masih kesulitan mencetak gol, Mali kembali menambah keunggulan pada menit ke-35. Wilson Samake melakukan aksi individu melewati pertahanan Garuda Muda sebelum melakukan penyelesaian akhir apik untuk membawa tim tamu unggul 2-0. Skor itu bertahan hingga jeda.

    Memasuki babak kedua, Indonesia U-23 melakukan perubahan dengan masuknya Wigi Pratama menggantikan Rahmat Arjuna yang cedera.

    Skuad asuhan Indra Sjafri tampil lebih agresif setelah jeda, tapi masih belum mampu menembus pertahanan Mali yang disiplin.

    Pada menit ke-55, Garuda Muda mendapat peluang lewat tendangan bebas setelah Jenner dilanggar. Namun, sepakan Dony Tri masih melambung di atas mistar.

    Di sisi lain, Mali tetap berbahaya melalui serangan balik. Pada menit ke-73, Sekou Kone melepaskan tembakan keras yang masih bisa ditepis Cahya Supriadi.

    Meski penguasaan bola Indonesia U-23 meningkat karena tekanan Mali menurun, masalah efektivitas masih menjadi kendala. Garuda Muda bisa menembus kotak penalti, tetapi gagal mengonversi peluang menjadi gol.

    Menapaki pengujung laga, konsentrasi pemain Indonesia U-23 menurun. Buntutnya, kesalahan lini belakang Garuda Muda dimanfaatkan Moulaye Haidara untuk mencetak gol ketiga Mali dan menutup laga dengan kemenangan 3-0.

    Susunan Pemain

    Indonesia U-23: Cahya Supriadi; Frengky Missa, Kakang Rudianto, Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas; Ananda Raehan, Ivar Jenner, Raka Cahyana; Mauro Zijlstra, Rafael Struick, Rahmat Arjuna

    Mali U-23: Bourama Kone; Isiaka Soukouna, Eden Gassama, Sekou Doucoure, Dan Sinate; Hamidou Makalou, Boubakar Dembaga, Moulaye Haidara, Aboubacar Sidibe; Pep Niama Sissoko, Wilson Samake

  • Persija Putus Catatan Tanpa Kemenangan, Tekuk Persebaya 3-1

    Persija Putus Catatan Tanpa Kemenangan, Tekuk Persebaya 3-1

    JAKARTA – Persija Jakarta datang ke markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo pada pekan kesembilan Super League 2025/2026, Sabtu, 18 Oktober 2025, malam WIB, dengan misi kembali ke jalur kemenangan.

    Misi itu terwujud setelah Macan Kemayoran berhasil menang dengan meyakinkan 3-1 untuk kembali meraup tiga poin.

    Sebelum berjumpa Persebaya, Persija meraih hasil negatif hingga jeda kompetisi (dua kekalahan dan satu seri).

    Dengan ambisi besar setelah rehat kompetisi, Persija pun langsung tampil menekan sejak awal laga.

    Kendati demikian, pada 20 menit awal, Macan Kemayoran masih kesulitan menciptakan peluang karena Bajul Ijo juga bisa mengimbangi dengan memberikan tekanan buat tim tamu lewat serangan balik dan umpan-umpan direct.

    Hanya saja, situasi itu tak bertahan lama setelah Dony Tri Pamungkas mencetak gol pembuka pada menit ke-21.

    Namun, tensi laga menjadi panas setelah skor berubah. Tiga kartu kuning keluar dari saku wasit untuk pemain Persija yang berusaha meredam pemain Persebaya yang ingin mencari gol penyeimbang.

    Kendati demikian, Persija akhirnya bisa nyaman setelah mencetak gol kedua pada injury time babak pertama.

    Jordi Amat berhasil masuk papan skor usai memanfaatkan kemelut di depan gawang Ernando Ari Sutaryadi. Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan 2-0 untuk Persija.

    Bergeser ke paruh kedua, Persija melakukan pergantian sepanjang 25 pertama untuk menyegarkan pertahanan sekaligus mengamankan keunggulan dua gol.

    Meski mulai fokus ke pertahanan, justru Persija mendapat hadiah penalti pada menit ke-71 akibat pelanggaran Arief Catur Pamungkas.

    Allano yang tampil sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya untuk membawa Macan Kemayoran unggul 3-0.

    Tertinggal tiga gol tak membuat Persebaya patah arang. Mereka terus menggempur pertahanan tim tamu pada sisa waktu yang ada.

    Asa terbuka kala Leo Lelis memperkecil ketertinggalan pada menit ke-78 setelah sepakan terarahnya tak mampu dijangkau Carlos Eduardo dalam situasi kemelut usai sepak pojok.

    Keran gol yang terbuka itu membuat Bajul Ijo kian gencar mencari gol tambahan. Sejumlah serangan menghasilkan beberapa peluang, tapi belum juga berbuah hasil.

    Malahan, pada menit ke-82, Persija nyaris menambah gol andai upaya Eksel Runtukahu dan Hanif Sjahbani tak membentur tiang gawang.

    Belum ada gol tercipta hingga waktu normal tuntas. Wasit pun memberikan waktu injury time sembilan menit.

    Sempat ada pengecekan VAR pada menit ke-90+2 ketika Eksel berduel dengan Lelis di kotak penalti. Namun, wasit memutuskan bukan penalti.

    Hingga laga tuntas, tak ada laga gol tercipta. Persija menang 3-1 atas Persebaya.

    Tambahan tiga poin itu membawa Macan Kemayoran naik ke peringka ketiga dengan koleksi 14 poin dari delapan laga. Sementara Bajul Ijo tertahan di tangga ketujuh dengan 10 poin.

  • Kalah dari Korea Selatan 0-1, Timnas Indonesia U-23 Gagal ke Piala Asia U-23 2026

    Kalah dari Korea Selatan 0-1, Timnas Indonesia U-23 Gagal ke Piala Asia U-23 2026

    JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 melakoni laga terakhir Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 menghadapi Korea Selatan U-23 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Selasa, 9 September 2025, malam WIB.

    Garuda Muda langsung mendapat tekanan pada awal laga. Agresivitas sisi sayap Korea Selatan sangat merepotkan pemain bertahan Indonesia U-23.

    Benar saja, serangan dari sektor kanan membuahkan gol cepat. Korea Selatan unggul 1-0 pada menit keenam melalui sepakan keras Hwang Do-yung dari sudut sempit.

    Keunggulan itu membuat Korea Selatan tak mengendurkan tekanan. Meski begitu, Indonesia U-23 masih tampil tenang untuk merebut penguasaan bola dan membangun serangan.

    Hanya saja, tembok kokoh pertahanan Korea Selatan sulit ditembus. Alhasil, Indonesia U-23 mencoba melakukan tembakan dari luar kotak penalti untuk mencari gol penyeimbang.

    Pada menit ke-20, Dion Markx melepaskan tembakan spekulasi jarak jauh, tapi belum menemui sasaran.

    Lima menit berselang, Hokky Caraka mendapat peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Dia berhasil masuk kotak penalti, tapi terlambat melepaskan tembakan sehingga sepakannya hanya menyamping.

    Hokky kembali mendapat kans pada menit ke-29, tapi sundulannya belum membahayakan gawang lawan.

    Melewati setengah jam laga, Indonesia U23 mulai memanfaatkan serangan balik. Namun, lagi-lagi Korea Selatan tampil solid untuk meredam tekanan. Skor 1-0 pun bertahan hingga jeda.

    Memasuki paruh kedua, Gerald Vanenburg melakukan sejumlah perubahan dengan memainkan Jens Raven, Kakang Rudianto, dan Robi Darwis.

    Pergantian itu membawa perubahan signifikan dalam permainan Indonesia U-23. Garuda Muda mulai bisa lebih dominan dalam penguasaan bola setelah peluang Korea Selatan pada menit ke-51 yang bisa diselamatkan Cahya Supriadi.

    Cahya Supriadi juga terhitung melakukan sekitar delapan penyelamatan gemilang untuk menjaga gawang Indonesia U-23 tak kebobolan lagi.

    Sayangnya, saat gawang Indonesia U-23 aman, serangan demi serangan yang dibangun pasukan Gerald Vanenburg sulit menembus pertahanan Korea Selatan.

    Hingga laga tuntas, gol yang dinanti Garuda Muda tak kunjung tiba. Indonesia U-23 kalah 0-1 dari Korea Selatan.

    Hasil itu membuat Indonesia U-23 gagal lolos ke Piala Asia U-23 2026. Mereka mengakhiri kualifikasi Grup J di peringkat kedua dengan raihan empat poin.

    Sementara di klasemen runner-up terbaik, Garuda Muda ada di posisi ketujuh alias di luar empat besar yang mendapatkan tiket ke putaran final Piala Asia U-23 2026.

    Susunan Pemain Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23

    Indonesia U-23: Cahya Supriadi; Dony Tri Pamungkas, Dion Markx, Kadek Arel, Mikael Tata; Zanadin Fariz, Arkhan Fikri, Muhammad Rayhan Hannan, Rahmat Arjuna, Hokky Caraka, Rafael Struick

    Pelatih: Gerald Vanenburg

    Korea Selatan U-23: Moon Hyun Ho (GK); Kang Minjun, Choi Woojin, Choi Seok Hyun, Lee Hyunyong; Hwang Do Yun, Lee Seungwon, Joung Jihun, Kim Jisoo; Park Seungho, Jeong Jaesang

    Pelatih: Lee Min Sung

  • Skuad Baru Timnas Indonesia U-23: 7 Pemain Dicoret, 4 Wajah Baru Dipanggil

    Skuad Baru Timnas Indonesia U-23: 7 Pemain Dicoret, 4 Wajah Baru Dipanggil

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Sebanyak tujuh pemain Timnas Indonesia U-23 yang sebelumnya memperkuat skuad Merah Putih di Piala AFF U-23 2025 tidak masuk dalam daftar pemain untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

    PSSI secara resmi merilis 23 nama yang akan berlaga dalam ajang seleksi putaran final Piala Asia U-23 2026. Turnamen tersebut dijadwalkan berlangsung pada 3–9 September 2025 di Sidoarjo, Jawa Timur.

    Sejumlah pemain yang mengantar Indonesia menjadi runner-up Piala AFF U-23 2025 kembali masuk daftar skuad, di antaranya Muhammad Ferarri, Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas, Kakang Rudianto, Robi Darwis, Arkhan Fikri, Hokky Caraka, hingga Jens Raven.

    Namun, tidak semua pemain yang dipanggil pelatih Gerald Vanenburg pada Juli lalu kembali mengenakan kostum Garuda. Tercatat, tujuh pemain yang sempat tampil di Piala AFF U-23 2025 kini tidak masuk daftar untuk Kualifikasi Piala Asia U-23.

    Mereka adalah Achmad Maulana dan Brandon Scheunemann di lini belakang, Dominikus Dion, Victor Dethan, serta Firman Juliansyah di sektor gelandang, serta dua penyerang Yardan Yafi dan Althaf Indie.

    Sebagai gantinya, beberapa wajah baru masuk dalam daftar panggil Vanenburg, antara lain Ricky Pratama, Salim Tuharea, Zanadin Fariz, dan Dion Markx.

    Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan menjadi ujian penting bagi tim asuhan Vanenburg untuk melanjutkan tren positif setelah sukses melaju ke final Piala AFF U-23 2025. (zak/fajar)

  • Link Nonton Final Piala AFF U-23 Timnas Indonesia Vs Vietnam

    Link Nonton Final Piala AFF U-23 Timnas Indonesia Vs Vietnam

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam di babak final Asean U-23 Championship 2025 akan berlangsung nanti malam pukul 20.00 WIB. Warga RI bisa menonton langsung aksi Garuda Muda lewat siaran televisi dan link streaming video.

    Partai pamungkas Asean U-23 Championship 2025 adalah kesempatan emas bagi skuad muda timnas Indonesia untuk membalas kekalahan dua tahun lalu. Garuda Muda berpeluang merebut gelar juara untuk kedua kalinya dalam pertandingan yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno tersebut.

    Baik timnas Indonesia U-23 maupun timnas Vietnam U-23 menunjukkan performa mengesankan sepanjang turnamen dan siap memberikan penampilan terbaik di partai puncak. Suporter Merah Putih dipastikan akan memenuhi Senayan untuk memberikan energi tambahan untuk para pemain muda RI.

    Timnas Indonesia U-23 melangkah ke final setelah mengalahkan Thailand U-23 dalam laga semifinal yang berlangsung dramatis. Laga berlangsung ketat selama 120 menit dan berakhir imbang dengan skor 1-1. Garuda Muda akhirnya keluar sebagai pemenang lewat adu penalti yang menegangkan dan berakhir dengan skor 7-6.

    Di sisi lain, Vietnam U-23 memastikan tiket ke final setelah menang tipis atas Filipina U-23 dengan skor 2-1 dalam laga semifinal yang berlangsung selama 90 menit.

    Link streaming Asean U-23 Championship 2025

    Pertandingan timnas Indonesia U-23 vs Vietnam U-23 di Senayan bisa disaksikan lewat siaran langsung televisi di Indosiar dan SCTV. Bagi pendukung timnas yang ingin menyaksikan final Asean U-23 Championship 2025 lewat link streaming nonton siaran langsung ini.

    Indonesia dan Vietnam sudah bertemu sebanyak 13 kali di semua level kelompok usia U-23. Dari catatan tersebut, Indonesia menang lima kali, kalah tujuh kali, dan satu kali bermain imbang. Pertemuan terakhir antara kedua tim terjadi di ajang SEA Games 2023, saat itu Indonesia berhasil menang tipis dengan skor 3-2.

    Melihat catatan head to head dan performa terkini, laga final ini diprediksi berlangsung sengit. Kedua tim memiliki kekuatan yang seimbang, baik dari sisi pertahanan maupun serangan. Lini tengah juga dipenuhi pemain dengan visi dan teknik tinggi yang siap mendominasi jalannya laga.

    Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Frank van Kempen, menyatakan bahwa meskipun belum menyaksikan seluruh pertandingan Vietnam, ia sangat menghargai kekuatan dan organisasi permainan lawan.

    “Vietnam tim yang sangat bagus. Saya belum menonton semua pertandingan mereka, hanya sebagian. Tapi saya lihat level permainan mereka sangat tinggi. Kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin,” ujar Frank dilansir dari CNN Indonesia.

    Prediksi Line Up Timnas Indonesia U-23 Vs Vietnam U-23

    Indonesia mempunyai catatan bagus hingga lolos ke babak Piala AFF U-23 2025. Skuad Garuda Muda mencatatkan tiga kemenangan, sekali imbang dan cuma sekali kebobolan.

    Sementara Vietnam pada tiga laganya di Piala AFF U-23 2025 meraih tiga kemenangan. Young Golden Stars Warrior kebobolan dua kali.

    Indonesia U-23 pun lebih dijagokan menang atas Vietnam U-23. Di Oddsportal, kemenangan Indonesia dengan skor 1-0 paling favorit dengan koefisiensi 6.45

    Indonesia: (4-3-3)

    Muh Ardiansyah, Achmad Maulana, Kadek Arel, Kakang Rudianto, Dony Tri Pamungkas; Robi Darwis, Arkhan Fikri, Toni Firmansyah; Rayhan Hannan, Jens Raven, Rahmat Arjuna

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF 2025

    Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF 2025

    JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 akan memulai perjuangan di Piala AFF U-23 2025 pada pertengahan Juli 2025. Untuk agenda ini, Gerald Vanenburg telah merilis 30 nama pemain yang akan melengkapi tim. 

    Resmi dirilis pada Senin, 16 Juni 2025, nantinya 30 nama pemain terpilih akan lebih dulu menjalani pemusatan latihan (TC). Pada kesempatan kali ini, sejumlah nama kejutan masuk daftar panggil, sebut saja Jens Raven yang sejatinya tampil untuk Timnas Indonesia U-19. 

    Bukan hanya itu, Vanenburg juga menyertakan deretan nama yang punya pengalaman membela Timnas Indonesia senior, sebut saja Hokky Craaka, Kadek Arel, Rayhan Hanan, dan beberapa nama lainnya. 

    Sebelum berlaga di Piala AFF U-23 2025, pemain yang terpilih masuk skuad akan lebih dulu digembleng dalam TC. Agenda persiapan ini akan mulai dilaksanakan pada 20 Juni 2025 di Jakarta. 

    Piala AFF U-23 2025 akan berlangsung pada 15-29 Juli 2025 di Jakarta dan Bekasi. Dua stadion yang akan menjadi venue pertandingan adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dan Stadion Patriot Chandrabhaga. 

    Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 2025

    Kiper

    Cahya Supriadi (PSIM Yogyakarta)

    Dafa Fasya (Borneo FC)

    Erlangga Setyo (PSPS Pekanbaru)

    Muhammad Ardiansyah (PSM Makassar)

    Husna Al Malik (Persik Kediri)

    Putra Sheva Sanggasi (Persib Bandung)

    Belakang

    Kadek Arel Priyatna (Bali United)

    Muhammad Ferrari

    Rahmat Syawal (PSIS Semarang)

    Alfhafrezzi Buffon (Borneo FC)

    Brandon Scheunemann (Arema FC)

    Ahmad Maulana (Arema FC)

    Kakang Rudianto (Persib Bandung)

    Frengky Missa (Bhayangkara Presisi FC)

    Mikael Alfredo Tata (Persebaya Surabaya)

    Tengah

    Rivaldo Enero Pakpahan (Borneo FC)

    Roby Darwis (Persib Bandung)

    Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya)

    Muhammad Rayhan Hannan (Persija Jakarta)

    Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta)

    Yardan Yafi (Persita Tangerang)

    Arkhan Fikri (Arema FC)

    Depan 

    Victor Dethan (PSM Makassar)

    Althaf Indie Alrizky (Persis Solo)

    Hokky Caraka (PSS Sleman)

    Jens Raven (FC Dordrecht)

    Dominikus Dion (PSS Sleman)

    Firman Juliansyah (Semen Padang)

    Rahmat Arjuna Reski (Bali United)

    Ahmad Wadil (Malut United)

  • BERLANGSUNG! LINK Live Streaming Persija Vs Persebaya, Kapten Macan Kemayoran Hadapi Sang Mantan

    BERLANGSUNG! LINK Live Streaming Persija Vs Persebaya, Kapten Macan Kemayoran Hadapi Sang Mantan

    TRIBUNJAKARTA.COM –Simak link live streaming Persija Jakarta Vs Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025).

    Laga panas duel dua klub sarat sejarah Macan Kemayoran Vs Bajul Ijo dimulai pukul 19.00 WIB.

    Duel ini bakal menyajikan adu kuat pasukan Carlos Pena Vs Paul Munster.

    Laga Persija vs Persebaya bakal disiarkan secara langsung melalui stasiun televisi Indosiar dan vidio.com.

    Link live streaming akan ada di bagian artikel ini.

    Susunan Pemain Persija Vs Pesebaya

    Juru Taktik Persija Jakarta, Carlos Pena secara mengejutkan memasang skema mirip dengan apa yang pernah dilakukan oleh Thomas Doll saat menukangi Macan Kemayoran.

    Carlos Pena akhirnya memasang Ryo Matsumura dan Witan Sulaeman secara bersamaan di lini depan Persija Jakarta.

    Skema yang pernah membuat Persija Jakarta panen gol di musim lalu hingga kerap difavoritkan Jakmania hingga saat ini.

    Secara keseluruhan, Carlos Pena memasang beberapa nama pengganti di beberapa sektor. Di lini belakang, Pablo Andrade menggantikan posisi Firza Andika.

    Sang kapten Rizky Ridho pun diturunkan melawan mantan klub.

    Sedangkan di pos tengah, Maciej Gajos digantikan oleh Syahrian Abimanyu.

    Sementara di lini tengah, Ondrej Kudela dipasang sebagai gelandang bertahan.

    Di lini depan, Marko Simic yang tak kunjung unjuk performa digantikan oleh Witan Sulaeman.

    Di sisi lain, di skuad Persebaya Surabaya, Paul Munster memasang skema serupa seperti biasanya.

    Paling mencolok tentu saja masuknya kembali nama Gilson Costa ke dalam susunan pemain utama Persebaya Surabaya.

    Gilson Costa diduetkan dengan partner lamanya yakni Mohammed Rashid.

    Perubahan itu dilakukan untuk siasati absennya Dejan Tumbas.

    Meski begitu, tak kunjung membaiknya performa Gilson Costa bakal jadi perjudian bagi Paul Munster menurunkannya di laga penting kontra Persija Jakarta.

    Persija Jakarta

    Pelatih: Carlos Peña

    Carlos Eduardo; Dony Tri Pamungkas, Hansamu Yama, Rio Fahmi, Ondrej Kudela, Pablo Andrade, Rizky Ridho (C), Hanif Sjahbandi, Ryo Matsumura, Syahrian Abimanyu, dan Witan Sulaeman

    Persebaya Surabaya

    Pelatih: Paul Munster 

    Ernando Ari, Ardi Idrus, Dime Dimov, Slavko Damjanovic, Gilson Costa, Mohammed Rashid, Toni Firmansyah, Bruno Moreira (C), Flavio Silva, Malik Risaldi dan Rizky Dwi.

    Link live streaming Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya:

    LINK >>>>

    (TribunJakarta.com/TribunWow.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Reaksi Erick Thohir usai Indonesia Dipastikan Tersingkir di Piala Asia U20 2025: Pelajaran Berharga

    Reaksi Erick Thohir usai Indonesia Dipastikan Tersingkir di Piala Asia U20 2025: Pelajaran Berharga

    TRIBUNJATIM.COM – Indonesia kalah 1-3 dari Uzbekistan di babak penyishan grup Piala Asia U20 2025.

    Ini berarti Timnas U20 Indonesia harus tersingkir.

    Adapun laga Indonesia vs Uzbekistan itu berlangsung di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium, Minggu (16/2/2025).

    Gol tunggal yang dicetak oleh Jens Raven di menit ke-23 belum mampu membawa Indonesia lolos ke babak perempat final Piala Asia U20 2025.

    Bersamaan dengan kekalahan ini, perjuangan timnas U20 Indonesia di Piala Asia 2025 harus terhenti, meskipun masih menyisakan satu pertandingan terakhir melawan Yaman pada Rabu (19/2/2025).

    Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tak banyak bicara soal kegagalan Skuad Garuda Muda di fase grup Piala Asia U20 2025.

    Meski demikian, ia berharap agar tim asuhan Indra Sjafri tersebut bisa mengambil banyak pelajaran dari laga tersebut.

    “Sebuah pelajaran berharga untuk timnas U20 dari juara bertahan Piala Asia U20, Uzbekistan,” kata Erick Thohir di unggahan akun Instagram pribadinya, Minggu (16/2/2025).

    “Sempat bangkit saat Jens Raven mencetak gol penyeimbang, namun timnas U20 harus mengakui keunggulan Uzbekistan pada akhir laga dengan skor 3-1,” lanjutnya.

    Erick juga mengatakan generasi yang tampil di Piala Asia U20 2025 bakal menjadi tulang punggung timnas Indonesia senior berikutnya.

    “Progam Timnas U-20 ini akan terus dijaga dan dilanjutkan untuk menjaga regenerasi Timnas Senior,” ungkapnya.

    Saat ini, Indonesia menempati posisi ketiga di klasemen sementara Grup C dengan perolehan 0 poin, di bawah Iran dan Uzbekistan yang memiliki enam poin.

    Aksi Marselinus Ama Ola dalam laga Grup C Piala Asia U20 2025 antara timnas U20 Indonesia vs Uzbekistan di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium, Minggu (16/2/2025). (Dok. PSSI)

    Hal ini membuat Indonesia sudah tidak mungkin menggeser Iran dan Uzbekistan dari dua posisi teratas grup.

    Dengan demikian, Iran dan Uzbekistan sudah dipastikan melaju ke perempat final sebagai wakil Grup C.

    Adapun, Indonesia dan Yaman yang saat ini tidak memiliki poin sudah dipastikan gugur di fase grup Piala Asia U20 2025.

    Sementara itu, pemain belakang Timnas U20 Indonesia, Doni Tri Pamungkas, menyampaikan permintaan maaf karena timnya tidak berhasil mencapai babak delapan besar Piala Asia U20 2025.

    Hal tersebut dipastikan pada laga Timnas U20 Indonesia vs Uzbekistan di mana Dony Tri Pamungkas dkk mengalami kekalahan 1-3 di laga kedua Grup C Piala Asia U20 2025 di Stadion Shenzen Youth Football Training Base Centre, Shenzhen, China, pada Minggu (16/2/2025).

    “Saya mewakili tim melakukan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung kami. Sekali lagi mohon maaf karena perjuangan kami berakhir dan gagal melaju ke babak delapan besar,” ujar Doni Tri Pamungkas dalam pernyataan resmi PSSI.

    Kekalahan ini menambah catatan buruk tim asuhan Indra Sjafri, yang sudah menelan kekalahan kedua berturut-turut setelah kalah telak 0-3 dari Iran pada partai pertama.

    Doni Tri dan rekan-rekannya tak dapat meraih tiket ke fase selanjutnya, terjebak di posisi ketiga Grup C tanpa mengantongi poin.

    Sementara itu, Iran dan Uzbekistan masing-masing mengumpulkan enam poin dan menduduki peringkat pertama dan kedua grup.

    Menjelang laga penutup melawan Yaman, pemain dari klub Persija Jakarta ini bertekad untuk tampil optimal demi meraih kemenangan penuh.

    “Untuk pertandingan terakhir melawan Yaman, kami akan berjuang maksimal dan berharap meraih kemenangan,” kata Doni Tri.

    Kekalahan ini menjadi penghalang bagi PSSI untuk mewujudkan impian membawa Garuda Muda menjadi semifinalis Piala Asia U20 2025, dengan harapan berpartisipasi dalam Piala Dunia U20 2025 yang akan diselenggarakan di Chile.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Hasil Babak Pertama Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U20, Jens Raven Samakan Kedudukan

    Hasil Babak Pertama Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U20, Jens Raven Samakan Kedudukan

    TRIBUNJATENG.COM – Hasil babak pertama Timnas Indonesia vs Uzbekistan di ajang Piala Asia U20 2025 masih berjalan imbang.

    Indonesia sempat tetinggal lebih dahulu dari Uzbekistan.

    Namun tak lama, Timnas merespons cepat dengan gol balasan Jens Raven.

    Skor sementara masih 1-1, peluang timnas untuk lolo dari Grup C Piala Asia U20 2025 masih terbuka.

    Striker Timnas Indonesia U-19, Jens Raven, mengaku sangat emosional setelah mencetak gol kemenangan yang mengantarkan tim Merah Putih menjuarai Piala AFF U-19 2024. (Surya/Habibur Rohman)

    Pertandingan timnas U20 Indonesia versus Uzbekistan berlangsung di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium, Minggu (16/2/2025).

    Tim asuhan Indra Sjafri sempat tertinggal dahulu pasca dibobol Mukhammadali Urinboev (21). Kendati demikian, Indonesia membalas melalui gol Jens Raven (23′).

    Indonesia dan Uzbekistan kesulitan untuk membongkar pertahanan satu sama lain selama 10 menit pertama.

    Garuda Nusantara berupaya membangun serangan dari sisi kanan.

    Satu percobaan dilakukan oleh Toni Firmansyah dengan melakukan tendangan dari luar kotak penalti pada menit ke-12.

    Namun, bola sepakannya bisa ditangkap kiper Uzbekistan Muhammad Sobirov.

    Mukhammadali Urinboev berhasil membuat kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan Uzbekistan pada menit ke-21.

    Urinboev mengoyak gawang Indonesia melalui sundulannya usai menerima umpan lambung dari Saidkhon Khamidov.

    Dua menit berselang Indonesia mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

    Dimulai dari aksi individu Marselinus Ama Ola dari sisi kanan ke tengah, ia memberikan operan ke area kotak penalti dan dieksekusi Jens Raven untuk menjadi gol.  

    Setelah kebobolan, jarak pertahanan antarlini Indonesia lebih rapat.

    Hal ini mampu menyulitkan dan meredam serangan-serangan dari pemain Uzbekistan.  

    Susunan Pemain Timnas U20 Indonesia vs Ubekistan

    Indonesia: 23-Ikram Algiffari; 21-Iqbal Gwijangge, 13-Fafa Sheva, 4-Kadek Arel; 5-Alharezi Buffon, 18-Toni Firmansyah, 5-Evandra Florasta, 16-Dony Tri Pamungkas; 15-Marselinus Ama Ola, 9-Jens Raven, 19-Muhammad Ragil.

    Pelatih: Indra Sjafri.

    Uzbekistan: 12-Muhammadyusuf Sobirov; 5-Azizbek Tulkunbekov, 2-Saidkhon Khamidov, 20-Dilshod Abdullaev, 13-Bekhruz Djumatov; 22-Asilbek Jumaev, 10-Mukhammadali Urinboev, 6-Ravshan Khayrullaev, 9-Saidumarkhon Saidnurullayev, 7-Daler Tukhsanov; 23-Abdugafur Haydarov. Pelatih: Farhod Nishonov.

  • Timnas Indonesia U-20 vs Uzbekistan

    Timnas Indonesia U-20 vs Uzbekistan

    JAKARTA – Timnas Indonesia U-20 akan kembali melanjutkan perjuangan di Piala Asia U-20 2025 pada Minggu, 16 Februari. Menghadapi Uzbekistan sebagai lawan kedua, berikut jadwal pertandingannya.

    Timnas Indonesia U-20 akan menghadapi Uzbekistan dalam pertandingan kedua Grup C Piala Asia U-20 2025. Pertandingan itu akan digelar di Stadion Shenzhen,China.

    Laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan dalam Piala Asia U-20 2025 dijadwalkan akan berlangsung pada pukul 18:30 WIB. Pertandingan Indonesia vs Uzbekistan bisa ditonton secara langsung di RCTI dan streaming di Vision+.

    Laga melawan Uzbekistan menjadi sangat krusial bagi Timnas Indonesia karena akan menentukan peluang lolos ke babak perempat final Piala Asia U-20 2025.

    Hal itu terjadi karena pada pertandingan pertama Indonesia kalah telak 0-3 dari Iran. Akibatnya Indonesia kini berada di posisi dasar klasemen Grup C dengan poin nol dari satu pertandingan.

    Andai mampu menang atas Uzbekistan, maka peluang Indonesia untuk lolos ke perempat final akan tetap terbuka. Sebaliknya, jika kalah, maka peluang Indonesia lolos ke babak selanjutnya semakin kecil.

    Jelang laga lawan Uzbekistan, kapten Timnas U-20 Dony Tri Pamungkas berharap timnya tidak larut dalam kesedihan dan segera bangkit demi hasil terbaik.

    “Kita harus segera lupakan kekalahan ini dan bangkit untuk laga selanjutnya melawan Uzbekistan,” kata Dony Tri dikutip dari situs PSSI.

    Jadwal Siaran Langsung Indonesia vs Uzbekistan U-20 di Piala Asia U-20 2025:

    Stadion Shenzhen, China

    Minggu, 16 Februari 2025

    Pukul 18:30 WIB

    Live di RCTI.