Tag: Donald Trump

  • Video: Bos Antam Blak-blakan Efek Kebijakan Trump ke Bisnis Emas

    Video: Bos Antam Blak-blakan Efek Kebijakan Trump ke Bisnis Emas

    Jakarta, CNBC Indonesia – Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Nico Kanter mengungkapkan dampak kebijakan Trump soal tarif. Dengan berbagai ketidakpastian global seperti kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump hinggainflasi, emas menjadi instrumen save haven.

    Selengkapnya saksikan dialog Syarifah Rahma bersama Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Nico Kanter di Program Special CNBC Indonesia Mining Forum 2025, Selasa (18/03/2025).

  • Rusia Kutuk Israel Kembali Serang Gaza, Buat 413 Orang Tewas

    Rusia Kutuk Israel Kembali Serang Gaza, Buat 413 Orang Tewas

    Jakarta CNBC Indonesia – Rusia mengutuk pemboman Israel yang kembali di Jalur Gaza. Serangan itu menjadi yang paling mematikan sejak gencatan senjata berlaku antara Israel dan Hamas, Januari.

    Hingga kini serangan yang terjadi Selasa (18/3/2025) telah menewaskan ratusan orang. Menurut kementerian kesehatan Gaza, setidaknya 413 orang tewas dalam serangan terbaru itu.

    “Moskow sangat menyesalkan dimulainya kembali operasi militer Israel di Jalur Gaza,” kata kementerian luar negeri Rusia, dikutip AFP.

    “Rusia mengutuk keras tindakan apa pun yang menyebabkan kematian warga sipil dan penghancuran infrastruktur sosial.”

    Kremlin mengatakan sebelumnya bahwa mereka khawatir serangan tersebut akan menyebabkan eskalasi spiral. Pemerintah Presiden Vladimir Putin mengaku memantau situasi dengan sangat cermat.

    “Kami menunggu situasi kembali damai,” kata juru bicara Dmitry Peskov kepada wartawan.

    Sebelumnya, (PM) Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan operasi itu diperintahkan setelah “penolakan berulang Hamas” untuk membebaskan sandera yang ditawan selama serangan Oktober 2023. Operasi itu sendiri dikatakan diketahui oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

    Sejak melancarkan serangan ke Ukraina, Rusia telah menjalin hubungan yang lebih erat dengan Iran, yang mendukung Hamas dan Hizbullah, sambil mempertahankan hubungan yang umumnya baik dengan Israel. Pengaruh Moskow di kawasan itu sebenarnya sedikit berkurang sejak sekutunya Bashar al-Assad digulingkan oleh pemberontak Suriah tahun lalu.

    Sebelumnya, Qatar, Mesir, dan AS memediasi fase awal gencatan senjata, yang mulai berlaku pada 19 Januari. Fase ini sebagian besar menghentikan pertempuran selama lebih dari 15 bulan di Gaza.

    Fase pertama itu berakhir pada awal Maret, dan meskipun kedua belah pihak sejak itu menahan diri dari perang habis-habisan, mereka belum dapat menyetujui langkah selanjutnya untuk perundingan gencatan senjata. Israel juga telah melakukan serangan hampir setiap hari di Gaza, tetapi tidak dalam skala operasi hari Selasa.

    Dalam sebuah posting di Telegram pada dini hari Selasa, tentara Israel mengatakan bahwa mereka “melakukan serangan besar-besaran terhadap target teror milik organisasi teroris Hamas di Jalur Gaza”. Israel memerintahkan semua sekolah yang dekat dengan wilayah tetangga Gaza ditutup, karena pemerintah mengatakan akan meningkatkan aksi militer terhadap Hamas.

    Hamas merespons hal itu seraya mengatakan Israel memutuskan untuk mengorbankan sanderanya dengan meluncurkan kembali operasi militer besar-besaran di Jalur Gaza. Langkah Negeri Zionis tersebut telah menghancurkan periode tenang sejak gencatan senjata bulan Januari.

    (sef/sef)

  • DPR Beri Dukungan untuk BEI, Tegaskan Saham Anjlok Bukan Karena Isu Sri Mulyani Mundur

    DPR Beri Dukungan untuk BEI, Tegaskan Saham Anjlok Bukan Karena Isu Sri Mulyani Mundur

    PIKIRAN RAKYAT – DPR meyakinkan masyarakat dengan memberikan dukungan penuh terhadap langkah-langkah yang ditempuh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam merespons anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

    Siang tadi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami anjlok pada sesi pertama perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. IHSG turun 5,02% ke level 6.146,91 hingga memicu mekanisme penghentian sementara perdagangan (trading halt). Sebanyak 581 saham melemah, 105 saham menguat, dan 271 saham stagnan. Uniknya, kondisi ini terjadi pada saat saham gabungan negara lain di Asia menguat.

    Anggota DPR, Mukhamad Misbakhun menegaskan bahwa negara akan selalu hadir untuk mendukung otoritas pasar modal dalam menghadapi situasi seperti ini. “Kita memberi dukungan penuh kepada OJK dan BEI terkait situasi saat ini. Ini dalam rangka meyakinkan pasar bahwa mereka di-backup negara. Kita hadir untuk memberikan support,” ujarnya.

    Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad juga menegaskan bahwa mekanisme penghentian sementara perdagangan (trading halt) yang terjadi akibat koreksi IHSG lebih dari 5 persen merupakan prosedur standar. “Ini bukan kali pertama terjadi, saat pandemi COVID-19 pun pernah terjadi. Kami di DPR memberikan dukungan dan meyakinkan pasar agar tetap tenang,” kata Dasco.

    Sementara itu, Direktur BEI, Iman Rachman, menjelaskan bahwa transaksi saham sempat turun hingga 6 persen yang menyebabkan penghentian perdagangan selama 30 menit. “Saat ini perdagangan sudah kembali berjalan dan bahkan sudah membaik,” ujarnya.

    Menanggapi hal itu, Direktur OJK, Inarno Djajadi, mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukung kebijakan mereka. Ia mengonfirmasi bahwa akan ada kebijakan baru yang diumumkan dalam konferensi pers besok, Rabu, 19 Maret 2025 pagi pukul 10.00 WIB.

    Penyebab Anjloknya IHSG

    Penurunan tajam IHSG yang terjadi hari ini menimbulkan spekulasi di pasar. Salah satu spekulasi yang muncul adalah apakah pelemahan ini dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah atau tidak.

    Menanggapi hal ini, Direktur BEI Iman Rachman menegaskan bahwa penurunan IHSG bukan disebabkan oleh faktor domestik semata, melainkan juga dipengaruhi oleh dinamika global. “Hari ini sebagian investor asing wait and see. Ada update dari Donald Trump yang menjadi salah satu faktor penurunan IHSG,” ujarnya.

    Ia juga menambahkan bahwa fundamental perusahaan-perusahaan di Indonesia tetap kuat dan tidak ada masalah serius yang mengancam stabilitasnya.

    “Indeks merupakan akumulasi berbagai faktor, bukan hanya domestik. Kalau fundamental perusahaan bagus dan tidak ada isu, berarti yang terjadi adalah persepsi mengenai kondisi bursa efek kita,” jelasnya.

    Harga Saham Anjlok karena Sri Mulyani Mundur?

    Sri Mulyani diisukan mundur dari Menteri Keuangan Prabowo, simak profil dan harta kekayaan sang menteri. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/rwa.

    Bersamaan dengan anjloknya IHSG, beredar rumor bahwa Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani akan mengundurkan diri setelah lebarsn. Rumor ini semakin diperbincangkan karena bursa saham di negara-negara Asia Tenggara lainnya mengalami penguatan, sementara IHSG justru melemah.

    Menanggapi isu ini, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad membantah kabar tersebut. “Sri Mulyani tidak akan mundur dan fiskal kita sangat kuat,” tegasnya.

    Senada dengan Dasco, Mukhamad Misbakhun juga menekankan bahwa kondisi fiskal Indonesia masih dalam keadaan yang baik. “Penurunan ini sangat wajar, rebound akan terjadi berikutnya. Fundamental bank Himbara juga sangat baik, bahkan BRI baru saja memberikan dividen yang besar,” jelasnya.

    Menurutnya, performa sektor keuangan yang tetap solid seharusnya disikapi secara positif oleh investor. “Urusan performa ini harus direspons secara positif juga,” tutupnya.

    Dengan pernyataan ini, para pemangku kepentingan berharap investor tetap tenang dan menunggu kebijakan lanjutan yang akan diumumkan dalam waktu dekat.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Gerakan Boikot Tesla Meluas, Showroom Digeruduk di Mana-mana

    Gerakan Boikot Tesla Meluas, Showroom Digeruduk di Mana-mana

    Jakarta, CNBC Indonesia – Gerakan boikot Tesla makin parah dan kian meluas. Showroom Tesla di berbagai negara bagian Amerika Serikat (AS) digeruduk ratusan demonstran.

    Aksi boikot Tesla ini ditengarai beberapa faktor. Salah satunya, banyak yang mengkritik aksi pemangkasan besar-besaran di pemerintahan federal yang dilakukan Lembaga Efisiensi Pemerintah (DOGE) di bawah kepemimpinan Musk.

    Penyerangan showroom Tesla tadinya hanya segelintir. Namun, aksi ini meluas pasca Jaksa Agung Pam Bondi bersumpah untuk menindak vandalisme terhadap Tesla. Presiden AS Donald Trump juga mengatakan aksi tersebut sebagai terorisme domestik. Bahkan, Trump mengatakan aksi boikot Tesla ilegal.

    Selain kritik soal pemangkasan anggaran pemerintah, Musk juga dihujat pasca pose kontroversial pada pelantikan Trump yang disebut-sebut mirip ‘salute’ ala Nazi. Sikap politik Musk yang mendukung partai sayap kanan Jerman dan tuduhan tak berdasar terhadap politisi Inggris juga menambah kebencian masyarakat terhadap orang terkaya di dunia tersebut.

    Demonstrasi ini merupakan bagian dari gerakan “Tesla Takedown” yang dimulai pada 15 Februari terhadap perusahaan kendaraan listrik milik Musk.

    Gerakan protes ini dimulai oleh aktor dan pembuat film Hollywood, Alex Winter, dan Joan Donovan, seorang asisten profesor Jurnalisme dan Studi Media Baru di Universitas Boston.

    DOGE telah memangkas ribuan PNS pemerintah AS, dan mengusulkan perampingan yang akan menghasilkan pengurangan hampir 20% dari tenaga kerjanya pada 15 Mei mendatang.

    Lebih dari 80 demonstrasi dijadwalkan hadir pada akhir pekan lalu, dan lebih dari 70 demonstrasi direncanakan hingga akhir April, menurut situs web Tesla Takedown.

    Tesla Takedown merupakan gerakan yang menyerukan orang-orang agar menjual mobil Tesla, membuang saham dan bergabung dengan gerakan tersebut.

    Di pinggiran kota Boston, Dedham, sekitar 100 demonstran berkumpul di showroom Tesla. Begitu juga di daerah pinggiran Philadelphia, West Chester, yang memiliki jumlah demonstran yang sama.

    Wilayah Baltimore menjadi salah satu jumlah peserta demo terbesar hingga 300 demonstran. Sementara di Washington, DC, lebih dari 50 demonstran berkumpul pada siang hari di luar showroom, mereka memegang spanduk dan menari diiringi lagu-lagu dari Beyonce dan Daft Punk ketika para pengemudi yang lewat membunyikan klakson mereka sebagai bentuk dukungan.

    Sara Steffens, seorang mantan jurnalis dan advokat kebijakan, mengatakan bahwa ia dan Melissa Knutson, seorang wiraswasta, untuk mengubah demonstrasi menjadi sebuah pesta dansa.

    Knutson mengatakan bahwa ia ingin meniru suasana musik yang ia lihat di sebuah demonstrasi di Maryland.

    “Kita harus bergembira karena ini adalah perjalanan panjang, dan kita harus mengembangkan gerakan kita untuk melawan otoritarianisme ini,” kata Knutson dikutip dari CNN, Selasa (18/3/2025).

    Keterlibatan Musk di Pemerintah AS Rusak Reputasi Tesla

    Opini negatif tentang Musk pelan-pelan akan merusak reputasi Tesla. Kepala situs otomotif Edmunds Jessica Caldwell mengatakan, perhatian negatif juga dapat membuat konsumen lebih banyak berpikir dan mempertimbangkan opsi EV dari merek lain selain Tesla.

    Caldwell mengatakan bahwa pangsa pasar Tesla telah melemah sebelum adanya protes ini, karena banyak produsen mobil yang telah memperkenalkan mobil listrik baru ke pasar.

    “Saya membayangkan beberapa (investor Tesla) berharap bahwa ini adalah gejolak jangka pendek dan akan lancar kembali ke depannya,” katanya. “Sulit untuk mengatakannya pada saat ini,” imbuhnya.

    Ia menilai, masih terlalu dini untuk mengatakan apakah para pemilik Tesla bersedia menjual kendaraan mereka karena kritik terhadap Musk.

    “Tidak semua orang mampu membuat keputusan itu,” katanya.

    Boikot Starlink Dimulai

    Terbaru, Starlink ikut kena getahnya. Internet berbasis satelit tersebut bertujuan menghubungkan masyarakat di area terpencil yang tak terjangkau jaringan seluler dan broadband. Saat ini, Starlink masih mendominasi industri layanan internet satelit, tetapi perlahan-lahan mulai ditinggalkan.

    Dikutip dari The Guardian, banyak pengguna yang berlangganan Starlink menunjukkan rasa frustasi terhadap sikap politik Musk. Bahkan, tak sedikit yang berkomitmen untuk berhenti menggunakan Starlink sepenuhnya.

    Barry Nisbet, seorang pemain biola Skotlandia yang bisnisnya di Shetland menggabungkan musik dengan pelayaran, menyebut penghormatan kontroversial Musk di acara pelantikan Trump sebagai salah satu alasan ia meninggalkan Starlink, meskipun hal itu merugikannya.

    “Saya sudah lama merasa tidak nyaman dengan Musk dan perannya dalam pemilu AS. Monopoli [bisnis Musk] juga sangat membuat saya terganggu,” kata Nisbet, dikutip dari The Guardian.

    Maraknya pengguna yang meninggalkan Starlink di Eropa menjadi momentup tepat bagi layanan internet satelit buatan Eropa yang bisa dijadikan alternatif. Eutelsat asal Prancis mendadak mengalami lonjakan nilai saham hingga 500% sejak perselisihan antara Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

    CEO Eutelsat mengatakan kepada Bloomberg bahwa layanannya akan menggantikan Starlink di Ukraina dalam beberapa bulan ke depan.

    Viasat dari Inggris juga dilaporkan sudah berdiskusi dengan pemerintah Eropa untuk menggantikan Starlink milik Musk.

    (fab/fab)

  • Ketua PBNU: Seluruh Gaza Sekarang Hancur, Saya Tak Berani Lagi Lihat Foto-foto Gaza – Halaman all

    Ketua PBNU: Seluruh Gaza Sekarang Hancur, Saya Tak Berani Lagi Lihat Foto-foto Gaza – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ulil Abshar Abdala menyebut kondisi Gaza saat ini telah memasuki fase baru.

    Ulil menyebutnya sebagai fase rekonstruksi. 

    Namun, kata Ulil, fase ini terjadi bukan karena kemenangan atau perbaikan melainkan karena seluruh Gaza kini hancur luluh lantak.

    Hal itu ia sampaikan saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk di “Masa Depan Palestina: Dampak Kebijakan Presiden Trump” di Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/3/2025). 

    “Sekarang Gaza memasuki fase baru yaitu fase rekonstruksi. Karena seluruh Gaza sekarang hancur,” kata Ulil.

    “Saya sendiri sudah sampai pada fase tidak berani lagi melihat foto-foto dari Gaza. Dulu masih sering lihat, sekarang sudah tidak kuat,” sambungnya.

    Ia juga menyoroti usulan kontroversial dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang menurutnya ingin membangun resort wisata di Gaza dan mengusir seluruh warga Palestina dari tanah mereka.

    Trump ingin mengubah Gaza menjadi destinasi wisata mewah mirip “Riviera Timur Tengah” dengan mengusir sekitar 2 juta penduduk Palestina dari wilayah tersebut.

    “Trump kemarin membawa usul yang menyedihkan. Dia mau membangun resort wisata di Gaza dan mengusir seluruh warga Gaza dari Palestina,” ungkap Ulil.

    Menurut Ulil, ide tersebut mencerminkan cara berpikir Trump sebagai seorang pengusaha properti. 

    “Pengusaha properti itu kan punya cara berpikir yang khas. Kalau ingin mengincar tanah dan ingin membangun resort wisata, ya buatlah penduduk di situ tidak nyaman supaya mereka pergi,” tuturnya.

    Ulil menambahkan situasi Palestina di era Trump menjadi jauh lebih sulit.

    Menurutnya, langkah-langkah politik yang diambil Trump justru semakin mempersulit posisi Palestina di mata dunia. 

    Ia menilai narasi yang dibangun semakin berat sebelah sehingga penderitaan rakyat Palestina seringkali tertutupi oleh propaganda yang menggambarkan konflik ini hanya sebagai persoalan keamanan Israel semata.

    Dalam situasi yang serba berat ini, Ulil mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kewaspadaan dan kesadaran meski perjuangan yang bisa dilakukan saat ini bersifat minimalis.

    “Sekarang ini yang bisa kita lakukan ya perjuangan yang minimalis yaitu menjaga kesadaran kita untuk terus menerus tidak patuh kepada propaganda Israel,” tegasnya.

     

  • Induk Google Alphabet Akuisisi Startup Keamanan Siber Wiz US Miliar

    Induk Google Alphabet Akuisisi Startup Keamanan Siber Wiz US$32 Miliar

    Bisnis.com, JAKARTA – Induk perusahaan Google, Alphabet, telah setuju untuk membeli perusahaan rintisan keamanan siber Wiz seharga sekitar US$32 miliar. Akuisisi itu akan menjadi yang terbesar dalam sejarah grup pencarian tersebut.

    Dikutip dari Financial Times pada Selasa (18/3/2025) Alphabet mengadakan pembicaraan mengenai akuisisi Wiz senilai US$23 miliar tahun lalu, meskipun negosiasi tersebut gagal setelah beberapa direktur dan investor perusahaan keamanan siber tersebut khawatir tentang hambatan antimonopoli.

    Kesepakatan tunai tersebut, yang akan menjadi kesepakatan terbesar tahun ini sejauh ini, akan diumumkan pada Selasa pagi waktu setempat, kata orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

    Adapun, transaksi itu mungkin masih akan menghadapi pengawasan dari Komisi Perdagangan Federal di bawah Presiden Donald Trump, yang ketua barunya Andrew Ferguson telah mempertahankan pedoman yang memberi lembaga tersebut kemampuan untuk memblokir kesepakatan besar yang digunakan oleh pendahulunya Lina Khan.

    Akan ada bonus retensi tambahan yang ditawarkan kepada karyawan sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, yang dapat bernilai tambahan US$1 miliar, orang-orang tersebut menambahkan.

    Alphabet tidak menanggapi permintaan komentar tentang pembicaraan tersebut. Sementara itu, Wiz menolak berkomentar terkait kabar itu.

    Didirikan oleh alumni unit intelijen siber elit Israel pada 2020 dan sekarang berkantor pusat di AS, Wiz menyediakan layanan keamanan siber untuk cloud.

    Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan rintisan perangkat lunak dengan pertumbuhan tercepat sepanjang masa, yang diuntungkan oleh lonjakan penjualan karena bisnis semakin banyak mengalihkan operasinya ke cloud.

    Perusahaan mencapai pendapatan berulang tahunan sebesar US$500 juta — metrik pendapatan yang umum digunakan oleh perusahaan rintisan — tahun lalu, dan bertujuan untuk menggandakannya pada tahun 2025, menurut salah satu pendiri Roy Reznik. Grup tersebut menyediakan layanan keamanan cloud untuk hampir setengah dari 100 perusahaan terbesar di Amerika, menurut situs webnya.

    Penggabungan tersebut, yang pertama kali dilaporkan oleh The Wall Street Journal, terjadi di tengah lingkungan yang lesu untuk pembuatan kesepakatan karena ketidakpastian kebijakan perdagangan di bawah pemerintahan baru Trump dan gejolak pasar telah mendinginkan harapan akan ledakan merger dan akuisisi.

    Para pembuat kesepakatan khawatir bahwa pengambilalihan teknologi besar mungkin sangat menantang di bawah pemerintahan saat ini, karena wakil presiden JD Vance mengatakan dia yakin Big Tech memiliki “kekuasaan yang terlalu besar”.

    Wiz yang dimiliki secara pribadi terakhir kali mengumpulkan US$1 miliar dengan valuasi US$12 miliar pada tahun 2022 dari sekelompok investor yang dipimpin oleh Andreessen Horowitz, Lightspeed Venture Partners, dan Thrive Capital.

    Perusahaan ini juga didukung oleh investor termasuk Index Ventures, Insight Partners, G Squared, Sequoia Capital, Greenoaks, Cyberstarts, dan Wellington.

    Pengambilalihan Wiz akan jauh lebih besar daripada semua transaksi Alphabet sebelumnya. Transaksi terbesar perusahaan hingga saat ini adalah akuisisi senilai US$12,5 miliar atas pembuat gawai Motorola Mobility, yang telah dijualnya.

    Pada tahun 2022, Alphabet membayar US$5,4 miliar untuk mengakuisisi perusahaan keamanan siber Mandiant guna meningkatkan produk Google Cloud-nya.

    Alphabet telah mencari cara untuk meningkatkan pendapatannya dari layanan komputasi awan guna mengimbangi ketergantungannya pada pendapatan iklan yang terkait dengan pencarian.

    Google Cloud masih berada di posisi ketiga dalam pangsa pasar global dengan sekitar 12%, di belakang Azure milik Microsoft dengan 21% dan pemimpin Amazon Web Services dengan hampir sepertiganya.

  • IHSG Longsor 6 Persen, Langsung Dihentikan Sementara, Bagaimana Jika Turunnya Lebih dari 15 Persen? – Halaman all

    IHSG Longsor 6 Persen, Langsung Dihentikan Sementara, Bagaimana Jika Turunnya Lebih dari 15 Persen? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (18/3/2025) mengalami penurunan tajam.

    Pada akhir perdagangan sesi pertama, IHSG turun hingga 6,12 persen atau 395,86 poin ke level 6.076,08.

    Sebelumnya, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat membekukan sementara perdagangan atau disebut juga sebagai trading halt pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS).

    Perdagangan dilanjutkan pukul 11:49:31 waktu JATS tanpa ada perubahan jadwal perdagangan.

    Keputusan trading halt tersebut dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi BEI Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.

    Dalam surat tersebut, diatur juga mengenai jika IHSG mengalami penurunan lanjutan hingga lebih dari 10 persen. Tindakan bursa atas kelangsungan perdagangan adalah trading halt selama 30 menit.

    Namun, jika IHSG mengalami penurunan lanjutan hingga lebih dari 15 persen, akan dilakukan trading suspend dengan beberapa ketentuan seperti: a) sampai akhir sesi perdagangan; atau b) lebih dari satu sesi perdagangan, setelah mendapat persetujuan atau perintah Otoritas Jasa Keuangan.

    Lantas, apa alasan IHSG hari ini bisa runtuh?

    Ekonom Panin Sekuritas Felix Darmawan menjelaskan pelemahan IHSG masih didominasi oleh sentimen negatif dari dalam negeri.

    Alasannya karena indeks saham regional dan global masih berada di zona hijau.

    Felix merinci terdapat berbagai faktor yang menyebabkan tekanan terhadap indeks. 

    Pertama, penurunan penerimaan negara yang memperbesar defisit anggaran serta kebutuhan pembiayaan yang lebih besar.

    Kedua, pelaku pasar masih bersikap wait and see terhadap kebijakan Danantara dan Makan Bergizi Gratis (MGB) di tengah proses realokasi anggaran.

    Ketiga, indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) juga mengalami penurunan, yang disebabkan kondisi ketenagakerjaan yang suram belakangan ini. 

    “Situasi ini turut mendorong sejumlah analis asing, seperti Goldman Sachs, JP Morgan, dan Morgan Stanley, untuk menurunkan peringkat saham Indonesia,” kata Felix kepada Kontan, Selasa (18/3/2025).

    Keempat, ada sentimen pemangkasan outlook pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2025 dari 5,2 persen menjadi 4,9 persen oleh Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).

    Sementara itu, Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman membantah penurunan IHSG lebih dari 6 persen berasal dari kebijakan pemerintah Indonesia.

    Menurutnya, penurunan IHSG ini justru dampak dari kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. 

    Dia bahkan menegaskan bahwa investor berada dalam posisi wait and see akibat kebijakan Trump.

    “Ini bukan hal yang wajar, mereka sedang wait and see. Hari ini sebagian asing, update terjadi oleh Donald trump ini menjadi salah satu dampak penurunan IHSG,” kata Iman saat Konferensi Pers di BEI, Selasa.

    Bahkan kata dia, volatilitas IHSG ini dampak dari berbagai akumulasi sentimen, tidak hanya berasal dari tingkat domestik.

    “Indeks kan akumulasi berbagai hal tidak hanya domestik, kalau fundamental perusahaan semuanya bagus nggak ada isu. Yang terjadi itu persepsi mengenai kondisi bursa efek kita,” ungkapnya. 

  • Starlink Ditinggal, Ramai-ramai Boikot Kerajaan Bisnis Elon Musk

    Starlink Ditinggal, Ramai-ramai Boikot Kerajaan Bisnis Elon Musk

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kerajaan bisnis Elon Musk satu per satu menunjukkan tanda-tanda kehancuran. Gerakan boikot Tesla kian meluas, ditandai dengan amukan massa di showroom Tesla di beberapa wilayah di Amerika Serikat (AS).

    Tak cuma itu, pengguna Tesla ramai-ramai menempel stiker yang menghujat Musk sebagai sang pemilik. Presiden AS Donald Trump sampai turun gunung membeli mobil Tesla baru dan menyebut aksi boikot Tesla ilegal.

    Sebelumnya, eksodus pengguna X juga bikin heboh. Pengguna X kecewa dengan manuver politik Musk untuk memenangkan Trump lewat propaganda di media sosial tersebut. Banyak yang akhirnya meninggalkan X dan beralih ke layanan serupa seperti BlueSky, Mastodon, dan Threads.

    Terbaru, Starlink ikut kena getahnya. Internet berbasis satelit tersebut bertujuan menghubungkan masyarakat di area terpencil yang tak terjangkau jaringan seluler dan broadband. Saat ini, Starlink masih mendominasi industri layanan internet satelit, tetapi perlahan-lahan mulai ditinggalkan.

    Dikutip dari The Guardian, Selasa (18/3/2025), banyak pengguna yang berlangganan Starlink menunjukkan rasa frustasi terhadap sikap politik Musk. Bahkan, tak sedikit yang berkomitmen untuk berhenti menggunakan Starlink sepenuhnya.

    Barry Nisbet, seorang pemain biola Skotlandia yang bisnisnya di Shetland menggabungkan musik dengan pelayaran, menyebut penghormatan kontroversial Musk di acara pelantikan Trump sebagai salah satu alasan ia meninggalkan Starlink, meskipun hal itu merugikannya.

    “Saya sudah lama merasa tidak nyaman dengan Musk dan perannya dalam pemilu AS. Monopoli [bisnis Musk] juga sangat membuat saya terganggu,” kata Nisbet, dikutip dari The Guardian.

    Maraknya pengguna yang meninggalkan Starlink di Eropa menjadi momentup tepat bagi layanan internet satelit buatan Eropa yang bisa dijadikan alternatif. Eutelsat asal Prancis mendadak mengalami lonjakan nilai saham hingga 500% sejak perselisihan antara Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

    CEO Eutelsat mengatakan kepada Bloomberg bahwa layanannya akan menggantikan Starlink di Ukraina dalam beberapa bulan ke depan.

    Viasat dari Inggris juga dilaporkan sudah berdiskusi dengan pemerintah Eropa untuk menggantikan Starlink milik Musk.

    Di Inggris, Starlink umumnya digunakan oleh rumah tangga dan bisnis di wilayah remot yang memiliki akses broadband buruk. Seorang penginstal Starlink untuk bisnis dan rumah tangga di wilayah selatan Inggris mengatakan saat ini belum ada alternatif sebaik Starlink untuk memberikan akses internet cepat.

    “Di satu sisi, [Starlink] adalah tool dan solusi yang ada bagi banyak area remot, tertutama yang infrastrukturnya buruk. Namun di sisi lain, kami harus berurusan dengan Elon yang bodoh,” ia menuturkan.

    Richard Opie, seorang konsultan di area semi-remot di Northumberland mengatakan ia berlangganan Starlink sejak pandemi. Namun, kini ia mempertimbangkan untuk beralih jika ada alternatif yang bisa diandalkan.

    “[Starlink] adalah berkah di area remot, namun perkembangan politik sekarang berubah. Elon Musk adalah figur yang berbeda. Showroom Tesla sudah digeruduk. Saya tak nyaman melihat Musk dekat dengan Trump dan sikap Musk secara umum,” kata Opie.

    “Ini adalah dilema. Kami ingin mencari alternatif lain, tetapi sekarang masih terjebak [dengan Starlink],” kata dia.

    Pengguna Starlink lainnya Mel Sayer mengatakan ia menolak menginap di hotel milik Trump karena tak mau memberikan uang sepeser pun untuk Trump.

    “Sekarang, saya menolak mendanai Musk setelah sikapnya dengan pose salute,” kata dia.

    Starlink tumbuh pesat di Inggris. Penggunanya makin banyak dari 13.000 menjadi 87.000 pada tahun lalu.

    (fab/fab)

  • Zelensky Tarik Mundur Pasukan Ukraina dari Perbatasan Jelang Trump-Putin Bahas Negosiasi Perang – Halaman all

    Zelensky Tarik Mundur Pasukan Ukraina dari Perbatasan Jelang Trump-Putin Bahas Negosiasi Perang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sejumlah pasukan Ukraina yang bertugas menjaga wilayah perbatasan dekat Rusia resmi ditarik mundur, Selasa (18/3/2025).

    Penarikan pasukan diungkap langsung oleh Komandan Staf Umum Militer Ukraina.

    Dalam keterangan resminya ia menjelaskan bahwa pasukan dari pusat logistik Sudzha di Oblast Kursk telah ditarik mundur meski perang masih berlangsung di dekat Sudzha. 

    Penarikan ini juga turut dikonfirmasi Kementerian Pertahanan Rusia.

    Ia melaporkan, dalam 24 jam terakhir, pasukan Ukraina ditarik dari Sudzha, kota strategis di Kursk, Rusia barat, yang berada di bawah kendali mereka sejak Agustus 2024.

    Adapun penarikan ini muncul di tengah serangan Rusia yang kembali semakin intens ke wilayah perbatasan, di mana Ukraina telah melancarkan invasi darat dan serangan lintas batas secara mengejutkan sejak Agustus 2024.

    Serangan itu awalnya dimaksudkan Ukraina sebagai bentuk “invasi balasan” ke wilayah perbatasan Rusia, dengan harapan agar wilayah yang direbut bisa kembali.

    Namun, seiring berjalannya waktu, pasukan Ukraina yang mempertahankan posisinya yang semakin terdesak di Oblast Kursk lantaran krisis logistik akibat gempuran artileri, drone, dan bom luncur Rusia.

    Kondisi semakin sulit usai AS melakukan pembekuan bantuan militer untuk Ukraina pada awal bulan ini.

    Situasi inilah yang membuat pertahanan Ukraina melemah, hingga Rusia berhasil mendorong pasukan Ukraina kembali ke perbatasan di beberapa area.

    Peta pertempuran dari kedua belah pihak menunjukkan pasukan Ukraina yang tersisa di Kursk kini berada dalam dua kantong wilayah yang terhubung di sisi perbatasan Rusia.

    “Dalam situasi tersulit sekalipun, prioritas utama saya adalah dan tetap menyelamatkan nyawa para prajurit Ukraina,” ujar Panglima Tertinggi Ukraina Oleksandr Syrskyi.

    “Untuk itu, jika diperlukan, unit-unit Pasukan Pertahanan Ukraina akan bermanuver ke posisi yang lebih menguntungkan,” imbuhnya.

    Kendati sejumlah pasukan telah ditarik mundur, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membantah klaim pasukannya telah terkepung.

    Trump-Putin Bahas Nasib Ukraina

    Adapun penarikan pasukan dilakukan Ukraina sehari sebelum Presiden AS, Donald Trump, mengatakan ia berencana untuk berbicara dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada Selasa (18/3/2025).

    “Saya akan berbicara dengan Presiden Putin pada hari Selasa. Banyak pekerjaan telah dilakukan selama akhir pekan,” kata Trump kepada wartawan di Air Force One.

    Trump tak merinci topik apa saja yang akan dibahas dengan Putin dalam pembicaraan telepon tersebut.

    Namun, dilansir BBC international, dialog keduanya bakal membahas cara mengakhiri perang di Ukraina.

    Tak hanya itu, Putin dan Trump kabarnya turut berbicara terkait hal-hal penting lainnya.

    Seperti lahan yang disengketakan, serta nasib pembangkit listrik nuklir Zaporizhzhia, yang berada di tengah medan pertempuran keduanya.

    “Kami ingin melihat apakah kami dapat mengakhiri perang itu. Mungkin kami bisa, mungkin juga tidak, tetapi saya pikir kami memiliki peluang yang sangat bagus,” kata Trump

    “Saya pikir kami sudah banyak membicarakannya oleh kedua belah pihak, Ukraina dan Rusia. Kami sudah membicarakannya, membagi aset-aset tertentu,” tambahnya.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • BEI Ungkap Biang Kerok IHSG Turun hingga Terapkan Trading Halt

    BEI Ungkap Biang Kerok IHSG Turun hingga Terapkan Trading Halt

    Jakarta, Beritasatu.com – Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman memberikan penjelasan terkait penghentian sementara perdagangan (trading halt) yang terjadi pada perdagangan hari ini. BEI menerapkan trading halt setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 5% pada sesi pertama perdagangan hari ini.

    “Sesuai dengan prosedur operasional standar (SOP) di Bursa Efek Indonesia, ketika penurunan indeks mencapai lebih dari 5%, kami melakukan trading halt. Perdagangan dihentikan sementara selama 30 menit, kemudian dibuka kembali,” ujar Iman kepada wartawan di BEI, Jakarta, Selasa (18/3/2025).

    Ia melanjutkan, pada lanjutan perdagangan setelah trading halt sudah kembali berlangsung normal dan bahkan mengalami perbaikan.

    “Semua ini berjalan secara otomatis sesuai SOP kami,” ujar Iman terkait pergerakan IHSG.

    Menurut Iman, tidak ada faktor tunggal yang menyebabkan IHSG mengalami penurunan tajam. Pelemahan indeks dipengaruhi oleh berbagai sentimen, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

    “Penurunan indeks ini sebenarnya sudah terjadi sejak minggu lalu. Beberapa isu global turut memengaruhi pasar, sehingga investor cenderung bersikap wait and see. Jika kita perhatikan, sebagian besar aksi jual hari ini dilakukan oleh investor asing, yang kemungkinan merespons perkembangan terbaru terkait Donald Trump. Faktor ini menjadi salah satu pemicu tekanan terhadap indeks saham kita,” jelasnya.

    Lebih lanjut, Iman menegaskan bahwa perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEI berada dalam kondisi sehat, sehingga investor tidak perlu khawatir.

    “IHSG merupakan refleksi dari berbagai faktor, tidak hanya kondisi domestik. Dari sisi fundamental, kinerja perusahaan tercatat cukup baik. Jika kita lihat laporan keuangan tahun 2024, sebagian besar perusahaan menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan tahun 2023. Jadi, tidak ada masalah fundamental, yang terjadi lebih kepada persepsi atau sentimen investor terhadap kondisi pasar saham kita,” tutup Iman terkait pergerakan IHSG hari ini.