Tag: Denny Sumargo

  • Anak Gary Iskak Menyesal Tak Menemani Ayahnya sebelum Kecelakaan

    Anak Gary Iskak Menyesal Tak Menemani Ayahnya sebelum Kecelakaan

    Jakarta, Beritasatu.com – Istri mendiang Gary Iskak, Richa Novisha mengungkap penyesalan terbesar anak pertamanya yang tidak bisa menemani ayahnya untuk nonton sebelum meninggal akibat kecelakaan motor tunggal di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.

    “Aku ceritakan dahulu ya dari sebelumnya. Jadi, hari Jumat itu sepertinya Beliau (mendiang Gary Iskak) ingin sekali spend time sama family,” jelas Richa Novisha dikutip dari podcast Curhat Bang Denny Sumargo, Selasa (9/12/2025).

    Richa Novisha mengatakan bahwa ia sudah sejak lama meminta izin apabila ada kegiatan yang harus ia hadiri pada hari nahas meninggalnya mendiang Gary Iskak.

    “Kebetulan aku waktu itu lagi ada acara juga, sehingga aku harus pergi, dan aku memang sudah izin sama beliau dari seminggu sebelum aku ada acara,” ujarnya.

    Ia mengaku bahwa karena tidak bisa menemani mendiang Gary Iskak, almarhum sempat meminta anaknya untuk menemaninya menonton. Namun, saat itu sang anak juga tidak bisa memenuhi permintaan tersebut.

    “Dia itu mau mengajak anaknya kakak Dila ‘Kak, ayo pengin nonton’. Katanya begitu,” tambahnya.

    “Kebetulan anakku pulang sekolah itu sempat nongkrong dahulu sama teman-temannya. Pada intinya, enggak bisa juga. Kalau anakku paling kecil, dia lagi di menginap di rumah temannya,” ucapnya.

    Richa menambahkan, akibat tidak ada satu pun yang menemaninya membuat mendiang Gary Iskak pergi berjumpa dengan temannya.

    “Mungkin, dia merasa ‘ah gue enggak bisa sama keluarga gue, sudah gue main saja deh keluar’. Memang, saat itu dia sempat mampir ke rumah mama di Rempoa dari situ dia menuju ke bengkel Sotokaw di Rempoa,” bebernya.

    “Kemudian terjadilah itu (Gary Iskak kecelakaan motor),” tuturnya.

    Ia mengaku, di saat musibah tersebut dirinya sempat kembali ke rumah akibat faktor kelelahan. Terlebih, pihak dokter menyebut, bahwa di rumah sakit tidak ada dokter gastro sehingga membuat Gary Iskak harus dirujuk ke rumah sakit lain.

    “Aku sempat pulang ke rumah karena memang aku belum istirahat. Di situ aku berpikir panjang, bahwa aku enggak boleh sakit karena masih ada anak-anak dan harus menjaga suami. Ya sudah, di situ aku izin sama mama untuk pulang buat istirahat,” tambahnya.

    “Jarak dari rumah sakit ke rumah hanya 20 menit, sampai di rumah aku sama kakak berpelukan. Di situ, anakku menanyakan kondisi ayahnya. Aku meminta untuk istirahat sebentar, tetapi hand phone tidak dimatikan agar bisa mengetahui kabar di rumah sakit,” lanjutnya.

    Richa mengatakan, di saat baru beristirahat mendapat kabar dari rumah sakit bahwa kondisi Gary Iskak semakin drop.

    “Baru istirahat sebentar doang, enggak lama salah satu sahabat almarhum menghubungi saya dengan mengatakan untuk segera ke rumah sakit karena layar sudah flat. Di situ, aku sama anak-anak bergegas ke rumah sakit,” tuturnya.

    “Di situ, anak aku sudah gemeteran dan dia bilang ‘Aku menyesal Bunda. Kenapa aku enggak pergi nonton sama ayah. Kalau aku nonton sama ayah, ayah pasti enggak kecelakaan’,” ucap Richa Novisha menirukan suara anaknya sambil menangis.

    Dengan kekuatan sebagai ibu, Richa Novisha kemudian meminta anaknya untuk tetap tabah.

    “Aku bilang ‘Kak, ini semua sudah takdir Allah Swt, ini sudah jalannya Allah’. Kalau dibilang menyesal, Bunda juga menyesal apalagi kenapa Bunda enggak stay saja di rumah sakit untuk terakhir kalinya’,” jelasnya mengusap air matanya.

    “‘Aku menyesal banget, Bunda enggak bisa sama ayah’. Aku sayang banget sama ayah. Aku enggak mau kehilangan ayah’. Aku bilang ‘yang sabar ya anakku,” ungkapnya.

    Richa mengatakan, penyesalan yang mendalam dialami anaknya tersebut membuat anaknya sangat posesif terhadap dirinya.

    “Ke mana pun, aku beraktivitas dia selalu menanyakan posisi aku. Dia lebih posesif untuk menjaga ibunya. Anakku sampai bilang ‘aku enggak mau kehilangan Bunda’,” tutupnya menangis.

  • Artis Donasi Miliaran untuk Bencana Sumatera, Ada yang Beli Hutan

    Artis Donasi Miliaran untuk Bencana Sumatera, Ada yang Beli Hutan

    Jakarta, Beritasatu.com – Bencana banjir bandang dan tanah longsor melanda Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh menghadirkan luka mendalam bagi masyarakat Indonesia.

    Ribuan batang kayu dan material alam yang terseret arus menunjukkan betapa besar dampak kerusakan yang terjadi di tiga wilayah tersebut.

    Tragedi ini mendorong banyak publik figur Tanah Air untuk bergerak cepat menggalang bantuan. Raffi Ahmad menjadi salah satu figur pertama yang memberikan donasi besar, yakni Rp 15 miliar untuk disalurkan secara merata ke tiga provinsi tersebut. Sementara itu, Ferry Irwandi berhasil menghimpun Rp 10 miliar hanya dalam satu hari.

    Bantuan juga datang dari sejumlah selebritas lain yaitu Sintya Marisca (Rp 300 juta), Ivan Gunawan (Rp 150 juta), Praz Teguh (Rp 5,1 miliar), Rachel Vennya (Rp 1,7 miliar), Leya Princy (Rp 81 juta), Nikita Willy (Rp 77 juta), dan Yasmin Nasper (Rp 24 juta).

    Tak ketinggalan, Wulan Guritno melalui komunitas Gelang Harapan ikut mengumpulkan Rp 5,1 juta, sedangkan Atta Halilintar menyalurkan bantuan logistik ke lokasi terdampak, Senin (8/12/2025).

    Di tengah solidaritas publik, muncul ide tidak biasa dari aktivis lingkungan Pandawa Group. Mereka mengajak masyarakat berdonasi untuk membeli hutan-hutan Indonesia agar tidak dialihfungsikan.

    “Bagaimana kalau masyarakat Indonesia bersatu berdonasi untuk membeli hutan agar tidak dialihfungsikan,” tulis Pandawa Group.

    Gagasan dari aktivis lingkungan itu mendorong hati para sejumlah publik figur Tanah Air. Penyanyi dangdut Denny Caknan menjadi salah satu pendukung terbesar gerakan ini. Ia menyumbang Rp 1 miliar untuk inisiatif pembelian hutan tersebut.

    “Saya hanyalah seniman daerah yang sedikit membantu mimpi itu untuk Indonesia. Saya Rp 1 miliar,” ujarnya.

    Menurutnya, meski ide itu terlihat mustahil, tetapi langkah menjaga hutan adalah bentuk cinta terhadap Tanah Air.

    Dukungan selanjutnya datang dari selebritas chef King Abdi, yang menyatakan siap berkontribusi Rp 500 juta.

    “Kalau mimpi ini terwujud, rakyat punya rasa kepemilikan kuat terhadap Tanah Air,” katanya.

    Terakhir, datang dari Denny Sumargo yang tidak mau ketinggalan. Ia ikut menyumbang Rp 1 miliar, mempertegas dukungan publik figur terhadap pelestarian lingkungan.

    “Rp 1 miliar pertama dari gue!” tegasnya.

    Deretan donasi yang mengalir bukan hanya membantu korban bencana, tetapi juga memunculkan gagasan baru tentang konservasi hutan sebagai cara mencegah bencana di masa depan.

    Aksi para artis ini menuai apresiasi luas sekaligus membuka diskusi penting mengenai perlindungan alam Indonesia.

  • Balita Sudah Hilang 3 Tahun Diduga Diculik di Muaro Bungo Jambi, tapi Polisi Baru Buat Tim Khusus Hari Ini

    Balita Sudah Hilang 3 Tahun Diduga Diculik di Muaro Bungo Jambi, tapi Polisi Baru Buat Tim Khusus Hari Ini

    GELORA.CO – Nasib malang menimpa sebuah keluarga kecil di Dusun Danau Kecamatan Pelepat Ilir, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi.

    Sepasang suami istri, Azwani dan Firda Muslimah, masih menunggu ditemukannya sang anak yang sudah hilang sejak tahun 2022 lalu, yakni Muhammad Kenzie Alfarizi.

    Menurut pengakuan Firda, Kenzie hilang pada 1 September 2022 lalu pada pukul 09.00 WIB di depan rumahnya.

    Adapun pada momen tersebut, Firda tengah berjualan, sementara sang anak sedang bermain.

    Hal ini disampaikan oleh Firda saat menjadi narasumber di siniar atau podcast Denny Sumargo pada 14 Oktober 2024 lalu.

    “Karena kan anaknya memang suka main jauh, kadang ke SD, saya kira main ke SD, karena biasanya ke SD terus pulang lagi, rumah saya tu kan didekat SD itu,” sebut Firda.

    “Kejadian itu terjadi begitu cepat bang, saya cari-cari udah nggak ketemu,” sambungnya, dikutip dari Tribun Jambi pada Rabu (12/11/2025).

    Baca juga:  Ayah Bilqis Cerita Perubahan Sikap Putrinya, Psikolog Ajak Main Boneka dan Menggambar

    Saat melakukan pencarian, Firda dan Azwani dibantu oleh warga sekitar.

    Selain itu, Azwani turut mencari Kenzie di sebuah kolam dekat rumah lantar khawatir sang anak tenggelam. Namun, upaya Azwani pun berujung nihil.

    Warga Lihat Kenzie Dibonceng Seorang Perempuan

    Pada saat pencarian masih dilakukan, Firda memperoleh informasi dari seorang warga yang mengaku melihat Kenzie berboncengan dengan seorang perempuan yang mengendarai sepeda motor.

    Warga itu sempat berpikir bahwa perempuan yang membawa Kenzie adalah anggota keluarga Firdan atau Azwani sehingga tidak mencoba mencegahnya. 

    “Kadang manusia lebih kejam daripada iblis, saya mikir anak saya diapa-apain saat itu,” kata Firda.

    “Katanya ibu yang membawa Kenzie itu ciri-cirinya memakai baju tidur, dan pakai motor Scoopy warna krem,” sambungnya.

    Sudah Lapor Polisi, Tak Ada Hasil

    Setelah anaknya hilang, Azwani mengaku sudah melaporkannya kepada Polres Bungo. Namun, hingga dua tahun sejak laporan dibuat, tidak ada perkembangan yang terlihat.

    “Tapi sampai saat ini tidak ada hasil,” kata Azwani.

    Firda lantas menjelaskan ciri-ciri Kenzie yang memiliki uyeng-uyeng di kepala, dagu belah, serta memiliki kepala yang sedikit lebih tipis di sebelah kanan.

    Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono pun meminta waktu dalam penyelidikan kasus hilangnya Kenzie yang diduga diculik.

    Pasalnya, kasus tersebut masuk kategori kasus lama.

    “Karena ini LP (laporan polisi) lama, harus kita bedah secara detail,” ujarnya saat itu.

    Penemuan Bilqis Tumbuhkan Harapan Baru

    Setahun berselang setelah hadir di podcast Denny Sumargo, penemuan bocah berusia empat tahun, Bilqis, yang diculik di Makassar dan ditemukan di Jambi, menumbuhkan harapan baru bagi Firda.

    Dia berharap hal serupa turut dialami olehnya.

    “Kan lagi viral penculikan Bilqis, Pak. Dan lokasi ditemukannya juga di Merangin, tidak jauh dari tempat kami. Semoga juga bisa dicari anak kami,” kata Firda pada Rabu (12/11/2025), dikutip dari Kompas.com.

    Firda mengaku sudah tidak mengetahui cara lain agar bisa menemukan sang anak yang kini sudah tiga tahun tak diketahui keberadaannya.

    Dia berharap agar media dan publik membantu pencarian Kenzie dengan cara memviralkannya.

    “Pak media, tolong bantu diviralkan. Sekarang kalau tidak viral, kan tidak terungkap,” ucapnya.

    Polisi Baru Bentuk Tim Khusus Hari Ini

    Meski Kenzie sudah hilang sejak tiga tahun lalu, polisi justru baru membuat tim khusus untuk mencari Kenzie pada hari ini.

    Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono. Dia mengatakan tim khusus itu melibatkan empat kesatuan yakni Polres Bungo, Polres Tebo, Polres Sarolangun, dan Polers merangin.

    “Kami hari ini membentuk tim khusus gabungan dengan melibatkan Polres Meranging, Sarolangun, dan Tebo, dan (pencarian -red) dimulai hari ini,” jelasnya.

  • Melda Safitri Makin Bahagia Usai Dicerai Suami PPPK, Dapat Bergepok Uang dan Tampil di Podcast Densu

    Melda Safitri Makin Bahagia Usai Dicerai Suami PPPK, Dapat Bergepok Uang dan Tampil di Podcast Densu

    GELORA.CO – Kesedihan mendalam Melda Safitri karena dicerai suami inisial JS anggota Satpol PP Aceh Singkil, Aceh, yang menang PPPK (P3K), seolah mulai hilang.

    Melda bersama dua anaknya menuai simpati masyarakat dan ceritanya pun kini viral.

    Terbaru mukanya terlihat cerah dan bahagia di podcast Denny Sumargo (Densu).

    Beberapa waktu sebelumnya, Melda juga diberikan bantuan uang bergepok-gepok dari pengusaha kosmetik asal Aceh, Shella Saukia.

    Melalui akun Facebook miliknya @Safitri Alshop Aceh, Safitri membagikan momen pertemuannya dengan artis Denny Sumargo di Jakarta.

    “Alhamdulliah semua berjalan lancar,” ungkap Safitri seraya memposting foto berdua dengan Denny Sumargo, Sabtu (25/10).

    Safitri juga memposting foto lain bersama Denny Sumargo seraya memberikan komentar.

    “Ditunggu ya,” ujar Safitri di unggahannya bersama Densu.

    Dalam dua foto ini, muka Safitri terlihat tersenyum bahagia.

    Bergepok dari Shella Saukia

    Melda Safitri mendapat rezeki berupa bantuan modal usaha dari pengusaha kosmetik asal Aceh, Shella Saukia.

    Pemberian bantuan dibagikan langsung oleh Shella melalui akun Instagramnya.

    Shella tampak memberikan uang tunai pecahan Rp50 ribu bergepok-gepok sebagai modal usaha untuk Melda Safitri.

    “Ini ada rezeki untuk buka usaha,” kata Shella Saukia saat memberikan uang.

    Melda Safitri lalu menangis dan mengaku belum pernah memegang uang sebanyak itu.

    “Gak pernah pegang uang sebanyak ini kak,” kata Melda Safitri.

    Keduanya pun langsung berpelukan di dalam rumah Shella tersebut.

    Selain uang, Shella juga memberikan handphone baru kepada Melda Safitri untuk memperlancar usahanya nanti.

     Suami Safitri Dipanggil

    Pemkab Aceh Singkil melalui BKPSDM dan tim disiplin menyebut telah memanggil suami dari Melda Safitri untuk mengklarifikasi kasus ini.

    Dalam berita viral disebutkan bahwa, Melda Safitri yang selama ini berjuang untuk memenuhi kebutuhan keluarganya dengan berjualan di pasar, tiba-tiba saja diceraikan suaminya inisial JS karena suaminya ini akan menerima SK PPPK di Satpol PP Aceh Singkil.

    Plt Asisten III Setdakab Aceh Singkil, Asrmaruddin, membenarkan pemanggilan tersebut.

    Dia mengatakan, pihaknya juga akan memintai keterangan Melda Safitri dan pemerintah desa tempat.

    “Berdasarkan pengakuan sang suami, ia dan istri bercerai pada bulan September lalu, namun perceraian itu belum sampai ke meja persidangan,” katanya, Kamis (23/10/2025).***

  • Mahfud MD Prediksi Bakal Ada Reshuffle Kabinet Lagi di Oktober

    Mahfud MD Prediksi Bakal Ada Reshuffle Kabinet Lagi di Oktober

    GELORA.CO – Eks Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Mahfud MD, memberi apresiasi atas langkah Presiden Prabowo Subianto yang merombak Kabinet Merah Putih usai gelombang demonstrasi besar akhir Agustus 2025.

    Salah satu keputusan paling menonjol adalah pergantian Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan dengan Purbaya Yudhi Sadewa.

    Menurut Mahfud, keputusan tersebut menunjukkan respons cepat pemerintah terhadap keresahan masyarakat.

    “Mantap, dua jempol,” ujar Mahfud sembari mengacungkan jempol saat hadir di siniar Curhat Bang Denny Sumargoyang tayang Kamis, 11 September 2025.

    Mahfud menjelaskan, kerusuhan yang terjadi kala itu merupakan akumulasi ketidakpuasan rakyat akibat aspirasi yang tak terjawab.

    Ia menilai penanganan situasi pascademonstrasi harus dilakukan dalam dua tahap: langkah cepat (quick win) untuk meredakan keadaan, serta langkah jangka menengah hingga panjang yang lebih mendasar.

    “Langkah pertama, apapun caranya keadaan harus segera normal. Itu dilakukan Presiden Prabowo dengan memerintahkan Polri dan TNI bergerak. Hasilnya, situasi cepat mereda,” ucap Guru Besar Hukum Tata Negara itu.

    Setelah stabil, lanjut Mahfud, Presiden mengambil langkah lanjutan dengan melakukan reshuffle.

    “Kita semua memang mendorong reshuffle, karena ada pejabat yang tidak profesional, bermasalah secara politik, bahkan terindikasi pelanggaran hukum. Jadi menurut saya langkah ini tepat,” katanya.

    Meski demikian, Mahfud menilai perombakan ini belum akhir. Ia memprediksi pada Oktober 2025 akan ada reshuffle lagi karena masih ada pejabat yang dinilai belum memenuhi syarat kompetensi dan integritas.

    Selain soal kabinet, Mahfud juga menyoroti rencana pemerintah untuk mempercepat reformasi politik, termasuk revisi UU Pemilu, UU DPR, serta penyelesaian RUU Perampasan Aset yang sudah mangkrak sejak 2015.

    “Awalnya RUU Perampasan Aset dijadwalkan 2026, tapi sekarang ditargetkan rampung tahun ini. Itu bagus, karena sejak 2018 draftnya sudah selesai tapi DPR tak kunjung membahas,” ujarnya.

    Dalam percakapan itu, Denny Sumargo menilai demonstrasi yang sempat memanas justru membawa hasil positif. Mahfud pun sepakat, menegaskan pentingnya ruang bagi masyarakat untuk menyuarakan aspirasi.

    “Ada protes, ada yang menanggapi, negara berjalan. Sekarang demonstrasi sudah kembali normal,” tutup Mahfud.***

  • Oneng Buka-bukaan, Tunjangan Kinerja Pegawai Kemenkeu ternyata 300 Persen dalam Sebulan, Diambil dari Uang Rakyat?

    Oneng Buka-bukaan, Tunjangan Kinerja Pegawai Kemenkeu ternyata 300 Persen dalam Sebulan, Diambil dari Uang Rakyat?

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Anggota DPR RI sekaligus artis, Rieke Diah Pitaloka, angkat bicara terkait polemik tunjangan DPR yang belakangan ramai diperbincangkan publik. Pernyataan itu ia sampaikan saat hadir di podcast Curhat Bang milik Denny Sumargo, dikutip Minggu (6/9/2025).

    Rieke menjelaskan bahwa tunjangan yang menjadi sorotan adalah tunjangan perumahan. “Tunjangan itu sendiri adalah tunjangan rumah bagi DPR yang ditiadakan,” ujar Artis yang pernah memerankan Oneng dalam sketsa Bajaj Bajuri itu.

    Menurutnya, fasilitas serupa juga berlaku di tingkat daerah. “Ia juga mengungkapkan pemberian tunjangan tidak hanya bagi DPR Pusat tetapi juga DPRD, seperti DPRD DKI Jakarta yang mendapat tunjangan rumah hingga 78 juta per bulan dan beberapa provinsi juga terdapat tunjangan sejenis,” katanya.

    Meski demikian, Rieke menegaskan tidak keberatan jika tunjangan tersebut dihapus. “Kalo ditanya secara pribadi, silahkan tunjangan dihapus semua, gaji mau dihapus silahkan. Tapi jangan lupa DPR ini lembaga negara,” jelasnya.

    Ia menambahkan, dasar hukum pemberian tunjangan pejabat sudah jelas. “Dasar hukum terkait tunjangan pejabat telah diatur dalam sebelas Undang-Undang dan dua belas Peraturan Pemerintah,” tuturnya.

    Namun, Rieke mengingatkan bahwa sesuatu yang legal belum tentu sesuai dengan moral. “Secara hukum ya legal, tetapi saya sering mengatakan bahwa yang legal itu belum tentu bermoral,” tegasnya.

    Atas dasar itu, Rieke mendorong agar persoalan tunjangan dievaluasi secara menyeluruh. “Kalau mau dilakukan, evaluasi semua gaji dan tunjangan. Mari kita dukung Presiden segera mengeluarkan aturan untuk evaluasi atas semua tunjangan di seluruh lembaga negara termasuk di Pemerintah Daerah dan DPRD,” tandasnya.

  • Denny Sumargo Curiga Rumah Sahroni, Eko Patrio dan Uya Kuya Terlalu Mudah Dijarah

    Denny Sumargo Curiga Rumah Sahroni, Eko Patrio dan Uya Kuya Terlalu Mudah Dijarah

  • Kondisi Terkini Kediaman Affan Kurniawan jelang Tahlilan Hari Ini

    Kondisi Terkini Kediaman Affan Kurniawan jelang Tahlilan Hari Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Kediaman almarhum Affan Kurniawan (21), mitra pengemudi Gojek yang meninggal dunia saat kericuhan demo DPR pada 28 Agustus 2025 lalu, tampak lengang pada sore menjelang tahlilan hari keempat, Minggu (31/8/2025).

    Pantauan Bisnis pada pukul 17.17 WIB, gang menuju rumah Affan dipenuhi sejumlah karangan bunga duka cita. Ucapan belasungkawa datang dari berbagai pihak, mulai dari Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid, publik figur Denny Sumargo, hingga masyarakat umum.

    Ketua Karang Taruna Kelurahan Menteng RW 06, Kiki, menyampaikan tahlilan akan dimulai sekitar pukul 19.00 WIB.

    “Tahlilan dimulai pukul 19.00 WIB,” ujarnya saat ditemui di rumah duka.

    Terkait kehadiran pejabat dalam acara tersebut, Kiki mengaku belum mendapat informasi. Biasanya ada petugas yang datang lebih dahulu jika terdapat rencana kedatangan pejabat, namun hingga pagi tadi belum terlihat tanda-tanda.

    “Kalau itu [soal pejabat yang hadir], saya belum tahu,” katanya.

    Hingga sekitar pukul 17.55 WIB, suasana di rumah Affan masih relatif sepi. Beberapa anggota Karang Taruna tampak berjaga di sekitar kediaman.

    Berdasarkan data resmi GoTo Group, almarhum tercatat masih berstatus mitra aktif dan sedang “on bid” atau menunggu pesanan ketika musibah menimpanya. Aktivitas terakhir Affan tercatat pada pukul 19.40 WIB, saat dia tengah bekerja mengantarkan pesanan pelanggan.

    Namun nahas, pada Kamis (28/8/2025) malam, Affan meninggal setelah dilindas mobil rantis milik polisi di kawasan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

  • Selebritas Minta Massa Aksi di Depan Gedung DPR/MPR RI Tidak Anarkis

    Selebritas Minta Massa Aksi di Depan Gedung DPR/MPR RI Tidak Anarkis

    JAKARTA – Selebritas Denny Sumargo hingga Lucinta Luna meminta kepada massa yang tengah melakukan demonstrasi di depan gerbang utama Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Sabtu, untuk tidak anarkis.

    “Jangan anarkis, jangan merusak fasilitas umum, nanti jadi aspirasinya enggak sampai,” kata Denny saat di wawancara, Sabtu, 30 Agustus.

    Di sisi lain, Lucinta Luna berorasi dengan memanjat pagar untuk menunjukkan dukungannya kepada massa. Luna menunjuk helm ojek online (ojol) yang dikenakannya menunjukkan bahwa aksi massa di depan gedung parlemen merupakan tindak lanjut dari tewasnya salah seorang pengemudi ojol.

    Menurut informasi yang dihimpun di lapangan, selebritas tersebut memberikan dukungan air minum kepada peserta aksi. Sementara itu aparat keamanan terus merapatkan barisan sembari mengatur strategi untuk mencegah massa merusak pagar depan gedung parlemen.

    Strategi yang dilakukan, pasukan marinir bersiaga di garis depan pagar sementara pasukan Brimob dan kendaraan taktis mobil meriam air mencegah massa yang berupaya merusak pagar dengan menyemprot air.

    Komando secara persuasif juga dilakukan dengan berorasi lewat corong pengeras suara, mengingatkan massa bahwa presiden telah mengarahkan TNI-Polri untuk mengambil langkah tegas jika massa demonstran mulai melakukan aksi anarkis.

    Komando menyampaikan bahwa arahan Presiden sebagaimana disampaikan oleh Kapolri dan Panglima TNI di Hambalang, khusus untuk tindakan-tindakan anarkis, TNI dan Polri diminta mengambil langkah tegas sesuai dengan undang-undang.

    Mereka juga meminta masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh ajakan yang berpotensi merugikan diri sendiri maupun orang lain.

  • DJ Panda Benarkah Hamili Sintya Cilla? Ini Kata Roy Shakti: Sudah Ada Kesepakatan…

    DJ Panda Benarkah Hamili Sintya Cilla? Ini Kata Roy Shakti: Sudah Ada Kesepakatan…

    GELORA.CO – Giovanni Surya Saputra disebut-sebut tak hanya menghamili Erika Carlina, tapi wanita bernama Sintia mengaku memiliki anak dari DJ Panda.

    Sebenarnya kejadian yang dilakukan DJ Panda dengan Sintia terjadi sebelum hebohnya kehamilan Erika Carlina, tapi Sintya Cilla sayangnya baru muncul dalam podcast YouTube Denny Sumargo.

    Membicarakan soal Panda, Sintya mengaku memiliki seorang anak dengan DJ bernama lengkap Giovanni Surya Saputra.

    Dalam podcast tersebut, disebutkan juga mengenai dugaan ajakan untuk menggugurkan kandungan dari DJ Panda.

    Ia diketahui merupakan wanita asal Semarang, Jawa Tengah, saat ini Sintya sudah memberikan surat tuntutan kepada DJ Panda.

    Menurut Roy Shakti Tentang DJ Panda yang Hamili Sintya Cilla

    Dikatakan Roy Shakti, bahwa DJ Panda sebelumnya juga sudah mengklaim dirinya menghamili dua wanita lain selain Erika Carlina.

    “Panda sendiri sebenernya sudah mengaku bahwa memang ada mengklaim di luar Erika itu ada dua orang yang hamil,” ujar Roy Shakti, dikutip dari YouTube Reyben Entetainment, Selasa (26/8/2025).

    Kemudian, DJ Panda disebut Roy telah mengaku ada suatu kesepakatan dengan dua wanita tersebut hingga tak ada masalah apa pun.

    Sehingga seharusnya permasalahan ini tak perlu menjadi konsumsi publik.

    “Tapi sudah ada kesepakatan, jadi tidak ada masalah.”***