Tag: Deddy Corbuzier

  • Deddy Corbuzier Dilantik Jadi Stafsus Kemenhan, Netizen: Gak Sia-sia Ngancem Nampol Anak Kecil yang Kritik MBG

    Deddy Corbuzier Dilantik Jadi Stafsus Kemenhan, Netizen: Gak Sia-sia Ngancem Nampol Anak Kecil yang Kritik MBG

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Pelantikan Deddy Corbuzier sebagai Staf Khusus di Kementerian Pertahanan (Kemhan) oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengundang pro kontra.

    Dilantik hari ini Selasa, 11 Februari 2025, Menhan membagikan momen tersebut dalam akun Instagram miliknya @sjafrie.sjamsoeddin.

    Bukan tanpa alasan, mengingat latar belakang Deddy yang berasal dari dunia hiburan tanah air.

    Sjafrie dalam unggahannya menjelaskan Deddy Corbuzier dan lima staf khusus adalah dengan bertujuan memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam menjaga pertahanan nasional.

    “Selasa, 11 Februari 2025 saya melantik Staf Khusus Kemhan dan penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan di kantor Kemhan Jakarta,” ujar Sjafrie.

    Sjafrie berharap dengan adanya tambahan amunisi baru menjadi angin segar dalam melahirkan inovasi serta kebijakan untuk memperkuat sektor pertahanan nasional.

    “Dengan amanah baru ini, diharapkan lahir inovasi serta kebijakan yang semakin memperkokoh pertahanan nasional demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat,” sambungnya.

    Instagram Sjafrie pun lantan ramai-ramai digeruruk oleh netizen usai menyampaikan pengumuman ini.

    Salah satu netizen bahkan mengaitkan hal ini dengan video viral Deddy sebelumnya yang membela program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Deddy saat itu tampak memberikan teguran keras kepada para siswa yang memberikan kritik terhadap program tersebut.

    “Gak sia-sia ngancem nampol anak kecil yang kritik MBG. Kerja yang giat guys ada stafsus baru yang harus digaji pakai pajak kalian,” kata netizen.

  • Menhan Sjafrie Lantik Deddy Corbuzier Sebagai Staf Khusus

    Menhan Sjafrie Lantik Deddy Corbuzier Sebagai Staf Khusus

    Menhan Sjafrie Lantik Deddy Corbuzier Sebagai Staf Khusus
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Pertahanan
    Sjafrie Sjamsoeddin
    melantik
    Deddy Corbuzier
    menjadi staf khusus di Kementerian Pertahanan, Selasa (11/2/2025).
    Pelantikan ini diketahui berdasarkan unggahan foto di instagram Sjafire, hari ini.

    Selasa, 11 Februari 2025, saya melantik staf khusus Menhan dan penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan di Kantor Kemhan Jakarta,
    ” tulis Sjafrie dalam unggahan tersebut.
    Selain Deddy Corbuzier, ada lima nama lain yang turut dilantik sebagai staf khusus, yaitu
    Lenis Kogoya
    , Kris Soepandji, Mayjen (Purn) Sudrajat, Indra Irawan dan Sylvia Efi Widyantari Sumarlin.

    Pengangkatan Staf Sus Menhan ini menegaskan pentingnya kolaborasi peran strategis dalam menjaga kedaulatan, sementara penghargaan yang diberikan menjadi simbol kehormatan bagi mereka yang telah berkontribusi tanpa henti,
    ” ungkap Sjafrie.

    Dengan amanah baru ini, diharapkan lahir inovasi serta kebijakan yang semakin memperkokoh pertahanan nasional demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat,
    ” imbuh dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Deddy Corbuzier diangkat jadi staf khusus Menhan

    Deddy Corbuzier diangkat jadi staf khusus Menhan

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mengangkat Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo atau yang akrab disapa Deddy Corbuzier menjadi staf khusus Menteri Pertahanan (Menhan), Selasa.

    Berdasarkan keterangan foto unggahan akun instagram milik Sjafrie @sjafrie.sjamsoeddin disebutkan bahwa Sjafrie melantik Deddy dan lima orang lainnya menjadi staf khusus di gedung Kemhan hari ini.

    “Selasa, 11 Februari 2025 saya melantik Staf Khusus Menhan dan penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan di kantor Kemhan Jakarta,” kata Sjafrie dalam akun instagramnya, Selasa.

    “Dengan amanah baru ini, diharapkan lahir inovasi serta kebijakan yang semakin memperkokoh pertahanan nasional demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat,” tutup Sjafrie dalam keterangannya.

    Beberapa orang lain yang diangkat sebagai staf khusus diantaranya Kris Wijoyo Soepandji, Lenis Kogoya, Mayjen TNI (purn) Sudrajat, Indra Bagus Irawan dan Sylvia Efi Widyantari Sumarlin.

    Di saat yang sama, ANTARA mencoba mengkonfirmasi Kepala Biro Informasi Pertahanan Sekretariat Jenderal Kemenhan Brigadir Jenderal TNI Frega Wenas Inkiriwang melalui pesan singkat tentang pengangkatan Deddy Corbuzier menjadi staf khusus Kemhan.

    ANTARA juga menanyakan pertimbangan pengangkatan Deddy dan apa tugas yang akan diberikan Kemhan kepada tokoh influencer tersebut.

    Namun hingga berita ini diturunkan, Frega belum membalas pesan singkat konfirmasi ANTARA.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pandji Pragiwaksono Tanggapi Pernyataan ‘Plin-Plan’ Jokowi Soal IKN: Kehilangan Pegangan…

    Pandji Pragiwaksono Tanggapi Pernyataan ‘Plin-Plan’ Jokowi Soal IKN: Kehilangan Pegangan…

    GELORA.CO –  Komika Pandji Pragiwaksono menanggapi viralnya cuitan akun X Jejak Digital, @ARSIPAJA, berisi perbandingan dua artikel berita yang sama-sama membahas mantan Presiden Joko Widodo, alias Jokowi.

    Dua artikel tersebut juga sama-sama berkaitan dengan topik pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

    Artikel pertama berasal dari Agustus 2024 lalu dengan judul “Jokowi Bilang Akan Terus Kawal IKN Meskipun Sudah Tak Jadi Presiden”.

    Sementara artikel pembandingnya yang dibuat pada Sabtu (8/2/2025) kemarin berjudul “Jokowi soal Anggaran IKN Diblokir: Urusan Pemerintah, Saya Jangan Ditarik-tarik”.

    Pandji Pragiwaksono pun menanggapi dua topik yang bertolak belakang itu dengan kalimat singkat dalam Bahasa Inggris.

    “Losing his grip (Dia kehilangan pegangan),” cuitnya pada Minggu (9/2/2025).

    Dari komentar tersebut, sahabat Deddy Corbuzier itu seolah ingin mengatakan bahwa ayah dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu sudah kehilangan kendali atas kritikan-kritikan yang ditudingkan kepada dirinya saat ini.

    Di lain sisi, banyak warganet yang menyalahkan mantan presiden yang menjabat dua periode itu atas terhambatnya pembangunan IKN serta diblokirnya anggaran oleh Presiden RI sekarang, Prabowo Subianto.

    Pasalnya, anggaran pembangunan IKN dianggap salah satu yang membebani ekonomi negara saat ini.

    “Andai saja pindah Ibu Kota Negara itu tinggal mengembangkan lagi kota existing di Kalimantan sebelumnya, mungkin beban anggarannya nggak akan seberat ini dan penerimaan masyarakat juga mungkin akan jauh lebih baik dibanding sekarang,” kata seorang warganet di kolom komentar.

    “Kebiasaan Siowi sen kiri, belok kanan, Makanya jangan pernah percaya omongannya apapun itu yang keluar dari mulut dia,” sindir warganet yang lain.

    “Biasa ‘dicebokin’, sekarang bingung dia caranya ‘cebok’ dan ‘cuci tangan’,” ujar warganet lainnya menyinggung pernyataan terbaru dari Jokowi.

  • Pasar Terus Tumbuh, Indonesia Berpeluang Jadi Pemimpin Industri Bakery – Halaman all

    Pasar Terus Tumbuh, Indonesia Berpeluang Jadi Pemimpin Industri Bakery – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM  JAKARTA – Indonesia menjadi pasar yang menjanjikan untuk industri food & beverage. Indonesia Foodservice Industry mencatat, selama 2023 nilai produk domestik bruto dari bisnis F&B di Indonesia mencapai Rp 405 triliun atau tumbuh Rp 38 triliun dibandingkan tahun sebelumnya.

    Seiring dengan pertumbuhan F&B, industri bakery saat juga ikut bertumbuh yang ditandai dengan pembukaan toko-toko, gerai baru. Pertumbuhan bakery ini dipengaruh sosial media dan adopsi tren dari luar negeri.

    Indrawan Nugroho, seorang corporate innovation consultant berpendapat, Indonesia memiliki potensi besar di indutri roti ini.

    “Ini ditunjukkan dengan pasar bakery di Indonesia dibanjiri oleh merek-merek dari luar negeri yang artinya masih sangat menjanjikan,” kata Indrawan di sela pembukaan gerai Humble Baker, Cofee & Bakery Shop di Jakarta, Kamis (30/1/2025). 

    Menurut dia, Indonesia berpeluang menjadi pemimpin di industri bakery bahkan bisa sebagai produsen berkualitas tinggi mengalahkan roti yang berasal dari luar negeri.

    Untuk mencapainya, industri bakery dan cakery artisan tanah air harus memiliki ambisi besar menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah di negeri sendiri.  

    “Harus ditunjukkan bahwa merek lokal juga bisa memiliki kualitas tinggi, rasa autentik, dan daya saing yang kuat di industri ini,” ungkap penggagas Humble Baker ini.

    Influencer Deddy Corbuzier mengatakan, saatnya Indonesia memiliki produk bakery artisan lokal yang menekankan pada kualitas, rasa dan keaslian dengan penggunaan bahan-bahan alami.

    “Bakery artisan yang bukan hanya dapat dinikmati siapa saja, tetapi juga mampu mendongkrak standar kualitas bakery di Indonesia,” katanya.

    Penggagas dan konseptor Humble Baker, Rex Marindo mengatakan, pasar bakery memang menjanjikan sehingga pihaknya berani membuka toko bakery.

    “Kami tidak hanya berfokus pada penjualan retail kepada konsumen, tetapi juga membuka peluang kemitraan dan outsourcing bagi perusahaan serta pengusaha kafe dan restoran di Indonesia,” katanya.

    Dengan  demikian model bisnis ini akan memungkinkan produk bakery artisan berkualitas tinggi tersebar lebih luas dan dapat dinikmati oleh masyarakat di seluruh Indonesia.

    “Kerjasamanya seperti investor outlet atau autopilot. Jadi yang berminat cukup menyediakan investasi, tapi operasionalnya tetap dari tim kami sehingga lebih terencana, lebih terkontrol SOP-nya dan juga semua service dan lain-lainnya memiliki standar,” kata Rex.

    Chef Ibnu Pratama mengatakan, pemilihan bahan baku dan proses pengolahan menjadi faktor kunci dalam menciptakan produk unggulan toko.
     “Kami memilih bahan-bahan berkualitas Bnggi dan mengolahnya menggunakan teknik khusus sehingga memungkinkan produk kami memiliki karakteristik yang khas,” katanya.(tribunnews/eko sutriyanto)

     

  • Kontroversi Klaim Deddy Corbuzier yang Keracunan Steak Rp 6 Juta, Nama Restoran Masih Dirahasiakan

    Kontroversi Klaim Deddy Corbuzier yang Keracunan Steak Rp 6 Juta, Nama Restoran Masih Dirahasiakan

    Jakarta, Beritasatu.com  – Selebritas dan kreator konten Deddy Corbuzier mengaku mengalami keracunan setelah makan steak seharga Rp 6 juta, namun hingga kini ia masih merahasiakan nama restoran tempat ia makan tersebut. Meskipun sudah didesak oleh rekannya, sesama selebritas dan kreator konten Pandji Pragiwaksono, Deddy tetap enggan mengungkapkan restoran yang menyajikan steak tersebut.

    Klaim Deddy Corbuzier tentang keracunan ini muncul saat ia memberikan kritik terhadap anak-anak SD yang mengeluhkan menu Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Ketika seorang netizen bertanya pendapatnya soal menu MBG di wilayah tertentu yang menyebabkan keracunan, Deddy menjawab dengan nada retoris, “Gue aja pernah makan steak Rp 6 juta keracunan, so?” melalui akun Instagram-nya.

    Pengakuan Deddy ini langsung membuat banyak orang penasaran dengan restoran yang menjual steak seharga Rp 6 juta hingga menyebabkan keracunan. Pandji Pragiwaksono, yang juga seorang kreator konten, tidak tinggal diam dan langsung meminta klarifikasi dari Deddy. “Kenapa sih elo enggak ngamuk di restoran yang ngeracunin elo steak itu? Restorannya kasih tahu gue di mana,” tanya Pandji saat bertemu langsung Deddy Corbuzier dan terunnggah melalui akun Instagram-nya pada Rabu (29/1/2025).

    Namun, Deddy Corbuzier menolak untuk menjawab pertanyaan tersebut. Ia hanya mengungkapkan bahwa restoran tersebut berada di Indonesia dan menyatakan, “Jangan dong, enggak boleh lah kita kalau marah-marah. Kita orang itu harus bersifat baik,” jelas Deddy.

    Hingga berita ini diturunkan, unggahan Instagram Pandji Pragiwaksono telah mendapatkan lebih dari 32 .000 lebih likes. Meski demikian, banyak komentar dari pengguna Instagram yang menyayangkan sikap Deddy Corbuzier yang enggan menyebutkan nama restoran tersebut.

  • Ternyata, Nama Wendy Walters Bermula dari Sini

    Ternyata, Nama Wendy Walters Bermula dari Sini

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Wendy Walters mengungkap penggunaan nama “Walters” yang melekat pada dirinya. Wendy Walters pun buka-bukaan terkait nama tersebut.

    “Nama asli gue itu Wendy Meilina Leo bukan Wendy Walters,” ujar Wendy Walters dikutip dari podcast Goyang Lidah milik Deddy Corbuzier, Kamis (23/1/2025).

    Wendy Walters mengaku, penyematan “Walters” pada namanya dilakukan oleh dirinya sendiri bukan berasal dari orang lain.

    “Nama walters itu bukan nama asli, jadi nama itu aku yang kasih nama dan bukan orang lain yang kasih nama. Dahulu itu aku kecil suka ngedance, dan sering manggung dance sendiri dan kalau pakai nama sendiri kan terlalu panjang jadi kurang enak didengar jadi mau enggak mau aku ganti nama,” ungkapnya lagi.

    Ia menyebut, nama Walters didapatnya dari salah satu novel yang kerap dibaca olehnya saat waktu senggang.

    “Selain itu saya suka baca novel, kebetulan ada karakter namanya Mr Walters. Aku melihat nama itu bagus, jadi ya sudah dari situ aku kasih nama di diri aku,” tuturnya.

    “Aku bersyukur, dengan ada nama itu membawa berkah buat diri aku,” ujarnya.

    Wendy Meilina Leo mengaku, nama Walters itu semakin melekat saat dirinya fokus melakukan solo dance yang kerap diikutinya sejak dahulu.

    “Karena aku enggak punya teman, tetapi mami aku sering ngedaftarin aku untuk solo dance, setelah solo kemudian aku masuk ke grup dance lain tetapi awal mula aku sendiri saja,” tuturnya.

    “Ya, jadi sampai sekarang nama Walters itu melekat sama aku,” tutup Wendy Meilina Leo tertawa.

  • Top 5 News: Persiapan KPK untuk Praperadilan Hasto hingga Dugaan Malaadministrasi HGB Pagar Laut

    Top 5 News: Persiapan KPK untuk Praperadilan Hasto hingga Dugaan Malaadministrasi HGB Pagar Laut

    Jakarta, Beritasatu.com – Sejumlah artikel menjadi perhatian pembaca dan masuk dalam top 5 news, sejak Rabu (22/1/2025) hingga Kamis (23/1/2025). Artikel yang diminati pembaca ini beragam, mulai dari persiapan KPK menghadapi praperadilan Hasto, hingga dugaan adanya malaadministrasi dalam HGB pagar laut.

    Berikut top 5 news Beritasatu.com hari ini:

    1. Masih Siap-siap Hadapi Praperadilan Hasto, Ketua KPK: Tak Sekadar Bawa Badan

    Ketua KPK Setyo Budiyanto menekankan pihaknya masih melakukan persiapan untuk menghadapi praperadilan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto (HK). Dia menekankan absennya KPK dari sidang praperadilan, Selasa (21/1/2025) bukan karena berupaya mengulur waktu. 

    “Kita kan tidak mengulur waktu,” kata Setyo Budiyanto di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (22/1/2025). 

    2. Endus Dugaan Maladministrasi, Ombudsman Investigasi Penerbitan HGB Pagar Laut

    Ombudsman menilai ada potensi dugaan maladministrasi di balik isu pagar laut. Bahkan, isu tersebut bisa saja berkembang ke arah dugaan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Isu tersebut kini tengah diinvestigasi oleh Ombudsman. 

    “Kita memberi mandat kepada perwakilan Ombudsman perwakilan Banten untuk melakukan investigasi,” kata Ketua Ombudsman Mokhammad Najih di kantornya, Rabu (22/1/2025). 

    Dari hasil penelusuran, isu seputar pagar laut terus berkembang. Salah satu yang Najih sorot yakni seputar telah diterbitkannya sertifikat hak guna bangunan (HGB) dan sertifikat hak milik (SHM) di kawasan perairan Tangerang, Banten. 

    3. Komisi IV DPR Usul Pembentukan Pansus Pagar Laut di Kabupaten Bekasi

    Top 5 news berikutnya mengenai DPR akan segera membentuk panitia khusus (Pansus) guna mengusut keberadaan pagar laut dan reklamasi ilegal yang ada di wilayah perairan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

    Hal tersebut diungkapkan anggota Komisi IV DPR Riyono, saat meninjau langsung kondisi pagar laut yang ada di perairan Desa Segarajaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

    Riyono mengatakan usulan pembentukan pansus pagar laut Bekasi ini telah mendapatkan lampu hijau dari pimpinan. Kini, pihaknya tengah menggali berbagai informasi terkait persoalan yang terjadi di lapangan.

    4. Shin Tae-yong Dipecat 2,5 Jam sebelum PSSI Umumkan Pelatih Baru Timnas Indonesia

    Tangan kanan Shin Tae-yong, Kim Jong Jin membongkar sejumlah fakta yang terjadi di balik pemecatan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong oleh PSSI.

    “Pengumuman adanya pelatih baru itu pada 6 Januari. Benarkah? Karena kemudian, mereka (PSSI) mengumumkan pada siang hari pukul 12.00 WIB di hari yang sama,” kata tangan kanan Shin Tae-yong, Kim Jong Jin dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier, Rabu (22/1/2025).

    Kim Jong Jin mengatakan, pengumuman pemecatan yang dilakukan PSSI kepada Shin Tae-yong sangat mendadak. Bahkan, dilakukan 2,5 jam sebelum diumumkan adanya pelatih baru untuk Timnas Indonesia.

    5. Usut Kasus Harun Masiku, KPK Gelar Penggeledahan di Jalan Borobudur Menteng

    Top 5 news terakhir mengenai tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut kasus dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR yang menjerat Harun Masiku (HM). Terkait kasus tersebut, KPK kembali melakukan penggeledahan, Rabu (22/1/2025).

    “Benar ada kegiatan penggeledahan perkara tersangka HM,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika, Rabu (22/1/2025).

    KPK belum membeberkan secara resmi soal lokasi maupun temuan dari penggeledahan tersebut. Namun, dari informasi yang dihimpun, giat tersebut berlangsung pada sebuah rumah mewah di Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat.

  • Fakta Detik-detik Shin Tae-yong Dipecat, Sampai Sekarang Belum Tanda Tangan Surat Pemecatan

    Fakta Detik-detik Shin Tae-yong Dipecat, Sampai Sekarang Belum Tanda Tangan Surat Pemecatan

    Fakta Detik-detik Shin Tae-yong Dipecat, Sampai Sekarang Belum Tanda Tangan Surat Pemecatan

    TRIBUNJATENG.COM – Mantan analis pertandingan tim, Kim Jong Jin, mengungkap bahwa Shin Tae-yong belum menandatangani surat pemecatan.

    Fakta mengejutkan ini diungkap ketika Kim Jong Jin ketika menjadi bintang tamu di Close The Door podcast Deddy Corbuzier.

    Seperti yang diketahui, Shin Tae Young dipecat dari pelatim Timnas Indonesia per 6 Januari 2025.

    Kim Jong Jin, lewat podcast Close the Door, menjelaskan kronologi Shin Tae-yong diminta menandatangani surat pemecatan.

    “‘Ini suratnya. Tolong ditandatangani. Terima kasih untuk semuanya, terima kasih untuk apa yang telah Anda lakukan’,” kenang Kim Jong Jin.

    “Di suratnya tertulis karena beberapa masalah yang kami pantau. Inilah keputusan kami.”

    “Ya (di dalam suratnya tertulis beberapa masalah) tapi tidak ada detailnya sama sekali.”

    Dalam keterangannya, Kim Jong Jin mengungkapkan bahwa Shin Tae-yong belum memberikan persetujuan resmi terkait pemecatannya.

    “Suratnya spesifik ditujukan kepada Coah Shin. Namun kemudian kontraknya itu adalah paket yang mencakup pelatih asisten. Jadi ketika dia menandatangainya, saya pikir hal yang sama berlaku untuk yang lain, tapi dari yang saya tahu, dia belum menandatanganinya,” beber Kim Jong-jin dikutip Tribunjateng.com, Rabu (22/1/2025).

    Pemberitahuan pemecatan diterima Shin Tae-yong pada pukul 09.40 WIB, tepat 2,5 jam sebelum pengumuman.

    Keputusan tersebut langsung diikuti dengan pengumuman PSSI mengenai pengangkatan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia, yang mulai memulai tugasnya pada 8 Januari 2025.

    Namun, beberapa pihak menilai proses pemecatan ini tergesa-gesa, apalagi mengingat adanya ketidaksesuaian administratif yang terungkap belakangan ini.

    Meskipun Shin Tae-yong belum memberikan tanda tangan resminya, PSSI tetap melanjutkan proses transisi ke pelatih baru.

    Dengan pelatih Patrick Kluivert kini memegang kendali, diharapkan ada perubahan positif bagi perkembangan Timnas Indonesia. Meskipun sudah tidak menjabat sebagai pelatih, Shin Tae-yong tetap berada di Indonesia.

    Jeong Seok-seo, yang juga berperan sebagai penerjemah Shin Tae-yong, mengonfirmasi bahwa mantan pelatih Timnas Korea Selatan ini dijadwalkan untuk kembali ke negaranya pada 26 Januari 2025.

    Namun, hal ini tidak berarti ia akan mengakhiri keterlibatannya di Indonesia. Shin Tae-yong telah mengungkapkan niatnya untuk kembali, mengingat banyaknya dukungan yang ia terima dari masyarakat Indonesia.

    Selain itu, ia juga memiliki komitmen untuk melanjutkan pengembangan yayasan dan akademi sepak bola yang telah ia dirikan di Indonesia. (*)

     

  • Menko PMK Pratikno Sentil Deddy Corbuzier Usai Mengkritik Anak SD yang Keluhkan Menu MBG

    Menko PMK Pratikno Sentil Deddy Corbuzier Usai Mengkritik Anak SD yang Keluhkan Menu MBG

    loading…

    Menko PMK Pratikno menyentil Deddy Corbuzier usai mengkritik anak SD yang mengeluhkan rasa ayam di menu Makan Bergizi Gratis (MBG). Foto/Binti Mufarida

    JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyentil Deddy Corbuzier usai mengkritik anak Sekolah Dasar (SD) yang mengeluhkan rasa ayam di menu Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Pratikno pun mengingatkan agar media sosial harus diisi dengan konten-konten yang positif. “Ya memang kan media sosial harus diisi dengan konten-konten anu lah, sharing hal-hal positif lah,” katanya kepada awak media di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (20/1/2025).

    Lebih lanjut, Pratikno pun mengatakan bahwa dia telah mengecek pelaksanaan program MBG di lapangan. Dia memastikan sudah berjalan dengan bagus dan terus memperbaiki semua sisi jika ada kekurangan.

    “Ya, ini kan saya sudah lihat beberapa kali di lapangan, berjalan bagus, teruslah upaya lintas kementerian untuk terus memperbaiki di semua sisi,” tegasnya.

    Sebelumnya, Deddy Corbuzier baru-baru ini mengkritik seorang anak sekolah yang mengeluhkan rasa ayam dari menu program MBG.

    Melalui unggahannya di media sosial, Deddy menyampaikan kekesalannya setelah mendengar seorang anak mengatakan bahwa rasa ayam yang diberikan dalam program tersebut “kurang enak”.

    “Sebetulnya, video ini hanya untuk subscriber saja, tapi saya nggak kuat pengen marah. Jadi, masalah makan siang bergizi gratis untuk anak-anak, ada satu video yang saya lihat, di mana ada anak ngomong ayamnya kurang enak,” kata Deddy dalam unggahannya di Instagram @mastercorbuzier.

    Deddy pun membandingkan sikap anaknya, Azka, yang sejak kecil dididik untuk menghargai makanan yang diterimanya. Dia memberi contoh ketika Azka menerima makanan box dari lokasi syuting ayahnya. Deddy mengaku tidak segan untuk memarahi Azka jika ia mendengar komplain terkait makanan.

    “Kurang enak? Kurang enak pala lu, pea! Ayamnya kurang enak, makan siang gratis. Anak saya, Azka, dari dulu ikut saya syuting ke mana-mana, dan makanan yang saya kasih buat dia adalah makanan box yang ada di sana untuk semua orang. Kalau dia ngomong ke saya, ‘Pa, nggak enak, aku mau yang lain,’ saya tabok. Saya tabok. Tanya anaknya, saya tabok. ‘Makan kamu, ini makanan, ini sehat. Semua orang makan seperti ini,” tegas Deddy.

    (shf)