Tag: Chairul Tanjung

  • Fenomena Rojali dan Rohana di Indonesia, Siapa Mereka?

    Fenomena Rojali dan Rohana di Indonesia, Siapa Mereka?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Fenomena Rojali (rombongan jarang beli) dan Rohana (rombongan hanya nanya) menuai banyak perhatian dari banyak pihak, mulai dari pemerintah sampai pengusaha.

    Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja mengungkapkan fenomena ‘rojali’ makin marak. Meski kunjungan ke mal tetap meningkat, pola belanja masyarakat dinilai berubah signifikan.

    “Kunjungan ke mal tumbuh, masyarakat datang ke mal, tapi yang terjadi perubahan pola belanja. Tren belanja utamanya yang kelas menengah ke bawah daya belinya belum pulih, mereka beli produk yang harga satuannya kecil, tetap datang (ke mal),” kata Alphonzus kepada CNBC Indonesia, beberapa waktu lalu.

    Alphonzus mengaku ada beberapa faktor yang memengaruhi perilaku konsumen saat ini. Untuk kelas menengah atas, lebih karena faktor kehati-hatian dalam belanja, terutama karena pengaruh kondisi makro dan mikro ekonomi global yang tengah bergejolak.

    Founder & Chairman CT Corp Chairul Tanjung atau CT, sapaan akrab Chairul Tanjung, mengungkapkan fenomena ‘Rojali’ dan ‘Rohana’ terjadi karena daya beli masyarakat Indonesia yang tengah turun.

    “Ini Rojali dan Rohana jadi memang kita akui bahwa daya beli masyarakat itu sedang turun karena yang pertama kelas menengah kita turun,” tegas CT.

    CT pun membuka data bahwa hampir 10 juta kelas menengah RI turun ke bawah. “Itu data statistik sampai akhir tahun lalu aja hampir 10 juta kelas menengah turun ke bawah,” sebutnya.

    Kemudian faktor lainnya adalah banyaknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Angka PHK yang tinggi ini berdampak pada menurunnya daya beli masyarakat.

    “Kedua kita tahu PHK banyak dimana-mana sehingga berpengaruh pada daya beli,” sebutnya.

  • Dear Warga Medan, Yuk Nyanyi Bareng Judika di LPS Financial Festival

    Dear Warga Medan, Yuk Nyanyi Bareng Judika di LPS Financial Festival

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kesuksesan gelaran LPS Financial Festival 2025 di Surabaya, Jawa Timur, Transmedia Group akan melanjutkannya di Medan, Sumatera Utara pada 20-21 Agustus. Penyanyi Judika Nalom Abadi Sihotang, atau yang dikenal dengan Judika pun dijadwalkan memeriahkan acara tersebut.

    Pelantun lagu Aku yang Tesakiti dan Jikalau Kau Cinta kelahiran Sidikalang 46 tahun lalu dikenal dengan suaranya yang khas. Selain merdu, pemilik suara tenor ini memiliki jangkauan yang luas sehingga membuatnya mahir membawakan berbagai jenis lagu.

    Bagi warga Kota Medan yang ingin nyanyi bareng Judika bisa langsung menyambangi acara LPS Financial Festival 2025 di Regale International Convention Center, Medan. Selain Judika, akan hadir juga RAN, Wali dan Setia Band memeriahkan rangkaian acara tersebut.

    Grup Stand Up Comedy dari Agak Laen juga akan memeriahkan acara tersebut melalui aksi komedi mereka. Tak tanggung-tanggung, ada juga Raline Shah, artis kelahiran Medan sekaligus Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bakal mengisi sesi educational class di LPS Financial Festival Medan.

    Beberapa tokoh penting di sektor keuangan juga akan hadir di LPS Financial Festival Medan. Di antaranya adalah Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa; Pendiri CT Corp Chairul Tanjung; dan Ketua Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun.

    LPS Financial Festival hadir untuk meningkatkan literasi keuangan, memperluas wawasan generasi muda, serta mendorong terciptanya ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui sejumlah rangkaian kegiatan edukatif dan interaktif, festival ini bertujuan memberdayakan generasi muda melalui pengetahuan keuangan.

    Lewat LPS Financial Festival Medan, para peserta berkesempatan memperoleh ilmu berharga dari berbagai tokoh penting di industri keuangan, mulai dari LPS hingga praktisi keuangan. Para peserta juga akan mendapat hiburan dari beberapa artis atau musisi yang tampil di ajang tersebut.

    Oleh karena itu, jangan sampai ketinggalan untuk menghadiri LPS Financial Festival di Medan. Tunggu apalagi? Segera daftarkan diri Anda segera di sini. 

    (bul/bul)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Yuk Belajar Trading dari Michael Yeoh Gratis di LPS Financial Festival

    Yuk Belajar Trading dari Michael Yeoh Gratis di LPS Financial Festival

    Jakarta, CNBC Indonesia – Nama Michael Yeoh cukup dikenal dalam dunia investasi, khususnya di Indonesia. Maklum seorang professional trader dan trading coach ini sudah malang melintang di dunia investasi selama belasan tahun. Tidak heran jika banyak investor pemula ingin belajar dan mengetahui bagaimana cari cuan di dunia investasi darinya.

    Nah, bagi Anda yang ingin tau bagaimana cara mudah berinvestasi, segera daftar dan ikuti kelas edukasi bareng Michael Yeoh di LPS Financial Festival di Medan secara gratis. Acara ini akan dilaksanakan di Regale International Convention Center, Medan pada 20-21 Agustus 2025.

    Michael Yeoh akan mengungkapkan hal apa saja yang dibutuhkan dalam berinvestasi. Karena ia menganggap investasi bukan hanya sekadar mengandalkan keberuntungan. Namun dibutuhkan juga pemahaman yang mumpuni.

    “Keberuntungan itu ada kesempatan, ketika bisa ambil kesempatan kamu harus tahu yang dilakukan. Hampir semua analisa yang benar harus riset sendiri, ketika itu dilakukan maka (trading) bukan judi,” kata Michael kepada CNBC beberapa waktu lalu.

    Selain Michael, ada juga Raline Shah, artis kelahiran Medan sekaligus Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang bakal mengisi sesi educational class.

    Menariknya, LPS Financial Festival Medan juga akan semakin meriah dengan kehadiran RAN, Wali, Judika, dan Setia Band yang akan manggung di acara tersebut. Selain itu, Grup Stand Up Comedy dari Agak Laen juga ikut mengisi acara dan mengocok perut peserta.

    Sejumlah tokoh penting di sektor keuangan pun juga akan hadir di LPS Financial Festival Medan. Di antaranya adalah Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa; Pendiri CT Corp Chairul Tanjung; dan Ketua Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun.

    Festival keuangan ini juga akan dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara, M. Bobby Afif Nasution yang akan memberi keynote speech di acara tersebut. Akan hadir pula dalam acara ini adalah Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas.

    LPS Financial Festival diselenggarakan untuk meningkatkan literasi keuangan, memperluas wawasan generasi muda, serta mendorong terciptanya ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui sejumlah rangkaian kegiatan edukatif dan interaktif, festival ini memiliki tujuan untuk memberdayakan generasi muda melalui pengetahuan keuangan.

    Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk menghadiri LPS Financial Festival di Medan. Yuk tunggu apalagi? Daftarkan diri segera di sini.

    Untuk mengetahui kemeriahan acara ini, jangan lupa pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.

    (dpu/dpu)

    [Gambas:Video CNBC]

  • CT Siap Kasih Petuah di LPS Financial Festival Medan, Buruan Daftar!

    CT Siap Kasih Petuah di LPS Financial Festival Medan, Buruan Daftar!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Chairul Tanjung Si Anak Singkong atau yang akrab disapa CT siap membagikan kisah suksesnya di LPS Financial Festival 2025 Medan.

    Bagi Anda warga Medan dan sekitarnya yang ingin memperoleh inspirasi dari kisah sukses Pengusaha senior dan Pendiri CT Corp ini bisa merapat di LPS Financial Festival 2025 gratis. Acara ini akan di helatdi Medan pada 20-21 Agustus di Regale International Convention Center.

    Selain itu, acara ini juga akan menghadirkan beragam kegiatan mulai dari diskusi inspiratif, kelas bisnis, hingga hiburan.

    Tidak tanggung-tanggung, panggung hiburan pun akan diisi para Anak Asli Medan, seperti Agak Laen dan Judika. Selain itu, akan hadir juga Herjunot Ali, Setia Band, dan Wali.

    Masih asli Medan, Raline Shah, seorang artis dan juga Staf Ahli Komdigi juga akan hadir membagikan pengalaman dan tipsnya dalam mengelola keuangan dalam sesi Educational Class.

    Selain beragam nama pesohor, nama-nama besar di sektor keuangan seperti Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewadan Ketua Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun juga akan memeriahkan festival ini di Medan.

    Melalui acara akbar ini, para peserta diharapkan mendapatkan ilmu dari berbagai tokoh-tokoh penting di industri keuangan mulai dari LPS hingga praktisi keuangan.

    Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk menghadiri LPS Financial Festival di Medan. Yuk tunggu apalagi? Daftarkan diri segera di sini.

    Untuk mengetahui kemeriahan acara ini, jangan lupa pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.

    (dpu/dpu)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Berlanjut di Medan, Yuk Hadiri Keseruan LPS Financial Festival Gratis!

    Berlanjut di Medan, Yuk Hadiri Keseruan LPS Financial Festival Gratis!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah sukses dengan perhelatan di Surabaya, Trans Media Group kembali akan menggelar LPS Financial Festival 2025 di Medan, Sumatera Utara pada 20-21 Agustus 2025.

    LPS Financial Festival Medan masih akan menggencarkan literasi keuangan dalam rangka mendorong sektor keuangan di Indonesia hingga semakin dikenal masyarakat.

    Adapun LPS Financial Festival Medan akan diselenggarakan di Regale International Convention Center, Medan pada 20-21 Agustus 2025. Gelaran kali ini tidak kalah seru dengan event di Surabaya, karena selain menampilkan banyak pakar dan tokoh inspiratif.

    Menariknya, acara ini juga akan menampilkan panggung hiburan yang akan diisi oleh penyanyi dan grup musik ternama mulai dari RAN, Setia Band, Wali, hingga Judika.

    Selain itu, ada DJ Herjunot Ali yang juga diharapkan bisa menambah keseruan LPS Financial Festival Medan. Ada pula Stand Up Comedy dari Agak Laen yang diharapkan makin memeriahkan acara tersebut dengan kelucuan mereka.

    Sementara untuk sesi educational class akan diisi oleh Raline Shah, seorang artis kelahiran Medan yang juga Staf Khusus Komdigi. Selain itu, nama-nama besar di sektor keuangan seperti Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa, Pengusaha Senior dan Pendiri CT Corp Chairul Tanjung, dan Ketua Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun juga akan memeriahkan festival ini di Medan.

    Melalui acara ini, para peserta diharapkan mendapatkan ilmu dari berbagai tokoh-tokoh penting di industri keuangan mulai dari LPS hingga praktisi keuangan.

    Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk menghadiri LPS Financial Festival di Medan. Yuk tunggu apalagi? Daftarkan diri segera di sini.

    Pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.

    (dpu/dpu)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Video: CT Ungkap Biang Kerok Munculnya Rojali & Rohana Serbu Mal RI

    Video: CT Ungkap Biang Kerok Munculnya Rojali & Rohana Serbu Mal RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung angkat bicara terkait ramai istilah ‘Rojali’ dan ‘Rohana’ di pusat perbelanjaan. CT pun blak-blakan mengungkap biang kerok dan jurus untuk mengatasinya.

    Simak informasi selengkapnya dalam program Profit CNBC Indonesia (Jumat 08/08/2025) berikut ini.

  • Mau Nonton RAN-Judika Gratis? Yuk Daftar LPS Financial Festival Medan

    Mau Nonton RAN-Judika Gratis? Yuk Daftar LPS Financial Festival Medan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah sukses diselenggarakan di di Surabaya, Jawa Timur, kali ini LPS Financial Festival akan hadir lagi di Pulau Sumatera, tepatnya kota Medan. Seperti di Surabaya, festival keuangan ini akan menghadirkan beragam kegiatan mulai dari diskusi inspiratif, kelas bisnis, hingga hiburan.

    LPS Financial Festival Medan akan dilaksanakan di Regale International Convention Center, Medan pada 20-21 Agustus 2025. Bukan hanya diskusi keuangan seru, RAN, Wali, Judika, hingga Setia Band bakal tampil di LPS Financial Festival Medan.

    Selain itu, Grup Stand Up Comedy dari Agak Laen juga akan menghibur para peserta di Kota Medan. LPS Financial Festival juga akan menghadirkan Raline Shah, yang sekaligus Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bakal mengisi sesi educational class di LPS Financial Festival Medan.

    LPS Financial Festival hadir untuk meningkatkan literasi keuangan, memperluas wawasan generasi muda, serta mendorong terciptanya ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui sejumlah rangkaian kegiatan edukatif dan interaktif, festival ini bertujuan memberdayakan generasi muda melalui pengetahuan keuangan.

    Tak hanya Raline Shah, Aktor/DJ Herjunot Ali juga yang akan menjadi pembicara di sesi educational class di LPS Financial Festival Medan, dan juga ada Financial & Investment Expert, Michael Yeoh.

    Beberapa tokoh penting di sektor keuangan juga akan hadir di LPS Financial Festival Medan. Di antaranya adalah Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa; Pendiri CT Corp Chairul Tanjung; dan Ketua Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun.

    LPS Festival Medan juga akan dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara, M. Bobby Afif Nasution yang akan memberi keynote speech di acara tersebut. Akan hadir pula dalam acara ini adalah Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas.

    Dengan adanya LPS Financial Festival Medan, para peserta berkesempatan memperoleh ilmu berharga dari berbagai tokoh penting di industri keuangan, mulai dari LPS hingga praktisi keuangan. Para peserta juga akan mendapat hiburan dari beberapa artis atau musisi yang tampil di ajang tersebut.

    Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk menghadiri LPS Financial Festival di Medan. Yuk tunggu apalagi? Daftarkan diri segera di sini. 

    Untuk mengetahui kemeriahan acara ini, jangan lupa pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.

    (rah/rah)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Saat CT Ungkap Tokoh yang Menjadi Inspirasinya

    Saat CT Ungkap Tokoh yang Menjadi Inspirasinya

    Founder dan Chairman CT Corp, Chairul Tanjung (CT), menghadiri LPS Financial Festival Surabaya. Di momen tersebut, CT bicara terkait sosok yang menjadi inspirasi saat baru memulai usaha.

    Di sisi lain, CT juga bicara pentingnya menggantungkan cita-cita ke hal yang realistis.

  • Daftar Konglomerat yang Bakal Hadiri Retret Kadin, Ada Bos Lippo hingga Sinar Mas

    Daftar Konglomerat yang Bakal Hadiri Retret Kadin, Ada Bos Lippo hingga Sinar Mas

    Bisnis.com, JAKARTA — Sederet nama konglomerat, mulai dari pengusaha dari Lippo Group James T. Riady, bos Sinar Mas Franky O. Widjaja, hingga pendiri Arsari Group Hashim Sujono Djojohadikusumo alias adik dari Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri retret Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah pada Jumat (8/8/2025) hingga Minggu (10/8/2025).

    Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie mengatakan akan ada banyak pengusaha yang tergabung dalam Kadin Indonesia yang akan mengikuti retret, mulai dari Dewan Usaha Chairul Tanjung (CT), Dewan Pertimbangan Arsjad Rasjid, hingga Dewan Penasihat Hashim S. Djojohadikusumo.

    “Tapi di dalam Kadin sendiri kan ada Kadin Indonesia. Itu seperti Pak Franky Widjaya, Pak James Riady, banyak lah. Semua akan pakai loreng-loreng siap untuk maju,” ujar Anin saat ditemui di Jakarta, Kamis (7/8/2025).

    Selain konglomerat, Anin juga menyatakan sederet pembantu Kepala Negara RI juga akan ikut serta menghadiri retret Kadin 2025.

    Mereka di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin, hingga Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso.

    Selain itu, Anin menyebut Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani, yang juga sekaligus CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) akan menghadiri retret Kadin 2025.

    “Besok kami dengar juga Menteri Perdagangan. Tentunya Menteri Rosan, Kepala Danantara. Jadi cukup banyak [yang hadir di retret Kadin 2025],” ujarnya.

    Nantinya, Anin mengungkap Kadin Indonesia dan Danantara akan melakukan penandatangan kerja sama di retret. Dalam hal ini, Kadin dan Danantara akan bekerja sama untuk mengoptimalkan dan meningkatkan aset.

    “Setiap tahun beliau itu sekarang dapat US$6–7 miliar. Beliau ingin meningkatkan menjadi US$10 miliar. Tetapi sekarang beliau ingin membuka jalan supaya tidak hanya BUMN dengan BUMN, tetapi juga dengan swasta,” ungkapnya.

    Anin menjelaskan alasan di balik adanya retret ini mengingat perekonomian Indonesia yang dipengaruhi tensi geopolitik dunia.

    “Jadi kita melihat bahwa perekonomian sulit memang karena kita butuh resiliensi. Resiliensi supaya kita bisa menghadapi semua tantangan ini, bahkan menggapai peluang-peluang yang ada di depan kita,” ujarnya.

    Untuk itu, kata Anin, Kadin sepakat ketahanan ekonomi mempunyai peran penting untuk ketahanan nasional. Alhasil, sambung dia, pengusaha yang tergabung dalam Kadin Indonesia perlu membangun nasionalisme, patriotisme, dan wawasan kebangsaan.

    Di samping itu, Anin menambahkan retret ini juga bertujuan untuk memperkuat semangat gotong royong guna mendukung visi besar Presiden Prabowo Subianto.

    “Penting juga kita untuk mengerti sekali, atau benar-benar memahami visi dan juga program dari pemerintah,” tuturnya.

    Anin melanjutkan, retret di Magelang merupakan momentum Kadin untuk reposisi diri dan memperkuat peran sebagai mitra strategis pemerintah. Serta, untuk memperkuat hubungan antara Kadin Indonesia dan Kadin daerah.

  • ‘CT Way’, 10 Rumus Sukses Bangun Bisnis Ala CT

    ‘CT Way’, 10 Rumus Sukses Bangun Bisnis Ala CT

    Jakarta

    Founder and Chairman CT Corp Chairul Tanjung mempunyai 10 rumus membangun usaha yang dikenal sebagai CT Way. Rumusan ini diterapkannya benar-benar dari nol.

    Pria yang karib disapa CT mengatakan rumusan pertama dalam berusaha itu, yakni memulai usaha dengan niat baik. Menurut dia, niat baik ini yang akan menjadi bekal untuk mendapatkan kebaikan-kebaikan lainnya dalam merintis bisnis usaha.

    “Kedua, baca dan tangkap peluang. Tadi, kalau mau jadi pengusaha harus bisa membaca peluang dan menangkapnya. Tadi pertanyaannya, kalau nggak ada gimana Pak? Tangkap peluangnya,” kata CT dalam acara LPS Financial Festival 2025, di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (7/8/2025).

    Ketiga, uang bukan modal utama. Hal ini berdasarkan apa yang dialaminya. Pada saat memulai bisnis, dia menyebut tidak mempunyai uang. Dia mengawalinya dengan bisnis percetakan bersama dengan sang teman pada saat memasuki bangku kuliah.

    Menurut dia, uang bukanlah modal utama. Paling penting, lanjut CT, berorganisasi serta membangun relasi.

    “Jadi, uang bukan modal utama. Jadi, apa intinya tadi? Berorganisasi, networking, teman yang banyak. Karena itu adalah modal. Selain daripada uang. Kalau punya uang, alhamdulillah, tapi nggak semua orang punya uang. Tapi itu tidak jadi hambatan,” imbuh dia.

    Keempat, belilah masa depan dengan harga sekarang. CT menilai memulai usaha harus memahami perkembangan zaman.

    Kelima, menjadikan kegagalan sebagai sahabat baik. Sebanyak apapun kegagalan yang terjadi, CT menyebut harus terus bangkit hingga kegagalan bosan datang.
    Keenam, kerja keras, pantang menyerah, tidak kompromi terhadap hasil akhir, disiplin dan perfeksionis.

    “Ini yang orang Indonesia rada susah nih. Kerja keras. Aduh, orang kita itu susah. Padahal saya selalu bilang, Tuhan itu maha adil. Dia tidak akan kasih rezeki kepada orang yang lebih tidak bekerja keras dibandingkan yang bekerja keras. Pantang menyerah, udah pasti. Detail. Saya tanya itu ada pada detailnya, kata orang pintar itu. The devil is in the detail. Tidak kompromi terhadap hasil akhir. Harus perfect,” jelasnya.

    Ketujuh, intuisi. Menurut dia, intuisi merupakan sesuatu yang rasional yang harus dimiliki pengusaha. Kedelapan, CT menyebut ambil keputusan, cari solusi, bukan masalah. Kesembilan, pragmatisme dan idealisme bukan minyak dan air.

    “Nah ini seringkali orang itu mana lebih penting? Pragmatis apa idealis? Jangan pernah mendikotomikan antara idealisme dan pragmatisme. Pragmatisme dan idealisme bukan minyak dan air, tetapi dia seperti yin dan yang dalam filosofi Chinese dan dia seperti koin dengan dua mata sisi. Jadi pragmatisme untuk diri kita, keuntungan dan lain sebagainya. Idealisme untuk sustainability. Tanpa idealisme kita gak bisa sustainability, kita gak bisa berkesinambungan,” terang CT.

    “Dan nomor 10 itu, semua yang kita lakukan tujuannya satu. Jadi bukan tujuannya uang, bukan tujuan apa, tujuannya adalah semua yang kita lakukan di dunia ini tidak lain dan tidak bukan adalah untuk mencari keberkahan,” tambahnya.

    (fdl/fdl)