Tag: Calvin Jeremy

  • Podcast Hunt 2025 Sukses Lahirkan Pemenang Baru, Abdel Achrian dan Calvin Jeremy Justru Terinspirasi Bikin Podcast

    Podcast Hunt 2025 Sukses Lahirkan Pemenang Baru, Abdel Achrian dan Calvin Jeremy Justru Terinspirasi Bikin Podcast

    JAKARTA – Ajang pencarian bakat Podcast Hunt 2025 telah mencapai puncaknya dengan menetapkan Podcast Badan Besar sebagai juara utama.

    Malam final yang digelar di HeArt Space, Jakarta Pusat, Jumat, 14 November, tidak hanya menjadi panggung bagi lima finalis, tetapi juga sukses menginspirasi bintang tamu, Abdel Achrian dan Calvin Jeremy, untuk lebih dalam terjun ke dunia podcast.

    Acara yang diinisiasi oleh trio Podcast Ancur—Diaz Danar, Patra Gumala, dan Randhika Djamil—ini menampilkan lima finalis terpilih: Nine To Five Father, PBB (Podcast Badan Besar), Podcast Tambah Dewasa, Podcast Tiga Batang, dan Radio Gizmo.

    Mereka berkesempatan diwawancarai langsung oleh Abdel Achrian dan Calvin Jeremy di hadapan para juri.

    Diaz Danar, salah satu inisiator, menyebut antusiasme peserta tahun ini luar biasa, bahkan kualitasnya meningkat drastis dibanding tahun sebelumnya.

    “Seru banget, antusias tahun ini kualitasnya bagus-bagus sampai tiap tahap seleksinya bikin bingung juri,” kata Diaz Danar di kawasan Jakarta Pusat, belum lama ini.

    Dari ratusan pendaftar, kelima finalis tersebut berhasil lolos karena dinilai memiliki karakter yang kuat dan berbeda.

    “Mereka ini punya khas dan warna sendiri. Ada keunikan masing-masing yang nantinya bisa jadi nilai jual podcast-podcast mereka ke depannya,” ujar Patra Gumala.

    Sementara itu, Randhika Djamil mengungkapkan kebahagiaannya melihat industri podcast terus dirayakan secara meriah.

    “Seneng banget kalau industri podcast masih dirayakan dengan meriah seperti ini. Semoga terus ada dan tumbuh industri podcast di Indonesia,” kata Randhika.

    Sebagai platform audio yang mendukung pertumbuhan kreator, Spotify kembali hadir sebagai partner utama Podcast Hunt 2025. Carl Zuzarte, Head of Podcast, Spotify Southeast Asia, menyatakan bahwa ajang ini menunjukkan betapa dinamisnya dunia podcast di Indonesia.

    “Antusiasme dan kreativitas yang terlihat di Podcast Hunt 2025 menunjukkan betapa dinamis dan berkembangnya dunia podcast di Indonesia. Kami senang dapat kembali bekerja sama dengan Podcast Ancur untuk menemukan suara-suara baru,” ujar Carl Zuzarte.

    Ia menambahkan, para pemenang dan peserta yang menonjol akan mendapat kesempatan emas. “Para pemenang dan peserta yang menonjol juga berkesempatan untuk bergabung dalam Spotify Creator Program, mendapatkan dukungan akses ke berbagai tools, serta peluang monetisasi untuk mendukung kesuksesan jangka panjang mereka,” tambah Carl.

    Kehadiran Abdel Achrian sebagai bintang tamu yang diwawancarai para finalis memberikan pengalaman baru baginya. Ia mengaku terkesan dengan format kompetisi yang menurutnya memiliki aturan main yang jelas.

    “Gue terlibat di Final Podcast Hunt ini sebagai bintang tamu ya tadi diwawancarai para finalis. Seru sih, ngelihat potongan-potongan para finalis,” ucap Abdel Achrian kepada awak media.

    “Dari ratusan pesertanya kepilih jadi lima. Lima-limanya punya keunikan masing-masing. Ini podcast bisa dilombain, berarti ada aturan mainnya.”

    Pengalaman ini justru membuatnya ingin belajar lebih dalam mengenai teori di balik pembuatan podcast.

    “Gue juga bisa belajar gimana menyusun podcast secara teori dan ilmiah. Kalau dapat ilmunya, bakal gue terapkan ke podcast-podcast gue,” lanjutnya.

    Senada dengan Abdel, musisi Calvin Jeremy juga mengaku terinspirasi untuk membuat podcast sendiri. Keterlibatannya bermula dari undangan Diaz Danar untuk menjadi tamu di Podcast Ancur.

    “Berawal diundang sama Diaz Danar buat datang ke salah satu episode Podcast Ancur. Ternyata seru banget, kayak ketemu temen nongkrong lama,” kata Calvin.

    Setelah merasakan atmosfer kompetisi dan belajar dari para finalis, Calvin merasa keinginannya untuk membuat podcast sudah tidak terbendung lagi.

    “Nah! Ini yang menarik. Selain diajak meramaikan acara Podcast Hunt 2025, ini jadi ajang gue belajar. Kayaknya keinginan bikin podcast udah nggak terbendung lagi. Semoga pulang dari sini, 2026 Calvin Jeremy bisa mulai episode pertama podcast-nya,” tutur Calvin.

    Setelah melalui penilaian juri yang terdiri dari Angga Nggok (PODKESMAS), Kai Soerja (In Her View), dan Arif Brata (Ampat & ABG Siniar), Podcast Badan Besar berhasil meraih juara pertama dengan hadiah Rp20 juta.

    Sementara itu, Podcast Tambah Dewasa menempati posisi kedua dengan hadiah Rp15 juta, dan Podcast Tiga Batang sebagai juara ketiga membawa pulang hadiah Rp5 juta.

  • Monty Tiwa Ungkap Alasan Kemas Ulang Film “Mendadak Dangdut”

    Monty Tiwa Ungkap Alasan Kemas Ulang Film “Mendadak Dangdut”

    JAKARTA – Sutradara Monty Tiwa mengemas ulang film Mendadak Dangdut setelah membuatnya pertama kali di tahun 2006. Dengan premis yang serupa, film ini menggandeng Anya Geraldine sebagai pemeran utamanya.

    “Saya anak ‘90-an yang kalau boleh dibilang generasi dangdut besar dengan A. Rafiq sampai remaja SMA pun dengerin dangdut. Saat itu bagaimana bisa membuat dangdut relevan di kota besar,” kata Monty Tiwa dalam konferensi pers di Jakarta Selatan.

    “Waktu tahun 2006 tantangan yang kita rasakan 2006 dikotomi dangdut sebagai non kota besar. Kota besar masih kental, masih bisa jawab dengan film sebelumnya,” katanya.

    Lebih lanjut, Monty Tiwa enggan menyebut film Mendadak Dangdut 2025 sebagai versi remake karena ceritanya sedikit berbeda dengan film orisinalnya.

    “Karena pertama dan utama ini bukan remake. Yang dilihat di sini film yang mengakomodasi dangdut di jaman ini. Kita tidak mencoba untuk mengulang yang sudah pernah ada,” katanya lagi.

    “Kita merasakan perubahan itu apalagi generasi ‘90-an yang paling merasakan perubahan budaya. Kita pengin penonton masuk ke state of mind kenapa sih kita harus merasakan dangdut,” kata Monty.

    Selain itu, film Mendadak Dangdut menjadi momen yang sangat dikenang karena film ini menjadi titik awal Monty memulai bekerja di dunia perfilman.

    “2006 jadi pembuktian keluar dari kantor sebelumnya, mengadu jadi karyawan freelancer dan di tengah ketidakpastian ketakutan besok makan apa, tidak ada gaji, Mendadak Dangdut ada di situ. Ini sangat sentimentil,” katanya.

    Film Mendadak Dangdut mengisahkan Naya (Anya Geraldine) yang menjadi penyanyi dangdut setelah sebuah insiden yang membuat ia harus menyembunyikan identitasnya. Selain Anya, film ini diperankan Keanu Angelo, Sadha Triyudha, Calvin Jeremy, Nurra Datau, dan lainnya.

  • Calvin Jeremy Optimistis Timnas Indonesia Menang 3-1 Lawan Bahrain

    Calvin Jeremy Optimistis Timnas Indonesia Menang 3-1 Lawan Bahrain

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Calvin Jeremy optimistis Timnas Indonesia akan meraih kemenangan saat melawan Bahrain dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Ia yakin, Timnas Indonesia menang 3-1 lawan Bahrain.

    “Saya sangat yakin Timnas Indonesia akan menggulung Bahrain. Asalkan mereka bermain dengan padu dan serius,” ungkap Calvin Jeremy kepada wartawan di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (25/3/2025).

    Calvin mengungkapkan, dalam pertandingan melawan Australia sebelumnya, Timnas Indonesia sebenarnya memiliki kesempatan untuk meraih hasil maksimal, terutama di 15 menit pertama babak pertama.

    “Pada 15 menit awal melawan Australia, permainan kita sangat bagus. Namun, karena kelengahan, kami kebobolan dan mental tim jadi turun. Dari sini, Timnas harus belajar untuk tetap fokus saat melawan Bahrain,” terangnya.

    Saat ditanya tentang prediksi skor pertandingan malam ini, Calvin memperkirakan Timnas Indonesia akan menang dengan skor 3-1 melawan Bahrain.

    “Prediksi saya 3-1. Kita harus mengejar selisih gol. Namun, saya yakin kita bisa menang melihat komposisi pemain yang ada. Patrick Kluivert harus membuktikan kemampuannya di pertandingan ini,” tutup Calvin Jeremy yang meyakini Timnas Indonesia bisa kalahkan Bahrain dengan skor 3-1.