Mobil Boks BGN Tabrakan dengan Motor Lawan Arah di Depok
Tim Redaksi
DEPOK, KOMPAS.com
– Seorang pengendara motor terserempet mobil boks berlogo Badan Gizi Nasional (BGN) di Jalan Kemakmuran Raya, Sukmajaya, Depok, Jumat (3/10/2025).
Kasat Lantas Polres Metro Depok Kompol Joko Sembodo mengatakan, peristiwa itu terjadi karena pengendara motor melaju melawan arah di lokasi tersebut.
“Ada motor lawan arah,” ujar Joko Sembodo kepada
Kompas.com,
Sabtu (4/10/2025).
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.
Kanit Laka Gakkum Satlantas Polres Metro Depok AKP Burhan, menjelaskan, mobil boks bernomor polisi B 9767 ECC yang dikemudikan oleh M (30) bersama pendamping MF (29), baru saja selesai mengantar Makan Bergizi Gratis (MBG) di sebuah sekolah di Jalan Merdeka Raya.
Mobil boks tersebut berasal dari SPPG Yayasan Mitra Gizi Nusantara yang beroperasi sejak Juni 2025.
Saat hendak berbelok ke Jalan Kemakmuran Raya, mobil menyerempet motor yang melaju dari arah berlawanan dan hendak masuk ke Jalan Merdeka Raya.
Akibatnya, pengendara motor terjatuh dan mengalami luka ringan.
“Korban A (46) mengalami luka lecet di bagian kaki kiri,” kata Burhan.
Usai kejadian, korban langsung dibawa ke sebuah klinik di Jalan Tole Iskandar untuk mendapatkan perawatan. Biaya pengobatan ditanggung oleh pihak SPPG.
“Sepeda motor korban juga sudah diperbaiki di bengkel sekitar Kalibaru, dan semua biaya ditanggung SPPG,” ucap dia.
Peristiwa kecelakaan ini diselesaikan secara musyawarah antara kedua belah pihak.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Tag: Burhan
-

Kasus TBC Resisten Obat Masih Tinggi, Wamenkes Soroti Hal Ini
Jakarta –
Indonesia masih menghadapi tantangan besar menanggulangi tuberkulosis (TBC) resisten obat. Per 2024, terdapat sekitar 12.000 kasus TB resisten obat dengan tingkat keberhasilan pengobatan baru di angka 59 persen.
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono menegaskan kondisi ini harus menjadi perhatian serius.
“Tantangan kita untuk melakukan penatalaksanaan TBC resisten ada di hadapan kita. Keberhasilannya harus terus meningkat ke depan,” ujar Dante di Jakarta, Kamis (2/10/2025).
Menurut Dante, hadirnya regimen pengobatan baru bernama BIPAL-M atau Bipalem membawa angin segar bagi pasien TB resisten obat. Jika sebelumnya terapi bisa berlangsung hingga 18 bulan dengan konsumsi lebih dari 20 tablet per hari, kini pengobatan cukup enam bulan saja, dengan hanya 4 hingga 5 tablet per hari.
“Dengan regimen lama, pengobatan TB resisten bisa menghabiskan hingga Rp 120 juta per pasien. Sementara dengan BIPAL-M, jika patuh berobat, biayanya hanya sekitar Rp 9 juta,” lanjut Dante.
Selain lebih terjangkau, terapi singkat diharapkan mampu meningkatkan kepatuhan pasien yang selama ini menjadi tantangan utama. Banyak kasus TB resisten obat muncul akibat pasien menghentikan pengobatan di tengah jalan, sehingga obat standar tak lagi efektif.
Target 2025
Kementerian Kesehatan menegaskan komitmennya mempercepat penanganan TB di Indonesia. Mengacu pada estimasi World Health Organization (WHO), jumlah kasus TBC di Tanah Air mencapai 1,09 juta orang setiap tahun.
“Yang paling penting adalah upaya notifikasi. Jadi, 1.090.000 orang itu harus dicek semua sebelum diobati. Target kita, 90 persen di tahun 2025 sudah dicek secara total, dan setelah dicek langsung diobati. Inilah yang disebut enrollment target,” jelas Dante.
Ia menambahkan, capaian pengobatan TBC kini menunjukkan progres positif.
“Enrollment target juga 90 persen, dan untuk saat ini yang sudah ditemukan sudah tercapai enrollment obatnya. Tingkat kesembuhan sudah mencapai 90 persen sesuai target. Kita akan melakukan kolaborasi lintas kementerian dan lembaga, semua harus diberdayakan supaya pengobatan TBC ini berjalan,” katanya.
Sementara Direktur Yayasan Riset dan Pelatihan Respirasi Indonesia Prof Erlina Burhan, menilai regimen baru Bipalem sebagai terobosan besar. Menurutnya, selain lebih singkat, efek samping obat juga lebih dapat dikelola.
“Selama ini, pengobatan TB resisten obat menjadi masalah besar karena pasien harus menjalani terapi hingga 18 bulan dengan jumlah obat yang sangat banyak. Dengan Bipalem, pengobatan cukup enam bulan saja. Obat yang diminum hanya 4 hingga 5 tablet per hari, dan efek sampingnya lebih bisa dimanage,” jelasnya.
Bahkan, kata Dante, ke depan pemerintah bersama lembaga riset internasional akan memulai uji klinis terapi super singkat, hanya satu bulan pengobatan. Uji klinis ini dijadwalkan berlangsung pada 2027 hingga 2029.
Simak Video “Video Cegah Korupsi Berulang, Wamenkes: Buat Sistem yang Rigit”
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf) -
/data/photo/2025/08/29/68b131a95a305.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Saat Jalanan Jakarta Berubah Hijau Melepas Kepergian Affan Kurniawan Megapolitan 29 Agustus 2025
Saat Jalanan Jakarta Berubah Hijau Melepas Kepergian Affan Kurniawan
Penulis
JAKARTA, KOMPAS.com –
Ribuan pengemudi ojek online (ojol) mengiringi jenazah Affan Kurniawan (21), driver ojol yang tewas usai dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob, menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta, Jumat (29/8/2025).
Iringan motor beratribut hijau memenuhi jalanan sejak jenazah diberangkatkan dari rumah duka di Dukuh Atas, Tanah Abang, sekitar pukul 09.30 WIB.
Suasana duka dan solidaritas tampak begitu kental saat ribuan pengemudi ojol melepas kepergian Affan Kurniawan.
Salah satu pengemudi ojol, Bambang (21), menyebut pengantaran jenazah Affan sebagai bentuk kepedulian bersama.
“Ini sebagai bentuk duka cita bersama dan solidaritas kami kepada mendiang Affan,” kata Bambang kepada
Kompas.com
, Jumat.
“Ada simpati dari warga, mereka seperti merasakan kesedihan yang sama,” ujarnya.
Setelah prosesi pemakaman, Bambang menyebut rekan-rekan ojol berencana kembali mendatangi Markas Komando Brimob Polda Metro Jaya di Kwitang.
Sementara itu, pengemudi ojol lain, Burhan (28), berharap proses hukum terhadap peristiwa yang menimpa Affan berjalan transparan.
“Dan yang lebih penting, diproses secara transparan,” tegasnya.
Ibunda dan nenek almarhum terlihat tak kuasa menahan tangis.
Prosesi berlangsung khidmat. Setelah liang lahat tertutup tanah dan tabur bunga dilakukan, tangisan keluarga kembali pecah.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022 Anies Baswedan turut hadir. Ia menyampaikan doa dan duka mendalam bagi keluarga Affan.
“Hari ini kita semua berkumpul untuk menunaikan kewajiban kita yang masih hidup. Insyaallah wafat dalam keadaan husnul khotimah. Amin,” ujar Anies.
Ia menegaskan, perjuangan menegakkan keadilan tidak berhenti di pemakaman ini.
“Yakinlah semua yang di sini akan menjadi saksi bahwa memperjuangkan keadilan itu tidak berhenti di pemakaman ini. Insyaallah ini menjadi hikmah bagi semuanya,” kata Anies.
Dalam sebuah video amatir yang beredar di media sosial, rantis bertuliskan Brimob tampak melaju kencang di tengah massa.
Affan yang berusaha menyelamatkan diri justru terlindas kendaraan tersebut.
Massa yang menyaksikan insiden itu pun marah dan mengejar mobil.
Sigit mengaku menyesali peristiwa perlindasan itu.
“Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam-dalamnya,” ujar Sigit kepada
Kompas.com
, Kamis.
Dia pun memerintahkan Divisi Profesi dan Pengamanan Polri untuk melakukan penanganan lebih lanjut.
(Reporter: Achmad Nasrudin Yahya, Akhdi Martin Pratama | Editor: Hafizh Wahyu Darmawan)
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5317872/original/022900600_1755410461-Screenshot_2025-08-17_122816.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kala Prabowo Asyik Berjoget ‘Terbius’ Hentakan Musik Pacu Jalur dan Tabola Bale di Perayaan HUT ke-80 RI – Page 3
Prosesi upacara pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia selesai dilakukan pagi. Sore nanti, akan diadakan upacara penurunan Bendera Merah Putih.
Sebagai informasi, tim Paskibraka yang bertugas pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka telah resmi ditetapkan. Tahun ini, tim yang mengemban amanah untuk mengibarkan Sang Merah Putih diberi nama “Indonesia Berdaulat.”
Bianca Alessia Christabella Lantang, perwakilan Provinsi Sulawesi Utara, terpilih sebagai pembawa bendera Merah Putih. Saat ini, ia tercatat sebagai pelajar SMA Lentera Harapan Tomohon. Sebagai cadangan pembawa baki, ditunjuk Nindya Eltsani Fawwaz, Paskibraka putri asal Provinsi Jambi yang merupakan siswi SMAN 2 Kota Sungai Penuh.
Sementara itu, Arka Bintang Is’adkauthar dari Jawa Timur, siswa SMA Al Hikmah Surabaya, didaulat menjadi Komandan Kelompok 8. Tugas pengerek bendera diamanahkan kepada Farrel Argantha Irawan, Paskibraka perwakilan DKI Jakarta yang menempuh pendidikan di SMA Highscope Indonesia TB Simatupang. Adapun El Rayyi Mujahid Faqih dari Kalimantan Timur, pelajar SMK Kehutanan Negeri Samarinda, dipercaya sebagai pembentang bendera.
Tugas sebagai Komandan Kelompok 17 adalah Habib Burhan, Paskibraka asal Sumatra Barat. Saat ini, ia bersekolah di SMAN 1 Pancung Soal. Sedangkan AKP Raden Bimo Dwi Lambang, yang kini menjabat sebagai Kapolsek Batuaji, Polresta Barelang, Polda Kepulauan Riau, dipercaya sebagai Komandan Kompi Paskibraka.
Bertindak sebagai Komandan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia adalah Kolonel Inf Amril Hairuman Tehupelasury yang saat ini menjabat Wakil Komandan Grup 1 Kopassus.
Upacara detik-detik Proklamasi dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia digelar di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025). Momen sakral terjadi saat Presiden Prabowo mencium Bendera Merah Putih.
-

Bendera Merah Putih Berkibar Sempurna di Upacara HUT ke-80 RI
Jakarta, CNBC Indonesia-Bendera Merah Putih berhasil berkibar sempurna pada Upacara Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI 2025 di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (17/8/2025).
Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, upacara dimulai pada pukul 10.00 WIB. Presiden Prabowo Subianto bertindak sebagai inspektur upacara memasuki area dan menginstruksikan agar upacara dilaksanakan.
Foto: Presiden Prabowo Subianto memberikan bendera pusaka kepada pengibar bendera dalam upacara peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Sekretariat Presiden)
Agenda dimulai dengan detik-detik proklamasi dan dilanjutkan pembacaan teks oleh Prabowo. Berikutnya adalah mengheningkan cipta dan pembacaan doa.
Upacara berlangsung khidmat di tengah teriknya matahari pada pagi hari ini. Kemudian prosesi penyerahan merah putih dari Prabowo kepada pembawa bendera. Prabowo tampak mencium bendera sebelum dibawa untuk pengibaran.
Foto: Pasukan Pengibar Bendera Pusaka memasuki lapangan upacara peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Sekretariat Presiden)
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka memasuki lapangan upacara peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Sekretariat Presiden)Pasukan pengibaran kemudian menyusun formasi. Situasi cukup menegangkan. Meski demikian pasukan berhasil mengibarkan bendera dengan sempurna. Peserta upacara memberikan hormat dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Minggu, 17 Agustus 2025, telah resmi ditetapkan. Tahun ini, tim yang mengemban amanah untuk mengibarkan Sang Merah Putih diberi nama “Indonesia Berdaulat.”
Bianca Alessia Christabella Lantang, perwakilan Provinsi Sulawesi Utara, terpilih sebagai pembawa bendera Merah Putih. Saat ini, ia tercatat sebagai pelajar SMA Lentera Harapan Tomohon. Sebagai cadangan pembawa baki, ditunjuk Nindya Eltsani Fawwaz, Paskibraka putri asal Provinsi Jambi yang merupakan siswi SMAN 2 Kota Sungai Penuh.
Foto: Pasukan pengibar bendera membentuk formasi angka 80 jelang mengibarkan bendera pusaka dalam upacara peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Sekretariat Presiden)
Sementara itu, Arka Bintang Is’adkauthar dari Jawa Timur, siswa SMA Al Hikmah Surabaya, didaulat menjadi Komandan Kelompok 8. Tugas pengerek bendera diamanahkan kepada Farrel Argantha Irawan, Paskibraka perwakilan DKI Jakarta yang menempuh pendidikan di SMA Highscope Indonesia TB Simatupang. Adapun El Rayyi Mujahid Faqih dari Kalimantan Timur, pelajar SMK Kehutanan Negeri Samarinda, dipercaya sebagai pembentang bendera.
Tugas sebagai Komandan Kelompok 17 adalah Habib Burhan, Paskibraka asal Sumatra Barat. Saat ini, ia bersekolah di SMAN 1 Pancung Soal. Sedangkan AKP Raden Bimo Dwi Lambang, yang kini menjabat sebagai Kapolsek Batuaji, Polresta Barelang, Polda Kepulauan Riau, dipercaya sebagai Komandan Kompi Paskibraka.
Bertindak sebagai Komandan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia adalah Kolonel Inf Amril Hairuman Tehupelasury yang saat ini menjabat Wakil Komandan Grup 1 Kopassus.
Penunjukan para anggota Paskibraka ini merupakan simbol pengabdian generasi muda kepada bangsa dan negara. Dari Sabang hingga Merauke, mereka adalah representasi keberagaman yang bersatu di bawah Merah Putih.
(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
-

Profil Bianca Alessia Christabella Lantang, Pengibar Bendera Merah Putih di Istana Merdeka
Bisnis.com, JAKARTA— Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Minggu (17/8/2025) telah resmi ditetapkan.
Tahun ini, tim yang mengemban amanah untuk mengibarkan Sang Merah Putih saat HUT ke-80 RI diberi nama “Indonesia Berdaulat.”
Bianca Alessia Christabella Lantang, perwakilan Provinsi Sulawesi Utara, terpilih sebagai pembawa Bendera Merah Putih pada upacara Detik-detik Proklamasi yang digelar di Istana Merdeka pada Minggu pagi (17/8/2025).
Saat ini, Bianca tercatat sebagai pelajar SMA Lentera Harapan Tomohon. Sebagai cadangan pembawa baki bendera, ditunjuk Nindya Eltsani Fawwaz, Paskibraka putri asal Provinsi Jambi yang merupakan siswi SMAN 2 Kota Sungai Penuh.
Sementara itu, Arka Bintang Is’adkauthar dari Jawa Timur, siswa SMA Al Hikmah Surabaya, didaulat menjadi Komandan Kelompok 8. Tugas pengerek bendera diamanahkan kepada Farrel Argantha Irawan, Paskibraka perwakilan DKI Jakarta yang menempuh pendidikan di SMA Highscope Indonesia TB Simatupang. Adapun El Rayyi Mujahid Faqih dari Kalimantan Timur, pelajar SMK Kehutanan Negeri Samarinda, dipercaya sebagai pembentang bendera.
Tugas sebagai Komandan Kelompok 17 adalah Habib Burhan, Paskibraka asal Sumatra Barat. Saat ini, ia bersekolah di SMAN 1 Pancung Soal. Sedangkan AKP Raden Bimo Dwi Lambang, yang kini menjabat sebagai Kapolsek Batuaji, Polresta Barelang, Polda Kepulauan Riau, dipercaya sebagai Komandan Kompi Paskibraka.
Bertindak sebagai Komandan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia adalah Kolonel Inf Amril Hairuman Tehupelasury yang saat ini menjabat Wakil Komandan Grup 1 Kopassus.
Penunjukan para anggota Paskibraka ini merupakan simbol pengabdian generasi muda kepada bangsa dan negara. Dari Sabang hingga Merauke, mereka adalah representasi keberagaman yang bersatu di bawah Merah Putih.
/data/photo/2025/10/04/68e0b91a4aa94.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/09/10/68c1031d5dade.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/08/29/68b17d943e4e6.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
