Tag: Brad Binder

  • Indonesia Raya Berkumandang di Sirkuit Mugello, Pebalap Muda RI Juara

    Indonesia Raya Berkumandang di Sirkuit Mugello, Pebalap Muda RI Juara

    Jakarta

    Pebalap muda asal Indonesia, Veda Ega Pratama, menjadi juara dalam balapan Red Bull Rookies Cup Race 1 di Sirkuit Mugello, Italia. Sabtu (22/6/2025). Lagu Indonesia Raya berkumandang!

    Sirkuit Mugello, menjadi lintasan keempat dalam rangkaian seri Red Bull Rookies Cup. Dalam agenda tersebut, ada dua pebalap asal Indonesia, Kiandra Ramadhipa dan Veda Ega Pratama.

    Veda ikut balapan pertama di sirkuit Mugello, Sabtu (22/6/2025) malam WIB. Dia memulai balapan dari posisi dua dan bertarung sengit dengan sejumlah pebalap, termasuk peraih pole Brian Uriarte.

    Veda tampil gigih dalam balapan kali ini, dia terus menjaga posisinya di grid terdepan. Veda melintasi garis finis sebagai yang terdepan dengan catatan waktu 26 menit 31,484 detik.

    Veda unggul 0,071 detik saja dari David Gonzalez yang jadi runner-up. Sementara Giulio Pugliese finis ketiga dengan selisih yang juga tipis, hanya 0,145 detik.

    Pebalap Indonesia lainnya Kiandra Ramadhipa harus puas finis di posisi 12 dalam balapan kali ini. Kiandra juga sempat memimpin namun kemudian melorot posisinya di tengah persaingan ketat.

    Hasil ini yang terbaik diraih oleh Vega dalam ajang Red Bull Rookies Cup. Sebelumnya rider asal Gunung Kidul itu finis ketiga dalam balapan pertama di Sirkuit Jerez.

    Red Bull Rookies Cup telah melepas bintang-bintang baru ke dunia balap Grand Prix. Mantan Red Bull Rookies yang kini bersaing di semua kelas, namanya makin beken, misalnya Pedro Acosta, Brad Binder, Johann Zarco, Joan Mir, dan Jorge Martin.

    (riar/mhg)

  • Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2025: Marquez Juara, Bagnaia ke-3

    Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2025: Marquez Juara, Bagnaia ke-3

    Jakarta

    Marc Marquez juara Sprint Race MotoGP Italia. Di posisi kedua dan ketiga ada Alex Marquez dan Francesco Bagnaia. Ini hasil lengkapnya.

    Francesco Bagnaia langsung tancap gas begitu lampu merah start dipadamkan. Bagnaia yang memulai balapan dari posisi kedua itu langsung memimpin jalannya balapan di posisi terdepan. Marquez justru sempat tercecer di posisi ketiga. Dia terlihat mengalami masalah pada motornya. Pada tikungan pertama, juga terjadi insiden yang melibatkan Johann Zarco dan Brad Binder. Keduanya pun tak bisa melanjutkan balapan.

    Persaingan memperebutkan posisi pertama masih cukup sengit di putaran kedua. Di tikungan lurus, Alex dan Marc membuntuti Bagnaia dengan jarak yang cukup dekat. Hingga akhirnya Alex berhasil merebut posisi pertama diikuti sang kakak di posisi kedua. Sedangkan Bagnaia harus rela tercecer ke posisi ketiga.

    Masuk putaran empat, Marc Marquez kian mengganas. Dia merebut posisi pertama dari Alex. Perebutan posisi empat juga tak kalah seru, saat Vinales mulai memburu Fabio Quartararo dan berhasil menyalipnya di tikungan lurus lap kelima.

    Quartararo juga mulai dipepet rider Pertamina VR46 Racing Team, Fabio Di Giannatonio. Catatan waktunya pun terus melorot dan mulai dikejar Franco Morbidelli di lap ke-6. Di tikungan pertama lap ke-7, Quartararo disalip Morbidelli.

    Di posisi terdepan, Marquez kian memperlebar catatan waktunya dengan Alex dan Bagnaia. Saat balapan tersisa lima putaran, Marquez melesat unggul 0,655 detik dari Alex.

    Balapan tersisa tiga putaran, posisi Bagnaia mulai tak aman. Vinales kian mendekat. Jarak waktunya dengan Bagnaia pun kian terpangkas. Jarak Bagnaia dengan Marquez bersaudara pun kian jauh di putaran terakhir. Marquez unggul satu detik lebih di posisi terdepan. Hingga tikungan terakhir, Marquez tak terkejar lagi. Dia berhasil menjadi juara Sprint Race MotoGP Italia. Posisi kedua dan ketiga pun tak berubah, masing-masing dihuni Alex Marquez dan Francesco Bagnaia. Berikut hasil Sprint Race MotoGP Italia.

    Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2025

    1. Marc Marquez
    2. Alex Marquez
    3. Francesco Bagnaia
    4. Maverick Vinales
    5. Fabio Di Giannantonio
    6. Marco Bezzecchi
    7. Franco Morbidelli
    8. Raul Fernandez
    9. Fermin Aldeguer
    10. Fabio Quartararo
    11. Enea Bastianini
    12. Ai Ogura
    13. Miguel Oliveira
    14. Joan Mir
    15. Takaaki Nakagami
    16. Jack Miller
    17. Lorenzo Savadori
    18. Alex Rins
    19. Somkiat Chantra

    (dry/din)

  • Jadwal MotoGP Italia 2025, Sprint Race Digelar Malam Ini

    Jadwal MotoGP Italia 2025, Sprint Race Digelar Malam Ini

    Jakarta

    Seri kesembilan MotoGP bakal digelar di Sirkuit Mugello, Italia. Jangan sampai ketinggalan, nanti malam akan ada balapan Sprint Race. Simak jadwal MotoGP Italia 2025.

    Rangkaian MotoGP Italia 2025 sudah dimulai sejak Jumat (20/6/2025) melalui sesi latihan bebas pertama. Pada sesi tersebut, rider Aprilia Marco Bezzecchi mencatatkan waktu tercepat. Bezzecchi unggul atas Pedro Acosta dan Brad Binder. Sementara Marc Marquez hanya mencatatkan waktu tercepat keempat.

    Rangkaian balapan terus berlanjut lewat sesi practice. Pada sesi ini, Maverick Vinales mengambil alih posisi teratas. Vinales bisa mencatatkan waktu lebih cepat dari Bagnaia dengan 1 menit 44,634 detik. Sementara rekan setim Bagnaia, Marquez berada di tempat ketiga.

    Balapan akan berlanjut pada hari ini, Sabtu (21/6). Rangkaian balapan akan masuk ke sesi latihan bebas kedua, kualifikasi, dan malam hari bakal ada Sprint Race. Sedangkan balapan utama bakal berlangsung pada Minggu (22/6). Pada Sprint Race MotoGP Italia musim lalu, Francesco Bagnaia menjadi juaranya. Bagnaia unggul atas Marquez dan Pedro Acosta yang masing-masing menghuni posisi kedua dan ketiga.

    Menarik untuk menanti hasil Sprint Race MotoGP Italia musim ini. Terlebih sejak awal musim, Marquez sangat dominan di Sprint Race. Mampukah Marquez mempertahankan dominasinya di Sprint Race?

    Atau justru Bagnaia bisa kembali meraih kemenangan seperti musim sebelumnya? Tak menutup kemungkinan juga Alex Marquez memberi kejutan. Sebab, belakangan Marquez bersaudara memang sering berebut posisi teratas. Nah, supaya nggak terlewat keseruan Sprint Race MotoGP Italia, berikut ini jadwal lengkap MotoGP Italia.

    Jadwal MotoGP Italia 2025

    Jumat, 20 Juni 2025

    15.45 – 16.30 WIB Free Practice I20.00 – 21.00 WIB Practice

    Sabtu, 21 Juni 2025

    15.10 -15.40 WIB Free Practice II15.50 – 16.05 WIB Q116.15 – 16.30 WIB Q220.00 WIB Sprint race 11 lap

    Minggu, 22 Juni 2025

    (dry/din)

  • Toprak Masuk Gantikan Siapa? Ini Daftar Pebalap MotoGP 2026

    Toprak Masuk Gantikan Siapa? Ini Daftar Pebalap MotoGP 2026

    Jakarta

    Toprak Razgatlioglu bakal meramaikan MotoGP 2026. Kehadiran rider World Superbike (WSBK) itu menjadi pebalap Prima Pramac Racing. Berikut ini rangkuman daftar pebalap yang masih memiliki kontrak untuk musim 2026.

    Ducati

    Tim pabrikan Ducati masih akan dijagokan oleh Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.

    Demikian juga, jajaran satelit Gresini Ducati, Alex Marquez dan rookie 2025 Fermin Aldeguer masih membalap hingga tahun depan.

    Fabio di Giannantonio dari VR46 memulai kontrak pabrik dua tahun baru pada tahun 2025, namun akan ada satu Desmosedici yang berpotensi menjadi slot kosong untuk tahun 2026, lantaran Franco Morbidelli yang saat ini cuma punya kontrak satu tahun.

    KTM

    Terlepas dari gejolak keuangan baru-baru ini, keempat pembalap RC16 – Brad Binder dan Pedro Acosta di tim pabrik KTM dan penandatanganan baru Tech3 Maverick Vinales dan Enea Bastianini – harus tetap di pabrikan Austria hingga akhir 2026.

    Aprilia

    Ada keraguan besar tentang masa depan Jorge Martin. Sebenarnya Martin punya kontrak hingga 2026. Namun terjadi keraguan, dia ingin mengakhiri klausul hingga akhir 2025.

    Marco Bezzecchi, rekan satu timnya di Aprilia, terikat kontrak hingga tahun 2026 dengan Aprilia.

    Pebalap Trackhouse, Raul Fernandez dan rookie 2025 Ai Ogura juga masih bisa dijumpai bersama tim ini musim depa.

    Yamaha

    Pabrik Monster Yamaha tim Fabio Quartararo dan Alex Rins akan tetap tidak berubah hingga setidaknya tahun 2027.

    Pramac Yamaha akan menyambut Toprak Razgatlioglu. Itu berarti Jack Miller atau Miguel Oliveira (atau keduanya) akan diganti. Kontrak Miller berakhir pada akhir tahun 2025, di sisi lain kesepakatan Oliveira pada akhir tahun 2026.

    Honda

    Honda memiliki kontrak kosong terbanyak untuk tahun 2026. Johann Zarco dari LCR dan Luca Marini sebagai tim pabrikan kontraknya berakhir pada akhir tahun 2025. Keduanya berpotensi menjadi agen bebas, di sisi lain, kontrak rookie Somkiat Chantra juga berakhir tahun 2025.

    Kontrak yang masih tersisa hanya juara dunia Suzuki 2020, Joan Mir dia menjadi satu-satunya pembalap Honda yang secara resmi dikonfirmasi untuk grid MotoGP 2026.

    Ada kekosongan untuk kursi balap pabrikan Honda yang kosong tahun depan.

    (riar/din)

  • Mirip F1, MotoGP Tes Lagi Radio Komunikasi buat Pebalap

    Mirip F1, MotoGP Tes Lagi Radio Komunikasi buat Pebalap

    Jakarta

    MotoGP kembali menguji coba radio komunikasi buat pebalap. Perangkat radio komunikasi pebalap itu diuji oleh MotoGP di pengujian Aragon, Senin kemarin.

    Seperti dikutip Motorsport, pengujian perangkat radio komunikasi ini untuk meningkatkan komunikasi keselamatan kepada pebalap. Diketahui, beberapa pebalap mengujinya sepanjang hari tes Aragon kemarin, seperti Alex Marquez, Brad Binder, Lorenzo Savadori, dan Johann Zarco.

    “Untuk pertama kalinya pimpinan balapan berbicara dengan saya, saya mendengarkan arahan balapan dengan baik,” kata Savadori. “Selama (waktu) ketika saya menggunakannya di motor, saya mendengarkan tetapi saat ini tidak terlalu jelas, tetapi setiap kali (kami menjalankannya), kami meningkatkan perasaan.”

    Perangkat komunikasi tersebut bekerja melalui bone conduction (metode penayangan suara yang tidak melewati gendang telinga, melainkan langsung melalui tulang-tulang di sekitar telinga). Menurut Savadori, perangkat tersebut tidak mengganggu kenyamanan dalam balapan.

    “Itu menyentuh tulang. Namun tahun lalu atau tahun sebelumnya, chat pad-nya lebih kecil. Sekarang lebih besar dan lebih baik. Masalahnya bukan tidak nyaman, masalahnya adalah – dan itu tidak sederhana – saat Anda berada di lintasan lurus dengan kecepatan tinggi. Helmnya bergerak sedikit jadi itu tidak sederhana, terkadang Anda tidak mendengarkan karena padnya agak ke atas atau ke bawah,” sebut Savadori.

    “Saat ini, saya pikir jika Anda memiliki sesuatu yang baru, Anda perlu menyesuaikan semua orang dengannya karena itu tidak sulit. Jika kepala kru Anda menghubungkan dan melepaskannya sebelum melepas helm, itu bukan masalah yang nyata.”

    Alex Marquez juga mencoba perangkat tersebut. Namun, dia tidak sepenuhnya yakin tentang keefektifannya.

    “Ini pertama kalinya saya mencobanya. Saya sudah memasangnya di tempat yang bagus di Silverstone, tetapi di sini saya mencobanya di trek. Maksud saya, ini bukan radio yang sebenarnya, ini bukan seperti seseorang dari kotak yang berbicara kepada Anda, tetapi penting untuk mencobanya,” kata Alex Marquez.

    “Tidak mudah untuk memahami di banyak titik apa yang mereka bicarakan atau untuk mendengarnya dengan sangat jelas. Tapi Anda tahu, itu adalah hal pertama yang dicoba (dalam pengujian), karena tahun depan sepertinya (itu akan) wajib untuk keselamatan dan saya berharap untuk mencobanya. Saya melakukannya satu kali dan itu bagus.”

    Satu hal yang diutarakan Marquez adalah perlunya meningkatkan komunikasi selama putaran cepat. Sebab, saat motor dikebut dengan kecepatan tinggi, terkadang pesannya tidak terdengar jelas.

    “Kita perlu mengerti. Karena sejujurnya, pada awalnya, saya mendengarkan pesannya, tetapi kemudian saya mencoba untuk ngebut pada putaran itu, dan ketika saya melakukan (waktu putaran) 1 menit 46 detik, saya tidak mendengar (pesannya karena) bayangkan Anda benar-benar fokus. Namun memang benar bahwa itu seperti radio, mungkin jika mereka mengirimi Anda satu pesan saja, Anda mendengarkannya. Jika tidak ada pesan sama sekali, Anda berhenti mendengarkannya,” kata Alex.

    (rgr/dry)

  • Marquez Berpesta, Pecco Akhirnya Podium Juga

    Marquez Berpesta, Pecco Akhirnya Podium Juga

    Namun posisi ini sedikit berubah sejak lampu merah padam. Marc langsung meroket dan start dengan gemilang hingga mengamankan hole shot. Sementara Alex nempel di belakang kakaknya. Di urutan ketiga, menariknya ada Pecco Bagnaia yang tampil tangguh di awal lomba.

    Di lap-lap awal, Marc-Alex aman di posisi terdepan. Sementara Pecco ‘diserang’ duo KTM, Acosta dan Binder, yang juga tampil ngotot. Di urutan keenam, ada Morbidelli yang tampil kurang baik saat start.

    Fermin Aldeguer ada di urutan ketujuh dan ditempel ketat oleh Fabio Di Giannantonio hingga Fabio Quartararo. Lantas di urutan ke-10 ada Joan Mir.

    Hingga lap kelima, urutan terdepan tak berubah. Namun dramanya terjadi di posisi tiga ke bawah, di mana Acosta dan Binder bergantian menyerang Pecco untuk merebut posisi podium. Sementara Morbidelli di urutan keenam juga ikut menunggu peluang terbuka.

    Menariknya, di MotoGP Aragon 2025, Marc Marquez mencatatkan namanya sebagai pebalap dengan lap tercepat sepanjang sejarah. Ia memecahkan rekornya sendiri di 2022 lalu, sebelumnya 1:47.759 menjadi 1:47.428 di lap kelima, lalu menjadi 1:46. di tiga lap terakhir. Marc menggila.

    Masuk lap kesepuluh, gap antara Marc dengan Alex kian menjauh tembus 1,6 detik lebih. Alex seakan melambat untuk membuat kakaknya melenggang di depan, namun di sisi lain posisinya terancam direbut oleh Pecco.

    Drama terjadi di lap ke-12. Brad Binder yang sempat menjanjikan untuk posisi lima besar ternyata tak dapat menahan laju motornya saat hendak masuk ke tikungan ketiga. Pebalap asal Afrika Selatan ini crash dan membuat posisi kelima diamankan oleh Morbidelli.

    Bicara soal crash, sebelum kejadian Binder, Johann Zarco lebih dulu crash di lap-9 di tikungan ke-12. Selain itu, Fabio Quartararo juga crash di tikungan pertama usai menyelesaikan lap ke-13.

    Saat balap tersisa delapan lap lagi, Marc Marquez kian perkasa di depan. Gap-nya dengan Alex menjauh hingga 2,3 detik. Sementara itu, Pecco seakan siap menyergap Alex dengan gap kurang dari 0,5 detik.

    Di sisi lain, yang menarik dari MotoGP Aragon 2025 ini adalah melihat perjuangan Marco Bezzecchi. Pebalap tim Aprilia ini menunjukkan daya juang yang tinggi. Terbukti, Bezzecchi yang start dari posisi 20 bisa bertengger di urutan ke-9.

    Selain itu, Joan Mir juga tampil memukau. Start dari urutan ke-11, bertarung mempertahankan posisi, dan ia berhasil mengamankan posisi tujuh dengan motor Honda-nya.

    Drama seru tersaji pula di lap-lap akhir. Terjadi pertarungan sengit antara pebalap muda Aldeguer dengan pebalap ‘Timnas’ Pertamina Enduro VR46. Aldeguer tampil ngotot di tikungan hingga mencari momentum di trek lurus. Di sisi lain, Morbidelli masih perkasa untuk mengamankan posisinya.

    Namun tak banyak yang berubah dari posisi terdepan hingga bendera finish berkibar. Marc, Alex, Pecco dipastikan naik podium. Acosta di posisi keempat, Morbidelli di urutan kelima, dan Aldeguer yang tampil gemilang finish di urutan keenam.

    Kemenangan Marc Marquez di MotorLand Aragon ini kian membuatnya kokoh untuk duduk di takhta Aragon GP. Tampil cemerlang dari hari Sabtu, 7 kali juara di sini, dan memegang banyak rekor.

    Jangan lupa Marc adalah pebalap yang paling sering menang di Aragon, paling sering pole position, bahkan memecahkan lap tercepat. Enhorabuena, Marc!

  • Hasil FP1 MotoGP Aragon: Marc Marquez Tercepat

    Hasil FP1 MotoGP Aragon: Marc Marquez Tercepat

    Jakarta

    Marc Marquez mendominasi free practice satu (FP1) MotoGP Aragon 2025. Pemimpin klasemen MotoGP 2025 ini melesat jadi yang tercepat.

    Marc Marquez menorehkan waktu terbaik 1 menit 46,974 detik pada sesi FP1 MotoGP Aragon 2025.

    Mulanya Johann Zarco yang memimpin dengan waktu 1 menit 51,088 detik. Namun catatan pebalap makin bagus dari putaran ke putaran.

    Adik kandung sekaligus pesaing terdekatnya, Alex Marquez sempat mengancam waktu terbaik kakaknya. Tetapi Marc yang menggunakan depan soft dan bisa melebarkan jaraknya menjadi lebih dari satu detik.

    Dalam prosesnya, selisih waktu Marquez bersaudara hanya 0,970 detik. Marco Bezzecchi dari Aprilia menjadi yang terbaik di posisi ketiga.

    Menariknya Alex Rins dari Monster Yamaha menempati posisi empat. Sementara Maverick Vinales dari Tech3 KT menutup posisi lima besar.

    Hasil ini diikuti oleh pembalap HRC Joan Mir, rookie Gresini Fermin Aldeguer dan Franco Morbidelli dari VR46, sementara Francesco Bagnaia mengalami beberapa kali keluar dari lintasan dalam perjalanannya menuju posisi kesepuluh.

    Pemimpin klasemen sementara di Silverstone, Fabio Quartararo, memulai akhir pekan di urutan kesebelas.

    Luca Marini dari HRC akan absen akhir pekan ini setelah mengalami beberapa cedera saat melakukan uji coba Superbike di Suzuka, Jepang.

    Rookie Ai Ogura juga absen karena cedera di Silverstone. Kedua pembalap tersebut belum ada penggantinya.

    Pembalap penguji Yamaha Augusto Fernandez akan tampil untuk keempat kalinya di grand prix musim ini, namun yang pertama sebagai wild-card, setelah sebelumnya menggantikan Miguel Oliveira yang cedera di Pramac.

    Pembalap penguji Aprilia Lorenzo Savadori kembali menggantikan juara dunia yang sedang cedera, Jorge Martin, di Aprilia.

    Berikut ini hasil practice MotoGP Aragon 2025:

    1. Marc Marquez: 1 menit 46,974 detik
    2. Alex Marquez: +0,970 detik
    3. Marco Bezzecchi: +1,021 detik
    4. Alex Rins: +1,024 detik
    5. Maverick Vinales: +1,103 detik
    6. Pedro Acosta: +1,104 detik
    7. Joan Mir: +1,324 detik
    8. Fermin Aldeguer: +1,324 detik
    9. Franco Morbidelli: +1,345 detik
    10. Francesco Bagnaia: +1,508 detik
    11. Fabio Quartararo: +1,514 detik
    12. Johann Zarco: +1,514 detik
    13. Brad Binder: +1,526 detik
    14. Jack Miller: +1,613 detik
    15. Augusto Fernandez: +1,618 detik
    16. Fabio Di Giannantonio: +1,679 detik
    17. Raul Fernandez: +1,956 detik
    18. Enea Bastianini: +2,189 detik
    19. Miguel Oliveira: +2,461 detik
    20. Somkiat Chantra: +2,497 detik
    21. Lorenzo Savadori: +3,161 detik

    (riar/lua)

  • Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025, Bezzecchi Melesat

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025, Bezzecchi Melesat

    Jakarta

    Klasemen pebalap usai MotoGP Inggris 2025 bisa Anda simak di sini. Marco Bezzecchi yang menjuarai MotoGP Inggris 2025 berhasil melesat naik tiga tingkat di klasemen sementara MotoGP 2025. Sementara Fabio Quartararo yang gagal finis di Sirkuit Silverstone harus turun satu tangga di papan klasemen.

    Perlahan namun pasti, pebalap Aprilia Racing mulai menunjukkan tajinya sebagai penantang Ducati. Buktinya, pebalap andalan mereka Marco Bezzecchi sukses menjuarai balapan di tanah Britania akhir pekan lalu. Padahal Bezzecchi start balapan dari posisi yang kurang nyaman, yakni dari urutan ke-11.

    Dengan skill memadai, ditunjang motor balap yang mumpuni, Bezzecchi berhasil menuntaskan 19 lap MotoGP Inggris 2025, dengan catatan waktu 38 menit 16,037 detik. Bezz unggul 4,088 detik dari Johann Zarco yang menyegel tempat kedua dan lebih baik 5,929 detik dari Marc Marquez yang susah payah meraih podium ketiga.

    Tambahan 25 poin di balapan utama bikin posisi Bezzecchi melesat ke urutan ketujuh dengan koleksi sementara 69 poin. Kemudian Marquez nyaman di puncak dengan 196 poin, unggul 24 poin dari adiknya, Alex Marquez di urutan kedua dengan 172 poin.

    Zarco yang finis ketiga pun sukses mengerek posisinya naik satu tangga di klasemen ke urutan lima dengan koleksi sementara 97 poin. Lalu Francesco Bagnaia yang gagal finis karena crash di Inggris harus tertahan di urutan ketiga dengan koleksi 124 poin.

    Pebalap andalan Yamaha, Fabio Quartararo, harus turun satu peringkat ke urutan kedelapan. Quartararo gagal finis di Sirkuit Silverstone usai motornya mengalami kendala pada bagian komponen ride height device. Padahal saat itu El Diablo sedang memimpin balapan dengan keunggulan waktu 5 detik dari Bezzecchi.

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Inggris 2025

    1. = Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25) 196
    2. = Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24) 172 (-24)
    3. = Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25) 124 (-72)
    4. = Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24) 98 (-98)
    5. ^1 Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V) 97 (-99)
    6. ˅1 Fabio di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25) 88 (-108)
    7. ^3 Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25) 69 (-127)
    8. ˅1 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 59 (-137)
    9. = Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16) 58 (-138)
    10. ˅2 Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)* 56 (-140)
    11. ^1 Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 45 (-151)
    12. ˅1 Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* 43 (-153)
    13. = Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V) 38 (-158)
    14. = Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) 34 (-162)
    15. = Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 31 (-165)
    16. ^1 Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1) 29 (-167)
    17. ˅1 Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1) 26 (-170)
    18. = Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25) 19 (-177)
    19. = Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V) 18 (-178)
    20. = Takaaki Nakagami JPN Honda Test Rider (RC213V) 10 (-186)
    21. = Lorenzo Savadori ITA Aprilia Factory (RS-GP25) 8 (-188)
    22. = Augusto Fernandez SPA Pramac Yamaha (YZR-M1) 3 (-193)
    23. = Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1) 2 (-194)

    (lua/dry)

  • Ternyata Alex Rins Alami Masalah yang Sama dengan Quartararo, tapi …

    Ternyata Alex Rins Alami Masalah yang Sama dengan Quartararo, tapi …

    Jakarta

    Ternyata motor Alex Rins mengalami masalah yang sama dengan motor Fabio Quartararo di MotoGP Inggris 2025. Masalah tersebut terkait komponen pengatur ketinggian motor atau ride height device yang gagal berfungsi ketika balapan berlangsung. Tapi bedanya, Quartararo mengalami hal itu saat memimpin balapan. Sementara Rins mengalami tersebut dengan posisinya berada di barisan pebalap akhir. Rins juga baru mengalami masalah tersebut menjelang akhir balapan.

    Nasib apes menimpa rider Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo, yang gagal finis setelah memimpin balapan selama 11 lap. Quartararo harus menepi di lap ke-12 usai motornya mengalami kegagalan fungsi pada komponen pengatur ketinggian atau ride height device.

    Padahal saat itu Quartararo tengah memimpin balapan dengan keunggulan waktu sekira 4,5 detik dari Marco Bezzecchi. Tapi tiba-tiba bagian bodi tengah motor Quartararo tidak mau kembali ke posisi normal alias amblas. Quartararo pun tak bisa melanjutkan dan sangat menyesalkan kejadian itu, bahkan dia sampai menangis.

    Fabio Quartararo menangis usai gagal finis di MotoGP Inggris 2025 gara-gara motornya mengalami masalah di komponen ride height device Foto: Tangkapan Layar Reuters

    Nah ternyata masalah tersebut juga dialami rekan satu paddock Quartararo, Alex Rins. Rins mengaku mengalami masalah juga di komponen pengatur ketinggian. “Saya pun mengalami masalah yang sama dengan Fabio,” kata Rins dikutip dari Crash.

    “Dari pertengahan, hingga akhir balapan, di tikungan ke-15, saya kesulitan. Saya memberikan banyak tekanan pada rem depan untuk melepaskannya. Bisa dibilang, saya beruntung karena itu terjadi di putaran terakhir,” sambung Rins.

    “Yang pasti, feeling-nya tentu berbeda dengan Fabio yang (mengalami masalah itu saat) memimpin balapan dengan selisih lima detik dan (harusnya) bisa menang dengan mudah,” tambah pebalap asal Spanyol.

    Rins mengatakan, masalah pengatur ketinggian tersebut terjadi begitu saja di lap terakhir. Gara-gara masalah itu, di tiga tikungan terakhir Rins disalip oleh Raul Fernandez dan Brad Binder.

    “Jadi mereka (Yamaha) perlu memeriksa, karena kedua motor, di balapan yang sama, perangkat belakangnya sama-sama rusak,” bilang Rins. Rins mengatakan masalah itu pernah terjadi di masa lalu, tetapi baru pertama kali terjadi pada 2025. “Aneh sekali. Kedua pebalap berada di balapan yang sama (mengalami masalah yang sama),” bilang dia.

    Rins membantah telah terjadi perubahan di sistem ride height device, dan mustahil bagi pebalap buat mengembalikan ketinggian berkendara normal pada motornya secara manual. “Ini (komponen rear ride height device) seperti kehilangan minyak dan kemudian tetap di bawah (tak bisa kembali ke kondisi normal),” tukas pebalap yang finis urutan ke-15 di MotoGP Inggris 2025 itu.

    (lua/rgr)

  • Alex Marquez Pecah Telor, Kakaknya Malah Kendor

    Alex Marquez Pecah Telor, Kakaknya Malah Kendor

    Jakarta

    Seri kelima MotoGP 2025 penuh drama panas! Marc Marquez jatuh di awal, Fabio Quartararo tampil dominan, dan duel seru antara Alex Marquez vs Pecco Bagnaia mewarnai jalannya balapan.

    Seperti apa keseruannya? Simak ulasan serta hasil lengkap MotoGP Spanyol 2025 berikut ini!

    Di atas aspal Sirkuit Jerez yang membara dengan suhu mencapai 45,5 derajat Celsius, pertarungan sengit langsung terjadi. Quartararo, yang start dari pole position, memanfaatkan momentumnya meski masih dihantui bayang-bayang crash di Sprint Race kemarin.

    Di belakangnya, Marc Marquez, Pecco Bagnaia, dan Alex Marquez mengintai ketat, siap merebut posisi terdepan demi memperkuat peluang di klasemen MotoGP 2025.

    Begitu lampu merah padam, deru knalpot langsung membelah udara. Quartararo melesat mengamankan hole shot, sementara Pecco Bagnaia memulai balapan dengan ciamik. Marc Marquez, meski start-nya kurang sempurna, masih mampu menempel di posisi ketiga.

    Beberapa tikungan pertama, formasi lima besar langsung terbentuk. Quartararo melesat di depan, dibuntuti Pecco, Marc, Alex, dan pebalap muda Fermin Aldeguer yang tampil menggigit.

    Ketegangan meledak di lap pertama. Marc tampil agresif, mencoba mencuri posisi Pecco. Aksi senggol-senggolan dan salip-menyalip pun tak terhindarkan. Di akhir lap, Marc sukses merebut posisi kedua.

    Tapi keunggulan itu tak bertahan lama. Saat jaraknya sudah 2,5 detik dari Pecco, Marc kehilangan grip saat menikung kiri dan terjatuh! Sejak itu, sorotan dan benang merah drama berpindah ke pertarungan sengit antara Quartararo, Pecco, dan Alex Marquez.

    Tak lama setelah crash Marc, Alex Marquez langsung menggila. Dengan manuver agresif, ia mencuri posisi kedua dari Pecco Bagnaia yang terlihat bermain aman dengan kombinasi ban medium-medium.

    Sempat juga ada kejutan dari Fermin Aldeguer. Pebalap muda ini tampil berani di awal lomba, tapi sayang hanya bertahan enam lap. Di tikungan keenam Jerez yang terkenal angker, Aldeguer kehilangan kendali dan terjatuh.

    Memasuki lap ke-11, drama kembali pecah. Tepat di depan Grand Stand Marc Marquez, Alex sukses menyalip Quartararo dan langsung melejit di posisi terdepan, bahkan membangun gap lebih dari satu detik.

    Di pertengahan balapan, susunan lima besar berubah drastis. Alex Marquez memimpin, diikuti Quartararo, Pecco Bagnaia, dan Maverick Vinales yang secara diam-diam merangsek ke posisi empat. Sementara di urutan kelima, ada Fabio Di Giannantonio yang juga tampil konsisten.

    Posisi ternyata tak banyak berubah di akhir balap. MotoGP Spanyol menjadi saksi akan banyak hal. Utamanya soal Alex Marquez yang berhasil pecah telor dan berdiri di podium satu sepanjang MotoGP musim ini.

    Di sisi lain, cerita perjuangan Quartararo juga patut diapresiasi. Dengan Yamaha M1, Yamaha berhasil kembali naik podium setelah lama puasa.

    Menarik juga melihat perjuangan Pecco Bagnaia yang mencari posisi terbaiknya, meski sempat diunggulkan di awal lomba. Ah iya, meski sempat crash, Marc nyatanya berhasil menyelesaikan balap di urutan ke-12.

    Hasil MotoGP Spanyol 2025

    1. Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    2. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
    3. Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25)
    4. Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    5. Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25)
    6. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)
    7. Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16)
    8. Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    9. Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    10. Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V)
    11. Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)
    12. Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25)
    13. Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1)
    14. Aleix Espargaro SPA Honda Test Team (RC213V)
    15. Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25)
    16. Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    17. Augusto Fernandez SPA Pramac Yamaha (YZR-M1)
    18. Lorenzo Savadori ITA Aprilia Factory (RS-GP25)
    19. Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)

    DNF
    Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24)
    Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)
    Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1)

    (mhg/rgr)