Tag: Bey Machmudin

  • Jabar Deklarasikan Gerakan Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Beneran Jera ?

    Jabar Deklarasikan Gerakan Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Beneran Jera ?

    Liputan6.com, Bandung – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) mendeklarasikan gerakan menolak judi online (judol) dan pinjaman online (pinjol) ilegal. Upaya ini sebagai bentuk komitmen bersama menolak judo dan pinjol yang cukup meresahkan masyarakat.

    “Ada penandatanganan bersama tentang tolak pinjaman online ilegal dan judi online. Jadi kami sepakat untuk menolak itu di seluruh Jabar,” ujar Pj. Gubernur Jabar Bey Machmudin, Kamis (14/11/2024) malam lalu.

    Bey bersama 27 kepala daerah lainnya di Jabar lainnya, Kepala OJK Jabar, Ketua Komisi I DPRD Jabar, dan perwakilan Pangdam III Siliwangi, Pangdam Jaya, Kapolda Jabar dan Kapolda Metro Jaya melakukan penandatanganan deklarasi tolak judol dan pinjol.

    Menurutnya, kehadiran judol dan pinjol sangat meresahkan masyarakat. Saat ini total utang pinjol warga Jabar mencapai Rp18,6 triliun dengan jumlah rekening penerima pinjaman aktif lebih dari 5 juta.

    “Literasi keuangan kepada masyarakat harus terus diperkuat karena itu jadi salah satu sebab mereka terjerat pinjol ilegal,” ujarnya. 

    Untuk menekan semakin maraknya judol dan pinjol, Bey meminta kalangan perbankan dan lembaga keuangan lainnya, mempermudah kredit keuangan bagi masyarakat kecil dan pelaku UMKM. 

    “Itu kuncinya. Pak Sekda sudah bicara dengan perbankan agar skemanya jangan terlalu lama karena masyarakat itu ingin cepat dan mudah prosesnya,” ujarnya.

    Dengan upaya itu, Bey berharap masyarakat tidak lagi mengakses pinjol ilegal maupun judol karena akan merugikan mereka sendiri.

    Selain gerakan deklarasi tolak judol dan pinjol ilegal dalam kesempatan tersebut juga Pemprov Jabar mendeklarasikan komitmen netralitas ASN pada Pilkada Serentak 2024.

     

    Viral Bupati Banjarnegara Pakaikan Baju ke Orang Gangguan Jiwa

  • Ritase Sampah Kota Bandung Turun, Tapi Belum Capai Target Awal

    Ritase Sampah Kota Bandung Turun, Tapi Belum Capai Target Awal

    JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berhasil menekan jumlah kiriman sampah harian ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Sarimukti menjadi 158 ritase. Pencapaian ini menandakan kemajuan dalam upaya pengelolaan sampah di Kota Bandung.

    Asisten 2 Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandung, Eric M. Attauriq menyebut, penurunan jumlah ritase sampah ke TPA Sarimukti merupakan bentuk komitmen Pemkot dalam mengurangi dampak lingkungan yang disebabkan oleh sampah.

    Maka dari itu, hal positif ini diharapkan terus berlanjut dalam upaya mengurangi ritase pembuangan sampah harian, ditengah TPA Sarimukti yang kini sudah overload menampung sampah Bandung Raya.

    “Alhamdulillah, per 1 November, Kota Bandung berhasil menekan ritase kiriman sampah ke TPA Sarimukti dari 172 menjadi 158 rit,” katanya saat dikonfirmasi.

    Namun, jumlah tersebut nyatanya belum menyentuh komitmen awal terkait penurunan ritase sampah Kota Bandung ke TPA Sarimukti.

    Beberapa waktu lalu, Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menyebut, terdapat komitmen dari tiap daerah Cekungan Bandung dalam hal upaya penurunan ritase pembuangan sampah harian ke TPA Sarimukti.

    Kota Bandung sendiri berkomitmen untuk menekan angka pembuangan sampah harian ke TPA Sarimukti menjadi 140 ritase perhari. Maka dari itu, angka tersebut masih jauh dari komitmen awal yang diutarakan oleh Pemkot Bandung.

    Disinggung terkait hal ini, diakui Eric, Pemkot Bandung terus berupaya dalam menekan ritase pembuangan harian sampah ke TPA Sarimukti.

    Dirinya menyebut, Pemkot Bandung berkomitmen ritase pembuangan harian sampah menjadi 140 rit bakal terjadi pada akhir November 2024.

    “Itu merupakan bentuk komitmen kita. Dalam upaya pengurangan ritase pembuangan sampah ke TPA Sarimukti,” ujarnya

    “Target kami, akhir November ini, ritase kiriman sampah ditekan hingga 140 rit,” pungkasnya (Dam)

  • Bangunan Rusak Akibat Hujan dan Angin Kencang, Ini Kata BPBD

    Bangunan Rusak Akibat Hujan dan Angin Kencang, Ini Kata BPBD

    JABAR EKSPRES – Sejumlah fasilitas publik di Kota Cimahi mengalami kerusakan akibat hujan dan angin kencang. Salah satunya, SDN Baros Mandiri 4, di mana tembok sekolah rusak karena tertimpa pohon tumbang akibat angin kencang.

    Menanggapi hal ini, Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Cimahi, Rohmat, mengungkapkan pentingnya penerapan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di setiap sekolah.

    “Kami akan mencanangkan SPAB tahun ini di dua sekolah, yaitu SMP 2 dan SMP 3. Ini akan menjadi tolok ukur bagi SD dan SMP di wilayah Kota Cimahi untuk mengadakan sosialisasi dan simulasi bencana,” jelasnya kepada Jabar Ekspres, Selasa (12/11/2024), usai apel Siaga Bencana di MPP.

    BACA JUGA:Catatan Pengamat Politik Unpad untuk Debat Pilkada Jabar

    Rohmat menekankan bahwa simulasi bencana harus dilakukan secara masif mengingat ancaman cuaca ekstrem, Sesar Lembang, dan potensi gempa megathrust.

    “Simulasi ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan semua pihak, terutama dunia pendidikan, dalam menghadapi bencana di masa mendatang,” ujarnya.

    Ia juga menegaskan bahwa pemangku kepentingan di sektor pendidikan, khususnya Dinas Pendidikan, harus mengoptimalkan sumber daya yang ada dan menerapkan langkah mitigasi untuk mengurangi risiko bencana.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi masih terus menangani sisa-sisa pohon tumbang yang menimpa rumah warga dan fasilitas umum.

    BACA JUGA:Segera Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor, Batasnya Sampai 30 November 2024

    “Karena banyaknya titik kejadian, kami membutuhkan waktu untuk menyelesaikan semuanya,” imbuh Rohmat.

    Sebelumnya, Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin meninjau langsung kerusakan di SDN Baros Mandiri 4.

    Pohon besar yang tumbang di sekolah tersebut mencabut akarnya, merusak tembok sekolah. Beruntung, tidak ada aktivitas saat kejadian.

    “Perbaikan sekolah akan dilakukan melalui Belanja Tidak Terduga (BTT) Kota Cimahi, dan fokus kami saat ini adalah menangani sisa bencana seperti pohon tumbang,” ujar Bey. (Mong)

  • 28 Korban Kecelakaan Tol Cipularang Dirawat di RS Abdul Radjak Purwakarta

    28 Korban Kecelakaan Tol Cipularang Dirawat di RS Abdul Radjak Purwakarta

    Liputan6.com, Purwakarta – Sebanyak 28 orang korban kecelakaan Tol Cipularang KM 92 menuju Jakarta, Senin (11/11/2024) pukul 15.15 WIB, dirawat di Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta, Jawa Barat. Hal itu dikatakan Penjabat (Pj) Gubernur Jabar, Bey Machmudin, usai menjenguk korban kecelakaan beruntun, pada Selasa dini hari (12/11/2024).

    Bey merinci, akibat kecelakaan maut yang disebabkan truk pengangkut kardus menabrak sejumlah kendaraan di depannya itu, sebanyak 21 orang mengalami luka ringan, 7 luka berat, dan 1 orang meninggal dunia. 

    “Yang kami pikirkan adalah bagaimana memitigasi kecelakaan ini di kemudian hari. Sebetulnya ini kan sudah sering kali terjadi kecelakaan antara KM 90 sampai KM 100 itu karena turunan juga, karena jalannya menurun tapi ada perbaikan jalan,” ujar Bey di RS Abdul Radjak Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (12/11/2024).

    Bey menjelaskan disepanjang ruas jalan tol tersebut sebetulnya sudah banyak rambu. Artinya ucap Bey, sudah seharusnya kepada pemilik kendaraan, khususnya kendaraan besar mengantisipasinya.

    Salah satunya dengan memastikan kondisi kendaraannya sehat. Uji kelayakan kendaraan yang hendak digunakan di ruas jalan tol kata Bey, merupakan syarat mutlak yang harus dilakukan.

    “Jangan lupa uji KIR kendaraan dan harusnya sopir itu paham betul kondisi kendaraannya. Jadi kalau memang tidak fit jangan dipaksakan,” sebut Bey.

    Bey menyebutkan otoritasnya akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) guna memitigasi dan merekayasa kondisi ruas jalan tol tersebut.

    Termasuk dengan PT Jasa Marga yang merupakan pengelola jalan tol di Indonesia. Bey berharap dalam masa mendatang kejadian ini tidak terulang.

    “Nanti kami akan berkoordinasi lagi dengan Kementerian PU dan Jasa Marga. Bagaimana langkah kedepan agar mudah-mudahan ini adalah yang terakhir kecelakaan berat seperti ini ya,” tegas Bey.

    Sementara itu, Bey mengatakan seluruh korban kecelakaan di Tol Cipularang Plered KM 92 menuju Jakarta dari arah Bandung ditangani dengan baik oleh tim medis dari RS Abdul Radjak, termasuk sopir truk pengangkut kardus menabrak sejumlah kendaraan didepannya.

    Bey menambahkan selain penanganan medis fisik, penanganan medis secara kejiwaan juga diberikan kepada seluruh korban luka-luka yang tengah dirawat di RS Abdul Radjak.

    “Untuk trauma healing telah dilakukan oleh rekan-rekan dari Polres Purwakarta sudah datang tadi timnya. Terima kasih kepada kepolisian dan Basarnas yang tadi telah mengevakuasi dengan cepat,” ucap Bey.

     

  • Wamendagri Sebut Jateng Punya Masalah Netralitas ASN di Pilkada 2024 – Espos.id

    Wamendagri Sebut Jateng Punya Masalah Netralitas ASN di Pilkada 2024 – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto (kemeja putih) berinteraksi dengan warga yang tengah mengurus berkas kependudukan melalui mobil keliling pelayanan administrasi kependudukan di halaman Kantor Kecamatan Serengan, Solo, pada Sabtu (9/11/2024). (Solopos/Candra Septian Bantara)

    Esposin, SEMARANG — Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto, menuturkan Jawa Tengah menjadi salah satu daerah yang memiliki dinamika persoalan netralitas aparatur sipil negara (ASN) pada Pilkada 2024.

    Hal tersebut, kata dia, diperoleh berdasarkan tinjauan lapangan yang dilakukan Kemendagri saat berkeliling ke setiap provinsi di Tanah Air bersama dengan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).

    Promosi
    BRI Sabet Penghargaan Global Berkat Transformasi Digital melalui BRIAPI

    “Kemarin keliling ke Jateng dan Jawa Timur ini memang dua daerah yang memang ada dinamika tersendiri berdasarkan aduan yang masuk terkait dengan netralitas ASN, termasuk juga kepala desa,” kata Bima Arya Sugiarto dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2024). 

    Oleh sebab itu, dia tak menampik temuan pelanggaran netralitas ASN tersebut perlu diberikan atensi oleh Komisi II DPR RI.

    “Ini juga yang saya kira mendapatkan atensi dari rekan-rekan di Komisi II,” ucapnya sebagaimana dilansir Antara. 

    Bima Arya menegaskan Kemendagri dapat memberikan sanksi hukum terkait dengan pelanggaran netralitas ASN di lingkungan pemerintahan daerah tersebut.

    “Mekanismenya jelas, Bawaslu menindaklanjuti, kemudian Kemendagri akan proses sesuai dengan kewenangan,” katanya.

    Wamendagri melanjutkan, “Tingkatan sanksi bisa diberlakukan mulai dari peringatan teguran, pemberhentian sementara, sampai pemberhentian secara tetap apabila memenuhi pembuktian.”

    Komisi II DPR RI mulai memanggil penjabat (pj.) gubernur, bupati, dan wali kota seluruh daerah di Tanah Air secara maraton dalam rangka meningkatkan kesiapan pelaksanaan Pilkada 2024, serta jalannya penyelenggaraan pemerintahan daerah oleh para penjabat kepala daerah.

    Adapun RDP pada Senin pagi diawali terlebih dahulu dengan memanggil penjabat kepala daerah di empat provinsi Indonesia, yakni Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X, Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, dan Pj. Gubernur Banten Al Muktabar.

    Pada Senin siang, RDP Komisi II DPR RI akan dihadiri oleh Pj. Gubernur Jawa Tengah serta pj. bupati dan pj. wali kota se-Provinsi Jawa Tengah lainnya.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Ribuan Surat Suara di Cimahi Terkena Hujan, Ini Langkah KPU

    Ribuan Surat Suara di Cimahi Terkena Hujan, Ini Langkah KPU

    JABAR EKSPRES – Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, bersama Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, meninjau Gudang Logistik KPU Kota Cimahi di Jalan Mahar Martanegara, setelah ribuan surat suara terkena air hujan. KPU Kota Cimahi telah merekomendasikan penggantian surat suara yang rusak akibat kejadian ini.

    “Ada kertas suara yang terdampak hujan kemarin. KPU sudah menangani sesuai prosedur, sudah dikeringkan juga. Dari 2.000-an surat suara, tinggal 194 yang perlu diganti,” jelas Bey kepada awak media, Minggu (10/11/24).

    Bey menekankan pentingnya penanganan segera, mengingat waktu pelaksanaan pemungutan suara yang semakin dekat pada 27 November.

    “Tadi malam saya sudah kontak KPU dan menerima laporan dari rekan-rekan bahwa kejadian ini adalah force majeure, kejadian tak terduga yang tidak bisa kita antisipasi. Atap gudang terbuka, ada angin kencang, dan air masuk ke dalam,” terangnya.

    BACA JUGA:Peringati Hari Pahlawan, Pj Bupati KBB Sambangi TMP Batujajar

    Dari total 2.000 surat suara yang terkena air, hanya 194 yang masih perlu disortir kembali dengan rekomendasi dari Bawaslu apakah layak digunakan atau harus diganti. Selain itu, 20 kotak suara juga mengalami kerusakan.

    “Kalau surat suara tersebut tidak layak, kita akan minta penggantian. Saya juga sudah memerintahkan KPU untuk memperhatikan layout gudang ini karena hujan masih sering terjadi. Jangan sampai kejadian ini terulang. Tadi malam saya minta segera memperbaiki atap, dan sekarang sudah diperbaiki,” tambah Bey.

    Ketua KPU Kota Cimahi, Anzhar Ishal Afryand, menjelaskan bahwa pihaknya langsung mengambil langkah-langkah cepat untuk mengeringkan dan menyortir surat suara yang terkena air hujan pada Sabtu (9/11).

    “Kami sudah melakukan pengeringan dan penyortiran sampai tengah malam. Awalnya ada sekitar 2.000 surat suara yang terkena cipratan air, dan dari jumlah tersebut, hanya tersisa 194 yang masih perlu disortir hari ini. Penyortiran dilakukan bersama Bawaslu untuk memastikan apakah surat suara tersebut masih layak digunakan atau tidak,” terang Anzhar.

    BACA JUGA:Kota Bandung Bakal Segera Miliki BPBD? Cek Faktanya Disini!

    Untuk mencegah kejadian serupa, KPU Kota Cimahi telah merapikan dan memindahkan surat suara yang sudah disampul, menjauhkan dari ventilasi, dan menutupnya dengan terpal agar terlindung dari cipratan air.

  • Peringati Hari Pahlawan, BRI Salurkan Beasiswa Anak TNI dan Polri

    Peringati Hari Pahlawan, BRI Salurkan Beasiswa Anak TNI dan Polri

    JABAR EKSPRES – Berbagai cara dilakukan untuk memaknai Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November. Memaknai Hari Pahlawan tahun 2024, BRI Peduli yang menjadi payung dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BRI menyalurkan Dana Bantuan Pendidikan (Beasiswa) bagi 180 anak dari TNI dan Polri.

    Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari program Dukungan Pendidikan Perguruan Tinggi bagi 2.800 anak TNI dan Polri yang diinisiasi oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tersebar di 38 Provinsi di Indonesia dan melibatkan 39 BUMN.

    Secara simbolis, penyerahan bantuan beasiswa dilaksanakan di Kantor BRI Regional Office Semarang pada Jumat (08/11/2024). Para penerima bantuan beasiswa adalah anak kandung anggota TNI dan Polri yang masih aktif bertugas dan merupakan mahasiswa di level DIII dan SI yang sedang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi (PT).

    Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengungkapkan bahwa penyaluran bantuan Beasiswa bagi anak-anak TNI dan Polri tersebut merupakan wujud kepedulian BRI sebagai perusahaan BUMN terhadap tanggung jawab bela negara yang diemban oleh TNI dan Polri serta sebagai bentuk nyata dukungan BRI dalam mendorong SDM unggul dan berdaya saing.

    BACA JUGA:Bey Machmudin dan Pj Wali Kota Cimahi Tinjau Kerusakan Pasca Hujan Deras dan Angin Kencang

    Pemberian Beasiswa kepada anak TNI dan Polri juga merupakan bentuk apresiasi kepada seluruh jajaran TNI dan Polri atas komitmen dalam menjalankan tugas dan kewajiban, termasuk di dalamnya menjalankan tugas-tugas kemanusiaan.

    “Hal ini merupakan bentuk nyata kepedulian BRI dalam memajukan pendidikan di Indonesia, sejalan dengan visi misi pemerintah yaitu menciptakan SDM yang berkualitas,” ungkap Catur.

    Pendidikan memainkan peran penting dalam kemajuan sebuah bangsa. Berbagai upaya telah dilakukan BRI dalam mendukung pemerintah meningkatkan mutu pendidikan serta menciptakan SDM unggul.

    Selain bantuan penyaluran beasiswa, BRI juga mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia dengan menyalurkan renovasi sekolah dalam rangka penyediaan sarana dan pra sarana sekolah yang berkualitas serta bantuan pelatihan bagi para guru dalam rangka meningkatkan research dan development dalam metode pembelajaran serta meningkatkan kompetensi Guru atau tenaga pendidik.

  • Kasus Penipuan dan Penggelapan, Direktur PT GIE jadi DPO

    Kasus Penipuan dan Penggelapan, Direktur PT GIE jadi DPO

    JABAR EKSPRES – Polresta Bogor Kota menetapkan Direktur PT. Global Industri Estetika (PT GIE) Handrianus Kriswidyanto (31) dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

    Handrianus Kriswidyanto diduga melakukan tindakan pidana penipuan atau penggelapan dalam pasal 378 KUHP dan atau pasal 372 KUHP.

    Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bogor Kota saat ini tengah memburu Handrianus untuk digelandang ke Mapolresta Bogor Kota.

    Hal itu diungkapkan, Kepala Satreskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho. Ia menyebut, kini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku Handrianus Kriswidyanto.

    BACA JUGA:Bey Machmudin dan Pj Wali Kota Cimahi Tinjau Kerusakan Pasca Hujan Deras dan Angin Kencang

    “Betul, kami melakukan pencarian terhadap yang bersangkutan,” katanya kepada wartawan dikutip Minggu, 10 November 2024.

    Untuk diketahui, Handrianus Kriswidyanto saat ini berstatus untuk diawasi/dimintai keterangan/ditangkap/diserahkan ke Kepolisian Negara Republik Indonesia Resor Kota Bogor.

    Ia diduga melakukan tindak pidana penipuan dan atau penggelapan terhadap korban Muhammad Malik Gunawan yang terjadi di PT. Adev Natural Indonesia dengan alamat Jalan Raya Yasmin, Kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat.

    “Dugaan penipuan dan atau penggelapan tersebut terjadi sekitar bulan September 2021,” imbuh Aji.

    BACA JUGA:Gak Ada Undang Teman! Berikut Aplikasi yang Kasih Reward Saldo Rp 120.000 Gratis Perharinya

    Dalam keterangannya Polresta Bogor Kota mencatat bahwa Handrianus Kriswidyanto bertempat tinggal di alamat Jalan Tembakau III nomor 46 RT 002/001, Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

    Adapun pria berusia 31 tahun itu memiliki ciri-ciri di antaranya, rambut ikal pendek, bentuk tubuh montok, warna kulit sawo matang, mata berwarna coklat dan lainnya.

    “Bagi yang melihat maupun mengetahui keberadaan tersangka bisa menginformasikan ke petugas atau hubungi 081832139478,” tukasnya. (YUD)

  • Bey Minta REI Jabar Hadirkan Green Property Terjangkau

    Bey Minta REI Jabar Hadirkan Green Property Terjangkau

    Bandung: Pejabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta Real Estate Indonesia (REI) Jawa Barat menghadirkan dengan konsep Green Property. Hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat dengan konsep berkelanjutan. 

    Hal itu diungkapkan Bey dalam Musyawarah Daerah (Musda) REI Jawa Barat yang berlangsung di Kota Bandung. Musda REI ke-XII itu juga mengukuhkan Norman Nurdjaman yang terpilih sebagai Ketua DPD REI Jawa Barat periode 2024 – 2027. 

    Selain Bey, Musda REI ke-XII dihadiri Ketua Umum REI Joko Suranto, pihak perbankan, OJK, Komisi IV DPRD dan tamu undangan lainnya. 

    Dalam sambutannya, Bey mengharapkan dengan mengadopsi konsep green property maka bahan bangunan yang digunakan ramah lingkungan.

    Selain itu, arsitektur juga wajib memenuhi standar gempa bumi, serapan air tinggi melalui ruang terbuka hijau, drainase dan instalasi air, kolam-kolam retensi memadai, hunian ideal yang dilengkapi dengan sistem pengolahan sampah mandiri. 

    “Masyarakat menantikan kebijakan progresif untuk memperluas akses hunian terjangkau, percepatan perizinan, dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Bey Machmudin. 

    Ketua DPD REI Jawa Barat Norman Nurdjaman mengatakan akan melakukan pembenahan secara organisasi, termasuk menata kembali hubungan dengan para stakeholder. Apalagi, saat ini, REI  juga dihadapkan dengan prospek bisnis di era pemerintahan baru.

    “Kami berharap REI semakin maju dan bisa bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi di bidang real estate,” kata Norman.

    Norman menyadari tantangan REI ke depan akan berat. Apalagi kondisi deflasi yang terjadi memberi dampak kepada bisnis real estate. “Banyak aturan-aturan yang perlu direvisi disesuaikan dengan kondisi saat ini,” katanya.

    Dalam masa kepemimpinannya tiga tahun ke depan, Norman berharap REI Jawa Barat semakin kompak. Ia menyebut, tagline-nya terkait ‘perubahan’ harus benar-benar dapat diwujudkan demi kemajuan REI Jawa Barat.

    “Selain internal, juga hubungan dengan seluruh stake holder yang harus kita benahi. Sebut saja dengan BPN, perpajakan, Kepolisian, PLN dan lain-lain. Lewat MoU kita berharap akan tercipta kepastian usaha karena dasarnya pengusaha itu targetnya kepastian usaha,” kata Norman.

    Bandung: Pejabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta Real Estate Indonesia (REI) Jawa Barat menghadirkan dengan konsep Green Property. Hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat dengan konsep berkelanjutan. 
     
    Hal itu diungkapkan Bey dalam Musyawarah Daerah (Musda) REI Jawa Barat yang berlangsung di Kota Bandung. Musda REI ke-XII itu juga mengukuhkan Norman Nurdjaman yang terpilih sebagai Ketua DPD REI Jawa Barat periode 2024 – 2027. 
     
    Selain Bey, Musda REI ke-XII dihadiri Ketua Umum REI Joko Suranto, pihak perbankan, OJK, Komisi IV DPRD dan tamu undangan lainnya. 
    Dalam sambutannya, Bey mengharapkan dengan mengadopsi konsep green property maka bahan bangunan yang digunakan ramah lingkungan.
     
    Selain itu, arsitektur juga wajib memenuhi standar gempa bumi, serapan air tinggi melalui ruang terbuka hijau, drainase dan instalasi air, kolam-kolam retensi memadai, hunian ideal yang dilengkapi dengan sistem pengolahan sampah mandiri. 
     
    “Masyarakat menantikan kebijakan progresif untuk memperluas akses hunian terjangkau, percepatan perizinan, dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Bey Machmudin. 
     
    Ketua DPD REI Jawa Barat Norman Nurdjaman mengatakan akan melakukan pembenahan secara organisasi, termasuk menata kembali hubungan dengan para stakeholder. Apalagi, saat ini, REI  juga dihadapkan dengan prospek bisnis di era pemerintahan baru.
     
    “Kami berharap REI semakin maju dan bisa bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi di bidang real estate,” kata Norman.
     
    Norman menyadari tantangan REI ke depan akan berat. Apalagi kondisi deflasi yang terjadi memberi dampak kepada bisnis real estate. “Banyak aturan-aturan yang perlu direvisi disesuaikan dengan kondisi saat ini,” katanya.
     
    Dalam masa kepemimpinannya tiga tahun ke depan, Norman berharap REI Jawa Barat semakin kompak. Ia menyebut, tagline-nya terkait ‘perubahan’ harus benar-benar dapat diwujudkan demi kemajuan REI Jawa Barat.
     
    “Selain internal, juga hubungan dengan seluruh stake holder yang harus kita benahi. Sebut saja dengan BPN, perpajakan, Kepolisian, PLN dan lain-lain. Lewat MoU kita berharap akan tercipta kepastian usaha karena dasarnya pengusaha itu targetnya kepastian usaha,” kata Norman.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Bey Minta Hunian Baru di Jabar Miliki Sistem Pengolahan Sampah Mandiri
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        5 November 2024

    Bey Minta Hunian Baru di Jabar Miliki Sistem Pengolahan Sampah Mandiri Bandung 5 November 2024

    Bey Minta Hunian Baru di Jabar Miliki Sistem Pengolahan Sampah Mandiri
    Editor
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Penjabat Gubernur
    Jabar
    Bey Machmudin berharap Real Estate Indonesia (REI) menghadirkan hunian yang layak, terjangkau, dengan konsep berkelanjutan, seperti
    pengolahan sampah mandiri
    .
    Bey menambahkan, konsep berlanjutan yang dimaksud, mengadopsi konsep green property.
    Yakni dengan memanfaatkan bahan bangunan ramah lingkungan, arsitektur tahan gempa bumi, serapan air tinggi melalui ruang terbuka hijau, drainase dan instalasi air, serta kolam–kolam retensi memadai, dan sistem pengolahan sampah mandiri.
    “Masyarakat menantikan kebijakan progresif untuk memperluas akses hunian terjangkau, percepatan perizinan, dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Bey dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (5/11/2024).
    Menurut Bey, Jabar saat ini sedang menghadapi permasalahan sampah regional yang cukup kompleks terutama di Bandung Raya.
    REI
    dapat menjadi aktor penyumbang solusi dengan membuat hunian dengan konsep yang menghadirkan sistem pengolahan sampah mandiri.
    Contoh yang paling sederhana dan murah adalah magotisasi, sampai ke yang lebih kompleks seperti mesin pengolah sampah menggunakan teknologi RDF.
    Dengan kehadiran lebih dulu infrastruktur pengolah sampah di kompleks perumahan, diharapkan kesadaran penghuninya untuk memilih dan memilah sampah sejak dari rumah akan terbangun, terutama sampah organik dan sampah makanan.
    “Adanya perumahan yang sejak awal memungkinkan tidak penghuninya disiplin memilah sampah dari rumah, kalau real estate betul – betul mengelola sampahnya sendiri,” kata Bey.
    Menurut Bey, Pemda Provinsi Jabar berkomitmen mendorong dunia properti dengan menghadirkan iklim kondusif melalui kemudahan dan transparansi perizinan.
    Melalui Musda, Bey berharap REI Jabar dapat merumuskan strategi konkret dalam menghadapi tantangan dan memaksimalkan potensi sektor properti di Jabar.
    “Pemprov Jawa Barat berkomitmen untuk mendukung kemajuan industri properti demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.