Tag: Bahlil Lahadalia

  • Gibran Tak Salami AHY Diduga Imbas Isu Pemakzulan yang Disinyalir dari Partai Biru

    Gibran Tak Salami AHY Diduga Imbas Isu Pemakzulan yang Disinyalir dari Partai Biru

    GELORA.CO – Momen Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tidak menyalami Menko Infrastruktur sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di acara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, di Batujajar, Jawa Barat, Minggu, 10 Agustus 2025 terus menjadi polemik,

    Direktor Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menuturkan isu pemakzulan Gibran sempat muncul dari partai biru yang disinyalir dari Partai Demokrat. 

    Hal ini menjadi pertanda tidak disalaminya AHY oleh Gibran dalam acara di Batujajar.

    “Terlebih, ada wacana pemakzulan Gibran yang dalam tuduhan Jokowi melibatkan tokoh besar dan partai biru, sangat mungkin ini juga berpengaruh ke hubungan Gibran dan AHY,” ucap Dedi Kurnia Syah kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Senin, 11 Agustus 2025.

    Dedi menerangkan, sikap Gibran tersebut tidak menutup kemungkinan dapat memantik emosi partai politik untuk segera melakukan pemakzulan.

    “Sikap dingin Gibran, dan mungkin bisa dianggap arogan ini bisa memantik keretakan dengan Parpol dominan di DPR, bukan tidak mungkin kelompok yang mendesak pemakzulan pada Gibran bisa mendapat tambahan dukungan,” tutupnya.

    Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tertangkap kamera tidak menyalami Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, Menko Infrastruktur sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, Menko Pemberdayaan Masyarakat sekaligus Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, serta Ketua DPR RI Puan Maharani.

    Dalam momen tersebut, Gibran lebih memilih salaman dengan sejumlah elite TNI, seperti Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Maruli Simanjuntak dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal Tonny Harjono.

  • Profil ThorCon: Perusahaan AS Bakal Bangun Pembangkit Listrik Nuklir di RI

    Profil ThorCon: Perusahaan AS Bakal Bangun Pembangkit Listrik Nuklir di RI

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Thorcon Power Indonesia (PT TPI) mendapat sorotan usai meraih persetujuan evaluasi tapak Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Pulau Kelasa, Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Perusahaan asal AS ini merupakan anak usaha dari ThorCon International Pte Ltd yang berbasis di Singapura. 

    Dikutip dari laman resmi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), ThorCon Power Indonesia akan menjadi pelopor pembangkit listrik berbasis nuklir pertama di Indonesia lewat proyek TMSR500. 

    Baru-baru ini, ThorCon mendapatkan persetujuan evaluasi tapak PLTN di Pulau Kelasa. Adapun, persetujuan diberikan berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan sebelumnya. TPI  merupakan entitas berbadan hukum Indonesia yang dimiliki investor asal Amerika Serikat (AS). 

    Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, Bapeten telah menerbitkan Keputusan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir dengan nomor 00003.556.1.300725 tertanggal 30 Juli 2025. 

    Direktur Perizinan Instalasi dan Bahan Nuklir (DPIBN) Wiryono mengatakan evaluasi teknis telah diselesaikan lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan yang semula satu tahun menjadi 126 hari kerja.

    “Hal ini menunjukkan komitmen Bapeten untuk mendukung percepatan perizinan berusaha pembangunan reaktor nuklir secara selamat dan efisien,” ujarnya melalui keterangan resmi, Kamis (7/8/2025). 

    Merujuk pada Peraturan Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 1 Tahun 2022 tentang Penatalaksanaan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Ketenaganukliran, proses pembangunan dan pengoperasian PLTN harus melalui tahapan izin tapak, izin konstruksi, izin komisioning dan izin operasi.

    Kendati demikian, persetujuan evaluasi tapak dari Bapeten bukan berarti izin tapak diberikan. Pasalnya, perizinan hanya akan diterbitkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia. 

    Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) ESDM Eniya Listiani Dewi mengatakan pemerintah belum memberikan persetujuan, apalagi perizinan terkait pembangunan PLTN di wilayah tertentu. 

    “Belum, belum ada yang menerima izin tapak dari Bapeten. Nanti, ketuanya adalah Menteri ESDM, jadi semua perizinan, semua perencanaan, semua investasi, pengoperasian, semua ketuanya Menteri ESDM karena ini pembangkitan tenaga listrik,” kata Eniya kepada wartawan, Senin (11/8/2025). 

    Lantas, bagaimana jejak usaha ThorCon di Indonesia dan bagaimana rencana pengembangan PLTN pertama di Tanah Air? 

    Profil ThorCon Power Indonesia

    Berdasarkan informasi yang tertera di laman LinkedIn perusahaan PT ThorCon Power Indonesia berdiri pada 2021. Perusahaan ini merupakan penanaman modal asing (PMA) yang sepenuhnya dimiliki oleh ThorCon International Pte, Ltd. 

    Kantor perwakilan PT TPI berada di Jakarta dan telah hadir sejak 2018, tepatnya di Revenue Tower, Sudirman Central Business District. 

    Adapun, ThorCon telah menandatangani beberapa Perjanjian dan Nota Kesepahaman dengan berbagai pemangku kepentingan di sektor energi dan nuklir, termasuk universitas dan perusahaan milik negara, melalui Kantor Perwakilan ThorCon International, Pte. Ltd. 

    ThorCon juga telah terlibat dan berkomunikasi secara luas secara praktis dengan setiap Kementerian dan Lembaga Pemerintah yang terlibat di sektor energi dan nuklir serta banyak Pemerintah Provinsi dan Komisi Energi DPR RI.  

    Tak hanya itu, perusahaan ini mengklaim telah mendapatkan dukungan yang baik dari Pemerintah Indonesia sebagai satu-satunya perusahaan nuklir yang beroperasi di Indonesia yang mengusulkan pembangunan PLTN dengan investasi swasta. 

    Hal ini disebut seiring dengan penerbitan surat rekomendasi Pemerintah kepada ThorCon untuk mempersiapkan implementasi proyek TMSR500. 

    Rencana Pengembangan PLTN ThorCon 500

    Sementara itu, mengutip dari situs resmi ThorCon Power, PT Thorcon Power Indonesia (TPI) mengantongi persetujuan dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) atas program evaluasi tapak dan sistem manajemen evaluasi tapak untuk rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Pulau Kelasa, Bangka Tengah.

    Pengajuan dokumen dilakukan pada Januari lalu, setelah hampir dua tahun proses konsultasi pra-perizinan. 

    Direktur Perizinan Bahan Bakar Nuklir dan Reaktor BAPETEN, Wiryono, menyebut pihaknya telah meninjau dokumen dan menyampaikan revisi yang dibutuhkan, yang kemudian dipenuhi oleh TPI.

    “Selama beberapa bulan berikutnya, kami mengikuti protokol kami untuk meninjau pengajuan mereka dan memberi tahu TPI tentang elemen-elemen yang perlu direvisi,” ujar Wiryono. 

    Teknologi yang digunakan mengacu pada desain reaktor garam cair (MSR) berkapasitas 500 MWe yang dikembangkan oleh Laboratorium Nasional Oak Ridge, AS.

    Survei awal menunjukkan Pulau Kelasa sebagai lokasi potensial dengan pertimbangan keselamatan, ekologi, dan kesesuaian lokasi. Thorcon juga menegaskan kesiapan mereka mematuhi regulasi nuklir Indonesia melalui tim lokal yang telah dibentuk.

    Persetujuan ini muncul seiring target pemerintah Indonesia untuk menghadirkan kapasitas PLTN sebesar 10 GW pada 2040. Saat ini, sebagian besar listrik di Indonesia masih bergantung pada batu bara.

    Langkah selanjutnya bagi Thorcon adalah memperoleh izin lokasi dan persetujuan desain, dengan rencana konstruksi dimulai pada 2027 dan operasional penuh pada 2031. Thorcon juga berkomitmen melibatkan masyarakat dan pemerintah daerah dalam setiap tahap proses.

    “Kami melihat potensi tenaga nuklir yang sangat besar di Indonesia, oleh karena itu kami telah membentuk tim perizinan dan tenaga nuklir domestik. Kami adalah perusahaan nuklir pertama dan satu-satunya yang telah melakukan hal ini,” ujar Kun Chen, Chief Nuclear Officer PT TPI. 

    Di samping itu, persetujuan program evaluasi lokasi dan sistem manajemen evaluasi lokasi PTI muncul setelah pemerintah Indonesia mengumumkan pada bulan Mei targetnya untuk memperkenalkan kapasitas pembangkit listrik tenaga nuklir sebesar 10 GW pada tahun 2040.

    Saat ini, lebih dari separuh kapasitas listrik terpasang Indonesia menggunakan batu bara.

    “Persetujuan dari BAPETEN merupakan sinyal kuat bahwa Indonesia siap mengembangkan dan melisensikan tenaga nuklir dengan cepat, sesuai janjinya untuk memberikan kontrak dalam waktu lima tahun guna memenuhi target energi bersih,” jelasnya. 

  • Jumlah Tenaga Kerja Sektor ESDM Tembus 753.578 Orang

    Jumlah Tenaga Kerja Sektor ESDM Tembus 753.578 Orang

    Jakarta

    Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat serapan tenaga kerja di sektor ESDM mencapai 753.578 hingga semester-I 2025. Penyerapan tenaga kerja ini tak lepas dari investasi di sektor ESDM yang naik 24,1% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

    “Penyerapan tenaga kerja selama semester-I di sektor migas minerba ke tenaga kerja sebesar 753.578 ribu,” kata Menteri ESDM Bahlil Lahadalia saat konferensi pers di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (11/8/2025).

    Bahlil menerangkan total realisasi investasi mencapai US$ 13,9 miliar atau Rp 225,79 triliun. Nilai ini naik 24,1% dibanding periode sama tahun lalu dan menjadi yang tertinggi dalam lima tahun terakhir.

    Rinciannya, sektor minyak dan gas (migas) masih mendominasi dengan investasi US$ 8,1 miliar, disusul sektor mineral dan batu bara (minerba) US$ 3,1 miliar, energi baru terbarukan (EBT) US$ 0,8 miliar, dan sektor lainnya US$ 1,9 miliar.

    “Semester-I 2025, itu US$ 13,9 miliar. Ini kebanyakan di sektor minerba dan migas. Ini investasi kita, jadi US$ 13,9 miliar itu hampir Rp 200 triliun lah investasi kita,” jelas Bahlil.

    Capaian investasi ini membuat penyerapan tenaga kerja di sektor ESDM mencapai angka 753.578 orang.

    “Ini tenaga kerja yang kita menghasilkan selama tahun 2025. Semester-I terhadap investasi Rp 200 triliun lebih, ini tenaga kerjanya,” imbuh dia.

    (rea/ara)

  • Indonesia Ekspor 238 Juta Ton Batu Bara pada Semester I 2025 – Page 3

    Indonesia Ekspor 238 Juta Ton Batu Bara pada Semester I 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) Bahlil Lahadalia menyampaikan, realisasi produksi batu bara pada semester I 2025 mencapai 357,6 juta ton. Jumlah itu sekitar 48,34 persen dari target total produksi di tahun ini.

    Mayoritas atau sebanyak 238 juta ton dialokasikan untuk ekspor batu bara. Sementara sekitar 104,6 juta ton untuk pemenuhan kebutuhan di dalam negeri atau domestic market obligation (DMO), dan sisa 15 juta ton batu bara dijadikan stok. 

    “Sekarang yang baru berproduksi sudah 357,6 ton. Nah, DMO-nya 104,6 juta ton ini untuk PLN, smelter, ekspor 238 juta. Jadi kita ekspor di satu semester ini sudah 238 juta ton,” terang Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (11/8/2025).

    Bahlil menyoroti kemerosotan harga batu bara hingga 25-30 persen. Penurunan itu membuat nilai manfaat yang diterima Indonesia sebagai salah satu negara penyumbang batu bara terbesar di dunia turut berkurang. Lantaran Indonesia tidak punya kuasa untuk mengatur harga batu bara. 

    “Sebenarnya agak lucu memang, ekspor batu bara 45 persen terhadap dunia itu berasal dari Indonesia. Sekarang begitu harga turun, kita enggak bisa bikin apa-apa, karena ini bicara permintaannya sedikit, kita produksinya banyak,” ungkapnya. 

    Oleh karenanya, Kementerian ESDM memutuskan untuk mengevaluasi rencana kerja dan anggaran biaya (RKAB) usaha pertambangan batu bara, dari dilakukan setiap 3 tahun sekali menjadi satu tahun sekali. 

    “Ini gara-gara apa? RKAB 3 tahun ini. Akhirnya sekarang harga turun kita enggak bisa mengendalikan. Ini kan bicara bisnis kan, bicara supply and demand,” kata Bahlil. 

    “Ke depan, atas apa yang diminta oleh DPR kepada kami untuk melakukan revisi RKAB, dan ini kita akan lakukan tanpa pandang bulu, supaya menjaga stabilitas,” dia menegaskan.

  • Akses Golkar ke Prabowo Terhambat Bahlil

    Akses Golkar ke Prabowo Terhambat Bahlil

    GELORA.CO -Akses Partai Golkar kepada Presiden Prabowo Subianto dirasa terhambat, lantaran sang ketua umum (Ketum) Bahlil Lahadalia dipertanyakan loyalitasnya pada pemerintahan saat ini.

    Pengamat Citra Institute Efriza menilai, isu musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Golkar ditengarai sebagai langkah ketidakpuasan elite-elite dan kader-kader partai berlogo pohon beringin Bahlil.

    “Kemungkinan besar dorongan untuk menggelar Munaslub Partai Golkar ini sebagai manuver politik dari faksi-faksi internal yang merasa tidak terakomodir, dibawah kepemimpinan Bahlil,” ujar Efriza kepada RMOL, Senin, 10 Agustus 2025.

    Membaca pengalaman Golkar saat menyelenggarakan Munaslub sebelumnya, nama Bahlil mengemuka sebagai calon ketum karena kedekatannya dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), bukan karena  keinginan kader Golkar. 

    “Sehingga banyak faksi internal tidak merasa punya ikatan struktural maupun historis dengannya. Diyakini dukungan terhadapnya ketika itu lebih bersifat eksternal dan simbolik,” tuturnya.

    “Munaslub kala itu lebih menonjol untuk kepentingan mendukung pemerintahan Jokowi, dan memungkinkan dalam tekanan dari pemerintahan saat itu,” sambung Efriza.

    Oleh karena itu, magister ilmu politik Universitas Nasional (UNAS) itu menduga, elite-elite dan kader-kader Golkar tidak sejalan dengan Bahlil dengan arah politiknya di masa pemerintahan Presiden Prabowo.

    “Sikap Bahlil dan keputusannya sebagai Ketua Umum Golkar dan menteri di Kabinet Merah Putih, dengan loyalitas yang tidak sepenuhnya kepada Prabowo sebagai Presiden, maka bisa membahayakan bagi akses kekuasaan Golkar terhadap pemerintahan saat ini,” urainya. 

    “Sehingga, ini momentum – ketika disinyalir adanya rasa kecewa pendukung Presiden Prabowo di internal Golkar – karena keputusan-keputusan Bahlil dan loyalitasnya kepada Jokowi sebagai pintu masuk wacana munaslub,” demikian Efriza menambahkan. 

  • Komisi XI DPR Ajak Rakyat Sukseskan Koperasi Desa: Solusi Praktik Rentenir

    Komisi XI DPR Ajak Rakyat Sukseskan Koperasi Desa: Solusi Praktik Rentenir

    Jakarta

    Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengajak masyarakat di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), mensukseskan program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Misbakhun menyebut program andalan Presiden Prabowo Subianto tersebut diharapkan bisa membantu perekonomian rakyat.

    Hal itu disampaikan menggelar serap aspirasi dalam rangka Reses Persidangan IV DPR Tahun Sidang 2024-2025 di Balai Desa Wonosari, Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (9/8). Legislator Partai Golkar itu menyebut pemerintah berupaya mempercepat perbaikan ekonomi di desa dengan berbagai program prorakyat, termasuk koperasi.

    “Desa adalah ujung tombak perubahan. Dengan koperasi yang dikelola amanah, perekonomian dari tingkat bawah bisa digerakkan dan masyarakat juga belajar mengembangkan usaha,” kata Misbakhun dalam keterangannya, Senin (11/8/2025).

    Dia menambahkan, melalui Kopdes Merah Putih, petani maupun pelaku UMKM di desa bakal memperoleh akses pembiayaan yang tidak memberatkan. Dia mengatakan Kopdes Merah Putih menjadi solusi agar masyarakat terhindar dari praktik rentenir.

    “Gagasan Presiden Prabowo tentang Kopdes Merah Putih ini merupakan solusi untuk menghindarkan masyarakat dari praktik rentenir,” ujarnya.

    Misbakhun menyatakan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, menginginkan program subsidi itu benar-benar sampai kepada rakyat dan tepat sasaran.

    “Kehadiran pemerintah harus benar-benar dirasakan melalui program-program yang pro-rakyat. Berbagai program tersebut merupakan prakarsa Menteri ESDM Bapak Bahlil Lahadalia,” imbuhnya.

    “Hadir di tengah masyarakat bukan sekadar komitmen, melainkan bentuk tanggung jawab kami kepada masyarakat,” pungkasnya.

    (wnv/wnv)

  • Isu Munaslub Golkar, Idrus Marham: Tidak Pernah Curiga Sedikit pun kepada Pak Prabowo

    Isu Munaslub Golkar, Idrus Marham: Tidak Pernah Curiga Sedikit pun kepada Pak Prabowo

    “Pak Prabowo memulai tugasnya sebagai kepala negara, sebagai Presiden Republik Indonesia, sudah mulai mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia bersama-sama mengelola Indonesia ini sebagai rumah besar kita,” ujarnya.

    Apalagi kata dia, hubungan Partai Golkar dan Partai Gerindra sudah terjalin lama. Fakta itu tidak terbantahkan karena Prabowo sendiri pernah menjadi bagian dari Partai Golkar sebelum akhirnya memilih mendirikan Partai Gerindra.

    “Pak Prabowo mengajak Golkar sudah di dalam, bahkan menjadi bersama-sama dengan Gerindra, sejak tahun-tahun sebelumnya 2014 itu sampai sekarang, itu bersama-sama. Itu dan itu tidak mungkin, sedikit pun tidak mungkin,” tegasnya.

    Terkait ketua umum saat ini, Idrus mengapresiasi terpilihnya Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Menurutnya, Bahlil mampu mempesatukan soliditas di internal partai berlambang beringin.

    “Justru kita berterima kasih sekarang ini Pak Bahlil jadi ketua umum. Pertama adalah itu masih umurnya 49 tahun barulah tahun kemarin. Kemudian yang kedua dari Papua. Gitu loh,” urainya.

    Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi menepis kabar ada pihak di balik Istana yang mengembuskan isu Munaslub Partai Golkar. Ia meminta semua pihak tidak mengaitkannya dengan Istana.

    “Begini, kalau saya melihatnya, tolong jangan segala sesuatu itu dikaitkan dengan Istana ya,” ucap Prasetyo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/8). (fajar)

  • Menteri dan Pejabat Kenakan Seragam Loreng, Prabowo: Mereka Ingin Mempertaruhkan Diri bersama Rakyat
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        10 Agustus 2025

    Menteri dan Pejabat Kenakan Seragam Loreng, Prabowo: Mereka Ingin Mempertaruhkan Diri bersama Rakyat Nasional 10 Agustus 2025

    Menteri dan Pejabat Kenakan Seragam Loreng, Prabowo: Mereka Ingin Mempertaruhkan Diri bersama Rakyat
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Para menteri Kabinet Merah Putih dan sejumlah pejabat lain kompak mengenakan seragam loreng militer berwarna hijau ketika menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklat Kopassus, Batujajar, Bandung Barat, Minggu (10/8/2025).
    Presiden RI Prabowo Subianto selaku inspektur upacara mengatakan, seragam yang dikenakan para tokoh tersebut menandakan bahwa mereka ingin mempertaruhkan diri kepada rakyat Indonesia.
    ” Banyak tokoh-tokoh yang memakai seragam, mereka pakai seragam sebagai tanda mereka ingin terlibat, mereka ingin mempertaruhkan diri mereka bersama-sama seluruh rakyat Indonesia,” ujar Prabowo, Minggu.
    Prabowo lalu menyinggung sistem pertahanan rakyat semesta yang dianut oleh Indonesia di mana perlu keterlibatan semua pihak untuk mempertahankan kedaulatan Indonesia.
    “Karena bangsa kita punya pertahanan yang kita namakan pertahanan rakyat semesta, kita tidak mau berbuat selain membela bangsa Indonesia,” imbuhnya.
    Adapun seragam loreng yang dikenakan para pejabat sama persis dengan tamu-tamu lain yang berasal dari TNI, meski para pejabat itu berstatus warga sipil.
    Para pejabat tersebut, antara lain, Ketua MPR Ahmad Muzani, Ketua DPR Puan Maharani, Ketua DPD Sultan Najamuddin, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Mendagri Tito Karnavian, Menag Nasaruddin Umar, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid,
    Kemudian, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menko PM Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Menko Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Kelautan Sakti Wahyu Trenggono, Mensos Saifullah Yusuf, Menko PMK Pratikno, dan masih banyak lagi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Puan Maharani dan Para Menteri Pakai Loreng Saat Upacara Gelar Pasukan, Prabowo Beberkan Alasannya – Page 3

    Puan Maharani dan Para Menteri Pakai Loreng Saat Upacara Gelar Pasukan, Prabowo Beberkan Alasannya – Page 3

    Dia menegaskan bangsa Indonesia lebih memilih mati dibandingkan harus dijajah kembali oleh negara lain. Prabowo menyampaikan terima kasih kepada tokoh nasional yang siap menjadi bagian pertahanan rakyat semesta.

    “Banyak negara mungkin merasa lebih kuat dari kita tapi semangat kita sudah kita buktikan dan kita akan buktikan terus, bahwa kita bangsa yang pejuang yang tidak pernah mengenal menyerah,” tutur Prabowo.

    Dalam upacara ini, tampak hadir Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua DPD RI Sutan Najamudin, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno,, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan.

    Kemudian, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Wilayah dan Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Pemberdayaan Manusia Muhaimin Iskandar, Menteri Agraria dan Tata Ruang Nusron Wahid, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hingga Sekretariat Kabinet Teddy Indra Wijaya.

  • Gelar Serap Aspirasi, Misbakhun Paparkan Manfaat Komdes Merah Putih dan Subsidi

    Gelar Serap Aspirasi, Misbakhun Paparkan Manfaat Komdes Merah Putih dan Subsidi

    Pasuruan: Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengajak konstituennya di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), menyukseskan program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.

    Misbakhun menegaskan koperasi yang menjadi program andalan Presiden Prabowo Subianto tersebut akan berdampak signifikan dalam mengangkat perekonomian di perdesaan.

    Misbakhun menyampaikan hal itu saat menggelar serap aspirasi dalam rangka Reses Persidangan IV DPR Tahun Sidang 2024-2025 di Balai Desa Wonosari, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan.

    Di hadapan ratusan konstituen yang menghadiri serap aspirasi itu, Misbakhun menyatakan Presiden Prabowo berupaya mempercepat perbaikan ekonomi di desa dengan berbagai program prorakyat, termasuk koperasi.

    “Desa adalah ujung tombak perubahan. Dengan koperasi yang dikelola amanah, perekonomian dari tingkat bawah bisa digerakkan dan masyarakat juga belajar mengembangkan usaha,” ujar Misbakhun.

    Misbakhun menambahkan dengan keberadaan Kopdes Merah Putih, petani maupun pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa bakal memperoleh akses pembiayaan yang tidak memberatkan.

    Selain itu, sebagian keuntungan hasil usaha yang dibiayai Kopdes Merah Putih itu pun dikembalikan lagi ke koperasi demi mengangkat kesejahteraan anggotanya.

    “Gagasan Presiden Prabowo tentang Kopdes Merah Putih ini merupakan solusi untuk menghindarkan masyarakat dari praktik rentenir,” imbuhnya.

    Pada kesempatan sama, Misbakhun juga menjelaskan soal pentingnya subsidi yang harus tepat sasaran. Mantan pegawai Direktorat Jenderal Pajak itu menuturkan pemerintah mengalokasikan subsidi untuk listrik 450 VA dan elpiji (LPG) 3 kilogram bagi kalangan yang benar-benar membutuhkan.

    Misbakhun menyatakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia yang juga ketua umum Partai Golkar menginginkan program subsidi itu benar-benar sampai kepada rakyat dan tepat sasaran.

    “Kehadiran pemerintah harus benar-benar dirasakan melalui program-program yang pro-rakyat. Berbagai program tersebut merupakan prakarsa Menteri ESDM Bapak Bahlil Lahadalia,” kata Misbakhun.

    Pasuruan: Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengajak konstituennya di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), menyukseskan program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
     
    Misbakhun menegaskan koperasi yang menjadi program andalan Presiden Prabowo Subianto tersebut akan berdampak signifikan dalam mengangkat perekonomian di perdesaan.
     
    Misbakhun menyampaikan hal itu saat menggelar serap aspirasi dalam rangka Reses Persidangan IV DPR Tahun Sidang 2024-2025 di Balai Desa Wonosari, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan.

    Di hadapan ratusan konstituen yang menghadiri serap aspirasi itu, Misbakhun menyatakan Presiden Prabowo berupaya mempercepat perbaikan ekonomi di desa dengan berbagai program prorakyat, termasuk koperasi.
     
    “Desa adalah ujung tombak perubahan. Dengan koperasi yang dikelola amanah, perekonomian dari tingkat bawah bisa digerakkan dan masyarakat juga belajar mengembangkan usaha,” ujar Misbakhun.
     
    Misbakhun menambahkan dengan keberadaan Kopdes Merah Putih, petani maupun pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa bakal memperoleh akses pembiayaan yang tidak memberatkan.
     
    Selain itu, sebagian keuntungan hasil usaha yang dibiayai Kopdes Merah Putih itu pun dikembalikan lagi ke koperasi demi mengangkat kesejahteraan anggotanya.
     
    “Gagasan Presiden Prabowo tentang Kopdes Merah Putih ini merupakan solusi untuk menghindarkan masyarakat dari praktik rentenir,” imbuhnya.
     
    Pada kesempatan sama, Misbakhun juga menjelaskan soal pentingnya subsidi yang harus tepat sasaran. Mantan pegawai Direktorat Jenderal Pajak itu menuturkan pemerintah mengalokasikan subsidi untuk listrik 450 VA dan elpiji (LPG) 3 kilogram bagi kalangan yang benar-benar membutuhkan.
     
    Misbakhun menyatakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia yang juga ketua umum Partai Golkar menginginkan program subsidi itu benar-benar sampai kepada rakyat dan tepat sasaran.
     
    “Kehadiran pemerintah harus benar-benar dirasakan melalui program-program yang pro-rakyat. Berbagai program tersebut merupakan prakarsa Menteri ESDM Bapak Bahlil Lahadalia,” kata Misbakhun.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    (FZN)