Tag: Arifin

  • Komisi VII DPR RI dorong Kaltara kembangkan pariwisata

    Komisi VII DPR RI dorong Kaltara kembangkan pariwisata

    “Potensi wisata di Kalimantan Utara ini sangat luar biasa. Itu juga bisa menjadi salah satu sumber ekonomi masa depan yang dapat diandalkan, selain tambang dan migas. Karena itu, kami ingin mendorong pariwisata sebagai sumber ekonomi baru,”

    Tanjung Selor (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Lamhot Sinaga menegaskan komitmen DPR untuk mendorong pengembangan sektor pariwisata di Kalimantan Utara (Kaltara) sebagai salah satu sumber ekonomi baru di luar sektor tambang dan migas.

    Hal ini disampaikannya usai pertemuan Komisi VII DPR RI dengan jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara dalam rangka kunjungan kerja masa reses di Tanjung Selor, Kamis (19/6).

    “Potensi wisata di Kalimantan Utara ini sangat luar biasa. Itu juga bisa menjadi salah satu sumber ekonomi masa depan yang dapat diandalkan, selain tambang dan migas. Karena itu, kami ingin mendorong pariwisata sebagai sumber ekonomi baru, baik untuk Kaltara maupun secara nasional,” ujar Lamhot.

    Menurut legislator dari Fraksi Partai Golkar ini, Komisi VII akan mendorong berbagai pemangku kepentingan, termasuk pelaku industri dan pemerintah daerah, untuk lebih serius mengembangkan kawasan pariwisata di provinsi termuda ini. Ia juga menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat melalui penguatan sektor UMKM dan ekonomi kreatif berbasis pariwisata.

    “Komisi VII ingin mendorong agar masyarakat di Kaltara juga diberdayakan menjadi pelaku ekonomi, baik melalui UMKM maupun sektor ekonomi kreatif yang mendukung pariwisata. Ini penting untuk menciptakan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif,” tambahnya.

    Di sisi lain, Lamhot mengakui bahwa pengembangan sektor pariwisata di Kaltara masih menghadapi sejumlah tantangan, khususnya terkait aksesibilitas dan konektivitas antar wilayah. Oleh karena itu, Komisi VII berkomitmen untuk mendorong peningkatan infrastruktur pendukung pariwisata, termasuk transportasi dan layanan hospitality.

    “Untuk menjangkau Kaltara saja masih butuh effort. Karena itu ke depan, kita akan dorong bagaimana aksesibilitas dan konektivitas ini bisa diperbaiki. Hospitality juga harus disiapkan agar wisatawan merasa nyaman,” katanya.

    Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang menyambut baik perhatian dan dukungan Komisi VII DPR RI terhadap sektor pariwisata daerahnya. Ia berharap aspirasi pembangunan sektor pariwisata Kaltara bisa diperjuangkan DPR melalui kementerian mitra kerja.

    “PAD kami masih kecil, jadi kami sangat butuh dukungan dari pemerintah pusat. Kami bersyukur Komisi VII sangat responsif dan bisa melihat langsung betapa sulitnya menjangkau Kaltara. Konektivitas dan promosi adalah dua hal penting yang perlu dibantu,” ujar Zainal.

    Gubernur juga menyoroti berbagai potensi wisata unggulan di Kaltara yang menurutnya masih belum tergarap maksimal, seperti gua alam, hutan tropis, dan pohon-pohon raksasa yang khas dan tidak ditemukan di daerah lain.

    “Kaltara punya banyak daya tarik, tapi siapa yang tahu kalau tidak dipromosikan? Ini yang kami harapkan bisa diperjuangkan oleh DPR ke kementerian terkait,” tutupnya.

    Pewarta: Susylo Asmalyah
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kapal ASDP KMP Jatra II Resmi Layarkan Rute ke Geopark Nias

    Kapal ASDP KMP Jatra II Resmi Layarkan Rute ke Geopark Nias

    Bisnis.com, JAKARTA — PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi mengoperasikan KMP Jatra II di lintasan strategis Sibolga-Gunungsitoli, Sumatra Utara yang sekaligus mendukung destinasi wisata berkelas dunia, Geopark Nias. 

    Direktur Utama ASDP Heru Widodo mengatakan kehadiran kapal ini akan memperkuat konektivitas antarpulau. Relokasi KMP Jatra II dari lintasan jarak jauh Jangkar–Lembar ke wilayah barat Indonesia merupakan upaya dalam pemerataan pembangunan nasional, khususnya di kawasan 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).

    “Transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau menjadi fondasi utama pembangunan daerah. Hadirnya KMP Jatra II di lintasan ini adalah simbol sinergi antara BUMN dan pemerintah daerah untuk membuka akses logistik dan pariwisata yang lebih luas di Nias,” kata Heru dalam keterangan resminya, Sabtu (21/6/2025).

    Menurut Heru, langkah ini juga selaras dengan gagasan untuk mendorong Nias sebagai kawasan Geopark. Apalagi, Nias memiliki potensi geologi, budaya, dan wisata bahari yang luar biasa. 

    Nias menjadi magnet baru pariwisata Sumatra dengan modal berbagai tradisi seperti lompat batu, rumah adat megah, hingga pantai berselancar berkelas internasional. 

    “Setidaknya ada sembilan pantai eksotis yang jadi mahkota Pulau Nias. Kekayaan ini bukan hanya aset lokal, tapi bisa jadi energi ekonomi baru bagi Indonesia dari barat,” tuturnya.

    KMP Jatra II sendiri merupakan kapal jenis Ro-Ro (Roll-on/Roll-off) dengan panjang 90,79 meter dan lebar 15,6 meter, mampu mengangkut hingga 425 penumpang dan 100 kendaraan. 

    Dengan kecepatan rata-rata 10 knot, kapal ini dirancang untuk menjamin pelayaran antarpulau yang stabil, efisien, dan aman.

    “Keberadaan KMP Jatra II di lintasan Sibolga–Gunungsitoli akan mempercepat arus mobilitas masyarakat, memperlancar pasokan logistik, dan secara langsung menurunkan biaya distribusi barang kebutuhan pokok,” ujar Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin.

    Terkait hal ini, Gubernur Sumatera Utara M Bobby Afif Nasution mengapresiasi dan mengajak seluruh pemangku kepentingan di Kepulauan Nias untuk menyusun kajian bersama demi menjadikan Geopark Nias sebagai proyek prioritas yang berskala global. 

    “Geopark bukan sekadar wacana lokal. Ini adalah peluang internasional yang harus kita kawal bersama, lintas kabupaten, bahkan lintas kementerian,” ujar Bobby.

    ASDP telah membuka akses pembelian tiket penyeberangan ini secara daring melalui kanal resmi mulai 13 Juni 2025. Sistem digitalisasi ini memungkinkan proses reservasi tiket menjadi lebih mudah, transparan, dan efisien bagi seluruh pengguna jasa.

    Daftar tarif tiket resmi kapal feri Gunung Sitoli–Sibolga:

    Tarif Penumpang

    Dewasa: Rp93.100
    Bayi: Rp9.500

    Tarif Kendaraan

    Golongan I: Rp114.000
    Golongan II: Rp190.000
    Golongan III: Rp332.500
    Golongan IVA: Rp1.662.500
    Golongan IVB: Rp1.284.400
    Golongan VA: Rp2.357.900
    Golongan VB: Rp2.568.800
    Golongan VIA: Rp3.382.000
    Golongan VIB: Rp4.278.800
    Golongan VII: Rp4.943.800
    Golongan VIII: Rp7.318.800
    Golongan IX: Rp10.592.500
     

  • PFI Bogor gelar pameran `Resolusi` rekam 100 hari kerja bupati

    PFI Bogor gelar pameran `Resolusi` rekam 100 hari kerja bupati

    Bupati Bogor Rudy Susmanto pada pembukaan pameran foto bertajuk “Resolusi” di Situ Plaza Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/6/2025). ANTARA/M Fikri Setiawan

    PFI Bogor gelar pameran `Resolusi` rekam 100 hari kerja bupati
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 21 Juni 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Pewarta Foto Indonesia (PFI) Bogor menggelar pameran foto bertajuk “Resolusi” di Situ Plaza Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mulai 19 hingga 28 Juni 2025.  Pameran ini merekam berbagai peristiwa penting dalam 100 hari masa kerja Bupati dan Wakil Bupati Bogor, Rudy Susmanto dan Jaro Ade.

    Sebanyak 64 karya foto yang ditampilkan merupakan hasil bidikan pewarta foto dari berbagai media, menggambarkan dinamika kepemimpinan pasangan kepala daerah yang dilantik pada awal Maret 2025. Bupati Bogor Rudy Susmanto saat membuka pameran, Jumat, mengapresiasi inisiatif PFI Bogor yang telah berkontribusi dalam menyemarakkan peringatan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 melalui pameran tersebut.

    “Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada rekan-rekan Pewarta Foto Indonesia Bogor. Ini bukan sekadar pameran foto, tetapi rekam jejak perjalanan awal kami memimpin Kabupaten Bogor,” kata Rudy.

    Ia menuturkan, foto-foto yang dipamerkan memuat cerita visual sejak hari pertama ia dan wakil bupati menjabat. Menurut dia, berbagai agenda prioritas telah dilakukan mulai dari wilayah selatan dan timur Kabupaten Bogor.

    “Di hari pertama kami menyusuri wilayah selatan dan timur yang terdampak bencana. Kami mulai membangun belasan jembatan yang putus, menanggulangi banjir, dan memperbaiki akses penghubung bagi pelajar,” ujarnya.

    Dalam pameran itu juga ditampilkan dokumentasi respons cepat pemerintah daerah terhadap sejumlah bencana alam, seperti banjir bandang di Puncak Bogor, banjir di Babakanmadang, dan genangan rutin di Bojongkulur, Gunungputri. Pameran ini turut menampilkan momen pelantikan Rudy-Jaro yang diikuti arak-arakan dari Exit Tol Citeureup menuju Gedung Tegar Beriman, sebagai simbol dimulainya kepemimpinan baru di Kabupaten Bogor.

    Sekretaris PFI Bogor Nur Arifin menyebut pameran ini merupakan bentuk kontribusi jurnalis foto dalam menyampaikan informasi visual kepada masyarakat.

    “Pameran ini adalah pengingat bahwa foto jurnalistik juga berperan dalam merekam sejarah dan pembangunan daerah,” katanya.

    Ketua pelaksana pameran, Hendi Novian, menambahkan bahwa tema “Resolusi” diangkat sebagai refleksi atas harapan dan komitmen untuk menuntaskan berbagai persoalan daerah ke depan. PFI Bogor turut menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, insan pers, dan seluruh pihak yang mendukung kegiatan tersebut.

    Foto-foto dalam pameran merupakan karya Hendi Novian (Radar Bogor), Yulius Satria Wijaya dan Putra M Akbar (Antara Foto), Dwi Susanto (ceklissatu.com), Arifin (metropolitan.id), Fadli Akbar (Metropolitan), dan Aditya Aji Saputra (freelance).

    Sumber : Antara

  • ASDP: KMP Jatra II dukung Geopark Nias jadi destinasi wisata dunia

    ASDP: KMP Jatra II dukung Geopark Nias jadi destinasi wisata dunia

    Jakarta (ANTARA) – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyatakan mengoperasikan KMP Jatra II di lintasan strategis Sibolga–Gunungsitoli, Sumatera Utara bukan hanya memperkuat konektivitas antarpulau tetapi akan mendukung pengembangan Geopark Nias sebagai destinasi wisata berkelas dunia.

    “Kehadiran kapal ini tak hanya memperkuat konektivitas antarpulau, tetapi juga menjadi langkah awal ASDP dalam mendukung pengembangan Geopark Nias sebagai destinasi wisata berkelas dunia,” kata Direktur Utama ASDP Heru Widodo dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

    Dia menyampaikan relokasi KMP Jatra II dari lintasan jarak jauh Jangkar–Lembar ke wilayah barat Indonesia merupakan bentuk kontribusi nyata BUMN dalam pemerataan pembangunan nasional, khususnya di kawasan 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

    Menurutnya, transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau menjadi fondasi utama pembangunan daerah. Hadirnya KMP Jatra II di lintasan itu merupakan simbol sinergi antara BUMN dan pemerintah daerah untuk membuka akses logistik dan pariwisata yang lebih luas di Nias.

    “Langkah ASDP ini diselaraskan dengan gagasan besar mendorong Nias sebagai kawasan Geopark,” ujarnya.

    Heru menyebut, potensi geologi, budaya, dan wisata bahari Nias sangat luar biasa. Tradisi lompat batu, rumah adat megah, hingga pantai berselancar berkelas internasional adalah modal kuat untuk menjadikan Nias sebagai magnet baru pariwisata Sumatera.

    Setidaknya ada sembilan pantai eksotis yang jadi mahkota Pulau Nias. Kekayaan ini bukan hanya aset lokal, tapi bisa jadi energi ekonomi baru bagi Indonesia dari barat,” ujarnya menambahkan.

    Gubernur Sumatera Utara M Bobby Afif Nasution, menyambut hangat langkah strategis ASDP tersebut. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan di Kepulauan Nias untuk menyusun kajian bersama demi menjadikan Geopark Nias sebagai proyek prioritas yang berskala global.

    “Geopark bukan sekadar wacana lokal. Ini adalah peluang internasional yang harus kita kawal bersama, lintas kabupaten, bahkan lintas kementerian,” ujar Bobby.

    KMP Jatra II sendiri merupakan kapal jenis Ro-Ro (Roll-on/Roll-off) dengan panjang 90,79 meter dan lebar 15,6 meter, mampu mengangkut hingga 425 penumpang dan 100 kendaraan. Dengan kecepatan rata-rata 10 knot, kapal ini dirancang untuk menjamin pelayaran antarpulau yang stabil, efisien, dan aman.

    “Keberadaan KMP Jatra II di lintasan Sibolga–Gunungsitoli akan mempercepat arus mobilitas masyarakat, memperlancar pasokan logistik, dan secara langsung menurunkan biaya distribusi barang kebutuhan pokok,” kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin.

    Seluruh pengguna jasa dapat menikmati layanan kapal ini tanpa biaya tambahan untuk fasilitas yang tersedia di atas kapal. ASDP juga memastikan akses pembelian tiket semakin mudah melalui kanal digital trip.ferizy.com, yang mulai dibuka sejak 13 Juni 2025.

    Operasional KMP Jatra II telah dimulai Jumat (13/6) sekaligus menjadi kontribusi langsung ASDP terhadap pelaksanaan Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam memperkuat konektivitas nasional dan memastikan pembangunan yang inklusif hingga ke wilayah terluar negeri.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pramono rencanakan buka trayek Transjakarta ke Pasar Baru

    Pramono rencanakan buka trayek Transjakarta ke Pasar Baru

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (tengah) berbincang dengan Wali Kota Jakarta Pusat Arifin (kiri), Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo (kedua kanan) dan Ketua Asosiasi Pedagang Ritel Pasar Baru Haresh Hiro Sadhwani (kanan) saat meninjau kawasan Pasar Baru, Jakarta, Kamis (19/6/2025). ANTARA FOTO/Fauzan/nym

    Pramono rencanakan buka trayek Transjakarta ke Pasar Baru
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 20 Juni 2025 – 17:56 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menghadirkan trayek Transjakarta menuju Pasar Baru yang segera direvitalisasi secara besar-besaran.

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menjelaskan, kebijakan ini diambil guna menghidupkan kembali aktivitas ekonomi dan menarik lebih banyak warga ke kawasan ikonik di Jakarta Pusat tersebut.

    “Misalnya dari Blok M ke Pasar Baru, dari Tebet ke Pasar Baru, dari Kelapa Gading ke Pasar Baru. Itu semua akan kita buka trayeknya,” ujar Pramono di kawasan Rawa Buaya, Jakarta Barat, Jumat.

    Menurut dia, langkah ini merupakan hasil survei kebutuhan masyarakat terhadap rute yang belum banyak dilayani secara langsung.

    “Setelah disurvei, ternyata rute-rute seperti ini sangat dibutuhkan warga. Kalau aksesnya mudah, Pasar Baru jadi lebih hidup,” katanya.

    Pramono menambahkan, selain akses transportasi, kawasan Pasar Baru juga akan ditata kembali. Fokusnya adalah pada kemudahan parkir, perbaikan pedestrian dan peningkatan kenyamanan pengunjung.

    “Wajah Pasar Baru akan kita ubah. Parkirnya kita permudah, jalur pejalan kaki diperbaiki. Supaya orang betah,” kata Pramono.

    Langkah ini merupakan bagian dari strategi revitalisasi kawasan bersejarah di Jakarta, selain Glodok yang segera diperbaiki setelah proyek MRT selesai.

    Sumber : Elshinta.Com

  • KMP Jatra II Beroperasi Layani Sibolga-Gunungsitoli, Bisa Angkut 425 Penumpang

    KMP Jatra II Beroperasi Layani Sibolga-Gunungsitoli, Bisa Angkut 425 Penumpang

    Jakarta

    PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi mengoperasikan KMP Jatra II di lintasan strategis Sibolga-Gunungsitoli, Sumatera Utara pada Jumat (13/6). Kehadiran kapal ini tak hanya memperkuat konektivitas antarpulau, melainkan juga mendukung pengembangan Geopark Nias sebagai destinasi wisata berkelas dunia.

    Direktur Utama ASDP Heru Widodo mengatakan relokasi KMP Jatra II dari lintasan jarak jauh Jangkar-Lembar ke wilayah barat Indonesia merupakan bentuk kontribusi nyata dalam pemerataan pembangunan nasional, khususnya di kawasan 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).

    “Transportasi yang aman, nyaman dan terjangkau menjadi fondasi utama pembangunan daerah. Hadirnya KMP Jatra II di lintasan ini adalah simbol sinergi antara BUMN dan pemerintah daerah untuk membuka akses logistik dan pariwisata yang lebih luas di Nias,” kata Heru dalam keterangan tertulis, Jumat (20/6/2025).

    Langkah ASDP ini diselaraskan dengan gagasan besar mendorong Nias sebagai kawasan Geopark. Tradisi lompat batu, rumah adat megah, hingga pantai berselancar berkelas internasional disebut sebagai modal kuat untuk menjadikan Nias sebagai magnet baru pariwisata Sumatera.

    “Potensi geologi, budaya dan wisata bahari Nias sangat luar biasa. Setidaknya ada sembilan pantai eksotis yang jadi mahkota Pulau Nias. Kekayaan ini bukan hanya aset lokal, tapi bisa jadi energi ekonomi baru bagi Indonesia dari barat,” ujarnya.

    Gubernur Sumatera Utara M Bobby Afif Nasution menyambut langkah strategis ASDP tersebut. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan di Kepulauan Nias untuk menyusun kajian bersama demi menjadikan Geopark Nias sebagai proyek prioritas yang berskala global.

    “Geopark bukan sekadar wacana lokal. Ini adalah peluang internasional yang harus kita kawal bersama, lintas kabupaten, bahkan lintas kementerian,” ujar Bobby.

    KMP Jatra II merupakan kapal jenis Ro-Ro (Roll-on/Roll-off) dengan panjang 90,79 meter dan lebar 15,6 meter yang mampu mengangkut hingga 425 penumpang dan 100 kendaraan. Dengan kecepatan rata-rata 10 knot, kapal ini dirancang untuk menjamin pelayaran antarpulau yang stabil, efisien dan aman.

    “Keberadaan KMP Jatra II di lintasan Sibolga-Gunungsitoli akan mempercepat arus mobilitas masyarakat, memperlancar pasokan logistik dan secara langsung menurunkan biaya distribusi barang kebutuhan pokok,” ujar Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin.

    Seluruh pengguna jasa dapat menikmati layanan kapal ini tanpa biaya tambahan untuk fasilitas yang tersedia di atas kapal. ASDP juga memastikan akses pembelian tiket semakin mudah melalui kanal digital trip.ferizy.com, yang mulai dibuka sejak 13 Juni 2025.

    (aid/ara)

  • Pertamina EP Cepu Catatkan Kinerja Positif 2024, Laba Bersih Rp13,4 Triliun

    Pertamina EP Cepu Catatkan Kinerja Positif 2024, Laba Bersih Rp13,4 Triliun

    Bisnis.com, JAKARTA — Pertamina EP Cepu (PEPC) mencatatkan kinerja positif sepanjang 2024 dengan laba bersih US$817,6 juta atau sekitar Rp13,4 triliun (estimasi kurs Rp16.400), meningkat 1,46% dari capaian 2023 sebesar US$805,8 juta.

    Selain itu, perusahaan yang berada di bawah naungan PT Pertamina Hulu Energi, Subholding Upstream PT Pertamina (Persero) tersebut berhasil mencatatkan capaian produksi gas naik 27% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

    Direktur Utama PEPC Muhamad Arifin mengungkapkan bahwa tahun 2024 merupakan milestone penting dalam sejarah perusahaan, sejalan dengan keberhasilan mendapatkan persetujuan Place Into Service (PIS) untuk Lapangan Unitisasi Gas Jambaran Tiung Biru.

    Adapun, PEPC ditunjuk sebagai operator Lapangan Unitisasi Jambaran Tiung Biru (JTB), Bojonegoro, Jawa Timur.

    “Dengan didapatkannya persetujuan PIS untuk lapangan JTB, tentu berdampak positif bagi perusahaan baik secara teknis maupun finansial. Hal ini juga merupakan salah satu dorongan besar bagi PEPC untuk turut dalam mendukung pemerintah dalam mewujudkan Asta Cita swasembada energi,” kata Arifin dalam keterangannya, Jumat (20/6/2025).

    Untuk diketahui, kinerja operasi positif yang diraih PEPC yang membawahi seluruh lini bisnis minyak dan gas milik Pertamina yang berada di wilayah Indonesia bagian timur, seperti Blok Cepu, Jawa Tengah itu sepanjang 2024 berasal dari produksi minyak dan kondensat sebesar 24.82 juta barel minyak (Mmbo) dan gas 96.67 milliar standar kaki kubik feet (Bscf).

    Sementara itu, produksi rata-rata per hari mencapai 67.810 barel per hari (bopd) untuk minyak dan 264.13 juta kaki kubik perhari (MMscfd) untuk gas dengan tambahan cadangan reserve migas (P1) sebesar 12.99 Mmboe dari lapangan Jambaran—Tiung Biru dan Banyu Urip.

    Arifin menyebut, pencapaian kinerja PEPC berhasil diwujudkan melalui operasional migas tanpa kecelakaan kerja dengan 67.668.400 jam selamat.

    “Prestasi ini telah mendapatkan rekognisi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral [ESDM] pada ajang Subroto Award melalui kategori Zero Accident,” ujarnya.

    Sebelumnya, PEPC juga  telah mendapatkan penghargaan di bidang keselamatan kerja Kategori ‘Tanpa Kehilangan Jam Kerja Sebagai Akibat Kecelakaan’ yaitu Patra Nirbhaya Karya dan kategori ‘Pembinaan Keselamatan Migas’ yaitu Patra Karya Raksa Tama.

    Direktur Eksplorasi Pertamina Hulu Energi Muharram Jaya Panguriseng menyampaikan apresiasi atas pencapaian yang diraih PEPC.

    “PHE sebagai pemegang saham memberikan apresiasi atas keberhasilan PEPC dalam menjaga kinerja bisnis dan produksi di tahun 2024. PEPC berhasil menjalankan operasi migas yang aman dengan hasil produksi gas yang meningkat,” ujarnya.

    PHE, kata Muharram, mendorong inovasi dan pelaksanaan rencana strategis di 2025 dalam mewujudkan bisnis yang berkelanjutan.

  • Putin Pastikan Rosneft Tetap Ikut Garap Kilang Tuban

    Putin Pastikan Rosneft Tetap Ikut Garap Kilang Tuban

    Jakarta

    Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan Rosneft akan tetap bekerja sama dengan Pertamina untuk menggarap proyek kilang migas di Tuban, Jawa Timur. Kepastian ini diungkapkan Putin usai menerima Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan kenegaraan di Istana Konstantinovsky, St Petersburg, Rusia, Kamis siang waktu setempat.

    “Perusahaan Rosneft dan perusahaan Pertamina melaksanakan proyek bersama membangun kilang minyak dan kompleks petrokimia di provinsi Jawa Timur,” kata Putin dalam keterangan pers bersama usai pertemuan, ditulis Jumat (20/6/2025).

    Rosneft dan Pertamina selama ini sedang mengembangkan kilang New Grass Root Refinery (NGRR) yang ditargetkan dapat memproduksi bahan bakar minyak (BBM) berkualitas seperti gasoline, diesel dan avtur hingga 229 ribu barel per hari.

    Proyek NGRR Tuban pun memproduksi bahan bakar minyak yang berkualitas Euro V. Kilang minyak di Tuban diperkirakan memiliki kapasitas produksi sebesar 300.000 barel per hari.

    Proyek tersebut didanai secara patungan atau joint venture antara Pertamina, yang berkontribusi 55%, dan perusahaan minyak asal Rusia yakni Rosneft yang menaruh 45% dari total dana.

    Dalam catatan detikcom, proyek ini saat ini sedang memasuki tahap akhir persiapan Final Investment Decision (FID) yang ditargetkan rampung pada kuartal IV tahun 2025.

    Namun demikian, nilai investasi proyek telah meningkat signifikan dari estimasi awal sebesar US$ 13,5 miliar menjadi sekitar US$ 23 miliar (setara Rp 377 triliun). Kenaikan ini dipengaruhi oleh faktor desain, pembebasan lahan, serta penyesuaian terhadap dinamika geopolitik dan nilai tukar.

    Proyek ini telah menyerap lebih dari 1.200 tenaga kerja lokal dan mencapai progres 62 hingga 94% dalam tahapan desain Front-End Engineering Design (FEED).

    Masalahnya, proyek ini diakui lambat progresnya karena bekerja sama dengan Rusia. Arifin Tasrif, yang sempat menjabat posisi Menteri ESDM menyatakan proyek kilang Tuban menghadapi tantangan lantaran bermitra dengan Rusia yang disanksi usai menyulut perang dengan Ukraina. Kala itu pemerintah khawatir apabila bekerja sama dengan Rusia, Indonesia bisa dimusuhi dunia.

    “Lagi kita upayakan ini, lagi susah ini, susahnya kan Rusianya nggak bisa jalan ya, kalau kita jalan sama Rusia kita dimusuhi,” kata Arifin di Kementerian ESDM Jakarta, Jumat (22/3/2024).

    Arifin mengatakan pemerintah terus berupaya menjaga agar proyek ini terus berjalan. Diakuinya, proyek ini agak terlambat.

    RI Sempat Cari Investor Baru

    Pemerintah bahkan sempat mengatakan mau mencari mitra baru untuk proyek tersebut karena kesulitan bekerja sama dengan Rosneft. Hal ini diungkapkan oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto usai melakukan rapat terbatas yang kala itu masih dipimpin oleh Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) medio 2023 yang lalu.

    “Rusia menghadapi blokade dan persoalan ekonomi dan geopolitik sehingga mungkin sulit untuk melanjutkan, dicarikan partner lain,” ungkap Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023) silam.

    “Karena Rusia kan kena masalah geopolitik dan kesulitan untuk investasi,” ujarnya.

    Pihaknya meminta Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM untuk mencari investor baru pada proyek ini. Namun, dia menegaskan proyek Kilang Tuban tetap masuk daftar PSN.

    Luhut Binsar Pandjaitan yang kala itu menjabat sebagai Menko Kemaritiman dan Investasi pun sempat mengatakan Kilang New Grass Root Refinery and Petrochemical (NGRR) Tuban mulai banyak ditaksir investor dari berbagai negara. Dia mengisyaratkan posisi Rusia akan digantikan di proyek Kilang Tuban.

    Menurut Luhut, Pertamina sendiri kala itu tengah berupaya untuk melakukan pengerjaan pembangunan proyek kilang baru tersebut. Namun, Final Investment Decision (FID) atau keputusan final investasi yang dilakukan dengan perusahaan Rusia Rosneft tak kunjung dilakukan.

    “Ya sekarang lagi dikerjakan mereka (Pertamina), ada beberapa (investor lain) yang ingin masuk ke sana,” kata Luhut usai mengisi Seminar Nasional IKAXA 2023, Kamis (14/9/2023) silam.

    (acd/acd)

  • Komisi VII berharap mitra kerja bantu pengembangan UMKM di Kaltara

    Komisi VII berharap mitra kerja bantu pengembangan UMKM di Kaltara

    Tanjung Selor (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi VII Lamhot Sinaga mengharapkan mitra kerjanya harus bisa membantu dan mendukung Provinsi Kalimantan Utara dalam pengembangan dan peningkatan perindustrian, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), ekonomi kreatif, pariwisata dan sarana publikasi.

    “Mitra-mitra Komisi VII ini berhadapan langsung dengan kebutuhan masyarakat langsung, UMKM, ekonomi kreatif, pariwisata dan lain sebagainya,” kata politisi Lamhot saat memimpin Rapat Dengar Pendapat dalam rangka kunjungan kerja reses di Provinsi Kaltara di Tanjung Selor, Kamis malam.

    Hal tersebut disampaikan di hadapan Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang bersama forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), tokoh masyarakat serta pihak swasta terkait di Provinsi Kaltara yang turut hadir dalam RDP reses tersebut.

    Adapun mitra kerja Komisi VII yang hadir dari Kementerian Perindustrian, yaitu Dirjen Ketahanan, Perwilayahan & Akses Industri International, Tri Supondy, Direktur Ketahanan dan Iklim Usaha Industri, Binoni Tio A Napitupulu.

    Kemudian dari Kementerian Pariwisata, yaitu Asisten Deputi Manajemen Industri, Budi Supriyanto, dan Asisten Deputi Strategi Event, Fransiskus Handoko.

    Hadir pula mitra kerja Komisi VII lainnya, yaitu unsur pimpinan lembaga penyiaran publik dari Antara, TVRI dan RRI.

    RDP reses yang dilaksanakan di Aula Lantai I, Kantor Gubernur Kaltara dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Lamhot Sinaga bersama Wakil Ketua Komisi VII lainnya, yaitu Chusnunia Chalim, Evinta Nursanty, Banyu Biru Djarot, Beniyanto, Andhika Satya Wasistho, Rahmawati, Jamal Mirdad, Erna Sari Dewi, Kaisar Abu Hanifah, Eva Monalisa, Hendry Munief dan Tifatul Sembiring.

    “Suatu kehormatan bagi kami Komisi VII bisa hadir di Provinsi Kalimantan Utara,” kata Lamhot.

    Pewarta: Susylo Asmalyah
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jamal Mirdad sumbangkan dua lagu saat kunker Komisi VII ke Kaltara

    Jamal Mirdad sumbangkan dua lagu saat kunker Komisi VII ke Kaltara

    Anggota Komisi VII DPR RI Jamal Mirdad saat kunjungan kerja ke Kalimantan Utara menyanyi pada malam ramah tamah di Tanjung Selor, Kamis malam (19/6/2025). ANTARA/Susylo Asmalyah

    Jamal Mirdad sumbangkan dua lagu saat kunker Komisi VII ke Kaltara
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 20 Juni 2025 – 07:13 WIB

    Elshinta.com – Anggota Komisi VII DPR RI Jamal Mirdad saat kunjungan kerja ke Kalimantan Utara menghibur dengan dua lagu yang Yang Penting Hepi dan Hati Lebur Jadi Debu.

    Jamal menyumbangkan tembang lawas yang pernah membuat dia populer pada malam ramah tamah di Tanjung Selor, Bulungan, Kamis malam.

    Suasana semakin meriah ketika anggota DPR RI Komisi VII menyanyi dengan diiringi grup musik dengan pemain drum Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang.

    Selain Jamal, anggota DPR RI Komisi VII Banyu Biru Djarot juga turut menyumbangkan suaranya.

    Kunker Komisi VII DPR ke Kaltara dipimpin Ketua Tim Lamhot Sinaga yang disertai Wakil Ketua Tim Evinta Nursanty dan Chusnunia Chalim.

    Anggota Komisi VII lain Banyu Biru Djarot, Beniyanto, Andhika Satya Wasistho, Rahmawati, Jamal Mirdad, Erna Sari Dewi, Kaisar Abu Hanifah, Eva Monalisa, Hendry Munief, Tifatul Sembiring dan Muhammad Hatta.

    Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang mengatakan bahwa selama ini belum pernah ada anggota DPR RI yang melakukan kunker ke Kaltara.

    “Hanya Komisi VII yang pertama kunker ke Kaltara, selama ini tidak pernah ada kunker ke Kaltara,” kata Zainal.

    Sumber : Antara