Tag: Arief Mulyadi

  • Dukung Pembangunan Berkelanjutan PNM Beri Bantuan Fasilitas Sanitasi Layak dan Air Bersih – Halaman all

    Dukung Pembangunan Berkelanjutan PNM Beri Bantuan Fasilitas Sanitasi Layak dan Air Bersih – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus berkomitmen dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya pada pilar penyediaan sanitasi layak dan akses air bersih untuk masyarakat.

    Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap air minum layak pada tahun 2024 tercatat sebesar 92,64 persen.

    Artinya, masih terdapat 7,36 persen rumah tangga yang belum menikmati akses air minum layak.

    PNM Peduli telah menyalurkan bantuan fasilitas sanitasi layak dan penyediaan air bersih di 37 titik yang tersebar di seluruh Indonesia selama tahun 2024.

    Langkah ini merupakan bentuk nyata PNM dalam mendukung kesehatan masyarakat, meningkatkan kualitas hidup, dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.

    Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi menyampaikan, PNM percaya bahwa akses terhadap sanitasi layak dan air bersih adalah fondasi utama untuk menciptakan masa depan yang lebih sehat.

    Melalui program ini, PNM berharap dapat mempercepat pemerataan akses air bersih di seluruh penjuru tanah air, sekaligus mendukung produktivitas dan kesejahteraan masyarakat.

    “Ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial kami untuk membangun Indonesia yang lebih baik dan berdaya,” ujar Arief dalam keterangan resmi, Rabu (9/4/2025).

    Arief menyebutkan, bahwa PNM tidak hanya berfokus pada penyediaan fasilitas, namun juga mengedukasi masyarakat setempat mengenai pentingnya menjaga kebersihan, mengelola air dengan bijak, serta menjaga keberlanjutan fasilitas yang telah diberikan.

    “PNM meyakini bahwa kolaborasi aktif antara perusahaan, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya menjadi kunci utama untuk memastikan manfaat program ini berkelanjutan dalam jangka panjang,” tutupnya.

     

     

     

  • Warga Surabaya Ini Bikin Inovasi Baru Kue Nastar Daun Semanggi untuk Hampers Lebaran – Halaman all

    Warga Surabaya Ini Bikin Inovasi Baru Kue Nastar Daun Semanggi untuk Hampers Lebaran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ramadan menjadi momen penuh berkah bagi pengusaha ultra mikro, termasuk Elly Irmawati (41), nasabah PNM Mekaar sejak 2019 yang tinggal di Kampung Semanggi, Surabaya, Jawa Timur.

    Dengan memanfaatkan potensi lokal, Elly berinovasi menciptakan nastar daun semanggi yang kini banyak diminati, khususnya sebagai hampers Idul Fitri.

    “Inovasi ini awalnya hanya coba-coba, tetapi ternyata banyak yang suka. Alhamdulillah, sekarang permintaan meningkat, terutama di bulan Ramadan,” ujar Elly seperti dikutip dalam keterangan resmi PNM, Selasa (25/3/2025).

    Ia mengungkapkan, bahwa omzetnya meningkat hingga tiga kali lipat dibandingkan bulan-bulan biasa.

    Kesuksesan Elly tidak terlepas dari dukungan PNM yang tidak hanya memberikan pembiayaan tetapi juga pengembangan kapasitas usaha.

    “PNM memberikan saya pelatihan dan membantu dalam pemasaran. Itu sangat membantu produk saya semakin dikenal,” tambahnya.

    Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menyatakan bahwa keberhasilan Elly adalah salah satu bukti nyata bagaimana program PNM Mekaar dapat meningkatkan kesejahteraan para pengusaha ultra mikro.

    “PNM selalu berupaya mendampingi nasabah tidak hanya dengan permodalan, tetapi juga dengan pemberdayaan usaha yang berkelanjutan. Kami ingin setiap nasabah bisa naik kelas dan semakin mandiri secara ekonomi,” ujar Arief.

    PNM terus berkomitmen mendampingi perempuan pengusaha ultra mikro melalui pembiayaan dan pemberdayaan agar semakin mandiri dan berkembang.

    Di bulan Ramadan ini, PNM juga mendorong para nasabah untuk memanfaatkan momentum dengan mengembangkan inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

     

  • PNM Dukung Inovasi UMKM, Nastar Daun Semanggi Raih Omzet Tiga Kali Lipat di Bulan Ramadan

    PNM Dukung Inovasi UMKM, Nastar Daun Semanggi Raih Omzet Tiga Kali Lipat di Bulan Ramadan

    Surabaya, Beritasatu.com – Ramadan menjadi momen penuh berkah bagi pengusaha ultra mikro, termasuk Elly Ermawati (41), nasabah PNM Mekaar sejak 2019 yang tinggal di Kampung Semanggi. Dengan memanfaatkan potensi lokal, Elly berinovasi menciptakan nastar daun semanggi yang kini banyak diminati, khususnya sebagai hampers Idulfitri.

    “Inovasi ini awalnya hanya coba-coba, tetapi ternyata banyak yang suka. Alhamdulillah, sekarang permintaan meningkat, terutama di bulan Ramadan,” ujar Elly.

    Ia mengungkapkan bahwa omzetnya meningkat hingga tiga kali lipat dibandingkan bulan-bulan biasa.

    Kesuksesan Elly tidak terlepas dari dukungan PNM yang tidak hanya memberikan pembiayaan tetapi juga pengembangan kapasitas usaha.

    “PNM memberikan saya pelatihan dan membantu dalam pemasaran. Itu sangat membantu produk saya semakin dikenal,” tambahnya.

    Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyatakan bahwa keberhasilan Elly adalah salah satu bukti nyata bagaimana program PNM Mekaar dapat meningkatkan kesejahteraan para pengusaha ultra mikro.

    “PNM selalu berupaya mendampingi nasabah tidak hanya dengan permodalan, tetapi juga dengan pemberdayaan usaha yang berkelanjutan. Kami ingin setiap nasabah bisa naik kelas dan semakin mandiri secara ekonomi,” ujar Arief.

    PNM terus berkomitmen mendampingi perempuan pengusaha ultra mikro melalui pembiayaan dan pemberdayaan agar semakin mandiri dan berkembang. Di bulan Ramadan ini, PNM juga mendorong para nasabah untuk memanfaatkan momentum dengan mengembangkan inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

  • Layani 21,9 Juta Nasabah, PNM Ingin Pemberdayaan Ekonomi Mikro Diperkuat

    Layani 21,9 Juta Nasabah, PNM Ingin Pemberdayaan Ekonomi Mikro Diperkuat

    Jakarta: PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mencatat telah melayani 21,9 nasabah. Harapannya, dapat memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat dan menciptakan kemandirian ekonomi.

    “Transformasi kami adalah masuk ke dalam segmen ultra mikro, segmen yang unbankable, bahkan unfeasible, karena mereka baru mulai dan baru berani berusaha,” kata Direktur Utama PNM Arief Mulyadi dalam acara buka puasa bersama media di Jakarta.

    Dalam kesempatan itu, PNM menghadirkan nasabah Mekaar dan mengajak para jurnalis berpartisipasi dalam kegiatan live experience, seperti membuat anyaman ketupat dan melukis celengan sebagai bagian dari aktivitas charity.

    Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kepedulian terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat prasejahtera serta mendukung semangat kemandirian usaha ultra mikro.

    Arief menekankan pentingnya membangun ekosistem yang kuat bagi nasabah PNM.

    “Dari 905 ribu kelompok nasabah yang ada, pasti ada benang merah yang bisa kita rangkai untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat, paling tidak untuk menciptakan kemandirian ekonomi,” ujarnya.

    Jakarta: PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mencatat telah melayani 21,9 nasabah. Harapannya, dapat memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat dan menciptakan kemandirian ekonomi.
     
    “Transformasi kami adalah masuk ke dalam segmen ultra mikro, segmen yang unbankable, bahkan unfeasible, karena mereka baru mulai dan baru berani berusaha,” kata Direktur Utama PNM Arief Mulyadi dalam acara buka puasa bersama media di Jakarta.
     
    Dalam kesempatan itu, PNM menghadirkan nasabah Mekaar dan mengajak para jurnalis berpartisipasi dalam kegiatan live experience, seperti membuat anyaman ketupat dan melukis celengan sebagai bagian dari aktivitas charity.

    Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kepedulian terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat prasejahtera serta mendukung semangat kemandirian usaha ultra mikro.
     
    Arief menekankan pentingnya membangun ekosistem yang kuat bagi nasabah PNM.
     
    “Dari 905 ribu kelompok nasabah yang ada, pasti ada benang merah yang bisa kita rangkai untuk memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat, paling tidak untuk menciptakan kemandirian ekonomi,” ujarnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Kolaborasi dengan PNM Dukung Pertumbuhan UMKM

    Kolaborasi dengan PNM Dukung Pertumbuhan UMKM

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri UMKM Maman Abdurrahman mengatakan kolaborasi dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dilakukan dalam rangka mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia. Maman mengatakan, total sertifikasi perizinan UMKM yang diberikan pihaknya sudah mencapai 9.402 sertifikat.

    Termasuk 1.000 nomor induk berusaha atau NIB kepada pengusaha UMKM yang diterbitkan melalui koordinasi dengan PNM. Selain itu, Bank Indonesia turut mendukung UMKM dengan memberikan 300 sertifikasi halal bagi pengusaha kecil.

    “Total per hari ini ada kurang lebih 9.402 penyerahan sertifikasi perizinan dan lain sebagainya. Dari jumlah itu, NIB sebanyak kurang lebih 1.000 berkat koordinasi kita dengan PNM. Selain itu, dari Bank Indonesia ada 300 sertifikasi halal,” ujar Maman kepada wartawan di Jakarta, Jumat (14/3/2025).

    Sementara Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan secara nasional, PNM telah memfasilitasi penerbitan NIB bagi 2.252.850 nasabah. Menurut dia, legalitas usaha bukan sekadar dokumen administratif, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam meningkatkan daya saing pengusaha mikro.

    “Hingga saat ini kami telah memfasilitasi sekitar 2,2 juta nasabah dalam mendapatkan NIB. Legalitas usaha menjadi modal dasar mereka untuk bertransaksi dengan pihak lain, termasuk mendapatkan akses pendanaan atau pembiayaan,” jelas Arief.

    PNM, kata Arief, terus berkomitmen untuk memperkuat ekosistem literasi usaha melalui pendekatan yang holistik, dengan mendorong kolaborasi antara pemerintah, dan stakeholder lainnya. 

    “Dengan peningkatan akses terhadap edukasi bisnis dan legalitas usaha, PNM optimistis nasabah PNM Mekaar akan semakin mandiri dan mampu memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerahnya,” imbuh Arief.

    Arief mengatakan inisiatif PNM tersebut menjadi bagian dari komitmen dalam membangun ekosistem usaha yang lebih berdaya dan berkelanjutan melalui sinergi lintas pemangku kepentingan.

    Sebagai bagian dari program pengembangan kapasitas usaha (PKU), kata Arief, PNM tidak hanya memfasilitasi perizinan usaha bagi nasabahnya tetapi juga memberikan pelatihan literasi usaha dan pendampingan yang berfokus pada legalitas bisnis serta strategi pengembangan usaha. 

    “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman nasabah terhadap aspek hukum usaha, akses permodalan, dan strategi bisnis yang berkelanjutan, terutama dalam mendorong kegiatan usaha UMKM untuk tumbuh pada Ramadan 2025,” pungkas Arief.

  • Berdayakan Usaha Ultra Mikro, PNM Luncurkan Cici Rosa di Ramadan

    Berdayakan Usaha Ultra Mikro, PNM Luncurkan Cici Rosa di Ramadan

    Jakarta: PNM meluncurkan program Cici Rosa (Cicip-Cicip Produk Usaha Nasabah) edisi Ramadan. Tujuannya untuk memperluas akses pasar bagi nasabah PNM Mekaar yang memiliki usaha makanan dan minuman. 

    Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan, program Cici Rosa memberikan kesempatan bagi nasabah PNM Mekaar untuk mempromosikan serta menjual produk makanan dan minuman mereka di lingkungan yang lebih luas.

    “Program ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, meningkatkan penjualan, dan memperluas jaringan bisnis mereka selama bulan Ramadan yang identik dengan peningkatan konsumsi makanan dan minuman,” kata Arief.

    Menurut Arief program ini dapat mendorong omset nasabah binaannya yang biasanya hanya berjualan di satu lokasi dan belum tentu ramai pembeli.

    “Kalau ada bazar atensi orang untuk beli lebih tinggi karena masyarakat punya opsi lihat-lihat dan pilih-pilih. Tentu akan jadi pengalaman yang berharga dan pendapatan lebih meningkat untuk membuat varian produk lain yang relevan,” ujarnya.

    Salah satu nasabah yang turut berpartisipasi dalam program ini, Rita Novita, pemilik usaha aneka kue dan es cendol dari Banda Aceh, mengungkapkan rasa syukurnya.

    “Biasanya saya berjualan di sekitar rumah dari sore, tetapi sekarang dalam satu jam dagangan saya habis. Untungnya lumayan naik hampir dua kali lipat,” kata Rita.

    Melalui program Cici Rosa, PNM berharap dapat terus hadir memberi nilai tambah dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan nasabahnya. Ke depan, PNM akan terus menghadirkan program-program inovatif untuk mendukung pengembangan usaha nasabah.

    Jakarta: PNM meluncurkan program Cici Rosa (Cicip-Cicip Produk Usaha Nasabah) edisi Ramadan. Tujuannya untuk memperluas akses pasar bagi nasabah PNM Mekaar yang memiliki usaha makanan dan minuman. 
     
    Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan, program Cici Rosa memberikan kesempatan bagi nasabah PNM Mekaar untuk mempromosikan serta menjual produk makanan dan minuman mereka di lingkungan yang lebih luas.
     
    “Program ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, meningkatkan penjualan, dan memperluas jaringan bisnis mereka selama bulan Ramadan yang identik dengan peningkatan konsumsi makanan dan minuman,” kata Arief.

    Menurut Arief program ini dapat mendorong omset nasabah binaannya yang biasanya hanya berjualan di satu lokasi dan belum tentu ramai pembeli.
     
    “Kalau ada bazar atensi orang untuk beli lebih tinggi karena masyarakat punya opsi lihat-lihat dan pilih-pilih. Tentu akan jadi pengalaman yang berharga dan pendapatan lebih meningkat untuk membuat varian produk lain yang relevan,” ujarnya.
     
    Salah satu nasabah yang turut berpartisipasi dalam program ini, Rita Novita, pemilik usaha aneka kue dan es cendol dari Banda Aceh, mengungkapkan rasa syukurnya.
     
    “Biasanya saya berjualan di sekitar rumah dari sore, tetapi sekarang dalam satu jam dagangan saya habis. Untungnya lumayan naik hampir dua kali lipat,” kata Rita.
     
    Melalui program Cici Rosa, PNM berharap dapat terus hadir memberi nilai tambah dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan nasabahnya. Ke depan, PNM akan terus menghadirkan program-program inovatif untuk mendukung pengembangan usaha nasabah.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • PNM Cari Talenta Muda Sepak Bola Lewat Beasiswa

    PNM Cari Talenta Muda Sepak Bola Lewat Beasiswa

    Jakarta: PNM Liga Nusantara 2024/2025 baru saja selesai. Sumut United FC keluar sebagai juara setelah mengalahkan Tornado FC dengan skor 4-1 di laga final yang digelar di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten.

    Usai kesuksesan Liga Nusantara 2024/2025, PNM juga memberikan beasiswa sekolah sepak bola (SSB) kepada enam pemain muda berbakat, yang sebagian besar merupakan anak dari nasabah PNM Mekaar.

    “Ternyata banyak pemain yang berasal dari keluarga nasabah PNM, kami mulai menginventarisasi bibit-bibit pesepak bola dari bawah,” kata Direktur Utama PNM Arief Mulyadi usai pertandingan final PNM Liga Nusantara 2024/2025.

    Program beasiswa ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada nasabah PNM Mekaar sekaligus upaya mencetak lebih banyak talenta sepak bola nasional. Beasiswa SSB selama satu tahun ini diberikan kepada anak-anak nasabah yang lolos seleksi berdasarkan prestasi di daerah masing-masing.

    Salah satu penerima beasiswa, Zulfikar Sheva, 15, asal Yogyakarta, mengaku kaget dan senang mendapatkan kesempatan berharga ini.

    “Inginnya program beasiswa (SSB) dari PNM ada terus, agar kami bisa mendapat pengalaman baru dan bisa sekolah sepak bola gratis,” katanya.

    Ibunda Zulfikar, Heni, 35, yang menjadi nasabah PNM Mekaar sejak 2016, mengetahui informasi beasiswa ini dari Account Officer PNM (AO) saat membayar angsuran. Tanpa ragu, ia segera mendaftarkan anaknya untuk ikut seleksi.

    Selain Zulfikar, Alvian Agung, 13, anak dari Linda, 43, seorang nasabah PNM Mekaar yang menjalankan usaha jamu, juga menerima beasiswa SSB dari PNM. Alvian berharap kesempatan ini bisa membantunya mewujudkan impian menjadi pemain sepak bola profesional dan membela Timnas Indonesia.

    Dengan program beasiswa SSB ini, PNM berharap bisa berkontribusi dalam melahirkan generasi pesepak bola berbakat dari berbagai penjuru Indonesia.

    Jakarta: PNM Liga Nusantara 2024/2025 baru saja selesai. Sumut United FC keluar sebagai juara setelah mengalahkan Tornado FC dengan skor 4-1 di laga final yang digelar di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten.
     
    Usai kesuksesan Liga Nusantara 2024/2025, PNM juga memberikan beasiswa sekolah sepak bola (SSB) kepada enam pemain muda berbakat, yang sebagian besar merupakan anak dari nasabah PNM Mekaar.
     
    “Ternyata banyak pemain yang berasal dari keluarga nasabah PNM, kami mulai menginventarisasi bibit-bibit pesepak bola dari bawah,” kata Direktur Utama PNM Arief Mulyadi usai pertandingan final PNM Liga Nusantara 2024/2025.

    Program beasiswa ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada nasabah PNM Mekaar sekaligus upaya mencetak lebih banyak talenta sepak bola nasional. Beasiswa SSB selama satu tahun ini diberikan kepada anak-anak nasabah yang lolos seleksi berdasarkan prestasi di daerah masing-masing.
     
    Salah satu penerima beasiswa, Zulfikar Sheva, 15, asal Yogyakarta, mengaku kaget dan senang mendapatkan kesempatan berharga ini.
     
    “Inginnya program beasiswa (SSB) dari PNM ada terus, agar kami bisa mendapat pengalaman baru dan bisa sekolah sepak bola gratis,” katanya.
     
    Ibunda Zulfikar, Heni, 35, yang menjadi nasabah PNM Mekaar sejak 2016, mengetahui informasi beasiswa ini dari Account Officer PNM (AO) saat membayar angsuran. Tanpa ragu, ia segera mendaftarkan anaknya untuk ikut seleksi.
     
    Selain Zulfikar, Alvian Agung, 13, anak dari Linda, 43, seorang nasabah PNM Mekaar yang menjalankan usaha jamu, juga menerima beasiswa SSB dari PNM. Alvian berharap kesempatan ini bisa membantunya mewujudkan impian menjadi pemain sepak bola profesional dan membela Timnas Indonesia.
     
    Dengan program beasiswa SSB ini, PNM berharap bisa berkontribusi dalam melahirkan generasi pesepak bola berbakat dari berbagai penjuru Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Dirut PNM Sebut Gelaran Liga Nusantara Dukung Ekonomi Rakyat, Pengusaha Ultra Mikro Bisa Raup Cuan – Halaman all

    Dirut PNM Sebut Gelaran Liga Nusantara Dukung Ekonomi Rakyat, Pengusaha Ultra Mikro Bisa Raup Cuan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) ikut serta dalam ajang unjuk bakat bagi pesepakbola muda Indonesia yakni Liga Nusantara 2024/2025.

    Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi menegaskan bahwa partisipasi PNM di Liga Nusantara bukan sekadar sebagai sponsor, melainkan sebagai bentuk nyata dukungan terhadap pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

    “Setiap pertandingan di Liga Nusantara menjadi peluang bagi nasabah kami untuk memasarkan produk mereka dan merasakan langsung dampak positifnya,” ujar Arief dalam pernyataannya, Minggu(9/3/2025).

    Arief menambahkan bahwa olahraga, khususnya sepakbola, memiliki keterikatan kuat dengan masyarakat dan bisa menjadi sarana menciptakan nilai tambah ekonomi bagi pengusaha ultra mikro.

    Dengan berakhirnya PNM Liga Nusantara 2024/2025, PNM berkomitmen untuk terus mendukung ekonomi kerakyatan melalui program-program inovatif.

    “Ke depan, kegiatan serupa diharapkan dapat semakin memberikan manfaat luas bagi para nasabah dan komunitas usaha ultra mikro di seluruh Indonesia,” tandas Arief.

    Salah satu nasabah yang merasakan manfaat besar adalah Sri Wahyuni (46), pengusaha makanan ringan dari Tangerang, Banten.

    Ia mendapatkan kesempatan berjualan di dalam stadion selama pertandingan berlangsung dan mengalami lonjakan omset yang luar biasa.

    “Alhamdulillah, berkah, tadi laris manis sampai habis,” ujar Sri.

    Sejak bergabung dengan PNM Mekaar pada 2020, Sri telah mendapatkan berbagai manfaat, mulai dari akses permodalan, pelatihan usaha, hingga reward dari PNM berupa perjalanan ibadah umrah pada Desember 2024.

    Kehadirannya di PNM Liga Nusantara membuahkan hasil dengan omzet mencapai Rp1 juta dalam satu hari pertandingan.

    Sri bukan satu-satunya yang merasakan manfaat dari ajang ini. Banyak nasabah PNM Mekaar lainnya turut merasakan peningkatan penjualan serta kesempatan memperluas jaringan usaha mereka.

    Melalui dukungan PNM, mereka tidak hanya memperoleh tambahan pendapatan, tetapi juga pengalaman berharga dalam mengelola bisnis di tengah acara besar.

     

     

  • Ramadan Disebut Momen Merefleksikan Kepedulian

    Ramadan Disebut Momen Merefleksikan Kepedulian

    Jakarta: Ramadan dinilai menjadi momen yang tepat untuk merefleksikan kepedulian dan semangat berbagi kebahagiaan. Kegiatan positif mampu menguatkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong di lingkungan masyarakat.

    Hal itu diungkapkan Direktur Utama PNM Arief Mulyadi saat menggelar kegiatan silaturahmi dan berbagi kebahagiaan bersama anak yatim di 58 cabang PNM.

    Selain berbagi kebahagiaan, kegiatan bertajuk ‘Sepenuh Hati Berbagi’ ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara insan PNM dengan masyarakat di sekitar cabang PNM di seluruh Indonesia.

    Arief mengatakan, kegiatan ini bentuk sosial value perusahaan dalam menghadirkan manfaat bagi masyarakat.

    “Bulan Ramadan momen yang tepat untuk merefleksikan kepedulian dan semangat berbagi. Kami berharap dapat menghadirkan kebahagiaan bagi anak-anak yatim serta menguatkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong di lingkungan PNM,” kata Arief.

    Kegiatan yang bekerja sama dengan Baitul Maal Madani PNM (BMM) dalam menyalurkan bantuan ke anak yatim ini, menunjukkan kehadiran pemerintah untuk menciptakan Ramadan yang menenangkan dan menyenangkan.

    Arief berharap dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan, serta menjadikan Ramadan sebagai bulan penuh keberkahan bagi semua.

    Jakarta: Ramadan dinilai menjadi momen yang tepat untuk merefleksikan kepedulian dan semangat berbagi kebahagiaan. Kegiatan positif mampu menguatkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong di lingkungan masyarakat.
     
    Hal itu diungkapkan Direktur Utama PNM Arief Mulyadi saat menggelar kegiatan silaturahmi dan berbagi kebahagiaan bersama anak yatim di 58 cabang PNM.
     
    Selain berbagi kebahagiaan, kegiatan bertajuk ‘Sepenuh Hati Berbagi’ ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara insan PNM dengan masyarakat di sekitar cabang PNM di seluruh Indonesia.

    Arief mengatakan, kegiatan ini bentuk sosial value perusahaan dalam menghadirkan manfaat bagi masyarakat.
     
    “Bulan Ramadan momen yang tepat untuk merefleksikan kepedulian dan semangat berbagi. Kami berharap dapat menghadirkan kebahagiaan bagi anak-anak yatim serta menguatkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong di lingkungan PNM,” kata Arief.
     
    Kegiatan yang bekerja sama dengan Baitul Maal Madani PNM (BMM) dalam menyalurkan bantuan ke anak yatim ini, menunjukkan kehadiran pemerintah untuk menciptakan Ramadan yang menenangkan dan menyenangkan.
     
    Arief berharap dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan, serta menjadikan Ramadan sebagai bulan penuh keberkahan bagi semua.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • ‘Umpan Lambung’ Ajang Liga Nusantara untuk Pelaku UMKM

    ‘Umpan Lambung’ Ajang Liga Nusantara untuk Pelaku UMKM

    Liputan6.com, Jakarta – PNM Liga Nusantara 2024/2025 tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat bagi pesepakbola muda Indonesia, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi para pengusaha ultra mikro, khususnya nasabah PNM Mekaar. Keikutsertaan mereka dalam event ini memberikan pengalaman berharga dan peningkatan pendapatan yang signifikan.

    Salah satu nasabah yang merasakan manfaat besar adalah Sri Wahyuni (46), pengusaha makanan ringan dari Tangerang. Ia mendapatkan kesempatan berjualan di dalam stadion selama pertandingan berlangsung dan mengalami lonjakan omzet yang luar biasa.

    “Alhamdulillah, berkah, tadi laris manis sampai habis,” ujar Sri dengan penuh kegembiraan.

    Sejak bergabung dengan PNM Mekaar pada 2020, ia telah mendapatkan berbagai manfaat, mulai dari akses permodalan, pelatihan usaha, hingga reward dari PNM berupa perjalanan ibadah umrah pada Desember 2024. Kehadirannya di PNM Liga Nusantara membuahkan hasil dengan omzet mencapai Rp1 juta dalam satu hari pertandingan.

    Sri bukan satu-satunya yang merasakan manfaat dari ajang ini. Banyak nasabah PNM Mekaar lainnya turut merasakan peningkatan penjualan serta kesempatan memperluas jaringan usaha mereka. Melalui dukungan PNM, mereka tidak hanya memperoleh tambahan pendapatan, tetapi juga pengalaman berharga dalam mengelola bisnis di tengah acara besar.

    Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menegaskan bahwa partisipasi PNM di Liga Nusantara bukan sekadar sebagai sponsor, melainkan sebagai bentuk nyata dukungan terhadap pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

    “Setiap pertandingan di Liga Nusantara menjadi peluang bagi nasabah kami untuk memasarkan produk mereka dan merasakan langsung dampak positifnya,” ujarnya.

    Ia menambahkan bahwa olahraga, khususnya sepak bola, memiliki keterikatan kuat dengan masyarakat dan bisa menjadi sarana menciptakan nilai tambah ekonomi bagi pengusaha ultra mikro.

    Dengan berakhirnya PNM Liga Nusantara 2024/2025, PNM berkomitmen untuk terus mendukung ekonomi kerakyatan melalui program-program inovatif. Ke depan, kegiatan serupa diharapkan dapat semakin memberikan manfaat luas bagi para nasabah dan komunitas usaha ultra mikro di seluruh Indonesia.