Tag: Anwar Ibrahim

  • Bukan Mobil Listrik, Ini Cinderamata dari Erdogan untuk Prabowo

    Bukan Mobil Listrik, Ini Cinderamata dari Erdogan untuk Prabowo

    Bisnis.com, JAKARTA – Momen persahabatan antara Indonesia dan Turki makin terasa ketika Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan saling bertukar cinderamata.

    Orang nomor satu di Indonesia itu menyerahkan cendera mata berupa senjata dan keris khas Indonesia kepada Erdogan di sela-sela rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Turki itu di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu (12/2/2025). 

    Selain keris, Prabowo juga memberikan senjata berupa senapan serbu berkaliber 5,56 x 46 mm dengan tipe SS2-V4A2. Senapan serbu kebanggaan Indonesia ini merupakan buatan PT Pindad dengan akurasi tembakan yang jitu. 

    Adapun, keris yang diserahkan kepada Presiden Erdogan yakni Balinese gegodohan keris dengan gagang gerantim yang terbuat dari perak yang dibalut dengan emas dan permata rubi. 

    Dari Presiden Erdogan, Prabowo menerima guci berwarna putih dengan ornamen bunga berwarna merah muda. Di samping itu, sebuah hiasan kaligrafi berupa puisi yang berisikan doa dan rasa syukur masyarakat Jawa kepada Sultan Abdulmecid Khan dan Muhammad Hasib Pasha, Gubernur Hejaz, dan Syekh tanah Haram. 

    Puisi berisi doa dan rasa syukur ini diberikan karena telah menjamin keamanan dan kedamaian tanah suci serta kesejahteraan umat dengan pemerintahan yang adil.

    Hubungan keakraban ini menjadi momentum penguatan kerja sama Indonesia dan Turkiye yang terus berkembang. Momen ini juga mencerminkan semangat kemitraan dan persaudaraan yang kokoh antara kedua negara.

    Sekadar informasi, Erdogan melakukan kunjungan ke tiga negara Asia, termasuk Indonesia. Sebelum lawatan ke Indonesia, Erdogan mengunjungi Malaysia.

    Sebelumnya, Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim mendapat mobil listrik asli merek Turki, Togg, pemberian dari Erdogan sebagai simbol persahabatan kedua negara. Kendaraan listrik Turki yang diberikan untuk PM Malaysia itu adalah SUV Togg T10X berwarna putih.

  • PPI Tunisia Bangun Sinergi untuk Masa Sepan Pendidikan Lewat Yaumut Takrim 

    PPI Tunisia Bangun Sinergi untuk Masa Sepan Pendidikan Lewat Yaumut Takrim 

    Laporan PPI Tunisia, Nurul Najma Kamila Hasyim

    TRIBUNJAKARTA.COM, TUNISIA – Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Tunisia menyelenggarakan Yaumut Takrim sebagai salah satu rangkaian acara Milad ke-31 PPI Tunisia. Acara yang berlangsung di lima universitas ini disambut antusias anggota PPI Tunisia dan mahasiswa lokal Tunisia. Lima universitas tersebut di antaranya adalah Universitas Manouba, Univesitas 9 Avril, Universitas Zaitunah, Univesitas Kairouan dan Universitas Sousse.

    Pada acara ini, PPI Tunisia ingin membangun kolaborasi dan mempererat solidaritas antarmahasiswa. Tujuan acara ini mengembangkan potensi PPI di Tunisia dan sebagai wadah diskusi, pertukaran ide, dan penyusunan solusi atas berbagai tantangan global sehingga siap bersaing di masa depan.

    “Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam menghadapi tantangan global di dunia pendidikan. Dengan memanfaatkan potensi sinergi, kita dapat menciptakan dampak yang lebih besar dalam mencetak anggota PPI yang unggul dan menghadirkan solusi inovatif bagi organisasi kita. Melalui kerja sama yang erat, masa depan pendidikan dan organisasi yang lebih baik bukanlah sekedar impian, melainkan sebuah kenyataan yang dapat diwujudkan bersama,” ujar Ketua PPI Tunisia, Anwar Ibrahim, mengatakan kolaborasi ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi PPI Tunisia.

    Acara ini turut melibatkan mahasiswa lokal Tunisia sehingga menciptakan peluang bagi PPI Tunisia untuk membangun jejaring dan relasi dengan mahasiswa tunisia serta memperluas wawasan tentang isu-isu lintas budaya. 

    Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas 9 Avril, Nabih, sangat antusias dengan acara ini. Ia mengatakan acara ini menjadi ajang silaturahmi antarmahasiswa Tunisia dengan mahasiswa Indonesia yang belajar di Tunisia, sekaligus sebagai wadah inovasi dan pemikiran kritis antamahasiswa.

    “Harapannya dengan Yaumut Takrim ini, sinergi antarkita dengan mahasiswa indonesia di Tunisia semakin erat. Sehingga dapat memberikan dampak yang begitu luas untuk komunitas kita bersama,” dia menambahkan sekaligus diamini Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Manouba, Oumayma.

    Dari berbagai diskusi yang dilaksanakan, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) kampus berharap acara ini akan selalu ada tiap tahunnya sebagai wadah untuk berbagi pengalaman serta wawasan di dunia akademik maupun non akademik.

  • Bertandang ke Malaysia, Presiden Erdogan Hadiahi PM Anwar Mobil Listrik TOGG  – Halaman all

    Bertandang ke Malaysia, Presiden Erdogan Hadiahi PM Anwar Mobil Listrik TOGG  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan memberikan hadiah mobil listrik TOGG yang merupakan mobil listrik nasional pertama Turki kepada Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim.

    Hadiah ini dibawa Erdogan saat menggelar kunjungan resminya bersama PM Anwar Ibrahim pada 10-11 Februari 2025.

    Dalam unggahan di akun X resminya yang diakses di Kuala Lumpur pada Selasa, PM Anwar mengungkapkan bahwa dirinya mendapat hadiah mobil listrik TOGG jenis “sport utility vehicle” dari Presiden Turki.

    Di cuitan tersebut Anwar juga turut mengunggah postingan video yang menunjukan kemesraannya dengan Erdogan saat menjajal mobil listrik tersebut.

    Dalam salah satu foto yang diunggah di media sosialnya, PM Anwar terlihat mengemudikan mobil listrik TOGG, yang memiliki setir di sebelah kiri, sementara Presiden Erdogan duduk di bangku penumpang di sebelah kanannya.

    Anwar mengatakan pemberian Mobil listrik TOGG, menjadi sebagai simbol persahabatan antara kedua negara.

    Mencerminkan komitmen kuat kedua negara dalam menjajaki peluang kolaborasi di berbagai sektor, termasuk kerja sama praktis teknologi, inovasi, dan otomotif untuk periode 2024-2028.

    Spesifikasi Mobil Listrik TOGG

    TOGG merupakan produsen mobil listrik nasional besar pertama di Turki. 

    Didirikan sejak 2018 silam, merek mobil itu diketahui memiliki jenis kendaran yang laris manis di pasaran. 

    Pada peluncuran pertamanya, TOGG merilis T10F, yaitu motor tunggal yang menggerakkan roda belakang dan satu versi penggerak semua roda.

    Togg T10X hadir dengan dua pilihan, versi penggerak roda belakang (rear wheel drive/RWD) dan penggerak semua roda (all wheel drive/AWD). 

    Khusus versi RWD menggunakan satu motor listrik bertenaga 218 PS dan torsi 350 Nm.

    Sementara versi AWD hadir dengan dua motor berdaya 435 PS dengan torsi 700 Nm. 

    Mobil ini dapat menempuh jarak hingga 523 km dengan sekali pengisian daya penuh.

    Menariknya Togg T10X memiliki pengisian fast charging DC 180 kW. Dengan begitu mobil listrik ini dapat mengisi daya dari 20 persen sampai 80 persen dalam waktu 28 menit.

    Secara tampilan, Togg T10F selayaknya mobil-mobil listrik pada umumnya yang memiliki grille depan tertutup, desain lampu yang agresif dan sporty, serta ditunjang dengan lampu DRL LED yang membungkus foglamp.

    Bagian belakang mobil listrik ini mirip dengan bagian belakang mobil listrik China BYD Seal, dengan lampu belakang dihubungkan light bar. 

    Detail modern lain pada mobil ini meliputi spion kamera, door handle yang tertanam di pintu, warna dual tone, serta sunroof berukuran besar.

    Pada bagian kabin, terdapat headunit besar dengan layar sentuh 29 inci dan layar sentuh tambahan 8 inci di penumpang depan. 

    Kemudian di depan driver ada instrument cluster berukuran 12,3 inci.

    Spesifikasi inilah yang membuat Erdogan bangga hingga menyebut produk itu sebagai “Mobil Nasional Turkiye” dan menjadikannya simbol kebangkitan industri otomotif nasional.

    (Tribunnews.com/Namira)

  • Ini Mobil Nasional Turki Pemberian Erdogan buat PM Malaysia

    Ini Mobil Nasional Turki Pemberian Erdogan buat PM Malaysia

    Jakarta

    Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim mendapat mobil listrik asli merek Turki, Togg, pemberian dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Mobil listrik pemberian Erdogan untuk PM Malaysia itu merupakan simbol persahabatan kedua negara.

    Diberitakan Kantor Berita Bernama, kendaraan listrik Turki yang diberikan untuk PM Malaysia adalah SUV Togg T10X berkelir putih. Anwar Ibrahim mengendarai mobil listrik tersebut dengan setir kiri dengan Erdogan di sampingnya.

    “Anwar kemarin mengendarai kendaraan setir kiri itu ke Kompleks Seri Perdana, dengan Erdogan di sampingnya, untuk menghadiri pertukaran perjanjian, konferensi pers bersama, dan jamuan makan siang bersamaan dengan kunjungan resmi Erdogan selama dua hari ke Malaysia,” demikian dikutip Bernama.

    Anwar mengatakan, ia melihat hadiah itu sebagai milik negara, bukan miliknya. Anwar akan mengembalikan kendaraan itu ke negara itu pada akhir masa jabatan perdana menterinya.

    Mobil Nasional Turki Pemberian Erdogan buat PM Malaysia Foto: Dok. Instagram Anwar Ibrahim

    Togg adalah produsen mobil listrik nasional besar pertama di Turki. Merek mobil itu didirikan pada 2018. T10X adalah model pertamanya, yang mulai diproduksi pada tahun 2022 sebelum pengiriman pada tahun 2023.

    Togg T10X hadir dengan dua pilihan, versi penggerak roda belakang (rear wheel drive/RWD) dan penggerak semua roda (all wheel drive/AWD). Versi RWD menggunakan satu motor listrik bertenaga 218 PS dan torsi 350 Nm. Sedangkan versi AWD hadir dengan dua motor berdaya 435 PS dengan torsi 700 Nm. Mobil ini dapat menempuh jarak hingga 523 km dengan sekali pengisian daya penuh.

    Togg T10X bisa dicas cepat. Dengan pengisian fast charging DC 180 kW, ngecas dari 20 persen sampai 80 persen cuma butuh waktu 28 menit.

    (rgr/dry)

  • Mesra, Detik-Detik Erdogan ke Malaysia Bertemu Anwar Ibrahim

    Mesra, Detik-Detik Erdogan ke Malaysia Bertemu Anwar Ibrahim

    FOTO

    Mesra, Detik-Detik Erdogan ke Malaysia Bertemu Anwar Ibrahim

    News

    48 menit yang lalu

  • PM Malaysia Anwar Ibrahim Dapat Mobil Listrik Turki dari Erdogan

    PM Malaysia Anwar Ibrahim Dapat Mobil Listrik Turki dari Erdogan

    Jakarta

    Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mendapat hadiah mobil listrik dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Mobil listrik pemberian Erdogan itu merupakan tanda persahabatan antara Turki dan Malaysia.

    “Saya dapat menggunakannya selama saya menjabat sebagai Perdana Menteri, tetapi setelah itu saya harus mengembalikannya kepada negara,” kata Anwar Ibrahim dikutip media lokal Malaysia, Harian Metro.

    Anwar Ibrahim baru-baru ini menerima mobil listrik bermerek TOGG, perusahaan mobil Turki. Pemberian mobil listrik bermerek TOGG itu merupakan tanda persahabatan antara kedua negara.

    Anwar mengatakan ia sempat menggunakan kendaraan itu untuk memeriksa persiapan penyambutan Presiden Turki sehubungan dengan kunjungan resminya ke Malaysia.

    “Kemarin, saya berkesempatan mencoba mobil listrik pemberian Presiden Turki…dia menghadiahkannya kepada Perdana Menteri, tetapi bagi saya dan negara, itu bukan hak saya,” katanya saat berpidato di Pertemuan Bulanan Departemen Perdana Menteri.

    Didirikan pada tahun 2018, TOGG adalah produsen EV nasional besar pertama di Turki. Belum jelas mobil TOGG apa yang diberikan kepada Anwar Ibrahim.

    Dikutip Paultan, TOGG tahun lalu memperkenalkan kendaraan keduanya, yang disebut T10F. Mobil itu merupakan sedan fastback bertenaga listrik yang mengisi segmen C. Ada dua pilihan konfigurasi motor untuk T10F, yaitu motor tunggal yang menggerakkan roda belakang dengan tenaga 218 PS/350 Nm, dan motor ganda bertenaga 435 PS/700 Nm. Daya jangkaunya mencapai 600 km.

    Selain itu, TOGG juga punya jajaran mobil SUV T10X dengan daya jangkau 523 km. Dengan fast charging DC 180 kW, TOGG T10X bisa dicas dari 20-80 persen hanya dalam 28 menit. Dengan penggerak roda belakang, tenaganya mencapai 218 PS. Akselerasi 0-100 km/jam tuntas dalam 7,4 detik.

    (rgr/dry)

  • Jokowi dan Oligarki Mulai Tekan Prabowo

    Jokowi dan Oligarki Mulai Tekan Prabowo

    Oleh: Laksma TNI (Purn) Jaya Darmawan, M.Tr.Opsla*

    KETEGANGAN antara Presiden Prabowo Subianto dan mantan Presiden Joko Widodo semakin terasa. Kelompok loyalis Jokowi dalam kabinet Koalisi Indonesia Maju (KIM) disebut mulai mengganggu jalannya pemerintahan dengan membangun komunikasi intens melalui Grup WhatsApp KIM dan pertemuan rahasia.

    Kekecewaan kelompok Jokowi dan oligarki dipicu oleh langkah Prabowo yang dinilai tidak mematuhi kesepakatan tertutup, termasuk perjanjian yang diduga dibuat di tenda camping IKN dan dalam pertemuan di Solo pada 13 Oktober 2024.

    Sejumlah kebijakan Presiden Prabowo dianggap sebagai sinyal pembangkangan terhadap kepentingan Jokowi dan oligarki, antara lain; Penundaan Pemindahan ASN ke IKN, Instruksi Penghematan Anggaran, Narasi Kedaulatan Rakyat dalam Pidato Presiden dan Kesepakatan dengan Malaysia Menghambat Dominasi OBOR China.

     

    Pemerintah menunda tanpa batas waktu pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN), sebagaimana tertuang dalam surat resmi Kementerian PANRB pada 24 Januari 2025. Hal ini berpotensi membuat proyek IKN mangkrak dan membuka peluang pembatalan UU No. 3 Tahun 2022 tentang IKN serta UU No. 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta. Jika terjadi, kekuasaan Gibran Rakabuming Raka atas kawasan aglomerasi Jabodetabekpunjur pun bisa terganggu.

    Prabowo mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) No. 1 Tahun 2025 yang menekankan efisiensi belanja negara dalam APBN dan APBD. Kebijakan ini diperkirakan akan mengguncang program kementerian yang selama ini berada di bawah kendali oligarki.

    Pidato-pidato Prabowo yang menegaskan bahwa pejabat negara harus bekerja untuk rakyat, bukan untuk kelompok tertentu, dipandang sebagai upaya mengurangi pengaruh Jokowi dan oligarki dalam pemerintahan.

    Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, pada 27 Januari 2025, Prabowo dan Anwar sepakat untuk membatasi pengaruh ekonomi dan politik China melalui program OBOR (One Belt One Road), yang dinilai dapat mengancam kepentingan pribumi di kedua negara.

    Loyalis Jokowi yang masih bercokol di kabinet disebut mulai merancang perlawanan terhadap kebijakan Prabowo. Sabotase politik dan ekonomi diprediksi akan meningkat, dengan gas LPG 3 kg yang sempat dihentikan peredarannya oleh Menteri ESDM Bahlil Lahadalia sebagai langkah uji coba.

    Situasi ini menjadi ujian bagi kepemimpinan Prabowo. Jika ia dianggap lemah, tekanan dari Jokowi dan oligarki bisa semakin agresif. Namun, jika Prabowo mampu menunjukkan kekuatan dan strategi yang sulit diprediksi, maka lawan politiknya kemungkinan besar akan mundur.

    Perseteruan ini bukan sekadar rivalitas politik, tetapi pertarungan kepentingan antara pemerintahan baru dan warisan rezim sebelumnya. 

    *(Penulis adalah Ketua Presidium Pejuang Bela Negara)

  • Erdogan dan Anwar Ibrahim Saling Lontarkan Pujian dalam Lawatan sang Presiden Turki di Malaysia – Halaman all

    Erdogan dan Anwar Ibrahim Saling Lontarkan Pujian dalam Lawatan sang Presiden Turki di Malaysia – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tiba di Kuala Lumpur untuk memulai kunjungan resminya selama dua hari di Malaysia pada Senin ini (10/2/2025).

    Pesawat yang membawa Erdogan mendarat di Kompleks Bunga Raya di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada pukul 14.10 waktu setempat.

    Kedatangannya, yang didampingi oleh Ibu Negara Turki Emine, disambut oleh Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim dan istrinya Datuk Seri Dr. Wan Azizah Wan Ismail.

    Turut hadir menyambut delegasi dari Turki adalah Menteri Pertahanan Datuk Seri Mohamed Khaled Nordin dan Menteri Luar Negeri Datuk Seri Mohamad Hasan.

    Erdogan kemudian meninjau upacara penghormatan oleh 28 petugas dan personel dari Batalyon 1 Resimen Pengawal Raja (Seremonial) sebelum berangkat ke Pusat Konvensi Internasional Putrajaya (PICC) bersama Anwar untuk menggelar kuliah umum.

    Di acara kuliah umum tersebut, Erdogan dianugerahi Doktor Kehormatan Internasional Universiti Malaya (UM) oleh Wakil Yang di-Pertuan Agong Sultan Nazrin Muizzuddin Shah, yang juga merupakan Canselor universitas tersebut.

    Pembukaan acara kenegaraan yang berlangsung di PICC tersebut pun diwarnai aksi saling melontarkan ujian atas kinerja mereka di dunia internasional.

    Lontaran pujian pertama disampaikan oleh Anwar Ibrahim kepada Erdogan saat ia membuka acara tersebut.

    Di kesempatan tersebut, Anwar memuji Erdogan dengan menyebutnya sebagai salah satu pemimpin dunia yang telah menunjukkan keberanian moral dan keberanian dalam memperjuangkan nasib rakyat Palestina yang tertindas oleh rezim Zionis Israel.

    Anwar Ibrahim mengatakan bahwa meskipun prinsip seringkali dikorbankan demi kenyamanan, Erdogan telah sangat vokal dalam menentang penaklukan dan pendudukan ilegal, serta genosida terhadap rakyat Palestina.

    Dia mengatakan bahwa dukungan Turki untuk Palestina bukan hanya kata-kata, tetapi nyata, diplomatik, dan penuh tekad.

    “Ketika negara-negara lain ragu, dia menunjukkan keteguhan dan ketika reaksi dunia semakin meningkat (terhadap kekejaman Israel), dia memastikan bahwa dukungan untuk Palestina diterjemahkan ke dalam tindakan yang lebih berarti,” kata Anwar saat menyampaikan sambutan selamat datang dalam kuliah umum tersebut.

    Anwar juga memuji kemajuan Turki di bawah pemerintahan Erdogan selama ini.

    “Hari ini kita menyaksikan Turki sebagai fenomena, yang telah berhasil mencapai kemajuan teknologi dan kebangkitan yang mampu mendorongnya ke perbatasan baru.” ungkap Anwar seperti yang dikutip dari Astro Awani.

    Di dalam sambutannya tersebut, Anwar juga memuji ragam produk teknologi yang dihasilkan Turki beberapa waktu terakhir.

    “Keberhasilan pengembangan drone Bayraktar adalah kebangkitan industri mereka. Proyek kendaraan listrik TOGG, perkembangan pesat teknologi luar angkasa, dan kemampuan kecerdasan buatan (AI), semua membuktikan bahwa Turki menolak untuk dibelenggu oleh masa lalu kelamnya. Sekarang, Turki benar-benar menghargai makna liberalisasi dan kebebasan yang dapat mendorong Turki ke depan,” ungkap Anwar.

    “Hari ini, Turki lebih kuat, lebih aman, dan lebih teguh dari masa lalunya, dan itu tidak akan ada tanpa kepemimpinan beliau (Erdogan),” tambahnya.

    Anwar juga membahas mengenai persahabatannya dengan Erdogan dalam kuliah tersebut.

    “Ketika saya sedang kesulitan, dia mengulurkan tangan ketika banyak yang berpaling. Dukungannya tidak hanya sekadar basa-basi, dan bukan untuk kepentingan politik.” ungkap Anwar Ibrahim

    Anwar juga mengatakan bahwa hari ini Malaysia menyambut Erdogan bukan hanya sebagai seorang kepala negara, tetapi seorang pemimpin yang pengaruhnya melampaui batas negaranya.

    Balasan Pujian dari Erdogan.

    ERDOGAN ANWAR IBRAHIM – Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim (kanan) menyambut pesawat yang membawa Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan (kiri) yang mendarat di Kompleks Bunga Raya di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada Senin (10/2/2025) pukul 14.10 waktu setempat yang ditangkaplayar dari kanal Youtube KiniTV. Di kuliah umum yang digelar di PICC pada Senin (10/2/2025) kedua kepala negara tersebut saling melontarkan pujian (Tangkap Layar Youtube KiniTV)

    Di kuliah umum tersebut, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga memuji Anwar dan menggambarkan hubungan antara negaranya dengan Malaysia sebagai hubungan yang sejati sebagai teman, saudara, dan mitra, meskipun jarak antara kedua negara terletak di dua ujung benua Asia.

    Dia mengatakan bahwa hubungan bilateral antara kedua negara ditingkatkan ke tingkat strategis pada tahun 2014, dan selanjutnya menjadi tingkat strategis komprehensif pada tahun 2022, dengan salah satu fokusnya adalah pendidikan dan sumber daya manusia.

    Satu di antara kerjasama dalam bidang pendidikan tersebut dapat dilihat dari banyaknya pelajar asal Malaysia yang saat ini turut mengenyam pendidikan di Turki.

    “Saat ini, Turki menawarkan peluang pendidikan tinggi kepada hampir 340.000 siswa internasional dari 190 negara termasuk Malaysia.” ungkap Erdogan.

    Erdogan juga mengatakan bahwa banyak pemuda mereka memutuskan untuk datang ke Malaysia untuk melanjutkan studi dan membangun karier di dunia akademik.

    “Banyak generasi baru melanjutkan studi mereka di Turki dan Malaysia dengan bantuan beasiswa. Selain itu, sejak 2019, bahasa nasional Turki telah ditawarkan di Universitas Malaya melalui kolaborasi strategis di bawah Pusat Kebudayaan Emre Yunus. Saat ini, kami melihat lebih banyak lulusan dari Turki dan Malaysia, dan kami merasa sangat bangga,” tambahnya.

    Di acara tersebut, Erdogan juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Sultan Nazrin yang memberikannya gelar Doktor Kehormatan Internasional UM.

    Erdogan mengatakan bahwa ia sangat menghargai penghargaan tersebut, dan menggambarkannya sebagai cerminan rasa hormat untuk dirinya, negaranya, dan rakyatnya.

    “Universitas Malaya, yang saat ini berada di peringkat 60 dalam Peringkat Universitas Dunia, dengan hampir 40.000 mahasiswa, memainkan peran yang sangat penting dalam dunia akademik dan penelitian di negara ini. Saya percaya kepemimpinan Sultan Nazrin Shah, dengan kontribusi akademiknya dan kepribadiannya, adalah faktor luar biasa dalam usaha ini.” ungkap Erdogan

    “Seperti yang kita ketahui bersama, universitas memainkan peran krusial dalam perkembangan masyarakat. Sistem akademik universitas yang kuat akan menciptakan generasi yang siap, dan ini menciptakan dasar bagi masa depan yang lebih cerah,” tambahnya.

    Erdogan mengatakan bahwa ia sepenuh hati percaya bahwa Malaysia akan mencapai kesuksesan yang lebih besar dengan sumber daya manusia yang terdidik.

    (Tribunnews.com/Bobby)

  • BAZNAS RI, LAZ, dan UPZ ajak masyarakat gencarkan bantuan untuk Palestina

    BAZNAS RI, LAZ, dan UPZ ajak masyarakat gencarkan bantuan untuk Palestina

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Komitmen Bangun Kembali Gaza

    BAZNAS RI, LAZ, dan UPZ ajak masyarakat gencarkan bantuan untuk Palestina
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 07 Februari 2025 – 17:34 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama Lembaga Amil Zakat (LAZ) dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Indonesia berkomitmen untuk membangun kembali Gaza serta mengajak masyarakat untuk terus menggencarkan dukungan dan bantuannya untuk warga Palestina.  

    Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS juga menyampaikan telah berhasil menyalurkan bantuan kemanusiaan sebesar Rp120 miliar untuk masyarakat Palestina, dengan jumlah penerima manfaat mencapai 407.350 warga Palestina dan masih terus bertambah. 

    Hal tersebut disampaikan oleh Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., saat memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Khusus “Membasuh Luka Palestina” di Jakarta pada Kamis (6/2/2025). Acara tersebut dihadiri oleh 150 perwakilan dari LAZ dan UPZ yang menitipkan infaknya melalui BAZNAS.

    “Ini membuktikan bahwa Indonesia hadir di Palestina, Indonesia hadir di Gaza. Secara politis, kekuatan umat Islam di Indonesia cukup besar di mata internasional,” ujar Kiai Noor. 

    Menurut Kiai Noor, meski secara nominal jumlah bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia tidak sebesar negara-negara Arab, tetapi kehadiran masyarakat Muslim di Gaza sangat dibutuhkan oleh rakyat Palestina di wilayah tersebut.

    “Mungkin kita kalah dengan negara-negara Arab dalam membangun Gaza, tetapi kekuatan umat Islam Indonesia sangat dibutuhkan oleh masyarakat Palestina, artinya kekuatan umat Islam Indonesia sangat berpengaruh,” katanya.

    Selain itu, ungkap Kiai Noor, bantuan Indonesia untuk rakyat Palestina di Gaza sekaligus menjawab apa yang diinginkan Presiden AS Donald Trump, di mana ia menginginkan supaya warga Gaza pindah dulu ke tempat-tempat yang lain. 

    “Maka kehadiran semua negara, termasuk juga Indonesia ini sangat penting dalam rangka untuk membuktikan Gaza tidak dibiarkan oleh umat Islam Indonesia dan umat-umat yang lain di seluruh dunia, karena saya yakin umat non-muslim pun banyak yang peduli terhadap nasib Gaza,” ucap Kiai Noor.

    Kiai Noor melanjutkan, bahkan Malaysia pun berencana akan membangun sejumlah fasilitas publik di Gaza seperti rumah sakit, sekolah, dan masjid, persis seperti apa yang telah direncanakan oleh BAZNAS RI.

    “Saya dengar Malaysia juga akan membantu Gaza. Malaysia melalui perdana menterinya Prof. Dr. Anwar Ibrahim menyampaikan akan membangun rumah sakit, sekolah, dan masjid persis yang kita cita-citakan. Nilai nominalnya sekitar Rp400 miliar, kira-kira sama dengan yang kita cita-citakan,” kata Kiai Noor.

    Sementara itu, Pimpinan Bidang Koordinasi Nasional KH Acmad Sudrajat Lc MA CFRM, menambahkan, BAZNAS RI akan memanfaatkan momen pasca-perang atau setelah disepakatinya perjanjian gencatan senjata antara pejuang Palestina dengan militer Israel.

    “Kami menyambut kondisi pascaperang ini, maka kita melakukan koordinasi strategi bersama pemerintah Indonesia, karena suasananya berbeda, kalau masih perang kita tidak bisa berbuat apa-apa. Gencatan senjata ini harus kita manfaatkan untuk membangun kawasan Indonesia di Gaza,” kata Kiai Ajat.

    “Karena itu kita semua berkumpul di bulan yang baik ini, bulan Syakban, semoga niat baik yang kita lakukan Allah mudahkan dan Allah kasih kita kesempatan untuk bersama-sama ke Gaza. Kita berharap rencana pembangunan bisa berjalan dengan lancar,” tambahnya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Gaji PNS Malaysia vs Indonesia Terbaru 2025, Besar Mana?

    Gaji PNS Malaysia vs Indonesia Terbaru 2025, Besar Mana?

    Jakarta

    Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengumumkan kenaikan gaji penjawat awam atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) lebih dari 13 persen persen mulai Desember 2024. Kenaikan gaji hanya berlaku pada PNS yang dinilai memiliki kinerja dan karakter baik. Sebagai catatan, kenaikan gaji terakhir dilakukan pada 2012 sebesar 13 persen setelah diadakan peninjauan kembali.

    Dikutip dari situs Parti Tindakan Demokratik DAP Malaysia, kenaikan ini diharapkan dapat menutup gap (celah) gaji yang cukup besar antar level. Gaji PNS Malaysia di level tertinggi mencapai 19,5 kali lebih besar dibanding koleganya di tingkatan lebih rendah.

    Berapa Gaji PNS Malaysia?

    Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menjamin, gaji PNS Malaysia paling kecil adalah RM 2.000. Jumlah ini setara dengan Rp 7,31 juta dengan kurs RM 1 = Rp 3.657 pada Minggu (02/02/2025). Dilansir dari situs resmi Pejabat Perdana Menteri Malaysia, gaji (total salary/income) PNS Malaysia mencakup gaji pokok, tunjangan, dan komponen lain.

    Sebelumnya, gaji per bulan PNS Malaysia adalah RM 1.795 atau setara Rp 6,6 juta. Kenaikan gaji yang dilakukan bertahap mulai Desember 2024 sesuai tingkatan pegawai ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan PNS. Keputusan untuk menaikkan gaji PNS tetap dilakukan meski ekonomi dan utang Malaysia masih cukup besar.

    Namun Anwar memberi catatan, PNS yang memperoleh kenaikan gaji akan diseleksi dengan baik. Salah satu poin penilaian adalah kinerja selama rentang waktu menjadi PNS. Pegawai yang dinilai malas, sering terlambat, dan kurang fokus saat kerja berisiko tidak menerima kenaikan gaji meski telah lama menjadi PNS.

    Perbandingan Gaji PNS di Indonesia

    Gaji PNS di Indonesia bergantung dari golongan, masa kerja, tunjangan, dan varian lain. Untuk mengetahui total gaji dan tunjangan minimal yang diperoleh PNS Indonesia, berikut adalah studi kasus untuk golongan 1b masa kerja 3 tahun dengan 1 orang istri dan seorang anak. Gaji minimal PNS adalah Rp 5,95 juta dengan runcian berikut:

    Gaji pokok: Rp 1.840.800Tunjangan istri: Rp 184.080 (10 persen dari gaji pokok)Tunjangan anak: 36.816 (dua persen dari gaji pokok)Tunjangan jabatan: -Tunjangan kinerja: Rp 2.575.000 (bergantung instansi)Tunjangan makan: Rp 700.000 (Rp 35.000 untuk 20 hari kerja)Tunjangan beras: Rp 217.260 (Untuk 3 orang masing-masing 10 kg dengan harga Rp 7.242/kg)Tunjangan umum: 175.000.

    Sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 26 Tahun 2007 tentang Tunjangan Jabatan Struktural, tunjangan jabatan hanya diberikan pada PNS dengan posisi tertentu dalam jabatan struktural. Posisi tersebut adalah:

    Eselon IA mendapatkan tunjangan Rp 5.500.000.Eselon IB mendapatkan tunjangan Rp 4.375.000.Eselon IIA mendapatkan tunjangan Rp 3.250.000.Eselon IIB mendapatkan tunjangan Rp 2.025.000.Eselon IIIA mendapatkan tunjangan Rp 1.260.000.Eselon IIIB mendapatkan tunjangan Rp 980.000.Eselon IVA mendapatkan tunjangan Rp 540.000.Eselon IVB mendapatkan tunjangan Rp 490.000.Rincian Gaji Pokok PNS Indonesia

    Sebagai pengetahuan, gaji PNS Indonesia dibedakan menjadi 4 golongan. Masing-masing golongan dibagi lagi menjadi empat. Berikut ini rincian gaji PNS Indonesia sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2024:

    Golongan Ia: Rp 1.685.700-Rp 2.522.600Golongan Ib: Rp 1.840.800-Rp 2.670.700Golongan Ic: Rp 1.918.700-Rp 2.783.700Golongan Id: Rp 1.999.900-Rp 2.901.400.Golongan IIa: Rp 2.184.000-Rp 3.643.400Golongan IIb: Rp 2.385.000-Rp 3.797.500Golongan IIc: Rp 2.485.900-Rp 3.954.200Golongan IId: Rp 2.591.100-Rp 4.125.600.Golongan IIIa: Rp 2.745.700-Rp 4.575.200Golongan IIIb: Rp 2.903.600-Rp 4.768.800Golongan IIIc: Rp 3.026.400-Rp 4.970.500Golongan IIId: Rp 3.154.400-Rp 5.180.700.Golongan IVa: Rp 3.287.800-Rp 5.399.900Golongan IVb: Rp 3.426.900-Rp 5.628.300Golongan IVc: Rp 3.571.900-Rp 5.866.400Golongan IVd: Rp 3.723.000-Rp 6.114.500Golongan IVe: Rp 3.880.400-Rp 6.373.200.

    Pemberian gaji PNS dan tunjangannya diharapkan dapat meningkatkan daya beli, kesejahteraan, dan produktivitas abdi negara untuk melayani kebutuhan masyarakat di tataran pemerintahan pusat serta daerah.

    (bai/row)