Tag: Anindya Novyan Bakrie

  • Potret WNI di Beijing Sambut Kunjungan Perdana Presiden Prabowo ke China

    Potret WNI di Beijing Sambut Kunjungan Perdana Presiden Prabowo ke China

    Bisnis.com, JAKARTA — Kunjungan perdana Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto ke Beijing, China, mendapat sambutan hangat dari  Warga Negara Indonesia (WNI).

    Sejumlah WNI tampak bertegur sapa dengan Presiden Prabowo di depan hotel lokasi penginapannya selama kunjungan di Beijing pada 8–11 November 2024.

    “Kamu belajar apa?” tanya Prabowo kepada salah satu WNI yang menyambut di depan hotel, seperti dilansir Antara, Jumat (8/11/2024).

    “Saya belajar bikin biola di sini,” jawab Patricia Benita,” mahasiswi S2 di Central Conservatory of Music (Sekolah Konservatorium Musik Pusat atau CCOM) Beijing.

    “Belajar yang baik ya,” balas Prabowo.

    Di barisan lain, seorang pelajar Indonesia pun berteriak, “Pak Presiden, foto Pak, foto.” Mendengar teriakan tersebut, Prabowo pun bergerak menuju arah suara dan mereka kemudian melakukan swafoto.

    Meski suhu udara di Beijing mencapai 11 derajat, para pelajar tampak tetap bersemangat mengibarkan bendera kecil merah putih.

    Presiden Prabowo Subianto melakukan swafoto dengan WNI di Beijing, China pada Jumat (8/11/2024)./Antara-Desca Lidya Natalia.Perbesar

    Sementara itu, di dalam ruangan, sudah menunggu sejumlah anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Beijing yang dipimpin oleh Ketua DWP KBRI Beijing Sih Elsiwi Handayani Oratmangun, istri Duta Besar RI untuk China dan Mongolia Djauhari Oratmangun.

    Selain itu, hadir pula Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan Perkasa Roeslani, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Stella Christie, Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah dan pejabat terkait lainnya.

    Di lokasi yang sama pun ada Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia Komite Tiongkok (KIKT) Garibaldi Thohir, pengusaha yang juga adik Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Anindya Bakrie dan para pengusaha Indonesia lain.

    Presiden Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Capital Beijing, China sekitar pukul 18.25 waktu setempat dengan pesawat bernomor PK-GRD berjenis Boeing 737-700BBJ bertuliskan “Republik Indonesia” dengan lambang Burung Garuda dan logo merah putih di bagian buntut pesawat. Pesawat tersebut merupakan pesawat pribadi Prabowo.

    Di bandara, Prabowo disambut Menteri Pertanian dan Pedesaan China Han Jun, Duta Besar China untuk Indonesia Wang Lutong, Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun, Atase Pertahanan RI di Beijing Brigjen (TNI) Mar. Benny P. Nadeak.

    Pada Sabtu (9/11/2024), Prabowo diagendakan untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Xi Jinping yang akan digelar di Great Hall of the People, Beijing.

    Selain itu, Kepala Negara juga diagendakan untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Li Qiang dan Ketua Kongres Rakyat Nasional (National People’s Congress) RRT Zhao Leji. Kedua pertemuan tersebut rencananya juga akan digelar di Great Hall of the People, Beijing.

    Turut mendampingi  Prabowo dalam kunjungan ini adalah Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Wakil Menteri Pertahanan Doni Hermawan, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Stella Christie, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono, serta Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muhammad Ali.

  • Kadin Ikut Dampingi Lawatan Perdana Prabowo ke Sejumlah Negara

    Kadin Ikut Dampingi Lawatan Perdana Prabowo ke Sejumlah Negara

    Jakarta: Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie mengatakan akan mendampingi lawatan perdana Presiden Prabowo Subianto ke luar negeri. Akhir pekan ini, Prabowo akan mengunjungi sejumlah negara yang dijadwalkan berlangsung selama lebih dari dua pekan.
     
    “Karena iklimnya enak (kedamaian, stabilitas, dan keberlanjutan di Indonesia), kerja juga baik. Kami (Kadin) sebagai dunia usaha akan selalu berada di sebelah pemerintah ketika dibutuhkan,” kata Anindya dilansir dari Antara, Selasa, 5 November 2024.
     
    Prabowo dijadwalkan mengunjungi China, Amerika Serikat, menghadiri KTT APEC di Peru, kemudian ke KTT G20 di Brasil, dan terakhir ke Inggris. Lawatan Prabowo itu mengutamakan kerja sama antar-pemerintah.
     
    Pendekatan proaktif Indonesia
    Anindya menyatakan lawatan Prabowo ke sejumlah negara itu bukan sekadar isyarat simbolis. Kedatangan Prabowo merupakan indikasi jelas dari pendekatan proaktif Indonesia dalam membangun aliansi yang lebih kuat.
    “Selain dapat membawa investasi ke Indonesia, lawatan ini juga berpotensi menjalin kerja sama perindustrian yang sarat transformasi,” kata dia saat membuka acara Kadin Indonesia: Diplomatic – Economic Reception Dinner, akhir pekan lalu.
     

    Sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya juga akan mendorong dan membantu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk melakukan ekspansi ke mancanegara guna meningkatkan nilai ekspor.
     
    “Kadin sepenuhnya mendukung dan membantu mereka tumbuh melalui ekspansi ke mancanegara. Karena ekspor adalah pendorong utama perkembangan ekonomi kita,” kata dia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (UWA)

  • Pengusaha Bakal Ikut Lawatan Prabowo ke Luar Negeri

    Pengusaha Bakal Ikut Lawatan Prabowo ke Luar Negeri

    Jakarta

    Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie akan mendampingi lawatan perdana Presiden Prabowo Subianto ke luar negeri selama dua pekan lebih. Prabowo akan melakukan lawatan ke luar negeri akhir pekan ini.

    “Kadin mendampingi presiden dan juga para menteri untuk memastikan bahwa dunia usaha hadir bersama upaya G2G (kerja sama antar-pemerintah) dari pemerintah. (Presiden dan Para Menteri) akan ke China, Amerika Serikat, KTT APEC di Peru dimana saya juga hadir sebagai Ketua APEC Business Advisory Council Indonesia, KTT G20 Brasil, dan terakhir ke Inggris,” jelas Anindya dalam keterangannya, Selasa (5/11/2024).

    Anindya menambahkan, lawatan Prabowo dan para menteri ke luar negeri tentu akan mengutamakan kerja sama antar-pemerintah.

    “Tentu karena iklimnya enak (kedamaian, stabilitas, dan keberlanjutan di Indonesia) (maka) kerja juga baik, dan kami (Kadin) sebagai dunia usaha akan selalu berada di sebelah pemerintah ketika dibutuhkan,” tegas Anindya.

    Dalam pidato pembukaan di acara Kadin Indonesia Diplomatic Economic Reception Dinner di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat, Jumat (1/11) malam, Anindya menyatakan lawatan ke China, Amerika Serikat, Peru, Brasil dan Inggris bukan hanya sekadar isyarat simbolis tetapi juga indikasi jelas dari pendekatan proaktif Indonesia dalam membangun aliansi yang lebih kuat.

    Menurut Anindya, lawatan Prabowo menjadi sangat penting. Selain karena tentunya dapat membawa investasi asing ke Indonesia dan membantu untuk membuka pasar perdagangan dan industrialisasi berbasis ekspor, juga berpotensi menjalin kerja sama perindustrian yang sarat dengan transformasi.

    “Dan itu (lawatan Presiden ke luar negeri) dimulai dengan acara-acara seperti dengan Duta Besar dan Perwakilan negara-negara sahabat seperti ini. Presiden kita memahami dengan mendalam pentingnya menjadi teman baik bagi semua dan tanpa musuh. Baru saja dua pekan menjabat (sebagai Presiden), Presiden Prabowo akan memulai perjalanan diplomatik ke luar negeri yang mencerminkan komitmen beliau untuk memperkuat kemitraan global Indonesia,” ujar Anindya, Jumat (1/11).

    Anindya juga akan mendorong dan membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk melakukan ekspansi ke mancanegara guna meningkatkan nilai ekspor.

    “Tulang punggung ekonomi kita adalah UMKM. Mereka menyumbang lebih dari 60% terhadap PDB (Pendapatan Domestik Bruto) Indonesia dan mempekerjakan sekitar 97% dari angkatan kerja. Kadin sepenuhnya mendukung dan membantu mereka tumbuh melalui ekspansi ke mancanegara. Karena ekspor adalah pendorong utama perkembangan ekonomi kita,” tandas Anindya.

    Sebagai informasi, Prabowo Subianto memang disebut akan menghadiri undang KTT APEC dan G-20 di Peru dan Brasil pekan depan. Selama Prabowo ke luar negeri, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan menjalankan tugas kepresidenan di dalam negeri.

    “Nggak ada Plt, wakil presiden, ketika presiden ke luar negeri, wakil presiden menjalankan tugas-tugas presiden sebagai kepala pemerintahan,” kata Kepala Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

    (ada/ara)

  • Kadin Beri Masukan soal Penyelamatan Sritex ke Pemerintah, Apa Saja?

    Kadin Beri Masukan soal Penyelamatan Sritex ke Pemerintah, Apa Saja?

    Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia versi Munaslub periode 2024–2029, Anindya Bakrie menilai penyelamatan PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex bisa mengurai benang kusut industri manufaktur nasional. Ini termasuk industri tekstil dan produk tekstil (TPT) agar persoalan serupa tidak terulang.

    Menurutnya, upaya penyelamatan Sritex (SRIL) menjadi momentum untuk memperbaiki tata kelola industri dan perdagangan nasional. 

    “Tujuan besarnya untuk melindungi dan menjaga stabilitas perekonomian nasional agar pertumbuhan ekonomi benar-benar untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia,” kata Anindya melalui keterangan resmi dikutip Minggu (3/11/2024). 

    Anindya pun percaya pemerintah akan mengambil langkah bijak berdasarkan undang-undang yang berlaku dan bukan intervensi langsung. Sebab, intervensi langsung bisa menimbulkan kegaduhan di dunia usaha dan menjadi moral hazard yang memicu reaksi negatif bagi pelaku industri yang lain.

    Anindya berpendapat ada prinsip yang mesti dipegang agar penyelamatan Sritex mendatangkan kemaslahatan bagi rakyat banyak. Pertama, harus mengedepankan kepentingan rakyat dengan mengindahkan hukum yang berlaku. 

    Kedua, diperlukan pembenahan regulasi-regulasi yang menghambat industri TPT seiring dengan dinamika global, sehingga sektor tersebut tetap dapat memberikan dampak positif dalam perekonomian nasional. 

    Ketiga, pemangku kepentingan di industri dan perdagangan TPT baik pemerintah, pengusaha dan pekerja harus memiliki semangat kebersamaan dalam menggiatkan kembali industri tekstil dan garmen nasional.

    “Tiga middle ground [jalan tengah] ini harus menjadi landasan semua pihak untuk mengambil solusi yang terbaik,” tutur Anindya. 

    Lebih lanjut, Anindya menjelaskan Kadin Indonesia mendukung upaya pemerintah mencegah kolapsnya perusahaan-perusahaan besar. Pasalnya, hal itu akan memicu hilangnya lapangan pekerjaan rakyat banyak.

    Menurutnya, kepentingan ekonomi nasional dan kesejahteraan rakyat harus dilindungi. Oleh karena itu, pihaknya juga mengimbau dunia usaha mengedepankan hal ini di atas urusan keuntungan bisnis.

    Di sisi lain, kata Anindya, banjir produk asing baik ilegal maupun legal yang mematikan industri dalam negeri, terutama usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), harus dicegah. 

    “Perspektif nasionalisme adalah semangat yang terus digalakkan Presiden Prabowo,” ujar dia. 

    Anindya pun menegaskan bahwa peraturan yang tumpang tindih dan tidak adanya kepastian hukum harus segera diselesaikan, termasuk persoalan bea masuk (BM), pajak pertambahan nilai (PPN), perizinan impor bahan baku, perizinan berusaha dan lingkungan serta regulasi lainnya yang menghambat.

    “Jika ini diselesaikan, produk nasional akan memiliki posisi yang baik, bahkan mampu bersaing di level global,” katanya.

    Anindya mengungkapkan Kadin Indonesia akan memberikan masukan kepada pemerintah terkait dengan dua langkah prioritas untuk menyelamatkan industri TPT nasional. Pertama, Kadin akan mengkonsolidasi masukan dari semua pemangku kepentingan TPT dan mengadvokasi masukan dan solusi tersebut kepada pemerintah untuk mengawal pemulihan dan pertumbuhan industri TPT nasional. 

    Kedua, Kadin mengawal industri TPT untuk menjaga tetap tersedianya lapangan pekerjaan sehingga stabilitas perekonomian nasional tetap terjaga.

    Tak hanya itu, dia menyebut Kadin bakal melakukan empat langkah untuk menyelamatkan industri tekstil nasional. Pertama, melakukan pendampingan, baik di bidang regulasi, bidang perdagangan, bidang keuangan, maupun bidang lainnya yang diperlukan untuk para pelaku industri tekstil agar memiliki daya saing di level global dan terus bertumbuh.

    Kedua, Kadin akan mendorong konektivitas dan likuiditas industri TPT dengan perbankan. Ini penting agar para pelaku industri, baik kecil maupun besar, dapat mengakses permodalan, baik dalam restrukturisasi, refinancing, dan penambahan permodalan baik investasi maupun modal kerja. 

    Ketiga, Kadin akan mengawal advokasi komunikasi dengan pemerintah dan otoritas terkait agar industri TPT nasional kembali bangkit dan menjadi pemain global.

    Keempat, Kadin mendukung industri TPT untuk naik kelas dengan meningkatkan inovasi dan teknologi guna meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk tekstil dalam negeri.

    Anindya menambahkan bahwa selain industri TPT, Kadin memastikan akan mengawal penyelamatan industri dalam negeri yang rentan untuk industri lain. 

    “Terakhir, Kadin Indonesia akan melakukan kajian strategis dan advokasi untuk memastikan langkah yang diambil tepat dan terukur,” ujarnya. 

  • Kami Ingin Jadi Sahabatmu, tapi Bukan Jadi Kacung Kalian

    Kami Ingin Jadi Sahabatmu, tapi Bukan Jadi Kacung Kalian

    GELORA.CO – Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa Indonesia siap menjadi teman dan mitra yang baik untuk negara-negara luar. Namun, Indonesia tidak akan menjadi kacung bagi negara mana pun.

    Hal itu disampaikan Prabowo Subianto dalam sambutannya di acara Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (2/11/2024).

    “Saya katakan kepada mereka, kita ingin jadi tetangga baik, kita ingin jadi mitra yang baik. We want to be your friend, we want to be your partner, but we will not be your pion, kita tidak akan menjadi kacung kalian,” kata Prabowo.

    “Kita ingin jadi sahabatmu, kita ingin jadi mitramu, kita ingin jadi partner-mu. Kita tidak ingin jadi kacung kalian. Rakyat Indonesia ingin hidup dengan terhormat,” tegas Prabowo.

    Prabowo sendiri dalam waktu dekat akan dinas ke luar negeri. Di antaranya menerima undangan dari China dan Amerika Serikat.

    “Dua kekuatan besar ngundang, enggak berani saya nolak. Demi rakyat saya harus berangkat ke situ,” kata Prabowo.

    Prabowo menyampaikan bahwa dirinya lebih menyukai berada di dalam negeri. Namun, ia tetap harus menjalin hubungan baik dengan negara lain.

    “Saya lebiih suka di dalam negeri, lebih suka ngurus saudara-saudara sekalian. Tapi untuk rakyat, saya juga harus berhubungan baik dengan semua negara,” ujar Prabowo.

    “Karena Indonesia mengambil jalan 1.000 kawan terlalu sedikit, 1 lawan terlalu banyak,” sambungnya.

    Prabowo menyatakan Indonesia tidak ingin terseret dalam pertikaian negara-negara lain. Sikap Indonesia tetap menghormati semua bangsa dan negara lain.

    “Kita tidak mau terseret, tidak mau terlibat, kita hormati semua negara. Untuk itu saya harus yakinkan mereka semua, itu sikap kita, kita hormati semua bangsa, hormati semua kekuatan,” kata Presiden Prabowo.

    Prabowo Dinilai Bisa Perkuat Posisi Indonesia di Kancah Global

    Ketua Umum Kadin Indonesia Periode 2024-2029, Anindya Bakrie, mengungkapkan rencana lawatan Presiden Prabowo Subianto ke berbagai negara pekan depan. Langkah tersebut diyakini mampu memperkuat posisi Indonesia di kancah global.

    “Presiden kita memahami dengan mendalam pentingnya menjadi teman baik bagi semua tanpa musuh,” ujar Anindya dalam acara Kadin Indonesia Reception Dinner di Jakarta, Jumat (1/11/2024).

    Ia menambahkan bahwa keseriusan Prabowo tercermin dari lawatan tersebut. Pasalnya, hanya dalam kurun waktu dua pekan setelah dilantik, Presiden Prabowo segera melakukan kunjungan diplomatik ke berbagai negara.

    “Hanya setelah dua minggu menjabat, Presiden Prabowo akan memulai perjalanan diplomatik yang mencerminkan komitmennya untuk memperkuat kemitraan global Indonesia,” ucapnya.

    “Ia akan mengunjungi China dan Amerika Serikat, menghadiri KTT APEC di Lima, Peru, serta KTT G20 di Rio, Brasil, dan mengakhiri dengan kunjungan khusus ke Inggris,” tambah Anindya Bakrie.

    Anindya meyakini bahwa Prabowo Subianto dapat memperkuat posisi Indonesia di mata negara-negara besar di dunia. Ia turut meyakinkan para pelaku usaha dan duta besar terkait hal tersebut.

    “Ini adalah perjalanan yang menunjukkan keseriusan dalam menjalin hubungan dengan banyak negara di luar Indonesia. Urutan ini bukan hanya isyarat simbolis, tetapi indikasi yang jelas dari pendekatan proaktif Indonesia dalam membangun aliansi yang lebih kuat,” jelasnya.

    “Pertemuan malam ini tepat satu minggu sebelum perjalanan bersejarah itu dimulai, menandakan kesiapan Indonesia untuk terlibat secara konstruktif di panggung global,” tambah Anindya.

  • Prabowo ke Negara Lain: Kami Ingin Jadi Sahabatmu, tapi Bukan Jadi Kacung Kalian – Page 3

    Prabowo ke Negara Lain: Kami Ingin Jadi Sahabatmu, tapi Bukan Jadi Kacung Kalian – Page 3

    Ketua Umum Kadin Indonesia Periode 2024-2029, Anindya Bakrie, mengungkapkan rencana lawatan Presiden Prabowo Subianto ke berbagai negara pekan depan. Langkah tersebut diyakini mampu memperkuat posisi Indonesia di kancah global.

    “Presiden kita memahami dengan mendalam pentingnya menjadi teman baik bagi semua tanpa musuh,” ujar Anindya dalam acara Kadin Indonesia Reception Dinner di Jakarta, Jumat (1/11/2024).

    Ia menambahkan bahwa keseriusan Prabowo tercermin dari lawatan tersebut. Pasalnya, hanya dalam kurun waktu dua pekan setelah dilantik, Presiden Prabowo segera melakukan kunjungan diplomatik ke berbagai negara.

    “Hanya setelah dua minggu menjabat, Presiden Prabowo akan memulai perjalanan diplomatik yang mencerminkan komitmennya untuk memperkuat kemitraan global Indonesia,” ucapnya.

    “Ia akan mengunjungi China dan Amerika Serikat, menghadiri KTT APEC di Lima, Peru, serta KTT G20 di Rio, Brasil, dan mengakhiri dengan kunjungan khusus ke Inggris,” tambah Anindya Bakrie.

    Anindya meyakini bahwa Prabowo Subianto dapat memperkuat posisi Indonesia di mata negara-negara besar di dunia. Ia turut meyakinkan para pelaku usaha dan duta besar terkait hal tersebut.

    “Ini adalah perjalanan yang menunjukkan keseriusan dalam menjalin hubungan dengan banyak negara di luar Indonesia. Urutan ini bukan hanya isyarat simbolis, tetapi indikasi yang jelas dari pendekatan proaktif Indonesia dalam membangun aliansi yang lebih kuat,” jelasnya.

    “Pertemuan malam ini tepat satu minggu sebelum perjalanan bersejarah itu dimulai, menandakan kesiapan Indonesia untuk terlibat secara konstruktif di panggung global,” tambah Anindya.

     

    Reporter: Muhammad Genantan Saputra

    Sumber: Merdeka.com

  • RI Akhiri Deflasi 5 Bulan Beruntun, Pengusaha: Masa Transisi Dongkrak Daya Beli

    RI Akhiri Deflasi 5 Bulan Beruntun, Pengusaha: Masa Transisi Dongkrak Daya Beli

    Bisnis.com, JAKARTA — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai berakhirnya tren deflasi yang dialami Indonesia selama lima bulan berturut-turut sejalan dengan rampungnya masa transisi pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) ke Presiden ke-8 Prabowo Subianto.

    Perlu diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengakhiri tren deflasi selama lima bulan berturut-turut pada Oktober 2024. Adapun, inflasi bulanan Indonesia adalah 0,08% secara month-to-month (mtm).

    Ketua Umum Kadin Indonesia 2024–2029 Anindya Novyan Bakrie pun mengaku tidak terlalu kaget dengan berakhirnya tren deflasi lima beruntun ini. Menurutnya, selama deflasi terjadi lantaran adanya dua teori.

    Pertama, kata Anin, penurunan daya beli yang menyebabkan masyarakat pergerakan inflasi utama. Kedua, lanjut dia, masyarakat masih menunggu masa transisi pemerintahan baru Prabowo Subianto—Gibran Rakabuming Raka.

    “Selama beberapa bulan orang banyak wait and see. Tetapi setelah sudah ada kejelasan, orang lebih berani lagi berinvestasi dan menghasilkan daya beli yang naik, dan ini justru yang membuat inflasi mulai terlihat,” kata Anin saat ditemui seusai acara Kadin Indonesia bertajuk Diplomatic—Economic Reception Dinner di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Jumat (1/11/2024) malam.

    Namun, menurut Anin, selama pemerintah bisa mengendalikan inflasi, maka akan terjadi uang beredar di tengah masyarakat. Ini artinya, akan memicu gairah masyarakat untuk meningkatkan daya beli, selain menanamkan investasinya.

    Dengan begitu, Anin menyebut, program kerja yang diusung Presiden Prabowo bisa membuka peluang bagi masyarakat.

    “Dan ini juga mungkin boleh orang berantisipasi dengan program-program Pak Prabowo, yang intinya memberikan kesempatan masyarakat untuk dapat berkontribusi atau menjadi bagian dari perputaran ekonomi,” tuturnya.

    Sebelumnya, BPS mengungkap bahwa tren deflasi selama lima beruntun telah berakhir pada Oktober 2024. Bahkan, inflasi tahunan Indonesia pada Oktober 2024 juga lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

    Pada Oktober 2023, inflasi Indonesia berada di level 2,56% dan melandai ke level 1,71% pada periode yang sama 2024.

    Sementara itu, penyumbang utama inflasi Oktober 2024 secara bulanan adalah kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya dengan andil inflasi 0,06%. Komoditas penyumbang utama inflasi pada kelompok ini adalah emas perhiasan.

    Secara historis, komoditas emas perhiasan mengalami deflasi lima kali pada 2022 serta deflasi tiga kali pada 2023. Sejak September 2023, komoditas emas perhiasan terus mengalami inflasi hingga Oktober 2024.

    Kemudian, secara tahunan, penyumbang utama inflasi Oktober 2024 berasal dari kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil inflasi 0,67%.

    Komoditas penyumbang utama inflasi pada kelompok ini adalah beras, Sigaret Kretek Mesin (SKM), kopi bubuk, minyak goreng, dan bawang merah.

  • Kaesang hingga Luhut Hadiri Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN)

    Kaesang hingga Luhut Hadiri Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN)

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto bakal meresmikan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Sabtu (2/11/2024).

    GSN sendiri merupakan gerakan relawan dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, yang terbentuk pada masa Pemilihan Presiden 2024.

    Berdasarkan pantauan Bisnis, dalam acara deklarasi ini terdapat beberapa nama yang tergabung dalam Kabinet Merah Putih yang tampak hadir di Indonesia Arena.

    Presiden Prabowo datang ke Indonesia Arena didampingi oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Ketua Umum GSN Rosan Roeslani, dan sang adik Hashim Djojohadikusumo.

    Ketiganya nampak kompak memakai kemeja berwara biru muda dengan celana berwarna hitam. Tampak kedatangan Prabowo mendapat sambutan dari pendukungnya yang memadati Indonesia Arena.

    Dalam agenda ini tampak juga mantan istri Prabowo, Titiek Soeharto dan sang anak Didiet yang datang sebelum Prabowo memasuki Indonesia Arena.

    Berikut tokoh-tokoh yang hadir dalam Deklarasi GSN di Indonesia Arena:

    – Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie
    – Ketua Umum Kadin Indonesia Periode 2024-2029 Anindya Bakrie
    – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,
    – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
    – Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan
    – Penasihat khusus Presiden, Wiranto
    – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia
    – Menteri Investasi dan Hilirisasi yang juga Ketua Umum GSN Rosan Perkasa Roeslani
    – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
    – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono
    – Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan
    – Menteri Kebudayaan Fadli Zon
    – Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono
    – Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Maman Abdurrahman.
    – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang
    – Menteri BUMN Erick Thohir
    – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian
    – Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya
    – Ketua MPR Ahmad Muzani
    – Cagub DKI Jakarta Ridwan Kamil
    – Ketum PSI Kaesang Pangerap
    – Habib Lutfi

  • Kadin Sambut Positif Keanggotan Indonesia di BRICS

    Kadin Sambut Positif Keanggotan Indonesia di BRICS

    Jakarta, Beritasatu.com – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyambut positif keinginan Indonesia untuk menjadi salah satu anggota dari BRICS.

    Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie mengatakan, keanggotaan Indonesia di BRICS dapat memperluas kerja sama Indonesia dengan negara-negara lain dan membuka pasar baru.

    “Indonesia untuk berkembang membutuhkan suatu investasi dan pasar yang luas untuk perdagangan. Kedua ini sangat dibutuhkan dan kita melihat bisa dihadirkan dengan upaya-upaya membangun aliansi dengan negara-negara lain, tetapi secara multilateral,” ucap Anindya di Jakarta, Jumat (1/11/2024).

    Anindya menambahkan, anggota BRICS dapat dibilang sebagai aliansi negara-negara berkembang menuju negara maju. Dengan demikian, keanggotaan BRICS juga memperkuat strategi Indonesia untuk menghindar dari middle income trap.

    “Jadi kalau tidak kita bisa melihat kesamaannya (antarnegara BRICS) adalah bagaimana bisa avoid middle income trap,” ujar Anindya.

    Anindya pun membantah terkait pihak-pihak yang mengasosiasikan Indonesia beraliansi dengan salah satu kubu menyusul keanggotaan BRICS. Menurutnya, hal itu tidak benar karena Indonesia secara konstitusi adalah bebas aktif sehingga tidak memiliki suatu aliansi khusus.

    Indonesia, kata Anindya, juga merupakan bagian dari APEC (Asia Pacific Economic Cooperation, G20, IPAF (Indo-Pacific Economic Framework), dan kini tengah mempercepat akses terhadap The Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD).

    “Indonesia memang secara konstitusi adalah bebas aktif. Jadi kita tidak punya suatu aliansi khusus baik ke satu sisi maupun ke sisi yang lain. Indonesia ini aktif di mana-mana,” tandas Anindya.

    Diketahui, Menteri Luar Negeri Sugiono resmi menyatakan keinginan Indonesia untuk bergabung dengan blok ekonomi BRICS dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS Plus di Kazan, Rusia, Kamis (24/10/2024).

    Keinginan tersebut menunjukkan bahwa Indonesia memandang BRICS sebagai wahana yang tepat untuk membahas dan memajukan kepentingan bersama negara-negara Selatan Global (Global South).

    Sementara Jubir Kemlu Roy Soemirat menyatakan bahwa proses Indonesia untuk bergabung dalam BRICS telah dimulai.

    “Saya ulangi, pada kesempatan tersebut Indonesia telah menekankan keinginan untuk bergabung menjadi anggota BRICS. Dengan pengumuman tersebut, proses Indonesia untuk bergabung menjadi anggota BRICS telah dimulai,” ungkapnya, Kamis (31/10/2024). 

  • Prabowo Targetkan Ekonomi Tumbuh 8%, Anindya Bakrie Ungkap Strategi Wujudkan – Page 3

    Prabowo Targetkan Ekonomi Tumbuh 8%, Anindya Bakrie Ungkap Strategi Wujudkan – Page 3

    Ketua Umum Kadin Indonesia Periode 2024-2029, Anindya Bakrie mengungkap rencana lawatan Presiden Prabowo Subianto ke berbagai negara pekan depan. Langkah itu diyakini mampu memperkuat posisi Indonesia di mata global.

    “Presiden kita memahami dengan mendalam pentingnya menjadi teman baik bagi semua dan tanpa musuh,” ujar Anindya dalam Kadin Indonesia Reception Dinner, di Jakarta, Jumat (1/11/2024).

    Dia mengatakan, keseriusan Prabowo tercermin dari lawatan tersebut. Pasalnya, hanya dalam kurun waktu 2 pekan setelah dilantik, Prabowo melakukan safari ke berbagai negara.

    “Hanya setelah dua minggu menjabat, Presiden Prabowo akan memulai perjalanan diplomatik yang mencerminkan komitmennya untuk memperkuat kemitraan global Indonesia,” ucapnya.

    “Ia akan mengunjungi China dan Amerika Serikat, menghadiri KTT APEC di Lima, Peru, serta KTT G20 di Rio, Brasil, dan mengakhiri dengan kunjungan khusus ke Inggris,” sambung Anindya.