Tag: Anindya Novyan Bakrie

  • Kadin Indonesia akan umumkan persiapan musyawarah bersama

    Kadin Indonesia akan umumkan persiapan musyawarah bersama

    Kepanitiaan musyawarah bersama akan dibentuk oleh kedua belah pihak, dengan waktu dan lokasi pelaksanaan sesuai arahan dari pemerintah

    Jakarta (ANTARA) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan mengumumkan persiapan musyawarah bersama yang dilakukan secara nasional.

    “Kami memegang teguh prinsip bahwa Kadin Indonesia SATU dan solid. Semangat yang sama telah tertuang dalam kesepakatan bulan September lalu dan telah ditandatangani oleh Bapak Arsjad Rasjid dan Bapak Anindya Bakrie. Dengan demikian, kami akan melaksanakan rapat pimpinan nasional, pada Jumat (29/11/2024) untuk merumuskan agenda dan mengakselerasi pelaksanaan musyawarah bersama secara nasional tersebut,” kata Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kadin Indonesia Eka Sastra dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

    Langkah itu merupakan tindak lanjut kesepakatan antara Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie, dalam pertemuan pada Jumat (27/9/2024).

    Ditegaskan bahwa prosedur persiapan akan dilakukan sesuai anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) organisasi.

    Kepanitiaan musyawarah bersama akan dibentuk oleh kedua belah pihak, dengan waktu dan lokasi pelaksanaan sesuai arahan dari pemerintah.

    Dengan SATU Kadin, kolaborasi dunia usaha dengan kementerian dan lembaga pemerintah, perwakilan negara sahabat, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya, dapat berjalan lancar untuk memupuk stabilitas dan kemajuan perekonomian Indonesia.

    Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM Kadin Indonesia Dhaniswara K Harjono menekankan pentingnya gotong royong dan kolaborasi strategis antara swasta dan pemerintah, untuk meningkatkan investasi dan daya saing Indonesia di pasar global.

    “Melalui persiapan musyawarah bersama ini, Kadin Indonesia meneguhkan langkahnya untuk bergotong royong membangun masa depan ekonomi yang inklusif bagi seluruh rakyat Indonesia. Musyawarah bersama ini penting untuk kepastian penegakan aturan organisasi, di tengah peran Kadin sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan perekonomian,” kata Dhaniswara.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2024

  • Prabowo Bawa ‘Oleh-Oleh’ dari China, Anindya Bakrie Bilang Begini

    Prabowo Bawa ‘Oleh-Oleh’ dari China, Anindya Bakrie Bilang Begini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Prabowo Subianto menyinggung targetnya dalam membawa swasembada pangan dan energi bagi Indonesia. Prabowo menyampaikan saat melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri China Li Qiang di Balai Besar Rakyat, Beijing. Dilansir dari Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT),

    “Saya telah mencanangkan bahwa Indonesia harus segera swasembada pangan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Kita tidak boleh bergantung dari sumber makanan dari luar, kita juga punya energi bawah tanah, geotermal yang cukup, kita punya batu bara yang sangat banyak, kita punya energi dari air yang sangat besar. Pemerintah yang saya pimpin nanti akan fokus untuk mencapai swasembada energi,” kata Prabowo dalam kunjungan tersebut.

    Berbagai sumber daya alam itu harus menjadi modal untuk bisa dinikmati oleh masyarakat, bukan hanya segelintir orang. Untuk mencapainya, Prabowo menyinggung upaya pemerintah hilirisasi demi mendapatkan nilai tambah yang lebih besar di dalam negeri.

    “Selain itu, menjamin melindungi mereka yang paling lemah, untuk mencapai kesejahteraan sejati, kemakmuran yang sebenarnya, kita harus melakukan hilirisasi kepada semua komoditas yang kita miliki. Nilai tambah dari semua komoditas itu harus menambah kekuatan ekonomi kita sehingga rakyat kita bisa mencapai tingkat hidup yang sejahtera. Seluruh komoditas kita harus bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,” sebut Prabowo.

    Foto: Presiden RI Prabowo Subianto bertemu Presiden China Xi Jinping di Beijing. (REUTERS/Florence Lo/Pool)
    Presiden RI Prabowo Subianto bertemu Presiden China Xi Jinping di Beijing. (REUTERS/Florence Lo/Pool)

    Prabowo pun menggaet sejumlah investor dari China, Ia menghadiri Indonesia – China Business Forum (Forum Bisnis Indonesia – China/ FBIC) yang diselenggarakan Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT) di Wang Fu Ballroom, Hotel The Peninsula, Beijing, China, Minggu (10/11/2024).

    Ia memberikan sambutan dan ikut menyaksikan penandatanganan kerja sama antara sejumlah perusahaan Indonesia dan korporasi China dengan nilai investasi mencapai US$ 10 miliar. Investasi ini akan mempererat kolaborasi bisnis, membuka peluang kerja, dan mengembangkan proyek-proyek infrastruktur penting di Indonesia.

    Hal ini pun disambut baik Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie. Menurut Anindya ini menjadi pertanda baik hubungan kedua negara.

    “Ini menandakan bahwa kerja sama antara Indonesia dan China sangat baik dan ini menandakan bahwa state visit (kunjungan kenegaraan) pertama pak Prabowo adalah ke China. Jadi kami dari dunia usaha tidak mau tertinggal dengan apa yang beliau lakukan sangat-sangat bagus,” kata Anindya.

    “China yang menjadi kunjungan pertama Pak Prabowo kami sambut dengan baik sehingga beberapa hari sebelumnya kami juga menyiapkan B to B (transaksi bisnis antar-perusahaan Indonesia – China) yang bisa dilakukan. Ini contoh bahwa antara pemerintah dan dunia usaha selalu berdampingan. Sekali lagi, ini pertanda baik,” imbuhnya.

    (fys/wur)

  • Kerja Sama Perusahaan Indonesia-China Capai Rp156 Triliun

    Kerja Sama Perusahaan Indonesia-China Capai Rp156 Triliun

    Jakarta: Kerja sama perusahaan Indonesia dengan China mencapai USD10 miliar atau setara Rp156 triliun. Penandatanganan kerja sama ini disaksikan langsung Presiden Prabowo Subianto di sela-sela kunjungan ke China.
     
    “Investasi ini akan mempererat kolaborasi bisnis, membuka peluang kerja, dan mengembangkan proyek-proyek infrastruktur penting di Indonesia,” kata Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie melalui keterangan tertulis, Senin, 11 November 2024.
     
    Kerja sama itu disepakati dalam Indonesia-China Business Forum (Forum Bisnis Indonesia-China/ FBIC) yang diselenggarakan Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT) di Wang Fu Ballroom, Hotel The Peninsula, Beijing, China, Minggu, 10 November 2024 siang waktu setempat.
    “Ini contoh antara pemerintah dan dunia usaha selalu berdampingan. Ini pertanda baik,” ujar Anindya.
     
    Pada pertemuan bilateral Prabowo dengan Perdana Menteri China, Li Qiang, di Balai Besar Rakyat, Beijing, Sabtu 9 November 2024, pembahasan mengenai investasi ini sudah mengemuka. Saat itu, Prabowo menyampaikan prioritas utama investasi adalah untuk mewujudkan Indonesia Tangguh.
     
    “Saya telah mencanangkan bahwa Indonesia harus segera swasembada pangan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya,” kata Prabowo.
     

    Menurut Presiden, Indonesia tidak boleh terus bergantung pada sumber makanan dari luar. Menurut dia, energi bawah tanah seperti geotermal sangat mencukupi. 
     
    “Kita punya batu bara yang sangat banyak. Kita punya energi dari air yang sangat besar. Pemerintah yang saya pimpin nanti akan fokus mencapai swasembada energi,” kata Prabowo.
     
    Prabowo juga ingin Indonesia melakukan hilirisasi untuk semua komoditas. Nilai tambah dari semua komoditas itu harus menambah kekuatan ekonomi sehingga rakyat bisa sejahtera. 
     
    “Seluruh komoditas kita harus bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,” ujar Presiden.
     
    Kadin Indonesia melalui KIKT berkomitmen untuk memastikan investor China dapat mempertahankan bisnis yang stabil dan sukses, menemukan mitra terbaik di Indonesia, dan meningkatkan ekspor Indonesia ke China.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (UWA)

  • Para Taipan Temani Kunjungan Prabowo ke China, Prajogo Pangestu hingga Tommy Winata

    Para Taipan Temani Kunjungan Prabowo ke China, Prajogo Pangestu hingga Tommy Winata

    GELORA.CO – Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke China untuk menemui Presiden Xi Jinping di Beijing, terpantau ditemani oleh para taipan Tanah Air. Hal ini terlihat dari unggahan Arsjad Rasjid di laman Instagram pribadinya @arsjadrajid.

    Dalam unggahan yang telah disukai oleh lebih dari 15 ribu warganet tersebut Arsjad berfoto bersama dengan sederet taipan Tanah Air.

    Para taipan tersebut yaitu Direktur Utama Bakrie Group, Anindya Bakrie; Bos Sinar Mas, Franky Oesman Widjaja, Presiden Direktur Indika Energy, Arsjad Rasjid. Selain itu, ada juga Direktur Utama Adaro Energy Indonesia, Gribaldi ‘Boy’ Thohir, Pendiri Barito Group, Prajogo Pangestu, serta pendiri Artha Graha Group, Tommy Winata. Keenam taipan ini berfoto bersama adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo depan gedung Great Hall of the People, Tiananmen Square, Beijing, China.

    Arsjad mengatakan, sebuah kehormatan baginya untuk bisa menemani para pebisnis ulung Tanah Air untuk berkunjung ke China. Arsjad menyebut dia dan para taipan berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia dengan berbagai cara, termasuk dari sisi perdagangan maupun peningkatan investasi.

    “Kami berkomitmen untuk memperdalam kolaborasi di berbagai sektor, termasuk perdagangan dan investasi demi meningkatkan kesejahteraan Indonesia,” kata Arsjad dalam laman Instagramnya, Sabtu (9/11).

    Dia kemudian mengutip pernyataan Prabowo mengenai kolaborasi dan kerja sama. “Seperti disampaikan oleh presiden Prabowo Subianto, kolaborasi perasaan takut dan Indonesia sangat penting, dan harus saling menguntungkan serta memajukan kedua belah pihak,” terangnya.

    Tidak hanya Arsjad, Anindya Bakrie juga mengunggah momen kunjungannya ke China mendampingi Prabowo Subianto. Anindya mengaku dalam kunjungannya ini, dia bertindak sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia.

    “Pada acara digelar di Great Hall of the People, Beijing ini saya hadir bersama Ketua Dewan Penasehat Kadin Indonesia Pak Hasyim Djojohadikusumo dan teman-teman Kadin lainnya serta para pengusaha senior,” kata Anindya dikutip dari laman Instagramnya, Sabtu (9/11).

    Anindya menceritakan, dalam Alunan lagu lagu kedua negara, salah satunya lagu Rasa Sayange dari Indonesia, kedua pemimpin menyampaikan komitmen kerja sama saling menguntungkan kedua negara.

    “Berkolaborasi mengelola potensi yang ada untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama,” imbuhnya.

    Lebih lanjut Anindya menjelaskan, selain dengan Presiden China Xi Jinping, Prabowo juga bertemu dengan Pemimpin Kongres Rakyat China Zhou Leji dan Perdana Menteri RRC Mulia Li Qiang.

    Tidak hanya hubungan kenegaraan, dia menuturkan, para pelaku usaha juga telah menjalin kerja sama di berbagai sektor dengan pengusaha di negara tirai bambu tersebut.

    “Kami dari dunia usaha juga telah bertemu dan menjajaki kerja sama dengan lembaga dan perusahaan China dari bidang perumahan, perikanan sampai pertanian,” tutur Anindya.

    Hal ini menurut dia sebagai dukungan untuk realisasi program pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi 8 persen dengan program-program pro rakyat.

    “Semoga pertemuan Pak Presiden dengan kedua pemimpin RRC ini dapat mempererat hubungan kedua negara serta membawa dampak kemajuan dan kesejahteraan bersama bagi bangsa Indonesia,” tutup Anindya.

  • Momen Keakraban Arsjad & Anindya Bakrie saat Makan Malam Bersama Prabowo di China

    Momen Keakraban Arsjad & Anindya Bakrie saat Makan Malam Bersama Prabowo di China

    Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Kadin Indonesia versi munaslub, Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid selaku Ketua Kadin 2021-2026 tampak mengikuti makan malam kenegaraan dalam lawatan perdana Presiden RI Prabowo Subianto ke China pada akhir pekan ini.

    Kebersamaan Arsjad dan Anindya diketahui melalui unggahan masing-masing di platform Instagram. Keduanya kompak membagikan momen saat sejumlah pebisnis Indonesia ikut dalam perjamuan kenegaraan di Great Hall of the People, Beijing.

    Dalam unggahannya, Arsjad tampak berfoto dengan sejumlah konglomerat Tanah Air, seperti Prajogo Pangestu, Tomy Winata, Franky Oesman Widjaja, Garibaldi ‘Boy’ Thohir, Anindya Bakrie hingga adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo.

    “Merupakan suatu kehormatan untuk bergabung dengan para pemimpin bisnis Indonesia di Jamuan Kenegaraan,” ujar Arsjad dikutip dari akun instagramnya @arsjadrasyid, Minggu (10/11/2024).

    Dia menyampaikan bahwa seluruh pihak berkomitmen untuk memperdalam kolaborasi di berbagai sektor, termasuk perdagangan dan investasi demi meningkatkan kesejahteraan Indonesia.

    Sementara itu, Anindya Bakrie turut membagikan momen kebersamaannya dengan Arsjad dan para konglomerat lainnya. Dalam kesempatan itu, dia mengaku senang menjadi saksi di acara makan malam kenegaraan antara Presiden Indonesia – China.

    “Kedua pemimpin menyampaikan komitmen kerja sama saling menguntungkan kedua negara. Berkolaborasi mengelola potensi yang ada untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama,” kata Anindya.

    Sebagaimana diketahui, Arsjad dan Anindya sempat diterpa kisruh terkait dengan dualisme kursi kepemimpinan di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia beberapa waktu lalu.

    Perebutan kursi Ketua Umum Kadin terjadi setelah digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa atau Munaslub Kadin 2024 di St Regis, Jakarta, pada 14 September 2024. Dalam agenda itu, Anindya Bakrie ditetapkan sebagai Ketua Umum secara aklamasi.

    Hal tersebut menimbulkan polemik lantaran Arsjad Rasjid seharusnya masih menjabat sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia sampai dengan 2026.

  • Indonesia-China Berpotensi Garap Program Rumah Murah

    Indonesia-China Berpotensi Garap Program Rumah Murah

    Beijing: Indonesia dan China berpotensi untuk bekerja sama menggarap program rumah murah. Kerja sama sektor properti ini menjadi penting karena Presiden Prabowo Subianto menggaungkan program pembangunan 3 juta rumah setiap tahunnya.
     
    “Kami menjajaki dan memikirkan, baik itu financing (pembiayaan), engineering (alat produksi), sampai skema kerja sama mempercepat atau akselerasi upaya untuk (ketersediaan) tiga juta rumah per tahun,” kata Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie melalui keterangan tertulis yang diterima, Sabtu, 9 November 2024.
     
    Anindya ikut mempersiapkan kedatangan Presiden Prabowo Subianto ke China. Di sela-sela itu, Anindya menggali potensi kerja sama dengan perusahaan-perusahaan di China.
    Hal itu mencakup dua hal. Pertama, potensi kerja sama untuk mendukung program pembangunan 3 juta rumah murah setiap tahun yang digaungkan Presiden Prabowo. Kedua, menggali potensi kerja sama dengan perusahaan perikanan di China untuk memperjuangkan peningkatan nilai ekspor hasil produksi nelayan Indonesia.
     
    “Kami melihat potensi untuk membantu Pemerintah Indonesia mendorong program-program yang luar biasa untuk mencapai kesejahteraan rakyat, dan juga (mencapai) target perekonomian yang tumbuh (bertahap) 8 persen,” ujar Anindya. 
     
    Terkait program 3 juta rumah murah setiap tahun, Anindya menjelaskan, Anindya bersama Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Hashim S Djojohadikusumo dan Wakil Menteri Perumahan Rakyat Fahri Hamzah, melakukan kunjungan kerja pada Kamis, 7 November 2024, ke China Construction Technology Consulting Co Ltd (CCTC), sebuah perusahaan konsultasi teknologi konstruksi milik Pemerintah China.
     
    Genjot sektor perikanan
    Di kesempatan terpisah, Anindya dan Hashim, juga menjajaki potensi kerja sama dengan salah satu perusahaan perikanan berteknologi modern di China untuk meningkatkan ekonomi dari sektor perikanan. Kunjungan dilakukan pada Jumat, 8 November 2024.
     
    Sebelumnya, Prabowo telah membebaskan utang nelayan. Ke depan, Anindya berharap nelayan Indonesia bisa lebih banyak lagi melakukan ekspor lebih, khususnya ke China. 
     
    “Bersamaan dengan itu, bagaimana kita membawa begitu banyak kemampuan teknologi aset kapal-kapal penangkap ikan China guna meningkatkan hasil produksi nelayan kita,” kata Anindya.
     
    Anindya ada skema yang tepat sehingga dapat membantu nelayan Indonesia menggunakan kapal penangkap ikan berteknologi modern. Anindya mencontohkan, para nelayan bisa membayarnya dengan cara mengekspor produk-produk perikanan.
     
    “Beli kapal di China, dibayar pakai ikan,” ujar Anindya.
     
    Anindya berharap, dengan adanya kerja sama tersebut, maka otomatis galangan-galangan kapal atau tempat pembuatan dan perbaikan kapal di Indonesia akan bertumbuh. Jadi, walaupun di awal menggunakan produk China, akan tetapi ke depannya tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) juga dapat maju.
     
    “Mudah-mudahan ini semua akan bisa menjadi suatu hal yang membawa manfaat sebelum melanjutkan lawatan ke Amerika Serikat sampai ke Peru, Brasil, dan Inggris,” kata Anindya.
     

    Dilansir dari Antara, kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke China adalah untuk memenuhi undangan langsung dari Presiden China Xin Jinping. Kunjungan Prabowo ini juga telah diumumkan oleh pemerintah China pada Selasa, 5 November 2024). China merupakan mitra Indonesia untuk berbagai industri dan perdagangan serta investasi.
     
    Kunjungan kenegaraan ke China merupakan kunjungan perdana dari rangkaian lawatan Presiden Prabowo ke luar negeri. Setelah China, Prabowo dan rombongan akan melanjutkan kunjungan kenegaraan ke Amerika Serikat untuk bertemu Presiden AS saat ini Joe Biden; kemudian ke Peru untuk menghadiri KTT APEC; berlanjut ke Brasil untuk menghadiri KTT G20; dan ke Inggris untuk bertemu Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Anindya akan mendampingi seluruh rangkaian kunjungan Presiden Prabowo tersebut.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (UWA)

  • Konglomerat Indonesia Papan Atas Hadir di China Dampingi Kunjungan Presiden Prabowo

    Konglomerat Indonesia Papan Atas Hadir di China Dampingi Kunjungan Presiden Prabowo

    Jakarta, Beritasatu.com – Sebanyak empat konglomerat Indonesia papan atas turut serta dalam rombongan delegasi Indonesia, yang mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraannya ke China pada akhir pekan ini.

    Selain konglomerat itu, tampak perwakilan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, yakni Arsjad Rasjid selaku ketua dan Anindya Bakrie ketua Kadin versi munaslub.  Tampak juga ketua dewan penasihat Kadin versi munaslub Hashim S Djojohadikusumo yang juga CEO Arsari Group.

    Hal itu terungkap dalam foto yang diunggah Arsjad Rasjid di akun Instagram pribadinya @arsjadrasjid dipantau Beritasatu.com, Minggu (10/11/2024).

    Para konglomerat Indonesia yang hadir di China adalah Prajogo Pangestu (pendiri Barito Pacific), Garibaldi Boy Thohir (CEO Adaro Energy Indonesia), Tomy Winata (pendiri Artha Graha Group), dan Franky Widjaja (bos Sinar Mas Group).

    “Merupakan suatu kehormatan untuk bergabung dengan para pemimpin bisnis Indonesia di jamuan Kenegaraan, Great Hall of People, Beijing, Republik Rakyat Tiongkok⁣,” kata Arsjad.

    Dia mengatakan, para pengusaha Indonesia berkomitmen untuk memperdalam kolaborasi di berbagai sektor, termasuk perdagangan dan investasi demi meningkatkan kesejahteraan Indonesia.⁣

    “Seperti disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto, kolaborasi perusahaan Tiongkok dan Indonesia sangat penting, dan harus saling menguntungkan serta memajukan kedua belah pihak,” kata dia.

    Kehadiran konglomerat Indonesia papan atas di China dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke China akan melakukan kerja sama bisnis yang lebih besar di negeri Tirai Bambu itu.

  • Lawatan Perdana ke China, Prabowo Disambut Jajaran KBRI dan Kadin

    Lawatan Perdana ke China, Prabowo Disambut Jajaran KBRI dan Kadin

    Beijing: Presiden Prabowo Subianto memulai rangkaian kunjungan perdananya ke luar negeri mulai dari China. Prabowo tiba di Beijing, tepatnya di Hotel The Peninsula pada Jumat, 8 November 2024 malam.
     
    Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie menyambut kedatangan Prabowo Subianto. Anindya tampak bersama Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun dan Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Hashim S Djojohadikusumo yang juga merupakan adik kandung Prabowo.
     
    “Tadi kami mendapat kesempatan menerima Pak Presiden bersama teman-teman Kadin dan jajaran KBRI di Beijing. Ini mengawali rencana Beliau untuk state visit (kunjungan kenegaraan) pertama kali dengan Presiden China Xi Jinping Sabtu ini. Minggu (10 November) Beliau langsung ke Amerika Serikat,” kata Anindya, melalui keterangan tertulis yang diterima, Sabtu, 9 November 2024.
    Anindya dan Hashim sudah berada di China sejak Rabu, 6 November 2024. Mereka telah melaksanakan sejumlah pertemuan bilateral menjelang kedatangan Presiden.
     
    Anindya yang juga merupakan Ketua APEC Business Advisory Council (ABAC), turut membantu Hashim dan Dubes Djauhari mempersiapkan kunjungan kenegaraan Prabowo selama di China.
     

     
    Kunjungan Prabowo ke China untuk memenuhi undangan Presiden China Xin Jinping. Kunjungan Prabowo ini telah diumumkan Pemerintah China pada Selasa, 5 November 2024. China merupakan mitra Indonesia untuk berbagai industri dan perdagangan serta investasi.
     
    Kunjungan kenegaraan ke China merupakan kunjungan perdana dari rangkaian lawatan Presiden Prabowo ke luar negeri. Setelah China, Prabowo dan rombongan melanjutkan kunjungan kenegaraan ke Amerika Serikat untuk bertemu Presiden AS saat ini Joe Biden. 
     
    Prabowo lantas melawat ke Peru untuk menghadiri KTT APEC, lalu ke Brasil untuk menghadiri KTT G20, dan ke Inggris untuk bertemu Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Anindya berencana mendampingi seluruh rangkaian kunjungan Presiden Prabowo tersebut.
     
    Disambut WNI di China
    Dilansir dari Antara, Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Beijing dan sekitarnya menyambut kedatangan Presiden Prabowo Subianto.
     
    “Kamu belajar apa?” tanya Prabowo kepada salah satu WNI yang menyambut di depan hotel lokasi penginapannya selama kunjungan di Beijing pada 8-11 November 2024.
     
    “Saya belajar bikin biola di sini,” jawab Patricia Benita,” mahasiswi S2 di Central Conservatory of Music (Sekolah Konservatorium Musik Pusat atau CCOM) Beijing.
     
    “Belajar yang baik ya,” ujar Prabowo.
     
    Di barisan lain, seorang pelajar Indonesia pun berteriak “Pak Presiden, foto Pak, foto,”.
     
    Mendengar teriakan tersebut, Prabowo pun bergerak menuju arah suara dan mereka kemudian melakukan swafoto.
     
    Meski suhu udara di Beijing mencapai 11 derajat, para pelajar tampak tetap bersemangat mengibarkan bendera kecil Merah Putih.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (UWA)

  • Momen Arsjad Foto Bareng Anindya, Hashim, dan 4 Konglomerat RI

    Momen Arsjad Foto Bareng Anindya, Hashim, dan 4 Konglomerat RI

    Jakarta

    Arsjad Rasjid menampilkan foto bersama Anindya Bakrie dan Hashim Djojohadikusumo di Beijing, China. Selain dengan Anindya dan Hashim, dalam akun Instagram @arsjadrasjid, Arsjad juga menampilkan foto bersama para konglomerat Indonesia.

    Nampak dalam postingan Arsjad antara lain Bos Barito Pacific Prajogo Pangestu, Bos Artha Graha Tomy Winata, Bos Adaro Garibaldi ‘Boy’ Thohir, dan Bos Sinar Mas Franky Widjaja.

    “Merupakan suatu kehormatan untuk bergabung dengan para pemimpin bisnis Indonesia di Jamuan Kenegaraan, Great Hall of People, Beijing, Republik Rakyat Tiongkok⁣,” tulis Arsjad dalam akun Instagram miliknya, dikutip Sabtu (9/11/2024).

    Arsjad mengatakan kehadiran para pengusaha dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke China merupakan komitmen untuk menjalin kerja sama perdagangan dan investasi.

    Di sisi lain, Arsjad mengatakan, Presiden Prabowo pernah menyatakan kolaborasi antara perusahaan Indonesia dan China sangat penting.

    “Seperti disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto, kolaborasi perusahaan Tiongkok dan Indonesia sangat penting, dan harus saling menguntungkan serta memajukan kedua belah pihak,” terang Arsjad.

    [Gambas:Instagram]

    (hns/hns)

  • Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie Turut Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di China – Page 3

    Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie Turut Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di China – Page 3

    Setibanya di hotel, Prabowo disambut meriah para WNI dan pelajar yang telah menunggunya. Mereka berdiri rapi di luar hotel sambil mengibarkan bendera merah putih Indonesia saat Prabowo tiba.

    Para WNI juga antusias berfoto dan bersalaman dengan Prabowo. Beberapa kali Prabowo meladeni para WNI yang ingin bersalaman serta berswafoto dengannya.

    “Bapak, bapak,” ucap pelajar dan WNI menyambut kedatangan Prabowo.

    Dalam kunjungan ini, Prabowo tampak didampingi Menteri Koordinator Perekonomiam Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, hingga Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Indonesia Stella Christie.

    Selain itu, tampak juga putra Prabowo, Didit Hediprasetyo, adik Prabowo, Hashim Djojohadikusomo, serta Sekretaris kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya juga hadir.

    Berdasarkan informasi dihimpun, Prabowo diagendakan melakukan pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping, Perdana Menteri (PM) China Li Qiang, hingga Ketua Kongres Rakyat Nasional (NPC) Zhao Leji pada Sabtu, 9 November 2024.