Tag: Andre Silva

  • Liverpool Beri Penghormatan Emosional kepada Diogo Jota pada Hari Ulang Tahunnya Ke-29

    Liverpool Beri Penghormatan Emosional kepada Diogo Jota pada Hari Ulang Tahunnya Ke-29

    JAKARTA – Liverpool memberikan penghormatan emosional kepada Diogo Jota pada hari ulang tahunnya yang ke-29, 4 Desember 2025.

    Pemain asal Portugal, Jota, dan saudaranya, Andre Silva, tewas secara tragis dalam kecelakaan mobil pada 3 Juli 2025 di Spanyol.

    Liverpool mengunggah foto Jota yang mengenakan bendera Portugal di pinggangnya sambil mengangkat trofi Liga Inggris yang dimenanginya musim lalu.

    View this post on Instagram

    A post shared by Liverpool Football Club (@liverpoolfc)

    “Hari ini, seperti setiap hari, kita mengenang Diogo Jota pada hari ulang tahunnya yang ke-29.”

    “Seluruh cinta, pikiran, dan doa kami senantiasa menyertai istrinya, Rute, anak-anaknya, orang tuanya, dan seluruh keluarga serta sahabatnya, serta saudara laki-lakinya, Andre.”

    “Selamanya di hati kami, selamanya nomor 20 kami,” tulis The Reds di media sosial.

    Jota mengenakan nomor punggung 20 selama berkarier di Anfield setelah didatangkan dari Wolverhampton Wanderers pada 2020. Ia bermain untuk Liverpool selama lima musim, memenangi Liga Inggris, Piala FA, dan Piala Liga (Carabao Cup).

    Setelah Jota meninggal dunia, Liverpool memensiunkan nomor punggung 20 miliknya secara permanen.

    Klub juga telah mengumumkan rencana untuk membangun patung peringatan permanen di Anfield untuk menghormati Jota.

    Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) juga mengunggah foto Jota memegang trofi UEFA Nations League.

    “Warisanmu terus menginspirasi kami. Selamanya nomor 21 kami. Hati, pikiran, dan doa kami senantiasa menyertai keluargamu,” tulis FPF di Instagram.

    Jota mencetak 14 gol dalam 49 penampilan untuk Portugal dan memenangi dua gelar UEFA Nations League.

  • Hancurkan Armenia 5-0, Ronaldo dan Felix Cetak Brace di Laga Emosional Portugal 

    Hancurkan Armenia 5-0, Ronaldo dan Felix Cetak Brace di Laga Emosional Portugal 

    JAKARTA – Duo bintang Al Nassr, kapten Cristiano Ronaldo dan Joao Felix, mencetak brace di laga emosional Portugal saat menghancurkan tuan rumah Armenia 5-0 di kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Vazgen Sargsyan Republican, Sabtu, 6 September 2025 malam WIB. 

    Laga pertama di Grup F menjadi sangat emosional karena diawali dengan penghormatan kepada Diogo Jota, striker Portugal, yang meninggal dalam kecelakaan mobil bersama saudaranya, Andre Silva. Kedua tim mengheningkan cipta selama satu menit sebelum memulai laga. 

    Portugal sendiri tak menemui hambatan berarti saat melakoni laga tandang tersebut. Tim asuhan Roberto Martinez sepenuhnya mendominasi pertandingan. Mereka juga hanya butuh 10 menit pertama untuk membobol gawang Armenia. 

    Felix Awali Pesta Gol

    Felix yang belum lama ini menyusul seniornya, Ronaldo, untuk bergabung di klub elite Arab Saudi Al Nassr, membuka pesta gol Portugal setelah menyelesaikan umpan silang Joao Cancelo. 

    Unggul 1-0 menjadikan Portugal kian agresif menekan lawan. Upaya mereka tak sia-sia. Kali ini, Ronaldo yang menambah gol lewat tendangan dari jarak dekat di menit 21. Menariknya, gol ke-139 Ronaldo di pertandingan internasional tercipta sesuai nomor punggung Jota.

    Di laga itu, nomor milik Jota kemudian dikenakan sahabatnya, Ruben Neves. Hanya, Neves yang pernah bermain bersama Jota di Wolverhampton Wanderers tak diturunkan Martinez. Dia duduk di bench sepanjang pertandingan karena sulit menggantikan Vitinha yang menghidupkan lini tengah tim. 

    Portugal pun kian tak terbendung. Serangan mereka memaksa tim lawan lebih banyak bertahan. Namun usaha Armenia menjaga agar gawang tidak kebobolan lagi tetap gagal. 

    Cancelo berhasil memantapkan keunggulan Portugal menjadi 3-0 di menit 32. Dirinya menyelesaikan assist dari Felix dan kemudian merayakan gol dengan meniru gaya Jota yang duduk sambil memainkan stik seolah bermain game.

    “Laga yang sangat emosional. Perayaan gol Cancelo merupakan momen indah bagi kami,” ucap Joao Neves. Skor tiga gol untuk Portugal bertahan hingga babak pertama usai. 

    Memasuki babak kedua, Portugal tetap bermain menyerang dan menunjukkan dominasinya. Mereka tak butuh waktu lama untuk menambah gol. 

    Hanya satu menit setelah laga dimulai, Ronaldo melepaskan tendangan voli spektakuler yang tak bisa dicegah kiper Henri Avagyan. Dirinya hanya mematung saat tendangan roket eks bintang Manchester United ini menghunjam gawangnya untuk mencetak brace.

    Ronaldo pun memperpanjang torehan gol menjadi 140 yang kian mengukuhkannya sebagai top skor sepanjang masa Portugal. 

    Setelah unggul 4-0, Portugal menurunkan tempo permainan. Meski demikian, juara UEFA Nations League ini tetap mendominasi. Hanya serangan mereka tak bisa menambah gol sampai akhirnya Felix mencetak gol keduanya di menit 62. 

    Skor berubah 5-0 untuk keunggulan Portugal dan bertahan hingga laga usai. Kemenangan itu membawa Portugal menduduki puncak klasemen. 

    “Penampilan yang nyaris sempurna,” kata gelandang Vitinha menanggapi penampilan tim.

  • Diogo Jota Tewas Kecelakaan, Sistem Pintu Lamborghini Huracan Jadi Sorotan

    Diogo Jota Tewas Kecelakaan, Sistem Pintu Lamborghini Huracan Jadi Sorotan

    Jakarta

    Pesepakbola Liverpool Diogo Jota dan adiknya Andre Silva tewas dalam kecelakaan. Terkait kecelakaan itu, sistem keamanan pintu di Lamborghini Huracan disorot.

    Kecelakaan tragis dialami Diogo Jota dan Andre Silva saat melintas di jalan tol KM 65 dari A-52 dekat Zamora, Spanyol. Jota saat itu melakukan perjalanan menggunakan Lamborghini Huracan dari Porto, Portugal menuju pelabuhan di Santander, Spanyol. Jota kemudian akan menyeberang naik feri menuju Portsmouth, Inggris.

    Nahas, 300 km dari pelabuhan Santander Lamborghini Huracan berkelir hijau yang ditumpangi Jota dan Silva mengalami pecah ban saat hendak menyalip. Mobil pun keluar jalur dan terbakar hingga merenggut nyawa Jota dan aiknya. Pihak berwenang setempat tengah menyelidiki banyak aspek untuk mengungkap penyebab kecelakaan. Tak terkecuali soal sistem keamanan di Lamborghini Huracan tersebut.

    Dilansir IBTimes, Lamboghini Jota yang dirancang bisa membuka pintu saat mobil terguling, mungkin berperan dalam kecelakaan fatal tersebut. Temuan awal dari Guardia Civil Spanyol menyebut bahwa Lamborghini itu dikemudikan dengan kecepatan tinggi dan ban pecah hingga hancur terbakar. Sorotan juga mengarah kepada sistem pelepasan pintu Lamborghini Huracan. Beberapa model Lamborghini dilengkapi dengan baut pyroteknik yang dirancang bisa membuka pintu saat terguling. Ini memungkinkan penumpang bisa keluar lebih cepat. Pintu-pintu ini bisa terbuka secara vertikal, meski terlihat stylish nyatanya bisa menjadi masalah saat kendaraan dalam posisi terbalik.

    Sistem ini dianggap sebagai teknologi terdepan dalam desain supercar, beberapa ahli berpendapat bahwa sistem tersebut dapat mengganggu stabilitas struktural bila terdapat benturan kencang. Belum jelas apakah sistem pintu itu diaktifkan atau mengalami kegagalan saat kecelakaan terjadi, tetapi penyelidik tengah mendalami apakah sistem itu benar-benar mempengaruhi penumpang untuk keluar dari mobil.

    Penyelidikan saat ini tetap fokus terhadap beberapa faktor, termasuk kondisi ban, kemungkinan kesalahan mekanik, dan kecepatan kendaraan saat kecelakaan terjadi. Jejak rem di lokasi kecelakaan menunjukkan mobil mungkin melaju dengan kecepatan tinggi saat pecah ban. Pihak berwenang hingga saat ini belum memberikan kesimpulan awal dan diharapkan dalam waktu dekat akan ada laporan resmi terkait kecelakaan Jota itu.

    (dry/din)

  • Terpopuler, Car Free Night Jakarta hingga Ade Armando jadi komisaris

    Terpopuler, Car Free Night Jakarta hingga Ade Armando jadi komisaris

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita unggulan akhir pekan untuk disimak, Pemprov DKI batalkan pawai obor dan uji coba car free night pada Sabtu malam hingga Ade Armando ditunjuk jadi komisaris PLN Nusantara Power.

    Berikut berita-berita tersebut:

    1.⁠ ⁠Pemprov DKI batalkan pawai obor dan uji coba car free night pada Sabtu malam

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membatalkan penyelenggaraan pawai obor dalam rangka Jakarta Muharram Festival 2025 sekaligus mengurungkan uji coba car free night yang semula akan diadakan di kawasan Jalan M.H.Thamrin dan Sudirman, pada Sabtu (5/7/2025) malam.

    Namun, masyarakat tetap dapat menikmati acara yang diselenggarakan Pemprov DKI Jakarta pada Minggu (6/7) pagi saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day). Baca selengkapnya di sini

    2.⁠ ⁠Diogo Jota dan Andre Silva dimakamkan di Gondomar

    Diogo Jota dan adiknya Andre Silva yang tewas karena kecelakaan mobil, Kamis lalu akan dimakamkan di Gondomar, utara Porto, Portugal, Sabtu pagi esok waktu setempat.

    Menurut The Mirror, pastor Jose Manuel Macedo awalnya mengataka prosesi pemakaman dilangsungkan Jumat ini pukul 16.00 waktu setempat, tapi kemudian diubah menjadi Sabtu pagi. Baca selengkapnya di sini

    3.⁠ ⁠AS jatuhkan sanksi baru kepada Iran, targetkan perdagangan minyak

    Pemerintahan Trump, Kamis (3/7), memberlakukan sanksi baru yang menargetkan perdagangan minyak Iran sebagai bagian dari upaya melakukan tekanan maksimum, menurut Departemen Keuangan AS.

    Menteri Keuangan AS Scott Bessent menulis di X bahwa sanksi tersebut menargetkan jaringan yang diduga mengangkut dan membeli minyak Iran senilai miliaran dolar, beberapa di antaranya menguntungkan Korps Garda Revolusi Islam-Pasukan Quds (IRGC-QF), serta mereka yang terkait dengan lembaga keuangan yang dikendalikan Hizbullah. Baca selengkapnya di sini

    4.⁠ ⁠Pembangunan kereta gantung ke gunung Rinjani batal

    Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan rencana pembangunan kereta gantung dari jalur pendakian Lombok Tengah menuju kawasan Gunung Rinjani batal, karena investor hilang.

    Ia mengatakan peletakan batu pertama pembangunan kereta gantung tersebut telah dilakukan oleh investor asal China bersama pemerintah daerah pada 2022 dan ditargetkan rampung di 2025. Baca selengkapnya di sini

    5.⁠ ⁠Ade Armando ditunjuk jadi komisaris PLN Nusantara Power

    Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando ditunjuk menjadi komisaris PLN Nusantara Power (NP) dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

    Kabar Ade Armando ditunjuk menjadi komisaris PLN Nusantara Power ramai diperbincangkan sejak tangkapan layar dokumen hasil RUPS tersebar di media sosial. Baca selengkapnya di sini

    Pewarta: Tiara Hana Pratiwi
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pebalap MotoGP Berduka Atas Meninggalnya Diogo Jota, Kirim Pesan Menyentuh

    Pebalap MotoGP Berduka Atas Meninggalnya Diogo Jota, Kirim Pesan Menyentuh

    Jakarta

    Kecelakaan tragis merenggut nyawa pemain bola Diogo Jota dan Andre Silva. Beberapa pebalap MotoGP menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya dua pesepakbola tersebut.

    Marc Marquez, Fabio Quartararo, dan Miguel Oliveira terpantau yang mengungkapkan duka cita.

    Marc Marquez dan Fabio Quartararo mengunggah postingan duka cita Diogo Jota dalam instagram stories-nya. Kiriman itu merupakan postingan instagram dari Liverpool yang menampilkan foto Diogo Jota dengan filter hitam putih. Kedua pebalap itu memberi emot hati dan burung putih yang sedang terbang.

    Lebih menyentuh lagi unggahan dari Miguel Oliveira. Rider Trackhouse Racing itu membuat postingan khusus untuk menyampaikan rasa duka mendalam atas meninggalnya Diogo Jota dan Andre Silva. Miguel Oliveira diketahui sama-sama atlet kewarganegaraan Portugal.

    “Mustahil untuk tetap acuh tak acuh terhadap kehilangan tragis yang kami alami pagi ini. Hidup bisa menjadi kejam dan tidak adil dengan cara yang tidak kita duga. Pelukan simpatik untuk seluruh keluarga, istri dan anak-anak. R.I.P. Diogo Jota dan Andre Silva,” tulis Miguel Oliveira yang disertai foto Diogo Jota dan Andre Silva.

    Kecelakaan tragis Diogo Jota dan adiknya itu terjadi di jalan tol KM 65 dari A-52.

    Wakil Delegasi Zamora, Angel Blanco Garcia, menyatakan, Diogo Jota dan Andre Silva meninggal di tempat. Mobil yang ditumpangi pemain 28 tahun tersebut dan juga adiknya, Andre, 26 tahun, dikabarkan sampai keluar jalur.

    Kondisi mobil mengenaskan karena sempat terbalik sebelum terbakar sampai habis. Sementara itu, dalam pernyataan terpisah Garda Sipil Spanyol menyatakan, kecelakaan Diogo Jota akibat dari pecah ban saat hendak menyalip.

    “Saya tidak akan membahas keadaannya, tapi mobil itu terbalik, terbakar, dan akibatnya fatal. Meskipun ada hipotesis, saya tidak dapat mengatakan apa pun karena saya tidak tahu. Harus ada penyelidikan, yang sedang dilakukan oleh Garda Sipil,” lugas Angel Blanco Garcia.

    Diogo Jota memilih untuk mengambil perjalanan darat setelah disarankan oleh dokter untuk tidak naik pesawat. Jota barusaja menjalani operasi kecil yang berhubungan dengan paru-paru, dikutip dari BBC Sport.

    (riar/din)

  • Diogo Jota Tewas Kecelakaan, Sistem Pintu Lamborghini Huracan Jadi Sorotan

    Cerita di Balik Perjalanan Jauh Diogo Jota Pakai Lamborghini

    Jakarta

    Cerita di balik Diogo Jota dan adiknya Andrea Silva memilih mengemudikan mobil Lamborghini Huracan untuk perjalanan jauh. Sebelum akhirnya mengalami kecelakaan fatal di jalan tol KM 65 dari A-52, dekat wilayah Zamora, Spanyol.

    Bintang sepak bola itu memilih untuk mengambil rute yang lebih panjang karena disarankan oleh dokter untuk tidak naik pesawat setelah menjalani operasi kecil paru-paru, dikutip dari BBC Sport.

    Fisioterapis pernapasan, Miguel Goncalves yang menangani Jota hanya lima jam sebelum kecelakaan maut mengatakan Jota adalah pemain yang profesional, demi menjaga kebugaran badan,dia memilih saran dokter untuk melakukan perjalanan darat.

    “Ia memberitahu saya bahwa perjalanan akan memakan waktu sekitar delapan jam, tetapi mereka akan berhenti di sebuah hotel di daerah Burgos untuk beristirahat. Diogo sangat menyadari profesionalismenya. Mereka seharusnya tiba di Santander hari ini, naik kapal, lalu berangkat ke Inggris,” kata Miguel dikutip dari Daily Mail, Jumat (4/7/2025).

    Mengingat saran dokter itu, Jota dan saudaranya melakukan perjalanan menggunakan mobil dari Porto, Portugal menuju pelabuhan di Santander, Spanyol. Setelahnya Jota akan naik feri menuju Portsmouth, Inggris.

    Namun kecelakaan menimpa Jota dan saudaranya, sekitar 300 km dari pelabuhan Santander.

    Wakil Delegasi Zamora, Angel Blanco Garcia, menyatakan, Diogo Jota dan Andre Silva meninggal di tempat. Kondisi mobil mengenaskan karena sempat terbalik sebelum terbakar sampai habis. Sementara itu, dalam pernyataan terpisah Garda Sipil Spanyol menyatakan, kecelakaan Diogo Jota akibat dari pecah ban saat hendak menyalip.

    Belum diketahui siapa yang mengemudikan mobil tersebut.

    Menurut laporan media Spanyol El Dia de Zamora, rute itu pernah masuk daftar tertinggi sebagai jalur yang sering mengalami kecelakaan lalu lintas. Totalnya 19 kecelakaan pada tahun 2023, belum ada laporan tahun terbaru. Imbas kecelakaan itu sering berakibat fatal, rata-rata 1,5 kematian per insiden.

    Sumber dari Dewan Kota Cernadilla, – tidak disebutkan namanya, mengatakan jalur paling berbahaya itu makin rawan saat dilintasi malam hari.

    Saat [A-52] melewati Cernadilla, itu penuh dengan tikungan dengan kecepatan 120 kilometer per jam. Visibilitas malam yang buruk biasanya menjadi penyebab kecelakaan di area-area ini,” katanya.

    “Hari ini adalah dua pemain sepak bola terkenal, yang memiliki karir hebat di depan mereka, tetapi mungkin besok korbannya akan menjadi dua orang yang tidak dikenal lagi,” tambahnya lagi.

    (riar/din)

  • Diogo Jota Tewas Kecelakaan, Sistem Pintu Lamborghini Huracan Jadi Sorotan

    Dialami Diogo Jota dan Adiknya, Ini Bahayanya Kecelakaan Mobil Gegara Pecah Ban

    Jakarta

    Dua pesepakbola bersaudara asal Portugal, Diogo Jota dan Andre Silva, mengalami kecelakaan fatal berujung merenggut nyawa keduanya. Mobil Lamborghini yang dikendarai Jota dan adiknya itu dilaporkan mengalami pecah ban hingga membuat mobil keluar jalur dan terbakar. Jangan diabaikan, ini bahayanya mobil yang alami pecah ban.

    Diberitakan sebelumnya, Jota dan Silva mengalami kecelakaan tragis di Zamora, Spanyol (3/7). Mereka berdua menaiki Lamborghini Huracan Evo Spyder warna hijau. Diduga kecelakaan tersebut terjadi karena kasus pecah ban setelah Lamborghini yang dikendarai mereka mencoba menyalip kendaraan di depannya.

    Kejadian pecah ban memang kerap menjadi salah satu pembunuh di jalan raya. Ban yang pecah saat mobil dikendarai dalam kecepatan tinggi bisa membuat pengemudi mobil itu kehilangan kendali. Jika ban depan mobil pecah bisa mengakibatkan gejala understeering, sementara kalau ban belakang yang pecah bisa bikin gejala oversteering.

    Mengutip penjelasan Auto2000 dalam keterangannya, kasus ban mobil pecah sampai rusak berat umumnya disebabkan oleh tekanan udara yang kurang alias ban kempis dan dibiarkan terlalu lama. Situasi ini berbahaya karena dapat mengakibatkan kecelakaan.

    Tekanan udara ban yang sesuai sanggup menjaga bidang kontak telapak ban agar tetap optimal, sehingga daya cengkeram ban ke permukaan jalan selalu pas. Tekanan udara ban yang sesuai juga membantu dinding ban menopang berat mobil serta meredam gaya akibat gerakan ban. Alhasil, tekanan udara yang sesuai memegang peran sangat penting dalam menjaga performa ban di jalan.

    Sebaliknya, jika ban mobil mengalami kekurangan angin alias kempis, maka ban tidak memiliki area kontak dengan aspal (contact patch) yang cukup. Bahkan jadi cenderung berlebih akibat hanya tertumpu di pinggir telapak ban. Kondisi ini dapat mengakibatkan ban aus di pinggir sisi luar dan dalam saja. Mobil juga akan terasa semakin berat dikemudikan karena daya cengkeramnya terlalu kuat ke aspal jalan.

    Gerakan naik turun dinding ban pun menjadi tidak terkendali ketika kempis. Alhasil, ban menjadi terlalu lentur dan dapat membuat anyaman kawat baja dinding ban rusak. Bahkan dalam kondisi terburuk, misal saat perjalanan jauh, dan tekanan udara ban terlalu kempis, bibir velg dapat menyentuh dinding ban dan berpotensi membuat robek.

    Kondisi ini sangat berbahaya kalau pengemudi tidak menyadarinya. Padahal, tekanan udara ban yang kurang akan langsung terasa pada pengendalian mobil yang lebih sulit. Selain itu, biasanya mobil akan menarik ke sisi ban yang kempis atau mobil bergoyang akibat gerakan dinding ban yang berlebihan. Jika kondisi itu terjadi terus menerus dan dibiarkan, maka ban berpotensi pecah.

    Maka itu penting melakukan pemeriksaan tekanan udara ban mobil di pagi hari di mana ban belum berjalan dan suhu lingkungan masih dingin supaya hasilnya akurat. Tetapi kalau terlalu repot, usahakan minimal 1 minggu sekali. Pengecekan bisa dilakukan di bengkel khusus ban, maupun di SPBU.

    (lua/din)

  • Jalur Tengkorak yang Dilintasi Diogo Jota

    Jalur Tengkorak yang Dilintasi Diogo Jota

    Jakarta

    Kedua pesepakbola, Diogo Jota dan Andre Silva meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalu lintas di kilometer 65 A-52, dekat wilayah Zamora, Sanabria, Spanyol. Jalan yang dilintasi itu merupakan jalur tengkorak alias rawan kecelakaan lalu lintas.

    Kecelakaan tragis Diogo Jota dan adiknya itu terjadi di jalan tol KM 65 dari A-52. Menurut laporan media Spanyol El Dia de Zamora, rute itu pernah masuk daftar tertinggi sebagai jalur yang sering mengalami kecelakaan lalu lintas. Totalnya 19 kecelakaan pada tahun 2023, belum ada laporan tahun terbaru. Imbas kecelakaan itu sering berakibat fatal, rata-rata 1,5 kematian per insiden.

    Sumber dari Dewan Kota Cernadilla, – tidak disebutkan namanya, mengatakan jalur paling berbahaya itu makin rawan saat dilintasi malam hari.

    “Saat [A-52] melewati Cernadilla, itu penuh dengan tikungan dengan kecepatan 120 kilometer per jam. Visibilitas malam yang buruk biasanya menjadi penyebab kecelakaan di area-area ini,” katanya.

    “Hari ini adalah dua pemain sepak bola terkenal, yang memiliki karir hebat di depan mereka, tetapi mungkin besok korbannya akan menjadi dua orang yang tidak dikenal lagi,” tambahnya lagi.

    Bukan cuma itu saja, mengutip The Sun yang memuat laporan media lokal La Opinion De Zamora, kondisi jalur yang berlubang juga menjadi masalah rute tersebut. Lebih dari 40 keluhan lubang dilaporkan kepada Kementerian Transportasi Spanyol selama periode bulan lalu. Bahkan ada laporan foto ban mobil yang tercabik-cabik.

    Pengemudi juga harus waspada dengan berbagai rintangan di sepanjang bentangan – termasuk hewan. Area tempat kecelakaan yang dialami Diogo Jota itu merupakan titik hitam bagi serigala. Ya, wilayah Zamora itu digambarkan sebagai “surga” bagi serigala Ibernian – dan tabrakan mobil dengan predator tidak jarang terjadi.

    Kecelakaan tragis Diogo Jota dan Andre Silva

    Wakil Delegasi Zamora, Angel Blanco Garcia, menyatakan, Diogo Jota dan Andre Silva meninggal di tempat. Kondisi mobil mengenaskan karena sempat terbalik sebelum terbakar sampai habis. Sementara itu, dalam pernyataan terpisah Garda Sipil Spanyol menyatakan, kecelakaan Diogo Jota akibat dari pecah ban saat hendak menyalip.

    “Kendaraan itu terbakar habis, dan akibatnya sangat mengerikan. Mengenai identitas orang-orang di dalam kendaraan, memang benar bahwa hal itu belum dapat dipastikan 100% karena jenazah saat ini berada di Institut Kedokteran Forensik Zamora, dan tes yang relevan harus dilakukan,” ucap Garcia dalam sebuah konferensi pers dilansir Marca.

    “Kami yakin mereka adalah dua pemuda, berusia 29 dan 25 tahun, keduanya berkebangsaan Portugal. Salah satunya adalah orang terkenal, Diogo Jota, pemain Liverpool, dan yang lainnya tampaknya adalah saudaranya, André, yang juga bermain untuk tim Divisi Dua Portugal.”

    “Dengan semua informasi yang kami miliki, kesaksian dan semua yang telah dikumpulkan oleh Garda Sipil, sangat mungkin bahwa mereka adalah dua orang yang kami maksud. Kami sampaikan, tanpa mengonfirmasi, tapi dengan semua informasi yang tersedia, belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga dan teman-teman korban.”

    “Saya tidak akan membahas keadaannya, tapi mobil itu terbalik, terbakar, dan akibatnya fatal. Meskipun ada hipotesis, saya tidak dapat mengatakan apa pun karena saya tidak tahu. Harus ada penyelidikan, yang sedang dilakukan oleh Garda Sipil,” lugas Angel Blanco Garcia.

    (riar/dry)

  • Spesifikasi Lamborghini yang Dinaiki Diogo Jota dan Adiknya

    Spesifikasi Lamborghini yang Dinaiki Diogo Jota dan Adiknya

    Jakarta

    Diogo Jota dan adiknya Andre Silva mengalami kecelakaan tragis di Zamora, Spanyol (3/7/2025), yang merenggut nyawa keduanya. Jota dan Silva mengendarai mobil super Lamborghini yang kemudian mengalami pecah ban, lalu keluar jalur dan terbakar hebat. Seperti apa spesifikasi Lamborghini yang dikendarai Jota dan Silva?

    Mengutip Daily Mail, Jota dan Silva mengendarai Lamborghini Huracan Evo Spyder berwarna hijau muda. Hal itu terlihat dari potongan pecahan bodi depan yang terlempar di sekitar lokasi kecelakaan. Selain itu gambar velg yang terlihat juga identik dengan desain velg Huracan Evo Spyder.

    Sebagai informasi, Lamborghini Huracan Evo Spyder merupakan salah satu lini varian istimewa Lamborghini. Model ini memiliki atap yang bisa dibuka-tutup secara otomatis. Mobil ini juga mengadopsi warna hijau muda yang cerah dan sporty.

    Lamborghini Huracan Evo Spyder Foto: Lamborghini

    Di balik kap mesin tersemat jantung pacu 5.204 cc, V10 90, 40 valve, AWD, bertransmisi 7 percepatan Lamborghini Doppia Frizione (LDF) Dual-Clutch, dengan tenaga 640 dk pada 8.000 rpm dan torsi 600 Nm pada 6.500 rpm.

    Dengan output power yang buas, akselerasi mobil ini pun sangat kencang. Dari 0-100 km per jam dapat ditempuh dalam waktu 3,1 detik, sedang 0-200 km/jam dalam waktu 9,3 detik. Mobil berjuluk ‘Banteng Italia’ bisa mencapai kecepatan puncak 325 km/jam.

    Untuk menyempurnakan performa tersebut, Huracan Evo Spyder menggunakan sistem kontrol ESC yang sudah terintegrasi dengan ABS dan TCS dengan karakteristik berbeda sesuai pilihan mode berkendara.

    Lamborghini Huracan Evo Spyder Foto: Lamborghini

    Performa maksimal tersebut tentunya didukung penggunaan material yang ringan namun kuat. Sasisnya misalnya, menggunakan hybrid aluminium dan serat karbon dan bodi luarnya pakai aluminium dan material komposit. Secara dimensi mobil ini punya panjang 4.520 mm x lebar 2.236 mm x tinggi 1.180 mm.

    Suspensi mobil ini menggunakan aluminum double-wishbone elektronik, yang dikontrol melalui Lamborghini Magneto-rheological. Sistem kemudinya pakai Electromechanical Power Steering dan Lamborghini Dynamic Steering (LDS) dengan variabel rasio kemudi. Kemudian ada juga sistem kemudi roda belakang. Lamborghini Huracan Evo Spyder menggunakan sistem pengereman carbon-ceramic dengan kaliper monoblok dan cakram CCB.

    Di Eropa, harga Lamborghini Huracan Evo Spyder mencapai 180 ribu poundsterling atau setara Rp 3,74 miliar. Namun di Indonesia, harga mobil ini bisa membengkak berkali lipat karena instrumen pajak yang dibebankan. Di Tanah Air, Huracan Evo Spyder banderolnya bisa tembus Rp 12 miliaran.

    (lua/dry)

  • Riwayat Medis di Balik Alasan Diogo Jota Tak Naik Pesawat Menuju Inggris

    Riwayat Medis di Balik Alasan Diogo Jota Tak Naik Pesawat Menuju Inggris

    Jakarta

    Bintang Liverpool, Diogo Jota meninggal dunia akibat kecelakaan mobil. Insiden tersebut terjadi di kilometer 65 A-52, dekat wilayah Zamora, Sanabria, Spanyol pada Rabu (3/7) pada pukul 00.30 waktu setempat. Diogo Jota bersama adiknya, Andre dalam mobil Lamborghini.

    Dikutip dari Daily Mail UK, Jota saat itu sedang dalam perjalanan untuk naik feri di Santander menuju Inggris. Pemain berusia 28 tahun itu tidak direkomendasikan menggunakan pesawat karena sebelumnya telah menjalani operasi paru-paru.

    Miguel Goncalves, fisioterapis pernapasan Jota mengatakan sang pemain mengidap kondisi yang disebut pneumotoraks atau paru-paru kolaps.

    “Ia memberitahu saya bahwa perjalanan akan memakan waktu sekitar delapan jam, tetapi mereka akan berhenti di sebuah hotel di daerah Burgos untuk beristirahat. Diogo sangat menyadari profesionalismenya. Mereka seharusnya tiba di Santander hari ini, naik kapal, lalu berangkat ke Inggris,” kata Miguel.

    Diogo Jota dan Adiknya Dimakamkan Sabtu

    Otopsi jenazah Jota dan Silva sudah dilakukan Institut Kedokteran Forensik Spanyol melalui tes DNA. Jenazah kakak-adik ini kemudian dibawa ke kampung halamannya di Portugal.

    Melansir media Portugal Renascenca, upacara penghormatan terakhir Jota dan Silva dilaksanakan pada Jumat (4/7) sore waktu setempat di Kapel Kebangkitan, Gondomar. Misa arwah dan pemakaman digelar keesokan harinya di Gereja Matriz de Gondomar, yang terletak di sebelah kapel, sesuai tradisi Katolik.

    Pemakaman awalnya dijadwalkan Jumat sore waktu setempat, tapi digeser ke Sabtu atas permintaan rumah duka. Jenazah Jota dan Silva telah tiba di Gondomar dan disambut beberapa orang.

    “Jenazah kedua bersaudara itu akan tiba di Kapel Kebangkitan untuk upacara penghormatan terakhir yang akan dilaksanakan besok dan kemudian pemakaman akan dilaksanakan pada pukul 10 pagi hari Sabtu,” kata romo setempat, Jose Manuel Macedo, dikutip dari Renascenca.

    Upacara pemakaman Diogo Jota dan Andre Silva rencananya dipimpin Uskup Porto, D. Manuel Linda. Tokoh-tokoh penting Portugal kabarnya hadir untuk penghormatan terakhir, termasuk Presiden Marcelo Rebel de Sousa.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “SM Entertainment Benarkan WINTER aespa Jalani Operasi Pneumotoraks”
    [Gambas:Video 20detik]
    (dpy/up)