Tag: Andika Perkasa

  • Hadiri Pembukaan AARM ke-32 di Filipina, Wakasad Jadi Peserta Lomba Tembak 
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        15 November 2024

    Hadiri Pembukaan AARM ke-32 di Filipina, Wakasad Jadi Peserta Lomba Tembak Nasional 15 November 2024

    Hadiri Pembukaan AARM ke-32 di Filipina, Wakasad Jadi Peserta Lomba Tembak
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (
    Wakasad
    ) Letjen TNI Tandyo Budi R. menghadiri pembukaan ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-32, yang berlangsung di Philippine Army Markmanship Training Facility, Camp O’Donnell, Capas, Tarlac, Filipina, Kamis (14/11/2024).
    Lomba tembak tahunan ini menjadi ajang penting bagi negara-negara ASEAN untuk mempererat kerja sama militer dan meningkatkan profesionalisme prajurit dalam keterampilan menembak.
    Vice Commander Philippine Army, Major General Leodevic B. Guinid, PA, menekankan bahwa AARM sejatinya lebih dari sekadar lomba tembak.
    “Ini adalah wadah untuk memperkuat hubungan dan kolaborasi di antara negara-negara ASEAN, menjaga perdamaian, serta memelihara stabilitas kawasan Asia Tenggara,” ujar Leodevic dalam keterangan yang dibagikan Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad), Jumat (15/11/2024).
    Wakasad turut berpartisipasi dalam lomba tembak pistol eksekutif bersama pejabat militer dari negara-negara peserta AARM.
    Tampak dalam foto yang dibagikan Dispenad, Wakasad memegang pistol dan bersiap menembakkan pada sasaran.
    Selain Wakasad, hadir sejumlah pejabat tinggi TNI Angkatan Darat (AD), antara lain Asisten Latihan (Aslat) KSAD, Mayjen TNI Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar, Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Djon Afrinadi, serta Atase Darat Republik Indonesia di Manila.
    AARM ke-32 ini diselenggarakan pada 12 hingga 23 November 2024.
    Indonesia, diketahui memiliki rekam jejak mengesankan dalam ajang ini, yaitu meraih gelar juara umum sebanyak 14 kali sejak pertama kali lomba ini diadakan pada 1991.
    AARM ke-32 diikuti oleh 10 negara anggota ASEAN, yakni Brunei Darussalam, Filipina, Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
    Dalam keterangan Dispenad, diinformasikan bahwa kompetisi ini tidak hanya menjadi arena untuk menguji kemampuan militer, tetapi juga sebagai sarana mempererat persahabatan dan membangun sinergi antara angkatan darat negara-negara ASEAN.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Disebut Pilpres Kedua, Denny Siregar: Jateng Itu Basis Pendukung Militan

    Disebut Pilpres Kedua, Denny Siregar: Jateng Itu Basis Pendukung Militan

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah (Jateng) disebut-sebut sebagai Pemilihan Presiden (Pilpres) kedua. Ada dua kekuatan besar yang bertarung.

    Hal tersebut ditanggapi Pegiat Media Sosial Denny Siregar. Ia menyebut pendukung di Jateng militan.

    “Jateng itu basis pendukung militan,” kata Denny dikutip dari unggahannya di X, Rabu (13/11/2024).

    Tapi menurut Denny, di Pilkada ini militansi tersebut mesti dilipatgandakan.

    “Tapi untuk Pilkada ini, militansi itu harus dilipatgandakan, karena Jateng berhadapan dengan kekuatan yang super besar,” ucapnya.

    “Jika nanti menang, kukirim bunga khusus untuk Jateng yang berhasil mengobarkan perlawanan,” tambahnya.

    Diketahui ada dua calon di Pilkda Jateng. Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

    Andika-Hendrar diusung oleh PDIP. Sedangkan Ahmad Luthfi diusung Koalisi Indonesia Maju.
    (Arya/Fajar)

  • VIDEO: Andika Perkasa Juga Ingin Didukung Prabowo

    VIDEO: Andika Perkasa Juga Ingin Didukung Prabowo

    VIDEO: Andika Perkasa Juga Ingin Didukung Prabowo

  • 3
                    
                        Panglima Ungkap Kronologi 33 Prajurit TNI Serang Warga di Deli Serdang
                        Nasional

    3 Panglima Ungkap Kronologi 33 Prajurit TNI Serang Warga di Deli Serdang Nasional

    Panglima Ungkap Kronologi 33 Prajurit TNI Serang Warga di Deli Serdang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Panglima TNI
    Jenderal TNI Agus Subiyanto mengungkapkan bahwa peristiwa dugaan penyerangan yang melibatkan 33 prajurit TNI terhadap warga di
    Deli Serdang
    berawal dari keberadaan kelompok atau
    geng motor
    di wilayah tersebut.
    Geng motor
    ini dinilai meresahkan masyarakat, sehingga prajurit TNI berinisiatif untuk menegur mereka.
    “Jadi memang diawali oleh ya anak-anak muda kebut-kebutan pakai motor ditegur sama anggota. Karena kan mengganggu masyarakat, meresahkan masyarakat, mengganggu ketertiban di jalan,” kata Panglima TNI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Senin (11/11/2024).
    Menurutnya, teguran yang diberikan anggota TNI tidak diterima oleh para anggota geng motor, yang kemudian berujung pada adu mulut dan perkelahian massal.
    “Anggota Pangdam 1 (Bukit Barisan) menegur, tidak terima. Terjadi adu mulut, perkelahian, kemudian maka terjadilah perkelahian massal,” sambungnya.
    Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini menegaskan bahwa penertiban geng motor sangat penting, mengingat mereka sering kali menggunakan motor yang tidak memenuhi standar.
    “Kan kebanyakan juga motornya bodong. Makanya waktu Pangdam itu kalau hari libur, kita potong-potong itu motornya karena kebanyakan bodong,” ujar dia.
    Seiring dengan penertiban geng motor, Panglima TNI menyatakan bahwa langkah tersebut sejalan dengan fokus TNI untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan generasi muda yang unggul.
    Terkait insiden di Deli Serdang, Panglima TNI menambahkan bahwa kasus ini sudah ditangani oleh Pangdam I/BB, yang telah berkunjung menemui korban.
    “Ya Pangdam sudah ambil langkah. Ke rumahnya yang meninggal, yang di RS diobati. Anggota pun sekarang sedang kita proses ya menurut BAP (Berita Acara Pemeriksaan),” ujarnya.
    Panglima TNI juga menegaskan bahwa pihaknya akan bertindak tegas terhadap prajurit yang terbukti melanggar hukum dalam kasus ini.
    “Ya kita selalu menyampaikan reward and punishment. Kayak tadi kan, berhasil membantu penanggulangan bencana alam di luar negeri, ya kita kasih
    reward
    . Tapi kalau yang melanggar, ya
    punishment
    ,” ungkapnya.
    Sebelumnya, diberitakan bahwa sejumlah prajurit dari Artileri Medan (Armed) 2/105 KS diduga menyerang warga Desa Selamat pada Jumat (8/11/2024) malam.
    Akibat penyerangan tersebut, puluhan warga terluka dan satu orang meninggal dunia, yaitu Raden Barus.
    Kepala Desa Selamat, Bahrun, menjelaskan bahwa Raden keluar rumah setelah mendengar keributan.
    “Sewaktu keluar itu lah, diduga dia dipukuli puluhan oknum TNI. Ada beberapa luka lebam di bagian tubuhnya,” kata Bahrun saat diwawancarai di lokasi, Minggu (10/11/2024).
    “Korban ini meninggal dunia pas di jalan mau dibawa ke rumah sakit,” sambungnya.
    Kepala Unit Reskrim Polsek Sibiru-biru Ipda Natan Simatupang juga membenarkan adanya penyerangan yang terjadi.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 10
                    
                        Saat Prabowo Memohon ke Warga Jateng Pilih Luthfi-Yasin…
                        Nasional

    10 Saat Prabowo Memohon ke Warga Jateng Pilih Luthfi-Yasin… Nasional

    Saat Prabowo Memohon ke Warga Jateng Pilih Luthfi-Yasin…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto memohon ke warga Jawa Tengah (Jateng) untuk memilih pasangan cagub-cawagub Ahmad Luthfi-Taj Yasin dalam Pilkada Jateng 2024.
    Prabowo menyampaikan hal itu dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram Ahmad Luthfi, @ahmadluthfi_official.
    Belum diketahui kapan video itu dibuat. Namun, video itu diunggah oleh Luthfi pada Sabtu (9/11/2024), saat Prabowo sedang melakukan lawatan ke luar negeri.
    Dalam video tersebut, Prabowo berdiri diapit Luthfi dan Taj Yasin. Ketiganya kompak mengenakan kemeja biru. 
    Prabowo awalnya menyatakan tekad untuk mempercepat pembangunan ekonomi dan memberantas korupsi agar seluruh rakyat Indonesia bisa menikmati kekayaan bangsa Indonesia
    Oleh karenanya, ia membutuhkan dukungan pemerintah daerah. Menurut Prabowo, sosok yang tepat untuk Jawa Tengah adalah Ahmad Luthfi dan Taj Yasin.
    “Untuk itu, saya butuh dukungan dari provinsi dan dari kabupaten, Saya percaya bahwa dua tokoh yang tepat untuk Jawa Tengah adalah Saudara Komisaris Jenderal Polisi Ahmad Lutfi, seorang yang telah bertugas dan mengabdi Jawa Tengah cukup lama,” kata Prabowo.
    Prabowo mengatakan kedua tokoh itu sudah mengabdi cukup lama di Jawa Tengah. Taj Yasin pernah menjabat Wakil Gubernur Jawa Tengah periode 2018–2023.
    Sedangkan Luthfi pernah menjabat Kapolda Jawa Tengah.
    “Saya percaya mereka akan merupakan tim yang sangat cocok dan akan bekerja bersama dengan saya di pusat. Kita akan menjadi suatu tim yang baik, tim yang di daerah dan tim yang ada di pusat,” tambah Prabowo.
    Prabowo pun mengajak masyarakat di Jawa Tengah mencoblos Ahmad Luthfi dan Taj Yasin pada
    Pilkada Jawa Tengah
    .
    Dengan demikian, menurutnya, Indonesia akan memiliki suatu tim yang sangat kuat untuk membawa kemajuan yang sangat cepat baik di Jawa Tengah maupun seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia.
    “Saya mohon dengan sangat, berilah suaramu kepada Jenderal Ahmad Lutfi dan Gus Taj Yassin Maimoen,” tuturnya.
    Sebuah kiriman dibagikan oleh Ahmad Luthfi S.H, S. St., MK. (@ahmadluthfi_official)
    Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi menjelaskan bahwa ajakan itu Prabowo sampaikan dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.
    “Pak Prabowo adalah ketua umum partai. Sebagai ketua umum partai beliau menandatangani rekomendasi untuk calon-calon kepala daerah,” kata Hasan saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (9/11/2024) malam.
    Selaku ketua umum partai, menurut Hasan, Prabowo tentu mendukung calon yang diusung partainya.
    “Calon yang direkomendasikan oleh Partai Pak Prabowo (Gerindra) tentu adalah calon yang juga didukung oleh beliau,” ujarnya.
    Hal serupa disampaikan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. 
    “Pak Prabowo selaku Ketum Gerindra dan bagian dari Koalisi Partai Pengusung Lutfi menegaskan dukungan kepada paslon tersebut seperti ketum-ketum partai lain yang menyatakan dukungan kepada Lutfi-Yasin,” kata Dasco dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (10/11/2024).
    Menurut Dasco, sikap politik Prabowo yang mengampanyekan pasangan calon gubernur itu diatur dalam Pasal 58 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Dalam aturan itu disebutkan bahwa presiden sebagai pejabat negara boleh berkampanye dengan ketentuan.
    “Dalam artian menyerukan, mengimbau, mengajak memilih salah satu paslon dalam Pilkada, sepanjang dalam status cuti kampanye atau sepanjang kampanyenya dilakukan di hari libur, Sabtu atau Minggu sesuai PKPU Nomor 13 Tahun 2024,” ujar Dasco.
     
    Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan menilai, setiap pasangan calon yang akan bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 boleh-boleh saja meminta dukungan Presiden Prabowo Subianto.
    “Semua (calon) boleh-boleh saja minta dukungan, namanya tamu enggak mungkin (enggak) diterima ya,” kata Budi Gunawan menjawab pertanyaan awak media di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/2024).
    Menurut Budi Gunawan, Kepala Negara pasti terbuka menerima kedatangan siapa pun pasangan calon yang bertarung dalam Pilkada.
    Namun, ia memastikan Presiden Prabowo Subianto akan bersikap netral dalam
    Pilkada 2024
    .
    “Beliau sudah menyampaikan, netral. Bahkan sebelum ke luar negeri, supaya tidak ada nanti opini, tudingan, seolah-olah cawe-cawe,” kata Budi Gunawan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Minggu (10/11/2024).
    Bawaslu turun tangan 
    Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengatakan, pihaknya tengah menelusuri dan mengkaji video pernyataan dukungan Presiden Prabowo Subianto kepada Ahmad Lutfi-Taj Yasin.
    “Kami akan cek video tersebut, dan kami akan kaji,” kata Rahmat Bagja saat dihubungi Kompas.com, Minggu (10/11/2024).
    Bagja mengatakan, Bawaslu belum bisa menyatakan bahwa video tersebut pelanggaran atau tidak, lantaran dibutuhkan kajian terhadap video tersebut.
    “Ya betul (dilihat ada pelanggaran atau tidak),” ujarnya.
    Meski demikian, Bagja mengatakan, merujuk pada Pasal 71 dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, diatur bahwa pejabat negara, pejabat daerah, pejabat aparatur sipil negara, anggota TNI/Polri, dan kepala desa atau sebutan lain/lurah dilarang membuat keputusan dan/atau tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon.
    Kemudian Pasal 188 UU Pilkada diatur bahwa setiap pejabat negara, pejabat aparatur sipil negara, dan kepala desa atau sebutan lain/lurah yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 71, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 bulan atau paling lama 6 bulan dan/atau denda paling sedikit Rp 600.000 atau paling banyak Rp 6.000.000.
    PDI-P yang mengusung pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi di Pilkada Jawa Tengah, mengakui cemas dengan manuver Prabowo.
    Ketua DPD PDI-P Jawa Tengah, Bambang Wuryanto, yang akrab disapa Bambang ‘Pacul’, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap
    dukungan Prabowo
    terhadap Luthfi-Yasin.
    “Kalau Pak Prabowo bukan Presiden tentu ya biasa saja, tapi yang mengkhawatirkan beliau ini jabatan di belakangnya Presiden,” demikian ungkap Bambang Pacul yang ditemui di sela debat kedua Pilkada Jateng di MAC Ballroom, Semarang, pada Minggu (10/11/2024) malam.
    Bambang menilai, jabatan Presiden merupakan posisi tertinggi dalam sistem Pemerintahan Republik Indonesia, sehingga penting bagi sosok Presiden untuk menjaga nilai-nilai demokrasi.
    “Presiden itu Kepala Negara, Kepala Pemerintahan, Panglima Tertinggi TNI, semua kuasa praktis di eksekutif di tangan beliau kan begitu.”
    “Ini perlu dikasih sedikit catatan saja, bahwa ada sebuah pelajaran baru demokrasi hari ini,” tegas dia.
    Di sisi lain, Andika Perkasa menanggapi santai dukungan Prabowo untuk rivalnya. 
    Mantan Panglima TNI itu menyebut, dirinya juga ingin didukung oleh Presiden Prabowo.
    “Tapi, kami juga sebetulnya kalau bisa menyuarakan, kami juga ingin didukung (Prabowo),” kata Andika, saat ditemui pasca debat kedua Pilkada 2024 di Hotel MAC Ballroom, Kota Semarang, Minggu (10/11/2024) malam.
    Untuk itu, Andika dan pasangannya tak menolak jika ada dukungan dari Prabowo di Pilkada 2024.
    “Itu merupakan sesuatu yang berarti bagi Mas Luthfi dan Gus Yasin,” ucap dia.
    Andika tak menganggap dukungan Prabowo kepada lawannya di Pilkada Jawa Tengah itu sebagai ancaman.
    “Justru kami kan ingin didukung juga,” lanjut Andika.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 3
                    
                        Pilkada Jateng, Bambang Pacul Cemaskan Dukungan Prabowo untuk Luthfi-Yasin
                        Regional

    3 Pilkada Jateng, Bambang Pacul Cemaskan Dukungan Prabowo untuk Luthfi-Yasin Regional

    Pilkada Jateng, Bambang Pacul Cemaskan Dukungan Prabowo untuk Luthfi-Yasin
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Ketua DPD PDI-P Jawa Tengah, Bambang Wuryanto, yang akrab disapa Bambang ‘Pacul’, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap dukungan Presiden
    Prabowo Subianto
    terhadap pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, dalam Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah.
    “Kalau
    Pak
    Prabowo bukan Presiden tentu
    ya
    biasa saja, tapi yang mengkhawatirkan beliau ini jabatan di belakangnya Presiden.”
    Demikian ungkap
    Bambang Pacul
    yang ditemui di sela debat kedua
    Pilkada Jateng
    di MAC Ballroom, Semarang, pada Minggu (10/11/2024) malam.
    Bambang menilai, jabatan Presiden merupakan posisi tertinggi dalam sistem Pemerintahan Republik Indonesia, sehingga penting bagi sosok Presiden untuk menjaga nilai-nilai demokrasi.
    “Presiden itu Kepala Negara, Kepala Pemerintahan, Panglima Tertinggi TNI, semua kuasa praktis di eksekutif di tangan beliau
    kan
    begitu.”
    “Ini perlu dikasih sedikit catatan saja, bahwa ada sebuah pelajaran baru demokrasi hari ini,” tegas dia.
    Keterlibatan Prabowo dalam mengampanyekan
    Luthfi-Yasin
    dianggap berdampak pada strategi pemenangan paslon usungannya, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
    “Pasti, konstelasi akan berubah,” kata dia lagi.
    Bambang menegaskan, pelaksanaan Pilkada telah diatur dalam undang-undang. Menurut dia, hal inilah yang seharusnya menjadi tuntunan bagi masyarakat untuk berperilaku lebih beradab.
    “Pilkada diatur melalui peraturan perundang-undangan. Dia di dalam koridor peraturan perundang-undangan. Kompetisi berada di dalam peraturan perundang-undangan.”
    “Kalau berubah positif atau negatif, maka peraturan perundang-undangan inilah yang sesungguhnya menjadikan masyarakat lebih beradab, menatanya lebih beradab,” tegas dia.
    Dia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun kesadaran dalam merawat demokrasi, sehingga pelaksanaan Pemilu bukan sekadar soal menang atau kalah, tetapi juga menerapkan nilai-nilai demokrasi yang sesungguhnya.
    “Akan terjadi budaya yang lebih elegan, budaya saling memahami. Jadi positif negatif, abaikanlah. Tapi kita berada pada membangun kultur yang bagus.”
    “Inilah yang mesti kita sadari bersama. Jadi bukan hanya soal menang kalah, tetapi juga membangun kultur yang baik,” tandas dia.
    Sebelumnya, Presiden Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengajak warga Jawa Tengah untuk mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin.
    Ajakan tersebut diketahui melalui unggahan akun
    Instagram
    Ahmad Luthfi,
    @ahmadluthfi_official
    , pada Sabtu (9/11/2024) siang.
    Sejak diunggah hingga Minggu (10/11/2024) pagi, unggahan tersebut telah mendapatkan 2.417 komentar dan 3.803
    likes
    .
    Terkait unggahan itu, Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi, menjelaskan, ajakan tersebut disampaikan Prabowo dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

    Pak
    Prabowo adalah ketua umum partai. Sebagai ketua umum partai, beliau menandatangani rekomendasi untuk calon-calon kepala daerah,” kata Hasan saat dikonfirmasi
    Kompas.com
    , Sabtu (9/11/2024) malam.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Raih Prestasi Terbaik di Lomba Tembak AARM ke-32

    Raih Prestasi Terbaik di Lomba Tembak AARM ke-32

    Jakarta

    Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memberikan arahan kepada tim TNI AD yang akan berlaga di Kejuaraan Lomba Tembak Angkatan Darat ASEAN dalam rangka Asian Armies Rifle Meet (AARM) ke-32 di Filipina. Maruli berharap membawa pulang prestasi terbaik dan menunjukkan profesionalisme sebagai prajurit TNI AD.

    “Saya berharap Tim Lomba Tembak AARM Indonesia tidak hanya berkompetisi, tetapi juga meraih prestasi terbaik, serta menunjukkan profesionalisme, disiplin, semangat juang yang tinggi, dan membangun komunikasi baik dengan atlet-atlet negara sahabat,” ujar Maruli dalam keterangannya, Jumat (8/11/2024).

    Hal tersebut disampaikan oleh Jenderal TNI Maruli Simanjuntak saat menerima laporan kesiapan dan pemberangkatan Tim Tembak TNI AD di Markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Cijantung, Jakarta.

    Acara yang turut dihadiri oleh Wakasad Letjen TNI Tandyo Budi R., Pangkostrad Letjen TNI Muhammad Hasan, Danjen Kopassus Mayjen TNI Djon Afriandi, serta para Asisten Kasad ini memberikan motivasi kepada para atlet TNI AD untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka dalam ajang bergengsi yang akan digelar pada 12-22 November 2024.

    Tim yang diberangkatkan terdiri dari 25 atlet dan 19 ofisial, dengan 20 atlet putra dan 5 atlet putri. Tim ini dipimpin oleh Komandan Kontingen Mayor Inf Imam Buchori yang juga menjabat sebagai Danyon 14 Group 1 Kopassus.

    Para atlet tembak TNI AD ini merupakan prajurit-prajurit terbaik yang telah menjalani pelatihan intensif. Mereka akan berlaga dalam berbagai kategori, termasuk tembak Senapan, Pistol, Senapan Senjata Otomatis (SO), dan Karaben, yang dipertandingkan dalam ajang AARM.

    Pada kesempatan tersebut, Maruli juga mengecek langsung senjata dan perlengkapan yang akan digunakan dalam kejuaraan, bahkan mencoba senjata dukungan dari PT Pindad.

    Tim tembak TNI AD sebelumnya telah menunjukkan prestasi gemilang dengan meraih gelar Juara Umum untuk ke-14 kalinya pada Lomba Tembak AARM ke-31 yang digelar di Thailand pada tahun 2023.

    (lir/lir)

  • Kongsi Prabowo-Jokowi Kepung Partai Banteng di Pilkada Jateng, Jakarta, dan Bali

    Kongsi Prabowo-Jokowi Kepung Partai Banteng di Pilkada Jateng, Jakarta, dan Bali

    Bisnis.com, JAKARTA — Pilkada Jakarta, Jawa Tengah dan Bali menjadi medan pertarungan antara calon yang didukung oleh kongsi Prabowo Subianto – Joko Widodo (Jokowi) yang direpresentasikan oleh Koalisi Indonesia Maju alias KIM Plus melawan PDI Perjuangan (PDIP) yang dikomandoi oleh Megawati Soekarnoputri.

    Sekadar catatan, PDIP sampai sekarang adalah satu-satunya partai yang belum menyatakan sikap apakah bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto atau bakal menjadi oposisi. Sempat ada upaya dari elite-elite Gerindra maupun PDIP untuk mempertemukan Prabowo dan Megawati. Namun sampai dengan saat ini, hasilnya nihil.

    Di tengah ketidakpastian pertemuan antara Prabowo dan Megawati, Prabowo justru bertemu dengan Jokowi. Pertemuan berlangsung di Kota Solo. Kedua presiden itu berbincang santai di sebuah angkringan. Menariknya dalam pertemuan itu, Prabowo juga bertemu dengan pasangan calon gubernur dan wakil gubenur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin. 

    Presiden Prabowo Subianto dan JokowiPerbesar

    Foto pertemuan antara Prabowo – Jokowi dengan paslon nomor urut 2 itu diunggah oleh Luthfi di akun media sosialnya. “Secara pribadi bapak Presiden Prabowo memberikan dukungan moral kepada kami berdua,” tulis Lutfhi dalam keterangan resminya.

    Sebelum bertemu Luthfi – Taj Yasin, Prabowo secara terbuka telah memberikan dukungannya kepada calon gubernur dan wakil gubernur Bali, I Made Muliawan Arya alias De Gadjah dan Putu Agus Suradnyana. Putu Agus adalah bekas Bupati Buleleng, yang telah dipecat oleh PDI Perjuangan alias PDIP.

    “Saya berharap, saya berdoa, saya menganjurkan, saudara Made Muliawan Arya terpilih sebagai Gubernur Bali. Dengan dibantu oleh Bapak Putu Agus Suradnyana sebagai wakil,” kata Prabowo.

    Sementara itu, di Pilkada Jakarta, Prabowo dan Jokowi tercatat telah menemui Ridwan Kamil. Pertemuan antara Prabowo maupun Jokowi dengan Ridwan Kamil terjadi di tengah isu pecah kongsi KIM Plus di Pilkada Jakarta.

    Awalnya Ridwan Kamil menemui Prabowo di Jakarta. Kedua makan malam di Restoran Garuda, Sabang Jakarta Pusat pada tanggal 31 Oktober 2024. Selang sehari kemudian, Ridwan Kamil bertemu dengan Jokowi di Solo. Pertemuan berlangsung di kediaman pribadi Jokowi.

    Adapun Ridwan menyatakan bahwa dalam pertemuan itu Prabowo berharap pasangan calon dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) dapat memenangkan Pilkada agar terjadi harmonisasi antara koalisi di pusat dan daerah.

    “Kan beliau pimpinan koalisi KIM, saya wajah KIM di Pilkada Jakarta, jadi waktu tinggal 3 minggu, tentunya beliau berharap pasangan dari KIM inilah yang nanti memimpin Jakarta supaya koalisi pusat dan koalisi daerah bisa satu irama,” ujarnya. 

    Penegasan soal dukungan Prabowo – Jokowi ke calon KIM Plus itu juga disampaikan oleh politkus Gerindra Habiburokhman.

    Tren Survei 

    Terlepas manuver politik yang dilakukan oleh RK, kontestasi politik menjelang pencoblosan Pilkada 2024 bergerak cukup dinamis. Ada tren yang cukup menarik selama dua pekan terakhir.

    Hasil sigi 2 lembaga survei yakni Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Litbang Kompas, misalnya, membalikkan ramalan tentang jalannya Pilkada di Jakarta dan Jawa Tengah alias Jateng. 

    Semula Pilkada Jateng dan Pilkada Jakarta diproyeksikan akan dimenangkan oleh calon dari Koalisi Indonesia Maju alias KIM Plus. Apalagi di dua provinsi itu, lawan mereka hanya satu partai yakni PDI Perjuangan (PDIP). Meski PDIP suaranya cukup besar di dua provinsi tersebut, di Jateng bahkan dominan, namun di atas kertas, calon dari KIM Plus jauh berada di atas angin.

    Survei LSI pada Pilkada Jakarta pada periode September 2024, salah satu contohnya, menempatkan calon KIM Plus yakni Ridwan Kamil (RK) dan Suswono di atas paslon dari PDIP, Pramono Anung dan Rano Karno. Elektabilitas RK – Suswono pada waktu itu mencapai 51,8%. Sementara Pramono-Rano hanya di angka 28,4%.

    Jokowi dan Ridwan Kamil Perbesar

    Menariknya, dalam survei Oktober 2024, LSI merilis survei yang menunjukan adanya lompatan elektabilitas Pramono – Rano. Pramono – Rano versi survei itu memiliki elektabilitas sebanyak 41,6%. Angka itu melampaui elektabilitas RK-Suswono yang tercatat sebesar 37,4%.

    Hasil survei Litbang Kompas juga menunjukkan adanya keunggulan elektabilitas Pramono – Rano. Hasil survei Litbang Kompas menunjukkan bahwa pasangan Pramono Anung dan Rano Karno bersaing ketat dengan Ridwan Kamil – Suswono. Elektabilitas Pramono – Rano tercatat mencapai 38,3%, Ridwan Kamil – Suswono 34,6%, dan Dharma Pongrekun – Kun Wardana 3,3%.

    Kendati demikian, data Litbang Kompas juga mengungkapkan bahwa elektabilitas Pramono – Rano relatif tertinggal di pemilih Gen Z dan generasi Y (muda). Elektabilitas Pramono di kalangan Gen Z hanya sebesar 31,2% dan Gen Y muda (28-35 tahun) 36,7%. Gen Z dan Gen Y muda masih dikuasai Ridwan Kamil – Suswono dengan persentase 40,6% dan 40,1%.

    Ketat di Jawa Tengah 

    Hasil jejak pendapat Litbang Kompas juga memaparkan bahwa Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Andika-Hendi) dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin (Luthfi-Yasin) bersaing sangat ketat dalam perolehan elektabilitas.

    Berdasarkan survei yang dilakukan pada 15 Oktober – 20 Oktober 2024 dengan 1.000 responden, pasangan Andika-Hendi memperoleh elektabilitas sebesar 28,8%, sementara itu pasangan Luthfi-Yasin memperoleh elektabilitas sebesar 28,1%. Adapun, 43,1% lainnya menyatakan belum menentukan pilihan (undecided voters). 

    Survei ini juga menunjukkan alasan responden belum memilih dikarenakan masih menunggu proses kampanye atau debat (42,9%), menunggu saran dari orang yang dipercaya (11,6%), belum mengetahui latar belakang (4,1%), dan belum kenal (3,6%).

    Andika Perkasa Perbesar

    Kemudian, calon tidak sesuai keinginan saya (2,6%), masih bingung (2,2%), belum mengetahui visi dan misi (2,1%), lainnya (5,3%) dan tidak tahu (25,6%).

    Selanjutnya, tingkat pengenalan atau popularitas Andika-Hendi juga bersaing ketat dengan Luthfi-Yasin. Ada 5,4% responden menyatakan sangat mengenal Andika-Hendi dan 47,3% menyatakan sekadar tahu. 

    Adapun sebanyak 4,0% responden yang sangat mengenal Luthfi-Taj Yasin dan 47,6 persen ‘sekadar tahu’. Tingkat responden yang mengaku tak mengetahui kedua paslon ini juga masih terlihat tinggi karena sama-sama menyentuh lebih dari 45%.

    Sindiran PDIP 

    Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengomentari pertemuan paslon nomor urut 2 di Pilgub Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin dengan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu

    Sebelumnya Hasto juga menyentil Ridwan Kamil.

    Menurut Hasto, siapapun calon pemimpin daerah yang meminta “endorse” ke Jokowi artinya menunjukkan capim tersebut tak memiliki mentalitas dan tak layak menjadi seorang pemimpin.

    Hal tersebut disampaikan Hasto dalam keterangan resminya seusai hadir dalam acara di Kawasan BSD, Tangerang Selatan, pada Minggu (3/11/2024).

    “Siapapun yang datang ke Pak Jokowi itu menunjukkan mentalnya tidak kuat sebagai pemimpin, itu mental kalah, itu mental tidak layak untuk menjadi pemimpin karena mereka harus mendatangkan leverage power,” katanya dikutip pada Senin (4/11/2024).

    Lebih lanjut, politisi asal Yogyakarta ini pun menduga bahwa para calon kepala daerah yang mendatangi Jokowi tersebut ingin adanya campur tangan dari aparatur negara di Pilkada.

    Dengan demikian, Hasto mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bergerak jika terjadi upaya-upaya campur tangan aparat negara serta oknum penegak hukum dalam Pilkada 27 November 2024. 

    “Kalau Pilkada ini ada yang campur tangan, ada aparatur negara yang campur tangan termasuk oknum-oknum Polri yang mencoba campur tangan, jangan takut mari kita bergerak. Kita selamatkan demokrasi, kedaulatan rakyat, apapun resikonya,” tegasnya.

    Adapun, pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin mengemukakan bahwa baik Prabowo dan Jokowi memang punya kewajiban moral untuk mensolidkan koalisi. 

    Ujang juga menekankan bahwa hal itu adalah dinamika politik biasa. Menurutnya, pertarungan politik, di mana masing-masing kubu baik PDIP maupun Kim Plus ingin menang, ingin habis-habisan, ingin main total untuk bisa menang di daerah-daerah yang strategis seperti Jateng, Jakarta, Bali.

    “Jadi memang konstruksi politiknya seperti itu. habis-habisan, mati-matian, saling dukung untuk bisa menang, untuk bisa katakanlah bisa mengalahkan PDIP. PDIP pun ya sama, ingin mengalahkan Kim Plus ataupun KIM, begitu.”

  • Cagub Andika Perkasa gelar kampanye di lereng Merapi, kenalkan diri dan menyapa warga

    Cagub Andika Perkasa gelar kampanye di lereng Merapi, kenalkan diri dan menyapa warga

    Sumber foto: Sarwoto/elshinta.com.

    Cagub Andika Perkasa gelar kampanye di lereng Merapi, kenalkan diri dan menyapa warga
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 04 November 2024 – 19:12 WIB

    Elshinta.com – Calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 1 yang diusung PDI Perjuangan, Andika Perkasa menggelar kampanye di lapangan lereng Merapi, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (3/11/2024). Kehadiran ex Panglima TNI itu disambut meriah dan atusias oleh masa  pendukungnya yang datang dari berbagai tempat di Boyolali.

    Masa  pendukung telah berdatangan dan memadati Lapangan sejak pagi sebelum Andika Perkasa tiba di lokasi. Dalam agenda kampanye tersebut, Andika  didampingi oleh sesepuh PDIP Boyolali, Seno Kusumoarjo, Calon Bupati Boyolali Marsono dan Ketua DPC PDIP Boyolali Susetya Kusuma Dwi Hartanta.

    Sebelum naik di atas panggung, kepada para awak media, Andika Perkasa mengatakan, kedatangannya di Kabupaten Boyolali untuk mengenalkan diri dan menyapa masyarakat. 

    “Kami berkunjung ke Boyolali, dalam rangka keliling. waktu itu kita pernah ke Boyolali tapi masih bersifat internal dengan para kader PDI Perjuangan. Sekarang memperkenalkan diri ke masyarakat. Saat ini hanya satu titik, di sini saja untuk bertemu dengan masyarakat,” kata Andika Perkasa seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sarwoto, Senin (4/11).

    Andika juga mengatakan, kedatangannya ke Boyolali untuk belanja masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Hal ini dilakukan guna persiapan diri dalam debat Pilkada tahap kedua nanti.

    Ditanya terkait hasil survei yang makin melejit dari sejumlah lembaga survei, Andika Perkasa menjawab, hal ini merupakan hasil evaluasi yang dilakukan bersama seluruh tim-nya.

    “Kami terbuka terhadap semua lembaga survei. Tidak pilih-pilih lembaga survei. Dari awal setiap survei kita lihat dengan teliti dan itu justru jadi evaluasi. Jadi kita seakan tau kelemahan kita apa saja,” kata Andika.

    Andika memberi contoh, dua bulan lalu, pasangan Andika-Hendi selalu berada di bawah dan jauh tertinggal dari pasangan lawannya. Hal ini dikarenakan  belum begitu dikenal dengan masyarakat.

    “Kami terus melakukan evaluasi dan  bergerak lebih dekat ke masyarakat,” pungkas Andika Perkasa.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Survei Litbang Kompas: Andika – Hendi Vs Luthfi – Taj Yasin Bersaing Ketat

    Survei Litbang Kompas: Andika – Hendi Vs Luthfi – Taj Yasin Bersaing Ketat

    Bisnis.com, JAKARTA — Litbang Kompas merilis publikasi terbaru tekait elektabilitas calon gubernur dan calon wakil gubernur yang berkontestasi di Pilgub Jawa Tengah 2024. 

    Adapun, versi Litbang Kompas, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Andika-Hendi) dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin (Luthfi-Yasin) bersaing sangat ketat dalam perolehan elektabilitas.

    Berdasarkan survei yang dilakukan pada 15 Oktober – 20 Oktober 2024 dengan 1.000 responden, pasangan Andika-Hendi memperoleh elektabilitas sebesar 28,8%, sementara itu pasangan Luthfi-Yasin memperoleh elektabilitas sebesar 28,1%. Adapun, 43,1% lainnya menyatakan belum menentukan pilihan (undecided voters). 

    Peneliti Litbang Kompas, Vincentius Gitiyarko mengatakan hingga sejauh ini dengan angka tersebut belum bisa dikatakan paslon mana yang unggul, karena Andika-Hendi pun hanya unggul sekitar 0,7% dalam margin of error.

    “Artinya angka ini menunjukkan bahwa persaingan kedua kandidat ini menjelang Pilkada nanti saat ini itu masih sangat ketat,” ungkapnya dalam paparannya di YouTube terkait hasil survei Litbang Kompas, dikutip pada Senin (4/11/2024).

    Sementara itu, survei ini juga menunjukkan alasan responden belum memilih dikarenakan masih menunggu proses kampanye/debat (42,9%), menunggu saran dari orang yang dipercaya (11,6%), belum mengetahui latar belakang (4,1%), dan belum kenal (3,6%).

    Kemudian, calon tidak sesuai keinginan saya (2,6%), masih bingung (2,2%), belum mengetahui visi dan misi (2,1%), lainnya (5,3%) dan tidak tahu (25,6%).

    Selanjutnya, tingkat pengenalan atau popularitas Andika-Hendi juga bersaing ketat dengan Luthfi-Yasin. Ada 5,4% responden menyatakan sangat mengenal Andika-Hendi dan 47,3% menyatakan sekadar tahu. 

    Sementara itu, ada 4,0% responden yang sangat mengenal Luthfi-Taj Yasin dan 47,6 persen ‘sekadar tahu’. Tingkat responden yang mengaku tak mengetahui kedua paslon ini juga masih terlihat tinggi karena sama-sama menyentuh lebih dari 45%.