Tag: Amran Sulaiman

  • DPR Acungi Jempol Gebrakan Cetak Sawah Mentan Amran

    DPR Acungi Jempol Gebrakan Cetak Sawah Mentan Amran

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — DPR RI mengapresiasi berbagai gebrakan Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman yang terus berupaya mewujudkan swasembada beras baik melalui optimasi lahan (oplah) maupun program cetak sawah yang saat ini tersebar di sejumlah provinsi.

    Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Nasdem, Arif Rahman mengatakan saat ini berdasarkan catatannya menunjukan progres kerja oplah di Kalimantan Tengah sudah mencapai 63.000 hektare dari total 75.000 hektare lahan yang sudah kontrak.

    Hal ini menunjukan bahwa Kementan dibawah pimpinan Andi Amran Sulaiman secara serius menjalankan visi besar Presiden Prabowo Subianto.

    “Kami mengapresiasi langkah Menteri Pertanian yang berupaya untuk cetak sawah. Mudah-mudahan uapnya ini membuahkan hasil yang lebih bagus. Di Kalimantan Tengah, kemarin dari target 75.000 ada sekitar 63.000 yang sudah kontrak,” ujar Arif dalam rapat dengar pendapat bersama jajaran pemerintah di bidang pangan, Senin (24/3/2025).

    Arif mengatakan berbagai upaya ini diharapkan mampu mempercepat capaian swasembada seperti yang diharapkan bersama.

    Dia ingin, bulan Ramadan tahun ini menjadi momentum tepat bagi Indonesia menancapkan kedaulatan pangan.

    “Mudah-mudahan bisa menjadi salah satu langkah untuk swasembada yang diharapakan oleh bapak Presiden. Memang di bulan Ramadan ini bisa dimaknai sebagai masa depan kita yang lebih baik,” katanya.

    Di tempat yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Ali Jamil memastikan bahwa berbagai program kerja menuju Indonesia swasembada terus dikerjakan secara kolektif baik dengan kementerian dan lembaga maupun BUMN yang bergerak di bidang pangan.

  • Mentan Sebut Inovasi Teknologi Padi Jajar Legowo Mampu Percepat Produksi Beras

    Mentan Sebut Inovasi Teknologi Padi Jajar Legowo Mampu Percepat Produksi Beras

    JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, inovasi teknologi sistem tanam penyemaian dengan metode Jajar Legowo diyakini mampu mempercepat siklus tanam dan meningkatkan produktivitas padi secara signifikan.

    Teknologi tersebut kini masih dalam tahap uji coba. Hal itu dia sampaikan saat meninjau Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Padi Muara Landbouw, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 23 Maret.

    “Teknologi baru direct seeding ini bertujuan mengurangi biaya dan mempercepat tanam. Dengan sistem ini, kita bisa menanam minimal tiga kali setahun, bahkan bisa sampai empat kali, karena tanam langsung tanpa pembenihan. Artinya, kita hemat waktu sekitar dua minggu per siklus tanam,” ujarnya dalam keterangannya.

    Inovasi ini lanjut Amran sangat penting dalam menghadapi tantangan global, terutama dalam menjaga ketahanan pangan di tengah perubahan iklim dan meningkatnya kebutuhan beras nasional.

    “Bayangkan kalau bisa tanam tiga kali setahun atau bahkan empat kali, berarti kita bisa mempercepat produksi padi hingga satu bulan. Ini juga mengurangi biaya produksi dan mempermudah petani dalam bertani dengan sistem mekanisasi. Kalau pertumbuhan tanamannya sebagus ini, kita bisa mencapai minimal 8 ton per hektare, syukur-syukur bisa sampai 10, 11, atau 12 ton,” jelas Amran.

    Selain meningkatkan produktivitas, sistem Jajar Legowo juga memberikan keunggulan dalam pemanfaatan lahan secara maksimal, meningkatkan akses sinar matahari bagi tanaman, serta mendukung pertumbuhan padi yang lebih sehat dan kuat.

    Teknologi ini akan diterapkan secara bertahap di berbagai daerah, terutama pada program cetak sawah dan optimasi lahan. Jika uji coba ini berhasil, penerapannya akan diperluas untuk mendukung target swasembada pangan nasional.

    Kata Amran, sektor pertanian harus terus berkembang dengan berbasis inovasi dan teknologi. Pemerintah akan terus mendorong mekanisasi pertanian agar petani bisa lebih sejahtera dan hasil produksi semakin meningkat.

    “Kita tidak boleh setengah-setengah dalam meningkatkan produksi pangan. Semua harus berbasis inovasi dan teknologi. Inilah pertanian modern, transformasi dari sistem tradisional ke mekanisasi penuh,” ucapnya.

  • Mentan Amran Cek Jajar Legowo, Targetkan 4 Kali Panen Setahun

    Mentan Amran Cek Jajar Legowo, Targetkan 4 Kali Panen Setahun

    Bogor, Beritasatu.com – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meninjau penerapan metode jajar legowo di Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Padi Muara (B2PSIPM) Landbouw, Bogor, Jawa Barat, Minggu (23/3/2024).

    Dengan kombinasi metode ini dan teknologi direct seeding, Mentan Amran menargetkan percepatan musim tanam sehingga petani bisa panen hingga empat kali dalam setahun.

    “Dengan sistem ini, kita bisa menanam minimal tiga kali setahun, bahkan bisa empat kali. Tanam langsung tanpa pembibitan konvensional bisa menghemat waktu sekitar dua minggu per siklus tanam,” ujar Mentan Amran.

    Metode jajar legowo merupakan sistem tanam berjarak dengan barisan kosong, di antaranya yang memudahkan pemupukan, penyiangan, serta memungkinkan rumpun padi berkembang lebih banyak. Modifikasi metode ini dengan direct seeding memungkinkan penanaman benih padi langsung ke tanah tanpa melalui pembibitan konvensional, sehingga masa tanam lebih cepat dan hemat tenaga.

    Dari uji coba yang dilakukan di B2PSIPM, metode ini mampu meningkatkan produktivitas dengan hasil panen 8-12 ton per hektare.

    “Kalau pertumbuhan tanamannya sebagus ini, kita bisa mencapai minimal 8 ton per hektare, syukur-syukur bisa 10 hingga 12 ton,” tambah Amran.

    Mentan menegaskan bahwa teknologi ini akan diterapkan secara bertahap di berbagai daerah, terutama dalam program cetak sawah dan optimasi lahan (oplah). Jika uji coba ini berhasil, penerapannya akan diperluas untuk mendukung target swasembada pangan nasional.

    “Ini akan diterapkan di daerah cetak sawah dan oplah yang saat ini kita kembangkan. Jika berhasil, kita akan mulai dari situ,” tutup Mentan Amran terkait jajar legowo.

  • Pemerintah pastikan pangan aman dan terjangkau hingga Lebaran

    Pemerintah pastikan pangan aman dan terjangkau hingga Lebaran

    Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberi sambutan dalam kegiatan Bazar Pangan Murah di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Sabtu (22/3/2025). ANTARA/HO-Humas Kementan

    Mentan: Pemerintah pastikan pangan aman dan terjangkau hingga Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Minggu, 23 Maret 2025 – 13:48 WIB

    Elshinta.com – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan ketersediaan pangan tetap aman dan terjangkau hingga Lebaran 2025.

    “Pemerintah berkomitmen menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan ketersediaannya tetap aman hingga Lebaran,” kata Mentan saat menghadiri Bazar Pangan Murah di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, sebagaimana keterangan yang dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.

    Mentan juga menyatakan bahwa pihaknya mendukung Bazar Pangan Murah yang diselenggarakan oleh Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) tersebut.

    Ia menyampaikan stok pangan nasional dalam kondisi aman, di antaranya cadangan beras mencapai 2,2 juta ton.

    Jumlah itu tertinggi dalam tujuh hingga delapan tahun terakhir.

    Selain itu, harga bahan pangan yang sempat mengalami kenaikan, seperti cabai, kini telah kembali stabil, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dengan lonjakan harga menjelang Lebaran.

    Lebih lanjut, Mentan yang juga menjabat Ketua Presidium Perhimpunan Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (Himpuni) itu mengapresiasi bazar yang diinisiasi oleh Iluni UI sebagai wujud kepedulian dalam menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau bagi masyarakat, khususnya di sekitar kampus UI.

    “Ini merupakan kolaborasi luar biasa yang membantu masyarakat memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau. Dengan adanya kerja sama seperti ini, kita dapat memastikan harga pangan tetap stabil hingga Lebaran,” ujar Mentan.

    Menurutnya, hal itu juga merupakan bagian dari program operasi pasar pangan murah.

    Kementan sebelumnya telah menginisiasi pasar murah mencakup lima bahan pokok, termasuk beras dan bawang putih, yang disalurkan melalui Pos Indonesia untuk menjangkau masyarakat luas dan menjaga kestabilan harga pangan di pasaran.

    Dalam kesempatan itu, Mentan juga memberikan bantuan senilai Rp100 juta kepada seluruh pekerja outsourcing UI.

    Ia berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan di perguruan tinggi lain agar semakin banyak masyarakat yang terbantu.

    Ketua Umum Iluni UI Didit Ratam menjelaskan bazar itu menghadirkan dua program utama, yaitu pembagian 3.000 paket sembako gratis kepada karyawan UI golongan 1-2, pekerja outsourcing, dan masyarakat sekitar.

    Selain itu penyediaan 1.000 paket sembako murah yang berisi daging sapi 1 kg, minyak goreng 1 liter, tepung terigu 1 kg, dan beras 2 kg.

    Paket sembako murah ini dapat ditebus dengan harga Rp100.000 dari nilai pasar Rp180.000, sehingga sangat membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

    Menurutnya, kerja sama antara Kementan dan Iluni UI menegaskan pentingnya sinergi antara akademisi, pemerintah, dan sektor swasta dalam menjaga ketahanan pangan, memastikan keterjangkauan harga bahan pokok, serta membantu masyarakat yang membutuhkan menjelang Idul Fitri.

    Sumber : Antara

  • ILUNI UI Kembali Hadirkan Bazar Murah dan Penyerahan Sembako Gratis

    ILUNI UI Kembali Hadirkan Bazar Murah dan Penyerahan Sembako Gratis

    Jakarta: Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) kembali hadirkan penyerahan paket sembako dan bazar murah Ramadan. Acara ini diselenggarakan Sabtu, 22 Maret 2025.

    Didit Ratam selaku Ketua Umum ILUNI UI memberikan pernyataan bahwa ini merupakan peringatan kedelapan kalinya untuk mengadakan acara yang sama setiap tahunnya. Penyerahan paket sembako gratis ini sudah ada sejak 2027 silam.

    “Ditujukan kepada karyawan sebagai tanda terima kasih kita apa yang para karyawan berikan kepada Universitas Indonesia tidak hanya sekali tetapi setiap hari,” ungkap Didit Ratam dalam sambutan pembukaan acara.

    Sebanyak 2098 paket sembako diberikan kepada masyarakat dan karyawan Universitas Indonesia. Pembagiannya adalah 2075 untuk karyawan dan 833 bagi masyarakat yang hadir sesuai dengan waktu yang ditentukan.

    Perwakilan Menteri Pertahanan Republik Indonesia sekaligus Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertahanan, Dr. drh. Agung Suganda, M. Si. menyampaikan bahwa pemberian paket sembako dan bazar murah merupakan salah satu bentuk menjaga stabilitasi harga bahan pangan.

    (Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) kembali hadirkan penyerahan paket sembako dan bazar murah Ramadan. Acara ini diselenggarakan Sabtu, 22 Maret 2025. Foto: Dok. Medcom.id/Aulia Putriningtias)

    “Kementerian koordinator bidang pangan belajar pangan murah hari ini merupakan kegiatan yang dapat dilakukan yang merupakan bagian dari operasi pangan murah yang dapat dilakukan secara bersama-sama antara pemerintah, perguruan tinggi, dan organisasi masyarakat,” jelas drh. Agung.

    Baca juga: Respons Kritikan Publik, UI: Tuntutan agar Disertasi Bahlil Dibatalkan Tidak Tepat

    Hadir pula Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Amran Sulaiman, yang memberikan motivasi untuk para karyawan Universitas Indonesia dalam semangat bekerja.

    Masyarakat juga dihadirkan bazar murah Ramadan dengan tajuk ‘Bazar Pangan Murah’, dengan kerja smaa berbagai pihak. Warga dapat membeli paket sembako murah seharga Rp100 ribu yang terdiri atas daging beku 1 kilogram, beras 2 kilogram, tepung terigu 1 kilogram, dan minyak goreng 1 liter. 

    Tak hanya paket tersebut, warga juga berhak untuk membeli bahan pangan murah lainnya. Seperti bawang putih Rp32 ribu per kilogram, beras premium 5 kilogram seharga Rp72 ribu, dan beras medium 5 kilogram dengan harga Rp60 ribu.

    “Besar harapan kami (melalui program pemberian sembako gratis dan bazar murah) apabila ada misalnya mudik moga-moga perjalanan bisa lancar berkumpul denhan keluarga menikmsti susana lebaran dna ikut berbahagia dengan suasana yang mmebahagiakan ini,” pungkas Didit Ratam.

    Jakarta: Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) kembali hadirkan penyerahan paket sembako dan bazar murah Ramadan. Acara ini diselenggarakan Sabtu, 22 Maret 2025.
     
    Didit Ratam selaku Ketua Umum ILUNI UI memberikan pernyataan bahwa ini merupakan peringatan kedelapan kalinya untuk mengadakan acara yang sama setiap tahunnya. Penyerahan paket sembako gratis ini sudah ada sejak 2027 silam.
     
    “Ditujukan kepada karyawan sebagai tanda terima kasih kita apa yang para karyawan berikan kepada Universitas Indonesia tidak hanya sekali tetapi setiap hari,” ungkap Didit Ratam dalam sambutan pembukaan acara.

    Sebanyak 2098 paket sembako diberikan kepada masyarakat dan karyawan Universitas Indonesia. Pembagiannya adalah 2075 untuk karyawan dan 833 bagi masyarakat yang hadir sesuai dengan waktu yang ditentukan.
     
    Perwakilan Menteri Pertahanan Republik Indonesia sekaligus Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertahanan, Dr. drh. Agung Suganda, M. Si. menyampaikan bahwa pemberian paket sembako dan bazar murah merupakan salah satu bentuk menjaga stabilitasi harga bahan pangan.
     

    (Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) kembali hadirkan penyerahan paket sembako dan bazar murah Ramadan. Acara ini diselenggarakan Sabtu, 22 Maret 2025. Foto: Dok. Medcom.id/Aulia Putriningtias)
     
    “Kementerian koordinator bidang pangan belajar pangan murah hari ini merupakan kegiatan yang dapat dilakukan yang merupakan bagian dari operasi pangan murah yang dapat dilakukan secara bersama-sama antara pemerintah, perguruan tinggi, dan organisasi masyarakat,” jelas drh. Agung.
     
    Baca juga: Respons Kritikan Publik, UI: Tuntutan agar Disertasi Bahlil Dibatalkan Tidak Tepat
     
    Hadir pula Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Amran Sulaiman, yang memberikan motivasi untuk para karyawan Universitas Indonesia dalam semangat bekerja.
     
    Masyarakat juga dihadirkan bazar murah Ramadan dengan tajuk ‘Bazar Pangan Murah’, dengan kerja smaa berbagai pihak. Warga dapat membeli paket sembako murah seharga Rp100 ribu yang terdiri atas daging beku 1 kilogram, beras 2 kilogram, tepung terigu 1 kilogram, dan minyak goreng 1 liter. 
     
    Tak hanya paket tersebut, warga juga berhak untuk membeli bahan pangan murah lainnya. Seperti bawang putih Rp32 ribu per kilogram, beras premium 5 kilogram seharga Rp72 ribu, dan beras medium 5 kilogram dengan harga Rp60 ribu.
     
    “Besar harapan kami (melalui program pemberian sembako gratis dan bazar murah) apabila ada misalnya mudik moga-moga perjalanan bisa lancar berkumpul denhan keluarga menikmsti susana lebaran dna ikut berbahagia dengan suasana yang mmebahagiakan ini,” pungkas Didit Ratam.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (TIN)

  • Mentan Kecewa dengan Kinerja Kepala Bulog Kalsel, Wadirut Bulog: Sudah Digeser – Halaman all

    Mentan Kecewa dengan Kinerja Kepala Bulog Kalsel, Wadirut Bulog: Sudah Digeser – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, KLATEN – Wakil Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog Marga Taufik memastikan Pemimpin Wilayah Bulog Kalimantan Selatan (Kalsel) telah diganti.

    Pergantian itu menyusul kecewanya Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman terhadap kinerja Pimpinan Bulog Kanwil Kalsel.  

    Amran kecewa terhadap Pimpinan Bulog Kanwil Kalsel karena dinilai kurang responsif dan sulit dihubungi ketika petani membutuhkan kepastian penyerapan.

    “Sudah segera kami geser,” kata Marga Taufik ketika diwawancara usai acara panen bersama di Desa Sumber, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Jumat (21/3/2025).

    Ia mengatakan, posisi Pimpinan Bulog Kanwil Kalsel telah digantikan dari Bulog Kanwil Sulawesi Utara dan Gorontalo (Sulutgo).

    Menurut Marga Taufik, pergeseran pimpinan di wilayah ini juga bagian dari penyegaran.

    “Sudah diganti. Jadi yang kami geser itu ada yang dari Sulawesi Utara, kami geser ke Kalimantan Selatan. Ya, penyegaran,” ujarnya.

    Sebelumnya, Pimpinan Perum Bulog Kanwil Kalimantan Selatan resmi dicopot dari jabatannya, Selasa malam (18/3/2025), setelah pada Selasa pagi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan kecewa atas kinerja Bulog di wilayah itu yang dinilai pasif dalam menyerap gabah petani saat panen raya.

    “Saya kecewa dengan Bulog hari ini. Petani menunggu kepastian harga di sawah, tapi Bulog malah menunggu di gudang. Ini nggak bisa dibiarkan.”

    “Harus ada perbaikan sistem. Kalau ada yang tidak mau bekerja untuk rakyat, lebih baik minggir,” kata Amran saat menghadiri panen raya di Kabupaten Tanah Laut.

    Petani di Tanah Laut mengeluh harus menjual gabah ke tengkulak dengan harga di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) pemerintah, hanya Rp5.300 hingga Rp5.600 per kilogram.

    Ini karena Bulog Kalimantan Selatan kurang responsif dan sulit dihubungi ketika petani membutuhkan kepastian penyerapan.

    “Bulog di sini susah sekali dihubungi, mereka juga jarang turun ke lapangan. Padahal sekarang petani lagi panen raya, tapi nggak ada kepastian. Akhirnya, kami terpaksa jual ke tengkulak meskipun harganya jauh di bawah HPP,” keluh seorang petani di Tanah Laut.

    Keluhan serupa juga datang dari petani lain di Tanah Laut dan sekitarnya. Ada petani yang mengaku memiliki 151 karung gabah, tetapi belum ada kepastian kapan Bulog akan membeli gabahnya, sehingga menyimpan gabah di rumahnya.

    Sejumlah petani mengeluhkan Bulog masih memberikan persyaratan yang terlalu ketat, seperti mewajibkan gabah dalam kondisi benar-benar kering, sehingga makin menyulitkan petani.

  • Presiden singgung Maruarar-Trenggono stres saham jatuh saat paripurna

    Presiden singgung Maruarar-Trenggono stres saham jatuh saat paripurna

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Presiden singgung Maruarar-Trenggono stres saham jatuh saat paripurna
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 21 Maret 2025 – 20:45 WIB

    Elshinta.com – Presiden RI Prabowo Subianto turut membahas anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) beberapa hari lalu serta menyinggung Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait dan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono yang stres karena saham yang jatuh.

    Hal itu disampaikan Presiden Prabowo saat memberikan arahan kepada para menteri, wakil menteri, dan kepala lembaga pada Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.

    “Harga saham boleh naik turun, pangan aman, negara aman, saudara-saudara. Saya lihat yang stres harga saham turun hanya beberapa orang, di antara saudara-saudara. Maruarar, siapa lagi itu? Trenggono, mana Trenggono? Oh duduk sebelahan,” kata Prabowo seraya mencari posisi duduk Maruarar dan Trenggono saat Sidang Kabinet Paripurna.

    Prabowo pun berkelakar ada pula menteri-menteri yang tampaknya tidak terpengaruh saat IHSG jatuh, salah satunya Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko.

    “Mana lagi ya? Kalau Budiman enggak, Budiman tenang aja karena enggak punya saham dia,” kata Prabowo sambil tertawa terbahak-bahak.

    Selain tiga menteri tersebut, giliran Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman hingga Kepala BKPM/Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani yang disinggung Presiden.

    Saat menteri-menteri menyebutkan nama Amran, Presiden Prabowo pun langsung menepis bahwa Menteri Amran juga tidak terpengaruh dengan harga saham karena tidak berinvestasi saham.

    Namun, saat menteri-menteri menyebutkan nama Rosan, Presiden Prabowo seolah tidak memedulikan Rosan yang dinilainya tidak terpengaruh karena harga saham jatuh.

    “Siapa lagi ya? Amran? Enggak, dia enggak main saham dia. Dia enggak main saham, dia enggak main saham,” kata Prabowo.

    Pada Selasa (18/3), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan tajam lebih dari 5 persen sehingga membuat Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt) pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS).

    Pada penutupan perdagangan sesi I, Selasa (18/3) siang, IHSG tercatat ditutup melemah 395,87 poin atau 6,12 persen ke posisi 6.076,08.

    Sementara itu, indeks LQ45 tercatat turun 38,27 poin atau 5,25 persen ke posisi 691,08.Sedangkan pada penutupan perdagangan Selasa (18/3) sore, IHSG ditutup melemah 248,56 poin atau 3,84 persen ke posisi 6.223,39.

    Sumber : Antara

  • Bulog Gandeng TNI-Polri Awasi Penyerapan Gabah dari Petani

    Bulog Gandeng TNI-Polri Awasi Penyerapan Gabah dari Petani

    Bisnis.com, KLATEN – Perum Bulog akan melibatkan seluruh aparat termasuk TNI dan Polri untuk mengawasi program penyerapan gabah kering panen (GKP) dari petani dengan harga Rp6.500.

    Wakil Direktur Utama Perum Bulog, Marga Taufiq menyampaikan bahwa Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari TNI dan Bhayangkara Pembina Keamanan serta Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dari Polri akan menjadi pengawas program ini.

    “Bulog tidak sendiri, bersama dengan para penyuluh pertanian, kemudian teman-teman dari Babinsa, dari Babinkamtibmas itu, sama-sama memberikan pendampingan untuk sampai ke bulog,” kat Marga di Klaten, Jumat (21/3/2025).

    Senada dengan Marga. Wakil Pemimpin Wilayah Bulog Jawa Tengah, Fadillah Rachmawati menyebut Babinsa bakal dikerahkan dalam program ini dikarenakan sudah memiliki pengetahuan terkait lokasi panen gabah para petani.

    Fadillah menyebut, Babinsa akan lebih mudah dalam memberikan pendampingan bagi petani gabah agar panenannya diserap oleh Bulog.

    “Jadi karena [Babinsa] sudah membersamainya dari awal, tentu ini lebih memudahkan begitu sebenarnya,” ujarnya.

    Diberitakan sebelumnya, Kementerian Pertanian (Kementan) mewajibkan penggilingan dalam negeri untuk membeli gabah kering panen (GKP) minimal Rp6.500 per kilogram (kg), guna meningkatkan kesejahteraan petani.

    Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, pelaksanaannya akan dikawal oleh Kepolisian untuk memastikan GKP yang dibeli penggilingan sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah.

    “Itu yang dikawal kepolisian, karena kesepakatan kita adalah Rp6.500 [per kg] diserap bukan saja Bulog, tapi semua pihak,” kata Amran usai menggelar rapat koordinasi dengan Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi), Perum Bulog, dan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, di Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, Senin (10/2/2025).

    Dalam catatan Bisnis, pemerintah menetapkan harga pembelian pemerintah (HPP) di tingkat petani sebesar Rp6.500 per kg. 

    HPP beras di gudang Perum Bulog dipatok sebesar Rp12.000 per kg dengan standar kualitas yaitu derajat sosoh minimal 100% yang kemudian disesuaikan menjadi 95%, kadar air 14%, butir patah maksimal 25%, dan butir menir maksimal 25%.

    Penyesuaian itu tertuang dalam Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional No.14/2025 tentang Perubahan atas Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional No.2/2025 tentang Perubahan atas Harga Pembelian Pemerintah dan Rafaksi Harga Gabah dan Beras.

  • Presiden nilai harga sembako masih terkendali jelang Lebaran

    Presiden nilai harga sembako masih terkendali jelang Lebaran

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Presiden nilai harga sembako masih terkendali jelang Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 20 Maret 2025 – 19:11 WIB

    Elshinta.com – Presiden Prabowo Subianto menilai harga-harga sembako masih terkendali menjelang Hari Lebaran yang diperkirakan jatuh pada 31 Maret 2025.

    “Alhamdulillah saya lihat kurang seminggu Lebaran ya saya kira harga-harga pangan sembako terkendali ya. Kami sudah rencanakan yang baik,” kata Presiden Prabowo selepas meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis.

    Presiden melanjutkan pemerintah berupaya keras memberi berbagai kemudahan bagi masyarakat, terutama mereka yang akan mudik ke kampung halaman.

    “Transportasi kita sudah turunkan, harga pesawat kita sudah turunkan, tiket kereta api, jalan tol juga akan kita turunkan. Kita fasilitasi sebaik mungkin untuk rakyat kita,” kata Presiden.

    Dalam kesempatan yang sama, Presiden menekankan pemerintah terus berjuang memperbaiki birokrasi menjadi lebih efektif dan efisien.

    “Kami sedang berjuang terus untuk mengurangi birokrasi, mengurangi regulasi yang berbelit-belit. Kami ingin ekonomi efisien, efisien, efisien, dengan efisiensi kita bisa bersaing, kompetitif, dan kita semakin cepat nanti menuju negara yang sejahtera,” kata Prabowo.

    Dalam kesempatan terpisah, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan khusus beras dan minyak goreng saat ini tidak boleh ada kenaikan harga, karena produksi dua komoditas tersebut melimpah.

    “Saya intens berkoordinasi dengan jajaran Kementan, dari hasil pantauan kami, secara umum harga bahan pokok stabil,” kata Mentan Amran saat jumpa pers di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Selasa (18/3).

    Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional per 20 Maret 2025 menunjukkan rata-rata harga minyak goreng curah cenderung tetap sebesar Rp18.750 per kilogram, sementara untuk minyak goreng kemasan bermerek 1 Rp22.200 per kg, dan minyak goreng kemasan bermerek 2 Rp 21.100 per kilogram.

    Kemudian, rata-rata harga ayam ras segar juga cenderung stabil Rp35.950 per kilogram, rata-rata harga telur juga stabil Rp30.250 per kilogram.

    Sumber : Antara

  • Kementan Siapkan Pemberdayaan Petani untuk Hilirisasi dan MBG

    Kementan Siapkan Pemberdayaan Petani untuk Hilirisasi dan MBG

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah menyiapkan program pemberdayaan petani untuk mendukung hilirisasi industri serta pasokan bahan baku program makan bergizi gratis (MBG). Program ini bersifat proyek percontohan (pilot project) dan akan menggandeng Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) sebagai bagian dari upaya menekan angka kemiskinan di Indonesia.

    Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menjelaskan program ini akan diterapkan di daerah dengan tingkat kemiskinan tinggi dan potensi pertanian yang kuat.

    Program pemberdayaan petani akan difokuskan pada budi daya komoditas strategis di 15 provinsi, termasuk beberapa wilayah di Pulau Jawa, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.

    Untuk mendukung program ini, Kementan menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan BP Taskin. Kesepakatan ini ditandatangani oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Kepala BP Taskin Budiman Sudjatmiko di kantor Kementan, Jakarta Selatan, pada Kamis (20/3/2025).

    “Kita punya pengalaman di Banyuwangi yang berhasil menurunkan tingkat kemiskinan dari 38% menjadi 8%. Pola ini akan kita terapkan di 15 provinsi berbasis pertanian,” ujar Amran.

    Amran menegaskan para petani di 15 provinsi tersebut akan diberdayakan untuk mengembangkan komoditas pertanian yang sesuai dengan keunggulan daerah masing-masing. Program ini juga bertujuan untuk memenuhi pasokan industri hilirisasi dalam negeri serta mendukung penyediaan bahan baku untuk program makan bergizi gratis.

    “Program ini tidak hanya meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, tetapi juga memastikan pasokan bahan baku untuk pangan bergizi,” tambah Amran.

    Setiap daerah akan dikembangkan berdasarkan keunggulan komparatif produksi pertaniannya. Keunggulan ini mengacu pada komoditas unggulan yang sesuai dengan potensi dan karakteristik wilayah masing-masing, guna meningkatkan produktivitas, efisiensi, serta daya saing sektor pertanian.

    Sebagai contoh, Brebes memiliki keunggulan dalam budi daya bawang merah. Kementan berencana membangun cold storage agar harga tetap stabil, baik saat panen raya maupun di luar musim. Sementara itu, Nusa Tenggara Timur (NTT) akan difokuskan pada peternakan sapi dan kambing, sedangkan Sulawesi Selatan mengembangkan jagung sebagai komoditas utama.

    “Kita melihat keunggulan komparatif suatu daerah berdasarkan agroklimat dan kulturnya,” jelas Amran.

    Kepala BP Taskin, Budiman Sudjatmiko, menekankan sinergisitas antara BP Taskin dan Kementan diharapkan membawa dampak positif berkelanjutan, baik dalam peningkatan produksi pertanian maupun pengentasan kemiskinan.

    “Kementan fokus mendorong swasembada pangan melalui budi daya dan hilirisasi, yang diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 8%. BP Taskin ingin memastikan pertumbuhan ini berdampak pada penurunan kemiskinan hingga 0% atau minimal menghapus kemiskinan ekstrem,” ungkap Budiman terkait program pemberdayaan petani Kementan.