Tag: Alwi

  • Timothy Ronald Sebut Gym Aktivitas Bodoh, Persatuan Binaraga-Fitness Angkat Bicara

    Timothy Ronald Sebut Gym Aktivitas Bodoh, Persatuan Binaraga-Fitness Angkat Bicara

    Jakarta

    Ketua Persatuan Binaraga dan Fitness Indonesia (PBFI) Irwan Alwi memberi pesan kepada Timothy Ronald, kreator konten saham yang tengah menuai kontroversi. Timothy sebelumnya menyebut olahraga gym merupakan aktivitas paling bodoh.

    “Tidak sepantasnya menyampaikan bahwa atlet yang berotot atau olahraga gym adalah orang-orang yang goblok,” kata Irwan saat dihubungi detikcom, Minggu (3/8/2025).

    “Saya mengikuti Timothy dalam hal edukasi kripto, bitcoin. Saya pikir anak muda gitu ya yang menyatakan dirinya berkelebihan, terus punya macam-macam. Namun, jangan hal itu membuat angkuh, terus men-judge sesuatu yang tidak ia sukai,” sambungnya.

    Irwan menegaskan bahwa membangun massa otot melalui olahraga gym bukanlah perkara yang sepele.

    “Bahwa ini membutuhkan edukasi juga. Learning by doing juga untuk mendapatkan badan yang baik. Pengetahuan-pengetahuan terkait suplementasi dan nutrisi itu kan membutuhkan edukasi, ada belajar di sana,” katanya.

    “Begitu juga penggunaan alat-alat gym, itu kan bukan sekadar menggunakan dan mengangkat seperti yang dikatakan Timothy,” lanjutnya.

    Beberapa atlet, lanjut Irwan yang aktif di dunia binaraga bahkan banyak yang ikut mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

    “Orang yang bugar itu kan punya daya mikir positif. Apalagi di olahraga kamu, dalam membentuk struktur otot, otot rangka itu perlu waktu dan konsistensi, bahkan ketaatan pola makan,” kata Irwan.

    “Mereka begitu konsisten menjaga makan, istirahat, artinya mereka bisa mengatur waktu mereka. Mengatur diri sendiri itu kan butuh pengetahuan (kognitif yang baik), jadi jangan dikatakan goblok,” tutupnya.

    Halaman 2 dari 2

    (dpy/up)

    Ngegym Vs Kualitas Otak

    12 Konten

    Timothy Ronald mengaitkan aktivitas ngegym dengan kualitas kognitif yang buruk. Sontak argumen ini memantik kontroversi. Para pakar umumnya tidak sependapat.

    Konten Selanjutnya

    Lihat Koleksi Pilihan Selengkapnya

  • Profil Sugiono, Sekjen Baru Partai Gerindra Sekaligus Menlu Berlatar Belakang Militer dan Politik

    Profil Sugiono, Sekjen Baru Partai Gerindra Sekaligus Menlu Berlatar Belakang Militer dan Politik

    Setelah kelulusannya dari Norwich University, Sugiono sempat bekerja di Amerika Serikat sebelum memutuskan kembali ke Tanah Air dan mengikuti pendidikan calon perwira TNI (Semapa PK) di Akademi Militer Magelang. Pada tahun 2002, Sugiono lulus dan dilantik sebagai perwira TNI AD berpangkat Letnan Dua korps Infanteri.

    Sugiono merupakan politikus Indonesia yang menjabat Menteri Luar Negeri Indonesia sejak tahun 2024. Ia juga menjadi salah satu anggota pertama Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan aktif sebagai kader sejak tahun 2008.

    Sugiono adalah Menteri Luar Negeri Indonesia pertama dari partai politik sejak Alwi Shihab (menjabat 1999–2001) dan pertama yang berlatar belakang militer.

    Sebelum menjabat Menteri Luar Negeri, Sugiono pernah menjabat Wakil Ketua Komisi I DPR-RI (2019-2024) setelah berhasil merebut satu kursi untuk Partai Gerindra pada Pemilu Legislatif 2019 dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah I (Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kendal, dan Kota Salatiga).

    Di Partai Gerindra, ia pernah menduduki sejumlah posisi, mulai dari Wakil Ketua Harian DPP Gerindra (2020-2025), Wakil Ketua Umum DPP Gerindra (2020-2025), dan Ketua Fraksi Gerindra MPR RI (2021-2024).

    Pada Pemilu 2024, Sugiono kembali memenangkan kursi DPR-RI untuk periode 2024-2029 dari daerah pemilihan yang sama, yakni Jawa Tengah I.

    Terpilihnya Prabowo Subianto sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia membuka jalan bagi Sugiono menjadi Menteri Luar Negeri (Menlu) Kabinet Merah Putih. Sebagai salah satu dewan pendiri Partai Gerindra, Sugiono kini dipercaya menggantikan Ahmad Muzani sebagai Sekretaris Jenderal Partai Gerindra. (*)

  • Jadwal Tujuh Perwakilan Indonesia di Perempat Final Macau Open 2025, Dua Tiket Semifinal sudah Dipegang

    Jadwal Tujuh Perwakilan Indonesia di Perempat Final Macau Open 2025, Dua Tiket Semifinal sudah Dipegang

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Indonesia masih memiliki tujuh wakilnya yang akan berlaga di babak perempat final Macau Open 2025.

    Adapun untuk tujuh wakil yang berlaga empat di antaranya akan saling bertemu hari ini.

    Dengan begitu, duel sesama satu negara itu akan memberikan garansi Indonesia memiliki dua wakil di babak semifinal Macau Open.

    Untuk wakil yang bakal saling berhadapan diantaranya ada, pasangan ganda campuran, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah yang jadi unggulan keenam vs unggulan empat Rehan N Kusharjanto/Gloria E Widjaja dan ganda putri Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum vs unggulan delapan Meilysa Trias P/Rachel A Rose.

    Sedangkan tiga wakil Indonesia lain, unggulan delapan di nomor ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil melawan unggulan pertama asal Malaysia Chen Tang Jie/Toh Ee Wei pada pertandingan pertama di lapangan 1.

    Lalu untuk ganda putra, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza P. Isfahani menghadapi pasangan beda negara, Choi Sol Gyu (Korea Selatan)/Goh V Shem (Malaysia) pada laga keenam di lapangan 2.

    Salah satu unggulana di Indonesia di sektor tunggal putra Alwi Farhan vs Jason Gunawan dari Hong Kong pada pertandingan kedua di lapangan 3.

    Berikut 7 wakil Indonesia yang berhasil melaju kw babak perempat final Macau Open 2025.

    Ganda Campuran:
    Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil
    Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah (6)
    Rehan Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja (4)

    Ganda Putra:
    Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani (1)

    Tunggal Putra:
    Alwi Farhan (5)

    Ganda Putri:
    Apriyani Rahayu/Febri Setianingrum
    Melisa Trias/Rachel A. Rose (8)

  • Husin Shihab Minta Vonis Kopda Basarsyah Divonis Mati: Biar Ada Efek Jera

    Husin Shihab Minta Vonis Kopda Basarsyah Divonis Mati: Biar Ada Efek Jera

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Cyber Indonesia, Husin Alwi Shihab, berharap agar Kopda Basarsyah, anggota TNI yang melakukan penembakan tiga polisi di Lampung divonis hukuman mati.

    Seperti diketahui, Basarsyah merupakan terdakwa penembakan tiga Polisi saat penggerebekan judi sabung ayam di Lampung, beberapa waktu lalu.

    “Semoga vonisnya pun hukuman mati,” kata Husin di X @HusinShihab (25/7/2025).

    Dikatakan Husin, harapan vonis berat itu diberikan agar bisa menimbulkan efek jera kepada mereka yang dibekali senjata.

    “Biar ada efek jera, biar gak ada lagi asal main tembak sembarangan kepada siapapun dan oleh siapapun,” tandasnya.

    Apalagi, kata Husin, korban penembakan merupakan penegak hukum yang sedang menjalankan tugas mulia.

    “Mohon atensi Mahkamah Agung,” imbuhnya.

    Sebelumnya diberitakan, Kepala Penerangan Kodam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar menerangkan bahwa dua oknum TNI yang berada di lokasi penembakan pada arena judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung masih sebagai saksi. Insiden itu menyebabkan tiga polisi tewas.

    “Saat ini dua anggota kami statusnya masih sebagai saksi, karena butuh alat bukti lain untuk menjadikan mereka tersangkakan, kendati mereka ada di TKP saat kejadian,” tutur Eko dilansir dari jpnn, Kamis (20/3/2025).

    Eko mengatakan, tidak menutup kemungkinan ada pelaku atau oknum lain yang menjadi pelaku.

    “Tidak boleh ada pelaku lain yang lolos, anggota kami sudah menyerahkan diri dan sudah diperiksa, dan dipastikan ini keduanya kena hukuman, tetapi yang lainnya juga tidak boleh lolos,” kata Eko.

  • Pemprov Banten sambut investasi asal patuhi aturan serap tenaga lokal

    Pemprov Banten sambut investasi asal patuhi aturan serap tenaga lokal

    Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah (tengah) dalam kunjungan kerja ke Kantor DPD RI Perwakilan Banten, di Kota Serang, Rabu (23/7/2025). ANTARA/HO-Pemprov Banten

    Pemprov Banten sambut investasi asal patuhi aturan serap tenaga lokal
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 24 Juli 2025 – 08:53 WIB

    Elshinta.com – Wakil Gubernur (Wagub) Banten A Dimyati Natakusumah menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terbuka terhadap arus investasi, namun setiap investasi yang masuk harus mematuhi aturan dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam hal pelestarian lingkungan dan serapan tenaga kerja lokal.

    “Pemerintah Provinsi Banten welcome untuk investasi, welcome untuk industri. Namun harus menempuh persyaratan-persyaratannya. Pertama lingkungan serta kedua menyerap tenaga dari lokal,” kata Dimyati, di Kota Serang, Rabu (23/7).

    Pada kesempatan itu, Dimyati melakukan kunjungan kerja ke Kantor DPD RI Perwakilan Banten. Kunjungan tersebut diterima langsung oleh tiga anggota DPD RI asal Banten, yakni Habib Ali Alwi, Abdi Sumaithi, dan Ade Yuliasih, serta Kepala Kantor DPD RI Provinsi Banten Hendri Jhon. Dalam diskusi yang berlangsung, Dimyati membahas sejumlah isu strategis yang saat ini menjadi perhatian masyarakat dan tengah mengemuka di wilayah Banten.

    Salah satu topik yang disoroti adalah aspirasi mengenai pemekaran daerah atau Daerah Otonomi Baru (DOB). Dimyati menyoroti urgensi pembentukan Kabupaten Cilangkahan sebagai DOB prioritas untuk Provinsi Banten. Ia berharap anggota DPD RI asal Banten mampu memperjuangkan hal ini dalam masa resesnya.

    “Saat ini yang menjadi prioritas utama adalah Kabupaten Cilangkahan. Kita minta progres yang bagus anggota DPD RI yang sekarang, yaitu menelorkan DOB Cilangkahan. Kalau berhasil, sukses itu,” ujar Dimyati.

    Terkait wacana pembentukan Provinsi Tangerang Raya, Dimyati menyebut bahwa secara administratif wilayah tersebut masih belum memenuhi syarat. “Untuk isu Tangerang Raya masih dibutuhkan lima kabupaten/kota, sehingga belum memenuhi syarat,” ujarnya pula.

    Selain itu, Dimyati juga menyinggung soal pengembangan kawasan pesisir utara, termasuk Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 yang kini menjadi salah satu kawasan strategis nasional yang bersinggungan dengan wilayah Banten. Ia menekankan bahwa seluruh proyek pengembangan yang masuk ke Banten harus melalui proses perizinan dan memenuhi ketentuan yang berlaku.

    Pemprov Banten, katanya lagi, tidak menutup diri terhadap pertumbuhan ekonomi melalui investasi, tetapi penegakan aturan tetap menjadi prioritas. Ia mengingatkan bahwa keberlanjutan lingkungan dan keterlibatan masyarakat lokal harus menjadi syarat mutlak dalam setiap proses investasi dan pembangunan industri.

    “Kami terbuka, tetapi tidak bisa sembarangan. Harus ada manfaat yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat kita, terutama dalam hal lapangan kerja dan perlindungan lingkungan,” katanya menegaskan.

    Dalam kesempatan itu, Dimyati juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dengan lembaga legislatif seperti DPD RI dalam mengawal aspirasi rakyat dan mendukung pembangunan daerah berbasis keadilan serta tata kelola pemerintahan yang baik.

    Sumber : Antara

  • Putri KW Pikul Beban Tunggal Putri

    Putri KW Pikul Beban Tunggal Putri

    JAKARTA – Putri Kusuma Wardani memikul beban tunggal putri Indonesia seorang diri dan berhasil melewati babak pertama Jepang Open 2025.

    Dia mengamankan tiket babak kedua ajang berlevel Super 750 BWF tersebut setelah menang meyakinkan 21-10 dan 21-16 atas tunggal tuan rumah Natsuki Nidaira pada Rabu, 16 Juli 2025, siang WIB.

    “Secara keseluruhan saya cukup puas dengan cara main hari ini. Saya percaya diri dari hasil latihan selama kurang lebih satu bulan terakhir,” kata Putri selepas laga.

    Hasil ini sekaligus jadi balas dendam Putri melawan Nidaira. Dalam bentrok kompetitif pertama mereka sebelumnya di Indonesia Masters 2024, tunggal Jepang itu menang dua gim.

    “Saya sudah mempelajari permainan Natsuki dan tadi juga tidak jauh berbeda dari pertemuan pertama. Jadi, saya hanya mengikuti apa strategi yang sudah disiapkan,” kata Putri.

    Kemenangan yang diamankan Putri membuat harapan Indonesia untuk mendapat gelar dari sektor tunggal putri tetap menyala.

    Di turnamen ini, Putri sebenarnya turun bersama Gregoria Mariska Tunjung, yang baru comeback setelah terakhir tampil pada April 2025. Sayang, perjalanannya kandas di babak pertama saat melawan Riko Gunji.

    “Kembalinya Kak Gregoria (Mariska Tunjung) pastinya saya senang ada teman di turnamen dan menambah semangat di turnamen. Saya ingin terus terus berdekatan peringkatnya dengan dia,” ujar Putri.

    Di babak kedua nanti, Putri akan bersua dengan Tomoka Miyazaki. Unggulan keenam Jepang itu lolos ke babak kedua usai menghentikan Kirsty Gilmour dari Skotlandia.

    Indonesia total sudah mendapat enam tiket babak kedua. Sebelumnya, lima tiket pada hari pertama, Selasa, 15 Juli 2025, diamankan Alwi Farhan, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri.

  • Gunung Semeru Letuskan Asap Tebal Setinggi 1.000 Meter Disertai Awan Panas Sejauh 4.000 Meter
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        9 Juli 2025

    Gunung Semeru Letuskan Asap Tebal Setinggi 1.000 Meter Disertai Awan Panas Sejauh 4.000 Meter Surabaya 9 Juli 2025

    Gunung Semeru Letuskan Asap Tebal Setinggi 1.000 Meter Disertai Awan Panas Sejauh 4.000 Meter
    Tim Redaksi
    LUMAJANG, KOMPAS.com

    Gunung Semeru
    di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali mengalami
    erupsi
    pada Rabu (9/7/2025).
    Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur melaporkan bahwa Gunung Semeru mengalami erupsi sekitar pukul 08.14 WIB.
    Erupsi
    yang terjadi berupa letusan asap tebal berwarna kelabu setinggi 1.000 meter dari puncak kawah Jonggring Saloko.
    Tinggi letusan itu setara dengan 4.676 meter di atas permukaan laut (mdpl).
    “Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Rabu, 9 Juli 2025 pukul 08.14 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 1.000 meter di atas puncak,” tulis petugas PPGA Semeru, Ghufron Alwi, dalam keterangan tertulis, Rabu (9/7/2025).
    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik
    Badan Penanggulangan Bencana Daerah
    (BPBD) Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono mengatakan bahwa erupsi juga disertai luncuran
    awan panas
    sejauh 4.000 meter mengarah ke tengara.
    “Erupsi disertai awan panas sejauh 4 kilometer mengarah ke tengara,” kata Yudhi.
    Menurut Yudhi, sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan mengenai dampak dari luncuran awan panas tersebut.
    “Dampak sementara nihil, belum ada laporan yang masuk,” ucapnya. 
    Yudhi menyampaikan bahwa saat ini status aktivitas Gunung Semeru berada di level II atau waspada.
    Meski begitu, ia mengimbau warga untuk tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor tengara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak.
    Di luar jarak tersebut, masyarakat juga dilarang melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
    Terlebih, saat ini sekitar Gunung Semeru kerap diguyur hujan lebat yang berisiko menimbulkan banjir lahar.
    “Waspada terhadap potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru,” katanya. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 1
                    
                        Cerita Bocah Kelas 5 SD Sempat Koma 3 Hari Akibat Diabetes, Keluarga: Kebiasaan Jajan Makanan Instan
                        Surabaya

    1 Cerita Bocah Kelas 5 SD Sempat Koma 3 Hari Akibat Diabetes, Keluarga: Kebiasaan Jajan Makanan Instan Surabaya

    Cerita Bocah Kelas 5 SD Sempat Koma 3 Hari Akibat Diabetes, Keluarga: Kebiasaan Jajan Makanan Instan
    Tim Redaksi
    KEDIRI, KOMPAS.com
    – Karena penyakit gulanya itu, RFZ (12), bocah asal Kediri, Jawa Timur, mengalami koma selama 3 hari.
    Sehingga saat ini RFZ menjalani perawatan di rumah sakit di Malang, Jawa Timur.
    Pihak rumah sakit maupun keluarga, terus mengupayakan tindakan terbaik baginya.
    Seiring berjalannya waktu, kondisinya berangsur membaik dan mulai tersadar dari komanya.
    Selama perawatannya itu, pihak rumah sakit mulai melakukan
    tracking
    asal usul penyebab gulanya.
    Namun dari keluarga yakni kedua orang tuanya, Supriyanto (59) dan Tianah (54), tidak mempengaruhi riwayat genetis gula.
    “Bapak dan ibu gak ada yang punya penyakit gula,” ujar Desi Purnamasari, kakak kandung RFZ, Selasa (24/6/2025).
    Penelusuran, Purnamasari menambahkan, terus dilakukan dan lebih meluas hingga menemukan hasil.
    Penyakit gula yang menimpa adiknya itu diakibatkan oleh faktor gaya hidup.
    “Adik saya kena diabetes bukan karena genetis, tapi karena faktor gaya hidup. Yaitu diabetes tipe 1,” Purnamasari menambahkan.
    Hal itu, masih kata Purnamasari, selaras dengan temuan penelusuran kebiasaan hidup yang juga dilakukan oleh pihak keluarganya.
    Terutama saat RFZ tidak di rumah, yakni kebiasaan hidup saat di lingkungan sekolah.
    Bahwa di sekolah, kebiasaan adiknya adalah mengkonsumsi jajanan maupun minuman instan.
    Yaitu minuman sachet rasa manis dengan aneka pilihan rasa-rasa.
    “Ternyata kata teman-temannya di sekolah, hampir setiap hari adik saya minum minuman instan itu. Padahal kalau di rumah, tidak begitu dan ke sekolah juga dibekali minum air putih,” lanjut dia.
    Asal usul penyebab gulanya sudah ditemukan dan kini rumah sakit fokus pada mengembalikan kesehatan RFZ.
    Setelah beberapa pekan menjalani perawatan, RFZ sudah kembali mendapatkan staminanya.
    Dia pun diperbolehkan pulang dari RS.
    Namun sepulang dari rumah sakit itu RFZ harus mulai beradaptasi dengan kebiasaan barunya.
    Yaitu mengkonsumsi insulin, sehari 4 kali, untuk mengatasi tingginya kadar gula.
    “Menurut dokter insulin itu lebih disarankan untuk anak-anak daripada obat jenis lainnya. Apalagi untuk jangka panjang seterusnya,” kata Purnamasari.
    Akibat kondisi itu, kehidupan RFZ berubah total.
    Banyak penyesuaian yang dilakukannya.
    Termasuk pembatasan pola makan dan aktivitas hariannya.
    Begitu juga kehidupannya di lingkungan sekolah yakni SDN Kencong 2 di Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
    Semua civitas mendorong dan menyemangatinya.
    Wali Kelas 5 SDN Kencong II, Diaz Alwi Nala Praya mengatakan, dia juga berupaya terus mendampingi RFZ.
    Bahkan sejak saat masih dalam perawatan rumah sakit.
    “Pas sakitnya ananda, itu saya pas diangkat jadi wali kelas. Saat itu juga saya turut ke Malang untuk menjenguknya,” ujar Diaz, panggilan akrabnya.
    Baik keluarga, lingkungan, maupun pihak sekolah bekerja sama untuk memberikan penyemangat bagi Regina.
    Sebelumnya diberitakan, RFZ, seorang bocah asal lereng Gunung Kelud di Desa Kencong, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menjadi penyintas diabetes.
    Sejak setahun ini, dia mengelola dan hidup dengan diabetes tipe 1 yang diidapnya.
    Setiap hari dia suntik insulin sebanyak 4 kali.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan Abu 1,2 Km

    Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan Abu 1,2 Km

    Jakarta

    Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur erupsi. Ketinggian kolom abu mencapai 1,2 Km.

    Dilansir detikJatim, Minggu (22/6/2025), gunung tertinggi di Pulau Jawa itu mengalami serangkaian erupsi pada Sabtu (21/6/2025). Kolom abu terpantau berwarna kelabu dengan intensitas tebal. Berdasarkan data laman magma.esdm.go.id.

    Gunung Semeru tercatat sudah mengalami erupsi sebanyak 10 kali hingga pukul 17.00 WIB. Sampai saat ini tatus Gunung Semeru masih berada di level 2 atau waspada.

    “Gunung Semeru mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati 1.200 meter. Status masih level 2 atau waspada,” ujar Petugas Pengamatan Gunung Semeru Ghufron Alwi dalam laporan tertulis.

    Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru mengimbau agar warga agar tidak melakukan aktivitas di radius 13 kilometer dari puncak. Selain itu, masyarakat diimbau mewaspadai potensi awan panas, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di Gunung Semeru.

    “Imbauan kami kepada masyarakat agar mewaspadai potensi awan panas, guguran lava dan lahar,” pungkas Ghufron.

    (dek/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan Capai 800 Meter

    Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan Capai 800 Meter

    Liputan6.com, Lumajang – Gunung Semeru yang merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa kembali erupsi pada Rabu malam (18/6/2025). Tinggi letusan capai 800 meter di atas puncak.

    Menurut Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Ghufron Alwi, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara dan selatan.

    “Terjadi erupsi Gunung Semeru pada pukul 20.20 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati kurang lebih 800 mter di atas puncak atau ketinggian 4.476 meter di atas permukaan laut,”ujarnya Kamis (19/6/2025).

    Kata Ghufron erupsi Gunung Semeru terekam di seismograf dengan amplitude maksimum 22 mm dan durasi 124 detik.

    Berdasarkan catatan petugas, Gunung tertinggi di Pulau Jawa itu tercatat sudah erupsi sebanyak Sembilan kali sejak pukul 00.25 WIB hingga 20.20 WIB pada rabu ini.

    Ia menjelaskan Gunung Semeru masih berstatus waspada, sehingga Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan sejumlah rekomendasi, yakni masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh delapan kilometer dari puncak (pusat erupsi).

    Di luar jarak tersebut, katanya, masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.

    Masyarakat juga diimbau tidak beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah/puncak Gunung Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar.

    Lebih lanjut ia mengatakan masyarakat perlu mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar hujan di sepanjang aliran sungai/lembah yang aliran airnya berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, serta potensi lahar di sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.