Tag: Alex Rins

  • Acosta Tercepat, Quartararo Jajal Mesin V4

    Acosta Tercepat, Quartararo Jajal Mesin V4

    Jakarta

    Seusai beradu cepat di MotoGP San Marino 2025 akhir pekan lalu (14/9), hari ini (15/9) para pebalap MotoGP melangsungkan tes resmi. Pada sesi tes jam 10.00 pagi waktu setempat, Pedro Acosta berhasil menjadi yang tercepat. Di sisi lain, Fabio Quartararo akan menjajal motor baru Yamaha YZR-M1 bermesin V4.

    Sebagai informasi, tes resmi di Sirkuit Misano bertujuan untuk mematangkan motor yang akan digunakan pada musim depan. Tes ini khususnya sangat berguna bagi merek Yamaha yang akan beralih dari konfigurasi mesin inline4 ke mesin V4.

    Pedro Acosta Foto: REUTERS/Gintare Karpaviciute

    Tes resmi dilakukan di Sirkuit Misano, tepat sehari seusai gelaran MotoGP San Marino 2025. Pebalap-pebalap seperti Fabio Quartararo, Brad Binder, Luca Marini, serta Pedro Acosta mengikuti tes resmi ini. Pebalap top seperti Marc Marquez dan Marco Bezzecchi juga ikutan menyusul melakukan uji coba ini.

    Pada sesi tes pertama di pagi hari sekitar pukul 10.00 waktu setempat, Acosta jadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 32,050 detik. Lalu disusul pebalap KTM lain, Enea Bastianini. Luca Marini menjadi pelengkap di tiga besar.

    Fabio Quartararo Foto: REUTERS/Jon Nazca

    Selanjutnya di posisi keempat hingga keenam ada Brad Binder, Fabio Quartararo, dan Dani Pedrosa. Pada sesi tes jam 10.00 tersebut, Quartararo belum menggunakan mesin baru Yamaha berkonfigurasi V4. Namun menurut laman MotoGP, Quartararo dan Jack Miller bakal segera mencoba motor tersebut, Yamaha M1 bermesin V4 sudah tampak di garasi mereka masing-masing.

    Sebagai informasi, tes resmi MotoGP Misano 2025 diselenggarakan sebanyak dua sesi, sesi pertama dari pukul 09.00 hingga 12.45 setempat. Kemudian sesi sore berlangsung dari pukul 14.00 hingga 18.00 waktu setempat.

    Hasil Tes Resmi MotoGP Misano 2025 Sesi Pertama

    1. Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16) 1:32.050s
    2. Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16) +0.268s
    3. Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V) +0.752s
    4. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) +1.184s
    5. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) +1.275s
    6. Dani Pedrosa SPA KTM Test Rider (RC16) +2.022s
    7. Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)* +2.168s
    8. Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1) +2.326s
    9. Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1) +3.548s

    (lua/dry)

  • Marquez Comeback, Selangkah Lagi Juara Dunia!

    Marquez Comeback, Selangkah Lagi Juara Dunia!

    MotoGP San Marino 2025 menghadirkan duel seru di Sirkuit Misano, Italia. Marc Marquez tampil gemilang dan keluar sebagai juara setelah finis di depan Marco Bezzecchi dan Alex Marquez.

    Usai gagal finis di Sprint Race, Marquez langsung tancap gas sejak awal lomba. Pebalap asal Spanyol itu tampil percaya diri dan tak menyia-nyiakan tiap lap hingga akhirnya naik podium tertinggi. Lalu bagaimana jalannya balapan di Misano? Berikut ulasan dan hasil MotoGP San Marino 2025!

    Akamsi alias anak kampung sini, Marco Bezzecchi, memasuki Sirkuit Misano dengan percaya diri. Pebalap tim Aprilia Racing ini mengunci posisi pole dan menang di Sprint Race kemarin.

    Bahkan setelah lampu merah padam, tanda mulainya lomba, Bezzecchi berhasil merebut holeshot dan langsung memimpin balap. Namun Marc langsung menempel anak didik Valentino Rossi ini dan di posisi ketiga ada adiknya, Alex Marquez.

    Di lap-lap awal, posisi terdepan tampak terprediksi. Fabio Quartararo yang kurang optimal saat start harus puas mundur satu posisi ke peringkat 4. Sementara yang menarik, baru mulai balap bendera kuning langsung berkibar karena ada kecelakaan antara Joan Mir dan Johann Zarco di tikungan keempat.

    MotoGP San Marino 2025 juga menghadirkan peristiwa yang jarang terjadi belakangan. Ada dua pebalap yang start terburu-buru atau jump start. Mereka adalah Augusto Fernandez, pebalap wild card yang mencoba mesin V4 Yamaha dan juga Alex Rins yang menunggangi motor Yamaha.

    Masuk ke pertengahan lomba, tepatnya di lap ke-8, kejadian janggal juga terjadi pada Pedro Acosta. Meski tidak aneh bagi KTM, karena pernah mengalami kejadian serupa sebelumnya, namun kondisi pebalap copot rantainya tentu jadi kejadian yang menarik. Kondisi ini membuat Pedro Acosta terpaksa menyelesaikan balap lebih cepat. Sayang sekali, karena Pedro sempat menghuni posisi lima besar.

    Lantas satu lap setelah kejadian Pedro, giliran Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang jadi sorotan. Pebalap andalan Ducati itu crash di sektor tengah Sirkuit Misano di lap 9.

    Drama antara Marc dan Bezzecchi sebenarnya dibuat pelan-pelan terbakar alias slow burn. Marc menunggu Bezzecchi melakukan kesalahan untuk menampar pebalap Italia tersebut.

    Hasilnya? Penantian Marquez terjawab. Ia melenggang ke posisi satu, usai Bezzecchi melakukan kesalahan di lap ke-12. Sementara Alex Marquez tetap menempel posisi ketiga dengan pace yang tak imbang Marc-Bezzecchi.

    Yamaha sebenarnya sempat menggigit di Misano. Di sirkuit yang harusnya jadi kuncian pabrikan berlogo garpu tala tersebut, justru tak dapat memberikan poin signifikan kali ini. Quartararo perlahan kendor, tadinya sempat 5 besar, justru tersungkur ke posisi 8.

    Selain itu, Augusto Fernandez yang dipercaya sebagai penunggang Yamaha V4 juga tak dapat bicara banyak. Bahkan Alex Rins pun gagal finis. Memang MotoGP San Marino tahun ini bukan milik Yamaha.

    Sebenarnya sejak pertengahan lomba, pemenang MotoGP San Marino 2025 sudah terbaca. Sejak menyalip Bezzecchi, Marc seakan tenang di depan dan sangat percaya diri. Sebaliknya, Bezzecchi pun tak dapat menaikkan pace balapnya untuk mengejar calon kuat juara dunia MotoGP 2025 ini.

    Hasil MotoGP San Marino 2025 sejatinya membuat Marc Marquez kian dekat ke juara dunia. Ia bahkan memecahkan rekor sebagai pebalap yang dapat mengumpulkan 512 poin dalam satu musim MotoGP. Marc juga punya kesempatan besar untuk mengangkat piala juara dunia MotoGP 2025 di Jepang atau Indonesia. Kita tunggu saja!

    Hasil MotoGP San Marino 2025

    1. Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25)
    2. Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25)
    3. Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    4. Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24)
    5. Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25)
    6. Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    7. Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V)
    8. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
    9. Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1)
    10. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)
    11. Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    12. Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1)
    13. Jorge Martin SPA Aprilia Racing (RS-GP25)
    14. Augusto Fernandez SPA Yamaha Factory Racing (YZR-M1 V4)
    15. Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)
    16. Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)

    DNF
    Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1)
    Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25)
    Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16)
    Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)
    Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)

  • Fabio Quartararo Jajal Yamaha M1 Bermesin V4, Ini Catatan Waktunya

    Fabio Quartararo Jajal Yamaha M1 Bermesin V4, Ini Catatan Waktunya

    Jakarta

    Fabio Quartararo akhirnya menjalani debut yang sudah lama dinantikan dengan motor prototipe Yamaha M1 bermesin V4. Uji coba berlangsung tertutup di Barcelona, Senin (8/9). Ini catatan lap time Quartararo bersama Yamaha M1 V4.

    Mengutip laman Crash, pengetesan motor sempat terganggu kondisi hujan pada pagi hari. Tes kemudian dilakukan pada sore hari dan Quartararo mencatat waktu terbaik 1 menit 39,4 detik. Meski tak ada konfirmasi resmi Yamaha, waktu tersebut diyakini dicapai menggunakan mesin V4 terbaru. Itu sesuai pernyataan Quaratararo sebelumnya.

    “Semua orang tahu, jadi ini bukan rahasia lagi; saya akan menguji V4 pada hari Senin,” ujar Quartararo saat GP Catalan. Ia menambahkan, Yamaha kini sepenuhnya fokus pada V4. “Saya rasa kami tidak akan menguji apa pun (pada motor saat ini) mulai sekarang hingga akhir musim,” sambung pebalap asal Prancis.

    Catatan waktunya memang sulit dibandingkan dengan hasil akhir pekan di MotoGP Catalunya 2025, mengingat perbedaan kondisi ban dan cuaca. Namun sebagai gambaran, Quartararo mencatat 1 menit 37,8 detik saat kualifikasi, 1 menit 38,9 detik di sprint, dan 1 menit 40,4 detik di balapan utama.

    Yamaha bukan satu-satunya tim yang melakukan tes privat di Barcelona. Honda juga turun dengan Johann Zarco, yang mencoba sasis baru RC213V. Quartararo unggul 0,7 detik dari Zarco, sementara Alex Rins yang juga diduga menjajal V4 tertinggal sekitar satu detik.

    Uji coba tidak berhenti di Barcelona. Quartararo dijadwalkan kembali ke lintasan pada tes resmi Misano pekan depan. Di sana, pebalap penguji Augusto Fernandez akan turun sebagai wild card untuk menguji V4 lebih jauh.

    “Saya tahu (V4) adalah motor masa depan tahun 2026. Senang sekali melihat Augusto membalapnya,” sambung El Diablo.

    Quartararo menargetkan jarak waktu kurang dari setengah detik dibanding motor saat ini. “Saya pikir jika saya mencobanya dan meraih hasil kurang dari setengah detik dari waktu putaran (lap time) saya, saya pikir itu adalah langkah bagus,” ujarnya.

    Menjelang GP Misano akhir pekan ini, Quartararo mengaku optimistis. Ia berharap bisa langsung masuk Q2 dan bersaing dari barisan depan. “Saya sangat menyukai trek ini karena kenangan indah yang saya miliki di tempat ini,” katanya.

    (lua/rgr)

  • Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Juaranya

    Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Juaranya

    Jakarta

    Hasil MotoGP Catalunya 2025 sudah keluar. Rider Ducati, Alex Marquez sukses jadi pemenang, Marc Marquez keluar sebagai runner up, Enea Bastianini melengkapi podium tiga.

    Di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo, Minggu (7/9/2025), Alex Marquez berhasil mengkonversikan pole position menjadi juara MotoGP Catalunya 2025. Dia jadi yang tercepat usai melahap 24 putaran.

    Saat balapan dimulai, Marc Marquez langsung ngacir di posisi terdepan. Diikuti Alex Marquez dan Pedro Acosta melengkapi urutan ketiga

    Marco Bezzecchi mengalami kontak dengan Morbidelli pada sektor satu. Bezzecchi terjatuh, di sisi lain, Fabio Di Giannantonio juga malah ikut crash, bendera kuning berkibar saat baru memasuki lap kedua.

    Balapan makin sengit saat masuk lap ketiga. Terjadi perebutan urutan empat antara Enea Bastianini versus Fabio Quartararo.

    Menariknya Francesco Bagnaia yang start dari posisi 21 berhasil merengsek naik ke urutan 9.

    Alex Marquez berhasil menyalip Marc Marquez pada lap keempat. Quartararo berhasil memperbaiki posisi menjadi urutan kelima.

    Bagnaia berusaha keras tampil lebih baik. Murid Valentino Rossi itu mengisi urutan delapan pada lap ke-10.

    Terjadi perebutan urutan ketiga sesama pebalap pabrikan KTM. Dalam prosesnya, Bastianini berhasil menyalip Acosta.

    Johann Zarco terjatuh saat balapan memasuki setengah jalan. Bendera kuning berkibar.

    Para pebalap yang berada di bekalangnya naik posisi. Termasuk Bagnaia yang merengsek masuk urutan tujuh.

    8 lap tersisa, Alex Rins terjatuh di sektor empat. Alex Marquez menambah jarak 0,841 detik dari Marc Marquez.

    Enea Bastianini ketinggalan jauh dari Marquez bersaudara. Selisih waktunya 3,431 detik.

    Sial betul Franco Morbidelli, dia terjatuh saat balapan menyisakan tiga putaran lagi.

    Garis finis dikibarkan Carles Puyol, Alex Marquez finis pertama, diikuti Marc Marquez, dan Bastianini.

    Dengan hasil ini, Marc Marquez masih kukuh di posisi teratas klasemen MotoGP 2025. Dia sudah mengumpulkan 487 poin. Berjarak 182 poin dari Alex Marquez yang di urutan kedua, Bagnaia melengkapi urutan ketiga dengan jarak 250 poin.

    Berikut ini hasil MotoGP Catalunya 2025:

    1. Alex Marquez
    2. Marc Marquez
    3. Enea Bastianini
    4. Pedro Acosta
    5. Fabio Quartararo
    6. Ai Ogura
    7. Francesco Bagnaia
    8. Luca Marini
    9. Miguel Oliveira
    10. Raul Fernandez
    11. Joan Mir
    12. Maverick Vinales
    13. Jack Miller
    14. Maverick Vinales
    15. Fermin Aldeguer
    16. Somkiat Chantra
    17. Aleix Espargaro

    (riar/lua)

  • Ogah di Kampung Rossi, Marquez Pilih Kunci Juara Dunia di Mandalika

    Ogah di Kampung Rossi, Marquez Pilih Kunci Juara Dunia di Mandalika

    Jakarta

    Pebalap Ducati asal Spanyol, Marc Marquez berpeluang mengunci juara dunia di Misano, Italia. Namun, ketimbang merayakan gelar di kampung halaman Valentino Rossi, The Baby Alien lebih memilih melakukannya di Mandalika, Lombok.

    Disitat dari Crash, Marc Marquez punya peluang besar meraih juara dunia kesembilan di seri ke-16 yang berlokasi di Misano. Sebab, kini dia telah mengumpulkan 455 poin atau unggul 175 poin dari adiknya, Alex Marquez di peringkat kedua.

    “Tentu saja, sekarang sudah semakin dekat, namun kami harus mempertahankan mentalitas dan fokus yang sama,” ujar Marc Marquez, dikutip Senin (25/8).

    Marc Marquez tak mau juara di Misano. Foto: Getty Images/Klaus Pressberger

    Meski secara hitung-hitungan, Marquez berkesempatan meraih juara dunia lebih awal, namun dia memilih untuk tak melakukannya. Dia berharap bisa mengamankan gelar di Motegi, Jepang atau Mandalika, Indonesia. Sebab, jika Marquez mengunci gelar lebih awal, maka sama saja dia berharap adiknya tampil buruk sepanjang dua seri ke depan.

    “Kemarin (Sabtu), kami sedikit berbincang dengan sejumlah wartawan Spanyol, dan mereka mencecar saya, mereka memberi saya hitung-hitungannya,” tuturnya.

    “Dan saya harus bilang, saya maunya mendapat kans pertama mengunci gelar juara di Jepang atau Mandalika, karena jika saya mendapatkannya di Misano, itu berarti adik saya menjalani akhir pekan yang buruk di Catalunya dan saya ingin yang terbaik untuknya,” kata dia menambahkan.

    Berikut Klasemen Sementara MotoGP 2025

    1. Marc Marquez – 455

    2. Alex Marquez – 280

    3. Francesco Bagnaia – 228

    4. Marco Bezzecchi – 197

    5. Pedro Acosta – 164

    6. Franco Morbidelli – 161

    7. Fabio Di Giannantonio – 154

    8. Fermin Aldeguer – 126

    9. Johann Zarco – 114

    10. Fabio Quartararo – 109

    11. Brad Binder – 91

    12. Raul Fernandez – 73

    13. Luca Marini – 72

    14. Maverick Vinales – 69

    15. Enea Bastianini – 63

    16. Ai Ogura – 58

    17. Jack Miller – 52

    18. Joan Mir – 46

    19. Alex Rins – 45

    20. Jorge Martin – 23

    21. Pol Espargaro – 16

    22. Miguel Oliveira – 10

    23. Takaaki Nakagami – 10

    24. Lorenzo Savadori – 8

    25. Augusto Fernandez – 6

    26. Somkiat Chantra – 1.

    (sfn/dry)

  • Klasemen Pebalap Usai MotoGP Hungaria 2025, Acosta Melejit

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Hungaria 2025, Acosta Melejit

    Jakarta

    MotoGP Hungaria 2025 menegaskan dominasi Marc Marquez di lintasan balap sepanjang musim ini. Marquez berhasil juara di Sirkuit Balaton Park, yang artinya kini Marquez telah menjuarai tujuh seri MotoGP 2025 secara berturut-turut. Pebalap asal Spanyol itu pun unggul jauh di klasemen sementara MotoGP 2025.

    Marquez yang tampil konsisten sejak awal musim benar-benar membuat perebutan gelar juara dunia MotoGP 2025 terasa berat sebelah. Dari 14 seri yang sudah digelar, The Baby Alien mengoleksi 455 poin, unggul 175 poin dari adiknya, Alex Marquez, yang berada di posisi kedua dengan 280 poin.

    Di urutan ketiga ada Francesco Bagnaia, rekan setim Marc di Ducati Lenovo, dengan 228 poin. Meski beberapa kali naik podium, Bagnaia tampaknya kesulitan bersaing untuk memperebutkan gelar juara dunia musim ini.

    Sementara itu, Marco Bezzecchi dari Aprilia Racing berada di posisi keempat dengan 197 poin. Rookie sensasional, Pedro Acosta, masih bertahan di lima besar dengan torehan 164 poin bersama Red Bull KTM Factory. Acosta naik dari peringkat tujuh ke peringkat lima usai finis kedua di MotoGP Hungaria 2025.

    Sementara itu persaingan di papan tengah cukup sengit. Ada Franco Morbidelli (161 poin) dan Fabio Di Giannantonio (154 poin) dari tim Pertamina Enduro VR46 Racing terus menunjukkan performa solid belakangan ini. Selain itu, nama Fermin Aldeguer yang berstatus rookie pun sukses menembus posisi delapan besar klasemen dengan 126 poin bersama Gresini Racing.

    Klasemen Pebalap MotoGP 2025 Usai Seri Hungaria

    1. Marc Marquez – Ducati Lenovo Team (GP25) 455
    2. Alex Marquez – BK8 Gresini Racing MotoGP (GP24) 280
    3. Francesco Bagnaia – Ducati Lenovo Team (GP25) 228
    4. Marco Bezzecchi – Aprilia Racing (RS-GP25) 197
    5. Pedro Acosta – Red Bull KTM Factory (RC16) 164
    6. Franco Morbidelli – Pertamina Enduro VR46 Racing (GP24) 161
    7. Fabio Di Giannantonio – Pertamina Enduro VR46 Racing (GP25) 154
    8. Fermin Aldeguer (rookie) – BK8 Gresini Racing MotoGP (GP24) 126
    9. Johann Zarco – Castrol Honda LCR (RC213V) 114
    10. Fabio Quartararo – Monster Energy Yamaha MotoGP (YZR-M1) 109
    11. Brad Binder – Red Bull KTM Factory (RC16) 91
    12. Raul Fernandez – Trackhouse MotoGP (RS-GP25) 73
    13. Luca Marini – Honda HRC (RC213V) 72
    14. Maverick Vinales – Red Bull KTM Tech3 (RC16) 69
    15. Enea Bastianini – Red Bull KTM Tech3 (RC16) 63
    16. Ai Ogura (rookie) – Trackhouse MotoGP (RS-GP25) 58
    17. Jack Miller – Prima Pramac Yamaha (YZR-M1) 52
    18. Joan Mir – Honda HRC (RC213V) 46
    19. Alex Rins – Monster Energy Yamaha MotoGP (YZR-M1) 45
    20. Jorge Martin – Aprilia Racing (RS-GP25) 23
    21. Pol Espargaro (replacement) – Red Bull KTM Tech3 (RC16) 16
    22. Miguel Oliveira – Prima Pramac Yamaha (YZR-M1) 10
    23. Takaaki Nakagami (wild-card/replacement) – Honda Test Team/HRC Castrol Team (RC213V) 10
    24. Lorenzo Savadori (wild-card/replacement) – Aprilia Racing (RS-GP25) 8
    25. Augusto Fernandez (wild-card/replacement) – Pramac Yamaha MotoGP (YZR-M1) 6
    26. Somkiat Chantra (rookie) – Idemitsu Honda LCR (RC213V) 1

    (lua/din)

  • Klasemen Pebalap Usai MotoGP Austria 2025, Fermin Aldeguer Meroket

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Austria 2025, Fermin Aldeguer Meroket

    Jakarta

    Pebalap rookie Fermin Aldeguer melesat naik dua tangga di klasemen sementara MotoGP 2025. Pebalap Gresini Racing itu meraih hasil positif dengan finis podium kedua di MotoGP Austria 2025, akhir pekan lalu.

    Keputusan prinsipal Ducati untuk merekrut Fermin Aldeguer dari Moto2 rasanya sangat tepat. Sebab pebalap muda asal Spanyol itu langsung menampilkan performa bagus pada musim pertamanya. Terbukti Aldguer bisa naik podium dan merangsek ke posisi sepuluh besar klasemen sementara MotoGP 2025.

    Terbaru, Aldeguer yang ditempatkan di tim satelit Ducati, Gresini Racing, mampu meraih podium kedua di MotoGP Austria 2025. Tambahan 20 poin membuat posisi Aldeguer naik dua tingkat ke posisi kedelapan. Kini pebalap berusia 20 tahun tersebut mengoleksi 144 poin.

    Aldeguer pun jadi kandidat terkuat memenangi gelar rookie of the year. Karena para pesaingnya seperti Ai Ogura maupun Somkiat Chantra masih kesulitan buat menemukan performa terbaiknya. Ogura kini ada di urutan ke-16 dengan 53 poin dan Chantra ada di posisi juru kunci dengan satu poin.

    Selebihnya, klasemen MotoGP 2025 tak banyak berubah. Marc Marquez semakin kokoh di puncak, setelah memenangi MotoGP Austria 2025. The Baby Alien kini mengoleksi angka 418 poin, unggul 142 poin dari Alex Marquez di urutan kedua dengan 276 poin. Di tempat ketiga ada Francesco Bagnaia yang tertahan dengan 221 poin.

    Klasemen Pebalap Usai MotoGP Austria 2025

    1. = Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25) 418
    2. = Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24) 276 (-142)
    3. = Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25) 221 (-197)
    4. = Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25) 178 (-240)
    5. ^1 Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24) 144 (-274)
    6. ˅1 Fabio di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25) 144 (-274)
    7. = Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16) 144 (-274)
    8. ^2 Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)* 121 (-297)
    9. ˅1 Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V) 114 (-304)
    10. ˅1 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 103 (-315)
    11. = Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) 82 (-336)
    12. ^1 Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25) 73 (-345)
    13. ˅1 Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 69 (-349)
    14. ^2 Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 63 (-355)
    15. = Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V) 55 (-363)
    16. ^1 Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* 53 (-365)
    17. ˅3 Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1) 52 (-366)
    18. ^1 Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V) 42 (-376)
    19. ˅1 Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1) 42 (-376)
    20. = Takaaki Nakagami JPN Idemitsu Honda LCR (RC213V) 10 (-408)
    21. = Jorge Martin SPA Aprilia Racing (RS-GP25) 9 (-409)
    22. = Lorenzo Savadori ITA Aprilia Factory (RS-GP25) 8 (-410)
    23. = Pol Espargaro SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16) 8 (-410)
    24. = Augusto Fernandez SPA Yamaha Factory Racing (YZR-M1) 6 (-412)
    25. = Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1) 6 (-412)
    26. = Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)* 1 (-417)

    (lua/rgr)

  • Marc Marquez Pecah Telor, Bagnaia Kembali Kendor!

    Marc Marquez Pecah Telor, Bagnaia Kembali Kendor!

    Balapan utama MotoGP Austria 2025 sudah digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, pada Minggu (17/8/25) malam WIB. Marc Marquez ‘pecah telor’ keluar sebagai juara dan memenangkan balapan penuh di Spielberg. Di belakangnya ada pebalap muda Fermin Aldeguer, dan Marco Bezzecchi.

    Seri ke-13 MotoGP musim ini berlangsung panas sejak lampu merah padam. Menariknya, pertarungan di Sirkuit Red Bull Ring ini intens hingga lap-lap akhir. Lantas bagaimana ulasan dan hasil MotoGP Austria 2025? Simak tulisan ini!

    Meski Red Bull Ring belakangan dikuasai oleh Ducati, Marco Bezzecchi nyatanya percaya diri di pole position memimpin starting grid. Di belakangnya ada Alex Marquez, Francesco ‘Pecco’ Bagnaia, dan Marc Marquez.

    Lantas begitu lampu merah padam, tanda mulai lomba, Bezzecchi langsung melesat merebut holeshot dan memimpin rombongan. DI belakangnya, duo pebalap pabrikan Ducati beradu tempat dengan sengit.

    Pecco Bagnaia tak ingin mengulang kesalahan yang sama seperti di Sprint Race dan langsung mengamankan posisi kedua. Namun Marc tak ingin melepas momentum begitu saja dan langsung menempel Pecco hingga side-by-side terjadi di sektor awal Red Bull Ring.

    Kondisi kurang ideal harus dijalani Alex Marquez di awal lomba. Ia terkena long lap penalty, meski di lap-lap awal sempat menghuni posisi empat besar. Akhirnya di lap keempat, usai menjalani long lap penalty, Alex terlempar ke urutan 11.

    Lima lap pertama MotoGP Austria 2025 berlangsung ketat. Gap antar pebalap tak lebih dari 1,5 detik. Bahkan di gerbong depan, Marc menempel ketat Bezzecchi hingga 0,4 detik.

    Di awal lomba, urutan satu sampai lima cukup menarik. Bezzecchi di depan, disusul oleh Marc dan Pecco. Sementara di urutan keempat dan lima ada duo pebalap KTM yakni Pedro Acosta dan Enea Bastianini.

    Namun posisi Bastianini tak bertahan lama. Pebalap asal Italia ini harus terima disalip oleh Fermin Aldeguer di lap ke-8. Sempat senggolan membuat Bastianini melebar dan terdorong mundur ke posisi 7.

    Hingga lap ke-11, pertahanan Bezzecchi belum runtuh. Ia masih bisa bertahan dari serangan Marc Marquez yang mulai menempel. Menariknya di tengah gempuran Marc kepada Bezzecchi, Pecco tak memanfaatkan momen untuk merapat dan cukup berjarak dari Marc.

    Di pertengahan lomba, tepatnya di lap ke-15, kabar buruk datang dari tim Aprilia. Bukan Marco Bezzecchi, melainkan rekan setimnya yakni Jorge Martin. Juara dunia MotoGP 2024 itu terjatuh saat hendak menikung di turn 7.

    Drama lantas terjadi di lap ke-18. Pecco Bagnaia seakan membiarkan posisinya diambil oleh Fermin Aldeguer dan Pedro Acosta. Sesuatu jelas terjadi pada motornya sehingga ia sedikit melebar dari racing line.

    Satu lap setelahnya, Marc mendadak menyerang Bezzecchi dengan sangat agresif. Murid Valentino Rossi ini sebenarnya bisa bertahan dan sempat mengambil lagi posisinya. Namun pada lap 20, Bezzecchi mulai berjarak dengan Marc yang menghuni posisi terdepan.

    Pada lap ke-21 pebalap ‘Timnas’ Pertamina VR46, Fabio Di Giannantonio harus menyingkir dari trek lantaran motor Ducatinya terbakar. Diggia tak dapat melanjutkan balap.

    Masuk lap-lap akhir, Pecco Bagnaia tak sanggup untuk kembali berada di tiga besar. Bahkan ia merosot ke urutan keenam usai disalip oleh Enea Bastianini dan terus kendor hingga akhir lomba.

    Pertarungan seru terjadi di sisa 5 lap. Fermin Aldeguer pebalap muda asal Spanyol tak ingin santai di urutan ketiga. Ia berhasil menyalip Bezzecchi di sektor pertama Red Bull Ring yang terkenal menyulitkan.

    Sejak lap ke-19 nama pemenang dari MotoGP Austria 2025 sudah terukir di piala. Marc Marquez keluar sebagai juara. Namun yang menarik adalah melihat perjuangan Fermin Aldeguer berjuang hingga berada di urutan kedua.

    Dua pebalap yang harusnya dijagokan di Red Bull Ring kali ini adalah Bezzecchi dan Pecco. Sayang dua pebalap Italia itu tak dapat mengeluarkan jurus terbaiknya di MotoGP Austria 2025.

    Hasil MotoGP Austria 2025

    1. Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25)
    2. Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    3. Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25)
    4. Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16)
    5. Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    6. Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)
    7. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)
    8. Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25)
    9. Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    10. Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    11. Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24)
    12. Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)
    13. Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V)
    14. Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    15. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
    16. Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1)
    17. Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1)
    18. Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1)

    DNF
    Jorge Martin SPA Aprilia Racing (RS-GP25)
    Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25)

  • Sempat Diinvestigasi, Kenapa Marc Marquez Lolos dari Penalti?

    Sempat Diinvestigasi, Kenapa Marc Marquez Lolos dari Penalti?

    Jakarta

    Marc Marquez lagi-lagi tak terkalahkan di sesi Sprint Race MotoGP Ceko 2025. Padahal, Marquez sempat diinvestigasi karena tudingan pelanggaran tekanan angin ban motor.

    Dua pebalap Ducati, Marc Marquez dan Pecco Bagnaia, menghadapi ancaman penalti tekanan ban saat sprint race di Grand Prix Ceko. Padahal, Marquez dan Bagnaia sempat nyaman berada di posisi 1-2 di depan pada awal balapan. Keduanya juga sengaja mundur untuk memberi jalan bagi pebalap lain agar tekanan ban depan mereka dapat kembali sesuai aturan.

    Mereka merasa, itulah satu-satunya cara untuk mematuhi persyaratan dengan menghabiskan setidaknya tiga lap dengan tekanan ban depan di atas tekanan minimum yang dipersyaratkan. Pelanggaran tekanan ban akan mengakibatkan penalti delapan detik, sangat signifikan dalam balapan singkat sprint race itu.

    Pada akhirnya, Marquez kembali berhasil menyelinap di belakang Pedro Acosta dan menyalipnya kembali untuk memenangkan balapan. Marquez yakin di atas motor bahwa ia telah melakukan yang terbaik untuk mendapatkan tekanan ban di posisi yang tepat dengan caranya mengelola balapan. Hasil investigasi pun tidak menyatakan Marquez melanggar aturan. Marquez (#93), bersama Ai Ogura (#79) dan Alex Rins (#42), dibebaskan dari pelanggaran.

    “Investigasi pascabalapan terhadap tekanan ban untuk pembalap #93, #42, dan #79 dengan cepat mengungkapkan pengaturan tekanan minimum yang salah pada sistem peringatan race direction. Oleh karena itu, tidak diperlukan tindakan atau investigasi lebih lanjut. Semua pembalap mematuhi tekanan minimum yang benar,” demikian penjelasan MotoGP seperti dikutip The Race.

    “Sistem kontrol ini terpisah dari sistem peringatan apa pun yang digunakan oleh tim dan tidak terlihat oleh tim atau pebalap selama sesi. Setiap tim mengendalikan parameter mereka sendiri dan peringatan yang dikirim (ke) dasbor pembalap mereka mengenai tekanan ban minimum,” katanya.

    (rgr/din)

  • Cerita Unik di Balik Selebrasi ‘Aura Farming’ Marquez di MotoGP Jerman

    Cerita Unik di Balik Selebrasi ‘Aura Farming’ Marquez di MotoGP Jerman

    Jakarta – Pebalap Ducati asal Spanyol, Marc Marquez merayakan kemenangan di MotoGP Jerman, akhir pekan kemarin, dengan cara unik. Dia melakukan selebrasi pacu jalur atau aura farming sebelum motornya menyentuh garis finis.

    Menariknya, ada kisah unik di balik selebrasi khas Indonesia tersebut. Marquez mengaku, dia harus ngebut dan membuat gap-nya jauh dari pebalap di posisi kedua. Maka, dengan begitu, dia punya cukup waktu untuk berdiri di motor dan melakukan gerakan ‘aura farming’.

    “Itulah alasan saya menambah kecepatan, biar saya punya jarak sekian detik untuk melakukan (selebrasi) itu,” ujar Marquez kepada adiknya sesaat setelah selesai balapan, dikutip dari akun Instagram MotoGP, Senin (14/7).

    Marc Marquez Aura Farming Foto: Instagram Marc Marquez

    Dengan nada bercanda, Alex Marquez menegur Marc Marquez yang selalu ‘show off’ di depan banyak penonton. Menurutnya, selebrasi tersebut bisa saja membahayakan kakaknya. Namun, The Baby Alien hanya membalasnya dengan tawa.

    Sejak beberapa pekan terakhir, sejumlah atlet di dunia ‘keranjingan’ selebrasi aura farming. Bukan hanya Marquez, pebalap-pebalap besar seperti Toprak Razgatlioglu, Deniz Oncu dan Alex Albon juga pernah melakukan gerakan unik tersebut.

    Sebagai catatan, Marc Marquez tampil sempurna di MotoGP Jerman 2025. Selain di balapan inti atau race, dia juga menang di balapan pendek atau sprint race. Kondisi tersebut membuatnya makin kokoh di klasemen sementara.

    Berikut Klasemen MotoGP Usai Balapan Jerman

    1. Marc Marquez – 319

    2. Alex Marquez – 241

    3. Francesco Bagnaia – 181

    4. Fabio Di Giannantonio – 142

    5. Franco Morbidelli – 139

    6. Marco Bezzecchi – 130

    7. Johann Zarco – 104

    8. Pedro Acosta – 99

    9. Fermin Aldeguer – 81

    10. Fabio Quartararo – 74

    11. Brad Binder – 51

    12. Ai Ogura – 49

    13. Raul Fernandez – 44

    14. Jack Miller – 38

    15. Luca Marini – 38

    16. Alex Rins – 35

    17. Joan Mir – 32

    18. Lorenzo Savadori – 8

    19. Miguel Oliveira – 8.

    (sfn/rgr)