Tag: AKBP Argo Wiyono

  • Selebgram Denise Chariesta Datangi Polres Jaksel, Laporkan Eks Karyawan Diduga Terlibat Kasus Penggelapan – Page 3

    Selebgram Denise Chariesta Datangi Polres Jaksel, Laporkan Eks Karyawan Diduga Terlibat Kasus Penggelapan – Page 3

    Sebelumnya, ratusan warga berbondong-bondong memenuhi gedung Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Polda Metro Jaya Jakarta Selatan Selasa pagi 8 April 2025. Warga mulai memadati gedung Samsat pasca-libur lebaran.

    Banyaknya warga yang datang, membuat pihak kepolisian harus menambah loket pelayanan agar antrean dapat terkendali.

    “Memang hari ini, hari pertama masuk di buat pelayanan drive thru sama Samsat keliling untuk memecah antrian di gedung induk. Karena tadi kan orang baru masuk kerja semuanya membludak,” kata Wakil Direktur Lalu Lintas (Wadirlantas) Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono menjelaskan.

    Pelayanan Samsat di Polda Metro Jaya memang sempat tidak beroperasi sementara selama libur lebaran 28 Maret hingga 7 April 2025 dan baru dibuka kembali pada hari ini.

    Namun pada hari pertamanya dibuka, diakui Argo antrian warga hingga mengular sejak pagi hingga siang hari.

    Bahkan, lokasi parkir di sekitaran gedung Polda Metro Jaya juga sempat penuh hingga akhirnya polisi membuka layanan Samsat keliling dan Drive Thru untuk memecah antrian.

    “Jadi kemungkinan hanya masyarakat yang memang ingin memperpanjang, mungkin baru selesai mudik, hari ini mash WFA, baru mau masuk kantor hari rabu. jadi mereka memanfaatkan ada waktu satu hari ini, sehingga terjadi antrean yang panjang,” ucap Argo.

    Layanan Samsat ini dibuka hingga pukul 14.00 WIB, Argo juga memastikan masyarakat yang sudah terlanjur antre sebelum pukul 14.00 WIB akan tetap dilayani.

    “Intinya gini masyarakat yang datang tetap dilayani gitu, jadi kalau pun setelah jam 14.00 yang masih dalam proses akan diselesaikan sampai tuntas,” pungkasnya.

  • Samsat Polda Metro Ramai Wajib Pajak di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran, Polisi Jamin Semua Dilayani – Halaman all

    Samsat Polda Metro Ramai Wajib Pajak di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran, Polisi Jamin Semua Dilayani – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  – Hari pertama masuk kerja usai libur panjang dimanfaatkan warga mengurus pajak kendaraan di Polda Metro Jaya, Selasa (8/4/2025).

    Antrean panjang itu sempat mengular, baik pada layanan drive thru, maupun Samsat keliling.

    Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono, menjelaskan, lonjakan terjadi karena banyak warga serempak datang di hari pertama kerja usai libur lebaran 2025. 

    Seperti diketahui, layanan sempat tutup selama masa libur Idul Fitri 1446H, atau mulai pada 28 Maret lalu.

    “Untuk mengurai antrean, kami membuat layanan drive thru dan Samsat keliling untuk memecah antrean di gedung induk (Pelayanan Satu Atap),” ungkap Argo.

    Argo menyebut tidak ada sistem buka-tutup di pintu masuk Polda, meski antrean sempat mengular hingga ke luar area. 

    Kepadatan itu terjadi lantaran sebagian besar warga membawa kendaraan pribadi sehingga area parkir tidak mencukupi.

    “Enggak ada (buka-tutup Polda), karena itu memang volume masyarakat banyak, dan rata-rata semuanya bawa kendaraan, jadi memang parkiran tidak muat,” papar Argo Wiyono.

    Lebih lanjut, Wadirlantas Polda Metro Jaya menyebut meski operasional hanya sampai pukul 14.00, warga yang sudah datang tetap dan mendaftar sebelumnua akan dilayani hingga tuntas.

    Argo pun mengungkapkan jika Samsat lainnya di daerah Polda Metro Jaya juga sudah mulai beroperasi hari ini.

    Tidak hanya pembayaran pajak kendaraan, pelayanan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) pun sudah dibuka. 

  • Antrean "Drive Thru" Samsat Mengular, Wadirlantas Polda Metro: Orang Baru Masuk Kerja Semua
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        8 April 2025

    Antrean "Drive Thru" Samsat Mengular, Wadirlantas Polda Metro: Orang Baru Masuk Kerja Semua Megapolitan 8 April 2025

    Antrean “Drive Thru” Samsat Mengular, Wadirlantas Polda Metro: Orang Baru Masuk Kerja Semua
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono menjelaskan penyebab antrean layanan “Drive Thru” Samsat Jakarta Selatan di Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mengular pada Selasa (8/4/202025).
    Bukan hanya “Drive Thru”, layanan Samsat Keliling di Polda Metro Jaya juga dipenuhi oleh sejumlah warga.
    Argo mengatakan, pada dasarnya, kehadiran layanan “Drive Thru” dan Samsat Keliling bertujuan untuk memecah antrean di gedung induk, yakni Gedung Pelayanan Satu Atap Polda Metro Jaya.
    “(Tapi) karena orang baru masuk kerja semuanya, membeludak,” ungkap Argo saat dihubungi, Selasa.
    Eks Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya itu berujar, seyogianya layanan “Drive Thru” dan Samsat Keliling hanya sampai pukul 14.00 WIB.
    Namun, karena antrean yang mengular, petugas tetap melayani warga sampai tuntas.
    “Jadi, kalau pun setelah jam 14.00 WIB masih dalam proses, akan diselesaikan sampai tuntas. Tapi bukan maksudnya jam 17.00 WIB baru datang ya. Karena harus selesaikan antrean yang sebelumnya,” kata dia.
    Bukan hanya Samsat Jakarta Selatan saja, Argo menekankan, semua Samsat di wilayah hukum Polda Metro Jaya sudah beroperasi kembali mulai Selasa ini.
    “Termasuk layanan SIM. Namun, untuk kebijakan ganjil genap, masih kami berikan relaksasi, hari ini masih tidak kami lakukan. Besok, baru diberlakukan. Karena, ini masih terhitung WFA,” ucapnya.
    Sementara itu, antrean panjang di layanan ‘Drive Thru’ dan Samsat Keliling bukan karena warga memanfaatkan program pemutihan pajak seperti wilayah Banten dan Jawa Barat.
    “Tidak ada, ini hanya untuk bayar (pajak) karena masa berlaku habis. Karena, pemutihan itu tidak berlaku di DKI,” kata dia.
    “Jadi, pemutihan itu hanya berlaku di Jawa Barat, untuk yang tanggal 10 (April) itu akan dilakukan di wilayah Banten,” pungkas dia.
    Diberitakan sebelumnya, antrean layanan “Drive Thru” Samsat Jakarta Selatan yang berlokasi di Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tampak mengular pada Selasa (8/4/2025).
    Mereka berbondong-bondong wajib pajak setelah libur Lebaran 2025 berakhir.
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com
    pada pukul 12.22 WIB, antrean kendaraan roda empat berpelat sipil tampak mengular dari pintu masuk samping Polda Metro Jaya di Jalan SCBD hingga ke area layanan “Drive Thru” yang berada di depan Gedung Pelayanan Satu Atap Polda Metro Jaya.
    Kendaraan roda empat itu melaju secara perlahan sesuai dengan arahan dari petugas parkir yang mengenakan kemeja oranye.
    Bukan hanya petugas parkir, beberapa polisi berseragam dinas juga mengatur masuknya kendaraan roda empat dari pintu samping Polda Metro.
    Arus lalu lintas di dalam kawasan Polda Metro Jaya sesekali tersendat akibat kendaraan yang keluar dari area parkir gedung di sisi kiri pintu masuk samping Polda Metro Jaya.
    Setidaknya terdapat dua jenis layanan di depan Gedung Pelayanan Satu Atap Polda Metro Jaya, yaitu layanan “Drive Thru” dan cek fisik kendaraan.
    Namun, antrean panjang hanya terjadi pada layanan “Drive Thru”, sementara layanan cek fisik terlihat lengang.
    Sementara itu, parkiran di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya tampak dipadati oleh kendaraan roda empat dan dua.
    Selain layanan “Drive Thru”, sejumlah warga juga memadati area Samsat Keliling untuk perpanjangan STNK sepeda motor.
    Mereka duduk di bangku panjang yang disediakan petugas sambil menunggu giliran.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Usai Libur Lebaran, Antrean Perpanjang STNK di Polda Metro Jaya Membludak – Halaman all

    Usai Libur Lebaran, Antrean Perpanjang STNK di Polda Metro Jaya Membludak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Warga berbondong-bondong mendatangi Samsat Jakarta Selatan yang berlokasi di Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (8/4/2025).

    Sebagai wajib pajak, warga baru sempat mengurus perpanjangan STNK baik tahunan ataupun lima tahunan usai libur Lebaran.

    Pantauan Tribunnews.com, tampak antrean kendaraan roda  empat di drive thru Gedung Pelayanan Satu Atap Polda Metro Jaya.

    Arus lalu lintas di dalam kawasan Polda Metro Jaya tersendat akibat kendaraan keluar masuk parkir gedung.

    Terdapat dua jenis layanan di depan Gedung Pelayanan Satu Atap Polda Metro Jaya, yaitu layanan Drive Thru dan cek fisik kendaraan. 

    Tyo (50) warga Pasar Minggu Jakarta Selatan, mengatakan kaget antrean panjang yang terjadi saat hendak memperpanjang STNK tahunan.

    Meski demikian dia tetap akan menunggu giliran sebagaimana yang dilakukan di tahun-tahun sebelumnya.

    “Tahun lalu sih gak ramai mungkin karena kebetulan saja tahun ini pajak mobil saya lagi momen libur lebaran, ucap Tyo.

    Selain layanan Drive Thru kendaraan roda empat, sejumlah warga juga memadati area perpanjangan STNK untuk sepeda motor. 

    Mereka duduk di bangku panjang yang disediakan petugas sambil menunggu giliran.

    Warga lainnya bernama Sukri (53) asal Tebet Jakarta Selatan mengaku memperpanjang STNK-selepas pulang kampung.

    “Ini baru mudik saya urus perpanjangan STNK,” tukasnya. 

    Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono menuturkan tidak ada penumpukan yang berlebihan terkait perpanjangan STNK.

    “Enggak ada itu karena memang karena jumlah volume masyarakat banyak terus rata-rata semuanya bawa kendaraan,” ucapnya.

    Argo menuturkan kepadatan di kawasan Polda Metro Jaya disebabkan banyaknya kendaraan mencari parkir.

    “Ya jadi memang soal parkiran yang tidak muat,” tandasnya. 

  • Kecelakaan di Tol Japek Bekasi, Kronologi Truk Tangki Ringsek Gara-gara Selip Ban, Tembok Tol Roboh

    Kecelakaan di Tol Japek Bekasi, Kronologi Truk Tangki Ringsek Gara-gara Selip Ban, Tembok Tol Roboh

    TRIBUNJAKARTA.COM – Peristiwa kecelakaan tunggal di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 10, truk tangki LPG ringsek pada Rabu (3/4/2025) siang.

    Insiden kecelakaan itu tepatnya terjadi di Tol KM 10 400 B Jakarta Cikampek, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi

    Kanit Laka Polres Metro Bekasi Kota Iptu Suwandi menyampaikan kronologi kecelakaan tersebut.

    Berdasarkan pengakuan pengemudi truk tangki LPG Hermawan Susanto (45), kecelakaan itu disebabkan selip ban.

    Truk tangki bernomor polisi G 8436 DE itu melaju dari arah Cikampek mengarah gerbang Tol Cikunir.

    “Posisi hujan setiba di TKP kendaraan mengalami slip ban lanjut melitir membentur pembatas tol,” kata Iptu Suwandi kepada wartawan, Rabu (2/4/2025).

    Adapun posisi akhir kendaraan melintang membentur pagar tembok tol hingga roboh.

    “Tembok Tol yang roboh itu membentur kendaraan Toyota Yaris B 1995 YR yang berjalan di jalan arteri pinggir jalan Tol (Bekasi Selatan),” bebernya.

    Akibatnya mobil Toyota Yaris rusak hingga bagian bumper depan copot.

    Sedangkan, truk tangki rusak parah hingga mengakibatkan tiang rambu dan pagar pembatas dekat Gerbang Tol Cikunir roboh.

    Iptu Suwandi menuturkan tidak ada korban jiwa dalam insiden laka lantas itu.

    Kasus ini ditangani Unit laka Lantas Polres Metro Bekasi Bekasi untuk penyelidikan lebih lanjut.

    Pengakuan Sopir Truk

    Sopir truk tangki LPG, Hermawan Susanto (45), mengatakan, musibah kecelakaan yang dialaminya itu dikarenakan kondisi kendaraan yang saat itu tidak membawa muatan tiba-tiba mengalami selip ban sehingga terjadi kehilangan keseimbangan cengkeraman akibat kondisi jalan yang licin.

    “Penyebabnya itu keselip (ban), lagi hujan besar dari Bekasi tiba-tiba mobil keselip. Waktu itu kecepatan 60 km per jam,” kata Hermawan saat ditemui di lokasi, Rabu (2/4/2025).

    Pasca selip ban, ia berupaya mengerem hingga menurunkan gigi truk tangki yang dikemudikannya.

    Namun upayanya tidak berhasil hingga truk oleng kemudian menghantam besi pembatas jalan tol dan tembok hingga tiang rambu lalu lintas.

    “Kendaraan saya itu kiri kanan kiri kanan, waktu tiba-tiba oleng keselip saya berupaya rem terus, saya banting stir ke kiri karena ke kanan tuh ada bus Primajasa,” tuturnya.

    Sementara Kanit Penegakan Hukum Kecelakaan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Kota, Iptu Suwandi menuturkan akibat diseruduk truk tangki Pertamina, tembok yang roboh itu menimpa bagian depan mobil Toyota Yaris B 1995 YR yang saat itu tengah melintas di jalur arteri.

    Lalu untuk tiang rambu lalu lintas di tol nampak miring akibat hantaman laju truk.

    “Posisi akhir kendaraan melintang membentur pagar tembok tol dan pagar pembatas antara arteri dengan tol roboh membentur kendaraan Toyota Yaris yang berjalan di jalan alteri pinggir jalan Tol,” tuturnya.

    Suwandi menegaskan dalam peristiwa tidak ada korban jiwa.

    Hanya saja arus lalu lintas di tol tersebut tersendat dan sopir truk sempat mengalami sesak nafas.

    “Tidak ada korban jiwa, kerugian materil rusaknya satu mobil yaris, lalu sarana jalan tol seperti satu tiang rambu, guadril, tiang guadril, blok enfis, dan pagar, lanjutnya perkara ini ditangani Unit laka Lantas Polres Metro Bekasi Bekasi,” katanya. 

    Kemudian untuk truk yang kecelakaan tunggal itu dievakuasi oleh petugas Jasamarga.

    Sebelumnya, Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono membenarkan insiden kecelakaan itu.

    Argo menegaskan kasus ini sedang dalam penanganan kepolisian.

    “Sementara masih ditangani,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu (2/4/2025).

    Lebih lanjut, Argo menyampaikan, dugaan sementara akibat kendaraan truk LPG mengalami slip. 

    Namun untuk penyebab pasti masih menunggu hasil penyelidikan. 

    Pihak kepolisian menyatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

    “Info awal kendaraan slip, tidak ada korban hanya materi,” tandas dia. (Tribunnews.com/TribunBekasi)

  • Kronologis Kecelakaan Truk Tangki LPG di Tol Japek, Polisi: Slip Ban Saat Kondisi Hujan – Halaman all

    Kronologis Kecelakaan Truk Tangki LPG di Tol Japek, Polisi: Slip Ban Saat Kondisi Hujan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kecelakaan tunggal truk tangki LPG di ruas Tol Jakarta – Cikampek (Japek) KM 10 terjadi pada Rabu (2/4/2025) siang.

    Truk tangki tersebut rusak parah hingga mengakibatkan tiang rambu dan pagar pembatas dekat Gerbang Tol Cikunir roboh.

    Kanit Laka Polres Metro Bekasi Kota Iptu Suwandi menuturkan tidak ada korban jiwa dalam insiden laka lantas itu.

    Menurutnya pengemudi tangki LPG berinisial HS mengaku mengalami slip ban.

    “Keterangan pengemudi Kr Truk Tangki datang dari arah Cikampek mengarah gerbang Tol Cikunir posisi hujan setiba di TKP kendaraan mengalami slip ban lanjut melitir membentur pembatas tol,” kata Iptu Suwandi kepada wartawan, Rabu (2/4/2025).

    Adapun posisi akhir kendaraan melintang membentur pagar tembok tol hingga roboh.

    “Tembok Tol yang roboh itu membentur kendaraan Toyota Yaris B 1995 YR yang berjalan di jalan arteri pinggir jalan Tol (Bekasi Selatan),” bebernya.

    Akibatnya mobil Toyota Yaris rusak di bagian bumper depan hingga copot.

    Kasus ini ditangani Unit laka Lantas Polres Metro Bekasi Bekasi untuk penyelidikan lebih lanjut.

    Sebelumnya, Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono membenarkan insiden kecelakaan itu.

    Argo menegaskan kasus ini sedang dalam penanganan kepolisian.

    “Sementara masih ditangani,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu (2/4/2025).

    Lebih lanjut, Argo menyampaikan, dugaan sementara akibat kendaraan truk LPG mengalami slip. 

    Namun untuk penyebab pasti masih menunggu hasil penyelidikan. 

    Pihak kepolisian menyatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

    “Info awal kendaraan slip, tidak ada korban hanya materi,” tandas dia. 

  • Kecelakaan Hari Ini di Jakarta: Truk LPG Slip hingga Tabrak Pembatas Tol Cikunir

    Kecelakaan Hari Ini di Jakarta: Truk LPG Slip hingga Tabrak Pembatas Tol Cikunir

    TRIBUNJAKARTA.COM – Truk pengangkut gas LPG mengalami kecelakaan di dekat Gerbang Tol Cikunir arah Jakarta, Rabu (2/4/2025).

    Dari video yang diunggah akun instagram @infobekasi, menampilkan truk LPG menabrak tembok pembatas jalan di Jalan Cikunir.

    Menurut keterangan perekam video, ada satu mobil yang rusak pada bagian bumper karena diduga terkena reruntuhan tembok. 

    “Info kecelakan di ruas tol arah mau ke Jakarta ini, nabrak pembatas jalan korban mobil satu unit ancur depannya. Mobil truk LPG ngantuk kemungkinan,” ucap perekam video yang diunggah akun instagram @infobekasi, Rabu (2/4/2025).

    Dalam video juga terlihat sejumlah petugas dan masyarakat berusaha membantu melakukan evakuasi truk yang menabrak tembok.

    “Truk menabrak tembok pembatas jalan kampung hingga jebol. Sebuah mobil yang melintas terkena dampaknya. Pihak berwenang sudah ada di lokasi melakukan penanganan,” tulis keterangan video di akun instagram @infobekasi.

    Di tempat terpisah, Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono membenarkan peristiwa kecelakan tersebut dan kini dalam penanganan petugas.

    “Sementara masih ditangani. Tadi saya sempat berhenti di lokasi. Info awal, sopir kendaraan slip,” kata Argo dihubungi, Rabu (2/4/2025).

    Dia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. 

    “Tidak ada korban hanya materi,” sambungnya.

    Sedangkan melalui akun resmi X @PTJASAMARGA, kecelakan truk LPG terjadi di Tol Jakarta – Cikampek. “Tol Japek Cikunir KM 11 arah JORR PADAT, ada penanganan kecelakaan kendaraan Truk Tangki muatan gas melintang di lajur 1 bahu luar/kiri,” tulisnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kecelakaan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek, Truk Tangki Bawa LPG Tabrak Tiang Rambu dan Pagar Pembatas – Halaman all

    Kecelakaan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek, Truk Tangki Bawa LPG Tabrak Tiang Rambu dan Pagar Pembatas – Halaman all

    Truk tangki pengangkut LPG mengalami insiden kecelakaan di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Bekasi, Rabu (2/4/2025). 

    Tayang: Rabu, 2 April 2025 17:52 WIB

    Tangkap layar X

    KECELAKAAN TRUK – Truk tangki pengangkut LPG mengalami insiden kecelakaan di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Bekasi, Rabu (2/4/2025). Bagian depan truk berkelir merah rusak parah. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Truk tangki pengangkut LPG mengalami insiden kecelakaan di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Bekasi, Rabu (2/4/2025). 

    Musibah kecelakaan tersebut viral di media sosial di mana truk tangki menubruk tiang rambu dan pagar pembatas.

    Tampak pada bagian depan truk berkelir merah itu ringsek parah. 

    Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono membenarkan insiden kecelakaan itu.

    Argo menegaskan kasus ini sedang dalam penanganan kepolisian.

    “Sementara masih ditangani,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu (2/4/2025).

    Lebih lanjut, Argo menyampaikan, dugaan sementara akibat kendaraan truk LPG mengalami slip. 

    Namun untuk penyebab pasti masih menunggu hasil penyelidikan. 

    Pihak kepolisian menyatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

    “Info awal kendaraan slip, tidak ada korban hanya materi,” tandas dia.

    Dalam video yang beredar truk LPG itu menabrak pagar pembatas jalan arteri kawasan Bekasi Selatan.

    Pagar yang roboh membuat sebuah mobil hatchback warna oranye ikut rusak, bagian bumpernya copot.

    Arus lalu lintas baik ruas tol Japek dan jalan arteri mengalami penyendatan.

    Saat ini proses evakuasi masih dilakukan oleh petugas di lapangan.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Truk Tangki LPG Alami Kecelakan di Tol Cikunir
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        2 April 2025

    Truk Tangki LPG Alami Kecelakan di Tol Cikunir Megapolitan 2 April 2025

    Truk Tangki LPG Alami Kecelakan di Tol Cikunir
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Truk Liquefied Petroleum Gas (LPG) alami kecelakan di dekat Gerbang
    Tol Cikunir
    arah Jakarta, Rabu (2/4/2025).
    Dari video yang diunggah akun instagram @infobekasi, menampilkan truk LPG menabrak tembok pembatas jalan di Jalan Cikunir.
    Menurut keterangan perekam video, ada satu mobil yang rusak pada bagian bumper karena diduga terkena reruntuhan tembok.
    “Info kecelakan di ruas tol arah mau ke Jakarta ini, nabrak pembatas jalan korban mobil satu unit ancur depannya. Mobil truk LPG ngantuk kemungkinan,” ucap perekam video yang diunggah akun instagram @infobekasi, Rabu (2/4/2025).
    Dalam video juga terlihat sejumlah petugas dan masyarakat berusaha membantu melakukan evakuasi truk yang menabrak tembok.
    “Truk menabrak tembok pembatas jalan kampung hingga jebol. Sebuah mobil yang melintas terkena dampaknya. Pihak berwenang sudah ada di lokasi melakukan penanganan,” tulis keterangan video di akun instagram @infobekasi.
    Di tempat terpisah, Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono membenarkan peristiwa kecelakan tersebut dan kini dalam penanganan petugas.
    “Sementara masih ditangani. Tadi saya sempat berhenti di lokasi. Info awal, sopir kendaraan slip,” kata Argo dihubungi, Rabu (2/4/2025).
    Dia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
    “Tidak ada korban hanya materi,” sambungnya.
    Sedangkan melalui akun resmi X @PTJASAMARGA, kecelakan truk LPG terjadi di Tol Jakarta – Cikampek.
    “Tol Japek Cikunir KM 11 arah JORR PADAT, ada penanganan kecelakaan kendaraan Truk Tangki muatan gas melintang di lajur 1 bahu luar/kiri,” tulisnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polda Metro Jaya Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lokal di Aglomerasi Jakarta – Halaman all

    Polda Metro Jaya Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lokal di Aglomerasi Jakarta – Halaman all

    Polda Metro Jaya Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lokal di Aglomerasi Jakarta

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polda Metro Jaya mengantisipasi lonjakan arus mudik lokal ke wilayah penyanggah atau aglomerasi Jakarta pada hari Lebaran 2025.

    Antisipasinya dengan menyiapkan sejumlah skenario rekayasa lalu lintas agar tak terjadi kepadatan.

    “Ya jadi untuk acara mudik lokal, pasti Polda Metro sudah menyiapkan pengamanan di sejumlah titik di wilayah aglomerasi khususnya dari wilayah Bogor ke Jakarta, kemudian dari Depok ke Tangerang, kemudian dari Bekasi ke Jakarta, di hari lebaran pertama dan hari kedua,” kata Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono kepada wartaawan, Senin (31/3/2025).

    Menurutnya, pihaknya sudah menyiapkan pos pengamanan (pospam) di sejumlah titik khusus di daerah perbatasan untuk mengatur lalu lintas.

    Di sisi lain, Argo turut mengimbau kepada para pemudik lokal untuk tak membawa muatan berlebihan, khususnya pengendara motor saat melakukan perjalanan mudik.

    “Jadi kita imbau masyarakat cukup mungkin seperlunya membawa barang-barang kalau memang sifatnya hanya lokal dan tentunya masih banyak moda angkutan transportasi yang bisa digunakan, dan memang di wilayah Jakarta saat ini transportasi umum sudah sangat banyak sekali dan memadai,” tutur Argo.

    Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut masih ada 20 persen masyarakat yang belum melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman pada H-1 atau Minggu (30/3/2025).

    Hal ini dikatakan Sigit usai melakukan video conference pemantauan jelang Hari Raya Idul Fitri 1446H di Gedung Promoter, Polda Metro Jaya, Jakarta.

    “Kemudian beberapa catatan yang mungkin juga perlu kami informasikan kepada rekan-rekan media bahwa dari prediksi 2,1 juta masyarakat yang akan mudik saat ini masih tersisa 20 persen,” kata Sigit.

    Sehingga, mantan Kapolda Banten ini mengatakan masih akan terjadi lonjakan pemudik setelah kegiatan halal bi halal atau tepatnya setelah lebaran.

    “Sehingga kemudian biasanya ini juga akan ada lonjakan pas kegiatan halal-bihalal akan terjadi lonjakan, baik di Hari H, H+1 ini biasanya masih ada,” ucapnya.

    “Oleh karena itu saya minta untuk seluruh jajaran juga tetap pas pada dan mempersiapkan berbagai macam alternatif rekayasa,” sambungnya.

    Di sisi lain, Sigit menyebut saat puncak arus mudik pada 28 Maret 2025 terjadi kenaikan dibandingkan dengan 2024.

    “Kemudian puncak arus mudik ini kemarin terjadi di tanggal 28 Maret sebesar 258.383 yang melalui jalur tol dan ini naik 1,1% dibandingkan tahun 2024, di mana tahun 2024 sebesar 255.634,” tuturnya.