Tag: Ahmad Muzani

  • Mega Perintahkan Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat Gelombang Kedua jika Absen pada Gelombang Pertama

    Mega Perintahkan Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat Gelombang Kedua jika Absen pada Gelombang Pertama

    loading…

    Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan para kepala daerah dari partai berlambang kepala banteng bermoncong putih itu untuk mengikuti kegiatan retreat gelombang kedua. Foto/Dok SindoNews/Aldhi Chandra

    JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memerintahkan para kepala daerah dari partai berlambang kepala banteng bermoncong putih itu untuk mengikuti kegiatan retreat gelombang kedua. Arahan itu ditujukan bagi kepala daerah dari PDIP yang absen dalam kegiatan retreat gelombang pertama.

    Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah. Basarah mengatakan, pihaknya sudah menyepakati bahwa kader yang terpilih sebagai kepala daerah dan tak ikut retreat di gelombang pertama, harus dikut pada gelombang kedua.

    “Ya benar sudah ada kesepakatan kami bahwa kada dari PDIP yang belum ikut retreat angkatan pertama akan ikut pada angkatan ke kedua,” kata Basarah saat dikonfirmasi, Kamis (3/4/2025).

    Mantan Wakil Ketua MPR ini menyampaikan, hal itu merupakan arahan dari Megawati. “Ya benar hal tersebut adalah arahan dari Bu Mega,” pungkas Basarah.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menyatakan bahwa retreat kepala daerah gelombang kedua akan dilaksanakan setelah Lebaran. “Oh ya ini segera. Begitu masuk ini harus secepatnya karena memang setelah lebaran,” kata Bima usai menghadiri open house Lebaran di rumah dinas Ketua MPR Ahmad Muzani, Rabu (2/4/2025).

    Bima Arya mengungkapkan, pelaksanaan retreat itu bisa digelar di Magelang seperti yang pertama. Akan tetapi, kata dia, tempat lain bisa juga digunakan. “Lokasinya bisa di Magelang atau bisa di tempat lain. Ada opsi tempat-tempat lain, tapi tentunya karena pesertanya tidak sebanyak angkatan pertama,” ujar dia.

    Terkait konsep pelaksanaan, Bima menegaskan akan disesuaikan dengan jumlah kepala daerah yang mengikuti. Intinya, ia menginginkan agar pembekalan dilaksanakan segera.

    “Karena perlu, teman-teman yang belum dapat pembekalan ini juga menyamakan frekuensi tentang program-program prioritas pemerintah,” pungkasnya.

    (rca)

  • Bala Bantuan Indonesia untuk Korban Gempa di Myanmar…

    Bala Bantuan Indonesia untuk Korban Gempa di Myanmar…

    Bala Bantuan Indonesia untuk Korban Gempa di Myanmar…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Gempa berkekuatan 7,7 skala Richter (SR) mengguncang Myanmar pada Jumat (28/3/2025) siang, menyebabkan kerusakan parah dan menewaskan 2.719 orang hingga Selasa (1/4/2025).
    Guncangan gempa terasa hingga ke Thailand, memicu respons cepat dari berbagai negara, termasuk
    Indonesia
    .
    Sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan, pemerintah Indonesia segera mengirimkan tim bantuan untuk membantu proses evakuasi dan penanganan korban.
    Bantuan yang dikirim mencakup tenaga SAR, tim medis darurat (Emergency Medical Team) untuk memberikan pertolongan pertama, serta bantuan logistik senilai 1 juta dollar AS (setara Rp 16 miliar).
    Bantuan logistik tersebut terdiri dari obat-obatan, makanan, tempat penampungan sementara, dan penyuling air bersih.
    Pada Selasa (1/4/2025), dua gelombang bantuan dari
    TNI
    diberangkatkan.
    Gelombang pertama berasal dari TNI Angkatan Udara yang mengirimkan 10.446 kilogram bantuan untuk korban gempa.
    “Bantuan mencakup satu unit truk dari Basarnas, 68 koli tenda pengungsi dari Kementerian Pertahanan, serta tiga ekor anjing pelacak dari Dipolsatwa,” ujar Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Ardi Syahri, dalam keterangannya, pada Rabu (2/4/2025).
    Sementara itu, TNI Angkatan Laut (TNI AL) sedang menyiapkan KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 untuk membantu korban gempa bumi di Myanmar.
    Hal itu disampaikan Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops KSAL) Laksamana Muda TNI Yayan Sofiyan.
    “Kapal perang yang disiapkan adalah KRI Radjiman Wedyodiningrat-992, itu kapal bantu rumah sakit,” saat memimpin Gelar Kesiapan Operasi
    Bantuan Kemanusiaan
    Luar Negeri di Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, pada Senin (31/3/2025).
    Yayan menambahkan, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 dilengkapi dengan berbagai alat kesehatan yang mendukung misi kemanusiaan.
    “Di dalam (KRI Radjiman) sudah dilengkapi dengan kontainer-kontainer medis dan bisa melaksanakan kegiatan operasi medik,” ujar dia.
     
    Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono mengungkapkan bahwa pemerintah Indonesia akan mengirimkan bantuan tambahan kepada korban
    gempa Myanmar
    pada Kamis (3/4/2025).
    “Ya, jadi kita merespons apa yang disampaikan oleh Myanmar pasca-kejadian gempa kemarin, ini sedang kita proses persiapannya, rencananya besok bantuan (dikirim),” kata Sugiono, di rumah Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, pada Rabu (2/4/2025).
    Sugiono juga menyatakan bahwa tim Indonesia sudah berada di Myanmar sejak tanggal 31 Maret.
    “Jadi, besok secara resmi kita akan kirimkan bantuan,” tambah dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo dan Megawati Akan Bertemu usai Lebaran, Apa yang Dibahas?

    Prabowo dan Megawati Akan Bertemu usai Lebaran, Apa yang Dibahas?

    loading…

    Misteri mengenai kapan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri akan bertemu akhirnya mulai terungkap. Foto/SINDOnews.

    JAKARTA – Misteri mengenai kapan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri akan bertemu akhirnya mulai terungkap. Kedua tokoh tersebut sepakat untuk mengadakan pertemuan setelah libur Lebaran tahun ini.

    Kesepakatan ini dikonfirmasi oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, setelah menghadiri acara open house di kediaman Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, pada Rabu, 2 April 2025.

    Baca juga: Puan Ungkap Pesan Megawati untuk Prabowo lewat Didit saat Halalbihalal

    Dasco awalnya menyinggung kunjungan putra Prabowo, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Prabowo, yang bersilaturahmi dengan Megawati pada hari pertama Lebaran. Menurut Dasco, Didit datang untuk menyampaikan salam dan pesan dari ayahnya.

    “Jadi gini, silaturahmi dalam idul Fitri itu kan biasa, bahwa kemudian mas Didit sudah ke Bu Mega sudah ke pak Jokowi. Nah itu tentunya adalah silaturahmi dalam rangka hari raya idul Fitri,” kata Dasco saat menjawab pertanyaan awak media.

    Baca juga: Didit Kunjungi Megawati saat Lebaran, Dasco: Sampaikan Pesan dan Salam Prabowo

    Ia pun menegaskan bahwa kehadiran Didit ke kediaman Megawati dan Jokowi bertujuan untuk menyampaikan salam dari Presiden Prabowo yang saat itu memiliki agenda lain.

    Lebih lanjut, Dasco mengungkapkan bahwa ia juga telah berdiskusi dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, yang merupakan putri Megawati. Percakapan tersebut dilakukan saat keduanya bertemu di rumah Muzani.

    Baca juga: 2 Makna Silaturahmi Didit Prabowo ke Mega, SBY, dan Jokowi

    “Nah itu sama-sama, sepakat, itu secepatnya, secepatnya itu kapan ayo kita tunggu aja. Tadi sudah sempat ngomong dikit-dikit sih sama Mbak Puan,” kata Wakil Ketua DPR RI itu.

    Menanggapi hal ini, Puan membenarkan bahwa rencana pertemuan antara Prabowo dan Megawati telah dijadwalkan setelah Lebaran.

    “Secepatnya. Tidak ada open house, jadi Pak Prabowo pasti ada kesibukan dan Ibu Mega juga tidak ada open house. Jadi setelah lebaran ini setelah libur lebaran pasti ada pertemuan secepatnya,” ungkap Puan yang juga menghadiri open house di rumah Muzani.

    Di kesempatan yang sama, Puan juga mengonfirmasi kedatangan Didit ke rumah Megawati untuk bersilaturahmi. Ia menyebut bahwa dalam pertemuan itu, Megawati menitipkan pesan kepada Prabowo.

    “Ya ibu menyampaikan salam kepada Pak Prabowo semoga sehat selalu, dan semoga setelah lebaran suasana akan semakin baik dan semuanya berjalan dengan baik untuk bangsa dan negara,” tutup Puan.

    (nnz)

  • DPR Dukung Bantuan untuk Korban Gempa di Myanmar: Wujud Tanggung Jawab Kemanusiaan  – Halaman all

    DPR Dukung Bantuan untuk Korban Gempa di Myanmar: Wujud Tanggung Jawab Kemanusiaan  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Abidin Fikri, mendukung langkah pemerintah mengirimkan bantuan kemanusiaan bagi korban gempa bumi di Myanmar.

    Menurut Abidin, langkah itu menunjukkan solidaritas dan kepedulian Indonesia terhadap bencana internasional.

    “Kami di Komisi VIII DPR mendukung sepenuhnya pengiriman bantuan ini, sebagai wujud tanggung jawab kemanusiaan kita. Bencana alam tidak mengenal batas negara, dan sudah menjadi kewajiban kita untuk membantu sesama,” kata Abidin kepada wartawan, Kamis (3/4/2025).

    Bantuan yang dikirim mencakup berbagai kebutuhan dasar, seperti makanan, obat-obatan, serta perlengkapan darurat lainnya. 

    Abidin berharap, bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat Myanmar yang terdampak bencana.

    “Kami juga mendorong agar proses pengiriman bantuan ini dilakukan dengan cepat dan efisien, serta memastikan bahwa bantuan tersebut tepat sasaran dan sampai kepada mereka yang membutuhkan,” ujarnya.

    Abidin menekankan pentingnya kerja sama lintas lembaga dalam proses penyaluran bantuan, agar bantuan dapat tersalurkan dengan baik dan efektif.

    Pemerintah diketahui berencana untuk mengirimkan bantuan bagi korban gempa 7,7 magnitudo di Myanmar pada hari ini.

    Menteri Luar Negeri, Sugiono mengatakan, saat ini pihaknya masih dalam tahap persiapan sebelum pengiriman bantuan dilakukan.

    “Ya jadi kita merespons apa yang disampaikan oleh Myanmar pasca-kejadian gempa kemarin, ini sedang kita proses persiapannya,” kata Sugiono, seusai acara open house di kediaman Ketua MPR RI, Ahmad Muzani di kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).

    Sejak 31 Maret lalu, kata dia, pemerintah Indonesia telah mengirimkan tim bantuan ke lokasi gempa.

    “Rencananya besok bantuan yang jadi mulai dari tanggal 31 sudah ada tim yang kita kirimkan. Jadi besok secara resmi kita akan kirimkan bantuan,” ujarnya.

    KORBAN GEMPA MYANMAR – Pemerintah Indonesia memberikan bantuan logistik untuk para korban gempa di Myanmar yang menewaskan ribuan orang saat apel kesiapan tim kemanusiaam di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (31/3/2025). Adapunya sebanyak 12 ton logistik dikirimkan dari Indonesia. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

  • Dedi Mulyadi Desak Kapolda Jabar Tangkap Kades Klapanunggal yang Minta THR, Mobil Mewah Jadi Sorotan

    Dedi Mulyadi Desak Kapolda Jabar Tangkap Kades Klapanunggal yang Minta THR, Mobil Mewah Jadi Sorotan

    TRIBUNJAKARTA.COM – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendesak Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiayagus menangkap Kepala Desa (Kades) Klapanunggal, Ade Endang Saripudin terkait permintaan THR.

    Aksi Kades Klapanunggal Kabupaten Bogor itu viral setelah meminta THR Rp 165 juta ke perusahaan di wilayahnya.

    Selain itu, mobil mewah Kades Klapanunggal, Ade Endang Saripudin yang akrab disapa Ade Gonon menjadi sorotan. Ia juga ternyata tinggal di sebuah rumah mewah.

    Nama Ade Endang Saripudin viral setelah mengeluarkan surat berisi permintaan THR sebesar Rp 165 juta.

    Surat tersebut berisi kegiatan halal bihalal di kantor Desa Klapanunggal Bogor pada Jumat 21 Maret 2025 

    Menanggapi hal tersebut, Dedi Mulyadi mengaku sudah berkomunikasi dengan Kapolda Jabar, Irjen Pol Akhmad Wiayagus.

    “Sudah saya sampaikan ke Kapolda Jabar. Kita tunggu beberapa hari ini,” kata Dedi Mulyadi kepada wartawan di rumah Ketua MPR RI AHmad Muzani, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).

    Menurut Dedi Mulyadi, tindakan Kades Klapanunggal tersebut harus diproses hukum.

    Bahkan, Dedi Mulyadi menyamakan perbuatan Kades Klapanunggal tersebut sama seperti aksi preman di Bekasi.

    “Saya cenderung ya Kades itu sama posisinya dengan preman di Bekasi. Artinya harus ada proses hukum yang dilakukan,” ujar mantan Bupati Purwakarta tersebut.

    Dedi Mulyadi menjelaskan, secara struktural kepala desa di bawah pembinaan dan tanggung jawab bupati.

    “Itu dari sisi pembinaannya, aspek administratifnya karena dia SK-nya dikeluarkan oleh bupati,” ucapnya.

    Dedi Mulyadi menilai Kades Klapanunggal telah mengabaikan surat edaran (SE) yang dikeluarkan Gubernur di mana pejabat tidak boleh meminta atau memberi THR.

    “Dia abai terhadap surat edaran yang dikeluarkan oleh Gubernur Jabar terhadap seluruh daerah di Jabar, baik itu pemerintahan provinsi, BUMN, BUMD, pemerintahan kabupaten/kota sampai pemerintahan desa kan tidak boleh memberi dan menerima (THR),” tegasnya.

    Mobil Mewah Jadi Sorotan

    Kades Klapanunggal Bogor Ade Endang Saripudi ternyata memiliki mobil mewah.

    Ade Gonon memiliki mobil Mitsubishi Pajero Sport Dakar. Tapi diduga mobil mewah Kades Klapanunggal Bogor memakai plat nomor janggal.

    Ternyata, Ade Endang Saripudin memiliki harta mewah.

    Mulai dari rumah hingga mobil. Dilihat dari sejumlah akun Facebook, Ade Gonon memiliki mobil Pajero warna putih.

    Mobil itu juga dipakai Ade Gonon saat kampanye dalam Pilkades 2020 lalu. Tapi ada yang janggal dalam mobil mewah Kades Klapanunggal Bogor.

    Mobil Ade Gonon memakai plat nomor berinisial dirinya, B 160 NON. TribunnewsBogor.com melakukan penelusuran lewat aplikasi Ranmor dan Jaki.

    Pada aplikasi Ranmor, plat nomor mobil Ade Gonon tidak termuat.

    Sedangkan di aplikasi Jaki, plat nomor B 160 NON tersebut tidak tertera soal informasi pajak dan lainnya.

    Walau begitu informasi yang didapat TribunnewsBogor.com belum dikonfirmasi pada Kades Klapanunggal Bogor Ade Endang Saripudin.

    Selain itu, Ade Endang Saripudin ternyata tinggal di sebuah rumah mewah. Ade Endang Saripudin juga ternyata memiliki mobil mewah, Mitsubishi Pajero Sport.

    Bahkan nomor polisi dari mobil tersebut juga merupakan inisial Ade Endang Saripudin.

    Tampak di postingan Facebook Kang Ubed, rumah Ade memiliki pilar warna cokelat, sama dengan pintunya.

    Rumahnya dengan gerbang putih senada dengan warna temboknya. Ade yang karib disapa Gonon tersebut tinggal di rumah dua lantai

    Selain rumah, Kades Gonon juga memiliki mobil Pajero Sport warna putih. Mobil tersebut berplat nomor sesuai dengan namanya, B 160 NON.

    Bukan hanya THR, Kades Klapanunggal Bogor Ade Endang Saripudin juga pernah viral di media sosial gara-gara dicurigai menyunat bantuan sosial (bansos).

    Kades Gonon dicurigai memotong bantuan sosial tunai (BST) pada era Presiden Jokowi.

    Sekelompok ibu-ibu mengaku dana bansos dipotong sampai 50 persen. Kata Tati Herawati, dari yang seharusnya Rp 600 ribu, mereka hanya menerima Rp 300 ribu.

    “Petugas bilang, uang ibu katanya dialihkan Rp 300 ribu, katanya sudah sepakat. Kami keberatan, karena tidak ada pemberitahuan sejak awal,” katanya.

    Kades Ade Endang Saripudin membantah telah menyunat bansos untuk warga.

    Ia justru menuding ada pihak lain yang melakukan hal tersebut.

    Diberitakan sebelumnya, Ade Endang Saripudin menyebar surat permintaan THR ke perusahaan dan pabrik di lingkup wilayah Klapanunggal, Bogor.

    Surat permintaan THR yang ditandatangani Ade tersebut berisikan rencana anggaran THR untuk aparatur desa mencapai Rp165 juta.

    Adapun rinciannya yakni 200 paket bingkisan, 200 amplop THR, 200 paket kain sarung, dan 200 paket konsumsi.

    Selanjutnya, biaya untuk penceramah, pembaca ayat suci Al-Quran, sewa sound system, dan tambahan biaya tak terduga lainnya.

    Terkait kasus ini, Ade Endang Saripudin telah meminta maaf.

    Video permintaan maaf disampaikan Ade setelah surat edaran minta THR yang ditandatanginya itu viral di media sosial.

    Dalam video klarifikasinya, Ade meminta maaf atas kegaduhan yang telah diperbuatnya menjelang hari raya Idul Fitri 1446 H ini.

    “Saya mengaku salah dan memohon maaf kepada para pihak yang kurang berkenan,” kata Ade, Minggu (30/3/2025).

    Ade menjelaskan surat edaran tersebut tidak bersifat memaksa. Untuk langkah selanjutnya, Ade mengaku akan menarik surat edaran minta THR tersebut.

    “Maksud dari surat tersebut hanya bersifat imbauan, mohon kepada para pengusaha untuk menghiraukan yang sudah terlanjur beredar, dan saya akan menarik surat himbauan tersebut,” aku Ade. (Tribunnews.com/TribunnewsBogor)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Isu Politik-Hukum Terkini: Pertemuan Mega-Prabowo Seusai Lebaran 2025

    Isu Politik-Hukum Terkini: Pertemuan Mega-Prabowo Seusai Lebaran 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Rencana pertemuan Megawati Soekanoputri dengan Prabowo Subianto (Mega-Prabowo) menjadi salah satu topik dalam isu politik-hukum terkini Beritasatu.com pada Rabu (2/4/2025).

    Pertemuan tersebut mencuat setelah silaturahmi putra Prabowo, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo ke kediaman Megawati pada hari H Lebaran 2025 yaitu Senin (31/3/2025).

    Dalam pertemuan tersebut, Didit terlihat dekat bahkan akrab dengan Puan Maharani. Pada pertemuan tersebut juga, Didit dititipkan pesan oleh Megawati untuk disampaikan kepada Prabowo.

    Topik lainnya yaitu seputar 700 narapidana kasus narkoba telah lolos proses verifikasi untuk mendapatkan amnesti dari pemerintah. Kepastian itu disampaikan Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas.

    Isu Politik-Hukum Terkini Beritasatu.com

    1. Pertemuan Prabowo-Megawati, Dasco: Sudah Dibahas dengan Puan
    Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku dirinya sudah membahas dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani soal pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri.

    Dasco mengatakan, pertemuan Prabowo dan Megawati akan berlangsung secepatnya setelah Lebaran Idulfitri 2025.

    Dasco membicarakan pertemuan Prabowo dan Megawati dengan Puan di sela-sela acara open house Ketua MPR Ahmad Muzani di kediamannya, kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).

    “Nah itu sama-sama, sepakat, dan itu secepatnya. Secepatnya itu kapan, ayo kita tunggu saja, tadi sudah sempat ngomong dikit-dikit sih sama Mbak Puan,” ujar Dasco seusai menghadiri acara open house tersebut.

  • Puan ungkap pembicaraan politik saat open house di rumah Ketua MPR

    Puan ungkap pembicaraan politik saat open house di rumah Ketua MPR

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Puan ungkap pembicaraan politik saat open house di rumah Ketua MPR
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 03 April 2025 – 00:06 WIB

    Elshinta.com – Ketua DPR RI Puan Maharani mengungkapkan pembicaraan politik yang dilangsungkan dalam acara open house atau gelar griya Ketua MPR RI Ahmad Muzani di Komplek Widya Chandra, Jakarta, Rabu.

    “Pembicaraan politiknya bahwa kami semuanya akan sama-sama bersama dalam membangun bangsa dan negara, dan semuanya akan terus bersama,” kata Puan kepada awak media setelah pertemuan.

    Selain itu, dia mengatakan dalam gelar griya yang dihadiri para menteri Kabinet Merah Putih, kepala lembaga, dan pejabat publik itu turut membahas ihwal penyelenggaraan mudik Lebaran 2025.

    “Perjalanan sudah berjalan dengan baik, semuanya enggak ada kendala. InsyaAllah kita jaga perjalanan pulang kembali ke Jakarta juga berjalan dengan baik dan semuanya sehat,” katanya.

    Dia pun menyebut silaturahmi para pejabat dan elite tersebut berlangsung dengan suasana yang hangat dan gembira.

    Dia menambahkan bahwa sang ibunda, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, bahkan juga menitipkan pesan untuk disampaikan kepada Ahmad Muzani melalui dirinya.

    Puan menyebut bahwa Ahmad Muzani juga telah lebih dulu bersilaturahmi dalam rangka Lebaran 2025 ke kediaman Megawati di Jakarta pada Senin (31/3).

    “Salam buat Pak Muzani, kemarin juga Pak Muzani datang, dan semua yang datang ke sini juga akan selalu bersama,” ucapnya.

    Sementara itu, Ahmad Muzani mengatakan bahwa momentum lebaran tersebut digunakan untuk menyambung tali persaudaraan, persahabatan, dan perkawanan.

    Sejumlah menteri yang hadir dalam acara gelar griya di rumah dinas Ahmad Muzani tersebut di antaranya adalah Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas, Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    Selain itu, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Rachmat Pambudy, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya, dan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi.

    Berikutnya, Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, Chief Investment Officer (CIO) BPI Danantara Pandu Sjahrir, Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha, Utusan Khusus Presiden bidang Generasi Muda Raffi Ahmad, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, hingga Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.

    Selanjutnya, turut hadir Ketua DPR RI Puan Maharani, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. Lalu, Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin, serta para Wakil Ketua DPD RI yakni Yorrys Raweyai dan Tamsil Linrung. Kemudian hadir pula para Wakil Ketua MPR RI, yakni Abcandra Muhammad Akbar Supratman dan Eddy Soeparno.

    Open house Lebaran yang digelar sejak pukul 10.00 WIB di Kompleks Widya Chandra III Nomor 10, Jakarta Selatan, itu juga dihadiri para anggota DPR RI, DPRD, kepala daerah, dan para pejabat atau tokoh publik lainnya.

    Sumber : Antara

  • 6
                    
                        Pemerintah Pusat Larang Pemda Rekrut Honorer Baru
                        Nasional

    6 Pemerintah Pusat Larang Pemda Rekrut Honorer Baru Nasional

    Pemerintah Pusat Larang Pemda Rekrut Honorer Baru
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)
    Bima Arya
    Sugiarto mengingatkan kepada seluruh pemerintah daerah untuk mengikuti kebijakan pemerintah pusat terkait pengangkatan tenaga honorer.
    Bima Arya menekankan, tidak boleh ada pengangkatan tenaga honorer baru.
    “Kami ingatkan semuanya supaya ikut kebijakan pusat. Tidak boleh ada pengangkatan baru untuk honorer. Semuanya ikut skema pusat,” ujar Bima Arya di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025).
    Menurut Bima Arya,
    Kemendagri
    dan
    KemenPAN-RB
    terus berkoordinasi untuk mensosialisasikan arahan ini.
    Dia menyebut pemerintah pusat sedang berupaya menyamakan timeline dari pengangkatan ini.
    “Dan Kemendagri terus berkoordinasi dengan KemenPAN-RB untuk menyamakan timelinenya. Tenggat waktunya. Supaya disosialisasi dengan baik,” imbuhnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Punya Mobil dan Rumah Mewah, Kades Klapanunggal Ade Endang Masih Minta THR Rp 165 juta – Halaman all

    Punya Mobil dan Rumah Mewah, Kades Klapanunggal Ade Endang Masih Minta THR Rp 165 juta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sosok, rekam jejak digital hingga kehidupan Ade Endang Saripudin terus dikulik 

    Ade Endang Saripudin merupakan Kepala Desa atau Kades Klapanunggal yang viral minta THR Rp165 juta. 

    Kali ini Kades Klapanunggal Bogor Ade Endang Saripudin diketahui tinggal di sebuah rumah mewah, termasuk memiliki mobil mewah, Mitsubishi Pajero Sport.

    Sebelumnya Ade Endang masih sempat mengklaim jika surat permintaan THR Rp 165 juta yang ditujukan ke perusahaan di Kabupaten Bogor itu bersifat imbauan, bukan paksaan. 

    Namun akhirnya, Ade Endang Saripudin mengakui apa yang dilakukannya tersebut adalah salah. Ade Endang berjanji akan menarik surat edaran itu.

    “Maksud dari surat tersebut hanya bersifat imbauan. Mohon kepada para pengusaha untuk mengabaikan surat yang sudah terlanjur beredar. Saya akan menarik kembali surat edaran tersebut. Saya mengaku salah dan memohon maaf kepada para pihak yang merasa kurang berkenan,” kata Ade, dikutip dari Tribunnews Bogor.

    Terkini Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, mengaku sudah berkomunikasi dengan Kapolda Jabar, Irjen Pol Akhmad Wiayagus, untuk mengusut kasus Kepala Desa (Kades) Klapanunggal, Ade Endang Saripudin, yang meminta tunjangan hari raya (THR) Rp165 juta ke perusahaan di lingkup wilayah Kabupaten Bogor.

    Orang nomor satu di Jawa Barat tersebut mendesak supaya polisi menangkap Kades Klapanunggal yang meminta THR.

    “Sudah saya sampaikan ke Kapolda Jabar. Kita tunggu beberapa hari ini,” kata Dedi Mulyadi kepada wartawan di rumah Ketua MPR RI AHmad Muzani, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).

     

    Meski meminta THR Rp 165 juta, Kades Klapanunggal Bogor Ade Endang Saripudin ternyata tinggal di sebuah rumah mewah.

    Ade Endang Saripudin juga ternyata memiliki mobil mewah, Mitsubishi Pajero Sport.

    Bahkan nomor polisi dari mobil tersebut juga merupakan inisial Ade Endang Saripudin

    SOSOK KADES KLAPANUNGGAL – Inilah sosok Kades Klapanunggal Ade Endang Saripudin, viral usai minta THR untuk Halal Bihalal kini dikorek jejak digitalnya yang ternyata suka Akun Seksi yang diunggah Tribunnews pada Selasa (1/4/2025). Berikut sosok Ade Endang Saripudin Kades Klapanunggal yang viral usai minta THR (Instagram Desa Klapanunggal/Facebook Ade Endang Saripudin)

    Tampak di postingan Facebook Kang Ubed, rumah Ade memiliki pilar warna cokelat, sama dengan pintunya.

    Rumahnya dengan gerbang putih senada dengan warna temboknya.

    Ade yang karib disapa Gonon tersebut tinggal di rumah dua lantai.

    Selain rumah, Kades Gonon juga memiliki mobil Pajero Sport warna putih.

    Mobil tersebut berplat nomor sesuai dengan namanya, B 160 NON.

     

    Pernah Viral Dicurigai Sunat Bansos era Presiden Jokowi

    Bukan hanya THR, Kades Klapanunggal Bogor Ade Endang Saripudin juga pernah viral di media sosial gara-gara dicurigai menyunat bantuan sosial (bansos).

    Kades Gonon dicurigai memotong bantuan sosial tunai (BST) pada era Presiden Jokowi.

    Sekelompok ibu-ibu mengaku dana bansos dipotong sampai 50 persen.

    Kata Tati Herawati, dari yang seharusnya Rp 600 ribu, mereka hanya menerima Rp 300 ribu.

    “Petugas bilang, uang ibu katanya dialihkan Rp 300 ribu, katanya sudah sepakat. Kami keberatan, karena tidak ada pemberitahuan sejak awal,” katanya.

    Kades Ade Endang Saripudin membantah telah menyunat bansos untuk warga.

    Ia justru menuding ada pihak lain yang melakukan hal tersebut.

    (tribun network/thf/TribunnewsBogor.com)

  • Dedi Mulyadi Klaim Puncak Tak Macet Parah: Angkot Diliburin

    Dedi Mulyadi Klaim Puncak Tak Macet Parah: Angkot Diliburin

    Dedi Mulyadi Klaim Puncak Tak Macet Parah: Angkot Diliburin
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Gubernur
    Jawa Barat
    (Jabar)
    Dedi Mulyadi
    mengatakan arus mudik Lebaran 2025 sejauh ini baik-baik saja, khususnya di wilayah Jabar.
    Menurut Dedi Mulyadi, kini sudah tidak terjadi kemacetan parah di wilayah Jabar. Apalagi, kata dia, kawasan
    Puncak
    juga sudah tertib.
    “Jawa Barat-nya terlewat tertib, tidak terlalu ada antrean yang stuck. Sampai puluh-puluh jam kan enggak ada sekarang. Puncak hari ini relatif tertib,” ujar Dedi Mulyadi di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025).
    Dedi Mulyadi menjelaskan, kondisi ini tidak lepas dari tertibnya angkot, ojek, hingga andong yang setop beroperasi selama Lebaran.
    Dengan begitu, Dedi Mulyadi mengeklaim, arus mudik pada kesempatan ini sangat tertib.
    Dedi Mulyadi pun meyakini arus balik mudik yang diprediksi terjadi pada 6-7 April tahun ini juga akan berjalan lancar.
    “Dan kemudian juga mudah-mudahan teman-teman yang angkot, andong, ojek taat. Sampai hari ini masih taat tuh. Ini kan arus mudik yang sekarang relatif sangat tertib,” jelasnya.
    “Ya karena sederhana. Ya, sopir angkotnya liburin. Itu saja kok. Insya Allah nanti baliknya juga aman,” imbuh Dedi Mulyadi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.