Tag: Ahmad Luthfi

  • WALHI Serahkan Desakan Komitmen Lingkungan Kepada 2 Paslon Pilgub Jateng 2024, Begini Isinya

    WALHI Serahkan Desakan Komitmen Lingkungan Kepada 2 Paslon Pilgub Jateng 2024, Begini Isinya

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Walhi Jateng memberikan dokumen “Desakan Komitmen Lingkungan” kepada calon Gubernur (Cagub) dan Wakil Gubernur (Cawagub) di Pilgub Jateng 2024.

    Desakan tersebut dirangkum dalam dokumen lingkungan setebal 35 halaman yang secara garis besar terangkum ke dalam empat poin.

    Poin-poin tersebut di antaranya menyinggung soal dampak berbagai proyek perusak lingkungan, jaminan perlindungan pejuang lingkungan serta pelibatan partisipasi masyarakat sipil dalam penyusunan kebijakan pembangunan.

    “Kami serahkan desakan dokumen ini karena melihat beberapa debat kedua pasangan calon ini tidak menjadikan isu lingkungan penting untuk dibahas,” kata Direktur Walhi Jateng, Fahmi Bastian.

    Fahmi merinci keempat desakan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah itu meliputi pasangan terpilih supaya tidak mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang akan semakin memperparah kondisi lingkungan di Jawa Tengah

    Kedua, berupaya memulihkan kondisi lingkungan di Jawa Tengah untuk menyelamatkan Jawa Tengah dari ancaman bencana, krisis pangan, krisis air dan krisis iklim.

    Ketiga, mengedepankan pelestarian dan perlindungan lingkungan, serta menghargai hak-hak masyarakat lokal dalam proses perencanaan dan pembangunan, serta melindungi pejuang lingkungan di Jawa Tengah.

    Keempat, adanya pelibatan partisipasi masyarakat sipil dalam berbagai proses penyusunan kebijakan dan perencanaan pembangunan.

    “Hampir semua pembangunan-pembangunan yang ada saat ini partisipasi masyarakat yang kurang bahkan tidak ada,” terangnya. 

    Walhi Jateng sementara baru menyerahkan dokumen tersebut kepada satu pasang calon Cagub dan Cawagub nomor urut 1 Andika-Hendi. 

    Penyerahan ke pasangan nomor urut 1 diserahkan ke Cawagub Hendrar Prihadi atau Hendi di Tandhok Kopi, Papandayan, Gajahmungkur, Kota Semarang, Sabtu (23/11/2024) malam.

    Selepas pertemuan dengan Hendi, Walhi Jateng dan beberapa aktivis lingkungan lainnya berupaya melakukan penyerahan dokumen ke pasangan nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

    “Kami tetap berupaya menyampaikan meskipun sampai malam ini belum ada konfirmasi,” terang Fahmi Bastian. 

    Sementara, Calon Wakil Gubernur Jateng nomor urut 1, Hendrar Prihadi (Hendi) mengatakan, sudah menyepakati komitmen lingkungan yang diajukan oleh Walhi Jateng. 

    “Saya sepakat karena sejalan dengan program Andika-Hendi,” katanya.

    Dalam pertemuan itu, Hendi juga mengungkapkan sempat membahas soal Proyek Strategis Nasional (PSN).

    Menurut dia, proyek PSN tidak perlu diberlakukan secara terburu-buru terutama soal kajian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

    “Unsur-unsur lingkungan juga harus diperhatikan dalam proyek PSN,” terangnya. 

    Terpisah, Tim Pakar Paslon Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, Zulkifli mengatakan belum menerima dokumen dari Walhi Jateng.

    Namun, pasangan nomor urut 2 terbuka terhadap masukan beragam isu termasuk isu lingkungan.

    Pihaknya juga mengklaim, banyak pakar lingkungan terlibat dalam tim pasangan 02.

    “Kami juga komitmen terhadap isu lingkungan,” klaimnya.

    Manajer Advokasi dan Kampanye Walhi Jateng, Iqbal Alma mengungkapkan, sudah berulang kali mencoba berkomunikasi dengan pasangan nomor urut 2 untuk menyerahkan dokumen desakan lingkungan. 

    “Kami menghubungi sejak Jumat, 22 November ke paslon nomor urut 2, baik ke ajudan dan tim sukses meskipun gagal untuk bertemu,” paparnya.

    Dokumen tersebut akhirnya tidak tersampaikan ke paslon nomor urut 2.

    “Kami sebenarnya tidak hanya ingin menyerahkan dokumen saja melainkan ingin pula mendengarkan komitmen penyelesaian lingkungan dari masing-masing paslon,” tandasnya. (*)

  • Yoyok-Joss Ziarah ke Makam Kiai Sholeh Darat Sebelum Doa Bersama Ulama di Simpanglima

    Yoyok-Joss Ziarah ke Makam Kiai Sholeh Darat Sebelum Doa Bersama Ulama di Simpanglima

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang Nomor Urut 2, Yoyo Sukawi-Joko Santoso (Yoyok-Joss), melakukan ziarah ke Makam Kiai Sholeh Darat di TPU Bergota pada Sabtu (23/11/2024).

    Ziarah ini dilakukan sebelum menghadiri acara Doa Untuk Jawa Tengah di Simpanglima Semarang bersama Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Jateng Nomor Urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Acara doa bersama tersebut dihadiri para ulama besar seperti KH Anwar Mansyur, KH Nurul Huda, KH Ma’ruf Amin, Gus Mus, Gus Baha, dan tokoh lainnya.

    Yoyok-Joss tiba di makam sekitar pukul 13.30 WIB dan menunggu giliran ziarah karena masih ada rombongan pengajian lain. Sambil menunggu, mereka berbincang dengan pengelola makam. Setelah mendapatkan giliran, keduanya bersama rombongan memanjatkan doa dengan khidmat.

    “Hari ini sebelum doa bersama di Simpanglima, saya dan Mas Yoyok menyempatkan diri ziarah ke makam Kiai Sholeh Darat,” kata Calon Wakil Wali Kota Semarang, Joko Santoso.

    Yoyok Sukawi menambahkan bahwa Kiai Sholeh Darat merupakan figur tauladan bagi umat muslim di Indonesia, terutama dalam penyebaran dan pemahaman agama Islam di wilayah Semarang dan sekitarnya.

    “Kiai Sholeh Darat adalah ulama besar yang menjadi tauladan kita semua. Saya bersyukur bisa berziarah di sini,” ujar Yoyok Sukawi.

    Ziarah ini menjadi bagian dari upaya Yoyok-Joss untuk merefleksikan nilai-nilai perjuangan para ulama, mengingat Pilkada Serentak 2024 semakin dekat. Hal ini juga menunjukkan komitmen pasangan calon untuk menjunjung tinggi nilai religiusitas dalam memimpin Kota Semarang.

  • Walhi Serahkan Desakan Komitmen Lingkungan ke Paslon Cagub dan Cawagub Jateng

    Walhi Serahkan Desakan Komitmen Lingkungan ke Paslon Cagub dan Cawagub Jateng

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Tengah memberikan dokumen “Desakan Komitmen Lingkungan” kepada calon Gubernur (Cagub) dan Wakil Gubernur  (Cawagub) di Pilkada 2024.

    Desakan tersebut dirangkum dalam dokumen lingkungan setebal 35 halaman yang secara garis besar terangkum ke dalam empat poin.

    Poin-poin tersebut di antaranya menyinggung soal dampak berbagai proyek perusak lingkungan, jaminan perlindungan pejuang lingkungan serta pelibatan partisipasi masyarakat sipil dalam penyusunan kebijakan pembangunan.

    “Iya kami serahkan desakan dokumen ini karena melihat beberapa debat kemarin kedua pasangan calon Cagub dan Cawagub ini tidak menjadikan isu lingkungan penting untuk dibahas,” kata Direktur Walhi Jateng, Fahmi Bastian.

    Fahmi merinci keempat desakan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah meliputi pasangan terpilih supaya tidak mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang akan semakin memperparah
    kondisi lingkungan di Jawa Tengah

    Kedua, berupaya memulihkan kondisi lingkungan di Jawa Tengah untuk menyelamatkan Jawa Tengah dari ancaman bencana, krisis pangan, krisis air dan krisis iklim.

    Ketiga, mengedepankan pelestarian dan perlindungan lingkungan, serta menghargai hak-hak masyarakat lokal dalam proses perencanaan dan pembangunan, serta melindungi pejuang lingkungan di Jawa Tengah.

    Keempat, adanya pelibatan partisipasi masyarakat sipil dalam berbagai proses penyusunan kebijakan dan perencanaan pembangunan.

    “Hampir semua pembangunan-pembangunan yang ada saat ini partisipasi masyarakat yang kurang bahkan tidak ada,” terangnya. 

    Walhi Jateng sementara baru menyerahkan dokumen tersebut kepada satu pasang calon Cagub dan Cawagub nomor urut 1 Andika-Hendi. 

     

    Penyerahan ke pasangan nomor urut 1 diserahkan ke Cawagub Hendrar Prihadi atau Hendi di Tandhok Kopi, Papandayan, Gajahmungkur, Kota Semarang, Sabtu (23/11/2024) malam.

    Selepas pertemuan dengan Hendi, Walhi Jateng dan beberapa aktivis lingkungan lainnya berupaya melakukan penyerahan dokumen ke pasangan nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

    “Kami tetap berupaya menyampaikan meskipun sampai malam ini (Sabtu,23 November) belum ada konfirmasi,” terang Fahmi. 

    Sementara, Cawagub nomor urut 1 Hendi mengatakan, sudah menyepakati komitmen lingkungan yang diajukan oleh Walhi Jateng. 

    “Saya sepakat karena sejalan dengan program Andika-Hendi,” katanya.

    Dalam pertemuan itu, Hendi juga mengungkapkan sempat membahas soal Proyek Strategis Nasional (PSN). Menurut dia, proyek PSN tidak perlu diberlakukan secara terburu-buru terutama soal kajian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). “Unsur-unsur lingkungan juga harus diperhatikan dalam proyek PSN,” terangnya. 

    Terpisah, Tim Pakar Paslon Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, Zulkifli mengatakan, mengatakan, belum menerima dokumen dari Walhi Jateng.

    Namun, pasangan nomor urut 2 terbuka terhadap masukan beragam isu termasuk isu lingkungan. Pihaknya juga mengklaim, banyak pakar lingkungan terlibat dalam tim pasangan 02.

    “Kami juga komitmen terhadap isu lingkungan,” klaimnya.

    Manajer advokasi dan Kampanye   Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Tengah, Iqbal Alma mengungkapkan, sudah berulang kali mencoba berkomunikasi dengan pasangan nomor urut 2 untuk menyerahkan dokumen desakan lingkungan. 

    “Kami menghubungi sejak kemarin pagi (Jumat, 22 November) ke paslon nomor urut 2 baik ke ajudan dan tim sukses meskipun gagal untuk bertemu,” paparnya.

    Dokumen tersebut akhirnya tidak tersampaikan ke paslon nomor urut 2.

    “Kami sebenarnya tidak hanya ingin menyerahkan dokumen saja melainkan ingin pula mendengarkan komitmen penyelesaian lingkungan dari masing-masing paslon,” tandasnya. (Iwn)

  • Berkah Tersendiri di Masa Kampanye, Zainudin: Dapur Kembali Ngebul

    Berkah Tersendiri di Masa Kampanye, Zainudin: Dapur Kembali Ngebul

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Berbondong-bondong jamaah doa bersama akbar Ahmad Luthfi – Taj Yasin Maimoen meninggalkan Lapangan Pancasila Kota Semarang.

    Jamaah tersebut sedari siang berada di Lapangan Pancasila untuk menghadiri doa bersama Paslon Pilgub Jateng Lutfhi – Gus Yasin.

    Di tengah keriuhan para jamaah, beberapa crew kegiatan ikut berkemas.

    Para crew kegiatan tersebut berkumpul di sisi utara Lapangan Pancasila.

    Mereka melangkah perlahan ke arah  generator pembangkit listrik berukuran besar.

    “Gagean direngkesi (buruan dikemasi),” terang satu di antara crew dalam acara tersebut, Sabtu (23/11/2024) petang.

    Di tengah kegiatan para crew tersebut, angin berhembus cukup kencang.

    Gerimis pun datang, para crew acara tersebut juga mempercepat pekerjaannya.

    Setidaknya ada 9 generator besar berjejer di sisi utara Lapangan Pancasila.

    Truk pengangkut juga berdatangan untuk memindahkan generator tersebut.

    Keringat pun bercucuran di dahi oara crew acara.

    Mereka belomba dengan waktu untuk memindahkan generator yang digunakan sebagai sumber listrik dalam kegiatan kampanye Lutfhi – Gus Yasin.

    Cukup lama para crew memindahkan generator ke dalam truk.

    Meski demikian, usaha mereka tak sia-sia. Langit pun kembali cerah dan gerimis reda.

    “Beres semua tinggal dibawa ke gudang,” kata Zainudin satu di antara crew generator ke rekan-rekannya.

    Ia berujar, tak mengenali secara rinci para Paslon Pilgub Jateng.

    Meski demikian, adanya kegiatan kampanye membuat dapur Zainudin kembali ngebul.

    “Ya lumayan ada pekerjaan, biasanya cukup sepi. Maka dari itu tahun politik seperti sekarang ditunggu oleh saya dan rekan-rekan,” katanya.

    Tak jauh dari Lapangan Pancasila, rombongan berkemeja putih berkumpul di Posko Kemenangan Lutfhi – Gus Yasin.

    Mereka meneriakkan yel-yel tanda dukungan ke eks Kapolda Jateng dan eks Wakil Gubernur Jateng.

    Yel-yel tersebut menggema di tengah lalu-lalang kendaraan di Jalan Pahlawan Kota Semarang.

    Bahkan kerumunan di Posko Kemenangan Lutfhi – Gus Yasin menjadi perhatian pengguna jalan.

    Setelah beberapa lama, rombongan tersebut masuk ke dalam mobil masing-masing dan meninggalkan Posko Kemenangan Lutfhi – Gus Yasin. (*)

  • Deklarasi Pendekar 08 Wujud Komitmen Kawal Pembangunan Nasional

    Deklarasi Pendekar 08 Wujud Komitmen Kawal Pembangunan Nasional

    Tangerang Selatan: Pilkada Serentak 2024 dinilai menjadi momentum penting untuk melahirkan kepala daerah yang memiliki visi sejalan dengan pemerintah pusat. Oleh karena itu masyarakat diimbau untuk mendukung calon kepala daerah yang mendukung agenda nasional.

    Hal itu disampaikan Dewan Pembina Pendekar 08, M. Qodari, usai deklarasi dan ikrar relawan Pendekar 08 yang digelar di Tangerang Selatan, Sabtu, 23 November 2024.

    “Banyak program pro-rakyat dari pemerintahan Prabowo-Gibran yang memerlukan dukungan kepala daerah, seperti swasembada pangan yang ditargetkan selesai dalam waktu dekat,” kata Qodari.

    Qodari menyebut Pendekar 08 sebagai komunitas independen yang bertujuan mempererat solidaritas, persatuan, dan kesatuan masyarakat. Paguyuban ini juga dinilainya menjadi kelanjutan perjuangan para relawan yang mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pemilu Presiden 2024.

    “Pendekar 08 berkomitmen untuk bersama-sama menjaga kesinambungan pembangunan di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto,” kata Qodari dalam sambutannya.

    Sinkronisasi Pusat dan Daerah

    Qodari menegaskan, keberhasilan pemerintahan Prabowo-Gibran dalam lima tahun ke depan akan sangat bergantung pada dua faktor utama. Pertama, sinkronisasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjalankan program pembangunan.

    Dia mencontohkan program prioritas Prabowo-Gibran, yaitu swasembada, yang ditargetkan tercapai dalam waktu cepat. Salah satu wilayah yang diharapkan menjadi penyokong program tersebut adalah Provinsi Jawa Tengah.

    “Oleh karena itu, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, dinilai sejalan dengan pemerintah pusat,” kata Qodari.

    Qodari juga mengingatkan risiko yang bisa terjadi jika kepala daerah tidak mendukung kebijakan strategis pemerintah pusat. Ia mencontohkan kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 akibat penolakan dari dua kepala daerah.

    “Jangan sampai pemerintah pusat ingin menyelenggarakan program strategis seperti swasembada pangan, kemandirian energi, atau pembangunan rumah rakyat, tetapi terhambat oleh kepala daerah yang berbeda visi,” tegasnya.

    Hal serupa, lanjut Qodari, juga terjadi dalam penanganan banjir di DKI Jakarta. Ia menyinggung program sodetan Ciliwung pada era Presiden Jokowi yang sempat tertunda lima tahun karena tidak mendapat dukungan dari Gubernur DKI Jakarta kala itu, Anies Baswedan.

    Untuk Pilkada DKI Jakarta 2024, Qodari menyatakan dukungannya kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono. Pasangan ini dinilai berpengalaman dan memiliki visi yang selaras dengan pemerintah pusat dalam menangani persoalan perkotaan.

    Sementara itu, untuk wilayah Banten, Qodari mendukung pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah. Pasangan ini disebut mampu mendukung program pemerintah, termasuk pengembangan wilayah aglomerasi yang diatur dalam Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

    Selain sinkronisasi pusat dan daerah, Qodari menekankan pentingnya dukungan masyarakat untuk keberhasilan pemerintahan Prabowo-Gibran.

    “Kesuksesan pembangunan tidak hanya bergantung pada kebijakan pemerintah, tetapi juga dukungan masyarakat sebagai pemangku kepentingan utama,” ujar Qodari.

    Ia menambahkan, kehadiran relawan seperti Pendekar 08 dapat membantu memastikan implementasi program pemerintah berjalan lancar dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

    “Pendekar 08 adalah salah satu motor penggerak optimisme masyarakat untuk mendukung dan mengawal keberhasilan agenda pembangunan nasional,” tutupnya.

    Tangerang Selatan: Pilkada Serentak 2024 dinilai menjadi momentum penting untuk melahirkan kepala daerah yang memiliki visi sejalan dengan pemerintah pusat. Oleh karena itu masyarakat diimbau untuk mendukung calon kepala daerah yang mendukung agenda nasional.
     
    Hal itu disampaikan Dewan Pembina Pendekar 08, M. Qodari, usai deklarasi dan ikrar relawan Pendekar 08 yang digelar di Tangerang Selatan, Sabtu, 23 November 2024.
     
    “Banyak program pro-rakyat dari pemerintahan Prabowo-Gibran yang memerlukan dukungan kepala daerah, seperti swasembada pangan yang ditargetkan selesai dalam waktu dekat,” kata Qodari.
    Qodari menyebut Pendekar 08 sebagai komunitas independen yang bertujuan mempererat solidaritas, persatuan, dan kesatuan masyarakat. Paguyuban ini juga dinilainya menjadi kelanjutan perjuangan para relawan yang mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pemilu Presiden 2024.
     
    “Pendekar 08 berkomitmen untuk bersama-sama menjaga kesinambungan pembangunan di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto,” kata Qodari dalam sambutannya.
     
    Sinkronisasi Pusat dan Daerah
     
    Qodari menegaskan, keberhasilan pemerintahan Prabowo-Gibran dalam lima tahun ke depan akan sangat bergantung pada dua faktor utama. Pertama, sinkronisasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjalankan program pembangunan.
     
    Dia mencontohkan program prioritas Prabowo-Gibran, yaitu swasembada, yang ditargetkan tercapai dalam waktu cepat. Salah satu wilayah yang diharapkan menjadi penyokong program tersebut adalah Provinsi Jawa Tengah.
     
    “Oleh karena itu, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, dinilai sejalan dengan pemerintah pusat,” kata Qodari.
     
    Qodari juga mengingatkan risiko yang bisa terjadi jika kepala daerah tidak mendukung kebijakan strategis pemerintah pusat. Ia mencontohkan kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 akibat penolakan dari dua kepala daerah.
     
    “Jangan sampai pemerintah pusat ingin menyelenggarakan program strategis seperti swasembada pangan, kemandirian energi, atau pembangunan rumah rakyat, tetapi terhambat oleh kepala daerah yang berbeda visi,” tegasnya.
     
    Hal serupa, lanjut Qodari, juga terjadi dalam penanganan banjir di DKI Jakarta. Ia menyinggung program sodetan Ciliwung pada era Presiden Jokowi yang sempat tertunda lima tahun karena tidak mendapat dukungan dari Gubernur DKI Jakarta kala itu, Anies Baswedan.
     
    Untuk Pilkada DKI Jakarta 2024, Qodari menyatakan dukungannya kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono. Pasangan ini dinilai berpengalaman dan memiliki visi yang selaras dengan pemerintah pusat dalam menangani persoalan perkotaan.
     
    Sementara itu, untuk wilayah Banten, Qodari mendukung pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah. Pasangan ini disebut mampu mendukung program pemerintah, termasuk pengembangan wilayah aglomerasi yang diatur dalam Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (DKJ).
     
    Selain sinkronisasi pusat dan daerah, Qodari menekankan pentingnya dukungan masyarakat untuk keberhasilan pemerintahan Prabowo-Gibran.
     
    “Kesuksesan pembangunan tidak hanya bergantung pada kebijakan pemerintah, tetapi juga dukungan masyarakat sebagai pemangku kepentingan utama,” ujar Qodari.
     
    Ia menambahkan, kehadiran relawan seperti Pendekar 08 dapat membantu memastikan implementasi program pemerintah berjalan lancar dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
     
    “Pendekar 08 adalah salah satu motor penggerak optimisme masyarakat untuk mendukung dan mengawal keberhasilan agenda pembangunan nasional,” tutupnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ALB)

  • RK Tak Masalah SBY-Jokowi Absen di Kampanye Akbar: Partai Sudah Bergerak

    RK Tak Masalah SBY-Jokowi Absen di Kampanye Akbar: Partai Sudah Bergerak

    Jakarta

    Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) mengaku tidak masalah dengan tidak hadirnya Presiden Prabowo Subianto, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dalam kampanye akbarnya hari ini. RK mengatakan ketiganya tetap memberikan dukungan terhadap pencalonannya di Jakarta.

    “Ya saya tidak tahu kalau alasan teknisnya, tapi dukungan kan sudah jelas. Partai-partai bergerak, di bawah bergerak, saya kira tidak perlu harus selalu lisan ya, itu saja,” kata RK di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (23/11/2024).

    RK sendiri memahami alasan Jokowi hingga SBY tidak hadir dalam acara kampanye. Menurutnya, Jokowi tidak hadir lantaran berbarengan dengan kampanye di Jawa Tengah.

    “Ya harus dimaklumi karena bentrok waktu mungkin ya, kan wilayahnya harus terbang naik pesawat dan rumah Pak Jokowi secara sejarah kan ada di Jawa Tengah,” tuturnya.

    Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Ahmad Riza Patria, mengatakan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) tidak dapat menghadiri kampanye akbar hari ini. Riza mengatakan hal itu lantaran keduanya memiliki kegiatan lain.

    Riza mengatakan, saat ini SBY sedang berada di luar negeri. Dia mengatakan SBY dalam kondisi kurang sehat.

    Sementara Jokowi, kata Riza, tengah berada di Jawa Tengah. Riza menyampaikan Jokowi juga sedang melakukan kampanye bersama pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

    “Salam juga dari Pak Jokowi yang hari ini kebetulan juga ada kegiatan kampanye di Jawa Tengah,” ujarnya.

    (amw/ygs)

  • Zulhas Optimistis Luthfi-Yasin Menang: Insyaallah Memimpin Jateng

    Zulhas Optimistis Luthfi-Yasin Menang: Insyaallah Memimpin Jateng

    Semarang

    Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan optimis paslon Cagub-Cawagub Jateng nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Gus Yasin bisa menang. Ia pun siap meminta kader PAN untuk all out memenangkan Luthfi-Yasin.

    “Kita all out agar Pak Luthfi-Gus Yasin besok yang melanjutkan memimpin Jateng,” ujar Zulhas kepada awak media usai acara Doa Bersama Jawa Tengah, Sabtu (23/11/2024).

    Ia pun yakin Ahmad Luthfi dan Gus Yasin bisa melakukan sinergi yang mudah dengan pemerintah pusat. Apalagi, Luthfi-Yasin sudah mendapatkan dukungan dari Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

    “Pak Luthfi dan Gus Yasin langsung (dapat dukungan) Pak Jokowi, Pak Prabowo, sehingga nanti memudahkan segala sesuatunya untuk membangun Jateng,” imbuh Zulhas.

    Zulhas pun optimis Luthfi-Yasin bisa menang di Jawa Tengah dan bisa memimpin Jawa Tengah. Hal itu bisa dilihat dari antusias warga Jateng yang datang ke acara doa bersama ini.

    “Insyaallah, liat animo yang sangat luar biasa, antusias masyarakat yang luar biasa, insyaallah Pak Luthfi dan Gus Yasin memimpin Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah,” ungkapnya.

    (prf/ega)

  • Cabup Blora Arief Rohman Yakin Menang karena Didukung Prabowo dan 13 Parpol
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        23 November 2024

    Cabup Blora Arief Rohman Yakin Menang karena Didukung Prabowo dan 13 Parpol Regional 23 November 2024

    Cabup Blora Arief Rohman Yakin Menang karena Didukung Prabowo dan 13 Parpol
    Tim Redaksi
    BLORA, KOMPAS.com –
    Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Blora nomor urut 1,
    Arief Rohman
    dan Sri Setyorini (ASRI), memanfaatkan hari terakhir untuk berkampanye dan mengumpulkan para pendukung di Lapangan Kridosono, Blora, Sabtu (23/11/2024).
    Untuk diketahui, hari ini merupakan hari terakhir kampanye. Sebab, pada Minggu, 24 November, sudah memasuki masa tenang.
    Dalam sambutannya, Arief mengatakan, telah diberikan rekomendasi oleh Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk maju pada
    Pilkada Blora 2024
    .
    Dirinya yakin mampu menang mutlak di kabupaten yang terkenal dengan kayu jatinya tersebut.
    “Insya Allah dengan dukungan Partai Gerindra, kami yakin ASRI (Arief-Sri) pada 27 November nanti akan meraih kemenangan mutlak di kabupaten Blora,” ucap politikus PKB tersebut.
    Arief juga mengajak masyarakat untuk memilih Ahmad Luthfi dan Taj Yasin sebagai gubernur dan wakil gubernur pada Pilgub Jawa Tengah 2024.
    “Jangan lupa, Pak
    Luthfi dan Gus Yasin
    harus kita sukseskan agar juga memperoleh kemenangan yang mutlak di kabupaten Blora,” terang politikus PKB tersebut.
    Menurutnya, sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten akan mempercepat kemajuan Blora.
    “Insya Allah, kami yakin sinergi antara pemerintah pusat, Pak Prabowo dan Mas Gibran, tingkat provinsi, jangan lupa Pak Luthfi dan Gus Yasin, dan juga ASRI, nantinya akan bisa menyelesaikan apa yang menjadi PR-PR yang ada di Kabupaten Blora. Baik itu di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, ekonomi, pertanian, dan lain-lain,” jelas dia.
    Dalam
    pilkada Blora 2024
    , pasangan nomor urut 1 Arief Rohman-Sri Setyorini (ASRI), diusung oleh 13 partai politik, yaitu PKB, Gerindra, Nasdem, Demokrat, Golkar, PSI, Perindo, Hanura, PKN, Gelora, PAN, PBB, serta PKS.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jokowi Hanya Titip Salam untuk Kampanye Akbar Ridwan Kamil-Suswono
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 November 2024

    Jokowi Hanya Titip Salam untuk Kampanye Akbar Ridwan Kamil-Suswono Megapolitan 23 November 2024

    Jokowi Hanya Titip Salam untuk Kampanye Akbar Ridwan Kamil-Suswono
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden ke-7 RI Joko Widodo tidak menghadiri kampanye akbar cagub cawagub DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2024). 
    Jokowi disebut hanya menitipkan salam kepada Ridwan Kamil-Suswono serta para pendukung yang hadir dalam kampanye akbar. 
    “Salam dari Pak Jokowi,” ujar Ketua Timses  RK-Suswono, Ahmad Riza Patria di titik kampanye akbar, Sabtu sore. 
    Riza menambahkan, Jokowi memilih  untuk mendatangi kampanye akbar cagub cawagub Jawa Tengah nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen. 
    “Hari ini kebetulan juga ada kegiatan kampanye di Jawa Tengah,” kata Riza.  
    Ketidakhadiran Jokowi digantikan oleh beberapa organisasi relawan  Jokowi dan Gibran. Anggota organisasi relawan keduanya disebut menghadiri acara kampanye akbar RK-Suswono bergabung bersama relawan Prabowo. 
    “Relawan Pak Prabowo dan beberap relawan Pak Jokowi hadir, begitu juga dengan relawan Mas Gibran,” ucap Riza.
    Diketahui, sebelum kampanye akbar, Jokowi sempat menghadiri sebanyak dua kali kegiatan Ridwan Kamil dalam masa kampanye di Jakarta. Hal ini dianggap cukup membuktikan dukungan. 
    “Kami berterima kasih Pak Jokowi melakukan
    endorse
    dan hadir dalam beberapa kegiatan Bang Ridwan Kamil dan Mas Suswono di DKI Jakarta,” kata Riza.
    Diketahui,
    kampanye akbar Ridwan Kamil-Suswono
    digelar di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat dari pukul 15.00 hingga 18.00 WIB.
    Ini merupakan kampanye terakhir bagi tiga paslon, Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana dan Pramono Rano, sebelum memasuki masa tenang yang dimulai besok hingga tiga hari ke depan.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Melalui Pendekar 08, M. Qodari Dorong Sinkronisasi Pemerintah Pusat dan Daerah di Pilkada 2024

    Melalui Pendekar 08, M. Qodari Dorong Sinkronisasi Pemerintah Pusat dan Daerah di Pilkada 2024

    “Oleh karena itu, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, dinilai sejalan dengan pemerintah pusat,” kata Qodari.

    Qodari menegaskan bahwa pemerintah tidak ingin kebijakan strategisnya terganggu akibat kepala daerah yang tidak memiliki visi yang sama, seperti batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 akibat penolakan dari Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster.

    “Jangan sampai pemerintah pusat mau menyelenggarakan program swasembada pangan, kemandirian energi, atau membangun tiga juta rumah untuk rakyat kurang mampu, tetapi ditolak oleh pemerintah daerah. Program tidak akan berjalan,” lanjutnya.

    Hal serupa, kata Qodari, terjadi di Pilkada DKI Jakarta sebelumnya. Masalah banjir yang rutin dihadapi warga Jakarta tidak dapat ditangani dengan baik karena perbedaan garis politik antara pemerintah pusat dan Gubernur DKI Jakarta saat itu, Anies Baswedan.

    “Pada era Presiden Jokowi, pemerintah pusat ingin membuat sodetan Ciliwung untuk menangani banjir. Namun, program tersebut tertunda selama lima tahun karena tidak mendapat persetujuan dari gubernur,” ungkap Qodari.

    “Karena itu, Prabowo mendorong pasangan Ridwan Kamil-Suswono untuk terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta. Selain berpengalaman dan mampu menata kota, mereka juga sejalan dengan pemerintah pusat,” katanya.

    Selain itu, pemerintah sedang merancang wilayah aglomerasi yang tertuang dalam UU Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Wilayah ini mencakup Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Cianjur.