Tag: Agus Subiyanto

  • Dapat Perintah Prabowo, Panglima TNI Tegaskan Pembongkaran Pagar Laut Dilanjutkan

    Dapat Perintah Prabowo, Panglima TNI Tegaskan Pembongkaran Pagar Laut Dilanjutkan

    loading…

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan pembongkaran pagar laut di pesisir Kabupaten Tangerang berlanjut. Foto/istimewa

    JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan pembongkaran pagar laut di pesisir Kabupaten Tangerang berlanjut. Agus menyebut pembongkaran tersebut merupakan perintah dari Presiden Prabowo Subianto.

    “Lanjut (pembongkaran). Sudah perintah Presiden,” kata Agus Subianto, Minggu (19/1/2025).

    Agus menuturkan, pagar tersebut menyulitkan para nelayan yang ingin mencari ikan di laut. Agus menargetkan pembongkaran itu dapat diselesaikan secepatnya. “Masyarakat yang mau mencari ikan tidak ada akses, sehingga dibuka supaya masyarakat bisa mencari ikan ke laut. Secepatnya,” jelas dia.

    Sebelumnya, personel TNI AL dan warga membongkar pagar laut misterius di Tangerang, Banten, pada Sabtu, 18 Januari 2025. Dalam hal ini, pencopotan bakal dilakukan bertahap, mengingat pembatas tersebut memiliki panjang 30,16 Kilometer (Km).

    Komandan Pangkalan Utama AL (Danlantamal) IIl Jakarta, Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto menjelaskan, dalam hal ini ditargetkan pagar misterius tersebut bisa dibongkar sepanjang 2 Km lebih per harinya. Apalagi, lebih mudah memasang daripada mencabut.

    “Tidak mungkin kalau 30 Km itu akan kita laksanakan dalam satu hari, kita akan atur mekanismenya, minimal target hari ini 2 Km. Seperti saya sampaikan tadi, lebih mudah menanam (pagar bambu) daripada mencabut, apalagi yang ditanam ini sudah jangka waktu sampai berbulan-bulan, itu akan lebih menyulitkan kita untuk pencabutan,” kata Harry saat memimpin pembongkaran tersebut di Tangerang.

    Menurut Harry, pembongkaran pagar laut bakal terus dilakukan setiap harinya hingga pagar misterius itu bisa dibongkar seluruhnya bersama stakeholder terkait. “Kita sudah berkoordinasi dengan stakeholders lain. Harapan saya mungkin hari kedua, hari ketiga, stakeholders yang lain ataupun instansi yang lain akan bisa bergabung dengan kita,” tuturnya.

    (cip)

  • Daftar 97 Perwira Tinggi Naik Pangkat Diterima Langsung Kasum TNI Letjen Richard Tampubolon

    Daftar 97 Perwira Tinggi Naik Pangkat Diterima Langsung Kasum TNI Letjen Richard Tampubolon

    loading…

    Sebanyak 97 Pati TNI naik pangkat di awal tahun 2025 ini. Laporan Kenaikan Pangkat Pati TNI ini diterima langsung oleh Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon. Foto/Ist

    JAKARTA – Terdapat 97 Perwira Tinggi (Pati) TNI naik pangkat di awal tahun 2025 ini. Laporan Kenaikan Pangkat Pati TNI ini diterima langsung oleh Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.

    Laporan kenaikan pangkat Pati TNI ini didasarkan pada Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/29/I/2025 tanggal 7 Januari 2025 dengan rincian 54 Pati TNI AD, 26 Pati TNI AL dan 17 Pati TNI AU.

    Dalam acara kenaikan pangkat ini, Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon menyampaikan selamat pada setiap Jenderal, Laksamana, dan Marsekal yang mengalami kenaikan pangkat.

    Daftar 97 Pati TNI Naik Pangkat

    54 Pati TNI Angkatan Darat

    1. Letjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P. (Pangkogabwilhan I)

    2. Letjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M. (Danpussenif)

    3. Letjen TNI Bobby Rinal Makmun, S.I.P. (Dankodiklat TNI)

    4. Mayjen TNI Dr. Rokhmat, S.H., C.N., M.Kn. (Orjen TNI Babinkum TNI)

    5. Mayjen TNI Dr. Rachmat S., S.I.P., M.M., M.Tr.(Han). (Dekan Fakultas Keamanan Nasional Unhan)

    6. Mayjen TNI Rusmili, S.I.P., M.Si.(Pa Sahli Tk. III Bid. Komsos Panglima TNI)

  • 3 Letjen TNI Baru di Januari 2025, dari Putra Mantan Wapres Try Sutrisno hingga Jenderal Kopassus Penakluk Everest

    3 Letjen TNI Baru di Januari 2025, dari Putra Mantan Wapres Try Sutrisno hingga Jenderal Kopassus Penakluk Everest

    loading…

    Sejumlah Pati TNI naik pangkat menjadi Letjen pada pertengahan Januari 2025 ini. Salah satunya Letjen TNI Kunto Arief Wibowo, putra mantan Wapres Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno. Foto/Dok.SINDOnews

    JAKARTA – Sejumlah nama perwira tinggi (Pati) TNI naik pangkat menjadi Letnan Jenderal (Letjen) pada pertengahan Januari 2025 ini. Salah satunya putra mantan Wakil Presiden (Wapres) Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno.

    Mengutip keterangan dari laman resmi TNI, Jumat (17/1/2025), Kasum TNI Letjen Richard Tampubolon yang mewakili Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menerima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 97 Perwira Tinggi (Pati) TNI dan Sertijab (Serah Terima Jabatan) Jajaran Badan Pelaksana Pusat (Balakpus) Mabes TNI.

    Kegiatan berlangsung di GOR A. Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (14/01/2025).

    Kenaikan pangkat 97 Pati TNI tersebut didasarkan pada berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/29/I/2025 tanggal 7 Januari 2025 dengan rincian 54 Pati TNI AD, 26 Pati TNI AL dan 17 Pati TNI AU. Melihat nama-namanya, muncul tiga Letjen TNI baru.

    Letjen TNI Baru di Pertengahan Januari 2025

    1. Letjen TNI Kunto Arief Wibowo

    Letjen TNI Kunto Arief Wibowo. Foto/Instagram Kodam III Siliwangi

    Kunto Arief Wibowo resmi menyandang pangkat Letnan Jenderal (Letjen) TNI. Dia sebelumnya mendapat promosi jabatan sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I.

    Kunto lahir di Malang, Jawa Timur pada 15 Maret 1971. Dia merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1992.

    Pada latar belakangnya, Kunto diketahui sebagai putra dari Wapres RI ke-6 sekaligus eks Panglima ABRI Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno. Selain itu, dia juga menjadi adik dari mantan Kakorlantas Polri Irjen Pol (Purn) Firman Santyabudi.

    Melihat kariernya, Kunto sudah banyak menduduki jabatan penting lain. Sebut saja seperti Danrem 032/Wirabraja (2019-2020), Kasdam III Siliwangi (2020-2021), Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad (2021-2022 hingga Pangdam III/Siliwangi (2022-2023)

  • Pemilik Pagar Laut Tangerang Masih Misterius, TNI AL Pasang Badan jika Ada Pihak yang Protes – Halaman all

    Pemilik Pagar Laut Tangerang Masih Misterius, TNI AL Pasang Badan jika Ada Pihak yang Protes – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – TNI AL menegaskan bakal pasang badan untuk masyarakat jika ada pihak yang memprotes terkait pembongkaran pagar laut di perairan Tanjung Sari, Kabupaten Tangerang, Banten yang dilakukan pada Sabtu (18/1/2025) hari ini.

    Hal ini disampaikan Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) III Jakarta, Brigjen (Mar) Harry Indarto saat memimpin pembongkaran pagar laut.

    Dia mengatakan belum diketahuinya pemilik pagar laut justru menjadi kemudahan pihaknya untuk melakukan pembongkaran.

    “Apapun itu untuk kepentingan rakyat, Angkatan Laut dan TNI khususnya, kita akan tampil ke depan.”

    “Lebih mudah, kita melaksanakan (pembongkaran pagar laut) kalau tidak ada yang mengakui ketimbang ada yang mengakui sehingga perlu adanya koordinasi,” katanya.

    Harry mengatakan target pembongkaran pagar laut hari ini sepanjang dua kilometer.

    Menurutnya, tidak mungkin pagar laut yang diperkirakan memiliki panjang 30 kilometer itu dapat dibongkar dalam waktu sehari.

    “Kesulitan kita, lebih mudah menanam daripada mencabut. Apalagi kalau yang sudah ditanam ini, sudah berbulan-bulan.”

    “Tapi, untuk hari ini, kita targetkan dua kilometer kita dapat bongkar,” kata Harry.

    Sempat Ada Klaim Dibangun Swadaya, Masyarakat Justru Antusias Ikut Bongkar

    Harry mengatakan pembongkaran pagar laut di Tanjung Sari, Kabupaten Tangerang disambut baik oleh warga sekitar.

    Adapun pernyataan Harry ini menjawab terkait adanya klaim bahwa pagar laut sepanjang 30 kilometer itu dibangun dari hasil swadaya nelayan.

    Harry mengatakan masyarakat sekitar juga ikut membantu petugas untuk membongkar pagar laut tersebut.

    Di sisi lain, sambungnya, pembongkaran pagar laut melibatkan 300 personel dari TNI AL.

    “Untuk bergiat hari ini, khususnya TNI Angkatan Laut, kita mengerahkan 300 perseonel Justru kalau dilihat, masyarakat yang justru antusias, berkumpul dengan kita 600 (orang),” katanya di lokasi pembongkaran.

    “Prinsipnya, kami hanya membantu kesulitan masyarakat di sekitar Tanjung Pasir. Selebihnya, secara simultan, kita berkolaborasi dengan masyarakat, dan seperti yang dilihat, masyarakat antusias dengan pembongkaran ini,” sambung Harry.

    Harry menjelaskan, selain personel dan dibantu masyarakat sekitar, TNI AL turut mengerahkan alutsista untuk pembongkaran pagar laut tersebut seperti tought boat.

    Namun, imbuhnya, pengerahan tough boat bakal dilakukan saat kondisi cuaca di lokasi baik.

    “Itu tough boat, kalau cuaca memungkinkan dan mereka bisa merapat, kan bisa lebih cepat untuk mengatasinya ini. Tapi karena situasi dan kedalaman, maka kita turun manual,” kata Harry.

    Harry mengungkapkan untuk pembongkaran pagar laut yang dilakukan hari ini ditargetkan pagar sepanjang 2 kilometer dapat dirobohkan.

    Foto udara lokasi Pagar Laut membentang luas hingga 2 kilometer di di kawasan Pesisir Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (15/1/2025). Nelayan setempat pemasangan pagar laut yang membentang sepanjang 2 km itu mengganggu lalu lintas kapal kecil dan berpotensi merusak ekosistem laut karena adanya pengerukan tanah. Sementara itu Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan penyegelan pagar laut di perairan Bekasi dikarenakan tidak memiliki izin Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (PKKPRL). WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA (Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA)

    Dia menegaskan upaya yang dilakukan hari ini semata untuk membuka akses nelayan untuk melaut.

    Harry mengatakan, untuk pembongkaran selanjutnya, akan ada evaluasi yang dilakukan.

    Ia pun berharap seluruh pihak terkait turut membantu TNI AL agar pembongkaran pagar laut tersebut dapat berjalan dengan lebih cepat.

    “Kita prioritas hari ini untuk membuka akses nelayan agar bisa melaut. Kurang lebih, dengan kapal-kapal yang ada di sekitaran Tanjung Pasir, ada 200 kapal (nelayan), 2 kilometer pagar laut dirobohkan, saya rasa cukup,” jelasnya.

    Lebih lanjut, ketika ditanya apakah pembongkaran pagar laut ini sudah berkoordinasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Harry mengatakan ke depannya hal tersebut akan dilakukan.

    Kendati demikian, untuk saat ini, Harry menegaskan bahwa fokus yang akan dilakukan pihaknya adalah melakukan pembongkaran pagar laut demi membuka akses nelayan untuk melaut.

    Pasalnya, perintah pembongkaran tersebut langsung dari Presiden Prabowo Subianto lewat Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Muhammad Ali

    “Ini sambil berjalan pasti akan kami koordinasikan (ke KKP). Tapi, sekarang ini, kita merespons cepat apa yang menjadi Presiden Republik Indonesia adapun melalui Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Laut,” tegas Harry.

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

  • 5.500 Unit Rumah Disiapkan untuk Anggota TNI AD, Pembangunan Mulai Akhir Januari 2025 – Halaman all

    5.500 Unit Rumah Disiapkan untuk Anggota TNI AD, Pembangunan Mulai Akhir Januari 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) sedang menyiapkan pembangunan rumah khusus untuk anggota TNI Angkatan Darat (TNI AD).

    Menteri PKP Maruarar Sirait mengungkapkan, rencananya pembangunan rumah khusus anggota TNI AD akan dimulai pada akhir Januari 2025.

    Pembangunan pada akhir Januari 2025 akan ditandai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking).

    Ara, sapaan akrab Maruarar, membeberkan akan ada sekitar 5.500 unit rumah yang dibangun di lima tempat berbeda. Satu di antaranya adalah Serang dengan jumlah 1.900 unit.

    Setelah Serang, ada Bantul, Bekasi, Bogor, dan Brebes.

    BP Tapera pun diminta mempersiapkan kuota Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk para anggota TNI AD.

    “Untuk BP Tapera tolong siapkan kuota FLPP-nya,” kata Ara dalam keterangan tertulis, Kamis (16/1/2025).

    Rencana membangun rumah untuk anggota TNI AD ini agar mereka yang belum memiliki rumah, bisa mempunyai hunian yang layak.

    Ara memang sudah merencanakan agar Kementerian PKP bisa membangun rumah untuk TNI. Beberapa hari setelah dilantik, ia menyatakan berencana menemui Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk membahas ini.

    “Saya juga mencanangkan bertemu dengan Panglima TNI karena kita juga ingin membangun rumah untuk prajurit yang belum punya tanah dan rumah,” kata Ara kepada wartawan usai bertemu Jaksa Agung ST Burhanuddin di Gedung Kejaksaan Agung RI, Selasa (22/10/2024) siang.

    Selain dengan panglima, pasca dilantik sebagai menteri, Ara juga berniat menemui beberapa instansi lainnya seperti kepolisian hingga sejumlah pegawai negeri.

    Nantinya dalam pertemuan tersebut pihaknya akan merencanakan skema jangka panjang terkait hunian untuk para pegawai.

    “Kalau pegawai itu kita bisa bikin nanti panjang untuk cicilannya dan bisa dari gajinya,” ucapnya.

    Tak hanya bagi pegawai negeri ataupun anggota TNI-Polri, Ara juga akan mencari solusi penyediaan hunian bagi masyarakat yang tak miliki gaji tetap.

    “Kita akan cari formulanya yang tepat seperti pedagang pedagang atau yang informal sifatnya. Karena kalau dari pegawai negeri atau TNI-Polri atau pegawai BUMN dia bisa dari ada potongan gaji,” pungkasnya. 

  • Presiden Prabowo Subianto lakukan lawatan ke luar negeri, hadiri KTT D8 di Kairo, Mesir

    Presiden Prabowo Subianto lakukan lawatan ke luar negeri, hadiri KTT D8 di Kairo, Mesir

    Selasa, 17 Desember 2024 13:14 WIB

    Presiden Prabowo Subianto melambaikan tangan sebelum melakukan kunjungan ke luar negeri di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusama, Jakarta, Selasa (17/12/2024). Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kenegaraan dan menghadiri menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D8 di Kairo, Mesir. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/Spt.

    Presiden Prabowo Subianto (depan) didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (kanan), Menko Polkam Budi Gunawan (kiri) dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin (kedua kiri) menyampaikan keterangan kepada media sebelum melakukan lawatan ke luar negeri di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusama, Jakarta, Selasa (17/12/2024). Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan serta menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D8 di Kairo, Mesir. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/Spt.

    Presiden Prabowo Subianto (depan) didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (ketiga kanan), Menko Polkam Budi Gunawan (ketiga kiri), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kiri), Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin (kempat kiri), Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan), Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kedua kanan) serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya (kiri) menyampaikan keterangan kepada media sebelum lawatan ke luar negeri di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusama, Jakarta, Selasa (17/12/2024). Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan serta menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D8 di Kairo, Mesir. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/Spt.

  • Kirim Surat ke Panglima TNI, Kolonel Laut Ade Permana Memohon Kasusnya Ditinjau Kembali

    Kirim Surat ke Panglima TNI, Kolonel Laut Ade Permana Memohon Kasusnya Ditinjau Kembali

    loading…

    Kolonel Laut (PM) Ade Permana meminta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau kembali kasusnya. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Kolonel Laut (PM) Ade Permana, mengajukan permohonan peninjauan internal atas kasus Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PDTH) secara sepihak. Permohonan tersebut disampaikan langsung melalui surat terbuka yang ditujukan kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, tertanggal 18 Desember 2024 lalu.

    Dalam surat permohonan yang diterima redaksi, kuasa hukum Kolonel Laut (PM) Ade Permana, Aditya Dwi Putra, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor 002/SK/AP-PK/XII/ADP.C/2024, mengungkapkan pemberhentian tidak hormat yang diterima kliennya penuh dengan kejanggalan.

    “Saya mendaparkan beberapa bukti dokumen Kolonel Ade, dan hasil analisa saya bahwa Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PDTH) yang dijatuhkan terhadap klien saya ini memiliki beberapa kejanggalan terhadap proses penanganan perkaranya,” ujar Aditya, dikutip Senin (13/1/2025).

    Pihaknya menduga permufakatan jahat ini diawali saat penetapan Kolonel Ade sebagai tersangka itu pun diduga tanpa ada 2 alat bukti yang cukup. Selanjutnya adanya beberapa hak sebagai tersangka yang tidak diberikan atau dihalang-halangi oleh beberapa oknum TNI AL. Padahal dalam hukum ada yang namanya asas praduga tak bersalah (presumption of innocence). Menurut Aditya, hal itu jelas-jelas merupakan pelanggaran HAM yang terjadi dalam proses penanganan perkara tersebut.

    “Kan putusan dilmilti juga tidak ada tambahan pidana pemecatan, Sehingga PTDH tidak semestinya dilaksanakan. Kan begitu kata undang-undang, dan tidak boleh bertentangan itu regulasi yang bawah! hukum itu panglima tertinggi loh. Kalau begini caranya ya berarti oknum-oknum ini melakukan penyalahgunaan wewenang dong”, Tegasnya.

    Atas dasar itu, Aditya memohon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberikan perhatian serius terhadap kasus yang menimpa kliennya tersebut. Sebab, pengabdian Kolonel Ade Permana yang memiliki NRP 10410/P juga tidak main-main. Lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 38 pada 1992 juga pernah mencapai beberapa prestasi, dan terakhir menjabat sebagai Pamen Riksut di kesatuan Pusposomal.

    “Demi terwujudnya supremasi hukum sebagai panglima tertinggi, saya sangat memohon atensi dari Bapak Panglima TNI yang terhormat, atas ketidakadilan dan dugaan kriminalisasi okeh beberapa oknun pejabat ini kepada klien kami,” harap Aditya.

    Dalam kasus ini, Kolonel Laut Ade Permana awalnya dilaporkan oleh Suwondo Giri ke Puspomal, dengan tuduhan kepemilikan senpi ilegal dan penyalahgunaan wewenang atas penerimaan uang suap senilai Rp500.000.000. Laporan tersebut dilayangkan pada 18 November 2021 dan teregister dengan Nomor LP.81/I-6/XI/2021/Pomal. Laporan tersebut pun diproses oleh Penyidik Puspomal walaupun seiring berjalannya waktu tuduhan pidana yang dilaporkan tersebut tidak utuh kebenarannya.

  • Profil Mayjen TNI Jamallulael, Jebolan Akmil 1991 yang Jabat Pangdam Tanjungpura

    Profil Mayjen TNI Jamallulael, Jebolan Akmil 1991 yang Jabat Pangdam Tanjungpura

    loading…

    Profil Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Jamallulael diulas dalam artikel ini. Foto/Instagram Kodam Tanjungpura

    JAKARTA – Profil Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Jamallulael diulas dalam artikel ini. Dia merupakan jebolan Akademi Militer (Akmil) 1991.

    Jamallulael merupakan salah satu dari 300 Perwira Tinggi (Pati) TNI yang dimutasi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada Jumat, 6 Desember 2024. Rotasi dan mutasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di lingkungan TNI.

    Dalam mutasi pertama TNI di era Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ini, Jamallulael digeser dari Aslog Panglima TNI menjadi Pangdam XII/Tanjungpura. Kodam ini merupakan komando kewilayahan pertahanan militer yang meliputi Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

    Foto/Instagram Kodam Tanjungpura

    Jamallulael menjabat Pangdam XII/Tanjungpura menggantikan Mayjen TNI Iwan Setiawan yang digeser menjadi Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif). Serah terima jabatan (sertijab) digelar di Lantai 3 AH. Nasution, Mabesad, Jakarta, pada Senin (30/12/2024).

    Prosesi sertijab dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Dilansir dari keterangan dari Pendam XII/Tpr, prosesi Sertijab Pangdam XII/Tpr yang berlangsung khidmat, dilaksanakan bersama dengan beberapa pejabat perwira tinggi lainnya di antaranya, Dankodiklatad, Pangkostrad, Pangdam VI/Mlw, Pangdam XIII/Mdk, Pangdam XVI/Hsn, Dansecapaad, dan Danpusintelad.

    Profil Mayjen TNI Jamallulael
    Foto/Instagram Kodam Tanjungpura

    Pria kelahiran Bogor, 10 September 1968 ini memperoleh pendidikan militer pertamanya di Akademi Militer dan lulus tahun 1991 dari Korps Zeni. Dengan telah beralihnya tongkat kepemimpinan ditangannya, maka ia bertanggungjawab untuk memimpin Kodam XII/Tpr yang membawahi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

    Sedangkan untuk pendidikan umum, dia kecil mulai bersekolah di SD Negeri Serua 1 Depok, SMP Negeri 87 Pondok Pinang, dan SMA Negeri 34 Jakarta. Dia juga melanjutkan ke pendidikan tinggi dan berhasil meraih gelar S1 serta S2.

  • 16 Pati TNI Bintang 2 Dimutasi Jenderal Agus Subiyanto Awal 2025, Ada yang Naik Pangkat

    16 Pati TNI Bintang 2 Dimutasi Jenderal Agus Subiyanto Awal 2025, Ada yang Naik Pangkat

    loading…

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi 16 perwira tinggi (Pati) Bintang Dua dari jabatan strategis di awal 2025. Foto/istimewa

    JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi 16 perwira tinggi (Pati) Bintang Dua dari jabatan strategis di lingkungan TNI. Mereka selanjutnya akan mengemban tugas dan jabatan baru di institusi TNI.

    Mutasi para Pati TNI tersebut didasarkan atas Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/7/I/2025 tanggal 3 Januari 2025 tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

    “Telah resmi ditetapkan rotasi dan mutasi 101 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari 62 Pati TNI AD, 8 Pati TNI AL, dan 31 Pati TNI AU,” kata Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, dikutip Minggu (12/1/2025).

    Para Pati TNI yang masuk dalam daftar mutasi itu terdiri atas tujuh Pati TNI Angkatan Darat (AD), Satu Pati TNI Angkatan Laut (AL), dan tujuh Pati TNI untuk Angkatan Udara (AU). Dari jumlah tersebut beberapa di antaranya mendapatkan kenaikan pangkat karena menduduki jabatan baru.

    Berikut ini daftar Pati Bintang 2 yang dimutasi Panglima TNI:

    1. Mayjen TNI Lukmansyah, dari Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB menjadi Staf Khusus KSAD

    2. Mayjen TNI Budi Irawan dari Pa Sahli Tk. III KSAD Bid. Jahpers menjadi Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB

    3. Mayjen TNI Haryanto, dari Pangdam XVIII/Ksr menjadi Pa Sahli Tk. III KSAD Bid. Jahpers

    4. Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu dari Kas Kogabwilhan I menjadi Pangdam XVIII/Ksr

  • Panglima TNI terima kunjungan kehormatan kepala staf gabungan angkatan bersenjata RRT

    Panglima TNI terima kunjungan kehormatan kepala staf gabungan angkatan bersenjata RRT

    Foto: Istimewa

    Panglima TNI terima kunjungan kehormatan kepala staf gabungan angkatan bersenjata RRT
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 10 Januari 2025 – 12:46 WIB

    Elshinta.com – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menerima Kunjungan Kehormatan Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Jenderal Liu Zhenli, bertempat di Lapangan PRIMA, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (9/1/2025).

    Rangkaian kunjungan kehormatan di Mabes TNI ini diawali dengan Upacara Jajar Kehormatan dan pemeriksaan pasukan. Selanjutnya Jenderal Liu didampingi Panglima TNI mengisi buku tamu dan menuju ruang tamu untuk melaksanakan Courtesy Call.

    Dalam kunjungan tersebut, Jenderal Liu dan Panglima TNI membahas berbagai hal terutama terkait peningkatan kerjasama pertahanan antar kedua Angkatan Bersenjata, diantaranya peningkatan kerjasama di bidang industri pertahanan serta kerjasama di bidang pendidikan dan latihan, seperti dalam rilis yang diterima redaksi Elshinta.com.

    Sementara itu, Panglima TNI menyambut baik tawaran kerjasama militer yang ditawarkan Jenderal Liu, terutama di bidang pendidikan dan latihan. 

    Panglima TNI mengungkapkan keinginannya untuk lebih meningkatkan kemampuan prajurit TNI di bidang Anti teror dan Siber. Dirinya berharap agar ke depan, dapat terwujud Latihan Militer Bersama yang melibatkan tiga Matra di kedua bidang tersebut.

    Selain membahas kerjasama pertahanan, dalam kesempatan tersebut dibahas pula terkait upaya bersama kedua negara dalam menciptakan stabilitas keamanan di kawasan yang tentunya akan berdampak langsung pada peningkatan perekonomian bagi kedua negara.

    Diakhir kunjungan, keduanya saling bertukar cinderamata sebagai wujud eratnya kerjasama kedua Angkatan Bersenjata. Selain itu, Panglima TNI juga mengundang Jenderal Liu beserta delegasi untuk menghadiri jamuan makan malam di Wisma A. Yani, Menteng, Jakarta Pusat.

    Sumber : Sumber Lain