Tag: Agus Subiyanto

  • Cek fakta, Prabowo pecat Kapolri Listyo Sigit Prabowo pada awal Februari

    Cek fakta, Prabowo pecat Kapolri Listyo Sigit Prabowo pada awal Februari

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan video di YouTube menarasikan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo dipecat oleh Presiden Prabowo karena banyaknya kasus yang menimpa institusi tersebut.

    Sebelumnya, sejumlah kasus yang melibatkan oknum polisi terkuak ke publik. Di Semarang, oknum polisi melakukan pemalakan dua orang remaja senilai Rp2,5 juta. Bahkan sebelumnya polisi memalak WNA Malaysia yang menonton DWP di Jakarta pada Desember 2024. Kemudian ada juga laporan bos rental yang tidak diterima hingga tewas ditembak pelaku.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Prabowo Hari Ini Langsung Pecat Kapolri Listyo! Terbanyak Onkum Polisi! Bos Rental Ditembak dll”

    Namun, benarkah Prabowo pecat Kapolri Listyo karena banyaknya kasus di tubuh Polri?

    Unggahan yang menarasikan Prabowo pecat Kapolri Listo karena banyaknya kasus di Polri. Faktanya, isi video tidak sesuai dengan narasi judul. (YouTube)

    Penjelasan:

    Berdasarkan penelusuran ANTARA, tidak ada narasi yang menyatakan Prabowo mencopot jabatan Kapolri.

    Pada Jumat (31/1) lalu, Listyo Sigit masih memimpin acara Rapat Pimpinan (Rapim) Polri 2025 di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan.

    Dalam kesempatan itu, Kapolri juga mengatakan bahwa dalam satu tahun terakhir. Polri menghadapi berbagai macam tantangan, salah satunya terkait anggota kepolisian yang bermasalah. Jenderal bintang empat itu mengajak seluruh personel untuk mengabdi dengan tulus guna mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada kepolisian.

    “Institusi ini yang melahirkan kita, institusi ini yang membesarkan kita, institusi ini yang menjadikan kita seperti saat ini, kapan lagi kita membalas dengan menjaga institusi kita. Tentunya dengan apa? Dengan melakukan berbagai macam perbuatan baik, betul-betul tulus kita dalam memberikan pengabdian kepada masyarakat. Disisi lain, bagaimana kita mengurangi pelanggaran,” ucapnya, dilansir dari ANTARA.

    Presiden Prabowo juga berterima kasih kepada Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, kapolda, dan seluruh perwira, bintara, tamtama TNI dan Polri atas kerja keras mereka menjaga kedaulatan dan keamanan. Hal itu diucapkan Presiden pada saat memberikan arahan-arahan saat Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri 2025 di Jakarta, Kamis.

    Pewarta: Tim JACX
    Editor: Indriani
    Copyright © ANTARA 2025

  • 11 Mayjen TNI AD Teranyar pada Mutasi Awal 2025, Ini Nama-namanya

    11 Mayjen TNI AD Teranyar pada Mutasi Awal 2025, Ini Nama-namanya

    loading…

    Sebanyak 11 Pati TNI AD menyandang pangkat baru yakni Mayjen TNI atau jenderal bintang 2 pada mutasi awal tahun 2025. Salah satunya Gubernur Akmil Mayjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw. Foto: Ist

    JAKARTA – Sebanyak 11 Perwira Tinggi (Pati) TNI AD menyandang pangkat baru yakni Mayjen TNI atau jenderal bintang 2 pada mutasi awal tahun 2025. Kesebelas Pati TNI AD di antaranya Mayjen TNI Rokhmat, Mayjen TNI Sachono, hingga Mayjen TNI Lucky Avianto.

    Untuk Laporan Kenaikan Pangkat Pati TNI AD sudah diterima Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon. Letjen Richard mewakili Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

    Baca Juga

    Kemudian, acara kenaikan pangkat didasarkan pada Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/29/I/2025 tanggal 7 Januari 2025. Siapa saja 11 Mayjen TNI AD terbaru?

    Daftar 11 Mayjen TNI AD Teranyar pada Mutasi Awal 20251. Mayjen TNI Rokhmat (Orjen TNI Babinkum TNI).

    2. Mayjen TNI Rachmat S (Dekan Fakultas Keamanan Nasional Unhan).

    3. Mayjen TNI Rusmili (Pa Sahli Tk III Bid Komsos Panglima TNI).

    4. Mayjen TNI Joko Suparyoto (Kabinda DKI Jakarta Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN).

    5. Mayjen TNI Sachono (Dansecapaad).

    6. Mayjen TNI Helda Risman (Warek Bid Kerja Sama, Kelembagaan, Inovasi, dan Teknologi Unhan).

    7. Mayjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw (Gubernur Akmil).

  • Saat Lagu Indonesia Raya Berkumandang di Kapal Perang Prancis – Halaman all

    Saat Lagu Indonesia Raya Berkumandang di Kapal Perang Prancis – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gerimis mengiringi kunjungan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin ke kapal perang induk Prancis Charles De Gaulle yang sedang berlabuh di Pelabuhan Gili Mas, Lembar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu (2/2/2025).

    Dalam sejumlah video yang diterima dari Biro Info Pertahanan (Infohan) Kementerian Pertahana RI pada Minggu (2/2/2025), kedatangan Sjafrie disambut langsung Menhan Prancis Sebastien Lecornu dengan upacara jajar kehormatan.

    Dalam upacara itu lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan Prancis La Marseillaise berkumandang di Kapal Induk Prancis.

    Sjafrie yang didampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali beserta pejabat Kementerian Pertahanan lalu mengunjungi sejumlah ruangan.

    Satu diantaranya tampak seperti anjungan.

    Di ruangan tersebut, Sjafrie dan rombongan tampak mendapatkan penjelasan dari personel Angkatan Laut Prancis terkait kapal perang induk tersebut.

    Sjafrie juga tampak mengunjungi sebuah aula di mana dirinya berbincang santai dengan sejumlah personel Angkatan Bersenjata Prancis.

    Selanjutnya, Sjafrie dan rombongan juga tampak melihat dari dekat pesawat tempur Rafale beserta sejumlah rudal yang digelar di dekat pesawat tempur gemerasi 4.5 itu.

    Setelah itu Sjafrie dan rombongan diantar oleh Sebastien Lecornu dan jajarannya ke pintu keluar kapal.

    Usai kunjungan tersebut Sjafrie mengatakan kunjungan tersebut adalah kunjungan persahabatan untuk memenuhi undangan Pemerintah Prancis.

    “Tadi saya dibawa keliling melihat combat management system, kemudian juga melihat Rafale yang kebetulan kita pesan di Prancis. Sehingga saya bisa melihat langsung peralatan, alutsista, lengkap dengan persenjataan yang menempel di pesawat itu,” ungkap Sjafrie dalam video yang diterima pada Minggu (2/2/2025).

    Hubungan Persahabatan

    Sjafrie menyatakan Kementerian Pertahanan dan Angkatan Bersenjata kedua negara telah meningkatkan hubungan persahabatan. 

    Hal tersebut, lanjut dia, sebagaimana halnya Presiden Prabowo Subianto meningkatkan hubungan persahabatan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron.

    Sjafrie menyatakan 42 unit pesawat jet tempur Rafale yang dipesan dari Prancis tersebut akan datang secara bertahap.

    Ia berharap pesawat pesawat-pesawat tempur tersebut dapat memperkuat kemampuan TNI Angkatan Udara .

    “Kita pesan 42 pesawat dan ini mulai akan datang secara bertahap dan mudah-mudahan ini bisa memperkuat kemampuan Angkatan Udara kita untuk menjaga kedaulatan Negara Indonesia,” lanjut dia.

    Ketika ditanya terkait rencana pengadaan kapal selam dari Prancis, Sjafrie menjawab Insya Allah.

    Jajaki Kapal Selam

    Sebagaimana diketahui, Indonesia juga tengah menjajaki recana pengadaan kapal selam Scorpene dari Prancis.

    “Insya Allah kapal selam,” kata Sjafrie.

    Karo Infohan sekaligus Juru Bicara Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Frega Wenas menjelaskan Sjafrie dan Sebastien sepakat untuk meningkatkan hubungan pertahanan termasuk di dalamnya peningkatan kemampuan bahasa Prancis untuk personel TNI.

    Ia menjelaskan nantinya Prancis akan mengirimkan tenaga ahli sebagai pengajar bahasa Perancis, sementara Indonesia akan mendukung dari sisi infrastruktur.

    “Pelaksanaan pelatihan bahasa ini akan dipusatkan di Akademi Militer Magelang di mana nantinya tidak hanya melibatkan perwira Angkatan Darat saja,” kata Frega dalam keterangan tertulis yang terkonfirmasi pada Sabtu (1/2/2025).

    “Namun juga melibatkan perwira dari Angkatan lain, baik Angkatan Laut maupun Angkatan Udara, khususnya mereka yang akan mengawaki alutsista buatan Perancis seperti pesawat tempur Rafale maupun kapal selam Scorpene,” lanjut dia.

    Sehari sebelumnya, pada Jumat (31/1/2025) pagi Sebastien mengunjungi Sjafrie di kantor Kementerian Pertahanan RI Jakarta Pusat.

    Usai kunjungan, Sjafrie kemudian mengantar Sebastien ke kediaman Presiden RI Prabowo Subianto di Hambalang Jawa Barat.

     

  • 9
                    
                        Menhan RI Lihat Langsung Jet Tempur Rafale Bersama Menhan Perancis di Kapal Perang Charles de Gaulle
                        Regional

    9 Menhan RI Lihat Langsung Jet Tempur Rafale Bersama Menhan Perancis di Kapal Perang Charles de Gaulle Regional

    Menhan RI Lihat Langsung Jet Tempur Rafale Bersama Menhan Perancis di Kapal Perang Charles de Gaulle
    Tim Redaksi
    LOMBOK BARAT, KOMPAS.com
    – Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin tiba di Pelabuhan Gili Mas, Lombok Barat, Sabtu (1/2/2025) menggunakan helikopter Caracal milik TNI AU.
    Ia melakukan pertemuan khusus dengan Menteri Pertahanan
    Perancis
    ,
    Sebastian Lecornu
    , di dalam kapal induk atau kapal perang Perancis yang bersandar di Lombok sejak Selasa (28/1/2025).
    Menhan melihat secara langsung jet tempur
    Rafale
    yang telah resmi dibeli Indonesia sebanyak 42 unit dari pemerintah Perancis pada 8 Januari 2024.
    Sjafrie Sjamsoeddin datang bersama Panglima TNI Agus Subiyanto, dan Kepala Staf TNI Angkatan Laut Muhammad Ali, untuk menggelar pertemuan khusus dengan Menhan Perancis, Sebastian Lecornu, di dalam kapal induk atau kapal perang Perancis yang bersandar di Lombok.
    “Ini adalah kunjungan persahabatan atas undangan pemerintah Perancis, yang mengirim kapal induk dalam rangka
    muhibbah
    (persahabatan) Angkatan Laut Perancis dengan Angkatan Laut Indonesia,” kata Menhan kepada wartawan.
    Menhan mengatakan, bersama Panglima TNI dan KSAL, Menhan Perancis, Sebastian Lecornu, mengajak mereka berkeliling melihat
    Combat Management System
    (CMS), atau sistem perangkat lunak yang mengintegrasikan semua sistem di kapal perang, termasuk sensor dan persenjataan.
    “Kami juga melihat Rafale yang kebetulan kita pesan di Perancis, sehingga saya bisa melihat langsung peralatan alutista lengkap dengan persenjataan yang menempel di pesawat itu,” kata Sjafrie.
    Hal yang paling penting, katanya, yakni upaya meningkatkan hubungan persahabatan antara Indonesia dan Perancis, seperti yang sudah dilakukan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Perancis, Emmanuel Macron.
    “Dan kami,
    Menhan RI
    dan Menhan Perancis, serta seluruh angkatan bersenjata Perancis dan TNI, sepakat untuk meningkatkan hubungan, baik kerja sama hingga hubungan profesi,” kata dia.
    Sjafrie juga mengatakan bahwa Indonesia telah memesan 42 unit jet tempur buatan Perancis dan akan didatangkan secara bertahap untuk memperkuat Angkatan Udara Indonesia dalam menjaga kedaulatan Negara Indonesia.
    Kapal selam Scorpene pun telah dipesan oleh Pemerintah Indonesia.

    Insya Allah,
    kapal selam juga,” katanya saat meninggalkan Gili Mas menggunakan helikopter Caracal milik TNI AU.
    Pertemuan antara Menhan RI dan Menhan Perancis dilakukan secara tertutup di dalam kapal perang Perancis dan tidak bisa diikuti oleh wartawan.
    Wartawan hanya diizinkan mengambil gambar aktivitas dari jarak yang cukup jauh dari areal sandar kapal perang tersebut.
    Nampak Menhan, Panglima TNI, dan Kepala Staf Angkatan Laut mengecek pesawat Rafale yang ada di dalam kapal perang tersebut, dan sebagian berada di hanggar kapal.
    Selain meningkatkan hubungan persahabatan antara Indonesia dan Perancis, termasuk angkatan bersenjata Prancis dan TNI, Menhan mengecek perlengkapan alutista lengkap dengan persenjataan yang menempel di pesawat jet tempur tersebut.
    Kapal perang Perancis akan bersandar di Pelabuhan Gili Mas, Lombok Barat, hingga Senin (3/2/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Kunjungi Kapal Induk Charles De Gaulle di Lombok
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 Februari 2025

    Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Kunjungi Kapal Induk Charles De Gaulle di Lombok Nasional 1 Februari 2025

    Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Kunjungi Kapal Induk Charles De Gaulle di Lombok
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Muhammad Ali mengunjungi
    Kapal Induk Perancis
    , Charles De Gaulle (CDG).
    Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Frega Wenas Inkiriwang mengatakan, kunjungan Menhan dan rombongan dilakukan lantaran kapal induk milik Perancis itu tengah berlabuh di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
    “Kunjungan Menhan tersebut merupakan wujud sebuah persahabatan yang kuat sebagai bagian dari hubungan pertahanan Indonesia-Perancis,” kata Frega, dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/2/2025).
    Menhan bersama rombongan dalam kunjungan itu sempat mencoba alat utama sistem senjata (alutsista) buatan Perancis seperti helikopter Caracal maupun pesawat Falcon.
    Menhan beserta rombongan juga meninjau combat management system di kapal CDG tersebut.
    “Kunjungan Menhan nantinya akan ditindaklanjuti dengan
    procurement
    , di mana saat ini Indonesia membeli 42 pesawat tempur Rafale termasuk kapal selam Scorpene,” kata Frega.
    “Baik
    Menhan Sjafrie Sjamsoeddin
    dan Menhan Perancis menyepakati untuk meningkatkan hubungan pertahanan, termasuk di dalamnya peningkatan kemampuan bahasa Perancis dari personel TNI,” ucap dia.
    Frega menyatakan, Indonesia dan Perancis telah sepakat melakukan
    kerja sama pertahanan
    .
    Kerja sama ini dimulai dengan langkah Perancis yang akan mengirimkan tenaga ahli sebagai pengajar bahasa Perancis, sementara dari Indonesia akan mendukung dari sisi infrastruktur.
    Pelaksanaan pelatihan bahasa ini akan dipusatkan di Akademi Militer Magelang.
    Nantinya, pelatihan melibatkan perwira Angkatan Darat, Laut, dan Angkatan Udara.
    Mereka yang sudah menguasai bahasa Perancis nantinya akan mengawasi pembelian alutsista seperti pesawat tempur Rafale maupun kapal selam Scorpene.
    “Secara umum, kunjungan yang dilakukan Menhan Perancis ke Kemenhan RI kemarin serta kunjungan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin hari ini ke
    Kapal Induk Charles De Gaulle
    menjadi sebuah gambaran yang menandakan persahabatan yang kuat antara Indonesia dan Perancis,” kata Frega.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Soal Sipil Jadi Tentara Siber, Anggota DPR: Sulit Kalau Prajurit TNI
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 Februari 2025

    Soal Sipil Jadi Tentara Siber, Anggota DPR: Sulit Kalau Prajurit TNI Nasional 1 Februari 2025

    Soal Sipil Jadi Tentara Siber, Anggota DPR: Sulit Kalau Prajurit TNI
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Anggota Komisi I DPR RI
    Rizki Aulia Rahman Natakusumah
    menekankan bahwa perkembangan teknologi dan dinamika lingkungan strategis saat ini mendorong
    TNI
    untuk melakukan terobosan demi menjaga kedaulatan negara.
    Rizki mengungkapkan, tantangan terbesar adalah melatih prajurit TNI yang telah terlatih secara konvensional untuk dapat menangani perkara siber.
    “Kami kira memang akan sulit kalau mempersiapkan prajurit TNI yang sudah telanjur dilatih dengan pendekatan yang konvensional untuk bisa menangani masalah siber,” kata Rizki, saat dikonfirmasi, pada Sabtu (1/2/2025).
    Menyikapi hal tersebut, Rizki mendorong perlunya
    strategi baru
    agar TNI dapat menghadirkan prajurit yang andal dalam menangani persoalan siber.
    “Jadi perlu ada strategi lainnya untuk menghadirkan prajurit yang cakap penanganan masalah siber oleh alat negara seperti TNI,” ujarnya.
    Komisi I DPR RI mendukung inovasi dari pimpinan tertinggi TNI untuk memastikan TNI tetap relevan sebagai ujung tombak pertahanan negara.
    Rizki menegaskan bahwa Komisi I DPR RI siap berdiskusi mengenai ide merekrut warga sipil menjadi
    tentara siber
    .
    “Hal ini perlu komunikasi antar lembaga yang solid karena rencana tersebut akan berimplikasi signifikan terhadap dasar hukum operasional TNI, mulai dari undang-undang hingga konstitusi negara,” ungkapnya.
    “Maka dari itu, kami dari Komisi I DPR RI membuka diri untuk berdiskusi dengan pemegang kebijakan terkait, seperti Kemhan dan TNI, untuk mempertimbangkan ide dari panglima tersebut,” tambah Rizki.
    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sebelumnya sedang menyiapkan Satuan Siber yang berbeda dengan matra lain yang telah ada.
    Agus menyatakan, TNI berencana untuk merekrut masyarakat sipil yang ahli di bidang siber untuk menjadi tentara.
    Dia mengatakan, langkah ini diambil karena lebih mudah dibandingkan mengajarkan prajurit TNI untuk menguasai bidang siber.
    “Kalau di bidang lain seperti siber, saya merekrut khusus siber yang memang dia yang tadinya orang siber, sipilnya siber, kita jadikan tentara,” kata Panglima, dalam rapat pimpinan (rapim) TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (31/1/2025).
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • DPR: Tantangan Makan Bergizi Gratis di Papua Bisa Jadi Peluang Ekonomi Baru

    DPR: Tantangan Makan Bergizi Gratis di Papua Bisa Jadi Peluang Ekonomi Baru

    Jakarta, Beritasatu.com – Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Herman Khaeron, menanggapi pernyataan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang menyebut kesulitan mendapatkan sayuran dan telur untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Papua. Menurut Herman, kondisi ini justru membuka peluang bagi masyarakat setempat untuk menjadi produsen bahan pangan.

    Herman menegaskan bahwa program MBG tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, tetapi juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

    “Ini kan peluang. Pak Prabowo selalu menekankan bahwa MBG bukan hanya soal rasa lapar, tetapi juga memiliki dampak jangka panjang, termasuk menciptakan ekonomi baru,” ujar Herman dalam acara Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) bertajuk “100 Hari Kabinet 100 Menteri, Antara Harapan dan Tantangan” di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Jumat (31/1/2025).

    Herman menilai kementerian teknis dan pemerintah daerah perlu turun tangan dalam memfasilitasi masyarakat yang ingin menyediakan sayuran dan telur untuk MBG. Ia mencontohkan Kementerian Pertanian dapat melakukan intervensi dengan memberdayakan masyarakat setempat menjadi produsen.

    “Kementerian Pertanian harus menyiapkan kebutuhan terkait MBG. Ini adalah peluang ekonomi baru yang bisa menggerakkan perekonomian di daerah,” tandasnya.

    Herman menyoroti skala besar program MBG yang ditargetkan menjangkau 82,9 juta penerima di seluruh Indonesia. Hal ini berarti kebutuhan telur mencapai 82,9 juta butir per hari, membuka peluang besar bagi daerah yang belum memiliki produksi bahan pangan.

    “Di sinilah kecerdasan Presiden Prabowo diuji, bagaimana men-trigger pertumbuhan ekonomi 8 persen, termasuk melalui MBG,” ungkapnya.

    Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengakui tantangan dalam menjalankan MBG di Papua, terutama dalam mendapatkan bahan makanan seperti sayur dan telur. Namun, ia memastikan program tetap berjalan dengan baik.

    “Medan Papua memang sulit, tetapi prajurit tetap berupaya memberikan makanan bergizi gratis kepada anak-anak sekolah,” ujar Agus dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI 2025 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (31/1/2025).

  • Ratas di Hambalang, Prabowo Instruksikan Kuasai Kembali Aset Negara dari Pihak Lain

    Ratas di Hambalang, Prabowo Instruksikan Kuasai Kembali Aset Negara dari Pihak Lain

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan agar aset negara dikembalikan dari pihak lain. Foto/SindoNews

    BOGOR – Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas (ratas) di kediamannya Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada sore hari ini. Dalam ratas tersebut, Prabowo menekankan aset-aset yang dimiliki oleh negara harus dikembalikan dari pihak-pihak lain.

    “Kembalikan dan kuasai kembali aset-aset negara yang dikuasai oleh pihak-pihak lain,” kata Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, Jumat (31/1/2025).

    Nusron Wahid mengungkapkan, rapat tersebut membahas permasalahan lahan hutan hingga sawit. “Masalah sawit. Sama lahan hutan, sawit yang di lahan hutan,” katanya.

    Nusron menyebut dalam ratas juga membahas terkait satgas penertiban kawasan hutan. “Ya, salah satunya itu,” kata dia. Selain itu, Nusron juga melaporkan mengenai pagar laut di Tanggerang. “Setidaknya pagar laut aku laporan aja,” jelasnya.

    Pantauan di lokasi, jajaran kabinet meninggalkan kediaman Prabowo sekitar pukul 16.46 WIB. Terlihat beberapa jajaran kabinet yang meninggalkan Hambalang di antaranya Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin, Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, hingga Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni.

    (cip)

  • Panglima TNI ungkap rencana rekrut disabilitas jadi tentara

    Panglima TNI ungkap rencana rekrut disabilitas jadi tentara

    Jakarta (ANTARA) – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan bahwa pihaknya berencana membuka kesempatan bagi masyarakat penyandang disabilitas untuk menjadi anggota TNI.

    Hal tersebut dilakukan agar masyarakat penyandang disabilitas memiliki kesempatan untuk mengabdi kepada negara lewat TNI.

    “Kita akan adakan pokja, evaluasi, apakah perlu juga disabilitas bisa masuk ke TNI, tujuannya dalam rangka mendukung tugas pokok,” kata Agus saat jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat.

    Agus menjelaskan ide tersebut datang ketika dirinya melihat jajaran Polri telah memberlakukan hal yang sama yakni membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat penyandang disabilitas.

    Kendati demikian, Agus memastikan para penyandang disabilitas tetap harus memenuhi beberapa persyaratan tertentu jika ingin masuk menjadi personel TNI.

    Pihaknya juga akan mengkaji tugas dan posisi apa yang akan diberikan pada masyarakat penyandang disabilitas di dalam tubuh TNI.

    “Jadi semua masyarakat punya hak untuk jadi tentara, tentunya dengan kriteria rekrutmen yang berbeda,” jelas dia.

    Sebelumnya, Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo mendukung personel penyandang disabilitas di Korps Bhayangkara untuk berkarier sesuai keinginan masing-masing.

    Hal itu disampaikan Komjen Pol Dedi ketika menemui 16 anggota yang masuk melalui jalur disabilitas di Gedung TNCC Mabes Polri, Jakarta, Jumat. Belasan anggota yang tersebar dari berbagai Polda di seluruh Indonesia tersebut dihadirkan untuk bersilaturahmi dan berdiskusi.

    Dikutip dari keterangan resmi, mantan Asisten SDM Kapolri itu memastikan bahwa pihaknya akan mengarahkan para personel penyandang disabilitas ke bidang yang sesuai keinginan mereka, baik itu di bidang informasi dan teknologi (IT), siber, lantas, reskrim, maupun fungsi lainnya di Polri.

    Bahkan, dirinya juga memastikan bahwa Polri akan memfasilitasi apabila ada personel yang ingin menempuh pendidikan yang lebih tinggi.

    “Yang penting, rekan-rekan tidak boleh menyerah menghadapi keadaan, juga tidak boleh takut, dan rekan-rekan tetap bagian daripada komunitas kepolisian yang kita banggakan,” ucapnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Komjen Pol Dedi juga menyampaikan kebanggaannya kepada para anggota Polri disabilitas yang terdiri dari 14 personel laki-laki dan 2 personel perempuan itu.

    Menurutnya, mereka memiliki kemampuan yang hebat lantaran mampu melewati pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) maupun Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan) yang cukup berat dengan baik.

    “Belum tentu juga yang kita rekrut itu, pemuda-pemudi yang dalam kondisi fisik yang normal itu, dia kuat untuk mengikuti pendidikan dasar. Tapi, rekan-rekan sudah menunjukkan dan membuktikan itu semuanya, ‘saya bisa’,” katanya.

    Adapun dalam pertemuan tersebut, hadir pula beberapa pejabat Mabes Polri untuk berdialog bersama terkait ruang jabatan yang kelak nanti dijalani oleh para anggota penyandang disabilitas.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Beri Hukuman Prajurit yang Melanggar

    Beri Hukuman Prajurit yang Melanggar

    loading…

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto akan memberikan sanksi kepada anggota TNI dan sekelompok pemuda yang terlibat keributan di Desa Durin Simbelang, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto buka suara terkait keributan antara anggota Resimen Arhanud 2/SSM dan sekelompok pemuda di Desa Durin Simbelang, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang pada Rabu, 29 Januari 2025. Agus menegaskan tak segan-segan memberikan hukuman ke anggota jika terbukti berbuat onar.

    Adapun dalam kasus ini, Panglima TNI mulanya menyampaikan, jika ada anggota yang berprestasi dia tak pelit untuk memberikan penghargaan ataupun hadiah. Bahkan prajurit berprestasi ini bisa saja dikirim ke luar negeri.

    “Tadi saya bilang kalau prajurit yang berprestasi kita akan kasih reward, kita akan kasih sekolah, mungkin mendahului dari teman-temannya kemudian juga mungkin bisa melaksanakan operasi ke luar negeri, reward-nya seperti itu,” kata Agus usai Rapim TNI 2025, di Gor Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (31/1/2025).

    Namun jika anggota melakukan kesalahan yang melanggar peraturan, tentunya hukum siap menanti prajurit tersebut. Akan tetapi dalam kasus Deli Serdang ini, Agus tak merinci hukuman apa yang akan diterima para prajurit tersebut. “Dan kalau yang melanggar seperti (kasus Deli Serdang) tadi itu ya kita kasih punishment,” ucapnya.

    Sekadar informasi, kasus Deli Serdang bermula saat Praka DS melintas dan berpapasan dengan tiga pemuda bermotor trail berknalpot brong yang menggeber-geber kendaraan di sampingnya. Merasa terganggu, Praka DS mengikuti mereka hingga ke warung yang diduga menjadi tempat berkumpul Ormas.

    Saat DS menegur, terjadi cekcok hingga sekitar sepuluh orang mengeroyoknya. DS mengalami luka akibat pukulan kayu di wajah dan punggung, lalu melarikan diri ke kebun sawit dan meminta bantuan lewat grup WhatsApp rekan-rekannya.

    Tak lama setelah kejadian, personel Menarhanud 2/SSM tiba di lokasi, namun para pelaku sudah melarikan diri. Dalam upaya pencarian, ditemukan sejumlah barang bukti di sekitar lokasi, termasuk narkoba, alat hisap sabu, sisa sabu dalam plastik, serta timbangan elektrik. Insiden ini juga mengakibatkan kerusakan pada satu unit mobil dan tiga sepeda motor yang diduga terkait dengan aktivitas di tempat tersebut.

    Adapun, kesalahpahaman yang sempat memicu ketegangan ini akhirnya menemukan titik terang setelah kedua belah pihak mencapai kesepakatan untuk menyelesaikan masalah secara damai.