Tag: Agus Harimurti Yudhoyono

  • Prabowo Subianto Hadiri Kongres Partai Demokrat? Begini Jawaban AHY

    Prabowo Subianto Hadiri Kongres Partai Demokrat? Begini Jawaban AHY

    PIKIRAN RAKYAT – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri Kongres keenam Demokrat yang akan digelar di Jakarta pada 24 sampai 25 Februari 2025. AHY menyebut, Prabowo akan datang di hari terakhir kongres.

    “Kami sudah aturkan undangan. Saya mendapat kabar beliau (Presiden Prabowo Subianto) akan hadir pada saat penutupan,” kata AHY kepada wartawan di kediamannya kawasan Prapanca, Jakarta Selatan, Minggu, 23 Februari 2025.

    Selain Prabowo, AHY mengungkapkan para pimpinan partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan menteri-menteri kabinet Merah Putih juga diundang untuk hadir di kongres Demokrat. Menurutnya, undangan ini menjadi simbol kebersamaan partai-partai politik yang tergabung di KIM.

    “Harapannya ini menjadi kebersamaan koalisi Indonesia Maju yang selalu dibangun atas rasa saling menghormati, saling menghargai dan saling memberikan support satu sama lain,” ucap AHY.

    Satu hari sebelum kongres, AHY menggelar pertemuan dengan 38 Ketua DPD, ketua DPC, dan perwakilan organisasi sayap partai di kediamannya kawasan Prapanca, Jakarta Selatan, Minggu, 23 Februari 2025. Dalam pertemuan tersebut, AHY mendengarkan aspirasi dari para kader-kader Demokrat.

    “Saya mendengarkan aspirasi sekaligus harapan dari para pimpinan yang juga adalah pemilik hak suara dalam kongres Partai Demokrat,” kata AHY.

    Aspirasi terpenting yang muncul adalah para pimpinan DPD dan DPC meminta AHY maju kembali sebagai ketua umum Partai Demokrat periode 2025-2030. AHY pun bersedia dan menyatakan menerima mandat untuk memimpin partai berlambang mercy selama lima tahun ke depan.

    “Tentunya dengan niat yang baik, dengan itikad yang baik saya menerima dan harapannya bisa menjalankan tugas dan amanah yang diberikan oleh seluruh kader untuk melanjutkan kepemimpinan yang telah dijalankan selama lima tahun berakhir ini,” ucap AHY.

    Lebih lanjut, putra sulung Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengatakan, semangat juang dari seluruh pimpinan serta kader akan membuat Demokrat semakin memiliki peran untuk negara dan masyarakat.

    “Tentu dengan dukungan, kebersamaan, dan semangat juang dari seluruh pimpinan dan seluruh kader Demokrat di manapun berada, kami memiliki optimisme Insya Allah Demokrat bisa bangkit dan semakin memiliki peran yang baik untuk negeri ini, untuk rakyat kita, baik di pemerintahan nasional, di pemerintahan daerah, juga di jalur legislatif DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten Kota,” tutur AHY.

    Demokrat Bakal Bentuk Kepengurusan DPP Periode 2025-2030

    Selain pemilihan ketua umum, AHY menyebut kongres Partai Demokrat juga akan membentuk struktur kepengurusan Dewan Pemimpinan Pusat (DPP) untuk lima tahun ke depan, termasuk menetapkan Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrat yang baru. Sebelumnya diberitakan, Bendum Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dalam kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur.

    “Di antaranya tentu ada posisi-posisi strategis, termasuk bendahara umum yang baru saja berpulang ke Rahmatullah. Dan tentunya posisi-posisi lain yang juga kita persiapkan dengan baik,” ucap AHY.

    AHY memastikan, pihaknya bakal menyusun posisi-posisi strategis yang lain dengan baik. Menurutnya, setiap kader harus menjalankan amanah Kongres Demokrat dengan sebaik-baiknya.

    “Apapun yang menjadi amanah kongres harus dijalankan. Yang jelas kami melihat masa depan Demokrat lima tahun ke depan dihadapkan pada situasi, kondisi negeri dan arah pembangunan di bawah kepemimpinan Bapak Presiden Prabowo Subianto,” ujar AHY.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • AHY Kenang Upaya Kudeta Demokrat oleh Moeldoko: Kami Dulu Oposisi, Tidak Mudah!

    AHY Kenang Upaya Kudeta Demokrat oleh Moeldoko: Kami Dulu Oposisi, Tidak Mudah!

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengenang saat partainya menjadi oposisi pada pemerintahan Jokowi hingga dirinya nyaris dikudeta oleh Jenderal (Purn) Moeldoko.

    Hal itu disampaikan AHY seusai menerima kunjungan para ketua DPD, dan ketua DPC se-Indonesia, serta pengurus dewan perwakilan luar negeri, hingga organisasi sayap Partai Demokrat di kediamannya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (23/2/2025).

    Menurut AHY, dalam pertemuan yang turut dihadiri para petinggi DPP Demokrat itu, mereka turut membicarakan masa-masa kelam dialami Demokrat dalam lima tahun terakhir sejak kongres 2020.

    “Tadi kami berdialog mengingat-ingat kembali apa saja yang telah kita lalui suka duka, jatuh bangun, tantangan, dinamika lima tahun terakhir dimulai dari kongres tahun 2020,” kata AHY kepada wartawan.

    Ketika itu, lanjut AHY, pergerakan sangat terbatas karena kondisi sedang masa lockdown karena pandemi Covid-19. “Sehingga tidak mudah, mobilitas sangat terbatas, dan kita harus fokus pada bantuan kemanusiaan yang bisa kita lakukan untuk masyarakat,” ujarnya.

    AHY mengatakan Demokrat saat ini menghadapi tantangan lain berupaya upaya kudeta dirinya melalui Kongres Luar Biasa Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara pada 5 Maret 2021 yang menetapkan Moeldoko sebagai ketua umum.

    “Ada upaya pengambilalihan Partai Demokrat secara inkonstitusional dan kami semua tentunya bersatu menghadapi dan melawan, karena kami ingin menjaga kedaulatan partai sekaligus menjaga demokrasi di Indonesia,” tutur AHY.

    Tolak tarik kepemimpinan Demokrat kubu AHY dan Moeldoko saat itu berujung pada gugatan hukum hingga tingkat peninjauan kembali (PK) di Mahkamah Agung. AHY akhirnya menang setelah MA menolak PK Moeldoko.

    “Setelah itu ada fase-fase politik lain yang juga tidak mudah, penuh dengan tantangan. Kami dulu sebagai oposisi, tidak selalu mudah untuk mendapatkan peluang-peluang atau peran-peran yang baik di pemerintahan,” kenang AHY.

    AHY bersyukur Demokrat kini telah kembali menjadi bagian dari pemerintahan di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

    “Kami mensyukuri takdir Tuhan yang telah menuntun kami pada kondisi hari ini, menjadi bagian penting dalam kemenangan pemilihan presiden 2024 dan bersama Pak Prabowo Subianto,” kata AHY.

    AHY menegaskan komitmen Demokrat mendukung pemerintahan hingga lima tahun ke depan.

    “Mudah-mudahan ini menambah semangat kita semuanya untuk Demokrat yang semakin kokoh ke depan, dan punya peranan lebih baik untuk masyarakat,” katanya.

  • AHY Calonkan Diri Lagi sebagai Ketua Umum pada Kongres Demokrat 2025

    AHY Calonkan Diri Lagi sebagai Ketua Umum pada Kongres Demokrat 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan siap mencalonkan diri kembali sebagai ketua umum Partai Demokrat periode 2025-2030 pada Kongres VI Demokrat di Jakarta 24-25 Februari 2025.

    Hal itu disampaikan AHY seusai menerima kunjungan para ketua DPD, dan ketua DPC se-Indonesia, pengurus dewan perwakilan luar negeri (DPLN), hingga organisasi sayap Partai Demokrat di kediamannya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (23/2/2025).

    AHY mengaku dalam pertemuan itu, para pimpinan Demokrat seluruh Indonesia termasuk DPLN dan organisasi sayap mendorongnya maju kembali sebagai ketua umum.

    “Tadi (mereka) menyampaikan harapannya agar saya bisa atau berkenan maju kembali sebagai ketua umum periode 2025-2030, dan tentunya dengan niat yang baik, dengan iktikad yang baik saya menerima dan harapannya bisa menjalankan tugas dan amanah yang diberikan oleh seluruh kader,” kata AHY.

    Menurut AHY untuk melanjutkan kepemimpinan yang telah dijalankan selama lima tahun terakhir, dirinya butuh dukungan seluruh pimpinan dan kader Demokrat.

    “Kami memiliki optimisme insyaallah Demokrat bisa bangkit dan semakin memiliki peran yang baik untuk negeri ini, untuk rakyat kita baik di pemerintahan nasional, di pemerintahan daerah, juga di jalur legislatif DPR RI, DPRD provinsi, maupun DPRD kabupaten, kota,” ujarnya.

    Kongres Demokrat rencananya digelar di Ballroom Hotel Ritz-Carlton. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan hadir pada sesi penutupan, Selasa (25/2/2025). 

    Selain Prabowo, AHY mengatakan para ketua umum partai politik terutama yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus akan hadir ke kongres Demokrat 2025. 

  • Prabowo Subianto Hadiri Kongres Partai Demokrat? Begini Jawaban AHY

    AHY Terima Mandat Jadi Ketum Demokrat Periode 2025-2030, Akan Dikukuhkan di Kongres Keenam Besok 

    PIKIRAN RAKYAT – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bertemu dengan 38 Ketua DPD, ketua DPC, dan perwakilan organisasi sayap partai di kediamannya kawasan Prapanca, Jakarta Selatan, Minggu, 23 Februari 2025. Pertemuan ini dilakukan satu hari menjelang kongres keenam Partai Demokrat yang akan digelar pada 24-25 Februari 2025.

    “Saya mendengarkan aspirasi sekaligus harapan dari para pimpinan yang juga adalah pemilik hak suara dalam kongres Partai Demokrat,” kata AHY kepada wartawan, Minggu, 23 Februari 2025. 

    AHY mengungkapkan, para ketua DPD dan DPC berharap dirinya maju kembali sebagai ketua umum Partai Demokrat periode 2025-2030. Atas aspirasi tersebut, AHY menyatakan menerima mandat dari para kadernya untuk memimpin partai berlambang mercy selama lima tahun ke depan. 

    “Tentunya dengan niat yang baik, dengan itikad yang baik saya menerima dan harapannya bisa menjalankan tugas dan amanah yang diberikan oleh seluruh kader untuk melanjutkan kepemimpinan yang telah dijalankan selama lima tahun berakhir ini,” ucap AHY. 

    Lebih lanjut, putra sulung Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengatakan, semangat juang dari seluruh pimpinan serta kader akan membuat Demokrat semakin memiliki peran untuk negara dan masyarakat. 

    “Tentu dengan dukungan, kebersamaan, dan semangat juang dari seluruh pimpinan dan seluruh kader Demokrat di manapun berada, kami memiliki optimisme Insya Allah Demokrat bisa bangkit dan semakin memiliki peran yang baik untuk negeri ini, untuk rakyat kita, baik di pemerintahan nasional, di pemerintahan daerah, juga di jalur legislatif DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten Kota,” tutur AHY.

    Demokrat Bakal Bentuk Kepengurusan DPP Periode 2025-2030 

    AHY menyampaikan, selain pemilihan ketua umum, kongres Partai Demokrat juga akan membentuk kepengurusan Dewan Pemimpinan Pusat (DPP) untuk lima tahun ke depan, termasuk menetapkan Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrat yang baru. Sebelumnya diberitakan, Bendum Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dalam kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur.

    “Di antaranya tentu ada posisi-posisi strategis, termasuk bendahara umum yang baru saja berpulang ke Rahmatullah. Dan tentunya posisi-posisi lain yang juga kita persiapkan dengan baik,” ucap AHY. 

    AHY memastikan, pihaknya bakal menyusun posisi-posisi strategis yang lain dengan baik. Menurutnya, setiap kader harus menjalankan amanah Kongres Demokrat dengan sebaik-baiknya. 

    “Apapun yang menjadi amanah kongres harus dijalankan. Yang jelas kami melihat masa depan Demokrat lima tahun ke depan dihadapkan pada situasi, kondisi negeri dan arah pembangunan di bawah kepemimpinan Bapak Presiden Prabowo Subianto,” ujar AHY.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • AHY Ungkap Kongres VI Demokrat akan Tentukan Bendahara Umum Baru Sepeninggal Renville Antonio  – Halaman all

    AHY Ungkap Kongres VI Demokrat akan Tentukan Bendahara Umum Baru Sepeninggal Renville Antonio  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan, pihaknya akan turut menyampaikan struktur kepengurusan DPP Partai baru untuk periode 2025-2030.

    Kata dia, posisi itu termasuk salah satunya yakni untuk jabatan Bendahara Umum (Bendum) partai sepeninggal almarhum Renville Antonio.

    “Tentu selain pemilihan Ketua Umum nanti akan ada formatur, yang mempersiapkan kepemimpinan sekaligus kepengurusan, saya ulangi, kepengurusan Dewan Pemimpinan Pusat lima tahun ke depan,” kata AHY saat ditemui awak media di kediamannya di Jalan Prapanca Raya Nomor 10, Jakarta Selatan, Minggu (23/2/2025).

    “Benar, diantaranya tentu ada posisi-posisi strategis, termasuk bendahara umum Yang baru saja berpulang ke Rahmatullah. Dan tentunya posisi-posisi lain yang juga kita persiapkan dengan baik,” sambung dia.

    Kendati begitu, AHY belum dapat mengungkap siapa sosok pengganti dari almarhum Renville yang wafat pada 14 Februari 2025 lalu.

    Dirinya hanya mengingatkan kalau, segala keputusan yang diambil dalam Kongres partai harus dijalankan.

    “Apapun yang menjadi amanah Kongres harus dijalankan yang jelas kami melihat masa depan Demokrat lima tahun ke depan,” kata dia.

    Terlebih, Partai Demokrat kata AHY, memiliki harapan untuk bisa berperan lebih baik dalam pembangunan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto.

    Kata dia, dengan posisi Partai Demokrat di pemerintahan saat ini, partai berlogo mercy tersebut, ingin berperan lebih khususnya di bidang pembangunan infrastruktur hingga ekonominya.

    “Demokrat tentu ingin menyukseskan Ingin menjadi bagian utama dari kesuksesan pembangunan bangsa ke depan Termasuk di bidang infrastruktur, sumber daya manusia, ekonomi dan semua aspek kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara,” ucap Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI tersebut.

    “Tapi tentu tidak saya jelaskan sekarang, karena besok baru kongresnya nanti akan ada rekomendasi dan juga keputusan-keputusan strategis yang akan disampaikan besok,” tandas dia.

    Diketahui, Bendum DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia dalam insiden kecelakaan di ruas jalan di daerah Situbondo, Jawa Timur.

    Kejadian nahas itu terjadi saat Renville sedang mengendarai sepeda motor gede (moge) miliknya dan terlibat kecelakaan dengan mobil pikap.

    Berdasarkan informasi yang diterima, Renville meninggal dunia di lokasi kejadian pada Jumat 14 Februari 2025 pagi hari.

  • Dengan Niat Baik Saya Terima

    Dengan Niat Baik Saya Terima

    loading…

    Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan keterangan kepada media usai menerima kunjungan pengurus DPD dan DPC 38 provinsi di kediaman AHY di Jalan Prapanca Raya, Jakarta Selatan, Minggu (23/2/2025). FOTO/ACHMAD AL FIQRI

    JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) mengaku telah diminta kembali memimpin partai berlogo lambang mercy itu untuk periode 2025-2030. AHY menyatakan bersedia untuk memimpin Partai Demokrat kembali.

    Permintaan itu dilayangkan oleh para DPD dan DPC di 38 Provinsi se-Indonesia saat kunjungi kediaman AHY di Jalan Prapanca Raya, Jakarta Selatan, Minggu (23/2/2025).

    “Tadi menyampaikan harapannya agar saya bisa atau berkenan maju kembali sebagai ketua umum periode 2025-2030 dan tentunya dengan niat yang baik, dengan itikad yang baik saya menerima,” kata AHY usai terima kunjungan para DPD dan DPC Partai Demokrat.

    AHY pun mengatakan, permintaan itu dilayangkan penuh harapan agar dirinya bisa menjalankan tugas dengan amanah untuk melanjutkan kepemimpinan yang telah dijalankan selama lima tahun itu.

    “Tentu dengan dukungan, kebersamaan, dan semangat juang dari seluruh pimpinan dan seluruh kader Demokrat dimanapun berada, kami memiliki optimisme Insya Allah Demokrat bisa bangkit dan semakin memiliki peran yang baik untuk negeri ini, untuk rakyat kita baik di pemerintahan nasional, di pemerintahan daerah, juga di jalur legislatif DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten Kota,” kata AHY.

    Sekedar informasi, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat akan menggelar Kongres VI pada Senin dan Selasa, 24-25 Februari 2025 di Ballroom Hotel Ritz-Carlton di Pacific Place, Jakarta.

    Kongres VI akan membahas sejumlah agenda utama, termasuk penyampaian Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) pencapaian dan kerja keras kepengurusan DPP Partai Demokrat selama lima tahun, dan pemilihan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat untuk lima tahun ke depan.

    (abd)

  • AHY: Prabowo akan hadiri penutupan Kongres Ke-6 Partai Demokrat

    AHY: Prabowo akan hadiri penutupan Kongres Ke-6 Partai Demokrat

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa Presiden RI, Prabowo Subianto, akan menghadiri penutupan Kongres Ke-6 Partai Demokrat pada 25 Februari 2025.

    “Insyaallah, Bapak Presiden, Prabowo Subianto, kami sudah haturkan undangan. Saya mendapat kabar beliau akan hadir pada saat penutupan,” kata AHY di kediamannya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu.

    Selain Prabowo, kata dia, pihaknya juga mengundang ketua umum partai politik lainnya dan anggota Kabinet Merah Putih.

    “Harapannya ini menjadi kebersamaan Koalisi Indonesia Maju yang selalu dibangun atas rasa saling menghormati, saling menghargai, dan saling memberikan dukungan satu sama lain,” ucapnya.

    AHY yang saat ini menjabat Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan itu mengatakan bahwa dalam Kongres Ke-6 Partai Demokrat yang digelar pada 24–25 Februari 2025 nanti dibahas mengenai visi, misi, dan program-program yang akan dijalankan dalam lima tahun ke depan.

    Selain itu, kata dia, akan dibahas pula mengenai pemilihan ketua umum dan pengurus dewan pimpinan pusat (DPP) Partai Demokrat untuk periode 2025–2030, salah satunya posisi bendahara umum. Sebagai informasi, Bendahara Umum Partai Demokrat, Renville Antonio, meninggal dunia akibat kecelakaan pada 14 Februari 2025.

    “Tentu ada posisi-posisi strategis, termasuk bendahara umum yang baru saja berpulang ke Rahmatullah. Dan tentunya posisi-posisi lain yang juga kami persiapkan dengan baik,” ucapnya.

    Dirinya mengatakan bahwa Partai Demokrat lima tahun ke depan nantinya akan mengikuti arah pembangunan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    “Demokrat tentu ingin menyukseskan ingin menjadi bagian utama dari kesuksesan pembangunan bangsa ke depan, termasuk di bidang infrastruktur, sumber daya manusia, ekonomi, dan semua aspek kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara,” ujarnya.

    Diketahui, Partai Demokrat akan menggelar kongres ke-6 pada 24–25 Februari 2025 di Jakarta.

    Salah satu agenda utama dalam kongres tersebut adalah pembahasan mengenai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) partai.

    Pewarta: Nadia Putri Rahmani
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

  • DPD Partai Demokrat dukung AHY kembali jadi ketua umum

    DPD Partai Demokrat dukung AHY kembali jadi ketua umum

    Jakarta (ANTARA) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat mendukung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk kembali menduduki jabatan ketua umum periode 2025–2030.

    Hal tersebut disampaikan AHY usai menerima kunjungan silaturahmi dari Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia serta beberapa perwakilan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat di kediamannya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu.

    “Para ketua DPD dan DPC tadi menyampaikan harapannya agar saya bisa atau berkenan maju kembali sebagai ketua umum periode 2025–2030,” ucapnya.

    Atas aspirasi tersebut, AHY yang saat ini menjabat sebagai Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan itu menyatakan menerima dan siap untuk kembali memimpin Partai Demokrat.

    “Dengan itikad yang baik, saya menerima dan harapannya bisa menjalankan tugas dan amanah yang diberikan oleh seluruh kader untuk melanjutkan kepemimpinan yang telah dijalankan selama lima tahun berakhir ini,” ucapnya.

    Dirinya meyakini bahwa dengan dukungan, kebersamaan, dan semangat juang dari seluruh pimpinan dan kader, Partai Demokrat bisa bangkit dan semakin memiliki peran yang baik untuk Indonesia.

    Lebih lanjut, AHY mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut dibahas pula mengenai dinamika Partai Demokrat selama lima tahun terakhir.

    “Dimulai dari kongres tahun 2020. Ketika itu pertama kali dinyatakan lockdown pandemi COVID-19 sehingga tidak mudah, mobilitas sangat terbatas, dan kami harus fokus pada bantuan kemanusiaan yang bisa kami lakukan untuk masyarakat,” ujarnya.

    Selain itu, ada pula tantangan upaya pengambilalihan Partai Demokrat secara inkonstitusional. Dengan bersatu, kata dia, pihaknya mampu melawan karena ingin menjaga demokrasi di Indonesia.

    “Setelah itu ada fase-fase politik lain yang juga tidak mudah, penuh dengan tantangan. Kami dulu sebagai oposisi, tidak selalu mudah untuk mendapatkan peluang-peluang atau peran-peran yang baik di pemerintahan,” ucapnya.

    Meski melalui sejumlah hambatan, dirinya bersyukur bahwa takdir Tuhan telah membawa Partai Demokrat menjadi bagian penting pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    “Mudah-mudahan ini menambah semangat kita semuanya untuk Demokrat yang semakin kokoh ke depan dan punya peranan lebih baik untuk masyarakat,” ucapnya.

    Diketahui, Partai Demokrat akan menggelar kongres ke-6 pada 24–25 Februari 2025 di Jakarta. Salah satu agenda utama dalam kongres tersebut adalah penentuan ketua umum untuk periode 2025–2030.

    Pewarta: Nadia Putri Rahmani
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

  • AHY Kenang Masa-masa Demokrat Jadi Oposisi, Nyaris Dikudeta dari Kursi Ketum

    AHY Kenang Masa-masa Demokrat Jadi Oposisi, Nyaris Dikudeta dari Kursi Ketum

    AHY Kenang Masa-masa Demokrat Jadi Oposisi, Nyaris Dikudeta dari Kursi Ketum
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Ketua Umum
    Partai Demokrat

    Agus Harimurti Yudhoyono
    (AHY) mengingat kembali mengenai apa saja yang terjadi selama dirinya memimpin Demokrat.
    Salah satunya adalah ketika Moeldoko hendak mengambil alih kepemimpinan Demokrat dari AHY.
    Hal tersebut AHY sampaikan usai bertemu dengan DPD Demokrat se-Indonesia di kediamannya, Jalan Prapanca, Jakarta Selatan, Minggu (23/2/2025).
    “Tadi kami berdialog mengingat-ingat kembali apa saja yang telah kita lalui, suka duka, jatuh bangun, tantangan, dinamika lima tahun terakhir. Dimulai dari Kongres tahun 2020. Ketika itu pertama kali dinyatakan
    lockdown
    pandemi Covid-19 sehingga tidak mudah, mobilitas sangat terbatas dan kita harus fokus pada bantuan kemanusiaan yang bisa kita lakukan untuk masyarakat,” ujar AHY.
    “Dan setelah itu kita menghadapi tantangan lain. Ada upaya pengambilalihan Partai Demokrat secara inkonstitusional,” sambungnya.
    AHY mengatakan, pada saat upaya kudeta tersebut, kader Demokrat bersatu dan melawan.
    Dia menyebut mereka berjuang menjaga kedaulatan partai sekaligus menjaga demokrasi Indonesia.
    Kemudian, AHY menyinggung Demokrat yang pernah menjadi oposisi pemerintahan selama 9 tahun lamanya.
    “Setelah itu ada fase-fase politik lain yang juga tidak mudah, penuh dengan tantangan. Kami dulu sebagai oposisi, tidak selalu mudah untuk mendapatkan peluang-peluang atau peran-peran yang baik di pemerintahan,” kata AHY.
    Meski demikian, kata dia, kini Demokrat ditakdirkan untuk ikut memenangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden.
    AHY mengeklaim Demokrat menjadi bagian penting dari pemenangan Prabowo.
    “Dan mudah-mudahan ini menambah semangat kita semuanya, untuk Demokrat yang semakin kokoh ke depan, dan punya peranan lebih baik untuk masyarakat,” imbuhnya.
    Diketahui, mulai Senin (24/2/2025) besok, Demokrat akan menggelar Kongres ke-6.
    Nantinya, mereka akan memilih Ketum Demokrat baru.
    AHY disebut diminta kembali maju sebagai ketum.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BREAKING NEWS: AHY Terima Mandat Kembali Jadi Ketua Umum Demokrat, Dikukuhkan di Kongres VI Besok – Halaman all

    BREAKING NEWS: AHY Terima Mandat Kembali Jadi Ketua Umum Demokrat, Dikukuhkan di Kongres VI Besok – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan, menerima mandat dari 38 Ketua DPD Partai Demokrat dan 514 DPC Partai Demokrat untuk menjabat sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat periode 2025-2030.

    Keputusan itu diambil AHY usai 38 Ketua DPD Partai Demokrat dan perwakilan Ketua DPC Partai Demokrat menyambangi kediamannya, Minggu (23/2/2025).

    “Para ketua DPD dan DPC tadi menyampaikan harapannya agar saya bisa atau berkenan maju kembali sebagai ketua umum periode 2025-2030,” kata AHY kepada awak media di kediamannya.

    “Dan tentunya dengan niat yang baik, dengan itikad yang baik saya menerima dan harapannya bisa menjalankan tugas dan amanah yang diberikan oleh seluruh kader untuk melanjutkan kepemimpinan yang telah dijalankan selama lima tahun berakhir ini,” sambung dia.

    Adapun pengukuhan terhadap AHY sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat akan dilakukan dalam Kongres VI Partai yang akan digelar Senin (24/2/2025) hingga Selasa (25/2/2025) di Jakarta.

    Kata AHY, dalam kongres tersebut akan turut dikukuhkan juga formatur struktur DPP Partai Demokrat yang baru.

    “Insya Allah besok akan digelar selama dua hari dan ini merupakan ajang lima tahunan, sebuah ajang demokrasi untuk menghasilkan berbagai keputusan strategis khususnya menentukan kepemimpinan Partai Demokrat lima tahun ke depan dan tentu dengan dukungan, kebersamaan, dan semangat juang dari seluruh pimpinan dan seluruh kader Demokrat dimanapun berada,” kata dia.

    Dengan terpilihnya kembali sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat, AHY menyampaikan rasa optimisnya.

    Dirinya meyakini partai berlogo mercy tersebut akan bangkit dan memiliki peran yang besar untuk rakyat.

    “Kami memiliki optimisme Insya Allah Demokrat bisa bangkit dan semakin memiliki peran yang baik untuk negeri ini, untuk rakyat kita baik di pemerintahan nasional, di pemerintahan daerah, juga di jalur legislatif DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten Kota,” tandas dia.

    Sebelumnya, sebanyak 38 Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat dan belasan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat mendatangi kediaman Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Jalan Prapanca Nomor 10, Jakarta Selatan, Minggu (23/2/2025).

    PEMERINTAHAN PRABOWO GIBRAN – Ketua Umum Partai Demokrat.Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengajak kader Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI), mendukung dan mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran agar Indonesia bisa mencapai visi “Indonesia Emas.” Hal itu disamapaikannya dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) IMDI, di Jakarta, pada Jumat (21/2/2025). (HandOut/IST)

    Kedatangan para Ketua DPD dan DPC Partai Demokrat ini terjadi tepat sehari jelang diselenggarakannya Kongres VI DPP Partai Demokrat yang akan digelar, Senin-Selasa (24-25/2/2025).

    Kepada awak media, AHY menyatakan, kedatangan para ketua DPD Partai Demokrat tersebut merupakan bentuk silaturahmi jelang Kongres pemilihan Ketua Umum periode baru.

    “Saya menerima silaturahmi dari para ketua DPD ya, Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat dari 38 Provinsi se-Indonesia dan juga perwakilan dari ketua ketua DPC berarti di tingkat kabupaten dan kota termasuk perwakilan dari sejumlah organisasi sayap yang saya ingin mendengar juga apa yang ingin disampaikan oleh para pimpinan,” kata AHY kepada awak media di kediamannya, Minggu (23/2/2025).

    Kata dia, pertemuan antara dirinya dengan pimpinan Partai Demokrat di provinsi dan kota tersebut tidak lain adalah untuk membahas agenda Kongres VI besok.

    Terlebih, kata AHY, gelaran Kongres Partai merupakan agenda wajib lima tahunan yang diatur dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai.

    “Ini sebuah ajang demokrasi setiap lima tahun sesuai dengan anggaran dasar, anggaran rumah tangga kami yang tentunya kita harapkan bisa menghadirkan semangat kebersamaan dan juga membangun visi misi perjuangan lima tahun kedepan,” kata dia.

    Saat ditanyakan lebih jauh perihal apa saja yang akan dibahas dengan para Ketua DPD dan DPC Demokrat, AHY tidak memberikan penjelasan lebih detail.

    Dirinya menyebut, akan mendengarkan terlebih dahulu aspirasi dari para Ketua DPD/DPC yang hadir.

    “Nanti saya dengar dulu ya, saya dengar demikian, tapi saya ingin mendengar dulu apa yang ingin disampaiakn oleh ketua DPD dan DPC,” tandas AHY.

    Pantauan Tribunnews.com di lokasi, para Ketua DPD dan DPC Partai Demokrat seluruh Indonesia tiba sekitar pukul 10.33 WIB dengan menggunakan tiga bus.

    Terlihat, kedatangan para ketua DPD dan DPC itu langsung diterima oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat AHY dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrat Teuku Rifqi Harsya dan Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron.