Tag: Agus Harimurti Yudhoyono

  • AHY Ungkap Kekacauan Besar Imbas Perang Dagang AS-China

    AHY Ungkap Kekacauan Besar Imbas Perang Dagang AS-China

    Jakarta

    Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute (TYI) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyoroti ketegangan perang dagang Amerika Serikat (AS) – China yang semakin memanas. Di mana, AS menetapkan tarif 145% untuk semua produk dari China, sementara China membalas dengan menerapkan tarif 125% untuk produk yang masuk ke negaranya.

    AHY mengatakan perang dagang tersebut akan memberikan dampak yang besar bagi dibandingkan perang dagang yang terjadi dari 2018-2020. Ia mengatakan pada masa tersebut, berdasarkan data Organisasi Perdagangan Dunia atau World Trade Organization (WTO) dan Dana Moneter Internasional (IMF) telah mengakibatkan penurunan volume perdagangan dunia sebesar 3% dan menyumbang pada penurunan Produk Domestik Bruto (PDB) global sekitar 0,8%.

    “Saat ini, eskalasi baru yang dipicu kebijakan Trump berdampak lebih luas dan jauh lebih signifikan. Kenaikan tarif ini jelas akan berdampak baik ke pasar keuangan maupun sektor real. Dampaknya, resiko resesi global di tahun ini meningkat tajam,” kata AHY dalam Panel Discussion The Yudhoyono Institute (TYI) di Grand Sahid Jakarta, Minggu (13/4/2025).

    AHY mengatakan, kebijakan sepihak AS untuk menetapkan tarif ke berbagai negara ini justru membawa dunia menuju dua arah yang ekstrem. Pertama, terjadinya perlawanan kolektif, di mana negara-negara akan menjauhi dominasi Amerika Serikat dan membangun global ekonomi baru.

    Kedua, ia mengatakan, jika kebijakan ini terbukti efektif, maka dunia justru akan semakin tunduk pada satu kekuatan yang semakin hegemonik, yaitu Amerika Serikat.

    “Apapun hasilnya, satu hal yang pasti, kita menghadapi risiko fragmentasi, bukan hanya secara ekonomi, tapi juga secara politik dan keamanan. Aliansi baru akan terbentuk, polarisasi akan semakin tajam, konflik lama berpotensi membesar dengan negara-negara besar saling berebut pengaruh. Asia Pasifik, termasuk kita, akan menjadi panggung utama dinamika ini,” katanya.

    Lebih lanjut, AHY mengatakan penetapan tarif 32% dari AS ke Indonesia juga akan berdampak langsung terhadap daya saing ekspor Indonesia. Meskipun tarif ini masih ditangguhkan oleh Presiden AS Donal Trump.

    “Indonesia sendiri terdampak langsung. Tarif impor 32 persen bukan antara yang kecil, walaupun saat ini masih ditanggungkan,” katanya.

    (kil/kil)

  • SBY hingga CT Hadiri Diskusi The Yudhoyono Institute Bahas Situasi Global

    SBY hingga CT Hadiri Diskusi The Yudhoyono Institute Bahas Situasi Global

    Jakarta

    Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga Founder & Chairman CT Corp Chairul Tanjung (CT) menghadiri acara diskusi yang digelar oleh The Yudhoyono Institute (TYI). Diskusi itu membahas mengenai dinamika dan perkembangan dunia terkini: geopolitik, keamanan dan ekonomi global.

    Pantauan detikcom, Minggu pagi (13/4/2025), sejumlah tokoh berdatangan ke lokasi diskusi di Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta. CT direncanakan akan menjadi salah satu panelis dalam acara diskusi ini. Acara juga dihadiri oleh mantan Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggono hingga Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara.

    Acara ini akan dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama akan membahas ekonomi dengan pidato pembukaan disampaikan oleh Direktur Eksekutif TYI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

    Sesi pertama juga akan dihadiri oleh Mari Elka Pangestu (Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional), M. Chatib Basri (Anggota Dewan Ekonomi Nasional/Menteri Keuangan ke-28), Hermanto Siregar (Ekonom & Akademisi), serta Raden Pardede yang akan menjadi moderator.

    Lalu sesi kedua akan membahas seputar geopolitik dan keamanan internasional. Acara akan ditutup oleh pidato dari SBY yang juga sebagai Chairman TYI.

    Sesi kedua akan dihadiri oleh H.E. Arrmanatha Christiawan Nasir (Wakil Menteri Luar Negeri), Dino Patti Djalal (Wakil Menteri Luar Negeri ke-5), Rizal Sukma (Senior Fellow, CSIS), Ossy Dermawan (Wakil Menteri ATR/BPN).

    (ial/knv)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Astra Infra Catat 6,6 Juta Kendaraan Melintas di 3 Ruas Tol Ini Selama Periode Lebaran 2025 – Halaman all

    Astra Infra Catat 6,6 Juta Kendaraan Melintas di 3 Ruas Tol Ini Selama Periode Lebaran 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pengelola jalan tol, Astra Infra, selama periode arus mudik dan balik lebaran, tepatnya pada 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025 mencatat 6,6 juta kendaraan telah melewati ruas tol yang dikelola.

    Di ruas tol Tangerang-Merak tercatat sekitar 3,3 juta kendaraan melintas selama momen lebaran, baik pada arus mudik maupun balik.

    Selanjutnya, di ruas tol Cikopo-Palimanan sekitar 2,2 juta kendaraan melintas dan di ruas tol Jombang-Mojokerto sebanyak 1,1 juta kendaraan melintas selama periode mudik dan balik lebaran 2025.

    Group Chief Executive Officer Astra Infra Firman Yosafat Siregar, menyampaikan apresiasinya atas kerja sama Astra infra bersama seluruh stakeholders terkait pada periode lebaran 2025.

    “Kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh stakeholders atas sinergi dan kolaborasi yang baik, sehingga arus lebaran dapat terlaksana dengan lancar. Astra Infra juga berkomitmen untuk senantiasa mendukung pemerintah dalam meningkatkan layanan infrastruktur yang aman dan berkelanjutan bagi masyarakat,” ucap Yosafat dalam keterangan resmi, Sabtu (12/4/2025).

    Dalam memastikan kelancaran arus mudik dan balik lebaran tahun ini, Astra Infra senantiasa memastikan kesiapan kondisi jalan, penyiagaan petugas, kesiapan rest area, serta kesiapan pengaturan lalu lintas.

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, mengapresiasi penyelenggaraan angkutan lebaran 2025 yang aman dan lancar.

    “Saya mengapresiasi dan kita patut bersyukur, bahwa secara umum penyelenggaraan arus mudik dan arus balik dijalankan dengan baik,” ungkap Menteri AHY.

  • ASTRA Infra catat 6,6 juta kendaraan melintas pada Lebaran 2025

    ASTRA Infra catat 6,6 juta kendaraan melintas pada Lebaran 2025

    Jakarta (ANTARA) – Investor dan operator infrastruktur jalan tol ASTRA Infra mencatat sebanyak 6,6 juta kendaraan telah melewati ruas tol ASTRA Infra yang meliputi ruas Tangerang-Merak, Cikopo–Palimanan, dan Jombang–Mojokerto pada periode arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.

    Group Chief Executive Officer ASTRA Infra, Firman Yosafat Siregar, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan di ruas tol Tangerang–Merak tercatat sekitar 3,3 juta kendaraan melintas.

    Sementara itu, di ruas tol Cikopo–Palimanan, tercatat sekitar 2,2 juta kendaraan melintas, dan di ruas tol Jombang–Mojokerto, tercatat sekitar 1,1 juta kendaraan melintas selama periode mudik dan balik Lebaran 2025.

    Firman mengatakan, kelancaran arus mudik dan balik lebaran 2025 tak terlepas dari eratnya sinergi dan kolaborasi ASTRA Infra dengan stakeholders terkait, yakni Kementerian Perhubungan, Kementerian PU, Korlantas Polri, serta berbagai pihak lainnya yang telah bersinergi bersama demi kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    “Kami menyampaikan apresiasi sebesar besarnya kepada seluruh stakeholders atas sinergi dan kolaborasi yang baik, sehingga arus lebaran dapat terlaksana dengan lancar. ASTRA Infra juga berkomitmen untuk senantiasa mendukung pemerintah dalam meningkatkan layanan infrastruktur yang aman dan berkelanjutan bagi masyarakat,” kata Firman.

    Menandai akhir rangkaian pelayanan angkutan Lebaran 2025 hari ini, telah diselenggarakan pula penutupan Posko Pusat Terpadu Angkutan Lebaran 2025.

    “Saya mengapresiasi, dan kita patut bersyukur, bahwa secara umum penyelenggaraan arus mudik dan arus balik dijalankan dengan baik,” kata Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono.

    Dalam memastikan kelancaran arus mudik dan balik lebaran tahun ini, ASTRA Infra senantiasa memastikan kesiapan kondisi jalan, penyiagaan petugas, kesiapan rest area, serta kesiapan pengaturan lalu lintas.

    Salah satu bentuk upaya yang dilakukan yakni adanya pemberlakuan rekayasa lalu lintas oleh Kepolisian di ruas tol ASTRA Infra pada periode puncak arus mudik dan balik.

    “Kolaborasi dan koordinasi perlu terus dilakukan bersama ASTRA Infra dan stakeholders terkait selama periode lebaran 2025 untuk memberikan perlindungan dan pelayanan yang optimal kepada para pemudik, demi kelancaran perjalanan,” kata Paur NTMC Subbag Dalops Bagops Korlantas Polri, AKP M Tommy Franata.

    Kebijakan pemerintah dalam menerapkan sistem kerja Work From Anywhere (WFA) yang dilaksanakan pada 24–27 Maret 2025 serta Flexible Working Arrangements (FWA) pada 8 April 2025, juga memberikan dampak efektif dalam mendistribusikan arus mudik dan balik secara lebih merata sehingga tidak terjadi kepadatan akibat peningkatan volume kendaraan secara drastis dalam rentang waktu yang singkat.

    Kelancaran arus mudik dan balik lebaran 2025, juga dirasakan langsung oleh Marvin, seorang pemudik asal Jakarta menuju Cirebon.

    “Semua infrastruktur dan fasilitas di Ruas Tol Cipali rapi, jalan tolnya terawat dan tidak ditemukan lubang. Terima kasih kepada ASTRA Infra karena momen mudik bersama keluarga menjadi berkesan,” jelas Marvin.

    Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Lebaran 2025, 1,1 juta Kendaraan Melintas di ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto

    Lebaran 2025, 1,1 juta Kendaraan Melintas di ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sebanyak 1.129.064 kendaraan melintas di ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto selama arus mudik dan balik Lebaran 2025. Jumlah kendaraan yang melintas di ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto terhitung sejak H-10 sampai dengan H+10 Lebaran 2025.

    Yakni mulai tanggal 21 Maret 2025 sampai dengan 11 April 2025. Puncak arus mudik terjadi pada H-3, Jumat (28/3/2025) dengan total kendaraan sebanyak 55.694 kendaraan. Sementara puncak arus balik terjadi pada H+1, Rabu (2/4/2025) yakni sebanyak 85.018 kendaraan.

    Namun ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto juga mencatat, kepadataan arus lalu-lintas terjadi di Lebaran hari kedua yakni pada, Selasa (1/4/2025). Jumlah kendaraan yang melintas mencapai 85.591 kendaraan, jauh meningkat dibanding hari pertama Lebaran yakni sebanyak 59.514 kendaraan.

    Menandai akhir rangkaian pelayanan angkutan Lebaran 2025, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono menutup Posko Pusat Terpadu Angkutan Lebaran 2025 pada, Sabtu (12/4/2025). Posko ini bertujuan untuk memastikan kelancaran.

    Serta memudahkan koordinasi lintas sektoral dalam penyelenggaraan arus mudik dan balik Lebaran 2025. Dalam memastikan kelancaran arus mudik dan balik lebaran tahun ini, ASTRA Infra senantiasa memastikan kesiapan kondisi jalan, penyiagaan petugas, kesiapan rest area, serta kesiapan pengaturan lalu lintas.

    Group Chief Executive Officer ASTRA Infra, Firman Yosafat Siregar mengatakan, selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2025 yaknu sejak 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025, tercatat sejumlah 6,6 juta kendaraan telah melewati ruas tol ASTRA Infra. Meliputi ruas Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang-Mojokerto.

    “Di ruas tol Tangerang-Merak tercatat sekitar 3,3 juta kendaraan melintas. Sementara itu, di ruas tol Cikopo-Palimanan, tercatat sekitar 2,2 juta kendaraan melintas, dan di ruas tol Jombang-Mojokerto tercatat sekitar 1,1 juta kendaraan melintas selama periode mudik dan balik Lebaran 2025,” ungkapnya dalam rilis yang diterima Beritajatim.com.

    Kelancaran arus mudik dan balik lebaran 2025 tak terlepas dari eratnya sinergi dan kolaborasi ASTRA Infra dengan stakeholders terkait, yakni Kementerian Perhubungan, Kementerian PU, Korlantas Polri, serta berbagai pihak lainnya yang telah bersinergi bersama demi kelancaran arus mudik dan balik lebaran 2025.

    “Salah satu bentuk upaya yang dilakukan yakni adanya pemberlakuan rekayasa lalu lintas oleh Kepolisian di ruas tol ASTRA Infra pada periode puncak arus mudik dan balik. Kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh stakeholders atas sinergi dan kolaborasi yang baik, sehingga arus lebaran dapat terlaksana dengan lancar,” katanya.

    ASTRA Infra juga berkomitmen untuk senantiasa mendukung pemerintah dalam meningkatkan layanan infrastruktur yang aman dan berkelanjutan bagi masyarakat. ASTRA Infra mengucapkan terima kasih kepada 6,6 juta pengguna jalan yang telah berperan aktif dan berkontribusi dalam menciptakan cerita lebaran yang aman, nyaman dan lancar bersama ASTRA Infra.

    “ASTRA Infra memaknai kelancaran penyelenggaraan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini sebagai motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan bagi seluruh pemangku kepentingan. Hal ini juga sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa, serta mendorong kemajuan infrastruktur Indonesia yang berkelanjutan untuk hari ini dan masa depan Indonesia,” pungkasnya. [tin/kun]

  • China Tertarik Investasi di Proyek Giant Sea Wall Jakarta

    China Tertarik Investasi di Proyek Giant Sea Wall Jakarta

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengeklaim,  cukup banyak investor luar maupun dalam negeri yang tertarik dengan proyek giant sea wall atau tanggul laut raksasa di pesisir utara Jawa. Salah satu negara yang tertarik ialah China.

    “Kita terus berkomunikasi dengan berbagai pihak yang kita anggap bisa menjadi potential investor dalam dan luar negeri, mereka juga cukup tertarik,” kata AHY di kantor Kemenhub, Sabtu (12/4/2025).

    Ketua umum Partai Demokrat itu mengatakan, saat berkunjung ke China, ada juga investor yang tertarik dengan megaproyek tanggul raksasa ini. Walaupun ia tidak memerinci lebih jauh terkait hal itu.

    “Ada (investor China) yang menunjukkan ketertarikan-ketertarikan, ya sekali lagi sebuah langkah yang perlu kita lakukan dan kita mencoba untuk membuka peluangnya ke semua,” ucapnya.

    Selain kepada investor China, AHY turut mengatakan proyek giant sea wall ini juga terbuka untuk semua investor dari berbagai negara. Termasuk dari investor atau negara yang belum pernah bekerja sama dengan Indonesia sebelumnya.

    “Ya tidak hanya ke salah satu negara atau salah satu entitas yang selama ini sudah bekerja sama dengan Indonesia, tetapi kita buka ruang ini secara luas, sesuai dengan arah Bapak Presiden Prabowo Subianto kita harus melibatkan banyak pihak, ini yang membuat kita bisa lebih sustainable,” kata AHY.

    “Namun sekali lagi, karena ini sesuatu yang besar dan belum pernah ada di Indonesia jadi semua juga terus melakukan studi. Mereka menghitung dengan baik karena capital yang dibutuhkan agak tidak sedikit dan perlu penguatan kebijakan dan regulasi dari pemerintah kita juga,” terangnya lagi.

    Dia berencana membentuk otorita khusus yang nantinya akan bertugas melaksanakan dan mengawasi proses pembangunan mega proyek itu. Sebab giant sea wall merupakan sebuah proyek yang besar dan kompleks, serta membutuhkan biaya yang sangat besar.

    “Ya ini lagi terus kita bicarakan karena ini kan sesuatu yang besar dan melibatkan banyak stakeholders ya, termasuk juga pemerintah pusat, pemerintah daerah,” tutupnya terkait proyek giant sea wall. 

  • Jumlah Pemudik Lebaran di 2025 Kok Turun Dibanding Tahun Lalu, Begini Kata Menko AHY – Halaman all

    Jumlah Pemudik Lebaran di 2025 Kok Turun Dibanding Tahun Lalu, Begini Kata Menko AHY – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menilai penurunan jumlah pemudik pada Lebaran 2025 dibanding tahun sebelumnya sebagai hal wajar.

    Menurutnya, keputusan untuk mudik atau tidak sangat bergantung pada pilihan masing-masing individu atau keluarga.

    “Kita bisa melihat ada yang berusaha untuk terus melakukan perjalanan bersama keluarga, tapi mungkin juga ada preferensi yang lain. Ada yang kali ini lebih memilih untuk di rumah saja,” ujarnya.

    AHY menyatakan penurunan jumlah pemudik pada tahun ini akan menjadi bahan evaluasi pemerintah ke depan.

    “Itu bisa kita evaluasi lagi nanti dalam perjalanan ke depan, yang jelas tugas kita tugas utama kita adalah meyakinkan [masyarakat] transportasi ini berjalan dengan baik,” ucap AHY.

    Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, jumlah orang yang melakukan perjalanan se-Indonesia pada Angkutan Lebaran 2025 sebanyak 154.623.632 orang.

    Realisasi orang yang bepergian pada masa Lebaran 2025 lebih besar 5,6 persen dari survei potensi pergerakan Angkutan Lebaran 2025 sebesar 146,67 juta orang.

    Namun, angka tersebut turun 4,69 persen bila dibandingkan dengan realisasi Angkutan Lebaran tahun 2024 sebesar 162,2 juta orang.

    “Ada peningkatan di sejumlah aspek, ada juga penurunan. Saya rasa itu sesuatu yang wajar dari tahun ke tahun,” kata AHY ketika acara Penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2025 di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025).

    Satu hal yang disoroti AHY adalah penurunan jumlah kecelakaan pada tahun ini yang menurutnya signifikan.

    Sejak 21 Maret sampai 11 April, berdasarkan data Integrated Road Safety Management System milik Korlantas Polri, tercatat ada 4.640 kecelakan.

    Jumlah tersebut menurun sebesar 34,31 persen dibandingkan periode Lebaran tahun lalu. “Kita bersyukur juga terjadi penurunan signifikan kecelakaan lalu lintas maupun di moda transportasi lainnya.”

    “Alhamdulillah ini sesuatu yang sangat penting karena apalah artinya kalau terjadi kecelakaan yang luar biasa yang kemudian juga akan menambah duka dari masyarakat kita,” kata AHY.

     

     

     

  • Apresiasi Penyelenggaraan Mudik Lebaran 2025, AHY: Ada Peningkatan

    Apresiasi Penyelenggaraan Mudik Lebaran 2025, AHY: Ada Peningkatan

    Jakarta, Beritasatu.com – Sebanyak 154 juta orang telah melaksanakan mudik pada Angkutan Lebaran 2025, meningkat 5,6% dari prediksi awal yang hanya mencapai 146 juta.

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Salah satunya adalah Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi.

    Menurut AHY, keberhasilan pengelolaan arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 tidak lepas dari kepemimpinan yang efektif dan strategi taktis yang dijalankan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

    Ia mengakui pentingnya koordinasi dengan seluruh stakeholder, mulai dari kementerian teknis, kepolisian, hingga operator transportasi untuk mewujudkan pelayanan publik yang optimal dalam sektor transportasi nasional.

    “Saya melihat ada penambahan dari prediksi awal untuk mudik Lebaran 2025 ini. Tadi Pak Menteri Perhubungan sudah menyampaikan justru dari prediksi awal ada peningkatan 5,6% dari yang diprediksi 146 juta,” kata AHY dalam acara penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu di Kantor Kemenhub, Jakarta, Sabtu (12/4/2025).

    “Realisasinya itu 154 juta perjalanan ini penduduk kita yang melakukan perjalanan selama mudik lebaran walaupun memang ada penurunan dari tahun 2024,” tambahnya.

    Keberhasilan penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini juga didukung oleh berbagai kebijakan strategis, termasuk pelaksanaan skema work from anywhere (WFA) atau flexible working arrangement (FWA) yang mampu mengurai kepadatan arus balik.

    Selain itu, simulasi yang tepat dan respons cepat terhadap kondisi cuaca, infrastruktur, serta lalu lintas memberikan dampak positif terhadap manajemen pergerakan masyarakat.

    Dari sisi ekonomi, pemerintah turut hadir dalam meringankan beban masyarakat dengan menurunkan harga tiket pesawat domestik hingga 15%, penyesuaian tarif tol dan penyediaan program mudik gratis.

    Penurunan harga tiket ini merupakan hasil dari sinergi antara pemerintah, BUMN dan pihak swasta yang saling berkontribusi melalui insentif, seperti pengurangan tarif bandara, subsidi avtur dan kebijakan PPN yang ditanggung pemerintah.

    Menko AHY memaparkan, tiket pesawat, khususnya domestik ekonomi berhasil diturunkan selama beberapa minggu sebesar 13% hingga 15%.

    Selain itu, turunnya harga avtur menunjukkan bahwa Pertamina sebagai BUMN juga turut bekerja dan memberikan kontribusi.

    Selanjutnya, biaya tambahan bahan bakar (fuel surcharge) mengalami penurunan, ditambah dengan adanya intervensi pemerintah melalui penanggungan sebagian PPN.

    “Ini ada kontribusi dari semua penurunan tarif jasa kebandaraan, baik yang ditanggung oleh konsumen maupun oleh pengelola bandara Angkasa Pura, InJourney dan lain sebagainya,” jelasnya.

    Putra sulung Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menggarisbawahi bahwa  transportasi bukan semata tentang fisik perjalanan, melainkan juga menyentuh dimensi emosional dan sosial masyarakat.

    Menurutnya, mudik adalah  perjalanan hati mewujudkan kebahagiaan, kehangatan, dan silaturahmi. Oleh karena itu, keberhasilan sistem transportasi harus dilihat bukan hanya dari sisi teknis, tetapi juga dari dampaknya terhadap kehidupan masyarakat.

    Menko AHY juga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan agar pemerintah terus hadir dan berpihak kepada rakyat, terutama dalam penyediaan layanan publik yang strategis seperti transportasi.

    Evaluasi dan perbaikan berkelanjutan menjadi kunci untuk menjadikan angkutan Lebaran tahun ini sebagai best practice bagi penyelenggaraan tahun-tahun mendatang.

    “Bahwa ini bukan sesuatu yang autopilot. Ada sistem yang bekerja, ada pemerintah yang hadir, ada orkestrasi di semua lini pusat maupun daerah, lintas K/L, lintas instansi,” tuturnya.

    “Jadi kalau kita menyadari bahwa kita sangat bergantung pada sistem, bukan orang per orang, maka selalu kita niatkan untuk terus memperbaiki dan menguatkan sistem kita, termasuk sistem komando pengendalian secara nasional,” imbuhnya.

    Penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu dihadiri oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Kepala Basarnas Mohammad Syafii, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dan Wakil Menteri Perhubungan Suntana.

    Kemudian, Deputi BNPB, Staf Ahli Kemenko Ekon, Staf Khusus Menko Infra Herzaky Mahendra Putra, Asops Panglima TNI, Perwakilan Korlantas, serta perwakilan lembaga-lembaga terkait lainnya.

    Kehadiran berbagai unsur terkait, termasuk perwakilan TNI, Polri, BNPB, serta jajaran lembaga dan BUMN transportasi menunjukkan kuatnya sinergi lintas sektor dalam mendukung kelancaran penyelenggaraan mudik Lebaran 2025.

  • Soal Pertemuan Prabowo dan Megawati, AHY: Bagus untuk Politik

    Soal Pertemuan Prabowo dan Megawati, AHY: Bagus untuk Politik

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyambut positif pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri.

    Menurut AHY, silaturahmi antarpemimpin bangsa membuat masyarakat menjadi teduh.

    “Saya pikir bagus sekali,” kata AHY seusai menghadiri penutupan Posko Angkutan Lebaran Terpadu Lebaran 2025 di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025).

    Putra sulung Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu berharap, para pemimpin bangsa terus memiliki hubungan yang baik.

    Pasalnya, hubungan yang baik dan silaturahmi antarpemimpin bangsa membuat masyarakat merasa teduh.

    “Tentunya kadang kala membahas isu-isu penting strategis tentang negara kita, untuk rakyat kita. Saya rasa bagus sekali,” tuturnya.

    AHY mengatakan, pertemuan antarpemimpin bangsa, termasuk Prabowo dan Megawati dapat berdampak positif untuk politik.

    Bukan tanpa alasan, pembangunan negara dinilainya harus dilakukan oleh seluruh elemen bangsa.

    “Bagus untuk politik, untuk kita menghadirkan energi besar bersama karena pada akhirnya pembangunan ini harus bersama-sama dan seluruh elemen bangsa. Siapa pun,” tegasnya.

    Sebelumnya, Ketua MPR sekaligus Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menjelaskan, pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri akan memperkuat pemerintahan.

    Meski demikian, PDIP tetap berada di luar koalisi Indonesia Maju.

    Muzani mengungkapkan bahwa dalam pertemuan itu, Megawati menyatakan siap mendukung kebijakan Prabowo yang berfokus pada rakyat.

  • Tutup Posko Lebaran 2025, AHY Pastikan Arus Mudik-Balik Aman dan Lancar – Page 3

    Tutup Posko Lebaran 2025, AHY Pastikan Arus Mudik-Balik Aman dan Lancar – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menutup posko Lebaran 2025. AHY melaporkan bahwa penyelenggaraan arus mudik-balik pada Lebaran 2025 berjalan dengan aman, lancar, dan tertib.

    “Ini berkat kerja keras Kemenhub dan semua stakeholders, para petugas di lapangan, terutama yang juga telah mengorbankan waktu dan kebersamaan dengan keluarga di hari Idul Fitri tetapi tetap fokus pada tugas-tugasnya untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan para pengguna jalan selama mudik Lebaran,” kata AHY saat Penutupan Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025 di Jakarta, Sabtu (12/4/2025).

    Lebih lanjut, AHY menjelaskan bahwa pencapaian penyelenggaraan arus mudik dan balik didapatkan berdasarkan testimoni dari para petugas di lapangan. Meski arus mudik-balik Lebaran berjalan dengan baik, ia mengatakan bahwa ada hal-hal yang tetap perlu dievaluasi lebih lanjut, sehingga bisa terus menghadirkan pelayanan terbaik untuk masyarakat.

    “Infrastruktur dasar, jalan-jalan yang digunakan itu harus terus kita persiapkan sebaik mungkin. Dan ini menjadi beberapa kunci kesuksesan. Infrastrukturnya harus baik, sarana-prasarananya harus juga baik termasuk fasilitas di bandara, dermaga, stasiun, terminal termasuk bagaimana pesawat, kapal, kereta kita juga dipersiapkan dengan baik, kapasitasnya ditambah dan dibuat buat semua lebih nyaman,” kata dia, seperti dikutip dari Antara.

    AHY menambahkan, pemerintah bersama stakeholder terkait juga melakukan manajemen lalu lintas yang semakin terintegrasi. Hal ini juga menjadi salah satu alasan mengapa kehadiran posko mudik-balik penting digelar di berbagai daerah, terutama di titik-titik rawan kemacetan dan titik-titik rawan bencana.

    “Di sini ada sistem yang bekerja, ada orkestrasi dan sinergi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, serta lintas-instansi. Dan yang terakhir tentunya masyarakat Indonesia yang juga menyadari, Alhamdulillah dan terima kasih juga telah berupaya untuk mendengarkan imbauan pemerintah serta mengikuti aturan-aturan yang diberlakukan,” kata Agus Harimurti Yudhoyono.