Tag: Agus Fatoni

  • Pj Gubernur Tetapkan UMP Sumut Naik 6,5 Persen ke Rp2,99 Juta

    Pj Gubernur Tetapkan UMP Sumut Naik 6,5 Persen ke Rp2,99 Juta

    Medan, CNN Indonesia

    Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2025 naik 6,5 persen, dari semula Rp2.809.915 menjadi Rp2.992.559.

    Selain itu, juga ditetapkan Upah Minimum Sektoral Provinsi (UMSP) pada delapan sektor usaha yang besarannya di atas UMP, yaitu kenaikan di atas kisaran antara 3,5 persen sampai 9 persen sesuai klasifikasi masing-masing sektor.

    “Kenaikan UMP dan UMSP ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para pekerja di Sumut,” ucap Fatoni, Kamis (12/12/2024).

    Fatoni mengatakan UMSP tahun 2025 pada delapan sektor usaha yang ditetapkan, yaitu sektor pertanian dan kehutanan perikanan dengan kenaikan 6 persen di atas UMP, yakni Rp3.172.113.

    Kemudian, sektor pertambangan dan penggalian dengan kenaikan 6,5 persen di atas UMP, yakni Rp3.187.075. Selanjutnya sektor industri pengolahan dengan kenaikan antara 4 persen – 6 persen di atas UMP, yakni antara Rp3.112.261 sampai Rp3.172.113.

    Tak hanya itu, sektor konstruksi dengan kenaikan antara 6 persen – 7,5 persen di atas UMP, yakni antara Rp3.172.113 sampai Rp3.217.001 dan sektor pengangkutan dan pergudangan, dengan kenaikan 4 persen di atas UMP, yakni Rp3.112.261.

    Kemudian sektor akomodasi dan penyediaan makan minum, dengan kenaikan antara 3,5 persen – 5 persen di atas UMP, yakni Rp3.097.299 sampai Rp3.142.187.

    Selanjutnya, sektor informasi dan komunikasi, dengan kenaikan 9 persen di atas UMP, yakni Rp3.261.889 serta sektor aktivitas keuangan dan akuntansi, dengan kenaikan sebesar 9 persen di atas UMP, yakni Rp3.261.889.

    “Paling lambat bupati dan wali kota dapat segera mengumumkan UMK dan UMSK pada 18 Desember 2024 mendatang,” urai Fatoni.

    Fatoni juga menekankan, sebelum penetapan, telah dilakukan Rapat Dewan Pengupahan dan koordinasi antara pemerintah daerah, serikat pekerja atau buruh, dan pengusaha.

    “Hal tersebut sangat penting dan strategis agar semua pihak dapat memutuskan kebijakan yang tepat dan dapat diterima semua pihak. Semoga penetapan ini dapat berkontribusi positif dalam menciptakan iklim kerja yang kondusif,” ucapnya.

    (fnr/sfr)

  • Wamendagri Apresiasi Bobby Nasution atas Langkah Revitalisasi Pasar Akik Medan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        12 Desember 2024

    Wamendagri Apresiasi Bobby Nasution atas Langkah Revitalisasi Pasar Akik Medan Regional 12 Desember 2024

    Wamendagri Apresiasi Bobby Nasution atas Langkah Revitalisasi Pasar Akik Medan
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Wakil Menteri Dalam Negeri (
    Wamendagri
    )
    Bima Arya
    menyampaikan bahwa Wali Kota Medan
    Bobby Nasution
    sukses melaksanakan
    revitalisasi
    Pasar Akik Medan yang sebelumnya merupakan pasar liar.
    Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan peninjauan di Pasar Akik Medan, Rabu (11/12/2024).
    “Pasar yang dulunya berkondisi jelek kini menjadi baik, yang dulu pasar tumpah ilegal dan kini menjadi legal,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (12/12/2024).
    Bima menambahkan, revitalisasi tersebut juga mengubah nasib pedagang yang mulanya berada dalam kondisi tidak memadai, sehingga kini menjadi jauh lebih baik.
    “Ini menjadi contoh bagaimana pemerintah menata pasar secara berkolaborasi dengan pihak ketiga dan merangkul semua pihak terkait,” imbuhnya.
    Selain itu, Bima berharap supaya revitalisasi Pasar Akik Medan menjadi inspirasi bagi seluruh wilayah Indonesia.

    Revitalisasi
    pasar tradisional menjadi modern yang bersih seperti Pasar Akik menjadi inspirasi bagi kota lain di Indonesia,” ujarnya.
    Perlu diketahui, Pasar Akik dahulu merupakan jalanan Kota Medan yang tidak terpakai, sehingga masyarakat menjadikannya sebagai pasar liar.
    Akibatnya, situasi di kawasan tersebut menjadi macet total karena pedagang berjajar hingga ke jalan utama, sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) Medan mengambil langkah revitalisasi.
    Dalam acara tinjauan tersebut, turut dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Agus Fatoni dan jajaran pimpinan perangkat daerah
    Pemkot Medan
    .
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hasan bakal gugat Pilkada Sumut ke MK. Ini alasannya!

    Hasan bakal gugat Pilkada Sumut ke MK. Ini alasannya!

    Sumber foto: Diurnawan/elshinta.com.

    Edy – Hasan bakal gugat Pilkada Sumut ke MK. Ini alasannya!
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 09 Desember 2024 – 16:21 WIB

    Elshinta.com – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) nomor urut 2, Edy Rahmayadi – Hasan Basri Sagala akan melakukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Gugatan ke MK akan dilakukan setelah pengumuman hasil rekapitulasi perolehan suara oleh KPU Sumut pada 15 Desember mendatang. 

    Ketua Tim Hukum Paslon Edy-Hasan, Yance Aswin mengatakan, langkah gugatan ke MK tersebut mereka lakukan lantaran melihat fakta di lapangan pada saat pelaksanaan Pilkada Serentak, 27 November 2024 banyak ditemukan kecurangan-kecurangan yang bersifat terstruktur, sistematis, dan masif (TSM). 

    “Kami banyak mendapat laporan langsung dari para relawan di semua daerah, bahwa faktor cuaca di hari pencoblosan tidak memungkinkan mereka untuk datang ke TPS (tempat pemungutan suara), sehingga masyarakat sulit untuk menyalurkan hak pilihnya saat itu,” katanya kepada wartawan di Posko Tim Hukum Edy-Hasan, . 

    Pemilih Edy-Hasan, ungkap Yance, mayoritas berusia 45 tahun ke atas, sehingga lebih mementingkan kondisi kesehatan ketimbang harus datang ke TPS. 

    “Artinya menunggu setidaknya sampai hujan reda, barulah bergerak untuk ke TPS. Namun hujan saat itu terutama kondisi di kota Medan, justru berlangsung hingga malam hari,” katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Diurnawan, Senin (9/12).  

    Yance mengakui pihaknya sudah berkoordinasi langsung dengan KPU Sumut di hari itu juga, guna menanyakan soal kondisi tersebut.

    Sayang, jawaban yang diterima tidak sesuai dengan ekspektasi mereka. 

    “Padahal kan dalam kondisi darurat bencana saat itu harusnya KPU Sumut memiliki kebijakan sendiri, tapi dalam pertemuan tersebut salah satu  komisioner KPU Sumut menyatakan mereka akan menunggu terlebih dahulu instruksi dari KPU pusat. Menurut kami hal ini sangat ngawur dan terkesan mengada-ngada, semestinya KPU Sumut tinggal melaporkan saja mengingat dan menimbang kondisi yang terjadi di wilayahnya. Makanya kami tidak hadiri undangan rakor KPU Sumut saat itu,” papar dia. 

    Gugatan paslon Edy-Hasan ke MK nantinya akan lebih mengarah pada kecurangan Pilkada secara TSM di Sumut. Yance menyebut, jika yang dipersoalkan hanya sebatas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum atau PHPU, tentu gugatan mereka cukup sulit untuk diterima majelis hakim. 

    “Memang benar bahwa paslon kami tertinggal jauh berdasarkan hitung cepat. Begitupun kita masih menunggu pengumuman resmi dari KPU, esoknya langsung kami layangkan gugatan ke MK,” ucap dia. 

    Supaya gaung gugatan ke MK nantinya tambah kuat, Yance meminta paslon yang diusung oleh PDIP di semua kabupaten/kota yang merasa dirugikan terhadap hasil Pilkada serentak kali ini, untuk sama-sama bergandengan tangan. 

    “Setidaknya kami harapkan para paslon atau tim hukum di semua kabupaten/kota suplai data kepada kami. Karena bagaimanapun, mekanisme PHPU di MK nantinya yang pertama sekali disidangkan adalah Pilkada tingkat provinsi. Jika di tahapan proses persidangan tingkat provinsi oleh MK nantinya menerima gugatan kita, maka otomatis gugatan paslon di kabupaten/kota ikut diterima,” terang dia. 

    Tim Hukum Edy-Hasan, lanjut Yance, mengaku bahwa Pilkada serentak kali ini syarat akan TSM. Bahwa istilah ‘Partai Coklat’ sangat besar pengaruhnya terhadap kemenangan paslon Bobby-Surya, serta paslon lain yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju Plus alias KIM Plus. 

    “Lihat saja semua paslon yang didukung KIM Plus di Sumut hampir semuanya unggul saat ini. Makanya nanti akan kami buka semua dugaan kecurangan secara TSM ini di hadapan majelis hakim. Kami berencana setelah selesai pengumuman hasil rekapitulasi oleh KPU Sumut pada 15 Desember, besoknya akan mendaftarkan gugatan ke MK. Termasuk indikasi kuat cawe-cawe Pj Gubernur Agus Fatoni serta Pj bupati/wali kota yang terlibat dalam TSM ini, akan kami buka. Tak cukup sampai di situ, rektor USU berikut jajarannya juga akan kami bongkar keterlibatan aktif mereka dalam Pilgub Sumut 2024 ini,” pungkasnya. 

    Para cakada berhak mengajukan gugatan hasil Pilkada 2024 ke MK, paling lambat tiga hari kerja terhitung sejak diumumkan penetapan perolehan suara hasil Pilkada oleh KPU. Hal ini diatur dalam pasal 157 Ayat (5) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.

    Pada aturan yang sama, MK memiliki waktu maksimal 45 hari untuk menggelar sidang sengketa gugatan PHPU 2024 yang diajukan oleh para kontestan Pilkada. Pengajuan permohonan gugatan hasil Pilkada harus dilengkapi dengan alat/dokumen bukti pelanggaran pemilu dan Keputusan KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota tentang hasil rekapitulasi penghitungan suara.

    Jika alat bukti kurang lengkap, para calon kepala daerah yang mengajukan gugatan dapat memperbaiki dan melengkapi permohonan paling lama tiga hari kerja sejak diterimanya permohonan oleh MK.

    “Putusan Mahkamah Konstitusi bersifat final dan mengikat,” bunyi Pasal 157 ayat (9). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Berhasil Pimpin Sulsel, Zudan Arif Dipilih Jadi Pj Gubernur Terbaik se-Indonesia, Selamat!

    Berhasil Pimpin Sulsel, Zudan Arif Dipilih Jadi Pj Gubernur Terbaik se-Indonesia, Selamat!

    ERA.id – Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Zudan Arif Fakrulloh, dinobatkan sebagai Pj Gubernur atau Kepala Daerah (KDH) terbaik seluruh Indonesia.

    Zudan memiliki nilai evaluasi 85 dengan kategori BAIK. Urutan kedua ditempati Pj Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi (84/BAIK), urutan ketiga Pj Gubernur Sumatera Utara Dr Agus Fatoni (83/Baik).

    Sementara urutan keempat Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik (81,60/Baik) dan posisi kelima Pj Gubernur Papua Selatan Rudy Sufahriadi dengan nilai 80,68 dengan kategori Baik.

    “Jadi setelah kita evaluasi, maka Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh sebagai penjabat gubernur kepala daerah terbaik,” ujar Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam acara pengarahan Mendagri ke semua Pj KDH secara virtual, Rabu (4/12/2024).

    Lima kepala daerah tersebut, yang disebut namanya masuk kategori atau predikat baik. Sedangkan urutan ke enam sampai urutan 23 masuk kategori CUKUP dengan range nilai 79-74.

    Zudan Arif Fakrulloh menjadi Pj Gubernur Sulsel adalah kali ketiga daerah yang dikomandoinya. Sebelum ke Sulsel, dua provinsi lainnya adalah Sulbar dan Provinsi Gorontalo.

    Enam bulan memimpin Sulsel, saat melalui sidang evaluasi kinerja selama dua kali di Itjen Kemendagri, Zudan diberikan penilaian sangat baik oleh para evaluator.

    Hal ini dinilai karena Zudan mampu menyajikan pemaparan sesuai fakta, runut, dan ragam inovasi yang dibuat di Sulsel.

    Pengamat pemerintahan yang juga Guru Besar Fakultas Fisip Unhas, Prof Dr Armin Arsyad menilai bahwa penetapan Prof Zudan sebagai kepala daerah terbaik sudah sangat tepat.

    “Beliau bukan hanya memimpin, tapi mengayomi warga Sulsel. Beliau mampu merangkul semua pihak, semua lini, semua kalangan. Beliau wajar jadi yang terbaik,” ujar Prof Armin Arsyad.

    Perhatian Zudan terhadap potensi daerah, lanjut Armin Arsyad, sangat baik. Ekspor diperhatikan dengan baik, secara makro juga pengendalian inflasi sangat baik di Sulsel. “Wajar jika beliau (prof Zudan) itu menjadi yang terbaik,” ujar Prof Armin.

  • Mendagri Umumkan Pj Gubernur Terbaik Se-Indonesia, Pj Sumsel Elen Setiadi Terbaik Kedua
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        5 Desember 2024

    Mendagri Umumkan Pj Gubernur Terbaik Se-Indonesia, Pj Sumsel Elen Setiadi Terbaik Kedua Regional 5 Desember 2024

    Mendagri Umumkan Pj Gubernur Terbaik Se-Indonesia, Pj Sumsel Elen Setiadi Terbaik Kedua
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi mendapatkan evaluasi terbaik kedua se-Indonesia meski baru memimpin Sulsel selama enam bulan. 
    Elen mengungkapkan, evaluator memberikan catatan positif atas kinerjanya saat menjadi
    Pj Gubernur Sumsel
    sejak Juni 2024. 
    Menurutnya, paparan 10 indikator evaluasi mendapatkan kesan positif dari evaluator atau penilai. 
    “Alhamdulillah, para evaluator memberikan catatan positif dan apresiasi. Ini tinggal kami sampaikan beberapa data yang masih diperlukan mereka,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (5/12/2024).
    Elen juga menyebutkan, pihaknya sudah melakukan beberapa hal teknis dan mendapatkan apresiasi terkait kemajuan di Sumsel.
    Adapun pengumuman 10 nama-nama pj gubernur terbaik itu dilakukan Menteri Dalam Negeri (
    Mendagri
    ) Muhammad Tito Karnavian saat memberikan pengarahan kepada semua pj kepala daerah (KDH) secara virtual, Rabu (4/12/2024).
    “Setelah kami evaluasi, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi menjadi salah satu penjabat gubernur kepala daerah terbaik,” ujar Tito.
    Dari data yang ditampilkan, terdapat lima kepala daerah yang termasuk dalam kategori atau predikat baik. 
    Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh menjadi terbaik I dengan nilai 85 (baik), Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi menjadi terbaik II dengan nilai 84 (baik), Pj Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni menjadi terbaik III dengan 83 (baik).
    Di urutan ke IV ada Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik dengan nilai 81,60 (baik) dan terbaik V Pj Gubernur Papua Selatan Rudy Sufahriadi dengan nilai 80,68 (baik).
    Selain lima Kepala Daerah yang mendapatkan predikat baik, Tito juga mengumumkan lima pj gubernur dengan predikat cukup, yaitu Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya di urutan VI dengan nilai 79,69 (cukup), Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana di urutan VII dengan nilai 79,09 (cukup), Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono di urutan VIII dengan nilai 78,25 (cukup). 
    Sementara itu, di urutan IX Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat Hassanuddin dengan nilai 78,25 (cukup) dan posisi ke X Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin dengan nilai 77,81 dengan kategori cukup.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Wamendagri telah koordinasi soal laporan mengenai Pj. Bupati Taput

    Wamendagri telah koordinasi soal laporan mengenai Pj. Bupati Taput

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah Sumatera Utara (Sumut) terkait laporan dugaan pelanggaran netralitas oleh Penjabat (Pj.) Bupati Tapanuli Utara (Taput) Dimposma Sihombing.

    “Ada keluhan di Tapanuli Utara. Ini juga tadi kami koordinasikan dengan Pj. Gubernur Sumut Agus Fatoni,” kata Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto dalam rapat kerja bersama Komisi II DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.

    Selain itu, Bima mengatakan bahwa pada Kamis (21/11) akan dilakukan pertemuan di Sumut untuk menentukan langkah-langkah terkait maupun solusi terhadap laporan dugaan pelanggaran tersebut.

    Sebelumnya, Anggota Komisi II DPR RI Giri Ramanda Nazaputra Kiemas dalam rapat kerja bersama Kemendagri, Senin (18/11), menyampaikan dugaan pelanggaran tersebut.

    “Ada pesan khusus untuk Sumatera Utara, Kabupaten Tapanuli Utara. Pak Pj orang pusat, dari Kementerian Desa. Tolong jangan bikin gaduh. Ini saya dapat laporan setumpuk tentang Bapak,” kata Giri.

    Giri menjelaskan bahwa laporan tersebut berupa surat mosi tidak percaya terhadap Dimposma, dan surat jawaban dari Ombudsman.

    Oleh sebab itu, Giri mengingatkan agar Dimposma wajib menjaga netralitas selama tahapan Pilkada 2024 berjalan.

    “Netralitas itu penting. Jangan terlihat seakan-akan mendukung salah satu pasangan calon karena nanti urusannya panjang. Saya minta itu saja,” ujarnya.

    Ia melanjutkan, “Tolong ini nanti menjadi bahan evaluasi Bapak pribadi sebagai Pj. Jangan sampai banyak-banyak laporan. Nanti Pak Wamen pusing.”

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2024

  • Pj Gubernur Sumut Dorong Gerakan Gemarikan hingga ke Desa-desa

    Pj Gubernur Sumut Dorong Gerakan Gemarikan hingga ke Desa-desa

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni mengajak seluruh kabupaten dan kota hingga desa-desa untuk mendukung Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Hal ini disampaikan Fatoni saat menghadiri kegiatan Gemarikan di Halaman Belakang Kantor Gubernur Sumut, Medan, beberapa waktu lalu. 

    Fatoni menegaskan, Gemarikan bukan sekadar acara seremonial, melainkan bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat. Menurutnya, potensi produksi ikan di Sumut cukup besar, tetapi tingkat konsumsi ikan masih di bawah rata-rata nasional.

    “Dari sisi produksi, Sumut berada di peringkat ke-9 nasional. Namun, konsumsi ikan kita hanya 54,65 kilogram per kapita per tahun, di bawah rata-rata nasional sebesar 57,61 kilogram,” ungkap Fatoni dalam keterangannya.

    Ia menyebutkan, rendahnya konsumsi ikan menjadi tantangan yang harus diatasi dengan kolaborasi semua pihak. Fatoni juga menyoroti manfaat konsumsi ikan bagi kesehatan, seperti meningkatkan fungsi otak, kesehatan jantung, pencernaan, hingga kualitas tidur.

    “Orang tua perlu membiasakan anak-anak untuk makan ikan, mengingat saat ini makanan cepat saji lebih menarik perhatian mereka. Kita perlu membuat makan ikan menjadi budaya sehari-hari,” ujarnya.

    Dalam acara tersebut, Fatoni mengukuhkan Tyas Fatoni sebagai Ketua Umum Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Sumut, serta melantik Ketua Forikan kabupaten/kota se-Sumut. Ia juga menyerahkan hadiah lomba bertema ikan dan bantuan produk olahan ikan kepada masyarakat.
    Apresiasi dari Kementerian
    Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Budi Sulistyo, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Gemarikan di Sumut. Dalam sambutan virtualnya, Budi menyebut gerakan ini mendukung program pemerintah untuk menciptakan generasi emas pada 2045 melalui pemenuhan gizi masyarakat.

    “Gerakan ini juga sejalan dengan upaya swasembada pangan dan penyediaan makanan bergizi. Kami berharap data pelaksanaan di Sumut dapat dilaporkan untuk evaluasi pada Desember mendatang,” kata Budi.

    Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 12-13 November 2024, ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Ikan Internasional yang akan diperingati pada 21 November.

    Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut, Hamdan Sukri Siregar, menjelaskan bahwa acara ini melibatkan berbagai kegiatan, seperti talk show tentang manfaat protein ikan, donor darah, lomba mewarnai dan menggambar poster, serta pameran produk olahan ikan.

    “Produk olahan ikan juga dibagikan secara gratis kepada pengunjung untuk mendorong masyarakat semakin mengenal dan menggemari ikan,” ujar Hamdan.

    Acara ini turut dihadiri Ketua Dharma Wanita Persatuan Sumut Dian Arief S. Trinugroho, Kepala BKAD Muhammad Rahmadani Lubis, serta sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya.

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni mengajak seluruh kabupaten dan kota hingga desa-desa untuk mendukung Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Hal ini disampaikan Fatoni saat menghadiri kegiatan Gemarikan di Halaman Belakang Kantor Gubernur Sumut, Medan, beberapa waktu lalu. 
     
    Fatoni menegaskan, Gemarikan bukan sekadar acara seremonial, melainkan bentuk komitmen bersama untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat. Menurutnya, potensi produksi ikan di Sumut cukup besar, tetapi tingkat konsumsi ikan masih di bawah rata-rata nasional.
     
    “Dari sisi produksi, Sumut berada di peringkat ke-9 nasional. Namun, konsumsi ikan kita hanya 54,65 kilogram per kapita per tahun, di bawah rata-rata nasional sebesar 57,61 kilogram,” ungkap Fatoni dalam keterangannya.
    Ia menyebutkan, rendahnya konsumsi ikan menjadi tantangan yang harus diatasi dengan kolaborasi semua pihak. Fatoni juga menyoroti manfaat konsumsi ikan bagi kesehatan, seperti meningkatkan fungsi otak, kesehatan jantung, pencernaan, hingga kualitas tidur.
     
    “Orang tua perlu membiasakan anak-anak untuk makan ikan, mengingat saat ini makanan cepat saji lebih menarik perhatian mereka. Kita perlu membuat makan ikan menjadi budaya sehari-hari,” ujarnya.
     
    Dalam acara tersebut, Fatoni mengukuhkan Tyas Fatoni sebagai Ketua Umum Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Sumut, serta melantik Ketua Forikan kabupaten/kota se-Sumut. Ia juga menyerahkan hadiah lomba bertema ikan dan bantuan produk olahan ikan kepada masyarakat.
    Apresiasi dari Kementerian
    Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Budi Sulistyo, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Gemarikan di Sumut. Dalam sambutan virtualnya, Budi menyebut gerakan ini mendukung program pemerintah untuk menciptakan generasi emas pada 2045 melalui pemenuhan gizi masyarakat.
     
    “Gerakan ini juga sejalan dengan upaya swasembada pangan dan penyediaan makanan bergizi. Kami berharap data pelaksanaan di Sumut dapat dilaporkan untuk evaluasi pada Desember mendatang,” kata Budi.
     
    Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 12-13 November 2024, ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Ikan Internasional yang akan diperingati pada 21 November.
     
    Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut, Hamdan Sukri Siregar, menjelaskan bahwa acara ini melibatkan berbagai kegiatan, seperti talk show tentang manfaat protein ikan, donor darah, lomba mewarnai dan menggambar poster, serta pameran produk olahan ikan.
     
    “Produk olahan ikan juga dibagikan secara gratis kepada pengunjung untuk mendorong masyarakat semakin mengenal dan menggemari ikan,” ujar Hamdan.
     
    Acara ini turut dihadiri Ketua Dharma Wanita Persatuan Sumut Dian Arief S. Trinugroho, Kepala BKAD Muhammad Rahmadani Lubis, serta sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ALB)

  • Kolaborasi Bank Daerah dan Pemda Kunci Percepatan Pembangunan

    Kolaborasi Bank Daerah dan Pemda Kunci Percepatan Pembangunan

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni meminta Bank Sumut Syariah terus berinovasi dan memanfaatkan peluang menjadi salah satu BUMD pilihan Pemerintah Daerah (Pemda) untuk mempercepat pembangunan. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri  Perayaan Hari Ulang Tahun ke-20 Bank Sumut Syariah dan launching produk baru di Kantor Pusat Bank Sumut, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 November 2024. 

    “Bank daerah harus inovatif, segera jemput bola, manfaatkan peluang yang ada. Saat ini, Pemda membutuhkan pembiayaan untuk pembangunan daerah. Bank daerah bisa berkoordinasi dengan Pemda untuk menjadi salah satu pilihan pembiayaan dalam pembangunan daerah,” kata Fatoni dalam keteragannya.

    Menurutnya, keikutsertaan bank daerah dalam pembiayaan pembangunan di daerah, secara regulasi dimungkinkan namun perlu sosialisasi masif agar Pemda memahami sehingga pembangunan bisa berjalan cepat dan tingkat kesejahteraan masyarakat semakin baik. Fatoni juga berkomitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut terus memberikan dukungan penuh untuk memperkuat Bank Sumut konvensional dan Bank Sumut Syariah namun perlu diikuti masyarakat agar bank kebanggaan masyarakat Sumut ini semakin eksis dan mampu bersaing.

    Terdapat tiga produk baru Bank Sumut yang diluncurkan, yaitu pertama, Cash Waqf Linked Deposit (CWLD) untuk memberikan kesempatan bagi nasabah  berwakaf melalui hasil bagi deposito, kedua Gadai Emas dan ketiga Gerakan Martabe Seribu Hewan Qurban (Gemasyeh IB) sebuah gerakan menabung secara berkala untuk berkurban. 

    Terkait peluncuran tiga produk baru Bank Sumut Syariah, Fatoni memberikan apresiasi atas inovasi tersebut sebagai langkah untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan dan mengenali produk-produk syariah.

    “Selamat ulang tahun, selamat atas produk baru yang membanggakan dan terus tingkatkan kinerja Bank Sumut Syariah dan berikan kemudahan kepada masyarakat untuk menerima layanan,” jelasnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Bank Sumut Babay Parid Wazdi menyampaikan pada usia 20 tahun Bank Sumut Syariah mendapatkan capaian dan kinerja keuangan yang positif. Saat ini, Bank Sumut Syariah memiliki total aset Rp4,03 triliun, pencapaian pembiayaan Rp2,81 triliun dan dana pihak ketiga mencapai Rp2,62 triliun .

    Atas kinerja tersebut, Bank Sumut Syariah telah mendapatkan berbagai penghargaan, di antaranya Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Sumut sebagai bank penerima setoran biaya penyelenggaraan ibadah haji dan bank penyalur pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) oleh Kementrian PUPR. Ke depan, Farid berharap agar Bank Sumut Syariah bisa menghadirkan layanan sesuai kebutuhan masyarakat berlandaskan prinsip syariah dan semakin berkontribusi untuk menyejahterakan umat.

    Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut IGK Wira Kusuma mengatakan ekonomi keuangan syariah saat ini berkembang dengan pesat dan menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi baru.

    Menurutnya, BI mencatat pertumbuhan kredit pembiayaan syariah di Sumut di triwulan 3 tahun 2024 mencapai 12,3% dan masih cukup tinggi dibandingkan bank konvensional yang berkisar 8,08%. Oleh karena itu, pihaknya memberikan apresiasi atas peluncuran produk-produk syariah Bank Sumut dan berharap  bisa mendorong terus tumbuhnya ekonomi keuangan syariah, baik tingkat daerah maupun nasional secara berkelanjutan.

    Turut hadir Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Muhammad Nuh, Kepala OJK Sumut Khoirul Muttaqien beserta, jajaran Komisaris dan Direksi PT Bank Sumut.

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni meminta Bank Sumut Syariah terus berinovasi dan memanfaatkan peluang menjadi salah satu BUMD pilihan Pemerintah Daerah (Pemda) untuk mempercepat pembangunan. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri  Perayaan Hari Ulang Tahun ke-20 Bank Sumut Syariah dan launching produk baru di Kantor Pusat Bank Sumut, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 November 2024. 
     
    “Bank daerah harus inovatif, segera jemput bola, manfaatkan peluang yang ada. Saat ini, Pemda membutuhkan pembiayaan untuk pembangunan daerah. Bank daerah bisa berkoordinasi dengan Pemda untuk menjadi salah satu pilihan pembiayaan dalam pembangunan daerah,” kata Fatoni dalam keteragannya.
     
    Menurutnya, keikutsertaan bank daerah dalam pembiayaan pembangunan di daerah, secara regulasi dimungkinkan namun perlu sosialisasi masif agar Pemda memahami sehingga pembangunan bisa berjalan cepat dan tingkat kesejahteraan masyarakat semakin baik. Fatoni juga berkomitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut terus memberikan dukungan penuh untuk memperkuat Bank Sumut konvensional dan Bank Sumut Syariah namun perlu diikuti masyarakat agar bank kebanggaan masyarakat Sumut ini semakin eksis dan mampu bersaing.
    Terdapat tiga produk baru Bank Sumut yang diluncurkan, yaitu pertama, Cash Waqf Linked Deposit (CWLD) untuk memberikan kesempatan bagi nasabah  berwakaf melalui hasil bagi deposito, kedua Gadai Emas dan ketiga Gerakan Martabe Seribu Hewan Qurban (Gemasyeh IB) sebuah gerakan menabung secara berkala untuk berkurban. 
     
    Terkait peluncuran tiga produk baru Bank Sumut Syariah, Fatoni memberikan apresiasi atas inovasi tersebut sebagai langkah untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan dan mengenali produk-produk syariah.
     
    “Selamat ulang tahun, selamat atas produk baru yang membanggakan dan terus tingkatkan kinerja Bank Sumut Syariah dan berikan kemudahan kepada masyarakat untuk menerima layanan,” jelasnya.
     
    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Bank Sumut Babay Parid Wazdi menyampaikan pada usia 20 tahun Bank Sumut Syariah mendapatkan capaian dan kinerja keuangan yang positif. Saat ini, Bank Sumut Syariah memiliki total aset Rp4,03 triliun, pencapaian pembiayaan Rp2,81 triliun dan dana pihak ketiga mencapai Rp2,62 triliun .
     
    Atas kinerja tersebut, Bank Sumut Syariah telah mendapatkan berbagai penghargaan, di antaranya Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Sumut sebagai bank penerima setoran biaya penyelenggaraan ibadah haji dan bank penyalur pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) oleh Kementrian PUPR. Ke depan, Farid berharap agar Bank Sumut Syariah bisa menghadirkan layanan sesuai kebutuhan masyarakat berlandaskan prinsip syariah dan semakin berkontribusi untuk menyejahterakan umat.
     
    Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut IGK Wira Kusuma mengatakan ekonomi keuangan syariah saat ini berkembang dengan pesat dan menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi baru.
     
    Menurutnya, BI mencatat pertumbuhan kredit pembiayaan syariah di Sumut di triwulan 3 tahun 2024 mencapai 12,3% dan masih cukup tinggi dibandingkan bank konvensional yang berkisar 8,08%. Oleh karena itu, pihaknya memberikan apresiasi atas peluncuran produk-produk syariah Bank Sumut dan berharap  bisa mendorong terus tumbuhnya ekonomi keuangan syariah, baik tingkat daerah maupun nasional secara berkelanjutan.
     
    Turut hadir Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Muhammad Nuh, Kepala OJK Sumut Khoirul Muttaqien beserta, jajaran Komisaris dan Direksi PT Bank Sumut.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ALB)

  • Media Berperan Jaga Citra dan Harmoni Sumatera Utara

    Media Berperan Jaga Citra dan Harmoni Sumatera Utara

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menerima penghargaan Sahabat Pers Award 2024 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut. Agus dinilai  sebagai Kepala Pemerintahan yang terbuka dalam memberikan informasi pada insan pers.

    “Saya atas nama penerima mengucapkan terima kasih. Selamat pada SPS, yang telah melaksanakan acara ini dengan begitu megah dan meriah. Tentunya kita sebagai sahabat dapat saling menguatkan dan saling support, untuk memperjuangkan pembangunan Sumut, serta menyejahterakan masyarakat,” ucap Fatoni pada acara Awarding Night 2024 SPS Sumut di Ballroom Grand Mercure Hotel, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 November 2024. 

    Agus mengajak insan pers yang tergabung dalam SPS Sumut agar menciptakan iklim damai dan harmoni sebagai wujud mempertahankan citra dan muruah Sumut yang merupakan provinsi terbesar keempat di Indonesia. Selain itu, Sumut juga dinilai sebagai pintu gerbang dan barometer di antara provinsi lainnya di Indonesia.

    “Ini semua merupakan kekuatan Sumut. Mari kita jaga Sumut yang mantap dan harmoni dengan saling menghargai dan aman dan damai. Kita harapkan Sumut dapat lebih diperhitungkan lagi di tingkat internasional, karena apapun yang terjadi di Sumut, dapat menjadi perhitungan nasional,” ucap Fatoni.

    Guna mempertahankan Sumut yang mantap dan harmoni tersebut dibutuhkan peran media dalam menyiarkan pemberitaan yang positif dan membangun. Tentunya pemberitaan yang positif akan berdampak pada citra dan marwah Sumut ke depan sehingga lebih baik lagi. 

    “Saya berharap kepada media kita menanamkan jiwa patriotisme dengan menyebarkan berita kebaikan. Dalam waktu dekat Pilkada akan berlangsung, saya minta dapat menjadi percontohan pelaksanaan Pilkada terbaik, aman dan damai di Indonesia. Mari kita pilih pemimpin yang ada di daerah kita sesuai dengan pilihan hati rakyat,” katanya. 

    Melalui kesempatan ini, Fatoni juga menyampaikan beberapa capaian keberhasilan di Sumut, di antaranya kesuksesan Sumut sebagai tuan rumah PON XXI dengan menyabet peringkat empat terbaik diantara provinsi lainnya. Hal ini menunjukkan, Sumut mampu menyelenggarakan event besar dari tingkat nasional bahkan internasional. 

    Dalam kesempatan yang sama, Ketua SPS Indonesia Januar P Roswita menyampaikan apresiasinya pada SPS Sumut atas terselenggaranya acara ini. SPS juga memberikan anugerah terbaik pada SPS Sumut karena aktif menyelenggarakan kegiatan di Sumut. 

    “Kami juga berpesan pada SPS Sumut untuk tetap menjaga dan mengedepankan pemberitaan yang berimbang, baik dan benar, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” ujarnya. 

    Sementara itu, Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik menyampaikan pemberian anugerah tersebut merupakan bentuk apresiasi pada sahabat pers, perusahan pers (media cetak) dan juga media partner yang ada di Sumut. 

    “Penilaian ini adalah bentuk apresiasi pada beberapa media cetak yang masih eksis dalam menyampaikan informasi pada masyarakat dengan berbagai kondisi saat ini. Serta apresiasi pada tokoh dan sahabat pers yang telah menjalin kerja sama dengan pers,” katanya. 

    SPS Sumut membagi dalam empat kategori penganugerahan tersebut, di antaranya kategori Bronze, Silver, Gold dan Platinum. Harian Waspada dan Mimbar Umum mendapatkan anugrah Platinum karena sebagai media cetak (koran-red) di Sumut yang masih terbit dari masa kemerdekaan hingga saat ini. Selain Pj Gubernur Agus Fatoni, beberapa tokoh Sumut juga menerima anugerah sahabat pers di antaranya, mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, mantan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, serta beberapa tokoh Sumut lainnya.

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menerima penghargaan Sahabat Pers Award 2024 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut. Agus dinilai  sebagai Kepala Pemerintahan yang terbuka dalam memberikan informasi pada insan pers.
     
    “Saya atas nama penerima mengucapkan terima kasih. Selamat pada SPS, yang telah melaksanakan acara ini dengan begitu megah dan meriah. Tentunya kita sebagai sahabat dapat saling menguatkan dan saling support, untuk memperjuangkan pembangunan Sumut, serta menyejahterakan masyarakat,” ucap Fatoni pada acara Awarding Night 2024 SPS Sumut di Ballroom Grand Mercure Hotel, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 November 2024. 
     
    Agus mengajak insan pers yang tergabung dalam SPS Sumut agar menciptakan iklim damai dan harmoni sebagai wujud mempertahankan citra dan muruah Sumut yang merupakan provinsi terbesar keempat di Indonesia. Selain itu, Sumut juga dinilai sebagai pintu gerbang dan barometer di antara provinsi lainnya di Indonesia.
    “Ini semua merupakan kekuatan Sumut. Mari kita jaga Sumut yang mantap dan harmoni dengan saling menghargai dan aman dan damai. Kita harapkan Sumut dapat lebih diperhitungkan lagi di tingkat internasional, karena apapun yang terjadi di Sumut, dapat menjadi perhitungan nasional,” ucap Fatoni.
     
    Guna mempertahankan Sumut yang mantap dan harmoni tersebut dibutuhkan peran media dalam menyiarkan pemberitaan yang positif dan membangun. Tentunya pemberitaan yang positif akan berdampak pada citra dan marwah Sumut ke depan sehingga lebih baik lagi. 
     
    “Saya berharap kepada media kita menanamkan jiwa patriotisme dengan menyebarkan berita kebaikan. Dalam waktu dekat Pilkada akan berlangsung, saya minta dapat menjadi percontohan pelaksanaan Pilkada terbaik, aman dan damai di Indonesia. Mari kita pilih pemimpin yang ada di daerah kita sesuai dengan pilihan hati rakyat,” katanya. 
     
    Melalui kesempatan ini, Fatoni juga menyampaikan beberapa capaian keberhasilan di Sumut, di antaranya kesuksesan Sumut sebagai tuan rumah PON XXI dengan menyabet peringkat empat terbaik diantara provinsi lainnya. Hal ini menunjukkan, Sumut mampu menyelenggarakan event besar dari tingkat nasional bahkan internasional. 
     
    Dalam kesempatan yang sama, Ketua SPS Indonesia Januar P Roswita menyampaikan apresiasinya pada SPS Sumut atas terselenggaranya acara ini. SPS juga memberikan anugerah terbaik pada SPS Sumut karena aktif menyelenggarakan kegiatan di Sumut. 
     
    “Kami juga berpesan pada SPS Sumut untuk tetap menjaga dan mengedepankan pemberitaan yang berimbang, baik dan benar, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” ujarnya. 
     
    Sementara itu, Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik menyampaikan pemberian anugerah tersebut merupakan bentuk apresiasi pada sahabat pers, perusahan pers (media cetak) dan juga media partner yang ada di Sumut. 
     
    “Penilaian ini adalah bentuk apresiasi pada beberapa media cetak yang masih eksis dalam menyampaikan informasi pada masyarakat dengan berbagai kondisi saat ini. Serta apresiasi pada tokoh dan sahabat pers yang telah menjalin kerja sama dengan pers,” katanya. 
     
    SPS Sumut membagi dalam empat kategori penganugerahan tersebut, di antaranya kategori Bronze, Silver, Gold dan Platinum. Harian Waspada dan Mimbar Umum mendapatkan anugrah Platinum karena sebagai media cetak (koran-red) di Sumut yang masih terbit dari masa kemerdekaan hingga saat ini. Selain Pj Gubernur Agus Fatoni, beberapa tokoh Sumut juga menerima anugerah sahabat pers di antaranya, mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, mantan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, serta beberapa tokoh Sumut lainnya.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ALB)

  • Pers Berperan Jaga Harmoni di Sumatera Utara

    Pers Berperan Jaga Harmoni di Sumatera Utara

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menerima penghargaan Sahabat Pers Award 2024 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut karena dinilai sebagai Kepala Pemerintahan yang terbuka dalam memberikan informasi pada insan pers. Penghargaan tersebut diberikan pada acara Awarding Night 2024 SPS Sumut di Ballroom Grand Mercure Hotel, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 NOvember 2024. 

    “Saya atas nama penerima mengucapkan terima kasih. Selamat pada SPS, yang telah melaksanakan acara ini dengan begitu megah dan meriah. Tentunya kita sebagai sahabat dapat saling menguatkan dan saling support, untuk memperjuangkan pembangunan Sumut, serta menyejahterakan masyarakat,” ucap Fatoni. 

    Melalui kesempatan ini, dirinya mengajak insan pers yang tergabung dalam SPS Sumut agar menciptakan iklim damai dan harmoni sebagai wujud mempertahankan citra dan marwah Sumut yang merupakan provinsi terbesar keempat di Indonesia. Selain itu, Sumut juga dinilai sebagai pintu gerbang dan barometer di antara provinsi lainnya di Indonesia.

    “Ini semua merupakan kekuatan Sumut. Mari kita jaga Sumut yang mantap dan harmoni dengan saling menghargai dan aman dan damai. Kita harapkan Sumut dapat lebih diperhitungkan lagi di tingkat internasional, karena apapun yang terjadi di Sumut, dapat menjadi perhitungan nasional,” ucap Fatoni.

    Guna mempertahankan Sumut yang mantap dan harmoni tersebut dibutuhkan peran media dalam menyiarkan pemberitaan yang positif dan membangun. Tentunya pemberitaan yang positif akan berdampak pada citra dan marwah Sumut ke depan sehingga lebih baik lagi. 

    “Saya berharap kepada media kita menanamkan jiwa patriotisme dengan menyebarkan berita kebaikan. Dalam waktu dekat Pilkada akan berlangsung, saya minta dapat menjadi percontohan pelaksanaan Pilkada terbaik, aman dan damai di Indonesia. Mari kita pilih pemimpin yang ada di daerah kita sesuai dengan pilihan hati rakyat,” katanya. 

    Melalui kesempatan ini, Fatoni juga menyampaikan beberapa capaian keberhasilan di Sumut, di antaranya kesuksesan Sumut sebagai tuan rumah PON XXI dengan menyabet peringkat empat terbaik diantara provinsi lainnya. Hal ini menunjukkan, Sumut mampu menyelenggarakan event besar dari tingkat nasional bahkan internasional. 

    Dalam kesempatan yang sama, Ketua SPS Indonesia Januar P Roswita menyampaikan apresiasinya pada SPS Sumut atas terselenggaranya acara ini. SPS juga memberikan anugerah terbaik pada SPS Sumut karena aktif menyelenggarakan kegiatan di Sumut. 

    “Kami juga berpesan pada SPS Sumut untuk tetap menjaga dan mengedepankan pemberitaan yang berimbang, baik dan benar, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” ujarnya. 

    Sementara itu, Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik menyampaikan pemberian anugerah tersebut merupakan bentuk apresiasi pada sahabat pers, perusahan pers (media cetak) dan juga media partner yang ada di Sumut. 

    “Penilaian ini adalah bentuk apresiasi pada beberapa media cetak yang masih eksis dalam menyampaikan informasi pada masyarakat dengan berbagai kondisi saat ini. Serta apresiasi pada tokoh dan sahabat pers yang telah menjalin kerja sama dengan pers,” katanya. 

    Medan: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menerima penghargaan Sahabat Pers Award 2024 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut karena dinilai sebagai Kepala Pemerintahan yang terbuka dalam memberikan informasi pada insan pers. Penghargaan tersebut diberikan pada acara Awarding Night 2024 SPS Sumut di Ballroom Grand Mercure Hotel, Medan, Sumatera Utara, Kamis, 14 NOvember 2024. 
     
    “Saya atas nama penerima mengucapkan terima kasih. Selamat pada SPS, yang telah melaksanakan acara ini dengan begitu megah dan meriah. Tentunya kita sebagai sahabat dapat saling menguatkan dan saling support, untuk memperjuangkan pembangunan Sumut, serta menyejahterakan masyarakat,” ucap Fatoni. 
     
    Melalui kesempatan ini, dirinya mengajak insan pers yang tergabung dalam SPS Sumut agar menciptakan iklim damai dan harmoni sebagai wujud mempertahankan citra dan marwah Sumut yang merupakan provinsi terbesar keempat di Indonesia. Selain itu, Sumut juga dinilai sebagai pintu gerbang dan barometer di antara provinsi lainnya di Indonesia.
    “Ini semua merupakan kekuatan Sumut. Mari kita jaga Sumut yang mantap dan harmoni dengan saling menghargai dan aman dan damai. Kita harapkan Sumut dapat lebih diperhitungkan lagi di tingkat internasional, karena apapun yang terjadi di Sumut, dapat menjadi perhitungan nasional,” ucap Fatoni.
     
    Guna mempertahankan Sumut yang mantap dan harmoni tersebut dibutuhkan peran media dalam menyiarkan pemberitaan yang positif dan membangun. Tentunya pemberitaan yang positif akan berdampak pada citra dan marwah Sumut ke depan sehingga lebih baik lagi. 
     
    “Saya berharap kepada media kita menanamkan jiwa patriotisme dengan menyebarkan berita kebaikan. Dalam waktu dekat Pilkada akan berlangsung, saya minta dapat menjadi percontohan pelaksanaan Pilkada terbaik, aman dan damai di Indonesia. Mari kita pilih pemimpin yang ada di daerah kita sesuai dengan pilihan hati rakyat,” katanya. 
     
    Melalui kesempatan ini, Fatoni juga menyampaikan beberapa capaian keberhasilan di Sumut, di antaranya kesuksesan Sumut sebagai tuan rumah PON XXI dengan menyabet peringkat empat terbaik diantara provinsi lainnya. Hal ini menunjukkan, Sumut mampu menyelenggarakan event besar dari tingkat nasional bahkan internasional. 
     
    Dalam kesempatan yang sama, Ketua SPS Indonesia Januar P Roswita menyampaikan apresiasinya pada SPS Sumut atas terselenggaranya acara ini. SPS juga memberikan anugerah terbaik pada SPS Sumut karena aktif menyelenggarakan kegiatan di Sumut. 
     
    “Kami juga berpesan pada SPS Sumut untuk tetap menjaga dan mengedepankan pemberitaan yang berimbang, baik dan benar, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” ujarnya. 
     

    Sementara itu, Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik menyampaikan pemberian anugerah tersebut merupakan bentuk apresiasi pada sahabat pers, perusahan pers (media cetak) dan juga media partner yang ada di Sumut. 
     
    “Penilaian ini adalah bentuk apresiasi pada beberapa media cetak yang masih eksis dalam menyampaikan informasi pada masyarakat dengan berbagai kondisi saat ini. Serta apresiasi pada tokoh dan sahabat pers yang telah menjalin kerja sama dengan pers,” katanya. 

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ALB)