Tag: Aditya Halindra

  • Pemkab Tuban Siapkan Ratusan Miliar untuk Infrastruktur Jalan

    Pemkab Tuban Siapkan Ratusan Miliar untuk Infrastruktur Jalan

    Tuban (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban menyiapkan anggaran ratusan miliar untuk infrastruktur jalan tahun ini. Anggaran sebesar Rp100-200 miliar tersebut akan difokuskan untuk pembangunan jalan poros desa.

    Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky mengatakan meski tahun ini difokuskan untuk jalan poros desa, semua proyek infrastruktur tetap digarap. Termasuk pembangunan dan perbaikan jalan lingkungan yang menjadi kewenangan Pemkab Tuban.

    “Kita garap semuanya, jadi ada beberapa masukan dari teman-teman desa mengingat memang peraturannya tidak diizinkan lagi pemerintah daerah masuk ke jalan lingkungan,” ucap Halindra.

    Namun demikian, Halindra memastikan infrastruktur di luar kewenangan Pemkab Tuban tetap akan dibereskan. Sementara jalan poros desa memang sudah menjadi target pada tahun ini.

    “Anggaran yang disiapkan hampir kurang lebih sekitar Rp100 sampai 200 miliar lebih untuk infrastruktur jalan ya,” ujar Halindra.

    Sedangkan terkait proses pengerjaannya, kata dia, hal itu menyesuaikan kondisi. Misalnya, jika jalan masih aspal dan diperlukan pengecoran, maka akan ditingkatkan.

    “Ada yang kita lebarkan sesuai dengan kebutuhan transportasi. Yang tidak (ditingkatkan), yang sudah harus upgrade, dan sebagainya,” tutup dia. [ayu/beq]

  • Apresiasi Pasukan Kuning, Bupati Tuban: Dedikasi Besar

    Apresiasi Pasukan Kuning, Bupati Tuban: Dedikasi Besar

    Tuban (beritajatim.com) – Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, menyampaikan apresiasi kepada Pasukan Kuning yang telah berjasa besar. Menurut dia, berkat kiprah Pasukan Kuning (sebutan untuk petugas kebersihan, petugas pemeliharaan lampu, dan petugas perawatan lingkungan), suasana Tuban menjadi bersih dan nyaman.

    Apresiasi tersebut disampaikan Halindra saat “cangkruk” bareng 250 anggota Pasukan Kuning di Taman Kapur, Sabtu (30/3/2024) pagi. Dia pun menyampaikan terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan Pasukan Kuning.

    “Dedikasi yang telah diberikan oleh petugas kebersihan ini membawa dampak yang besar bagi masyarakat kabupaten Tuban,” ucap Mas Lindra sapanya.

    Menurut dia, pasukan kuning telah berjasa dalam menjaga kebersihan Kota Tuban sehingga tampak nyaman dipandang. Selain itu, mereka juga memiliki tanggung jawab yang nyata terhadap pekerjaan.

    “Tiap saya melihat petugas kebersihan, bapak ibu sekalian pasti sedang menjalankan tugasnya,” terang Mas Lindra.

    Ia juga turut memuji kinerja petugas kebersihan yang gerak cepat dan sigap membersihkan lokasi acara pasca kegiatan pemerintahan maupun event lainnya.

    Tidak hanya pasukan kuning, Halindra juga mengapresiasi kinerja petugas lampu jalan yang siap kapanpun saat dibutuhkan. Meski hanya terdiri dari 12 personel, petugas lampu jalan langsung bergerak manakala kondisi jalan yang gelap lantaran lampu jalan tidak menyala.

    “Saya mendapat keluhan lampu jalan yang padam, besoknya lampu jalan tersebut langsung nyala, ini sangat luar biasa,” kata Lindra.

    Oleh karenanya, ia berpesan kepada seluruh jajaran DLHP Tuban selalu menjaga kedisiplinan dan komitmen dalam bekerja yang telah dijalankan selama ini.

    “Kolaborasi dan kekompakan antar lini harus terus dijaga agar hasil dari apa yang dikerjakan berdampak besar bagi masyarakat,” pesannya. [ayu/beq]

  • Halindra Maju ke Pilkada Tuban, Sosok Wabup Jadi Kejutan

    Halindra Maju ke Pilkada Tuban, Sosok Wabup Jadi Kejutan

    Tuban (beritajatim.com) – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky optimis pada Pemilihan Daerah (Pilkada) 2024 yang akan direncanakan tanggal 27 November mendatang pihaknya maju kembali.

    Namun, hingga saat ini pihaknya belum memilih Wakil Bupati yang akan mendampinginya.

    Hal itu dipastikan Mas Lindra sapaan Bupati Tuban yang akan kembali maju untuk mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di Kabupaten Tuban.

    “Mohon doanya ya untuk masyarakat Tuban,” ucap Mas Lindra.

    Saat berkali-kali ditanyai soal bakal gandengannya, ia belum memberikan keterangan dan alih-alih disuruh menunggu.

    “Insyaallah pasti saya maju lagi, kalau soal Wabup ya nanti lah,” terang dia.

    Diketahui, Wakil Bupati Tuban saat ini H. Riyadi dan ada kemungkinan besar Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky maju ke Pilkada 2024 tanpa H. Riyadi.

    Menurutnya, sosok yang akan menemaninya maju dalam Pilkada 2024 akan menjadi kejutan, sehingga ia tidak mau terburu-buru dalam mengumumkan orang yang akan menjadi wakilnya tersebut.

    “Tunggu tanggal mainnya saja, nggak usah kesusu (tidak usah terburu-buru),” pungkasnya. [ayu/aje]

  • Rest Area Bakal Diresmikan Dengan Nama Tuban Abirama

    Rest Area Bakal Diresmikan Dengan Nama Tuban Abirama

    Tuban (beritajatim.com) – Pembangunan Rest Area Tuban yang berada di Jalan Teuku Umar sudah finish, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bakal meresmikan dengan nama Tuban Abirama.

    Menurut mas Lindra sapaan Bupati Tuban bahwa Rest Area sebentar lagi akan diresmikan, tinggal menunggu waktu.

    “Semuanya sudah siap, hanya menyesuaikan waktu saya saja untuk melakukan peresmian,” ucap Mas Lindra.

    Diketahui, pembangunan Rest Area tersebut pada tahun 2022 dengan dirombak penuh dengan berbagai fasilitas yang diberikan.

    “Saya masih berharap insyaallah di bulan puasa ini bisa kita resmikan,” imbuhnya.

    Sebab, jika diresmikan selama bulan Ramadhan ini, harapannya para pemudik bisa menikmati fasilitas baru yang telah dibangun.

    “Iya kita tunggu saja ya,” tutup mas Lindra. [ayu/aje]

  • Musrenbang 2024, Bupati Tuban Tekankan Program Berkelanjutan

    Musrenbang 2024, Bupati Tuban Tekankan Program Berkelanjutan

    Tuban (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban gelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., tekankan penyusunan RPJPD Kabupaten Tuban 2025-2045 dan RKPD Kabupaten Tuban tahun 2025 berkelanjutan.

    Menurut Mas Lindra sapaan Bupati Tuban, penyusunan RPJPD 2025-2045 menjadi pondasi pembangunan Kabupaten Tuban untuk 20 tahun mendatang. Namun, dokumen RPJPD akan diturunkan menjadi RPJM Daerah tiap 5 tahun dan RKPD Daerah tiap tahun.

    “Pemkab Tuban akan selalu berkomitmen menyelaraskan visi RPJPD Kabupaten Tuban dengan visi RPJPD Pemprov Jatim dan RPJPN, yaitu dengan program berkelanjutan,” tutur Mas Lindra.

    Ia juga menambahkan, bahwa hasil penyelarasan implementasi RPJPD Daerah Kabupaten tersebut diwujudkan menjadi Tuban Pusat Pangan Nasional Dan Industri, Kolaboratif, Inovatif, Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan.

    “Penyelarasan RPJPD Tuban dan RPJPN ini menghasilkan 4 konsep besar pembangunan, yaitu Tuban Tumbuh, Tuban Akselerasi, Tuban Ekspansi, dan Tuban Sejahtera,” paparnya.

    Sehingga, yang ditargetkan tingkat kemiskinan di tahun 2025 menjadi 13,5 persen dan pada tahun 2045 dapat turun menjadi 6 persen.

    Selain itu, PDRB Tuban di tahun 2025 ditargetkan mampu menyentuh 74 sampai 75 juta per kapita dan di tahun 2045 menjadi 200-242 juta per kapita.

    “Di samping itu, ditargetkan juga Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di tahun 2025 menjadi 72,5 dan di tahun 2045 mampu menyentuh angka 81,5,” terang mas Lindra.

    Lanjut, ia juga menjelaskan tren pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tuban memiliki arah positif, dengan menandakan program pemerataan pembangunan berjalan sesuai perencanaan.

    “Jadi bonus demografi yang akan dirasakan Kabupaten Tuban tahun 2045 menjadi pisau bermata ganda,” kata Lindra.

    Pihaknya juga akan melakukan langkah strategis guna menyelaraskan pembanguan berkelanjutan dan berdampingan dengan lingkungan, melalui Pengembangan dan pengelolaan SDM, sehingga akan menjadi potensi yang mendukung pembangunan.

    “Apabila tidak dapat dikelola akan menyebabkan IPM Kabupaten Tuban mengalami penurunan,” tambahnya.

    Oleh karena itu, ia berharap forum ini menjadi wahana penyampaian gagasan pembangunan di Kabupaten Tuban. Adapun poin penting dalam forum Musrenbang membahas sejumlah kebijakan pembangunan Kabupaten Tuban 2025-2045.

    “Jadi kebijakan ini sangat dinantikan oleh masyarakat, demi percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten Tuban,” pungkasnya. [ayu/aje]

  • 36 Pejabat Pemkab Tuban Dilantik, Camat dan Lainnya Dimutasi

    36 Pejabat Pemkab Tuban Dilantik, Camat dan Lainnya Dimutasi

    Tuban (beritajatim.com) – Sebanyak 36 pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban dimutasi, mulai dari Camat, pejabat Eselon III dan IV, pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemkab Tuban.

    Adapun pelantikan dan sumpah janji langsung dipimpin oleh Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky di Pendopo Krido Manunggal Tuban dan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si., perwakilan Forkopimda, pimpinan OPD dan Camat, dan Ketua TP PKK Kabupaten Tuban.

    Mas Lindra sapaan Bupati Tuban mengatakan, pelantikan tersebut sebagai bentuk apresiasi atas kinerja dan dedikasi pejabat Pemkab Tuban dan atas jabatan baru yang diemban.

    “Dengan amanah yang baru, saya harap bapak/ibu semua kian berinovasi dan berkiprah diharapkan mampu berkontribusi lebih besar untuk Kabupaten Tuban,” ujar Mas Lindra.

    Tak hanya sekedar pelantikan, menurutnya mutasi ini sekaligus sebagai penyegaran. Mengingat terdapat beberapa posisi di sejumlah OPD yang kosong dan perlu segera diisi agar kinerjanya dapat dimaksimalkan.

    “Di samping itu, perlu ada sentuhan baru pada sejumlah OPD selaras dengan semangat Kolaborasi, Inovasi, dan Karya,” paparnya.

    Ia juga mengingatkan kedepannya tantangan dan dinamika di masyarakat semakin meningkat dan kompleks. Sehingga, harapannya pejabat Pemkab Tuban mampu membuktikan diri kepada masyarakat, serta jabatan yang diemban merupakan amanah yang harus dijalankan dengan penuh kesungguhan dan bertanggung jawab.

    “Saya instruksikan agar pejabat yang baru dilantik segera beradaptasi. Penyesuaian diri yang cepat akan mampu mendukung percepatan pembangunan di kabupaten Tuba, karena tujuan akhirnya adalah percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegas dia.

    Adapun pejabat yang dilantik diantaranya Agung Sakuntolo, S.Sos., sebagai Kabag Humas dan Hubungan Antar Lembaga pada Sekretariat DPRD Kabupaten Tuban, Drs. Minto Ichtiar sebagai Sekretaris Diskopumdag, Suratman, SH, M.AP., sebagai Sekretaris Dispersip, Suwarsono, S.STP sebagai Camat Widang, Suwanto, SE., MM., sebagai Camat Bangilan, Daryuti, SH, MH., sebagai Camat Palang, Agus Suseno, SE., sebagai Camat Montong, Darmadin Noor, ST., M.Agr., sebagai Camat Parengan, Kisdarto, SH., sebagai Camat Senori. [ayu/ian]

  • 61 Wajah Baru Terpilih ke DPRD Jatim 2024-2029, Siapa Saja?

    61 Wajah Baru Terpilih ke DPRD Jatim 2024-2029, Siapa Saja?

    Surabaya (beritajatim.com) – Sejumlah wajah baru terpilih menjadi Anggota DPRD Jatim periode 2024-2029. Mereka segera berkantor di Jalan Indrapura Surabaya, menggantikan sejumlah caleg petahana yang terpental.

    Berdasarkan data yang diperoleh beritajatim.com, ada 61 wajah baru yang akan mengisi Gedung DPRD Jatim lima tahun ke depan. Dari 120 kursi, hanya ada 59 wajah lama yang kembali menghiasi DPRD Jatim.

    Dapil Jatim I (Surabaya)

    Di Dapil Jatim I, ada lima wajah baru dari total delapan anggota DPRD Jatim terpilih dari dapil tersebut.

    Mereka adalah putra Mensos RI Tri Rismaharini, Fuad Bernardi (PDIP). Fuad berhasil menemani petahana Yordan M Batara Goa dan mengalahkan dua petahana lain, yaitu Agustin Poliana dan Agatha Retnosari.

    Kemudian, ada putra caleg DPR RI terpilih yang juga pengusaha, Bambang Haryo Soekartono (BHS), yakni Cahyo Harjo Prakoso (Gerindra). Cahyo mengalahkan petahana Hadi Dediansyah yang santer dikabarkan bakal maju Pilwali Surabaya 2024.

    Kemudian, ada politikus senior PKB yang juga Ketua DPC Surabaya Musyafak Rouf yang mengalahkan petahana Syamsul Arifin. Selanjutnya, ada Ketua DPC PSI Kota Surabaya Erick Komala.

    Lalu ada Mantan Sekdaprov Jatim Rasiyo dari Demokrat yang berhasil mengalahkan petahana, Hartoyo.

    Dapil Jatim II (Sidoarjo)

    Dari total enam kursi Anggota DPRD Jatim dari Dapil Jatim II, setengahnya adalah nama baru.

    Pertama ada Wakil Bendahara DPD PDIP Jatim Hari ‘Keceng’ Yulianto yang menggantikan Kusnadi dari Dapil Jatim II. Kusnadi diketahui tidak maju caleg di Pileg 2024 ini.

    Kemudian, ada nama istri Wabup Sidoarjo Subandi, yakni Sriatun. Sriatun menggantikan Amir Aslichin (putra Mantan Bupati Sidoarjo Saiful Illah). Amir tidak maju caleg pada Pileg 2024 ini.

    Kemudian, ada Dedi Irwansa dari Demokrat. Demokrat berhasil merebut kursi dari PAN yang sebelumnya diisi oleh Khulaim.

    Dapil Jatim III (Pasuruan-Probolinggo)

    Ada sembilan kursi DPRD Jatim yang tersedia dari Dapil Jatim III. Ada lima nama baru dari Dapil Jatim III yang lolos ke DPRD Jatim periode 2024-2029.

    Yang pertama ialah Multazamudsz Dzikri dari PKB. Multazamudsz berhasil mengalahkan petahana PKB, yakni Ahmad Hilmy.

    Kemudian, dua caleg Gerindra yang lolos ke Indrapura di Dapil Jatim III adalah nama-nama baru. Yakni, Soemarjono dan Moh Mahrus. Dua petahana Gerindra di dapil ini yakni Anwar Sadad maju sebagai caleg DPR RI, sedangkan Rohani Siswanto tidak nyaleg.

    Lalu, ada Siti Salamah dari NasDem. Mantan Anggota DPRD Pasuruan dua periode ini berhasil mengalahkan petahana NasDem, Muzamil Syafi’i.

    Ada juga wajah baru baru Demokrat, yakni M Naufal Alghifary. Ketua DPC Demokrat Probolinggo ini berhasil mengalahkan petahana Kusnadi Demokrat.

    Dapil Jatim IV (Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso)

    Ada sembilan kursi DPRD Jatim yang tersedia dari Dapil Jatim IV. Ada dua nama baru yang lolos dari dapil Jatim IV yakni Mantan Bupati Situbondo Yoyok Mulyadi (PKB) dan Bima Rafsanjani Rafid (Gerindra).

    Dapil Jatim V (Jember-Lumajang)

    Ada 11 kursi DPRD Jatim yang tersedia dari Dapil Jatim V. Ada lima nama baru dari Dapil Jatim V.

    Nama baru itu yakni Anang Akhmad Syaifuddin dari PKB. Mantan Ketua DPRD Lumajang ini meraih 73.478 suara.

    Kemudian, ada Achmad Anis dari Golkar yang meraih 54.701 suara. Selanjutnya, ada Khusnul Khuluk dari PKS yang meraih 70.403 suara. Khusnul mengalahkan petahana Artono.

    Selanjutnya, ada nama kader Laskar Sholawat Nusantara (LSN), yakni Hermin dari Gerindra yang meraih 32.746 suara. Lalu ada nama Eko Yunianto dari PDIP yang meraih 70.469 suara dan menyingkirkan petahana Hari Putri Lestari.

    Dapil Jatim VI (Kabupaten dan Kota Malang, Kota Batu)

    Di Dapil Jatim VI ada alokasi 11 kursi DPRD Jatim. Ada lima nama baru yang berhasil melenggang ke Indrapura dari Dapil Jatim VI.

    Mereka adalah Mantan Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko (PDIP). Dewanti meraih 77.552 suara di Dapil Jatim VI.

    Selanjutnya, ada nama Saifudin Zuhri (PDIP). Saifudin dan Dewanti menggeser nama petahana PDIP seperti Daniel Rohi dan Gunawan.

    Lalu ada nama Chusni Mubarok dari Gerindra. Chusni meraih suara tertinggi di Dapil Jatim VI dengan raihan 130.992 suara. Lalu ada nama Puguh Wiji Pamungkas dari PKS yang meraih 44.481 suara.

    Selanjutnya, ada mantan Komisioner KPU Jatim yakni Muhammad Arbayanto yang maju caleg dari Demokrat. Arbayanto berhasil melenggang ke Indrapura usai meraih 25.497 suara

    Dapil Jatim VII (Kabupaten dan Kota Blitar, Tulungagung)

    Di Dapil Jatim VII ada alokasi tujuh kursi DPRD Jatim. Ada dua nama baru yang berhasil lolos ke Indrapura dari Dapil Jatim VII.

    Dua nama itu yakni Jairi Irawan dari Partai Golkar. Jairi yang merupakan Tenaga Ahli dari Wakil Ketua Komisi VI DPR RI M Sarmuji berhasil meraih 83.253 suara. Kemudian, ada nama Laila Abidah dari PKB yang meraih 63.522 suara.

    Dapil Jatim VIII (Kabupaten dan Kota Kediri)

    Di Dapil Jatim VIII ada alokasi enam kursi DPRD Jatim. Ada empat nama baru yang melenggang ke Indrapura.

    Dimulai dari Mantan Wali Kota Kediri yakni Abdullah Abu Bakar (PAN). Abdullah meraih 166.320 suara dan menjadi caleg dengan suara tertinggi di dapil tersebut.

    Lalu ada nama Khusnul Arif dari Partai NasDem. Khusnul meraih 69.713 suara dan berhasil melenggang ke Indrapura. Ada nama Ro’aitu Nafif Laha dari Gerindra. Nafif Laha berhasil meraih 48.281 suara.

    Yang terakhir ialah adik kandung dari Ketua Golkar Jatim M Sarmuji, yakni Hadi Setiawan. Hadi yang maju caleg dari Golkar meraih 53.514 suara.

    Dapil Jatim IX (Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Magetan, Ngawi)

    Di Dapil Jatim IX tersedia 12 kursi DPRD Jatim. Ada tujuh nama baru yang berhasil lolos ke Indrapura dari Dapil Jatim IX.

    Ada nama Indra Widya Agustina (Demokrat) dengan 124.768 suara. Kemudian, Darmawan Sutanto (Gerindra) 82.072 suara.

    Lalu Agus Cahyono (PKS) 55.625 suara. Selanjutnya, Agus Black Hoe Budianto (PDIP) 57.151 suara, Miseri Effendy (Demokrat) 87.912 suara, Suli Daim (PAN) 47.783 suara, dan Hartono (Gerindra) 39.593 suara.

    Dapil Jatim X (Kabupaten dan Kota Mojokerto, Jombang)

    Di Dapil Jatim X tersedia delapan kursi DPRD Jatim. Ada lima nama baru yang berhasil melenggang ke Indrapura.

    Kelima nama itu adalah Farid Kurniawan Aditama (Gerindra) 95.473 suara. Kemudian, Wiwin Sumrambah (PDIP) 84.521 suara.

    Lalu, Mokhammad Soleh (Demokrat) 51.545 suara, Sumardi (Golkar) 24.422 suara, dan Salim Azhar (PKB) yang meraih 64.748 suara.

    Dapil Jatim XI (Kabupaten dan Kota Madiun, Nganjuk)

    Di Dapil Jatim XI tersedia enam kursi DPRD Jatim. Ada empat wajah baru dari Dapil Jatim XI yang melenggang ke Indrapura.

    Yakni, Muhammad Ashari (PKB) 96.284 suara, Haris Wicaksono Wibowo (NasDem) 53.262 suara, Pudji Wahju Widodo (Golkar) 40.094 suara, dan Abdullah Muhdi (PKB) 39.013 suara.

    Dapil Jatim XII (Bojonegoro, Tuban)

    Di Dapil Jatim XII tersedia tujuh kursi DPRD Jatim. Ada empat wajah baru dari Dapil Jatim XII yang melenggang ke Indrapura.

    Keempat wajah baru itu, yakni kakak kandung dari Bupati Tuban Aditya Halindra. Dia adalah Aulia Hany Mustikasari (Golkar). Aulia meraih 182.550 suara.

    Selanjutnya, ada Muhammad Mughni (PKB) 81.449 suara, Ony Setiawan (PDIP) 34.382 suara, dan Sri Wahyuni (Demokrat) 49.043 suara.

    Dapil Jatim XIII (Gresik, Lamongan)

    Di Dapil Jatim XIII tersedia delapan kursi DPRD Jatim. Ada tiga wajah baru dari Dapil Jatim XIII yang berhasil melenggang ke Indrapura.

    Ketiga wajah baru itu yakni Hasanuddin (PDIP) 62.289 suara, Husnul Aqib (PAN) 84.181 suara, dan Much Abdul Qodir (PKB) 93.185 suara.

    Dapil Jatim XIV (Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep)

    Di Dapil Jatim XIV, ada 12 kursi DPRD Jatim. Ada tujuh wajah baru yang berhasil melenggang ke Indrapura dari Dapil Jatim XIV.

    Wajah-wajah baru itu yakni Moch Fauzan Ja’far (PKB) 181.545 suara, Sobirin (Golkar) 154.201 suara, Harisandi Savari (PKS) 194.300 suara.

    Kemudian, ada Nurul Huda (PPP) 144.242 suara, Nur Faizin (PKB) 164.222 suara, Agus Wahyudi (NasDem) 174.113 suara, dan Abrari (PDIP) 200.019 suara. [tok/beq]

  • Bupati Tuban Safari Ramadan di Ponpes Imarotul Khoirot Widang

    Bupati Tuban Safari Ramadan di Ponpes Imarotul Khoirot Widang

    Tuban (beritajatim.com) – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky melaksanakan Safari Ramadan 1445 H/2024 M yang bertempat di Pondok Pesantren (Ponpes) Imarotul Khoirot di Desa Minohorejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Senin (18/03/2024).

    Adapun Safari Ramadan di Kecamatan Widang menjadi lokasi pertama dan bakal dilanjutkan ke beberapa wilayah Kecamatan di Tuban.

    Pada kesempatan tersebut, Bupati Tuban turut menyerahkan sejumlah bantuan kepada warga. Diantaranya, bantuan paket sembako, santunan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan dan bantuan bahan material untuk warga terdampak bencana banjir.

    Mas Lindra sapaan Bupati Tuban mengatakan, Safari Ramadan kali ini menjadi momen untuk menguatkan kebersamaan, sekaligus menjadi wahana melatih kepekaan sosial.

    “Mari kita berbagi kebahagiaan sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat, mengingat beberapa waktu lalu beberapa desa di Kecamatan Widang tergenang banjir,” ucap Mas Lindra.

    Menurutnya, adanya musibah kejadian banjir beberapa hari yang lalu menjadi pengingat untuk introspeksi diri. Salah satunya yakni cara hidup berdampingan dengan alam.

    “Dengan melestarikan alam maka alam memberikan hasil bumi yang berkualitas dan menjaga manusia,” paparnya.

    Selain itu, pihaknya juga menyinggung soal Pemilu Serentak beberapa waktu lalu mencapai 86 persen. Kata mas Lindra selama pasca pemilu, masyarakat diimbau untuk menghargai perbedaan sebagai wujud implementasi persatuan dan kesatuan bangsa.

    “Jangan mau kita dipecah belah akibat adu domba,” serunya.

    Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan selama ini. Sebab, proses yang ditempuh selama kurang lebih 3 tahun membawa kesan yang mendalam. “Saya mohon maaf apabila selama memimpin membuat kesalahan dan khilaf,” tutup Lindra.

    Sementara itu, pengasuh ponpes Imarotul Khoirot, KH. Amiril Ismail juga mengucapkan terima kasih atas kunjungan Safari Ramadan oleh Bupati Tuban serta Forkopimda dan bersama rombongan lainnya.

    Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky saat melakukan safari Ramadan.

    Hal ini sebagai bentuk kepedulian dan kehadiran Pemkab Tuban terhadap kalangan santri dan ponpes, dengan begitu KH Amiril Ismail berharap Pemkab Tuban dapat lebih memberikan perhatian dan dukungan kepada masyarakat, khususnya kepada kalangan warga ponpes.

    “Harapan kami, kebijakan yang diambil mampu membawa manfaat bagi kemaslahatan umat,” ujar KH Amiril Ismail.

    Sebagai informasi, tahun ini Safari Ramadan dilaksanakan satu hari di empat lokasi, dimana satu tempat untuk lima kecamatan. Selaim di Ponpes Imarotul Khoirot Desa Minohorejo Kecamatan Widang, juga dilaksanakan di Ponpes Al Falah Desa Punggulrejo Kecamatan Rengel, Ponpes Assalam Putri Kecamatan Bangilan dan Ponpes Al Hikmah Desa Margomulyo Kecamatan Kerek. [ayu/but]

  • Bupati Tuban Beri Apresiasi Polisi Gencar Patroli Rutin

    Bupati Tuban Beri Apresiasi Polisi Gencar Patroli Rutin

    Tuban (beritajatim.com) – Jajaran Polres Tuban telah melaksanakan patroli rutin dalam rangka menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang, hal ini dilakukan untuk menciptakan kondusifitas serta mengantisipasi adanya gangguan Kamtibmas di wilayah Kabupaten Tuban. Jumat (10/11/2023) malam.

    Berdasarkan keterangan dari Kapolres Tuban AKBP Suryono, sejak bulan Oktober 2023 pihaknya telah melakukan upaya menciptakan suasana kondusif menjelang Pemilu dengan cara patroli secara rutin.

    Oleh karenanya, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky memberikan apresiasi terhadap jajaran Polres Tuban. “Bahwa langkah Polres Tuban demi menciptakan suasana kondusif jelang pemilu 2024 sudah sangat tepat,” ucap Mas Lindra sapaannya.

    Lindra menyampaikan, atas nama Pemerintah Daerah (Pemda) Tuban yang telah memberikan apresiasi yang luar biasa kepada jajaran Polres Tuban karena sudah melakukan patroli secara terus menerus terutama dalam menjaga kamtibmas.

    “Apalagi Kabupaten Tuban kemarin sempat viral adanya perkelahian gangster. Sehingga, peningkatan patroli ini sangat dibutuhkan demi Kabupaten Tuban yang aman dan kondusif,” bebernya.

    Ia berharap, menjelang pemilu 2024 bisa berjalan lancar dan tanpa gangguan apapun hingga pemilu berkahir. Lindra juga meminta kepada masyarakat agar tidak saling provokasi dan saling menghujat. Begitu sebaliknya saling menjaga kerukunan serta menciptakan situasi aman di lingkungan masing-masing.

    “Sekali lagi kami mengapresiasi langkah Bapak Kapolres AKBP Suryono dalam menjaga kamtibmas di Kabupaten Tuban,” kata Lindra.

    Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Tuban, M Arifin juga turut memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian yang terus meningkatkan giat patroli di wilayah hukumnya. Pihaknya memberikan terimakasih kepada Polres Tuban yang telah menugaskan personilnya untuk mengamankan setiap tahapan pemilu.

    “Tentu bawaslu berharap momen pemilu 2024 ini bisa berjalan dengan aman serta kondusif, jadi kami sampaikan terimakasih kepada Bapak Kapolres Tuban beserta jajarannya yang sudah bekerjasama dengan penyelenggara demi menyukseskan Pemilu 2024 mendatang,” ujarnya.

    Pria yang akrab disapa Bung Petir ini menambahkan, sejak awal hingga saat ini untuk setiap tahapan Pemilu 2024 di Kabupaten Tuban, sudah berjalan kondusif. “Alhamdulilah sejauh ini kondusif,” kata Bung Petir.

    Ditempat yang sama, Kapolres Tuban AKBP Suryono mengucapkan terimakasih kepada Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky serta Bawaslu Tuban dan berbagai pihak lainnya atas apresiasi yang telah diberikan.

    Menurutnya, Polres Tuban telah melakukan pengamanan rangkaian tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 yang dilaksanakan selama 222 hari kedepan mulai tanggal 17 Oktober 2023.

    Tahapan pengamanan tersebut meliputi persiapan penetapan calon Presiden dan calon Wakil Presiden, kampanye, masa tenang, pemungutan suara dan penghitungan suara, penetapan hasil Pemilu, pengucapan sumpah janji anggota DPR, DPD dan DPRD serta pengucapan sumpah janji Presiden dan wakil Presiden.

    “Selanjutnya, kegiatan patroli sendiri merupakan pemeliharaan keamanan yang mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif dengan didukung kegiatan penegakan hukum, sehingga terwujud situasi kamtibmas yang kondusif, khususnya di wilayah Kabupaten Tuban,” pungkasnya. [ayu/ted]