Tag: Ade Yasin

  • Monumen Helikopter Puma Diresmikan di Bogor, Simbol Pengabdian 45 Tahun
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        25 Juli 2025

    Monumen Helikopter Puma Diresmikan di Bogor, Simbol Pengabdian 45 Tahun Bandung 25 Juli 2025

    Monumen Helikopter Puma Diresmikan di Bogor, Simbol Pengabdian 45 Tahun
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com

    Monumen Helikopter

    SA-330 PUMA
    resmi berdiri di
    Kabupaten Bogor
    sebagai penghormatan atas 45 tahun pengabdian helikopter legendaris milik TNI Angkatan Udara dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
    Monumen yang terletak di Simpang Sentul ini diresmikan oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M Tonny Harjono pada Jumat (25/7/2025).

    Monumen helikopter
    Puma ini yang pertama dan belum ada monumen serupa di wilayah mana pun,” kata Bupati Bogor Rudy Susmanto kepada wartawan, Jumat.
    Ia menjelaskan bahwa pembangunan monumen tersebut merupakan hasil kerja sama antara Pemkab Bogor, Lanud Atang Sendjaja, dan pihak swasta melalui program Tanggung Jawab Sosial atau CSR.
    Kini,
    monumen helikopter
    Puma SA-330 berdiri megah di Simpang Sentul arah Pakansari.
    Bupati Rudy menekankan bahwa monumen tersebut tidak hanya memperindah kawasan Sentul Cibinong, tetapi juga menjadi bagian dari upaya menjaga nilai-nilai sejarah dan penghormatan terhadap jasa para prajurit.
    “Saya juga menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada para patriot dan pejuang bangsa melalui monumen ini,” tambahnya.
    Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyebutkan bahwa pembangunan monumen ini merupakan bagian dari upaya merawat sejarah perjuangan TNI dan memperkenalkan nilai-nilainya kepada masyarakat.
    “Dalam beberapa waktu terakhir, kami terus membangun monumen-monumen di berbagai wilayah yang punya catatan sejarah. Hari ini kita mulai dengan monumen heli Puma di Kabupaten Bogor, dan akan berlanjut ke daerah-daerah lain,” ujar Panglima.
    Ia menegaskan bahwa monumen ini bukan sekadar bangunan simbolis, melainkan bentuk apresiasi atas dedikasi helikopter Puma yang selama puluhan tahun mendukung tugas-tugas TNI, baik dalam Operasi Militer untuk Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
    Helikopter S.A-330 PUMA adalah helikopter angkut berat yang sejak lama menjadi andalan Skadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja, Bogor.
    Pesawat ini pertama kali dibeli Pemerintah Indonesia dari perusahaan Aerospatiale, Perancis, pada 3 Mei 1978 sebanyak enam unit.
    Pengiriman berlanjut pada 1980, 1982, dan 1985, termasuk lima unit yang diterbangkan langsung dari Paris menuju Jakarta melalui Abu Dhabi, Lombok, dan Medan.
    Selama 45 tahun pengabdiannya, helikopter Puma telah terlibat dalam berbagai misi operasi militer maupun kemanusiaan di seluruh wilayah Indonesia.
    Sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya, Kepala Staf Angkatan Udara memerintahkan agar helikopter ini dijadikan koleksi di Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala (Muspusdirla) di Lanud Adi Sucipto, Yogyakarta.
    Salah satu unitnya kini diabadikan sebagai monumen di tepi Jalan Raya Bogor-Jakarta, tepatnya di Simpang Sentul.
    Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M Tonny Harjono mengatakan bahwa monumen tersebut merupakan bentuk tradisi penghormatan terakhir kepada alutsista yang telah berjasa kepada negara.
    “Jadi angkatan udara mempunyai suatu tradisi pada alutsista yang telah berjasa kepada negara, khususnya untuk melaksanakan operasi yang dilaksanakan TNI AU atau operasi negara,” ujarnya.
    “Ada semacam tradisi penghormatan terakhir, ini salah satunya yang kita lihat bahwa Heli Puma SA-330 ini mendapat kehormatan untuk ditempatkan di Kabupaten Bogor,” imbuhnya.
    Menurutnya, Helikopter Puma SA-330 telah memainkan peran penting dalam mendukung pelaksanaan operasi militer maupun kegiatan kemanusiaan di berbagai wilayah Indonesia.
    “Bahkan, heli tersebut salah satunya yang digunakan membangun Tugu Kujang di Kota Bogor kala itu, dan banyak sekali jasa yang telah diberikan kepada negara yang dilakukan oleh heli ini,” ujarnya.
    Dengan penempatan monumen tersebut, sejarah pengabdian heli Puma dapat terus dikenang oleh generasi mendatang.
    “Sudah selayaknya kita memberikan penghormatan,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dedi Mulyadi Minta Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB, Kabupaten Bogor Pertahankan Aturan Lama
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        13 Juli 2025

    Dedi Mulyadi Minta Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB, Kabupaten Bogor Pertahankan Aturan Lama Regional 13 Juli 2025

    Dedi Mulyadi Minta Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB, Kabupaten Bogor Pertahankan Aturan Lama
    Penulis
    BOGOR, KOMPAS.com –
    Pemerintah Kabupaten Bogor tidak mengikuti kebijakan Gubernur Jawa Barat,
    Dedi Mulyadi
    , terkait aturan jam masuk sekolah pukul 06.30 WIB yang mulai diberlakukan pada Senin (14/7/2025). 
    Pelajar di jenjang PAUD, SD, dan SMP di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor tetap akan masuk sekolah pukul 07.00 WIB, sesuai dengan surat edaran terbaru dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
    Rudy menyatakan bahwa pihaknya perlu melakukan kajian terlebih dahulu atas instruksi dari Gubernur Jawa Barat yang tertuang dalam Surat Edaran No: 58/PK.03/DISDIK mengenai perubahan jam masuk sekolah menjadi pukul 06.30 WIB.
    “Karakteristik setiap wilayah pasti berbeda, antara Bogor dengan Ciamis, Cianjur, dan tentunya apa pun yang akan kita putuskan semuanya terbaik untuk masyarakat,” ujarnya, Jumat (11/7/2025).
    Sebagai tindak lanjut, Rudy mengeluarkan Surat Edaran Nomor: 400.3/164-DISDIK yang mengatur jam efektif dan hari sekolah bagi jenjang PAUD, SD, dan SMP di Kabupaten Bogor.
    Surat tersebut ditandatangani pada 7 Juli 2025, dengan ketentuan bahwa jam masuk sekolah tetap dimulai pukul 07.00 WIB.
    Kebijakan ini secara resmi menegaskan bahwa Kabupaten Bogor tidak mengikuti jam masuk pukul 06.30 WIB yang diinstruksikan Gubernur Jabar melalui edaran provinsi.
    Sebelumnya, sejumlah daerah di Jawa Barat telah menyatakan kesiapannya mengikuti kebijakan Gubernur Dedi Mulyadi, termasuk Kabupaten Majalengka yang telah menerbitkan surat edaran dan akan memberlakukan jam masuk pukul 06.30 WIB mulai 16 Juli 2025.
    Namun, Kabupaten Bogor memilih langkah berbeda dengan menyesuaikan kebijakan berdasarkan kondisi lokal.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Potensi Cuaca Ekstrem, Bupati Bogor Siagakan Tim Tanggap Bencana

    Potensi Cuaca Ekstrem, Bupati Bogor Siagakan Tim Tanggap Bencana

    Jakarta

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi dalam sepekan ke depan sejumlah wilayah menghadapi fenomena cuaca ekstrem. Bupati Bogor Rudy Susmanto menyebut pihaknya sudah menyiapkan tim tanggap bencana.

    “Semua tim tanggap darurat bencana standby untuk penanganan bencana,” kata Rudy kepada wartawan, Jumat (11/7/2025).

    Rudy mengatakan ⁠logistik kebutuhan bahan pokok dan kebutuhan tanggap darurat bencana sudah di-stock di BPBD dan Dinsos. Menurutnya, semua SKPD terkait sedang dioptimalkan turun ke lapangan untuk melakukan penanganan pasca bencana di beberapa lokasi yang kemarin terdampak bencana.

    “Tim yang lain juga sedang melakukan beberapa tahapan normalisasi saluran air dan penataan puncak. Walaupun beberapa hal di luar kewenangan Pemkab Bogor, tetapi kami memprioritaskan untuk keselamatan dan kenyamanan masyarakat Bogor,” ucapnya.

    Selain itu, Rudy menyebut SKPD terkait perijinan masih maraton melakukan evaluasi beberapa perizinan yang sudah keluar dari beberapa tahun lalu. Hal itu dilakukan agar seluruh perizinan yang ada sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

    Seperti diketahui,BMKGmemprediksi dalam sepekan ke depan sejumlah wilayah menghadapi fenomena cuaca ekstrem. Kepala BMKG Dwikorita mengungkap salah satu wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat dalam seminggu ke depan merupakan Jabodetabek.

    Tren cuaca ekstrem yang juga terjadi beberapa hari belakangan dipicu atmosfer tidak lazim yang membuat mundurnya musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia. Dwikorita juga menyoroti hingga akhir Juni 2025, baru sekitar 30 persen wilayah Zona Musim yang mengalami peralihan ke musim kemarau.

    “Padahal secara klimatologis, pada waktu yang sama, biasanya sekitar 64 persen wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau,” beber Dwikorita dalam konferensi pers Senin (7/7).

    “Melemahnya monsun Australia yang berasosiasi dengan musim kemarau turut menyebabkan suhu muka laut di selatan Indonesia tetap hangat dan hal ini berkontribusi terhadap terjadinya anomali curah hujan tersebut,” lanjut dia.

    Selain itu, gelombang Kelvin aktif yang terpantau melintas di pesisir utara Jawa, disertai pelambatan dan belokan angin di Jawa bagian barat dan selatan memicu penumpukan massa udara.

    Konvergensi angin dan labilitas atmosfer lokal juga terpantau kuat sehingga mempercepat pertumbuhan awan hujan. Adapun berdasarkan iklim global, BMKG dan beberapa pusat iklim dunia memprediksi ENSO (suhu muka air laut di Samudra Pasifik) dan IOD (suhu muka air laut di Samudra Hindia) akan tetap berada di fase netral pada semester kedua tahun 2025.

    Hal ini berarti, dapat dipastikan bahwa sebagian wilayah Indonesia akan mengalami curah hujan di atas normal dari yang seharusnya terjadi di musim kemarau atau disebut juga dengan kemarau basah.

    (fas/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Jakarta Banjir Lagi, Pramono Tak Malu Minta Maaf hingga Enggan Salahkan Bogor
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        9 Juli 2025

    Jakarta Banjir Lagi, Pramono Tak Malu Minta Maaf hingga Enggan Salahkan Bogor Megapolitan 9 Juli 2025

    Jakarta Banjir Lagi, Pramono Tak Malu Minta Maaf hingga Enggan Salahkan Bogor
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Banjir
    lagi-lagi melanda sejumlah wilayah Jakarta sejak Sabtu (5/7/2025). Ribuan rumah terendam, warga pun terpaksa mengungsi.
    Gubernur Jakarta Pramono Anung angkat bicara terkait ini. Ia mengatakan,
    banjir
    Jakarta bukanlah sesuatu yang bisa dihindari sepenuhnya.
    Pernyataan itu ia sampaikan saat memimpin apel dan memberi arahan kepada jajaran petugas penanganan banjir di Tanggul Inspeksi Kali Ciliwung, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (8/7/2025).
    “Kalau melihat banjir yang kemarin terjadi di Jakarta, maka setelah saya merenung, banjir itu terkadang memang tidak bisa dilawan,” kata Pramono.
    Menurut Pramono,
    banjir Jakarta
    disebabkan oleh tiga faktor alam yang terjadi bersamaan.
    “Di Jakarta sendiri curah hujannya juga tinggi. Sedangkan pada saat itu di laut sedang terjadi pasang atau yang disebut dengan rob. Airnya tidak bergerak,” jelasnya.
    Meski demikian, Pramono mengaku enggan menyalahkan daerah hulu atas banjir kiriman. Ia menyebut banjir sebagai kondisi yang harus disiasati bersama, bukan dikambinghitamkan.
    “Kadang kala kondisinya cerah seperti ini, tiba-tiba banjir seringkali terjadi. Karena memang kiriman dari atas. Tetapi saya sekali lagi tidak akan pernah menyalahkan kiriman ini. Ini adalah
    given
    ,” ujar Pramono.
    Alih-alih saling menyalahkan, Pramono lebih memilih untuk memperkuat koordinasi lintas daerah.
    Ia menyebut akan menjalin kerja sama dengan kepala daerah penyangga Jakarta seperti Wali Kota dan Bupati Bogor, Wali Kota Depok, dan Wali Kota Bekasi.
    “Karena memang tidak bisa menyelesaikan persoalan (banjir) di Jakarta itu sendirian,” kata dia.
    Di hadapan para petugas lapangan seperti pasukan oranye (PPSU), pasukan biru (SDA), dan pasukan hijau (Dinas Pertamanan), Pramono menyampaikan permintaan maaf kepada warga Jakarta yang terdampak banjir.
    Ia menyebut, meski banjir bukan sesuatu yang direncanakan, permintaan maaf tetap penting sebagai bentuk empati.
    “Kita enggak usah malu untuk meminta maaf kepada warga. Karena itu adalah apa? Ini bukan sesuatu yang kita rencanakan, kita akan kerja keras untuk itu,” ungkap Pramono.
    “Saudara-saudara juga harus bekerja dengan hati. Kalau tidak bekerja dengan hati, maka akan ada hal yang menekan diri kita,” lanjut Pramono.
    Pramono meminta jajaran dinas terkait seperti SDA dan Bina Marga untuk siaga dalam menghadapi banjir ekstrem.
    Selain itu, ia meminta bangunan liar yang berdiri di atas saluran air maupun yang mengganggu jalur transportasi ditertibkan.
    “Saya sudah meminta kepada dinas terkait, untuk bedeng-bedeng yang mengganggu jalannya transportasi di Jakarta, harus mulai kita rapikan, harus mulai kita tertibkan,” ungkap Pramono.
    Sebagai langkah jangka panjang, Pramono menyebut telah menandatangani empat penetapan lokasi (penlok) untuk proyek normalisasi Sungai Ciliwung, yakni dua berada di Jakarta Selatan, dan dua lainnya di Jakarta Timur.
    Ia mendesak agar proses pembebasan lahan dipercepat.
    “Kami mengharapkan tim ATR-BPN (Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Negara) bersama-sama nanti dengan pemerintah DKI segera melakukan pembebasan lahan dan sebagainya,” kata Pramono.
    Adapun hingga Rabu (9/7/2025) pagi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat sebanyak sembilan rukun tetangga (RT) di Jakarta masih terendam banjir.
    Sembilan wilayah itu, terdiri dari tujuh RT di Jakarta Barat dan dua RT di Jakarta Timur. Ketinggian banjir bervariasi, mulai dari 20-100 centimeter.
    Banjir disebabkan karena curah hujan tinggi, meluapnya kali, atau air rob.
    Selain itu, hingga Rabu pagi, terdapat dua jalan di Jakarta Barat yang masih banjir dengan ketinggian 10-15 centimeter. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Longsor dan Banjir Terjang 18 Kecamatan di Bogor, 3 Orang Tewas
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        6 Juli 2025

    Longsor dan Banjir Terjang 18 Kecamatan di Bogor, 3 Orang Tewas Bandung 6 Juli 2025

    Longsor dan Banjir Terjang 18 Kecamatan di Bogor, 3 Orang Tewas
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bogor sejak Sabtu (5/7/2025) hingga Minggu (6/7/2025) sore memicu bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah titik.
    Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mencatat, ada 28 titik bencana yang tersebar di 18 kecamatan dan 33 desa/kelurahan. Dari jumlah itu, 21 titik mengalami longsor dan 7 titik lainnya dilanda banjir.
    “Pemkab Bogor bergerak cepat menangani situasi bencana tersebut. Sejumlah instansi dikerahkan, mulai dari BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, hingga relawan dan aparat wilayah. Kita pastikan keselamatan warga menjadi prioritas, termasuk penanganan logistik, pengungsian, dan pemulihan pasca-bencana,” kata Bupati Bogor, Rudy Susmanto, dalam keterangannya, Minggu (6/7/2025).
    Rudy menjelaskan, longsor paling parah terjadi di kawasan
    Puncak
    , yakni Kecamatan Megamendung dan Cisarua. Di Megamendung, banjir merendam Desa Cipayung, Cipayung Girang, dan Gadog. Sementara longsor menerjang Desa Sukamahi dan Desa Megamendung, menewaskan seorang santri berusia 22 tahun yang sempat dinyatakan hilang.
    Di Kecamatan Cisarua, longsor merusak tiga akses jalan dan satu rumah warga di Desa Kopo. Longsor juga terjadi di Desa Tugu Utara dan Tugu Selatan, menyebabkan dua rumah rusak berat dan memicu luapan air dari Rest Area Gunung Mas.
    Korban jiwa juga ditemukan di Desa Ciburial, di mana dua orang tewas akibat tertimbun longsor dan telah berhasil dievakuasi pada Minggu siang.
    Sementara itu, banjir di Kecamatan Babakan Madang, tepatnya di Desa Bojongkoneng, sempat membuat sejumlah pendaki terjebak di jalur pendakian. Mereka berhasil dievakuasi oleh tim gabungan dalam kondisi selamat.
    “Dilaporkan sempat terjebak karena banjir, namun kini telah dievakuasi dengan selamat,” ujar Rudy.
    Pemkab Bogor telah mendirikan posko untuk menyalurkan bantuan logistik dan layanan medis bagi warga terdampak. Rudy memastikan seluruh unsur pemerintah hadir di lapangan.
    Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama yang tinggal di wilayah rawan bencana.
    “Segera hubungi layanan darurat 112 apabila menemukan tanda-tanda potensi bencana,” imbaunya.
    Pantauan
    Kompas.com
    , wilayah Bogor saat ini kembali diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemkab Bogor siapkan opsi pusat parkir bertingkat di Kawasan Pakansari

    Pemkab Bogor siapkan opsi pusat parkir bertingkat di Kawasan Pakansari

    Bupati Bogor Rudy Susmanto di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. ANTARA/M Fikri Setiawan

    Pemkab Bogor siapkan opsi pusat parkir bertingkat di Kawasan Pakansari
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 27 Juni 2025 – 07:02 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Kabupaten Bogor menyiapkan opsi pembangunan pusat parkir bertingkat di kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, sebagai upaya mengatasi keterbatasan lahan parkir kendaraan bermotor, khususnya roda dua.

    Bupati Bogor Rudy Susmanto mengatakan keberadaan kafe dan tempat usaha di sekitar stadion saat ini belum dilengkapi kantong parkir memadai, sehingga kendaraan kerap diparkir di bahu jalan dan bahkan di atas pedestrian.

    “Penataan tidak boleh sampai mengganggu pedestrian. Kendaraan tetap bisa parkir di bahu jalan, tapi harus diatur dengan baik. Salah satu solusinya adalah pusat parkir bertingkat,” kata Rudy di Cibinong, Kamis.

    Ia mengungkapkan, Pemkab Bogor melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) diminta segera mengusulkan pembangunan fasilitas parkir bertingkat yang dinilai lebih efisien dari sisi lahan dan biaya.

    Menurut dia, lahan seluas 500 meter persegi diperkirakan cukup untuk menampung sekitar 2.000 unit sepeda motor dengan konsep parkir bertingkat menggunakan sistem mekanis tanpa struktur beton.

    “Sistemnya seperti valet, motor dititipkan, lalu secara otomatis dinaikkan ke lantai delapan atau sembilan. Teknologi ini sudah digunakan di beberapa wilayah Jakarta dan biayanya relatif terjangkau,” ujarnya.

    Rudy menambahkan, penataan parkir menjadi bagian penting dalam pengembangan kawasan Stadion Pakansari sebagai pusat kegiatan olahraga, rekreasi, dan ekonomi masyarakat.

    “Kami ingin penataan ini cepat terealisasi agar kawasan Pakansari semakin nyaman, tertib, dan mendukung aktivitas masyarakat,” katanya.

    Sumber : Antara

  • PFI Bogor gelar pameran `Resolusi` rekam 100 hari kerja bupati

    PFI Bogor gelar pameran `Resolusi` rekam 100 hari kerja bupati

    Bupati Bogor Rudy Susmanto pada pembukaan pameran foto bertajuk “Resolusi” di Situ Plaza Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/6/2025). ANTARA/M Fikri Setiawan

    PFI Bogor gelar pameran `Resolusi` rekam 100 hari kerja bupati
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 21 Juni 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Pewarta Foto Indonesia (PFI) Bogor menggelar pameran foto bertajuk “Resolusi” di Situ Plaza Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mulai 19 hingga 28 Juni 2025.  Pameran ini merekam berbagai peristiwa penting dalam 100 hari masa kerja Bupati dan Wakil Bupati Bogor, Rudy Susmanto dan Jaro Ade.

    Sebanyak 64 karya foto yang ditampilkan merupakan hasil bidikan pewarta foto dari berbagai media, menggambarkan dinamika kepemimpinan pasangan kepala daerah yang dilantik pada awal Maret 2025. Bupati Bogor Rudy Susmanto saat membuka pameran, Jumat, mengapresiasi inisiatif PFI Bogor yang telah berkontribusi dalam menyemarakkan peringatan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 melalui pameran tersebut.

    “Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada rekan-rekan Pewarta Foto Indonesia Bogor. Ini bukan sekadar pameran foto, tetapi rekam jejak perjalanan awal kami memimpin Kabupaten Bogor,” kata Rudy.

    Ia menuturkan, foto-foto yang dipamerkan memuat cerita visual sejak hari pertama ia dan wakil bupati menjabat. Menurut dia, berbagai agenda prioritas telah dilakukan mulai dari wilayah selatan dan timur Kabupaten Bogor.

    “Di hari pertama kami menyusuri wilayah selatan dan timur yang terdampak bencana. Kami mulai membangun belasan jembatan yang putus, menanggulangi banjir, dan memperbaiki akses penghubung bagi pelajar,” ujarnya.

    Dalam pameran itu juga ditampilkan dokumentasi respons cepat pemerintah daerah terhadap sejumlah bencana alam, seperti banjir bandang di Puncak Bogor, banjir di Babakanmadang, dan genangan rutin di Bojongkulur, Gunungputri. Pameran ini turut menampilkan momen pelantikan Rudy-Jaro yang diikuti arak-arakan dari Exit Tol Citeureup menuju Gedung Tegar Beriman, sebagai simbol dimulainya kepemimpinan baru di Kabupaten Bogor.

    Sekretaris PFI Bogor Nur Arifin menyebut pameran ini merupakan bentuk kontribusi jurnalis foto dalam menyampaikan informasi visual kepada masyarakat.

    “Pameran ini adalah pengingat bahwa foto jurnalistik juga berperan dalam merekam sejarah dan pembangunan daerah,” katanya.

    Ketua pelaksana pameran, Hendi Novian, menambahkan bahwa tema “Resolusi” diangkat sebagai refleksi atas harapan dan komitmen untuk menuntaskan berbagai persoalan daerah ke depan. PFI Bogor turut menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, insan pers, dan seluruh pihak yang mendukung kegiatan tersebut.

    Foto-foto dalam pameran merupakan karya Hendi Novian (Radar Bogor), Yulius Satria Wijaya dan Putra M Akbar (Antara Foto), Dwi Susanto (ceklissatu.com), Arifin (metropolitan.id), Fadli Akbar (Metropolitan), dan Aditya Aji Saputra (freelance).

    Sumber : Antara

  • Bupati Bogor lantik 25 pejabat untuk akselerasi pembangunan daerah

    Bupati Bogor lantik 25 pejabat untuk akselerasi pembangunan daerah

    Bupati Bogor Rudy Susmanto melantik 25 pejabat di Pendopo Bupati, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/6/2025). ANTARA/HO-Humas Pemkab Bogor

    Bupati Bogor lantik 25 pejabat untuk akselerasi pembangunan daerah
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 18 Juni 2025 – 08:37 WIB

    Elshinta.com – Bupati Bogor Rudy Susmanto melantik 25 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor sebagai bagian dari upaya penguatan organisasi dan akselerasi pelaksanaan pembangunan di wilayahnya. Pelantikan yang digelar di Pendopo Bupati Bogor, Cibinong, Selasa, meliputi 22 pejabat struktural eselon III dan IV serta tiga pejabat fungsional.

    “Mutasi, rotasi, dan promosi merupakan dinamika organisasi yang bertujuan memenuhi kebutuhan struktural dan meningkatkan efektivitas kinerja birokrasi,” kata Rudy.

    Pelantikan tersebut berdasarkan persetujuan Menteri Dalam Negeri melalui surat Nomor 100.2.2.6/3341/Otda tanggal 10 Juni 2025 tentang pengangkatan dan pelantikan pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor. Rudy menjelaskan, dari total 126 pejabat yang akan dilantik, sebanyak 25 orang dilantik pada tahap pertama. Sisanya akan menyusul pada tahap berikutnya.

    Menurut dia, percepatan pembangunan, baik infrastruktur maupun sumber daya manusia, menjadi prioritas utama. Karena itu, pengisian jabatan yang kosong dinilai penting agar roda organisasi dapat berjalan optimal.

    “Pengisian jabatan ini bukan akhir, akan ada pelantikan lanjutan dalam waktu dekat,” ujarnya.

    Ia mengingatkan para pejabat yang dilantik untuk menjaga nama baik pemerintah daerah, membangun kolaborasi positif dengan seluruh perangkat daerah, serta memperkuat sinergi dengan DPRD Kabupaten Bogor.

    “Keberhasilan pembangunan sangat ditentukan oleh soliditas dan kerja sama antarlembaga,” kata Rudy.

    Rudy menegaskan bahwa pergantian jabatan tidak berarti pejabat sebelumnya tidak mampu. Justru mereka yang berpengalaman tetap diberikan tanggung jawab strategis sesuai kompetensi masing-masing.

    “Mereka tetap kami tempatkan di posisi yang membutuhkan keahlian dan pengalaman untuk terus membimbing dan berkontribusi,” katanya.

    Daftar pejabat fungsional yang dilantik:

    1. Syam Sriono – Auditor Ahli Muda, Inspektorat Kabupaten Bogor

    2. Amir Mahmud – Auditor Ahli Muda, Inspektorat Kabupaten Bogor

    3. Sri Nindita Harmelinda Kusumaningrum – Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Pertama, Setda Kabupaten Bogor

    Daftar pejabat eselon III dan IV yang dilantik:

    4. Syaripudin – Kasubag Keuangan, Sekretariat Dinas PUPR

    5. Robie Apriansa Zakaria – Kepala UPT Infrastruktur Irigasi Kelas A Wilayah IV, Dinas PUPR

    6. R. Handri Sukmawijayaguna – Kasi Pemberdayaan Masyarakat, Kecamatan Ciamis

    7. Esda Permana Lukman – Kepala UPT Infrastruktur Irigasi Kelas A Wilayah V, Dinas PUPR

    8. Ita Shiamita – Kasi Pemberdayaan Masyarakat, Kecamatan Ciawi

    9. Ade Novie Mahyati – Kepala UPT Pengelolaan Air Limbah Domestik Kelas A, Dinas PUPR

    10. Unu Nur’iman – Sekretaris, Dinas Pemadam Kebakaran

    11. Ismambar Fadli – Kabid Penanggulangan Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran

    12. Agus Budiarso – Kabid Pengelolaan Persampahan, Dinas Lingkungan Hidup

    13. Sri Endah Setiyani – Kasubbag Umum dan Kepegawaian, Bapenda

    14. Ferry Ardiansyah – Kabid Penataan Ruang, Dinas PUPR

    15. Hendra Yatna – Kasi Penguatan Kapasitas, Dinas Pemadam Kebakaran

    16. Raden Deniar Kustiawan – Kepala UPT Pajak Daerah Kelas A Caringin, Bapenda

    17. Adi Mora Tunggal – Kasubbid Keberatan, Bapenda

    18. Yudi Mariadi – Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum, Kecamatan Cibungbulang

    19. Kiki Rizki Fauzi – Kepala UPT Pajak Daerah Kelas A Ciomas, Bapenda

    20. Teguh Budiono – Kabid PSU, Dinas Perumahan dan Permukiman

    21. Rani Siti Nur’aini – Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas PMD

    22. Dadan Nurdiansyah – Kabid Penilaian dan Pengembangan Kompetensi Aparatur, BKPSDM

    23. Doni Junia Darmasakti – Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum, Kecamatan Leuwiliang

    24. Eko Suharanto – Kabid Aset Daerah, BPKAD

    25. Roby Ruhyadi – Kabid Tata Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup

    Sumber : Antara

  • Kapolda Jabar Resmikan Pos Gadog Hoegeng, Berharap Jadi Simbol Pelayanan Humanis di Puncak Bogor
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        17 Juni 2025

    Kapolda Jabar Resmikan Pos Gadog Hoegeng, Berharap Jadi Simbol Pelayanan Humanis di Puncak Bogor Bandung 17 Juni 2025

    Kapolda Jabar Resmikan Pos Gadog Hoegeng, Berharap Jadi Simbol Pelayanan Humanis di Puncak Bogor
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan meresmikan nama jalan dan Pos Polisi (Pospol) Gadog Hoegeng di Simpang Gadog, Ciawi, Puncak Bogor, pada Selasa (17/6/2025).
    Peresmian ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap sosok Kapolri legendaris,
    Jenderal Hoegeng
    Iman Santoso.
    Inisiatif perubahan nama Pospol ini diusulkan oleh Polres Bogor dan mendapat dukungan penuh dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
    Pospol Gadog Hoegeng
    kini dibangun dengan megah, terdiri dari empat lantai, serta dilengkapi berbagai sarana dan prasarana.
    Dalam sambutannya, Irjen Rudi mengapresiasi upaya Kapolres Bogor yang tidak hanya merenovasi fisik pospol, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keteladanan.
    “Saya mengapresiasi Kapolres Bogor atas inisiasinya mengubah wajah dan nama Pospol Gadog menjadi Pos Gadog Hoegeng. Ini bukan sekadar perbaikan fisik, tapi juga semangat untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” kata Rudi.
    Rudi menjelaskan bahwa Pospol Gadog Hoegeng memiliki peran strategis, karena terletak di jalur utama antara Puncak Bogor dan Cianjur yang sering kali padat saat akhir pekan maupun libur nasional.
    Pos ini berfungsi sebagai pusat pengaturan lalu lintas dan tempat berkoordinasinya petugas kepolisian di kawasan wisata Puncak.
    Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Bogor dan masyarakat setempat yang telah mendukung pembangunan pos tersebut, baik dari segi tenaga, pikiran, maupun dana.
    “Tadi saya sudah melihat langsung, sekarang ada ruang rapat, ruang VIP, dan tempat istirahat yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Ini membanggakan dan tentu akan sangat bermanfaat,” ujarnya.
    Terkait penamaan Pospol, Rudi menekankan bahwa tujuan tersebut adalah untuk mengenang keteladanan Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Imam Santoso sebagai sosok yang jujur dan berintegritas.
    Mantan Deputi Penindakan KPK ini menegaskan bahwa peningkatan fasilitas harus diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan.
    Ia berharap Pospol Gadog Hoegeng dihuni oleh polisi-polisi yang profesional, berintegritas tinggi, dan berorientasi pada
    pelayanan masyarakat
    .
    “Kita semua tahu siapa almarhum Bapak Hoegeng. Sosok penuh integritas, sederhana, dan melayani. Harapannya, nilai-nilai ini tecermin dalam sikap para petugas di sini. Kalau sudah bangunannya baru, namanya penuh inspirasi, maka tuntutannya adalah bekerja lebih baik. Polisi harus lebih manusiawi, lebih humanis, agar jalur Jakarta–Puncak–Gadog jadi lebih lancar,” tegasnya.
    Mengakhiri sambutannya, Irjen Rudi berpesan agar seluruh fasilitas yang telah dibangun ini dijaga dengan baik.
    “Ini bukan hal yang mudah, perlu perjuangan dan investasi besar. Jadi tolong dijaga, dirawat, dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bogor jadi tuan rumah simulasi latihan gabungan TNI dan militer AS

    Bogor jadi tuan rumah simulasi latihan gabungan TNI dan militer AS

    “Kami sangat menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari upaya memperkuat keamanan nasional sekaligus mempererat kerja sama internasional,”

    Kabupaten Bogor (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Bogor mendukung penuh pelaksanaan simulasi latihan gabungan antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat dan US PAT-SOFLE (Special Operations Forces Liaison Element) yang digelar di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa.

    Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Military to Military Connection (MtMC) yang bertujuan memperkuat sinergi dan kesiapsiagaan operasi militer bersama antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam menghadapi tantangan keamanan global.

    Bupati Bogor Rudy Susmanto hadir langsung dalam kegiatan tersebut dan menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Bogor sebagai lokasi latihan. Ia menyebut, latihan ini menjadi bentuk nyata kerja sama bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat di bidang pertahanan dan keamanan.

    “Kami sangat menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari upaya memperkuat keamanan nasional sekaligus mempererat kerja sama internasional,” ujar Rudy.

    Bupati Bogor Rudy Susmanto dalam simulasi latihan gabungan antara TNI Angkatan Darat dan US PAT-SOFLE (Special Operations Forces Liaison Element) di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/6/2025). ANTARA/M Fikri Setiawan

    Ia juga membagikan kisah kedekatannya dengan dunia militer, mengingat dirinya berasal dari keluarga prajurit. Ayahnya merupakan anggota pasukan komando yang berdinas sejak 1980 hingga pensiun pada 2015. Rudy juga menghabiskan masa mudanya di lingkungan Kopassus.

    “Meski saya lahir dan besar di Solo, sejak tahun 2009 saya tinggal di Bogor dan menjadi bagian dari pembangunan daerah ini,” katanya.

    Rudy menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk unsur pertahanan, demi kemajuan Kabupaten Bogor.

    “Rumah saya tidak jauh dari sini. Saya terbuka dan selalu siap menyambut siapa pun yang ingin bersinergi membangun Bogor,” katanya.

    Latihan gabungan ini diikuti sejumlah personel dari TNI AD dan militer AS, dengan fokus pada peningkatan koordinasi dan taktik operasi bersama di medan tugas.

    Pewarta: M Fikri Setiawan
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.