Tag: Abidzar

  • Tersangka Korupsi BTT Dinkes Batubara Rp 1,1 M Bertambah Jadi 3 Orang 
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        5 September 2025

    Tersangka Korupsi BTT Dinkes Batubara Rp 1,1 M Bertambah Jadi 3 Orang Medan 5 September 2025

    Tersangka Korupsi BTT Dinkes Batubara Rp 1,1 M Bertambah Jadi 3 Orang
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Kejaksaan Negeri Batubara telah menetapkan dua tersangka baru dalam kasus korupsi yang melibatkan realisasi dana belanja tak terduga (BTT) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batubara, Sumatera Utara.
    Kasus ini merugikan negara sebesar Rp 1.158.081.211,00.
    Kedua tersangka baru tersebut adalah CS (52) dan IS. Mereka merupakan rekanan dalam pengerjaan kegiatan BTT Dinkes Batubara.
    Dengan penetapan tersebut, total tersangka kasus ini menjadi tiga orang. Kamis (17/7/2025), mantan Kepala Dinas Kesehatan Batubara, Wahid Khusyairi, ditetapkan tersangka. 
    Kepala Seksi Intelijen Kejari Batubara, Oppon Siregar mengungkapkan, kedua tersangka ditetapkan pada Selasa (2/9/2025) dan langsung ditahan.
    “Mereka kini ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku, Batubara,” ujar Oppon saat dihubungi melalui telepon seluler, Jumat (5/9/2025).
    Oppon menjelaskan, korupsi realisasi BTT Dinkes Batubara terjadi pada 2022. Saat itu dana BTT digunakan untuk beberapa pekerjaan pengendalian penduduk dan keluarga berencana.
    Dinkes Batubara bekerja sama dengan perusahaan yang dikelola kedua tersangka.
    Diduga, Wahid yang saat itu menjabat sebagai Kadis Kesehatan bersekongkol dengan dua tersangka lainnya untuk melakukan korupsi.
    “Dalam kegiatan dimaksud, tersangka CS bertindak sebagai Direktur CV Widya Winda selaku penyedia rekanan, sementara tersangka IS (27 tahun) bertindak sebagai Wakil Direktur CV Eka Gautama Consultant, Wakil Direktur CV Sakhi Utama, dan Direktur PT Zayan Abidzar selaku penyedia,” ungkap Oppon.
    Meskipun Oppon belum mendetailkan modus operandi korupsi yang dilakukan, hasil Pemeriksaan Penghitungan Kerugian Negara (PKKN) menunjukkan, negara mengalami kerugian sebesar Rp 1.158.081.211,00 akibat tindakan tersebut.
    Para tersangka dikenakan Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 ayat (1) Jo Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 KUHP.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 2 Orang Ini Sedang Dicari-cari, Abidzar Murka Ada yang Berani ‘Menyenggol’ Umi Pipik,Berujung Somasi

    2 Orang Ini Sedang Dicari-cari, Abidzar Murka Ada yang Berani ‘Menyenggol’ Umi Pipik,Berujung Somasi

    TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Dua orang ini dengan berani menyenggol kehidupan keluarga Abidzar Al Ghifari dan Umi Pipik, kini berujung dicari-cari.

    Abidzar Al Ghifari dengan penuh emosi menyampaikan kekesalan karena keluarganya sudah disenggol orang tak dikenal.

    Dengan beraninya, dua orang berikut ini menyenggol kehidupan Umi Pipik hingga bikin Abidzar murka.

    Orang pertama yakni pemilik akun Instagram Yogi Natakusuma.

    Ia sudah melayangkan komentar penghinaan kepada Umi Pipik dengan sebutan ‘Umi Pipik Goblok’.

    “Konteksnya Abi lagi podcast ditanya mengenai ijazah yang gak lulus SMA. Kemudian dikomentari akun ini dengan komentar melukai perasaan seorang anak,” ucap Abidzar dikutipd ari Warta Kota, Senin (14/4/2025).

    “Kalau abi bukan anak berbakti dia gak akan sukses,” sambungnya.

    Yang kedua adalah akun X Fransisco Sigit.

    KLIK SELENGKAPNYA: Selebgram Lisa Mariana tampil ke publik, Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Mengunggah Instagram Berlatar Hitam Singgung Jangan Lari.

    Sosok orang kedua ini dengan berani menyampaikan komentar tak senonoh kepada Umi Pipik.

    “Komentar ini gabisa kami sebutkan karena terlalu kasar,” tegas Abidzar.

    Kedua sosok ini sekarang sedang dicari-cari hingga membuat Abidzar tak bisa menahan kesabaran.

    Abidzar Al Ghifari menuntaskan kemarahannya dan melayangkan somasi kepada dua akun warganet, yang sudah menghina Umi Pipik.

    “Di hari Kelahiran Abi hari ini jadi bakti dia, memperjuangkan Haknya dia,” kata Abidzar Al Ghifari.

    “Jadi kami melayangkan somasi peringatan keras kepada beberapa netizen yang membuat komentar yang berlebihan dan diduga bermuatan penghinaan ke Umi Pipik,” tambahnya.

    Kedua akun tersebut diberikan waktu selama 2×24 jam untuk menghubungi kuasa hukum dan manajemen Abidzar Al Ghifari.

    Waktu tersebut diberikan untuk menunjukkan itikad baiknya.

    “Somasi ini tuntutannya memberikan klarifikasi kepada kami maksud dan tujuan memberikan komentar kasar kepada Umi Pipik, yang sudah melukai hatinya Abidzar,” jelasnya.

    “Kalau tidak ada itikad baik maka kami akan laporkan ke polisi,”

    Abidzar Al Ghifar sudah mengumpulkan semua bukti.

    Sosok Abidzar Al-Ghifari Anak Umi Pipik dan almarhum Ustaz Jeffry Al Buchory yang kini sedang viral di media sosial X. (Instagram Abidzar)

    Jika dua akun menghilangkan komentarnya, maka Abidzar akan tetap bisa melaporkan nya.

    “Polisi sudah canggih, kalian mau pergi kemana pun pasti akan ditangkap,” ujar Rendy Anggara Putra. 

    Sementara itu, Abidzar Al Ghifari mengklaim baru pertama kali bicara tentang penghina Umi Pipik. Baginya, ia harus bersuara untuk menjaga kehormatan ibunya. 

    “Saya ingin ulang tahun saya berkesan, maka saya somasi dua akun ini,” kata Abidzar Al Ghifari.

    (TribunJakarta/Warta Kota, Arie Puji Waluyo)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Umi Pipik Sesumbar Abidzar Al Ghifari Punya 10 Kontrak Film usai A Business Proposal: Nggak Ngaruh

    Umi Pipik Sesumbar Abidzar Al Ghifari Punya 10 Kontrak Film usai A Business Proposal: Nggak Ngaruh

    TRIBUNJATIM.COM – Umi Pipik membela anaknya Abidzar Al Ghifari habis-habisan.

    Seperti diketahui, Abidzar menuai kontroversi karena film terbarunya A Business Proposal.

    Saat mempromosikan fim, putra sulung Umi Pipik dan mendiang Jefri Al Buchori mengungkap bahwa dirinya tak menonton versi drama Korea dari A Business Proposal.

    Sontak hal tersebut yang membuat Abidzar mendapatkan kritik keras dari para pecinta drama. 

    Alih-alih intropeksi, pria berusia 23 tahun ini semakin mengundang kritik usai dirinya malah menyindir pecinta drakor A Business Proposal sebagai fans fanatik.

    Tentu saja, banyak netizen yang kemudian menyoroti nasib karier Abidzar di industri perfilman Tanah Air usai kontroversinya.

    Enggan putranya terus menuai cacian, Umi Pipik pun pasang badan dan membela Abidzar. 

    Umi Pipik pun sesumbar, bahwa putranya tersebut masih memiliki puluhan kontrak film. 

    Lewat unggahan di Instagramnya, @_umi_pipik_, pendakwah ini juga mengumbar bahwa Abidzar telah dikontrak untuk membintangi 10 judul film yang akan segera melakukan proses syuting.

    “Nggak apa-apa, Alhamdulillah anak-anak saya kuat nggak terpengaruh.” 

    “Malah rezekinya nambah.. masih ada kontrak 10 film lagi yang belum syuting,” ujar Umi Pipik, dikutip dari Tribunnews, Selasa (11/2/2025).

    Sebelumnya, Umi Pipik pun juga sempat membela Abidzar di saat banyak hujatan menerpanya. 

    Umi Pipik menilai, akting yang dibawakan oleh Abidzar tak pernah gagal. 

    “Aktingmu bagus semua dari semua karya yang kamu perankan, tidak ada yang gagal (film balada si roy, guna guna istri muda, sekoteng, hingga bp),” ujar Umi Pipik, dikutip Tribunnews, Kamis (6/2/2025). 

    Meminta untuk tak pedulikan hujatan warganet, Umi Pipik menyarankan agar Abidzar untuk terus berkarya.  

    “Maka terus semangat terus berkarya kamu hebat kamu kuat.” 

    “Ummi dan abi mendidik kamu dari kecil untuk jadi anak yang kuat,” terang Umi Pipik. 

    Menurut Umi Pipik, ujian yang diterpa Abidzar saat ini tak sebanding dengan ujiannya yang lampau. 

    “Ujian yang sekarang belum ada apa-apanya,” tambahnya. 

    Tak mau anaknya patah arang, Umi Pipik pun mengingatkan Abidzar bahwa dirinya masih mempunyai Tuhan Semesta Alam. 

    “Ingat kamu punya Allah, hanya Allah yang mengangkat derajatmu, doa umi selalu menyertaimu my boy,” ucapnya.

    Tak hanya itu, Umi Pipik juga meminta Abidzar agar memaafkan orang yang sudah membencinya. 

    Bukannya dendam, Umi Pipik justru menyarankan Abidzar untuk mendoakan orang yang telah menghujatnya. 

    “Fokus dengan orang yang mencintaimu dan doakan orang yang membencimu dengan doa yang baik kemuliaan dunia akhirat,” tutup Umi Pipik. 

    Di sisi lain, setelah pernyataan soal perannya di film A Business Proposal menuai kontroversi, Abidzar Al Ghifari kembali jadi sorotan terkait pendidikannya.

    Di media sosial X (dulu Twitter), jenjang pendidikan putra kedua Umi Pipik dan almarhum Ustaz Jefri Al Buchori tersebut ramai diperbincangkan.

    Sebuah akun X dengan nama @a******u, menyoroti cuplikan berita yang menampilkan penjelasan Abidzar yang tidak lulus sekolah menengah atas (SMA).

     Berikut cuplikan beritanya:

    Abidzar Ungkap Alasan Tak Lulus SMA dan Tak Memiliki Ijazah

    “Jadi karena emang gua anaknya mager duduk di kelas kayak cuma ngedengerin doang untuk nggak ngelakuin activity, mendingan gue ‘cabut’ aja,” kata Abidzar Al Ghifari.

    Cuplikan berita ini di-quote retweet oleh akun @a******u, Senin (10/2/2025) kemarin, dan Abidzar dicap sebagai sosok yang sangat pemalas.

    How lazy can you be to come from a privileged background and still fumble high school???

    Terjemahan:

    Seberapa malas kamu, datang dari latar belakang berprivilese dan masih saja gagal di sekolah menengah???

    Cuitan akun @a******u yang menyoroti pendidikan Abidzar Al Ghifari ini pun menuai beragam komentar.

    Ada warganet yang dengan tegas menyebut Abidzar seharusnya malu melihat warisan dari mendiang ayahnya, Ustaz Jefri Al Buchori.

    Warganet lain pun menyayangkan tindakan Abidzar. Menurutnya, Abidzar bisa memanfaatkan privilese yang dimiliki untuk mengembangkan keterampilan lain, jika tidak suka gaya belajar yang hanya duduk dan mendengarkan.

    Lalu, ada pula warganet yang heran, mengapa banyak orang yang berprivilese seperti Abidzar justru abai dengan pendidikan.

    Warganet lain pun seolah elus dada, melihat Abidzar yang notabene berasal dari keluarga kaya kok malas kuliah.

    – Warganet 1: Harusnya dia malu dengan legacy bapaknya.

    – Warganet 2: Padahal kalo ga suka gaya belajar yg duduk doang, bisa loh ambil sekolah sekolah khusus kayak sekolah musik, sekolah atlet, sekolah baking/chef, acting, etc.. toh dia privileged yaaa…

    – Warganet 3: FR, I wonder why many people with such privilege being too ignorant for their education. I mean, dudeeee, I wanna be in ur shoesss

    – Warganet 4: org kaya males kuliah aja gw judge apalagi org kaya males SMA dih pantes ga ada ilmunya ni anak

    Sebagai informasi, Abidzar pernah mengenyam pendidikan di SMP Insan Cendekia Al Mujtaba, Tangerang Selatan.

    Lalu, setelah lulus SMP, ia melanjutkan SMA. Namun, di jenjang ini, Abidzar sempat pindah sekolah hingga akhirnya tidak menyelesaikan sekolahnya.

    Abidzar pun memutuskan tak melanjutkan SMA dan mengambil paket C untuk mendapatkan ijazah.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Nasib Abidzar setelah ‘A Business Proposal’ Sepi Penonton, Ada Kontrak 10 Film Lagi, Umi Pipik: Kuat

    Nasib Abidzar setelah ‘A Business Proposal’ Sepi Penonton, Ada Kontrak 10 Film Lagi, Umi Pipik: Kuat

    TRIBUNJATIM.COM – Nasib Abidzar Al-ghifari usai main di film A Business Proposal jadi sorotan. 

    Dalam film tersebut, Abidzar menjadi pemeran utama, lawan main Ariel Tatum. 

    Film A Business Proposal, diketahui adaptasi dari webtoon berjudul The Official Blind Date.

    Sebelumnya, webtoon tersebut juga diadaptasi dalam drama Korea (drakor) berjudul ‘Business Proposal’ yang dibintangi Ahn Hyo Seop dan Kim Se Jeong.

    Saat membintangi film ‘A Business Proposal’, Abidzar blak-blakan tak nonton versi drama Korea adaptasi webtoon tersebut. 

    Dikritik gegara tak nonton drama Korea ‘Business Proposal’, Abidzar malah menyindir pecinta drakor sama dengan fans fanatik.

    Sikap Abidzar ini berdampak fatal, film A Business Proposal yang tayang sejak Kamis (6/2/2025), sepi penonton. 

    Warganet alias netizen pun menyoroti nasib karier Abidzar di industri film Tanah Air. 

    Mengetahui putranya kini disorot, Umi Pipik, ibunda Abizar pasang badan. 

    Melansir dari Tribunnews.com, Umi Pipik belum lama ini membeberkan bahwa putranya masih memiliki puluhan kontrak film.

    Hal itu sempat ia sampaikan melalui media sosial Instagram-nya.

    Umi Pipik menyebut Abidzar kini sudah menandatangani 10 judul film yang akan segera dilakukan proses syuting.

    “Gak apa2 alhamdulillah anak2 saya kuat gak terpengaruh malah rejekinya nambah.. masih ada kontrak 10 film lagi yang belum syuting,” papar Umi Pipik.

    Abidzar Al-ghifari viral di media sosial gegara main film remake ‘A Business Proposal’ tapi tak nonton versi drama Korea Ahn Hyo Seop. (Kolase Istimewa/TribunJatim.com)

    Diberitakan TribunJatim.com sebelumnya Abidzar mengaku cukup terbebani memerankan tokoh utama dalam film A Business Proposal versi remake Indonesia.

    “Beban gak sih kalau memerankan sebuah IP/peran yang sebelumnya sudah pernah ada? karena kan orang sudah punya ekspektasi dengan karakter-karakter yang kalian akan mainin?” tanya Coki Pardede.

    “Cukup beban, menurut gua. Ditambah juga tahu lah ya, fans fanatiknya seperti apa,” jawab Abidzar, dikutip dari Tribun Solo pada Kamis (30/1/2025).

    Ucapan Abidzar soal fans fanatik tersebut lantas mendapat banyak hujatan.

    Abidzar kemudian membagikan postingan di Story Ekslusifnya soal rasisme di Indonesia.

    “Pengen ngejelasin tp pasti tetep bakal ga suka,

    emg dasar nya udah ga setuju

    mau dijelasin kek apaan tau 

    sepertinya akan tetap begitu

    Rasisme di Indonesia ternyata masih ada,” tulis Abidzar yang dibagikan oleh Instagram @dunianeti.

    A BUSINESS PROPOSAL – Postingan permintaan maaf oleh Abidzar Al Ghifari melalui akun Instagramnya, @abidzar73, Senin (3/2/2025). Rilisnya permohonan maaf ini merupakan buntut dari kontroversi yang timbul atas sikapnya serta ancaman boikot yang semakin menjadi dari warganet. (Instagram/@abidzar73)

    Kini film A Business Proposal sepi penonton, Abidzar akhirnya minta maaf. 

    “Saya memohon maaf untuk semua yang telah tersakiti atas sikap, perbuatan dan ucapan saya yang salah,” lanjutnya, seperti yang dikutip dari Instagram Abidzar, @abidzar73. 

    “Hal ini menjadi pembelajaran yang besar untuk saya dalam berproses menjadi seseorang yang dewasa dan bijaksana,” tutupnya.

    Pernyataan maaf tersebut lantas menarik banyak komentar dari warganet.

    “Kamu minta maaf agar film nya ada yang nonton, bukan karena ngerasa salah, nyari aman ya? Besok besok sekolah lagi biar tau basic manner biar kalo ngomong tau tempat, at least menghargai diri kamu sendiri kalo kamu punya value.

    Gausah petantang-petenteng netizen indo sekarang pinter pinter,” tulis seorang warganet.

    “Kalo sebagai aktor gak bisa menghargai karya seni (drama korea) yg ingin di adaptasi, bagaimana para penonton bisa menghargai karya seni yg kalian akan buat? Sangat disayangkan,” tambah warganet lainnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di grid.id 

    Berita Seleb lainnya

  • Belum Tayang, Ariel Tatum Sedih Film ‘A Business Proposal’ Dihujat Imbas Ucapan Abidzar: Gak Nyangka

    Belum Tayang, Ariel Tatum Sedih Film ‘A Business Proposal’ Dihujat Imbas Ucapan Abidzar: Gak Nyangka

    TRIBUNJATIM.COM – Film A Business Proposal menjadi perbincangan karena dikritik warganet.

    Film yang diadaptasi dari webtoon Korea Selatan dengan judul yang sama itu dikritik imbas dari pernyataan Abidzar Al-Ghifari.

    Pernyataan Abidzar itu lantas kini menjadi kontroversi.

    Dalam pernyataannya, mengatakan tak menonton series ‘A Business Proposal’ sebelum memerankan Kang Tae Moo versi Indonesia.

    Hal itulah yang memantik kemarahan para fans.

    Sebagai pemain film tersebut, Ariel Tatum turut buka suara.

    Ariel Tatum sebagai pemeran karakter Sari, mengaku bersedih film yang dimainkannya dikritik warganet.

    Warganet seolah ‘memboikot’ film ini, padahal ‘A Business Proposal’ belum tayang.

    “Sedihnya kaya jadi banyak temen-temen yang nggak memberikan kesempatan pada film ini. Bahkan sebelum filmnya tayang dan mereka memutuskan untuk tidak nonton,” papar Ariel Tatum di Jakarta, mengutip Tribunnews, Kamis (6/2/2025), via kompas.tv.

    Meski demikian, Ariel tak mau berlarut-larut memikirkan hujatan tersebut.

    Baginya, semua hal yang terjadi pasti ada alasannya.

    “Tapi sesuatu terjadi pasti ada alasannya,” timpalnya.

    Falcon Pictures merilis trailer dan poster film terbaru berjudul A Business Proposal, Rabu (8/1/2025). A Business Proposal dibintangi Abidzar Al Ghifari dan Ariel Tatum. Pemilihan Abidzar sebagai pemeran utama sempat menuai kritikan dari warganet. (Dokumentasi Falcon Pictures)

    Pun dirinya sebagai pemeran, bahkan para kru film lainnya sudah berupaya memberikan yang terbaik.

    “Tapi kita sebagai manusia, sudah mengupayakan yang terbaik. Selebihnya serahin kepada Tuhan,” tuturnya.

    “Aku nggak nyangka akan seheboh ini.”

    Disampaikan Ariel, dirinya sempat ragu mengambil tawaran film tersebut.

    Lantaran ia merasa tidak yakin bisa memerankan karakter Sari.

    “Jadi waktu awal aku ngambil film ini betul ada keraguan, cuma hanya karena nggak yakin aku bisa menghidupkan karakter sari ini. Keraguan aku cuma itu doang,” lanjutnya.

    Sampai akhirnya, Ariel mencoba untuk menonton series dan membaca webtoon-nya.

    Ia pun beranggapan karakter yang harus diperankannya sebagai tantangan yang harus dihadapi.

    “Jadi gue banyak diskusi, gue nanya sama yang lain, gue nonton seriesnya, gue coba baca webtoon-nya. Ini jadi sebuah tantangan menarik untuk diambil.”

    Setelah film ‘A Business Proposal’  banjir hujatan, Abidzar pun akhirnya meminta maaf pada publik.

    Permintaan maaf itu disampaikannya lewat postingan Instagram pribadinya, @abidzar73, Senin (3/2/2025).

    “Saya memohon maaf untuk semua yang telah tersakiti atas sikap, perbuatan dan ucapan saya yang salah,” tulisnya.

    “Terima kasih buat kalian semua sudah memberikan saya pelajaran yang sangat berharga.”

    “Hal ini menjadi pembelajaran yang besar untuk saya dalam berproses menjadi seseorang yang dewasa dan bijaksana,” ungkapnya

    Tidak hanya Abidzar, rumah produksi yang menaungi film A Business Proposal, Falcon Pictures juga ikut memberikan tanggapan.

    Falcon lebih dulu meminta maaf kepada publik atas kericuhan yang terjadi.

    “Berita mengenai cast yang tidak menyaksikan serialnya terlebih dahulu, bukan berakar kesombongan, tapi berakar dari pemilihan pendekatan akting.  Seniman memiliki banyak cara (dan semua cara valid) dalam melakukan pendekatan terhadap cerita,” tulis Falcon dalam Instagramnya membuka permintaan maaf.

    “Ada yang ingin memiliki referensi, ada yang memiliki untuk berpegang pada skrip dan memberikan interpretasi sendiri.

    Semua cara, sama-sama diawali dengan niat memberikan yang terbaik untuk hasilnya.

    Kami meminta maaf atas perkataan dan perbuatan yang tidak tepat. Kami pastikan tidak pernah ada niat buruk terkandung dalam hati

    Juga kami pastikan lebih dari 100 orang kru dan 20 seniman yang terlibat dalam film in bekerja dengan niat yang baik, dan memberikan usaha terbaik mereka.

    Salam hangat,

    Falcon Management,” pungkas @falconpictures pada Selasa (3/2/2025).

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Pengakuan Abidzar Soal Hubungannya dengan Sintya Marisca: Kita Berdua Tidak Ada Apa-apa

    Pengakuan Abidzar Soal Hubungannya dengan Sintya Marisca: Kita Berdua Tidak Ada Apa-apa

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Abidzar Al-Ghifari akhirnya blak-blakan soal kabar kedekatan dengan Sintya Marisca. 

    “Kita berdua memang tidak ada apa-apa,” tegas Abidzar Al-Ghifari dikutip dari podcast Maia ALELDUL TV, Kamis (24/1/2025). 

    Anak kandung ustaz Jefri Al Buchori dan Umi Pipik itu mengaku, sangat risih terkait perjodohannya dengan Sintya Marisca oleh netizen. 

    “Pada awalnya enggak terganggu, karena itu sudah menjadi common thing ya sudah lah, ya karena sudah sering terjadi dan kita enggak bisa ngapa-ngapain jadi ya sudah cuma lama-lama masuk ke ranah pribadi jadi kayak enggak seru,” ungkapnya. 

    “Enggak serunya itu seperti sudah masuk ke ranah keluarga, terus akhirnya memberanikan diri untuk speak up kalau memang ya itu tadi kita berdua memang enggak ada hubungan apa pun,” lanjutnya. 

    Abidzar pun mulai memberanikan diri untuk bersikap tegas agar perjodohannya dengan Sintya Marisca bisa dihentikan oleh netizen. 

    “Saya itu mulai kayak memperlihatkan cuek, tetapi yang ada mereka (netizen) malah marah-marah,” ujarnya lagi. 

    Abidzar mengaku, sangat tidak menyukai perjodohan yang dilakukan oleh netizen. 

    “Jujur ya kalau yang namanya perjodohan itu saya enggak suka dan enggak pernah mau,” tuturnya. 

    Abidzar merasa, dengan melihat latar belakang kedua orang tuanya yang mengenal satu sama lain bukan karena perjodohan. 

    “Boleh saja dijodohkan, asalkan dahulu orang tua saya juga dijodohkan tetapi mereka kan tidak dijodohkan jadi saya enggak mau dijodohkan juga. Namun, kalau orang tua saya dahulunya menikah karena perjodohan jadinya enggak apa-apa,” tandas Abidzar Al-Ghifari yang buka suara soal hubungannya dengan Sintya Marisca.

  • Adzana Ashel dan Abidzar Al Ghifari Jadi Cameo di Film Horor Komedi Thailand 404 Run Run

    Adzana Ashel dan Abidzar Al Ghifari Jadi Cameo di Film Horor Komedi Thailand 404 Run Run

    Liputan6.com, Yogyakarta – Dua aktor muda Indonesia, Adzana Ashel dan Abidzar Al-Ghifari, bakal menjadi cameo dalam film horor komedi asal Thailand yang berjudul 404 Run Run. Film ini dijadwalkan tayang pada 15 Januari 2025.

    Film 404 Run Run disutradarai oleh Seua Pichaya Jarusboonpracha itu. Film produksi GDH (Gross Domestic Happiness) ini sekaligus menjadi film luar negeri pertama bagi Ashel dan Abidzar.

    Film 404 Run Run berkisah tentang seorang pria bernama Nakrob. Ia berprofesi sebagai agen properti.

    Saat melakukan pekerjaannya, Nakrob sering kali menipu kliennya agar bersedia membeli bangunan yang ia tawarkan. Sayangnya, hal ini kemudian menjadi bumerang.

    Suatu hari, ia menemukan sebuah bangunan bekas hotel bernama Sukhee Nirun yang terbengkalai di tempat terpencil. Bangunan tersebut dijual cepat oleh pemiliknya.

    Nakrob sudah mengetahui bahwa hotel tersebut berhantu, tapi hal itu tidak menyurutkan niatnya untuk membeli dan menjualnya kembali. Sayangnya, kali ini keinginan Nakrob tak berjalan mulus. Seorang hantu wanita di kamar 404 marah dan tidak mau meninggalkan tempatnya.

    Akhirnya, dilakukanlah pengusiran hantu wanita tersebut. Proses pengusiran yang melibatkan perebutan hotel antara manusia dan hantu ini akan menjadi cerita yang menarik, lucu, sekaligus horor.

    Mengutip dari akun Instagram @falconpictures_, Abidzar bakal turut tampil dalam kisah perjalanan Nakrob menaklukkan hantu gentayangan yang tak mau pergi dari hotel tersebut. Adapun Ashel juga turut berperan dalam film horor komedi ini.

    Ashel dan Abidzar bakal berperan dengan aktor dan aktris ternama Thailand dalam film ini, mulai dari Ter Chantavit, Thanaerng Kanyawee Songmuang, Daou Pittaya Saechua, Arethai Supathat Opas, hingga komedian legendaris Nui Chernyim.

    Film ini sekaligus menjadi debut film panjang bagi Pichaya Jarusboonpracha. Sebelumnya, ia dikenal sebagai sutradara beberapa drama populer, seperti Hormones 2 (2014), Hormones 3 (2015), Project S: Spike (2017), dan Quarantine Stories (2020). Film horor komedi 404 Run Run mulai tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 15 Januari 2025.

    Penulis: Resla

  • Tolak Adegan Dewasa, Abidzar Al-Ghifari: Gue Jaga Nama Baik Orang Tua

    Tolak Adegan Dewasa, Abidzar Al-Ghifari: Gue Jaga Nama Baik Orang Tua

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Abidzar Al-Ghifari mengaku sering menolak tawaran bermain film yang memiliki adegan dewasa. Abidzar merasa lebih menjaga nama baik kedua orang tuanya, yakni  mendiang ustaz Jefri Al Buchori dan Umi Pipik.

    “Saat berkarier, aku ambil apa saja genre film dan sinetronnya, kecuali ada adegan dewasa, misal adegan ciuman,” ungkap Abidzar Al-Ghifari saat berbincang dengan Praz Teguh dan Ebel Cobra pada podcast Goyang Lidah milik Deddy Corbuzier, Sabtu (23/11/2024).

    Diakuinya, pemilihan karakter yang dilakukan saat memilih peran dengan menolak adegan yang berbau dewasa, memang lantaran Abidzar Al-Ghifari takut nama besar orang tuanya sebagai pendakwah tercoreng akibat ulah anaknya.

    “Alasan aku menolak pertama karena nyokap. Kalau, gue ambil proyek yang ada adegan begitunya sudah pasti dihujat,” jelasnya.

    “Hujatan itu bukan ke gue, tetapi lebih kepada nyokap (Umi Pipik), kakak gue, dan bang Alfie yang dihujat,” lanjutnya.

    Ia menyebut, sebelum menerima tawaran bermain film atau sinetron, biasanya membaca dengan baik alur cerita dan meminta pendapat dari ibundanya.

    “Biasanya konsultasi sama nyokap tentang tawaran yang gue terima. Kalau memang dilihat ada yang mengarah ke sana langsung gue tolak,” tegasnya.

    Tak hanya alasan orang tua, pertimbangan lain yang diambil Abdizar dalam mengambil tawaran berakting adalah masa depannya.

    “Kalau nantinya gue berkeluarga, kemudian punya istri dan anak, pasti gue akan malu. Misalkan, film atau sinetron yang gue bintangi ada adegan itu. Meski gue tahu itu adalah akting, tetapi tetap akan malu dan enggak mau anak nantinya dihina orang lain atas kelakuan bapaknya,” tandas Abidzar Al-Ghifari.

  • Pengakuan Abidzar Soal Hubungannya dengan Sintya Marisca: Kita Berdua Tidak Ada Apa-apa

    Umi Pipik Berikan Kejutan untuk Sintya Marisca, Beri Restu untuk Abidzar?

    Jakarta, Beritasatu.com – Istri mendiang ustaz Jefri Al Buchori, Umi Pipik mempersiapkan segalanya untuk ulang tahun selebritas Sintya Marisca pada 4 November 2024. Mungkinkah ini pertanda dari Umi Pipik memberikan restu untuk hubungannya dengan putranya, Abidzar?

    Umi Pipik pun terlihat mempersiapkan sebuah restoran di Jakarta untuk merayakan ulang tahun Sintya Marisca yang didekor penuh menawan dengan tampilan beberapa warna, mulai dari putih, kuning, biru hingga gold.

    Tak itu saja, Umi Pipik pun memberikan kado berupa kue ulang tahun yang didesain Sintya Marisca sedang mengendarai motor, buket bunga hingga tas mahal.

    “Alhamdulillah, ya dapat surprise dari Umi karena memang Umi tidak pernah ketebak dan semua surprise dia itu di luar kepala aku. Aku sangat senang bisa dikelilingi oleh orang baik,” kata Sintya Marisca dikutip dari channel YouTube, Kamis (7/11/2024).

    Selain Umi Pipik, Abidzar pun tidak ketinggalan langsung menghubungi Sintya Marisca melalui video call. Bahkan, di perayaan ulang tahunnya itu Sintya Marisca didoakan agar segera menikah di tahun depan.

    “Semoga Sintya menikah di tahun depan, ya?” kata kerabatnya itu.

    “Amin, ya Allah,” jawab Sintya Marisca.

    Sintya Marisca merasa bersyukur bisa dekat dengan Umi Pipik yang senantiasa menuntunnya ke arah lebih baik. Bahkan, Sintya Marisca pun kerap menghabiskan waktu bersama Umi Pipik layaknya seorang ibu dan anak.

    “Aku bersyukur dengan adanya Umi, membuat kehidupan aku menjadi lebih baik, mensyukuri kehidupan aku apalagi silaturahmi aku sama Umi terus terjalin dengan baik,” lanjutnya.

    “Kita itu bukan sebagai bestie saja, melainkan Umi itu sebagai guru kehidupan, spiritual,” ungkapnya.

    Ia mengatakan, hubungannya dengan Abidzar diserahkan kepada Sang Pencipta untuk yang terbaik.

    “Hanya Allah yang tahu, tetapi buat aku yang penting hubungan aku sama Umi lancar karena Umi itu baik banget orangnya,” ucapnya.

    “Kalau soal taaruf atau bagaimananya, aku enggak tahu. Aku serahkan segala keputusan kepada mama dan Allah saja,” tuturnya.

    Ditemui terpisah, Umi Pipik melihat sosok Sintya Marisca di matanya merupakan perempuan yang baik meski penampilannya tomboi, tetapi bagi Umi bisa memikat hatinya.

    “Dia anak yang baik, kuat, soleha. Biar pun tampilannya tomboi, tetapi kita tidak pernah tahu karena hanya melihat dari tampilan luar saja,” jelasnya.

    Umi Pipik menjelaskan dirinya tidak memperbolehkan  putranya, Abidzar melakukan hubungan pacaran.

    “Abidzar kan enggak boleh berpacaran, kalau dia dekat dengan semuanya tentu dia dekat apalagi dia ada di dunia entertainment. Kalau memang dia sudah siap menikah, pasti dia menikah,” tandasnya.

  • Beredar Foto Mirip Abidzar di Medsos Pamer Alat Vital, Umi Tatu Bakal Lapor Polisi?

    Beredar Foto Mirip Abidzar di Medsos Pamer Alat Vital, Umi Tatu Bakal Lapor Polisi?

    Jakarta, Beritasatu.com – Nenek Abidzar Al Ghifari, Umi Tatu buka suara perihal adanya kabar bahwa dirinya akan menempuh jalur hukum terkait beredarnya foto mirip Abidzar di media sosial.

    “Kalau soal itu (lapor polisi) bukan urusannya Umi,” kata nenek Abidzar Al Ghifari, Umi Tatu dikutip dari channel YouTube, Selasa (29/10/2024).

    Umi Tatu merasa, apa yang menjadi permasalahan Abidzar tidak perlu diperpanjang. Baginya, sudah biasa dengan adanya tuduhan yang negatif pada keluarganya itu.

    “Umi mah tidak mau mau memperlebar, tidak mau memperpanjang. Sudahlah, itu sudah biasa. Umi sudah bosan sama yang begituan,” bebernya.

    Umi Tatu menganggap permasalahan yang sedang dihadapi oleh Abidzar merupakan hal biasa.

    “Itu hal biasa terjadi dengan manusia, karena hidup di dunia itu siapa pun tidak kenal cobaan, tidak kenal ujian,” ucapnya lagi.

    “Jangankan manusia, Rasullulah sendiri saja mendapat ujian lebih berat dari kita. Maka kita harus banyak sabar, harus semakin kuat imannya, semakin banyak iman dan bertakwa juga, semoga cepat dijauhkan dari bala bencana. Sudah, ya jangan diomongin lagi dah namanya kan cucu Umi kan manusia juga,” tandasnya.