Spesialis Penangkap Hiu Banting Setir jadi Penyelundup WNA ke Australia, Berapa Bayarannya?

Spesialis Penangkap Hiu Banting Setir jadi Penyelundup WNA ke Australia, Berapa Bayarannya?

Sebelum menyelundupkan 15 WNA asal Bangladesh ke Australia pada November 2024 lalu, Panji mengaku dihubungi oleh Yenci melalui Andre seorang WNA asal China yang selama ini tinggal di Timor Leste.

Saat itu, ia ditawari mengantar para WNA Bangladesh dengan ongkos Rp30 juta. Namun uang itu belum dibayarkan oleh Andre.

Panji pun ke Denpasar Bali mencari Andre guna menyelesaikan pembayaran. Namun saat tiba di Denpasar, Panji mendapat kabar kalau Andre telah ke Saumlaki, Maluku Barat Daya.

Panji pun menumpang di rumah temannya hingga keberadaannya di Denpasar diketahui tim TPPO Dit Reskrimum Polda NTT dan ia pun ditangkap.

Panji mengaku pernah dihukum pemerintah Australia atas perbuatan yang sama. Ia masuk ke jaringan penyelundup WNA asal Bangladesh dan Cina.

Panji merupakan orang yang selalu digunakan oleh gembong penyelundup untuk membawa kapal merekrut dan menerobos perairan Australia.

Ia akhirnya ditangkap Polda NTT setelah sekian lama masuk daftar pencarian orang (DPO) Polda NTT.

Selain menangkap Panji, penyidik juga menyita kapal yang dipakai untuk memuat warga negara Bangladesh ke Australia pada Desember 2024 lalu.

Panji juga mengantongi KTP dengan alamat Lingkungan Papela, RT 05/RW 01, Desa Londalusi, Kecamatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao, NTT.