“BMKG juga mendeteksi sejak bulan November hingga diprediksi sampai Desember (2025), Januari, Februari (2026) terdeteksi adanya La Nina lemah dipengaruhi perbedaan suhu di Samudera Pasifik terhadap kepulauan Indonesia,” kata Dwikorita dalam konferensi pers, Sabtu (1/11/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Info BMKG)
