TRIBUNJAKARTA.COM – Sepekan jelang Tahun Baru Imlek, di wilayah Glodok, Tamansari, Jakarta Barat sudah banyak ditemui para pedagang pernak-pernik khas Imlek.
Mereka berjualan di trotoar sepanjang Jalan Pancoran Glodok.
Beragam pernak-pernik yang dijual di tempat ini cukup lengkap mulai dari angpao, gantungan hingga lampion.
Harganya bervariasi mulai dari Rp 5 ribu sampai Rp 5 juta untuk lampion yang bisa menyala.
Menurut salah satu pedagang pernak-pernik Imlek di tempat ini yang paling banyak diburu yakni segala aksesoris yang bergambar ular mengingat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili, yang jatuh pada 29 Januari 2025 merupakan tahun shio ular kayu.
“Tahun ini yang banyak dibeli itu aksesoris kayak gantungan itu atau semuanya yang berbau ular karena kan shio ular,” kata Lina yang berjualan di kawasan Glodok, Rabu (22/1/2025).
Lina pun mengaku penjualan pernak-pernik Imlek di tahun ini cukup cuan alias untung karena dagangannya laris manis.
“Lampion yang bisa nyala itu harganya di atas Rp 2 juta dan sudah banyak yang beli. Bahkan yang paling mahal, yang Rp 5 juta sudah habis,” kata Lina.
Tak hanya pedagang pernak-pernik Imlek, para pedagang manisan hingga teripang atau timun laut juga mengalami peningkatan penjualan jelang Imlek tahun ini.
“Yang penting kita di sini punya langganan. Kalau punya langganan otomatis lumayan.
Dibanding hari biasa memang lumayanan mau Imlek ini,” tutur Waras yang berjualan teripang di kawasan Glodok.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
