Sate Lalat, Kuliner Khas Probolinggo dengan Cita Rasa Unik

Sate Lalat, Kuliner Khas Probolinggo dengan Cita Rasa Unik

Setelah proses pemanggangan, sate ini umumnya disajikan dengan lontong atau ketupat, dilengkapi taburan bawang merah goreng dan irisan cabai rawit. Karakteristik utama sate lalat terletak pada ukuran daging yang kecil namun padat, menghasilkan tekstur yang renyah di luar namun tetap lembut di dalam.

Bumbu kacang yang kental dan meresap sempurna menjadi daya tarik utama kuliner ini. Penyajiannya yang praktis menjadikannya cocok untuk berbagai kesempatan.

Sate Lalat di Probolinggo mudah ditemui di berbagai lokasi strategis, terutama di sekitar objek wisata dan pusat keramaian. Harga jualnya berkisar antara Rp15.000 hingga Rp20.000 per porsi, tergantung jenis daging yang digunakan.

Pada musim liburan dan hari raya, permintaan terhadap kuliner ini bisa meningkat hingga tiga kali lipat dari hari biasa. Beberapa warung makan legendaris di Probolinggo bahkan mampu menjual lebih dari 5.000 tusuk sate lalat per hari selama musim puncak wisata.

Penulis: Ade Yofi Faidzun