Ruang Salat di Paviliun Indonesia World Expo 2025 Osaka Tuai Perhatian Media Jepang – Halaman all

Ruang Salat di Paviliun Indonesia World Expo 2025 Osaka Tuai Perhatian Media Jepang – Halaman all

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Pavilion Indonesia di Expo Osaka 2025 menarik perhatian media Jepang, bukan hanya karena desain dan teknologinya, tetapi juga karena kehadiran sebuah musala kecil di dalam area pameran. 

Fasilitas ibadah ini menjadi sorotan khusus harian Jepang Mainichi Shimbun, yang menyoroti pentingnya ruang spiritual bagi umat Muslim Indonesia yang bertugas di lokasi.

“Pergilah ke Mekah, kota suci Islam, untuk berdoa. Ini adalah ruangan kecil di Paviliun Indonesia Osaka-Kansai Expo. Tempat ini digunakan oleh staf Muslim Indonesia sebagai musala,” tulis Mainichi dalam laporan yang tayang, Sabtu (3/5/2025).

Hampir 90 persen penduduk Indonesia beragama Islam.

Kewajiban beribadah lima kali sehari dijalankan dengan konsisten oleh para staf. 

Bahkan di tengah kesibukan melayani pengunjung, mereka tetap menyempatkan waktu untuk salat, seperti disampaikan dalam laporan itu.

Seorang staf bahkan disebut tetap mengenakan seragam dan tanda pengenal saat sedang salat.

Hal ini menunjukkan komitmen spiritual yang dijalankan tanpa mengganggu tugas profesional.

Musala kecil itu dilengkapi air mengalir untuk berwudu dan menjadi tempat yang menenangkan, seperti diungkapkan oleh Leizan Ramananda (22) yang berdoa bersama rekannya, Mohammed Takdil (34).

“Saya merasa aman ketika memiliki ruang untuk salat,” ujarnya.

Di kawasan Expo sendiri memang disediakan ‘Forest of Tranquility Zone’, ruang doa netral untuk semua agama dan kepercayaan. 

Namun karena jaraknya jauh dari Paviliun Indonesia, sebagian besar staf lebih memilih beribadah di dalam paviliun.

Pada hari Jumat, musala ini juga difungsikan untuk salat berjamaah, memperkuat semangat kebersamaan staf di tengah panggung internasional.

Vivi Yulaswati, Penanggung Jawab Paviliun Indonesia, menyambut positif sorotan media Jepang terhadap musala tersebut. 

Baginya, ini adalah kesempatan memperkenalkan nilai-nilai kehidupan Muslim Indonesia secara alami.

“Mayoritas bangsa Indonesia beragama Islam. Ini kebahagiaan bagi kami dapat memperkenalkan pola hidup Islam yang damai dan bersahaja di tengah masyarakat dunia, khususnya di Expo Osaka 2025. Semoga pengunjung juga merasakan kesejukan mushola kami,” kata Vivi kepada Tribunnews (4/5/2025).

Vivi juga menegaskan bahwa para staf tetap bekerja dengan profesional setelah menunaikan ibadah.

“Mereka yang shalat tetap melanjutkan tugas sampai akhir jam kerja,” tambahnya.

Kehadiran mushola ini menjadi bukti bahwa diplomasi budaya dan nilai toleransi Indonesia tidak hanya ditampilkan lewat artefak atau pertunjukan, tetapi juga melalui praktik hidup sehari-hari, yang memberi kesan mendalam bagi para pengunjung dan media internasional.

Tuliskan nama lengkap alamat dan nomor whatsapp kirimkan ke tkyjepang@gmail.com.